Anda di halaman 1dari 6

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG


Dewasa ini perkembangan teknologi sangatlah pesat dan telah menyentuh
seluruh aspek kehidupan terutama dalam bidang industry. Dalam perkembangan
teknologi ini manusia telah berusaha memperbaharui atau menciptakan suatu
metode ataupu suatu benda yang diharapkan mampu mempermudah manusia
dalam kegiatan sehari hari dalam setiap sector kehidupan. Dengan kemajuan
teknologi, semua pekerjaan dalam bidang industry dapat dilakukan oleh mesin
mesin yang bekerja secara otomatis, hal ini tentunya dapat meningkatkan
efektivitas dan efesiensi dalam dunia industry. Di masa saat ini dunia industry
berubah secara cepat dan maju. Produksi tepat waktu, kualitas tinggi, keamanan
operasi, dan optimasi produksi serta efektivitas dan efesiensi merupakan kritera
kriteria yang sangat diperhatikan dalam dunia industry. Berdasarkan uraian
diatas maka penting untuk membuat sebuah alat pengangkut barang yang dapat
bergerak secara otomatis. Alat ini dapat mengangkut barang dan memindahkan
barnag hasil produksi ke dalam gudang penyimpanan secara otomatis dengan
mengikuti garis yang telah disediakan dan tanpa harus menggunakan tenaga
manusia untuk menggendalikannya.

1.2. RUMUSAN MASALAH


1.2.1. Bagaimana merancang robot pengangkut barang otomatis ?
1.2.2. Bagaimana robot dapat berjalan otomatis mengikuti garis hitam ?

1.3. BATASAN MASALAH


1.3.1. Robot ini hanya berjalan mengikuti garis hitam
1.3.2. Robot ini hanya berfungsi mengangkut barang yang berbentuk persegi
seperti Dos

1.4. TUJUAN
1.4.1. Untuk mempermudah pekerjaan manusia di bidang pengangkutan
barang
1.4.2. Untuk mempercepat pekerjaan di bidang pengangkutan barang
BAB II
LANDASAN TEORI

2.1. LANDASAN TEORI


Line Follower Robot adalah robot yang biasa bergerak mengikuti garis
panduan. Garis pandu yang digunakan dalam hal ini adalah garis putih yang
ditempatkan di atas permukaan berwarna gelap, ataupun sebaliknya, garis hitam
yang ditempatkan pada permukaan berwarna putih (cerah). Terdapatnya garis
bercabang, perempatan, pertigaan atau bahkan tikungan yang tajam. Maka
untuk
menjalankan robot tersebut sesuai dengan yang diinginkan, setiap komponen
hanya di bahas sesuai fungsi nya pada masing- masing, tentunya ada beberapa
progam yang harus dikerjakan dengan bantuan beberapa sensor.
Robot LF yang biasanya hanya berfungsi untuk mengikuti garis saja kini
bisa digunakan sebagai robot pemindah barang, dengan mengikuti garis
tertentu. Untuk membuat gripper kita bisa desain dengan menggunakan
coreldraw sesuaikan dengan ukuran servo, biasanya untuk servo pengangkat
dibutuhkan motor servo yang besar sedangkan untuk servo penjepit bisa kita
gunakan mini atau micro servo.

2.2. ALAT DAN BAHAN


a. Alat
Solder
Setrika
Gurinda
Lem Tembak
Printer
Kertas Foto
Mika
PCB

b. Bahan
Mikrokontroler Arduino Uno
Mikrokontroler adalah sebuah chip yang berfungsi sebagai
pengontrol rangkaian elektronik dan umunya dapat menyimpan
program didalamnya. Mikrokontroler umumnya terdiri dari CPU
(Central Processing Unit), memori, I/O tertentu dan unit pendukung
seperti Analog-to-Digital Converter (ADC) yang sudah terintegrasi di
dalamnya.
Arduino merupakan rangkaian elektronik yang bersifat open
source, serta memiliki perangkat keras dan lunak yang mudah untuk
digunakan. Arduino dapat mengenali lingkungan sekitarnya melalui
berbagai jenis sensor dan dapat mengendalikan lampu, motor, dan
berbagai jenis aktuator lainnya. Arduino mempunyai banyak jenis, di
antaranya Arduino Uno, Arduino Mega 2560, Arduino Fio, dan
lainnya. Arduino adalah sebuah board mikrokontroller yang berbasis
ATmega328. Arduino memiliki 14 pin input/output yang mana 6 pin
dapat digunakan sebagai output PWM, 6 analog input, crystal osilator
16 MHz, koneksi USB, jack power, kepala ICSP, dan tombol reset.
Arduino mampu men-support mikrokontroller; dapat dikoneksikan
dengan komputer menggunakan kabel USB.

Sensor Garis
Sensor Proximity atau yang lebih dikenal dengan sensor garis,
sensor ini dapat kita buat sendiri. Prinsip kerjanya sederhana, hanya
memanfaatkan sifat cahaya yang akan dipantulkan jika mengenai

benda berwarna terang dan akan diserap jika mengenai benda bewarna
gelap. Sebagai sumber cahaya kita menggunakan LED (Light Emiting
Diode) yang akan memacarkan cahaya merah. Dan untuk menangkap
cahaya pantulan LED, kita gunakan photodiode. Jika sensor berada
diatas garis hitam maka photodiode akan menerima sedikit sekali
cahaya pantulan. Tetapi jika berada diatas garis putih maka
photodiode akan menerima banyak cahaya pantulan.

Driver Motor
Pada dasarnya beberapa aplikasi yang menggunakan motor DC
harus dapat mengatur kecepatan dan arah putar dari motor DC itu
sendiri. Untuk dapat melakukan pengaturan kecepatan motor DC dapat
menggunakan metode PWM (Pulse Width Modulation) sedangkan
untuk mengatur arah putarannya dapat menggunakan rangkaian H-
bridge yang tersusun dari 4 buah transistor. Tetapi dipasaran telah
disediakan IC L293D sebagai driver motor DC yang dapat mengatur
arah putar dan disediakan pin untuk input yang berasal dari PWM
untuk mengatur kecepatan motor DC.

Servo
Dalam melakukan pengecekan api (scanning) motor servo
digunakan untuk menggerakan sensor sekaligus menggerakan motor
dc yang dipasangi kipas yang terletak diatas poros motor servo.
Batrei
Batrei adalah salah satu alat
penting untuk penyimpan dan konversi energi yang bekerja
berdasarkan prinsip elektrokimia. Jadi, baterai sebenarnya merupakan
sebuah sel elektrokimia. Berdasarkan cara kerjanya, sel elektrokimia
dapat dibagi menjadi dua, yaitu: sel galvanis dan sel elektrolisa.
Baterai berfungsi untuk menyimpan energi listrik dalam bentuk energi
kimia, yang akan digunakan untuk mensuplai (menyediakan) listik ke
sistem starter, sistem pengapian, lampu-lampu dan komponen
komponen kelistrikan lainnya.

Gear Box
Gearbox atau transmisi adalah salah satu komponen utama motor
yang disebut sebagai sistem pemindah tenaga, transmisi berfungsi
untuk memindahkan dan mengubah tenaga dari motor yang berputar,
yang digunakan untuk memutar spindel mesin maupun melakukan
gerakan feeding. Transmisi juga berfungsi untuk mengatur kecepatan
gerak dan torsi serta berbalik putaran, sehingga dapat bergerak maju
dan mundur.

BAB III
METODE PENELITIAN
3.1. LANGKAH KERJA
3.2. HIPOTESIS

Selamat mengerja evenly yulianto

Anda mungkin juga menyukai