HUKUM COULOMB
Persamaan dari garis yang diperoleh dalam
percobaan ini dikenal sebagai hukum Coulomb
dan dalam bentuknya yang paling sederhana
dinyatakan sebagai
=c+ tan
Dimana:
= tegangan geser;
= tegangan tekan keseluruhan;
c = kohesi tampak; dan
= sudut tahanan geser (gesek intern;
internal friction).
Contoh 1
Suatu percobaan kotak geser yang dilakukan
pada suatu lempung kepasiran memberikan
hasil-hasil berikut:
Beban Pembagian arloji petunjuk
Vertikal cincin uji (satu pembagian
(kg) sampai 1m
36,8 17
73,5 26
110,2 35
146,9 44
CONTOH 2
Data berikut berdasarkan pada percobaan-
percobaan tri-axial yang dilakukan terhadap wakil
contoh-contoh asli dari suatu tanah.
Tegangan efektif
' =u
CONTOH 3
Terangkan istilah-istilah tekanan total, tekanan
efektif dan tekanan air pori yang diterapkan pada
tanah jenuh dan perlihatkan bagaimana tekanan-
tekanan tersebut dihubungkan satu sama lain.
Apakah pengaruh dari tekanan air pori terhadap
kekuatan geser tanah.
Suatu rangkaian percobaan tri-axial tertutup
terhadap contoh tanah jenuh memberikan hasil-
hasil berikut:
c = 60 kN/m3
= 220
3 = 80 130 164
Gambar 8a.
Gambar 8b.
CONTOH 22
Hasil-hasil berikut diperoleh dari percobaan kotak
geser tertutup terhadap contoh-contoh lempung
kelanauan:
Tekanan normal (kN/m2): 210 315 420
Kekuatan geser (kN/m2): 115 142 171
T
kN
/m
2
GAMBAR
56
Ol
di mana: Oj
tegangan utama
o3
c maksimum; tegangan
utama minimum; kohesi
tampak;
tan2 (45 + <p/2), di mana ip = sudut gesek
intern.
T
cr
(sisi-sisi (ujung-ujung
silinder) silinder)
Tongkat puntir
/
Jl>
Baja tarik
tinggi
GAMBAR 58.
Baling-baling.
dimasukkan ke dalam tanah pada dasar dari suatu
lubang bor dan pada permukaannya dipasang
suatu puntir terukur. Suatu silinder tanah akan
menahan puntir ini sampai pada momen
keruntuhan.
berhubung semua besaran diketahui, maka c
dapat siap dicari. (Catatan:
diang
gap = nol).
Percobaan ini diketemukan sesuai dengan
percobaan-percobaan tri-axial pada kedalaman-
kedalaman antara 15 dan 30 meter.
Anggapan bahwa ip adalah nol masuk akal
untuk suatu tanah jenuh dan percobaan ini
diketemukan sesuai dengan percobaan-percobaan
tri-axial pada kedalaman-kedalaman antara 15
sampai 30 meter.
Suatu kesulitan dengan percobaan ini adalah
bahwa tanah tidak runtuh pada keliling baling-
baling, akan tetapi pada suatu jarak kecil
diluarnya. Dapat dibuat koreksi-koreksi untuk
keadaan ini, akan tetapi untuk kebanyakan
CO'NTOH 23
Pada suatu percobaan baling-baling diperlukan
puntir sebesar 46 Nm untuk menyebabkan
keruntuhan baling-baling di dalam suatu tanah
lempung. Panjang baling-baling 1 50 mm dan
mempunyai suatu garis tengah sebesar 60 mm.
Hitung kekuatan geser tampak (apparent shear
strength) dari tanah dari percobaan ini.
Apabila dipakai suatu baling-baling panjang
200 mm.dan garis tengah 90 mm dalam tanah
yang sama, puntir pada keruntuhan adalah 138
Nm. Hitung perbandingan antara kekuatan geser
lempung tersebut dalam suatu arah vertikal
dengan dalam suatu arah horizontal.
PENYELESAI
AN Untuk
c x n x 602 x 150 c x n x 603
46 x 103 = +
2 6
percobaan c = 47,9 kN/m2
asli saja
c,x n x 602 x 150 c x i x 603
46 x 103 = 4
2 - 6
2
C X 71 X 90 X 200
c CH x n x 903
138 x 103 = +
2 6
GAMBAR 60.
CONTOH 24
Hasil-hasil dari suatu rangkaian percobaan geser
sisa adalah sebagai berikut:
Tegangan tekan 15 30 450
Tegangan
(kN/m ) geser
2 )0 210 280
Tegangan geser sisa 38 77 115
Taksir parameter-parameter tanah untuk suatu
faktor sisa sebesar 0,4.
PENYELESAIAN
Suatu grafik dari hasil-hasil tersebut diperlihatkan
dalam Gambar 61.
