Anda di halaman 1dari 14

A.

Judul :
PEWARISAN SIFAT YANG DIKENDALIKAN ALEL MAJEMUK dan PEWARISAN
SIFAT YANG DIKENDALIKAN OLEH GEN MAJEMUK (POLIGEN)
B. Tujuan :
1. Mengenali fenotip pada dirinya yang dikendalikan oleh gen yang terdiri dari alel
majemuk.
2. Memperkirakan fenotipnya berdasarkan silsilah keluarganya.
3. Merinci prosedur untuk mengidentifikasi pola dan jumlah sulur sidik jari.
2
4. Menghitung dan menginterpretasi nilai x untuk menguji data populasi

mahasiswa sekelas, baik tentang pola sulur maupun jumlah sulur pada jari tangan
C. Landasan Teori

Selama ini pembicaraan kita tentang pewarisan sifat, terutama yang diperankan oleh
gen-gen yang terdiri dari sepasang (dua) alel, ada yang tiga alel, empat alel sampai lebih dari
20 anggota ael. Berapapun jumlahnya anggota alel itu, di dalam setiap individu diploid hanya
terdapat sepasang saja. Salah satu contoh fenotip yang dikendalikan oleh gen yang memiliki
alel majemuk adalah adanya rambut pada digitalis tengah dan sistem penggolongan darah A
BO (Koesmadji, 2017).
Poligen merupakan suatu seri gen ganda yang menentukan sifat secara kuantitatif.
Dalam hal ini, pewarisan sifat dikendalikan oleh lebih dari satu gen pada lokus yang berbeda
dalam kromosom yang sama atau berlainan. Suatu sifat dikendalikan oleh sepasang alel pada
satu lokus gen atau dikendalikan oleh lebih dari satu gen pada lokus yang berbeda. Contoh
fenotip pada manusia yang dikendalikan secara poligenik adalah pigmentasi kulit, tinggi
badan, dan jumlah gigi dermal (Graha, 2015).
Susunan rigi pada epidermis yang dikendalikan oleh poligen dapat digunakan untuk
mengidentifikasi seseorang karena polanya tidak akan berubah seumur hidup. Galton (1892)
mengklasifikasikan pola sulur rigi menjadi 3 kelompok berdasarkan jumlah triradius yang
terdapat pada ujung jari yaitu:
1. Arch, tidak ada triradius. Pola ini paling sedikit ditemukan, paling banyak ditemukan
pada populasi Bushman.
2. Loop, terdapat satu triradius. Merupakan pola yang paling banyak ditemukan baik pada
populasi orang kulit putih maupun kulit hitam. Loop dibedakan menjadi dua yaitu,
- Loop radial, jika pola sulurnya terbuka ke arah ujung jari atau ke atas.
- Loop ulnar, jika pola sulurnya terbuka ke arah pangkal jari atau ke bawah.
3. Wohrl, terdapat dua triradius. Banyak ditemukan pada populasi Mongoloid, penduduk
asli Australia, dan Melanesia di Pasifik.
Dalam populasi rata-rata, terdapat pola Arch sebanyak 5%, pola Loop 65 75%, dan
pola Wohrl sebanyak 25 30%. Frekuensi pola sulur antara laki-laki dan perempuan juga
berbeda. Jumlah rigi rata-rata pada perempuan sebanyak 127, sedangkan laki-laki memiliki
jumlah yang lebih banyak yaitu sebanyak 144 (Koesmadji, 2017)

