Anda di halaman 1dari 4

4

PETUNJUK SINGKAT APLIKASI SAS 2016


A. TAHAP PERSIAPAN APLIKASI
DOWNLOAD INSTALLER SAS 2016 :
1. Install_Aplikasi_SAS2016_v16.0.0
2. Install_Database_SAS2016_v16.0.0
INSTALASI:
1. Lakukanbackup
SAS
2015.
Backup
dilakukankarenadikhawatirkanakanterjadimasalahdalaminstalasidanmenggangguAplikasi SAS 2015.
2. Klikkanan file Installer, kemudianpilih Run As Administrator, baikitu Install Aplikasimaupun Database. Instalasi
file tidakperluberurutan, bisadimulaidari Install Aplikasimaupun Install Database.
3. Ikutipetunjuknyadanlangkah-langkahdalaminstalasi.
Jika
yang
dipakaiadalah
laptop/PC
lama
yang
sebelumnyasudahter install Aplikasi SAS 2015, makapada Install AplikasiakanmunculuntukInstall ODBC MySQL,
MODIFY, makaklikcancel. Jika PC belumterinstallODBC mySQL, makaakanmunculpilihanTYPICAL, makaklik
next, Lanjutkansampaiselesai.
4. Setelahsemuaselesai, makaaplikasi SAS 2016 sudahterinstall.
LOGIN:
1. Masukkeaplikasi SAS menggunakan user: admindan password: admin
2. Jikaandatidakdapatmasuk user "admin" untukpertama kali, itukarenamysql-nyabelumjalan,untukmenjalankanmysql->masukkedirektory "C:\DBSAS16 " , cari file "mysql-install.bat" -->lalujalankandenganklikkanan -->run as
administrator
3. Jikasudahberhasil login, PilihReferensi 1menu satker, lalupilihSatkerandalalucentanguntuk default. Pilih juga
KPPN default tempatpembayaranandapada menu kppn
4. Keluardariaplikasi SAS danmasuklagimenggunakan user dan password admin
5. Lakukan transfer pagu, menupagutransfer pagudanrevisipagu, ambil file DIPA dan masukkan digital stamp DIPA
Pagu 2016 dapatdiambil di RKAKL Online. (alamathttp://rkakldipa.anggaran.depkeu.go.id/) jika belum
mempunyai user rkakldipa online maka dapat mengajukan ke DJA.
LAKUKAN PEREKAMAN REFERENSI 1 DIMULAI DARI:
1. Kode PPK (rekam. Kode ppk: 01)
2. BPP (cukuptambahdansimpan, untuk non BPP) jika ada BPP maka rekam 001, 002, 003 dst sesuai dengan jumlah
BPP
3. User: (rekam 3 buah user baru yaitu: spp, spm, lpj) masing-masing level: operator, menu : sesuai dengan
kewenangannya. KETERANGAN: user spp/ppk untuk membuat kontrak, spp, konfirmasi setoran. User
spm/ppspm untuk membuat spm, transfer spm, catat SP2D dan RPD harian. User lpj untuk melakukan
pembukuan transaksi bendahara. User admin untuk pengisian referensi dan pagu dan revisi pagu.
4. Satker (cariklik default)
5. Nomor SPP (rekam alokasi penomoran SPP dan SPM)
6. KPPN (cariklik default)
7. Supplier (satkertidakperlumerekamlagi, tapidapatmengambildari data SAS 2015 MELALUI MENU Utilityambil
data supplier 2015)dengancatatanpadakomputer yang samaadaaplikasiSAS , Sedangkan untuk supplier baru, agar
dicek dahulu apakah sudah terdaftar di SPAN melalui OMSPAN, sehingga kita bisa merekam sesuai data yang telah
terdaftar pada SPAN. Jika supplier belum terdaftar maka kita harus merekam data supplier sesuai dengan dokuemn
sumber (rekening koran/buku tabungan dan NPWP)
8. Pejabat (rekam: KPA, PPK, PPSPM, BendaharaPengeluaran)
9. NomorKontrak (rekam alokasi penomoran kontrak)
10. Alamat Kantor (rekam)
11. Utility setting bank operasional (pilihMandirisebagai Overbooking, RTGS, SKNI (centangkanan) sedangkan bank
lainnya: overbooking saja (centangtengah) sesuai mitra KPPN
Manual SAS 2016