Untuk suatu faktor sisa sebesar 0,4, tarik
berdasarkan skala suatu garis pertengahan antara
R = 0 dan R = 1.
Parameter-parameter geser untuk garis ini
sekarang dapat dibaca dari grafik, yaitu c = 46
kN/m2, (p = 20
GAMBAR 61
PARAMETER-PARAMETER TEKANAN
PORI
Stabilitas lereng timbunan adalah lebih kritis pada
waktu pelaksanaan daripada setelah suatu selang
waktu. Berhubung setiap lapisan tanah
dipadatkan di atas timbunan, maka akan terdapat
kenaikan tekanan air pori dalam lapisan yang le-
bih rendah, dengan suatu akibat pengurangan
tegangan efektif (o' o - u). Oleh karena itu
apabila pelaksanaan terlalu cepat, maka akan
terjadi keruntuhan. Akan tetapi, adalah tidak
ekonomis untuk membiarkan waktu untuk
kelebihan tekanan air pori ini untuk menghambur
semuanya sebelum menambah lapisan tanah lain.
Oleh karena itu harus dilakukan suatu usaha
untuk menjaga suatu pengawasan terhadap
besarnya tekanan air pori ini.
Penjabaran dari pernyataan elastis yang
disederhanakan untuk mengukur kenaikan di
dalam tekanan air pori ini tidak termasuk dalam
ruang cakup buku ini, tetapi dapat diambil sebagai
A u = B[Acr3 + A x 0]
* D Au
atauB =
ACT3
CONTOH 25
Suatu contoh dari tanah yang dipadatkan, panjang
200 mm dan diameter 100 mm dengan drainasi
pada setiap ujung dibiarkan untuk berkonsolidasi
penuh di dalam suatu alat tri-axial di bawah suatu
tekanan sel sebesar 100 kN/m2. Tekanan sel
kemudian dinaikkan menjadi 250 kN/m2 dan
dicatat suatu kenaikan di dalam tekanan air pori
sebesar 130 kN/m2. Tekanan air pori ini diijinkan
untuk menghambur dan kecepatan
penghamburan dicatat seperti diperlihatkan:
10%
PENYELESAIAN
A u 130
Parameter B =----= = 0,87
Aff3 150 =
5,5 10 20 24
ja
m
GAMBAR 62(a)
SOAL-SOAL
1. Percobaan-percobaan kotak geser
tertutup terhadap contoh-contoh lempung
kepasiran memberikan hasil-hasil berikut:
Tekanan normal (kN/m 2 ) 50 1 25 250
Tahanan geser (kN/m 2 ) 61 83 119,5
Cari kohesi tampak dan sudut tahanan geser.
Suatu percobaan tri-axial dilakukan
terhadap suatu contoh dari tanah yang sama,
dengan suatu tekanan sel sebesar 100 kN/m 2 .
Cari tegangan axial total pada mana
keruntuhan mungkin akan terjadi.
2. Terangkan kondisi-kondisi berikut untuk
percobaan kekuatan geser tanah:
(a) Tertutup.
(b) Tertutup-terkonsolidasi dengan
pengukuran tekanan pori.
(c)Terbuka.
Berikan contoh-contoh persoalan-persoalan
teknis praktis di mana bentuk- bentuk
percobaan tersebut akan dipakai.
Suatu percobaan tri-axial tertutup terhadap
suatu contoh pengisian yang dipadatkan
memberikan hasil-hasil berikut:
Tekanan sel (kN/m 2 ) 100 200
300
Tegangan deviator (kN/m 2 ) 191
243 296
Berapakah harga kekuatan geser yang dapat
diharapkan kalau dilakukan suatu percobaan
tekan bebas terhadap tanah ini?
3. Definisikan tegangan efektif dan berikan
komentar mengenai pentingnya di dalam soal-soal
mekanika tanah praktis.
Dari percobaan-percobaan tri-axial dengan
pengukuran tekanan air pori, didapat bahwa
kohesi dan sudut tahanan geser dari suatu tanah,
berdasarkan kepada tegangan efektif, bertutur-
turut adalah 10 kN/m2 dan 25. Memakai
persamaan Coulomb carilah kekuatan geser tanah
ini pada suatu kedalaman sebesar 9 m di bawah
permukaan tanah. Tanah mempunyai suatu
kerapatan rata-rata sebesar 1930 kg/m3 dan muka
air tanah adalah pada suatu kedalaman sejauh 2,7
m di bawah permukaan.
4. Pada suatu percobaan tri-axial tertutup
terhadap tiga contoh lempung ke- pasiran yang
diambil dari suatu kedalaman sebesar 3 m di
bawah permukaan tanah, diperoleh hasil-hasil
berikut:
Tekanan sel Tegangan deviator
2 2
(kN/m200) ( k N / m221
)
400 365
600 505