Anda di halaman 1dari 14

TEORI

HIDRODINAMIKA
DASAR
Sebagai
Tinjauan Awal
(Kuliah Awal)

Sejarah, Definisi dan


Pengertian Umum

Thn 1700-1783; Hidrodinamika diperkenalkan o/ Daniel


Bernoulli dgn mengenalkan 2 macam ilmu yaitu: ilmu
Hidrostatik dan Hidraulika, serta Hkm Bernoulli
Thn 1717-1783; dAlembert menemukan Teori Hukum
Konservasi Massa, Pers. Kontinuitas pd Aliran Fluida;
Thn 1707-1783; Euler menghasilkan Pers. Gerak fluida ideal
dan pengembangan teori matematisnya dan dilanjutkan
Lagrange (1736-1813).
Thn 1783-1836; Navier menemukan Pers. Gerak fluida
berviskositas berdasarkan interaksi molekul.

Sejarah, Definisi dan


Pengertian Umum

Thn 1819-1903; Stokes menemukan Pers. Gerak fluida


berviskositas dgn konsep Hirodinamika modern.
Thn 1820-1872; Rankine mengembangkan teori source dan
sinks.
Thn 1821-1894 Helmholtz mengenalkan teori potensial
kecepatan dan teori vortex
Thn 1824-1887 Kirchof dan Rayleight (1842-1912)
melanjutkan penelitian pergerakan fluida dgn tahanannya.
Thn 1842-1912; Osborne Reynould melakukan penelitian
pergerakan fluida berviskositas; konsep aliran laminer,
turbulen, dan perubahan fluida dari suatu regime ke regim
lainnya.

Sejarah, Definisi dan


Pengertian Umum

Thn 1847-1921; Joukowski


mengembangkan teori aerofoil.
Thn 1868-1945; Lanchester
mengembangkan 2 teori modern tentang
penerbangan, yakni ide sirkulasi yg
menyebabkan gaya angkat dan adanya
ulekan di ujung foil yg menghasilkan gaya
drag.
Thn 1875-1953; Prandtl mengenalkan teori
lapisan batas (boundary layer) shg
diperkenalkan fuida viscous dan invicid.

Kecepatan Partikel Fluida

Kecepatan partikel fluida digambarkan


sbg fungsi f yg dpt digambarkan dgn
suatu garis yg mewakili vektor q pada
fluida; q = f (r, t)
Jika fungsi f diketahui maka dpt diketahui
pula pergerakan dari fluida. Untuk setiap
titik dpt digambarkan suatu garis yg
mewakili vektor q pada fluida.

Streamlines dan Pathlines

Streamlines: suatu garis yg


digambarkan dlm suatu fluida dgn
membuat sudut tangensial setiap titiknya
pada arah dgn kecepatan tertentu.

Pathlines: kurva yg menggambarkan


pergerakan suatu partikel fluida. Pada
aliran steady, pathlines sejajar dgn
streamlines.

Stream Tubes dan Filament

Stream Tubes: penggambaran


kumpulan dari garis streamlines yg
membentuk suatu kontur tertutup.

Stream Filament: stream tubes yg


mempunyai penampang melintang dgn
dimensi yg tak terbatas.

Densitas dan Tekanan

Densitas fluida: jumlah rata-rata massa


di dlm volume pada suatu fluida.

Tekanan fluida: gaya yg diderita fluida


terhadap luasan akibat kondisi/posisi
peninjauannya.

Teori Bernoulli

Untuk kasus fluida pada aliran steady


dgn adanya gravitasi dan konstan dan
K adalah penjumlahan energi potensial
dan kinetik per unit massa,
1 2
K

q gh

Dimana h adalah tinggi dari datum dan


g percepatan gravitasi bumi, shg pers.
Bernoulli menjadi:
P

1
q 2 gh kons tan
2

Hukum Archimedes

Sebuah benda yg tenggelam


dalam media air akan memperoleh
gaya tekan ke atas sebesar berat
zat cair yang dipindahkan.

Displacement:

P L d Cb

Massa Tambah (Added


Mass)

Dalam perhitungan massa struktur di


media air diperlukan data massa dari
struktur dan distribusinya, termasuk
pondasi dan kondisi di sekitar struktur.
2 hal penting dlm perhitungan AD:

1) Massa di sekeliling struktur yg


mengikuti pergerakan struktur (baik
yg tercelup maupun yg tdk
tercelup).
2) Bertambahnya massa akibat
tumbuhan laut.

DAlemberts Paradox

Sebuah tabung dgn aliran invicid


didlmnya yg memp kec konstan (U). Jika
diletakkan benda A pd tengah tabung mk
aliran berubah, akan tetapi pd jarak yg
ckp jauh aliran akan kembali tanpa
adanya gangguan.
U/ mempertahankan posisi benda tsb
diperlukan gaya F yg paralel thd
alirannya shg F=0; Hal ini dikenal dgn
DAlemberts Paradox.

Aliran Melalui Suatu


Benda

Apabila suatu benda (bola) terkena


aliran yang uniform dan gaya luar
diabaikan maka aliran streamlinenya
akan simetris thd diameter bolanya yang
searah alirannya.
Pada titik stagnasi (A) kecepatannya nol.
Jika kec aliran meningkat maka lapisan
batas (boundary layer) menjadi semakin
tipis dan A di belakang benda semakin
tebal.
Pada lap batas di belakang benda akan
bergrk berlawanan dan membentuk
ulekan (eddies) yang disebut Vortex

Matematika Review

Alphabet yunani
Fourier Series
Variabel kompleks
Singularity
Integral
Fungsi Hiperbolik
Fungsi Bessel
Pers. Diffrensial Parsial
Vektor dan Tensor

Anda mungkin juga menyukai