Pemerintah Kota Depok saat ini telah mengembangkan system aplikasi pelayanan BPHTB secara online khusus untuk PPAT/PPATS dan perorangan, sehingga diharapkan administrasi dan transaksi BPHTB bias lebih efisien dan tepat waktu.
Sistem aplikasi BPHTB ini didesain dengan basis web sehingga bias diakses dari kantor PPAT/PPATS dengan menggunakan fasiltas layanan internet seperti telkomnet instan, speedy, dll. Untuk wajib pajak perorangan atau umum juga bias mengakses system aplikasi ini dengan menggunakan user login khusus yang disiapkan oleh Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Kota Depok.
II. MenjalankanAplikasi 1. Koneksi ke internet 2. Buka internet browser, contoh : Internet explorer, Mozila Firefox, Google Chrome,dll. 3. Pada browser masukan alamat website yang sudah ditentukan : http://pbb- bphtb.depok.go.id, selanjutnya masuk ke menu Pelayanan BPHTB Setelah koneksi dan alamat website berhasil diakses, menu system aplikasi BPHTB akan ditampilkan seperti gambar di bawahini :
Page 3
4. Untuk masuk ke dalam system aplikasi, masukkan NamaPengguna dan Kata Sandi Catatan : Nama Pengguna dan Kata Sandi (user & password), setiap petugas PPAT/PPATS dan perorangan akan diberikan oleh administrator system aplikasi dalam hal ini Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Kota Depok. Security system aplikasi ini dikelompokan menjadi 3 a.l : - Administrator p.i.c dari Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Kota Depok - PPAT petugas PPAT - Perorangan/umum WP perorangan Dimana setiap kelompok security di dalam aplikasi mempunyai akses menu yang berbeda dengan kelompok lainnya. Contoh : user perorangan tidak bias masuk ke menu PPAT/PPATS, demikian juga sebaliknya.
5. Setelah login berhasil, akan tampil menu utama system aplikasi BPHTB seperti gambar di bawah ini :
Page 4
II.1 Ganti/Ubah Password Password awal yang diberikan oleh Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Kota Depok adalah password standard, untuk itu pada saat login ke aplikasi untuk pertama kali lakukan ganti password demi keamanan password. Untuk mengganti password, pilih dan klik menu Ubah Password, setelah itu aplikasi akan menampilkan form seperti gambar di bawah ini :
isipasswordbaru
Page 5 Cara pengisian : Password : diisi dengan password baru maximal 10 karakter, boleh huruf atau angka dan bias kombinasi huruf dan angka. Setelah selesai pengisian password baru, klik tombol Simpan
II.2 Tampilkan Tunggakan PBB Menu ini digunakan untuk menampilkan informasi tunggakan PBB dari NOP yang diinput. Cara pengisian NOP harus diketik seluruhnya (18 angka) tanpa tanda koma, titik ataupun spasi seperti pada gambar di bawah ini. Contoh : NOP 32.03.090.004.002.0055.0 diketik menjadi 32030900040020050.
Setelah selesai pengisian NOP, klik tombol Menuju dan tunggu beberapa saat sampai sistem aplikasi menampilkan informasi tunggakan PBB seperti pada gambar di bawah ini. Catatan : informasi tunggakan PBB per tahun yang ditampilkan hanya nilai pokok tanpa denda.
Isi NOP dan klik button Menuju
Page 6 II.3 Tampilkan Booking SSPD Pada menu ini user PPAT dapat melakukan pengisian booking SSPD baru, Edit booking SSPD yang masih berstatus D atau Draft, Approval booking SSPD yang sudah diinput sebelumnya dan mencetak SSPD yang sudah diapprove . Pada saat awal tampilkan booking SSPD akan ditampilkan seperti gambar di bawah ini,hal ini dikarenakan belum ada data booking SSPD yang diinput.
Icon untuk download Booking SSPDke XL Icon untukmencetakblanko SSPD Icon untukmengisi Booking SSPD baru Icon untuk Approve Booking SSPD
DiisidenganNOP+Tahun AJBdaninformasiPembeli/yang mendapatHakatasobjekpajak Terisiotomatissetelahpengisi anNOP PBB Terisiotomatissetelahpengisi anNOP PBB Terisiotomatissetelahpengisi anNOP PBB No.Booking&Tanggalsecaraotomatis di generate by system Klikpilihanjenisperolehanhakatastanahdanb angunan Diisidenganhargatransaksi/perolehan Diisiuntuktransaksi APHB Terisiotomatissetelah NPOPTKP dipilih Ya Diisidenganprosentase Diisidenganjumlahbulan Terisiotomatis
Page 8
Cara pengisian Booking SSPD :
Point (1) :- No.Booking, akan degenerate secara otomatis oleh system dengan format Kode PPAT Tahun Berjalajan No.Urut (muncul setelah Booking SSPD di save). No.Booking merupakan identifikasi dalam melakukan pembayaran, baik di kantor kas Bank dan jaringan ATM yang bekerjasama dengan pihak Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Kota Depok.
- Tanggal, merupakan tanggal booking SSPD yang ditampilkan secara otomatis sesuai dengan tanggal computer server dengan default tanggal hari ini (today)
Point (2) :- NOP PBB , diisi dengan NOP yang akan ditransaksikan atau dibuatkan SSPD dengan default 32-78 (Kode Kota depok). Jika NOP yang diisi mempunyai tunggakan PBB, system akan menampilkan message :
Jika NOP yang diisi tidak terdaftar di database, system akan menampilkan message :
- Nama Wajib Pajak s/d Kode Pos, diisi dengan informasi dan identitas dari pembeli atau wajib pajak yang mendapat hak perolehan atas tanah dan bangunan. Untuk informasi NPWP dan Kode Pos apabila tidak diketahui, bias diisi dengan strip atau tanda -
Page 9 Point (3) : - Pemilik Objek Pajak, terisi secara otomatis setelah pengisian NOP PBB. Jika informasi pemilik objek pajak tidak sesuai dengan informasi yang tertera di SPPT atau sertifikat, maka informasinya boleh dirubah sesuai dengan data yang sebenarnya.
