Anda di halaman 1dari 6

Tugas Kelompok Desain Pondasi I

Nama Anggota : 1. Wira Manik (190404062)

2. Yericho Sembiring (190404136)

3. Andrea Manalu (190404137)

A. Kuat Geser Tanah


Kuat geser tanah adalah gaya perlawanan yang dilakukan oleh butir-butir tanah
terhadap desakan atau tarikan. Dengan dasar pengertian ini, bila tanah mengalami
pembebanan akan ditahan oleh (Hardiyatmo, 2002) :
1. Kohesi tanah yang bergantung pada jenis tanah dan kepadatannya, tetapi tidak
tergantung dari tegangan normal yang bekerja pada bidang geser,
2. Gesekan antara butir-butir tanah yang besarnya berbanding lurus dengan
tegangan normal pada bidang gesernya.
- Kenapa Untuk Tanah digunakan Kuat Geser ?
Kekuatan geser tanah, hanya digunakan untuk keperluan teknik bangunan dalam
mengevaluasi kemampuan tanah menopang konstruksi bangunan, seperti gedung dan
bendungan. Penggunaannya dalam bidang pertanian dikaitkan dengan waktu dan
teknik yang tepat dalam pengolahan tanah, waktu penyebaran benih, dan
memperkirakan kepekaan tanah terhadap erosi (erodibilitas). Chorley (1959), Cruse
dan Larson (1977), dan Rachman et al. (2003) menemukan adanya hubungan yang
erat antara kekuatan geser tanah dan erodibilitas.

- Kenapa bukan kuat Tarik atau kuat Tekan ?

a. Pengujian Kuat Geser Dengan Direct Shear Test


Suatu percobaan untuk memperoleh kuat geser tanah dengan percobaan geser
langsung. Dimana tahanan geser diukur pada suatu cicin uji (proving ring), dan harga
maksimum adalah kekuatan geser tanah pada bidang keruntuhan. Kuat geser tanah ini
diperoleh dengan contoh tanah yang dibebani bermacam-macam beban tekan dan
digambar suatu grafik dari tegangan geser terhadap tegangan tekan, biasanya
memberikan suatu grafik garis lurus.
- Secara sederhana sampel tanah atau batuan dimasukkan kedalam alat seperti tabung
yang kemudian diberi beban normal yang besarnya tetap.
- DST lebih cocok digunakan untuk menguji tanah berpasir dalam kondisi loose maupun
dense
- Akibat beban normal (N) benda uji mengalami penurunan v, akibat beban geser (F)
benda uji mengalami penggeseran h.
- Hasil uji DTS berupa:
• c dan ,
• Grafik hubungan antara pergeseran dan tegangan geser,
• Grafik hubungan antara pergeseran dan penurunan.
Kuat geser batuan dinyatakan dalam rumus

Hubungan antara tegangan total, tegangan efektif dan tegangan air pori adalah sebagai
berikut
Contoh Soal :

Contoh soal Uji kuat geser pada pasir bersih dipadatkan, pengujian dilakukan dengan kotak geser 250
x 250 mm2 diperoleh data sebagai berikut ;

Beban normal (kN) 5,00 10,00 11,25

Beban geser puncak (kN) 4,90 9,80 11,00

Beban geser residu (kN) 3,04 6,23 6,86

Tentukan kuat geser tanah pasir tersebut dalam kondisi padat dan tidak padat.

Penyelesaian ;

Luas penampang benda uji ; 0,25 x 0,25 = 0,0625 m2 .

Dan selanjutnya dapat dihitung secara tabelaris ;

Tegangan normal σ (kN/m2 ) 80,00 160,00 180,00

Tegangan geser puncak m τ (kN/m2 ) 78,40 156,80 176,00

Tegangan geser residu t τ (kN/m2 ) 48,64 99,68 109,76

b. Pengujian Kuat Geser Dengan Triaxial Test


Pengujian triaksial adalah pengujian benda uji tanah kohesif berbentuk silinder yang
dibungkus karet kedap air yang diberi tekanan kesemua arah dan diberi tekanan aksial
sampai terjadi longsoran (SNI 03-4813-1998). Uji geser triaksial adalah pengujian
yang paling dapat diandalkan dalam menentukan parameter tegangan geser tetapi
lebih mahal dan butuh waktu cukup lama. Pengujian triaksial ada 3 jenis yaitu :
- Pengujian consolidated drained Pada pengujian ini, benda uji ditekan dari segala arah
dengan tekanan penyekap dan katub drainase terbuka sampai konsolidasi selesai.
Kemudian diberi tegangan deviator dengan kecepatan yang lambat sampai benda uji
runtuh.
- Pengujian consolidated undrained Benda uji yang jenuh air dikonsolidasikan dengan
tekanan penyekap 3 yang sama dari segala penjuru. Adanya 3 menyebabkan
terjadinya pengaliran air dari dalam sampel tanah keluar. Setelah tegangan air pori
seluruhnya terdisipasi (yaitu 3= 0 ), tegangan deviator d pada benda uji kemudian
ditambah sampai meyebabkan keruntuhan. Selama fase ini pengaliran air dari dan ke
dalam benda uji dibuat tertutup dan terbuka hanya pada fase konsolidasi
- Pengujian unconsolidated undrained Pada pengujian ini benda uji mula-mula diberi
tekanan sel 3 kemudian diuji sampai runtuh dengan memberikan tegangan
deviatord, tanpa memperbolehkan pengaliran air dari dan kedalam benda uji.
Karena pengaliran air tidak terjadi maka pengujian ini dapat berlangsung cepat.
c. Pengujian Kuat Geser Dengan Unconfined Compression Test

Anda mungkin juga menyukai