Anda di halaman 1dari 4

SOAL LATIHAN APLIKASI RKA-KL, SBK, TPNBP & GPP

Susunlah RKAKL dan SBK untuk Satuan Kerja dengan KL sesuai dgn no urut absen (misal
nomor absen 01 menggunakan BA 001 atau MPR, dst) dengan data-data pendukung
sebagai berikut:
a. Belanja pegawai minimal 4 orang mewakili setiap golongan (isian pegawai bebas
dan direkam melalui aplikasi GPP.
b. Keperluan sehari-hari perkantoran :
a) yang dikaitkan dgn jumlah pegawai dgn dengan jumlah pegawai sebanyak
50 orang (SBM)
b) Langganan Koran 2 koran Nasional a Rp. 75.000,- selama 12 bln
c. Langganan Daya dan Jasa sebagai berikut :
a) Telepon rata-2 per bulan Rp. 2.000.000,- selama 12 bulan
b) Listrik rata-2 per bulan Rp. 2.500.000,- selama 12 bulan
c) Air PDAM rata-2 per bulan Rp. 650.000,- selama 12 bulan
d. Operasional lainnya sebesar Rp. 150.000.000 setahun
e. Pemeliharaan Bangunan seluas 600 M2
f. Pemeliharaan Kendaraan roda 2 sebanyak 5 buah
g. Pemeliharaan Kendaraan roda 4 sebanyak 2 buah
h. Pemeliharaan Sarana Kantor :
a) Personal Komputer sebanyak 15 buah
b) Printer sebanyak 15 buah
c) AC Split sebanyak 5 buah
i. Perjalanan Dinas dalam Negeri sebesar Rp. 130.000.000 per tahun
j. Target Pendapatan PNBP umum atau fungsional yg direkam melalui aplikasi
TPNBP (jumlah akun dan nilai pagu bebas)
k. Buatlah usulan SBK menggunakan aplikasi SBK berdasarkan data RKAKL yg
udah disusun (SBKnya bebas)
l. Yang dikumpulkan:
a) ADK TPNBP
b) ADK GPP
c) ADK RKAKL
d) ADK SBK
e) Cetakan Kertas Kerja RKAKL
LANGKAH-LANGKAH MENGERJAKAN

1. Langkah 1 : Aplikasi GPP 2020


 Buka Aplikasi GPP 2020 dengan :
User : super
Pass : super
 Lakukan rekam satker dengan cara pilih menu Setting – Konfigurasi – Rekam, dan
isi data-data satker dan klik OK. Setelah itu pilih keluar.
 Selanjutnya lakukan perekaman anak satker dengan cara pilih menu Setting –
Setting Referensi Anak Satker – Rekam, masukan kode satker di blok pertama,
kode anak satker 2 digit bebas kecuali ditentukan di blok kedua, dan blok ketiga
dapat dikosongkan, dan isi nama anak satker, lalu klik OK. Setelah itu pilih keluar.
 Lakukan setting anak satker dengan cara pilih menu Setting – Setting Anak Satker
– Ceklis Anak Satkernya – Set Default – Ok.
 Lakukan Setting Penomoran jika diminta, dengan cara pilih menu Setting – Setting
Penomoran – Isi Penomoran – Simpan
 Lakukan setting pejabat dengan cara pilih menu Setting – Setting Pejabat – Rekam
- Isi Data-data – Ok – Keluar.
 Bagi PPSPM, diperlukan setting password, dengan cara pilih menu Setting –
Setting Password – Rekam – Isi data – Ok – Keluar
 Setelah semua dilakukan, maka pilih menu Keluar .
 Setelah keluar dari aplikasi, maka kita masuk kembali dengan menggunakan user
dan password yang sama, dan setelah sudah masuk kembali, maka pada
tampilannya sudah harus terlihat satker yang kita pilih.
 Selanjutnya melakukan rekam data pegawai dengan cara, pilih menu Pegawai –
Data Pegawai – Rekam. Lakukan pengisian sampai dengan jenis PNS. Setelah itu
pilih Perubahan, dan lakukan pengisian. Bila semua sudah terisi pilih OK
 Setelah melakukan pengisian data pegawai, lakukan pengisian data keluarga
dengan pilih menu Keluarga – Rekam – Isi data – Ok – Keluar.
 Setelah melakukan pengisian data pegawai beserta keluarga, lakukan pengurutan
pegawai dengan cara pilih menu Pegawai – Nomor Urut Pegawai
 Lakukan cek status kawin pegawai awal tahun dengan pilih menu Pegawai – Status
Kawin Awal Tahun – Sesuaikan dengan datamu – Simpan – Keluar.
 Setelah melakukan rangkaian di atas, maka pengisian data pegawai sudah selesai,
selanjutnya dilakukan ekpor ke RKAKL dengan cara pilih menu Pegawai – Eksport
Data Pegawai ke Aplikasi RKAKL – pilih folder penyimpanan – Proses –
Berhasil – Keluar.
 Setelah itu, maka tahapan di aplikasi GPP selesai, namun untuk menghasilkan ADK
GPP dilakukan dengan pilih menu Utilitas – Backup – Pilih Tujuan File – Proses –
Berhasil – Keluar .