4
12. Lakukan pembagian pagu melalui menupagupembagian paguisikan kode ppk sesuai dengan data yang kita
rekam pada referensi 1 pada kolom ppk bagian kanansimpan (kiri bawah). Keterangan: pembagian pagu dilakukan
setiap ada perubahan data pagu/revisi DIPA/POK
13. Rekam dasar pembayaran, melalui menu Referensi IIdokumen pengesahanubah nomor urut 01 menjadiUU
APBN nomor 14 tahun 2015
Catatan: langkah-langkah di atas adalah setting awal aplikasi SAS supaya siap digunakan dan dilakukan cukup sekali saja
atau dilakukan ubah jika terjadi perubahan data.
Satker agar melakukan backup data sebelum mematikan komputer, backup dilakukan melalui user: admin, menu
utilityback up data pagu dan transaksi
Cara back up yang lainnya juga dapat dilakukan dengan mengcopy folder sqldb16 dari directory: C:\DBSAS16\data\
Lakukan penyimpanan data backup ke tempat penyimpanan eksternal (hard disk atau flashdisk)
B. URUTAN MEMBUAT SPM
1. REKAM DATA KONTRAK (Khusus untuk tagihan kontraktual) melalui user: spp/ppk
a. Pastikan sudah merekam data supplier pada user admin menu referensi ISupplier
b. Sebelum merekam data supplier , agar satker melakukan pengecekan rekening pihak ketiga melalui
OMSPAN pada modul komitmencek data supplier, Jika rekening sudah terdaftar, maka data pada
OMSPAN agar diikuti, jika belum terdaftar maka satker agar merekam data mengikuti dokumen sumber
(rekening koran dan NPWP)
c. Untuk merekam data kontrak atau SPK masuk userspp/ppk ke menu pagu dan kontrakRUH Kontrak
dan transfer ADKklik rekam lakukan pengisian data sesuai dengan informasi kontrak. simpan
d. Lakukan cetak dan transfer kontrak, data ini disampaikan ke KPPN paling lambat 5 hari kerja setelah
kontrak/SPK ditandatangan
e. Data kontrak yang telah disampaikan ke KPPN akan dicek dan diupload ke SPAN, jika data benar maka
approval akan dikirim ke email satker yang ditulis pada informasi supplier, bukti approve tersebut agar
dicetak dan dilampirkan saat akan mengajukan SPM untuk pencairan kontrak tersebut. Jika data belum
diapprove maka SPM belum bisa diajukan ke KPPN.
2. REKAM SPP, melalui user spp/ppk
a. Masuk menuSPPRUH SPPklik rekamenterpilih jenis SPM (01:Gaji, 05: GU, 10 :UP/TUP,
07:LS)
b. Untuk SPP Gaji, menggunakan file rkp gaji dari aplikasi GPP/BPP/DPP
c. Untuk SPP LS, maka ada pilihan kontraktual untuk tagihan kontraktual ATAU non kontraktual jika bukan
kontraktual
d. Untuk SPP LS, maka harus melakukan klik pilih dan mengisi jumlah yang diminta pada kolom jumlah sesuai
dengan akun yang akan dikeluarkan.
e. Untuk SPP GU, maka sebelum merekam SPP GU, bendahara harus sudah melakukan pembukuan atas semua
kuitansi yang akan di-GU-kan dengan aplikasi Silabi/LPJ lalu merekam DRPP dan file kirim DRPP akan
digunakan untuk membuat SPP GUP (baik isi maupun nihil termasuk PTUP)
f. Cara bayar: (2) giro bank untuk SPM isi, (5) nihil untuk spm nihil
g. Dasar pengeluaran: UU APBN nomor 14 tahun 2015, Jika belum ada maka rekam dulu referensinya di user
admin
h. Jenis dokumen: (01) DIPA
i. Kode kegiatan, output, fungsi, subfungsi, program, jenis belanja, kewenangan,unit organisasi,
lokasimenyesuaikan data DIPA/RKAKL Satker
j. Jenis pembayaran : untuk UP/TUP: (4) pengeluaran transito, untuk Gaji/GU/LS: (1) pengeluaran anggaran
k. Sifat pembayaran: untuk UP: (1) dana uang persediaan, untuk TUP: (2) tambahan UP, untuk GU: (3)
Penggantian UP, untuk LS: (4) Pembayaran langsung, GUP Nihil: (5) nihil, untuk PTUP: (6)
Pertanggungjawaban TUP
l. Pada tombol supplier disesuaikan dengan nama penerima
Manual SAS 2016

