ARLIA SEPTIANA
101121003
SKRIPSI
FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN
2012
PRAKATA
Puji syukur peneliti panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
selesainya skripsi dengan judul Gambaran Gaya Belajar Dan Indeks Prestasi
Mahasiswa Akademi Keperawatan Sri Bunga Tanjung Dumai sebagai tugas
akhir yang harus dipenuhi di Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera
Utara Medan.
Pada saat penyelesaian skripsi ini peneliti mengucapkan terima kasih
yang setulus-tulusnya kepada semua pihak yang telah memberikan bimbingan
serta dorongan kepada peneliti.
Ucapan terima kasih disampaikan kepada yang terhormat :
1. dr. Dedi Ardinata, M.Kes selaku Dekan Fakultas Keperawatan Universitas
Sumatera Utara
2. Erniyati, S.Kp. MNS selaku Pembantu Dekan I Fakultas Keperawatan
Universitas Sumatera Utara
3. Dosen pembimbing Ibu Sri Eka Wahyuni, S.kep, Ns, M.Kep Fakultas
Keperawatan Universitas Sumatera Utara
4. Direktur Akademi Keperawatan Sri Bungan Tanjung Dumai Ns
Rachmawaty M Noer, S.Kep
5. Diah Arum, S.Kep. Ns, M.Kep selaku Dosen Penguji I Fakultas
Keperawatan Univertsitas Sumatera Utara
6. Rika Endah Nurhidayah, S.Kp, M.Pd selaku Dosen Penguji II Fakultas
Keperawatan Universitas Sumatera Utara
7. Peserta Penelitian yang telah bersedia membantu dalam pengisian data
8. Kedua orang tua peneliti
peneliti
DAFTAR ISI
Kata Pengantar..................................................................................................i
Daftar Isi ...........................................................................................................iii
Daftar Skema ............................................................................................. ..vi
Daftar Tabel ......................................................................................................vii
Abstrak ........................................................................................................ ..viii
Daftar Lampiran................................................................................................ix
BAB 1 Pendahuluan
1.
2.
3.
5. Instrumen Penelitian
5.1 Kuesioner Penelitian .................................................. 34
5.2 Uji Validitas dan Realibilitas ...................................... 35
6. Pengumpulan Data .................................................................. 36
7. Analisa Data ........................................................................... 37
7.1 Analisis Univariat
a. Deskriptif Data Demografi ...................................... 37
b. Deskriptif Data Gaya Belajar .................................. 38
BAB 5
BAB 6
DAFTAR SKEMA
Skema 3.1 Kerangka Konseptual Hubungan Gaya Belajar Dengan Indeks Prestasi
Mahasiswa Akademi Keperawatan Sri Bunga Tanjung Dumai............................27
DAFTAR TABEL
Judul
Peneliti
Nim
Jurusan
Tahun Akademik
Judul
Peneliti
Nim
Jurusan
Tahun Akademik
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Belajar adalah memperlihatkan perubahan dalam perilaku sebagai
hasil dari pengalaman Belajar adalah mengamati, membaca, berinisiasi,
mencoba sesuatu sendiri, mendengarkan, mengikuti petunjuk/arahan.
Belajar adalah perubahan dalam penampilan sebagai hasil praktek
(Cronbach, Harold Spears dan Geoch dalam Sardiman, 2005).
Belajar adalah perubahan tingkah laku atau penampilan, dengan
serangkaian
kegiatan
misalnya
dengan
membaca,
mengamati,
mendengarkan, meniru dan lain sebagainya. Juga belajar itu akan lebih
baik kalau subyek belajar itu mengalami atau melakukannya, jadi tidak
bersifat verbalistik. Belajar sebagai kegiatan individu sebenarnya
merupakan rangsangan-rangsangan individu yang dikirim kepadanya oleh
lingkungan.
Belajar yang efektif dapat membantu siswa untuk meningkatkan
kemampuan yang diharapkan sesuai dengan tujuan instruksional yang
ingin dicapai. Meningkatkan prestasi belajar yang baik perlu diperhatikan
kondisi internal dan eksternal. Kondisi internal adalah kondisi atau situasi
yang ada dalam diri siswa, seperti kesehatan, keterampilan, kemapuan dan
sebaginya. Kondisi eksternal adalah kondisi yang ada di luar diri pribadi
manusia, misalnya ruang belajar yang bersih, sarana dan prasarana belajar
yang memadai (Uha Suliha, 2002).
Gaya belajar adalah kunci untuk mengembang kinerja dalam
pekerjaan, di sekolah, dan dalam situasi-situasi antar pribadi. Gaya belajar
2. Tujuan Penilitian
2.1 Tujuan Umum
Mengidentifikasi gambaran antara gaya belajar dan indeks
prestasi mahasiswa Akademi Keperawatan Sri Bunga Tanjung
Dumai
2.2 Tujuan Khusus
Adapun tujuan khusus dari penyususnan skripsi ini sebagai
berikut:
a. Mengidentifikasi
gaya
belajar
mahasiswa
Akademi
BAB II
TINJAUAN TEORITIS
1.