2. Langkah 2 : Aplikasi RKAKL 2020


 Buka Aplikasi RKAKL dengan :
User : rkakl
Pass : rkakl
 Lakukan restore data pegawai dari aplikasi GPP terlebih dahulu dengan cara pilih
menu Belanja Pegawai – Restore Data Aplikasi GPP – Pilih Lokasi File Data
dari GPP – Proses – Berhasil – Keluar.
 Selanjutnya pilih lagi menu Belanja Pegawai – RUH Data PNS Pusat – Pilih
Satkernya – Kemudian nantinya harus sudah terlihat pegawai yang sudah dieksport
dari aplikasi GPP – Ceklis – Keluar.
 Setelah itu dilakukan rekam belanja dengan cara pilih menu RKAKL – Form
Belanja – Pilih Satkernya – Lakukan rekam belanja mulai dari output/kegiatan
sampai dengan detil sesuai dengan perintah soal. Jangan lupa untuk tetap
menyimpannya.
 Untuk gaji, dilakukan dari rekam output layanan perkantoran, nantinya pilih gaji dan
tunjangan, langsung hitung gaji.
 Setelah melakukan rekaman belanja, jangan lupa untuk menyimpan.
 Keluar dulu dari RKAKL untuk merekam pendapatan di aplikasi TPNBP dengan cara
pilih menu keluar – Keluar Aplikasi.

3. Langkah 3 : Aplikasi TPNBP 2020


 Masuk ke aplikasi TPNBP sebagai admin dengan :
User : tpnbp
Pass : tpnbp
 Melakukan setting admin sesuai dengan satker yang kita pilih dengan cara pilih
menu Utility – Setting Default User Aplikasi – Rekam – Lakukan Isi Data –
Simpan – Keluar.
 Lalu pilih menu Utility – Ganti User ID – Lalu masuk dengan user dan pass yang
tadi sudah dibuat.
 Selanjutnya lakukan rekam target penerimaan dengan cara, pilih menu Target
Penerimaan – Indikatif.
 Pilih tahun anggaran dan satker sesuai dengan yang dipilih.
 Lakukan rekam penerimaan dengan memilih menu “tarif”
 Setelah melakukan rekam penerimaan jangan lupa pilih menu simpan
 Setelah melakukan perekaman di indikatif, selanjutnya dilakukan copy target
penerimaan ke pagu anggaran hingga APBNP ke-2 dengan cara memilih menu
Target Penerimaan – Copy Target.
 Setelah melakukan perekeman target dan copy target hingga minimal ke alokasi,
maka selanjutnya kita melakukan back up data dengan cara pilih menu utility – back
up. Lakukan back up dari indikatif hingga alokasi, atau sesuai dengan permintaan
soal. Setelah berhasil melakukan back-up maka artinya sudah terbentuk ADK
TPNBP yang nantinya akan diimpor ke RKAKL.

