Anda di halaman 1dari 4

Khasiat dan Manfaat Luar Biasa Virgin Coconut

Oil (VCO) Bagi Kesehatan


5 Desember 2012 pukul 7:33

Minyak kelapa umumnya mendapatkan cap buruk karena mengandung lemak


jenuh yang tinggi. Namun, sebenarnya terdapat pula berbagai manfaat dari minyak
kelapa, khususnya jenis minyak kelapa yang disebut sebagai virgin coconut oil
(VCO).
Berbeda dengan minyak sayur, VCO yang mengandung 92% asam lemak rantai
sedang ini bisa terus diserap melalui dinding usus sesampainya di saluran cerna,
proses ini lebih cepat karena tanpa melalui proses hidrolisis dan enzimatik.
Selanjutnya langsung dipasok masuk kedalam aliran darah dan langsung dibawa
kedalam organ hati untuk dimetabolisir. Didalam hati VCO diproses menjadi energi
saja, bukan kolesterol dan timbunan lemak, energi tersebut digunakan untuk
meningkatkan fungsi semua kelenjar endoktrin, organ dan jaringan tubuh.
VCO dapat digunakan pada berbagai makanan atau digunakan untuk mempercantik
rambut serta kulit.
Berikut adalah khasiat dan manfaat VCO untuk kesehatan :
1. Asam laurat
VCO mengandung hampir 50 persen asam laurat, suatu asam lemak rantai sedang
dengan berbagai manfaat kesehatan. ASI merupakan sumber penting lain dari asam
laurat.

2. Antimikroba
Karena kandungan asam laurat yang tinggi, VCO memiliki sifat antimikroba, antijamur,
dan antivirus.
Tubuh mengubah asam laurat menjadi monolaurin yang bertanggung jawab sebagai
penghancur virus.
VCO juga dipercaya memperlambat pertumbuhan virus pada pasien HIV / AIDS.
3. Sistem kekebalan tubuh
Asam laurat yang ditemukan dalam ASI membantu bayi untuk melawan infeksi.
Asam laurat dalam VCO juga mampu memperkuat sistem kekebalan tubuh sehingga
tubuh lebih terlindung terhadap penyakit.
Karena diet orang dewasa umumnya rendah dalam asam laurat, VCO merupakan
sumber mudah dan ampuh untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

4. Kolesterol baik
VCO dapat menurunkan kadar kolesterol jahat sambil mempromosikan peningkatan
HDL atau kolesterol baik.
Sebuah studi tahun 1980 oleh Dr Hostmark menunjukkan bahwa tikus yang makan 10
persen VCO menghasilkan lebih sedikit kolesterol buruk dan lebih banyak kolesterol
baik dibanding tikus yang makanannya terdiri dari 10 persen minyak bunga matahari.
5. Antibiotik super
Efek dari pengobatan modern adalah munculnya strain bakteri yang tahan terhadap
antibiotik.
Sebuah studi tahun 2005 oleh Georgetown University menunjukkan bahwa asam
laurat dalam VCO mampu mengobati infeksi bakteri pada tikus lebih baik dari
antibiotik biasa.
6. Baik Untuk ibu hamil dan menyusui
Anjuran orang tua zaman dulu untuk mengonsumsi minyak kelapa, ada benarnya
karena minyak kelapa memiliki kandungan yang luar biasa. Selain mematikan
berbagai mikroorganisme berbahaya kandungan MCFA ((asam laurat, asam
kaprilat,asam kaprat,asam oleat, asam miristat,asam palmitat) dalam VCO juga
memberikan energi yang dibutuhkan saat bayi mau lahir.
Beberapa pengalaman menyebutkan bahwa konsumsi VCO saat ibu hamil
memberikan pengaruh yang sangat baik untuk bayi, bukan saja saat di dalam
kandungan bayi lebih sehat, namun ketika lahir bayi dalam keadaan bersih dan sehat.
Selain itu VCO membuat produksi ASI menjadi lebih banyak dan lebih berkualitas.
7. Menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darahPenelitian menunjukkan adanya
hubungan penyakit jantung dan pembuluh darah & infeksi virus / bakteri yang akan
menyebabkan pembentukan plak di pembuluh darah.. Karena VCO bersifat
antibakteri / virus maka dapat membantu mencegah pembentukan plak dengan cara
membunuh mikroorganisme p encetus timbulnya plak.
Selain itu, salah satu penyebab penyakit jantung adalah kadar kolesterol darah yang
tinggi. Penumpukan kolesterol disebabkan konsumsi lemak yang berlebihan dalam
menu sehari-hari sehingga kelebihannya disimpan dalam tubuh. Dalam VCO terdapat
MCFA yang mudah dimetabolisme untuk menghasilkan energi tidak ditimbun sebagai
lemak tubuh. S elain itu konsumsi rutin VCO juga mencegah terjadinya pengentalan
darah (akibat agregasi trombosit) dan mencegah terjadinya penyempitan pembuluh
darah (aterosklerosis).
8. Osteoporosis Osteoporosis adalah merupakan penyakit degeneratif akibat
kekurangan kalsium sehingga tulang menjadi keropos. Osteoporosis dapat
disebabakan oleh radikal bebas yang teroksidasi pada proses pembentukan tulang.