4
m. Uraian SPM diisi sbb:
SPM Gaji Induk : Pembayaran belanja Pegawai Gaji Induk Bulan Januari 2016 untuk xxxpegawai
xxxjiwa
SPM Gaji susulan : Pembayaran belanja Pegawai Gaji susulan Bulan Januari 2016 untuk xxxpegawai
xxxjiwa
SPM Gaji kekurangan gaji : Pembayaran belanja Pegawai kekurangan Gaji Bulan Januari 2016 s.d
Februari 2016 untuk xxxpegawai xxxjiwa
SPM Gaji Lainnya (Uang makan/lembur/tunjangan kinerja) : Pembayaran belanja Pegawai (uang
makan/uang lembur/tunjangan kinerja) Bulan Januari 2016 untuk xxxpegawai
SPM LS honor: Pembayaran belanja (pegawai/barang/modal) sesuai SK nomor xxx tanggal xxx
SPM LS Perjalanan: Pembayaran barang sesuai ST/SPD nomor xxx tanggal xxx
SPM LS Bansos: Pembayaran belanja bantuan sosial sesuai SK nomor xxx tanggal xxx
SPM LS Pihak ketiga kontraktual lunas : Pembayaran belanja (Barang/modal) sesuai Kontrak/SPK
nomor xxx tanggal xxx, BAST Nomorxxx tanggalxxx, BAP nomorxxx tanggalxxx, Nilai Kontrak/SPK
Rpxxx
SPM LS Pihak ketiga kontraktual Uang muka : Pembayaran belanja (Barang/modal) sesuai Kontrak/SPK
nomor xxx tanggal xxx, BAP nomorxxx tanggalxxx, Jaminan Uang muka Bank/Asuransi xxx Nomorxxx
tanggalxxx, Nilai Kontrak/SPK Rpxxx
SPM LS Pihak ketiga kontraktual termin : Pembayaran belanja (Barang/modal) sesuai Kontrak/SPK
nomor xxx tanggal xxx, BAP nomorxxx tanggalxxx, Nilai Kontrak/SPK Rpxxx
SPM UP :Penyediaan Uang Persediaan
SPM TUP :Penyediaan Tambahan Uang Persediaan
SPM GUP:Penggantian uang persediaan untuk keperluan belanja (barang/modal)
SPM PTUP:Pertanggungjawaban tambahan uang persediaan untuk keperluan belanja (barang/modal)
n. Pada tombol akun menyesuaikan pembebanan pengeluaran satker menurut RKAKL
o. SIMPAN, rekam SPP selesai
p. Lakukan cetak SPP, melalui menuSPPcetak SPPisi parameter tanggal perekaman SPP pilih SPP
yang akan dicetak, klik parameter judulisi sesuai satker kitapilih layar/printerprosescetak
3. CATAT SPM, melalui user spm/ppspm
a. Masuk menuSPMCatat, batal dan hapus SPMklik tombol catat isi parameter tanggal SPP yang
akan dicatat menjadi SPMpilih data isi tanggal SPMsimpan
b. Lakukan cetak SPM , masuk menuSPMcetak SPMisi parameter tanggal spmpilih datasesuaikan
parameter judulpilih layar/printerprosescetak
4. KIRIM ADK SPM,melalui user spm/ppspm
a. Masuk menu utilitytransfer SPM ke KPPNpilih SPM GUP/SPM Non GUP isikan parameter
tanggal SPM yang akan dikirimpilih directory tujuan penyimpanan ADK/flashdiskpilih dataklik
transfer
5. INJECT PIN PPSPM, menggunakan aplikasi INJECT PIN
a. Pastikan aplikasi inject pin sudah diregister sesuai dengan data PPSPM dan nomor register yang terkirim
pada HP PPSPM. Versi aplikasi inject adalah R5
b. Buka aplikasiklik enter PINambil adk spm yang akan diinjectmasukkan barcode spmperhatikan
tanda valid pada dataklik inject pinmasukkan 6 digit pin PPSPM dua kaliklik injectselesai
C. CARA MEMBUAT RPD HARIAN/APS
Masuk user spm/ppspm

Manual SAS 2016

4
1. Pilih menu RPD Harian/APSRPD Harianpilih kode kewenangan (KP/KD/DK/TP/UB)klik rekamisi
tanggal RPD(Tanggal rencana pengajuan SPM ke KPPN), Jenis belanja=51/52/53/57, jumlah rencana= jumlah kotor
SPM, keterangan: diisi tujuan pembayaranklik SIMPAN
2. Cetak dan kirim ADK sampaikan ke loket KPPN atau email ke kppn20@gmail.com, pengiriman lewat email agar
melakukan konfirmasi melalui telpon 0254 229166 dan dilakukan pada jam kerja 08.00 s.d 15.00WIB
KETERANGAN:
Tanggal RPD minimal 5 hari kerja ke depan
RPD Harian mitra KPPN Serang (A1P) disampaikan paling lambat 5 hari kerja sebelum pengajuan SPM
Transaksi yang dibuat RPD Harian adalah SPM dengan nilai bersih Rp 1 miliar atau lebih
Jumlah yang dilaporkan adalah jumlah kotor SPM
RPD Harian dibuat per SPM bukan kumulatif beberapa SPM
D. CARA MEMBUAT ADK KONFIRMASI SETORAN
Masuk user spp/ppk
1. Pilih menudata konfirmasiinput datamuncul invalid path or file name. Klik okisi NTPN, NTB, Kode
Akun, Nilai setorklik simpankeluar menu
2. Pilih menudata konfirmasicetak datapilih tanggal rekam, isi tanggal perekamanpilih datapilih folder
tujuan penyimpanan file (ADK konfirmasi)/flashdiskklik cetak
ADK dan cetakan diajukan ke loket konfirmasi penerimaan di KPPN

Manual SAS 2016

Anda mungkin juga menyukai