Point (4) : - Letak Objek Pajak, terisi secara otomatis setelah pengisian NOP PBB dan tidak bisa dirubah (disable)
Point (5) : - Jenis Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan, dipilih sesuai dengan jenis transaksi atau jenis perolehan untuk menentukan perhitungan NPOPTKP.
Point (6) : - Perhitungan NJOP PBB, terisi secara otomatis setelah pengisian NOP PBB. Perhitungan nilai NJOP PBB/M2 untuk tanah dan bangunan tidak ditampilkan. Luas tanah dan bangunan bisa dirubah apabila data yang ditampilkan tidak sesuai dengan SPPT atau sertifikat. Dan merubah luas tanah atau bangunan bisa juga dilakukan untuk kondisi perolehan atau mutasi sebagian, jadi yang diisi sesuai dengan luas tanah dan bangunan yang di transaksikan.
Point (7) : - Harga Transaksi/Nilai Pasar, diisi dengan harga atau nilai dari transaksi perolehan tanah dan bangunan yang disepakati sesuai dengan nilai pasar yang berlaku.
Point (8) : - Distribusi Pembagian, diisi untuk jenis perolehan atau transaski Waris (APHB).
Point (9) : - Perhitungan BPHTB, terisi secara otomatis dari pengisian harga transaksi dan pilihan NPOPTKP (Akumulasi, Ya atau Tidak)
Page 10 Point (10) : - Pengurangan diisi dengan nilai prosentase pengurangan sesuai dengan kondisi perolehan atau transaksinya.
Point (11) : - Denda Administrasi, diisi dengan jumlah bulan sesuai dengan keterlambatan waktu pembayaran ( max.24 bulan), setelah itu sistem akan secara otomatis menghitung denda yang harus dibayarkan.
Point (12) : - Bea Perolehan Hak Atas Dan Tanah Yang Harus Dibayarkan, terisi secara otomatis dari akumulasi perhitungan BPHTB ( point 9 s/d point 11 )
Setelah selesai pengisian seluruh data booking SSPD , klik tombolSimpanuntuk menyimpan data booking SSPD, atau klik Simpan Dan Tambah untuk menyimpan dan mengisi booking SPPD yang berikutnya. Jika klik tombol Simpan, sistem aplikasi akan kembali ke menu Tampilkan Booking SSPD dan No.Booking SSPD yang baru diinput ditampilkan di urutan record yang pertama dengan status D ( Draft) seperti pada gambar di bawah ini :
Record baru
Icon edit
Page 11 Catatan: No.Booking SSPD dengan status D masih bisa dilakukan perubahan data/edit, dengan cara memberi tanda/klik kotak yang ada di depan No.Booking kemudian klik icon edit.
II.3.b Tampilkan Booking SSPD Approve Booking SSPD No.Booking SSPD yang sudah tidak ada perubahan/final selanjutnya di Approve, dengan cara memberi tanda/klik kotak yang ada di depan No.Booking kemudian klik icon Approve (icon gembok) seperti gambar di bawah ini.
Setelah icon Approve di klik sistem aplikasi akan menampilkan layar konfirmasi dari Approve booking SSPD, untuk melakukan approve klik tombol simpan.
Catatan: No.Booking SSPD yang sudah di Approve statusnya berubah menjadi A SSPD yang sudah Appove tidak bisa dirubah/edit lagi oleh user PPAT/PPATS. Dalam hal ini pembatalan SSPD dilakukan oleh administrator Dispenda. Icon Approve
SSPD yang sudah Approve
Kolom tracking
Page 12 Status berkas SSPD yang sudah diserahkan ke Dispenda untuk divalidasi bisa dilihat pada kolom Tracking, dimana pada kolom ini bisa dilihat informasi tanggal terima berkas, retrive sampai dengan tanggal validasi
II.3.c Tampilkan Booking SSPD Cetak SSPD
Pada sistem aplikasi ini pencetakan SSPD sudah bisa dilakukan untuk setiap No.Booking SSPD dengan status A (Approve), dengan cara memberi tanda/klik kotak yang ada di depan No.Booking kemudian klik icon Print (icon printer) seperti gambar di bawah ini.
Setelah icon Print di klik sistem aplikasi akan menampilkan layar konfirmasi dari Print out booking SSPD, untuk melakukan print klik tombolCetak.
Catatan: Untuk menampilkan print out SSPD harus diinstall software Adobe Reader, PDF atau sejenisnya. Icon Print
Page 13 Print out SSPD dicetak sebanyak 6 rangkap, jika menggunakan printer dot matriksbisa dengan kertas continues form 6 ply, dan jika menggunakan printer deskjet harus melakukan print sebanyak 6 kali.
Contoh hasil print out SSPD
II.4 Laporan Bulanan PPAT
Page 14 Laporan bulanan PPAT ini dihasilkan secara otomatis oleh sistemaplikasi sesuai dengan data booking SSPD yang sudah diinput sampai dengan proses pembayaran di bank dan validasi oleh Dispenda. Pada menu laporan ini terdapat fasilitas download ke XL dan PDF untuk memudahkan user dalam membuat atau mendesign bentuk laporan bulanan PPAT sesuai dengan format yang diinginkan.