Timun, kacang dan kubis berteman baik karena berasal dari SMP yang
sama. Tomat sepupu Kubis, Pare sahabat Tomat, dan bawang pacarnya
kacang. Mereka berenam jadi akrab karena sering terlambat lalu dihukum
bersama dan juga karena sebuah permainan. TRUTH OR DARE.
Tomat: mau apa? Makan botol? Sendiri maki atau ajakmi itu sana eh
cewek-cewek cabe-cabean (melirik sekumpulan senior)
Kubis: ededeehhh pasti mu tau TRUTH OR DARE toh? Bagaimana kalo main
itu orang? Ini botol soda yang jadi alatnya.
Bawang: oke.. tapi dengan syarat, harus orang benar-benar jujur dan benar-
benar berani lakukan tantangannya. Kalo nda, bakal dicap cupu SEUMUR
HIDUP!
Mereka pun duduk melingkar. Pare yang menjadi pemutar pertama, dan
botol berhenti menunjuk Tomat.
Pare: nah, Mat, karena ini botol berhenti pas di depanmu jadi harusko pilih.
Truth or Dare?
Tomat: ku pilihki truth.
Pare: saya yang kasi pertanyaan. Ehm.. apa warna celana dalam yang mu
pake sekarang?
Tomat: ah, masa itu pertanyaannya? Nda mauja saya.. rahasia itu.
Bawang: nda boleh begitu, Mat. Kan peraturannya harus dijawab dengan
jujur. Bilangmi waseng loh.
Tomat: awas semuako nah, mauka balas dendam. Wahai botol, berputarlah
Bawang: Dare.
Senior1: heh.. apa mukerja itu? ini anak baru, lain disuruhkaki lain juga
nakerja! Tidak disiplin, mau semuako jadi apa kau itu hah?!!!!
Senior1: sekarang ku hukumko pergi lari keliling lapangan 4 kali, terus teriak
kencangko bilang, kak nurulji yang paling cantik dan seksi
Senior3: ih, janganko mau dek. Masa disuruhko mengatakan kebohongan?
Dosa orang nah.
Senior1: aga massunu? Jadi nda cantikka? Na cantik memangka waseng loh,
seksi lagi. Ini juga anak satu eh, berani tong bicara! Pergi mako cepat!
kubis: dongo-dongonya inieh. Kalo haus itu pastimi orang mau minum,
masa mau boker.
Tomat: jangko tawwa kasi begituki kubis kodong. Sini mako, bis. Sesama
jomblo itu akan saling menerima. betullll??
Pare: eh, lanjutkanmi permainanta yang tadi. Gilirannya tadi tomat yang kasi
tantangan sama Bawang.
Kubis: samaji itu artinya musuruhki Bawang masuk ke lubang buaya, eh..
maksudku lubang serigala.
Kacang: iyo kau eh, nanti dibunuh hidup-hidupki pacarku. Masa jadi Jodi ka
alias jomblo ditinggal mati?
Bawang: apa salahku kak? Na yang ku bilang itu fakta. Masa nda sadarki
kalo gendutki?
Pare, kacang, timun, kubis, dan tomat yang juga ikut menyaksikan kejadian
itu langsung panic. Kacang tidak tinggal diam, dia menghampiri Bawang
yang sudah berada dalam cengkraman senior1.
Kacang: maaf kak, tapi bawang itu pacar sekaligus sahabatku. Jadi jelasmi,
ini urusanku juga. Sebaiknya lepaski sekarang atau kulaporkanki ke guru BK.
Senior1: selamatko kali ini bocah! Jaga-jagaiiki alenu leh, jangan sembarang
mu bilang lagi. Jaga itu mulutmu. (pergi meninggalkan bawang dan tomat)
Bawang: ndaji, Mat. Lanjutkan lagi permainannya eh. Giliranku yang putarki
toh.
Kacang: Dare.
Bawang: seriuski mau pilih dare? susah ini tantangannya.
Pare: ellkasiiiiih
Pak totok: aga iko itu mujama asenna? Pelajaran olahraga ini!! Bukan
pelatihan balet. Manaengka tau magguru olahraga mappake legging? Warna
pink toppa, samana kale dita cabe-cabean. Coba mappake tokko sayap
supaya mancaji sisengno bundadari. Aja muppakkoro faimeng le..
nappannna mappake sikko legging, ku gantungko di tiang benderae!
