Pengertian Katrol
Katrol merupakan pesawat sederhana berupa roda yang dikelilingi rantai atau tali.
Kegunaan katrol untuk mengangkut beban atau menarik suatu benda.
Katrol adalah roda beralur dengan sebuah tali atau rantai yang lewat pada alur itu.
Katrol berfungsi untuk memudahkan kita dalam melakukan kerja. Katrol bebas dikaitkan
pada beban yang hendak diangkat. Tidak seperti katrol tetap, katrol bebas melipatkan
gaya.
Jika kamu menimba air di sumur tanpa bantuan katrol maka kamu akan mengalami
kesulitan saat melakukannya. Hal ini dapat diatasi dengan menggunakan katrol.
Katrol yang dipasang pada tali untuk menimba akan mengubah gaya tarik ke bawah
menjadi gaya angkat ke atas sehingga air dapat ditimba dengan lebih mudah.
Seperti halnya tuas, katrol juga memiliki kuasa, beban, dan titik tumpu. Dengan
demikian, katrol juga memiliki keuntungan mekanis.
a. Katrol tetap
Katrol tetap adalah katrol yang jika digunakan untuk melakukan usaha, tidak
berpindah tempat melainkan hanya berputar pada porosnya.
Katrol yang digunakan untuk menimba air di sumur merupakan contoh katrol tetap
dalam kehidupan sehari-hari.
Keuntungan menggunakan katrol tetap, yaitu arah kuasa searah dengan gaya berat
beban.
b. Katrol bergerak
Katrol bergerak adalah katrol yang dapat bergerak bebas apabila digunakan untuk
mengangkat benda.
Pada katrol bergerak, gaya yang dikerjakan sama dengan setengah berat benda. Hal ini
disebabkan pada katrol bergerak, benda yang akan diangkat diikatkan pada poros katrol.
Salah satu ujung katrol bergerak diikatkan pada suatu tempat tetap, sedangkan ujung
yang lainnya digunakan sebagai kuasa.
c. Katrol ganda
Katrol ganda merupakan gabungan antara katrol tetap dan katrol bergerak yang
digunakan bersama-sama.
Gambar di bawah ini menampilkan contoh katrol berganda. Katrol berganda pada
gambar di bawah ini terdiri atas 2 katrol tetap dan 2 katrol bergerak.
Keterangan:
x : banyak tali
n : banyak katrol bergerak
Agar kamu lebih memahami konsep tentang katrol, simaklah contoh soal berikut!
Katrol tetap merupakan katrol yang posisinya tidak berpindah pada saat digunakan. Katrol jenis ini
biasanya dipasang pada tempat tertentu.
Katrol tetap berfungsi mengubah arah gaya tarik dari menarik ke atas menjadi menarik ke bawah.
Ketika kamu menimba air tanpa melalui katrol,kamu harus menarik tali ke atas. Arah gaya
beratmu adalah vertikal ke bawah. Karena arah gaya tarikmu berlawanan dengan arah gaya
beratmu, gaya ototmu ketika menarik tali ke atas tidak dibantu oleh gaya beratmu. Karena
itu, pekerjaan menaikkan timba terasa berat.
2. Katrol bebas
Berbeda dengan katrol tetap, pada katrol bebas kedudukan atau posisi katrol berubah dan tidak
dipasang pada tempat tertentu. Katrol jenis ini biasanya ditempatkan di atas tali yang
kedudukannya dapat berubah.
Fungsi katrol bebas adalah dapat memperkecil gaya yang diperlukan untuk mengangkut beban
hingga setengah berat beban.
3. Katrol ganda
Katrol majemuk merupakan perpaduan dari katrol tetap dan katrol bebas. Kedua katrol ini
dihubungkan dengan tali. Pada katrol majemuk, beban dikaitkan pada katrol bebas. Salah satu
ujung tali dikaitkan pada penampang katrol tetap. Jika ujung tali yang lainnya ditarik maka beban
akan terangkat beserta bergeraknya katrol bebas ke atas.
Fungsi dari katrol ganda adalah untuk meningkatkan keuntungan mekanik.Makin banyak jumlah
katrol bergerak maka makin banyak jumlah lintasan tali, yang berarti keuntungan mekanik makin
besar.
Join us :
https://www.facebook.com/SiantarRevolution
1. Katrol
2.
Advertisement
3.
5.
6.
Pengertian Katrol dan Macam Katrol -Katrol adalah salah satu jenispesawat
sederhana yang berfungsi untuk memudahkan pekerjaan manusia. Bagian utama katrol
terdiri dari roda kecil yang berputar pada porosnya serta memiliki alur tertentu
disepanjang sisinya yang akan dililiti tali/kabel/rantai. Katrol yang dipakai bersama
seutas tali atau rantai tersebut, dipergunakan untuk mengangkat beban-beban yang
berat atau untuk mengubah arah tenaga. Prinsip kerja katrol adalah menarik atau
mengangkat suatu benda dengan menggunakan roda/poros sehingga terasa lebih
ringan. Ujung tali dikaitkan ke beban, ujung lainnya ditarik oleh kuasa sehingga roda
katrol akan berputar.
9. Katrol tetap
Katrol Tetap
10. Katrol tetap adalah katrol yang terpasang di suatu tempat (tetap). Katrol tetap tidak
mengurangi gaya, tetapi memudahkan mengubah arah gaya. Contoh: katrol yang
dipasang pada kerekan dan sumur untuk memindahkan air.
Katrol Majemuk
12. Katrol majemuk adalah paduan antara katrol tetap dengan katrol bebas. Pada katrol
majemuk terdapat dua katrol yang masing-masing berfungsi sebagai katrol tetap dan
katrol majemuk. Ada juga katrol majemuk yang terdiri atas dua blok katrol. Ada juga
katrol majemuk yang terdiri atas dua balok katrol. Katrol jenis ini dapat digunakan untuk
mengangkat beban yang sangat berat sehingga untuk menarik tali digunakan mesin
penarik.
Katrol Bebas
14. Katrol bebas mempunyai kedudukan atau posisi yang berubah ketika digunakan. Katrol
jenis ini biasanya berada di atas tali yang kedudukannya dapat berubah. Katrol dipasang
pada tali bergantung sehingga mudah untuk dipindahkan. Salah satu ujung tali diikat
pada tempat tertentu. Contohnya, alat-alat pengangkat peti kemas di pelabuhan.
Sekian uraian tentang Pengertian Katrol dan Macam Katrol, semoga bermanfaat.