D. Alat dan Bahan :

Tabel 1. Alat yang digunakan dalam Kegiatan Praktikum Alel Majemuk

No. Nama Alat Jumlah


1. Kaca pembesar Satu buah

Tabel 2. Bahan yang digunakan dalam Kegiatan Praktikum Sidik Jari

No. Nama Bahan Jumlah


1. Kertas Satu lembar

Tabel 3. Alat yang digunakan dalam Kegiatan Praktikum Sidik Jari

No. Nama Alat Jumlah


1. Kertas buram Satu lembar
2. Penggaris Satu buah
3. Cap Satu set
4. Alat tulis Satu set

Tabel 4. Bahan yang digunakan dalam Kegiatan Praktikum Sidik Jari

No. Nama Bahan Jumlah


1. Tinta Satu botol

E. Langkah Kerja Alel Majemuk


1. Segmen digitalis tengah jari tangan diamati.
2. Data hasil pengamatan perkelompok dimasukan di table pengamatan.
Langkah Kerja Sidik Jari
1. Tangan di cuci bersih kemudian di keringkan.
2. Tabel dibuat pada kertas buram, untuk membedakan sidik jari dari tangan kanan dan
kiri serta masing-masing jari (jempol, telunjuk, jari tengah, jari manis, dan
kelingking).
3. Jempol tangan kanan ditempelkan pada cap kemudian ditempelkan pada kertas
buram, terus diulang hingga terlihat three radius pada sidik jari yang ada di kertas
buram.
4. Langkah ketiga dilakukan secara bergantian untuk semua jari di tangan kanan.
5. Langkah ketiga dan keempat diulangi menggunakan masing-masing jari dari tangan
kiri secara bergantian.
6. Tipe sidik jari ditentukan berdasarkan pola sidik jari yang terbentuk di kertas buram
(loop, whorl, arch).
7. Banyaknya garis pada setiap sidik jari dihitung (dimulai dari three radius), untuk tipe
sidik jari arch jumlah garis tidak perlu dihitung.
F. Hasil
Tabel 3. Data pola sulur jari kelas Biologi A 2014
Jumla
Kiri Kanan
h
Kel. Nama
Mani Jempo Jempo Mani
Kelingking Tengah Telunjuk Telunjuk Tengah Kelingking
s l l s
1A Anna Nurul Alfyah Loop Whorl Whorl Whorl Loop Whorl Whorl Whorl Whorl Loop 10
1A Hanifa Ahsanu A Rusak Rusak Loop Loop Whorl loop Loop Loop loop loop 8
1A Nida Fadhilla N loop loop Loop Whorl Loop loop loop loop loop loop 10
1A Puti Mayang Sari Loop Whorl Loop Loop Whorl Whorl Whorl Loop Whorl Loop 10
1A Rifal Firmansyah loop Whorl Whorl Loop Loop loop Loop Loop Whorl loop 10
2A Emila Susheno Loop Whorl Whorl whorl Whorl Whorl whorl whorl Loop Loop 10
2A Karina Rachma Loop Loop Loop Loop Whorl Whorl Loop Loop Whorl Loop 10
2A Satya Peric Enrico Whorl Whorl Loop Loop Whorl Whorl Loop Loop Whorl Whorl 10
Sulastri Eka
2A Loop Loop Loop Loop Loop Loop Loop Loop Whorl Loop 10
Mardiah
2A Tri Indah Ramadina Loop Whorl Loop Loop Loop Whorl whorl Loop Loop Loop 10
3A Harsyaniati Whorl Whorl Whorl Whorl Whorl Rusak Rusak Rusak Rusak Rusak 5
3A Kandini rizki loop arch Loop loop loop loop loop loop loop loop 10
3A Muh. Dwiky Julian Whorl Whorl Loop loop loop Whorl Whorl loop loop loop 10
3A Rosna Istarie Rusak Rusak Rusak Rusak Rusak Whorl Rusak Rusak Whorl loop 3
3A Yayang Yuliani Whorl Whorl Whorl Whorl Whorl Whorl Whorl Whorl Whorl Whorl 10
4A Detia Marwaliati Loop Loop Loop Loop Loop Loop Loop Loop Loop Loop 10
4A Dwi Rahayu Lestari Whorl Loop Loop Loop Loop Loop Loop Loop Loop Whorl 10
4A Muh. Muhtar Khoiri whorl whorl Whorl whorl loop whorl whorl whorl whorl whorl 10
4A Riska Sulastri Whorl Whorl Loop Whorl Loop Whorl Whorl Loop Loop Loop 10
4A Titan Putrianti Loop Loop Whorl Whorl Loop Loop Loop Whorl Whorl Loop 10
5A Ane Yuliani Arch Arch Arch Arch Loop Loop Arch Arch Arch Arch 10
5A Gina Sonia Loop Whorl Loop Loop Loop Whorl Arch Loop Whorl Loop 10
5A Hasna Fathin N Loop Loop Loop Loop Loop Loop Loop Loop Loop Loop 10
5A Reza Reyhan Loop Loop Loop Whorl Whorl Loop Whorl Loop Loop Loop 10
5A Tasya Fhadilah loop whorl Loop loop loop loop loop loop loop loop 10
6A Ahmad Rizaldy Loop Loop Loop Whorl Loop Whorl Loop Loop Loop Loop 10
6A Febby Rizkamariana Loop Whorl Loop Whorl Whorl Whorl Loop Loop Whorl Loop 10
6A Siti Halimatusya Loop Loop Loop Loop Loop Loop Whorl Loop Loop Loop 10
6A Uswatun Hasanah Whorl Whorl Loop Loop Loop Loop Whorl Loop Whorl Whorl 10
6A Vidia Damayanti Loop Loop Loop Loop Loop Whorl Loop Loop Loop Loop 10
7A Meilinda Alfiana Loop Loop Loop Loop Loop Whorl Loop Loop Whorl Arch 10
7A Mely Yani Loop Loop Loop Whorl Loop Loop Loop Loop Loop Loop 10
7A Rima Loop Loop Loop Loop Rusak Whorl Arch Loop Loop Loop 10
7A Sasha Elitzsar Latfia Whorl Whorl Loop Whorl Whorl Whorl Loop Loop Whorl Whorl 10
7A N. Sri Winarsih Arch Arch Arch Arch Rusak Loop Loop Loop Loop Loop 10
8A Dinda Permatasari Whorl Whorl Whorl Whorl Whorl Whorl Whorl Whorl Whorl Whorl 10
8A Hanna Aulia Loop Loop Loop Loop Loop Loop Loop Loop Loop Loop 10
8A Siti Aina Hayyani Loop Loop Loop Loop Loop Rusak Rusak Rusak Rusak Rusak 5
8A Syifa Fauziah Loop Whorl Whorl Whorl Whorl Whorl Whorl Whorl Whorl Loop 10
8A Weny Wahyuni Loop Loop Loop Loop Loop Loop Loop Loop Loop Loop 10
9A Gisela Glory Loop Loop Loop Loop Loop Loop Loop Loop Loop Loop 10
9A M. Ihsan Alawi Loop Whorl Loop Whorl Whorl Whorl Whorl Whorl Loop Loop 10
9A Nizhar Rismawan Loop Whorl Loop Whorl Whorl Whorl Whorl Loop Whorl Whorl 10
9A Rizka Fahma Whorl Whorl Whorl Whorl Whorl Whorl Whorl Whorl Whorl Whorl 10
Tabel 4. Data jumlah rigi jari pada jari tangan kelas Biologi A 2014

