2.

3 Pencetakan dengan closed mouth method pada kasus GTL Flat Ridge
Pencetakan dengan tehnik close mouth method adalah pencetakan yang
dilakukan dengan mulut tertutup. Cetakan yang akurat dibutuhkan untuk membuat
GTL dengan ridge yang flat. Dibutuhkan individual tray untuk mencetak anatomi
rahang pasien lalu dilakukan border molding untuk mendapatkan peripheral seal
yang baik dan memengaruhi retensi pada denture. Pada kasus dengan ridge yang
datar, cetakan mukokompresif memberikan hasil cetakan yang akurat Pada kasus
ridge yang datar di rahang bawah, dapat ditambahkan retensi tambahan dengan
pelebaran sampai ke region retromomylohyoid dan dilakukan border moulding pada
daerah tersebut. Teknik pencetakan dengan closed method dengan soft liner sebagai
bahan cetak menghasilkan cetakan yang baik karena bahan cetak dapat terdistribusi
ke permukaan basal tissue pada pasien lansia (Kresnoadi & Rostiny).
2.3.1 Contoh kasus
Pasien wanita 70 tahun, dengan pekerjaan sebagai tutor bahasa mandarin,
kehilangan giginya karena karies dan akhirnya dilakukan pencabutan. Pasien
memiliki riwayat DM dan memakai protesa sejak umur 35 tahun. Pasien sudah
membuat gigi tiruan sebanyak 10 kali, 5 kali di tukang gigi dan 5 kali di dokter gigi.
Protesa diganti karena nyeri dan tidak fit sehingga harus dilakukan alveolektomi.
Kondisi pasien: edentulous dengan ridge datar di RA dan RB, tinggi ridge kurang
dari 1 mm di RB, dan 2 mm di RA. Torus mandibula datar, frenulum buccalis rendah
dan frenulum depan normal, perawatan yang akan diberikan kepada pasien adalah
complete denture RA dan RB dengan menggunakan teknik close mouth method
(Kresnoadi & Rostiny).

Kresnoadi U & Rostiny. 2007. Closed mouth method with dinamyc and muco
compressive impression on upper and lower jaw flat ridges for aid full denture
retention. Dent J. 40(4): 193-197.