Radikal bebas dapat diatasi oleh kandungan lemak jenuh yang terkandung dalam
VCO. Asam lemak dalam VCO berfungsi sebagai antioksidan sehingga akan
melindungi tulang dari radik al bebas perusak tulang.
Salah satu antioksidan dalam VCO adalah senyawa sterol. Zat ini seperti lemak dan
bermanfaat dalam pembentukan pregnenolon. Adapun fungsinya antar lain untuk
memproduksi progesteron bagi wantia. Bagi wanita ketersediaan progesterone sangat
penting karena ketidakseimbangan jumlah progesteron dan estrogen akan
me nyebabkan osteoporosis.
Konsumsi VCO juga sagat baik membantu proses penyerapa mineral penting bagi
tulang yaitu kalsium dan magnesium.
9. Diabetes Mellitus (Kencing Manis) Diabetes melitus dikenal juga sebagai kencing
manis. Gejala kencing manis terutama terjadi akibat menumpuknya glukosa dalam
darah sehingga dikeluarkan bersama urin. Dalam kondisi ini produksi insulin dari
pankreas menurun sehingga metabolisme terganggu. Hal ini menyebabkan glukosa
tidak bisa masuk ke dalam sel sehingga konsentrasi glukosa darah meningkat.
Timbunan glukosa tersebut tidak dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan energi dan
akhirny a dibuang bersama urin.
Insulin berfungsi mengubah glukosa menjadi energi untuk sel. Glukosa darah tidak
dapat langsung digunakan sebagai energi harus ditransfer terlebih dahulu ke dalam
sel melalu proses oksidasi dalam sel. Selain itu insulin juga mengubah glukosa
menjadi energi cadangan (glikogen dan lemak). Jika glukosa darah berlimpah akan
diubah mejadi glikogen dan disimpan di hati dan otot. Sementara lemak disimpan
dalam jaringan lemak. Kandungan MCFA dalam VCO mampu merangsang produksi
insulin sehingga membantu proses perubahan glukosa menjadi energi untuk sel.
Selain itu, VCO tidak membutuhkan insulin untuk dapat dibakar untuk menghasilkan
energi sehingga hal ini sangat menguntungkan penderita kencing manis yang telah
mengalami kekurangan kadar insulin tubuh. Pada saat VCO dibakar turut dibakar pula
glukosa dan lemak yang sebelumnya telah tertimbun sehingga kadar gula dalam
darah relatif normal. <p> </p> 10. Liver Virus hepatitis adalah virus yang memiliki
selubung lemak di bagian luarnya sehingga sulit ditembus oleh obat. Struktur asam
lemak jenuh rantai sedang dalam VCO memiliki struktur yang mirip selubung lemak
virus sehingga VCO dapat menembus masuk dan membunuh virus hepatitis. <p> </p>
Selain itu VCO juga mencegah kerusakan sel hati akibat radikal bebas yang
disebabkan oleh virus, obat atau alkohol karena memiliki efek sebagai antioksidan.
<p> </p> 11. Kanker Karena VCO memiliki efek antibakteri maka sel darah putih
tersedia cukup untuk menghancurkan dan menghambat pertumbuhan sel kanker.
Penelitian pada hewan menunjukkan bahwa VCO menghambat pertumbuhan sel
kanker penyebab kan ker kolon dan payudara. <p> </p> Selain itu VCO memiliki sifat
antioksidan sehingga mencegah pembentukan radikal bebas pemicu timbulnya kanker

dan VCO membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga membantu


proses penyembuhan. <p> </p> 12. Membantu Menurunkan Berat badan MCFA dalam
VCO dapat langsung masuk aliran darah dan diubah menjadi energi sehingga tidak
ditimbun dalam badan. Pada saat VCO dibakar turut dibakar pula asam lemak jenuh
rantai panjang (LCFA) sehingga lemak yang ditimbun menjadi berkurang dan berat
badan akan turun.
Selain itu VCO juga memberi energi dengan cepat sehingga menimbulkan rasa cepat
kenyang dan tidak merasa lapar sampai tiba waktu makan Proses pembakaran dan
suhu badan menjadi lebih tinggi sehingga metabolisme tubuh meningkat dan terjadi
pembakaran cadangan lemak tubuh.
13. Menambah Stamina
Saat daya tahan tubuh menurun, tubuh mengalami kelelahan fisik yang ditandai
dengan lemah otot, sakit kepala, infeksi yang hilang timbul, demam, rasa lelah yang
luar biasa dan pembengkakan kelenjar tubuh VCO memberi energi yang cepat dan
menambah tenaga serta meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga tubuh dapat
memulihkan dirinya sendiri.
14. Memelihara Kesehatan KulitVCO mengandung pelembab alamiah dan membantu
menjaga kelembaban kulit serta baik digunakan untuk kulit yang keri ng, kasar dan
bersisik. VCO mengandung asam lemak jenuh rantai sedang yang mudah masuk ke
lapisan kulit dalam dan mempertahankan kelenturan serta kekenyalan kulit. VCO
bersifat antijamur dan bakteri alamiah sehingga membantu mencegah dan mengobati
infeksi kulit, termasuk infeksi jamur kulit, eksim, bisul, jerawat, dan lain-lain.
15. Memelihara Kesehatan RambutKarena molekul VCO kecil maka dapat masuk ke
dalam batang rambut dan mempertahankan kadar protein dalam rambut serta
membuat rambut l ebih bercahaya dan sehat. VCO mengandung pelembab alamiah
sehingga menjaga kelembaban dan mencegah kekeringan pada rambut.
VCO memiliki efek antijamur sehingga baik untuk mencegah dan mengobati ketombe
akibat pertumbuhan jamur P. ovale di kulit kepala.
Reaksi Awal Jika Anda Mengkonsumsi VCO
Biasanya reaksi awal saat mengkonsumsi VCO berupa perut menjadi mulas sampai
diare. Namun, konsumsi sebaiknya diteruskan dengan mengurangi dosisnya dan
dengan berjalannya waktu reaksi ini akan berkurang dan menghilang. Disarankan
untuk mengkonsumsi VCO secara teratur, minimum 1 bulan untuk melihat efek
positifnya. ( dari berbagai sumber)

Anda mungkin juga menyukai