Pengertian Belajar
Belajar mengandung pengertian proses perubahan yang relative tetap
hasil
pengalamannya
sendiri
dalam
interaksi
dengan
lingkungannya. (Slameto, 2003)
Belajar adalah suatu proses perubahan di dalam kepribadian manusia,
dan perubahan tersebut ditampakkan dalam bentuk peningkatan kualitas
dan kuantitas tingkah laku seperti peningkatan kecakapan, pengetahuan,
sikap, kebiasaan, pemahaman, keterampilan, daya pikir, dll. (Thursan
Hakim, 2000).
2.
Faktor-Faktor Belajar
2.1 Faktor Pendukung Belajar
a.
Motivasi
Motivasi untuk belajar adalah keinginan untuk belajar yang dapat
mempengaruhi bagaimana seorang pelajar. Motivasi ini pada
umumnya meningkat ketika seseorang mengenal kebutuhan
hidupnya dan merasa yakin kebutuhan terebut dapat terpeuhi
melalui belajar.
b.
Kesiapan
Kesiapan untuk belajar adalah perilaku yang menunjukkan
motivasi pada waktu yang spesifik. Kesiapan merefleksikan
keinginan dan kemampuan seseorang untuk belajar. Peran petugas
kesehatan adalah mendorong perkembangan persiapan tersebut.
c.
mengurangi
kecemasan
tentang
kegagalan
dan
e.
Pengulangan (Repitition)
Pengulangan konsep kunci dan fakta memfasilitasi penahanan
materi yang baru dipelajari. Praktek keterampilan psikomotor,
terutama
umpan
alik
dari
pengajar.,
akan
memperbaiki
Waktu (Timing)
Seseorang akan mepertahankan informasi dan keterampilan
psikomotornya secara baik, jika waktu antara pembelajaran dan
penggunaan tidak terlalu lama (waktu pendek), interval waktunya
lama, dan orang itu sering lupa.
h.
Lingkungan (Environment)
Lingkungan belajar yang optimal mendukung pembelajaran
dengan mengurangi distraksi dan memberikan perasaan nyaman,
baik secara fisik maupun psikologis, misalnya: cahaya ruangan
yang memadai, bebas dari suara bising, suhu ruangan yang sejuk
dan fentilasi yang baik.
Emosi
Tingkat kecemaan yang tinggi dapat mengganggu pembelajaran.
Klien/keluarga yang sangat khawatir biasanya tidak dapat
mendengar
kata-kata
atau
hanya
memperthankan
sedikit
Kejadian-Kejadian Psikologis
Belajar dapat dihimbat oleh kejadian-kejadian psikologis, seperti
penyakit yang kritis, nyeri atau gangguan pendengaran. Karena
klien tidak dapat berkonsentrasi dan menerapkan energinya
terhadap pelajaran, pembelajarannya sendiri terganggu. Petugas
kesehatan harus mencoba mengurangi rintangan psikologi
terhadap pembelajaran itu sebelum dimulai.
c.
Budaya
Ada pandangan unsur budaya yang dapat mempengaruhi
pembelajaran, seperti bahasa dan nilai-nilai. Misalnya klien tidak
memahami bahasa yang diajarkan oleh petugas kesehatan.
Petugas kesehatan harus menangani secara langsung konflik yang
dihadapi klien itu dengan menggunakan bahasa yang dapat
dipahami oleh klien. Selain itu, nilai-nilai yang berbeda akan
mempengaruhi
pembelajaran,
misalnya:
klien
yang
tidak
3.
gaya-gaya
belajar
dan
mengajar
kepada
dibacakan,
mencoret-coret
tanpa
arti
saat
berbicara
sendiri saat
bekerja,
suka gurauan lisan dari pada komik, berbicara dalam irama terpola,
belajar dengan mendengarkan dan mengingat apa yang didiskusikan
dari pada yang dilihat, suka menjelaskan sesuatu panjang lebar, dapat
menirukan warna, irama, dan nada suara lain.
3.3 Gaya Belajar Kinestetik
Gaya
belajar
ini
mengharuskan
individu
yang
bersangkutan
fisik.
Kelebihannya,
mengkoordinasikan
sebuah
mereka
tim
memiliki
disamping
kemampuan
kemampuan
secara
berkala
mengalokasikan
waktu
untuk
sejenak
Dokumen terkait
Perbandingan Indeks Sefalik Antara Etnis India Dan Batak Pada Mahasiswa
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Angkatan 2011