Tujuan
Ciri-Ciri Perlembagaan
Kestabilan dalam pemerintahan-Pemerintahan melaksanakan tatacara lazim yg menjadi
kebiasaan umum dan rakyat dapat mengambil bahagian dlam pembangunan negara.
Tanggungjawab atas rakyat-Permintaan rakyat merupakan panduan bagi kerajaan utk
bertindak.
Perwakilan rakyat dipilih melalui pilihan raya.
Pembahagian kuasa-Kerajaan bertindak sebagai pembuat dan pelaksana dasar.
Kerajaan bersifat terbuka-Perbincangan di Parlimen seperti belanjawan negara dan
pembuat dasar baharu diumumkan menerusi media supaya rakyat maklum.
Rukun Negara
Dengan kata lain, Perlembagaan Negara Malaysia ini menjadi sumber rujukan dalam
segala hal yang ada kaitan dengan sistem pemerintahan, perundangan, kedudukan, dan
hak sosio-ekonomi rakyat berbilang kaum dan agama di Malaysia ini. Pendeknya,
perlembagaan yang mulia dan luhur itu wajarlah dijadikan salah satu elemen penting dalam
prinsip Rukun Negara. Maka dengan sebab itu, Keluhuran Perlembagaan mengambil
tempat ketiga dalam prinsip Rukun Negara.
Menjamin kestabilan politik dan sistem pentadbiran yang cekap dan berkesan.
Perlembagaan menentukan corak pemerintahan, pembahagian kuasa antara pelbagai badan
kerajaan serta prinsip-prinsip umum cara kuasa tersebut dilaksanakan.
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
5. Perlembagaan Negara Malaysia menjadi sumber rujukan dalam segala hal yang ada
kaitan dengan:
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
8. Apakah konsep ketertinggian perlembagaan?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________