Mungkalingamui?
Kacang: mahessoka.
Bawang: nda marahji sama saya? maafkanka di? kan permainanji juga.
Kacang: satu halji yang nda bisa kulakukan, sayang. Nda bisaka marah sama
kita.
Pare,timun,kubis,tomat: ciieeeeeeee. Ehemmm
Kacang: lanjut?
Pare,timun,kubis,tomat,bawang,timun: lanjuuuuuuuuuuttt!!
Timun:truth.
Kacang: ehmm.. apa bagus pertanyaannya di? oh iya, ada sekarang orang
lagi musuka? Kalo iya, siapa?
Kacang: ah, masa nda ada, Mun. atau.. yang pernah musuka pale.
Timun: pertanyaannyaji kacang wajib kujawab, lagian lebihmi juga dari satu
pertanyaan.
Timun memutar botol soda. Dan botol itu berhenti tepat di depan kubis.
Kubis: dare.
Timun: bis, besok kan ada upacara hari pendidikan dan kau yang ditunjuk
sebagai wakil dari seluruh siswa untuk berpidato bhs.Inggris. ku tantangko
menyanyi nanti di depan seluruh guru dan siswa.
Kubis: hah??? Wih ini mbe eh.. tegako, nda kasianko sama saya?
Tomat: yang lain tawwa nalakukan semua dare-nya Bis, masa kau nda?
Kacang: iya, Bis. Harus berani waseng loh. Bagaimanami saya, pake legging
di depannya guru, teman-teman, di depannya tongpa pacarku.
Kubis: hhhffttttttt oke.
Kubis: (berdehem 3 kali lalu menarik napas dalam-dalam. Dia beberapa detik
dan menarik napas lagi) Hai pujaan hati apa kabarmu, kuharap kau baik-baik
sajaaaa hai pujaan hatiii.. pujaan hatiii.. pujaaaan hatiiiiiiiiii MENGAPA
KAU TAK MEMBALAS CINTAKUUUUUU, MENGAPA ENGKAU ABAIKAN RASAKU.
APAKAH HATIMU TLAH MEMBEKU
Ibu kepsek: apa yang kamu lakukan, Silmi? Kamu itu diberi kepercayaan
untuk berpidato bukan untuk menggelar konser tunggal!
Wali kelas: ibu kepala sekolah, saya minta maaf atas yang baru saja terjadi.
Tapi Silmilawati kan tidak sepenuhnya salah, bu. Yang dia lakukan juga
merupakan wujud kreativitas dan ekspresi siswa. Tolong maafkan dia, bu.
Ibu kepsek: baiklah, kali ini saya maafkan. Tapi, silmi jangan sampai kejadian
seperti ini terulang lagi. Mengerti?
Di kelas. Kubis masuk dan serta-merta mendapat teriakan dan ejekan dari
teman-teman sekelasnya. Tapi kubis tidak peduli, dia menghampiri
sahabatnya.
Pare: aih.. masa begitu.. bisaji waseng sebentar itu mukerjaki loh. Nda
masukji juga Ibu mafia, sakitki nabilang ketua kelas.
Pare: heh? Kenapa na berubah jadi dare or dare? nda begitu peraturan
awalnya.
Pare: truth.
Pare: iya, khansa. Dari dulu kusukaki. Sejak pertama MOS orang. Buat saya,
khansaji satu-satunya cewek yang berwarna, kalau yang lain itu abu-abu
monyetji. Diam terusja karena nda beranika bilangki, tapi mulai sekarang
mauka tunjukkanki sama dia kalau ku sukaki.
Kacang: thanks, dear.. eh Cang, bis, mat, bertiga moko dulu nah, mauka
pergi pacaran.
Kubis: siapa?
Pare: siapa lagi? Khansa lah. Kan kau paling dekat sama dia. Nah.. nah..
Kacang: iya, baruki bangun. Na smska supaya berangkat duluan saja. Ada
semuami yang lain?
Pare: belumpi.
Pare: khansa.
Pare: yoi.. (menghampiri Timun yang juga sudah datang) hey.. selamat pagi!
manaki Tomat?
Bel berbunyi. Pare ikut menyusul Timun masuk ke kelas. Bawang, kubis, dan
tomat terlambat tapi untunglah mereka tidak dihukum oleh Ibu Mammiri.