4. Langkah 4 : Aplikasi RKAKL 2020


 Buka kembali aplikasi RKAKL, dengan :
User : rkakl
Pass : rkakl
 Lalu pilih menu RKAKL – Form Pendapatan. Pilih satker sesuai pilihanmu.
 Kemudian kita akan melakukan impor data dari TPNBP dengan cara pilih menu
Import Data TRPNBP. Pilih kegiatan dan direktori file back up, dan klik OK.
 Ketika sudah berhasil tersimpan maka klik tanda SIMPAN, dan keluar.
 Setelah mengisi form belanja dan pendapatan, maka selanjutnya kita pilih menu
DIPA – Data Rencana Penarikan. Pilih satker pilihanmu.
 Kemudian aka nada dua hal yang dilakukan yaitu rencana penarikan dan perkiraan
penerimaan PNBP.
 Untuk rencana penarikan dana, bila tidak ditentukan maka pilih saja hitung
berdasarkan trend. Setelah sudah terisi, maka klik tanda silang untuk keluar.
 Untuk perkiraan penerimaan PNBP, maka klik tanda + untuk merekam, dan lakukan
perekaman perkiraan penarikan setiap bulannya. Setelah sudah terisi, maka klik
tanda silang untuk keluar.
 Bila sudah selesai mengisi data rencana penarikan, kita melakukan perekaman data
KPA dengan cara memilih menu DIPA – Data KPA. Lakukan pengisian data KPA
sesuai satker pilihan.
 Setelah semua langkah itu, kita akan melakukan validasi dengan cara memilih menu
RKAKL – Validasi Data. Pilih kementerian, unit serta satker pilihanmu. Pilih Proses,
dan tunggu. Semogaa Valid….
 Jika sudah valid, Kita bisa melakukan cetak rincian kertas kerja dengan cara pilih
menu RKAKL – Rincian Kertas Kerja Satker. Pilih satker yang dicetak kertas
kerjanya, jangan lupa buat isi judul laporan dan penandatangan, kemudian pilih
menu Cetak. Akhirnya cetakan kertas kerja sudah terbentuk.
 Selanjutnya kita akan membuat ADK RKAKL dengan cara pilih menu Utility – back
up data RKAKL. Lakukan proses back up seperti biasa, dan akhirnya terbentuk ADK
RKAKL.
 Untuk yang dihubungkan ke SBK, kita melakukkannya dari menu Utility – Kirim
data Hasil Validasi. Prosesnya sama dengan proses back up data yg biasa.
 Setelah semua proses itu, maka kerjaan dengan aplikasi RKAKL sudah selesai,
selanjutnya ke aplikasi SBK. Kita keluar dari aplikasi RKAKL dengan pilih menu
keluar – Keluar Aplikasi.

5. Langkah 5 : Aplikasi SBK 2021


 Kita masuk ke aplikasi SBK dengan :
User : sb
Pass : sb
 Kita pilih menu SBK Total Biaya – Rekam SBK Total Biaya. Pilih satker pilihanmu.
Lalu pilih Rekam Kegiatan/Output. Setelah itu, nanti langsung pilih Restore Back
Up RKAKL 2020, pilih dimana file back-up disimpan, proses. Jika sudah berhasil, klik
OK.
 Jangan lupa untuk SIMPAN.
 Selanjutnya kita melakukan validasi dengan memilik menu SBK Total Biaya –
Validasi Data. Pilih satker pilihan, dan klik proses. Jika sudah berhasil, keluar. Bila
nantinya diminta memberikan cetakan, tinggal pilih menu SBK Total Biaya – Cetak
SBK Total Biaya.
 Untuk membuat ADK SBK, pilih menu Utility – Back-up SBK Total Biaya. Lakukan
proses back-up seperti biasa.

SELESAI

Anda mungkin juga menyukai