Ibu Mammiri: anak-anak, saya minta maaf sekali karena harus mengikuti
rapat di Diknas. mana ketua kelasnya?
Ibu Mammiri: awasi teman kelasmu jangan sampai ada yang berkeliaran.
Timun: bis, yang lainma munganggui dulu nah. Itu eh sana bawang sama
kacang pacaran terusji nakerja.
Kubis: OKEEE FINE carika teman lain mbe
Belum ada sepuluh menit, kubis datang samnil mengerat Tomat masuk kelas
yang diikuti dengan ogah-ogahan oleh Pare.
Kubis: jadi begini, mauka tantang semuako. Kita semua pasti punya mimpi
toh? Cita-cita? Nah, begini peraturannnya. Untuk truth, haruski tulis apapun
impian sama cita-citata, nda peduli soal apapun yang penting jujur. Terus,
dare-nya tentumi haruski wujudkanki impianta semua itu. 5 tahun lagi,
taliatmi siapa yang paling cepat wujudkanki impiannya. Mauka supaya TOD
kali ini sebagai kenangan terakhir setidaknya sebelum pisah orang.
Bagaimana? I DARE YOU GUYS!
Kubis: sudah? Kalo saya yang ku tulis, mauka jadi chef, kuliah masak di
Prancis, dan punya restaurant bintang lima (sambil menunjukkan kertasnya)
Tomat: saya, mau kuliah di luar negeri dan punya pacar bule (sambil
menunjukkan kertasnya)
Bawang: kalau saya impianku, mau jadi model terkenal (sambil menunjukkan
kertasnya)
Pare: kalau saya impianku dari dulu sampai sekarang bahkan sampai beribu
tahun ke depan Cuma ini. KHANSA (sambil menunjukkan kertasnya)
Kubis: kasi masuk semuaki kertas impianta disini,di dalamnya botol soda.
Nanti kita kubur, sama-sama.
Kubis: 5 tahun dari sekarang, guys. Buktikan kalau bisaki wujudkan semua
yang kita tulis.
Pare: pasti!
Siswa: siaaaappp!!
Host: kita sambut band papan tulis kita eh, maksudnya band papan atas
sekolah kita, inilah OPALE BAND
OPALE BAND, tampil dan menyanyikan lagu mereka. Penonton ikut bernyanyi
dan loncat bersama. Lalu selanjutnya ada juga yang tampil bernyanyi secara
solo, kemudian ada yang berpusi. Saat jeda antara penampilan pembawa
puisi, tiba-tiba Pare naik ke atas panggung dan memegang mik.
Sorakan siswa lain semakin riuh dan heboh saat Pare selesai. Pare turun dari
panggung dengan wajah kusut ke pinggir lapangan diiringi sorak dan
teriakan yang belum surut.
5 tahun kemudian
Kubis: jadi dimana mako itu? jadiji orang reunian? Iya di sekolah, tepat di
pohon jambu tempatta kuburki botol soda dulu. Bah.. masih adaji pohon
jambunya darika liatki kemarin, tapi sayang belah nda berbuahmi. Oke..
sebentar sore pukul 4.
Kacang dan tomat sudah lebih dulu datang. Kemudian, tomat juga sidah tiba
bersama seorang laki-laki.
Kacang: wets, apamo yang sekolah di singapura eh.. lama nda ada kabarnya,
bikin rindu setengah hidup saja.
tomat: oh iya, Cang, mat, ini Ryan. Ryan, this is my besties, Kacang and
kubis.
kubis: Cang, pake bhs,Inggris yang betulko we.. nice to meet you too, Ryan.
kacang: Cuma sayang sekali belah, karena nda bisaki ikut bawang. Masih
sibukki nakejar mimpinya jadi model. Sekarang kabarnya, adaki di paris.
Kubis: nda apa-apaji. Ta ambilmi lagi botol soda yang tatanam dulu disini,
bagaimana?
Kacang: ini!
Satu per satu gulungan kertas mereka ambil dan membaca kembali mimpi
yang mereka tulis 5 tahun lalu.
Berawal dari sebuah permainan, berawal dari sebuah botol soda mereka
berhasil mewujudkan mimpinya. Mimpi yang mereka tulis dan wujudkan
hanya dengan modal keyakinan dan keberanian.
The end.