Kiri Kanan Jumlah


Kel Ket
Nama Kelingkin
. . Manis Tengah Telunjuk Jempol Jempol Telunjuk Tengah Manis Kelingking
g
1A Rifal Firmansyah L 11 12 13 12 10 12 10 11 10 11 112
2A Satya Peric L 14 13 12 16 30 30 18 14 14 16 177
3A Muh. Dwiky L 15 14 17 18 31 30 18 16 14 15 188
4A Muh. Muhtar L 15 15 16 14 16 15 15 16 14 18 154
5A Reza Reyhan L 25 20 17 21 24 23 20 15 16 22 203
6A Ahmad Rizaldy L 12 20 13 20 22 25 6 10 17 17 162
9A M. Ihsan Alawi L 14 15 13 11 27 28 11 14 15 14 162
9A Nizhar Rismawan L 22 20 23 20 29 28 24 22 20 23 231
1A Anna Nurul P 12 24 15 15 17 18 15 17 24 18 175
1A Nida Fadhilla P 15 15 16 24 16 17 15 16 15 16 165
1A Puti Mayang Sari P 15 14 12 12 15 14 14 11 13 16 136
1A Hanifa Ahsanu P - - 14 12 26 15 14 14 16 16 127
2A Emila Susheno P 12 18 19 14 12 20 10 11 13 13 142
2A Karina Rachma P 14 20 18 15 15 17 13 16 18 16 162
2A Sulastri Eka P 16 17 14 16 15 17 12 14 17 14 152
2A Tri Indah P 20 18 15 14 16 18 16 18 16 16 167
3A Harsyaniati P 13 13 12 14 19 - - - - - 71
3A Kandini rizki P 15 0 6 9 12 15 9 9 9 14 98
3A Rosna Istarie P - - - - - 23 - - 14 16 53
3A Yayang Yuliani P 15 15 16 19 22 23 20 16 15 14 175
4A Detia Marwaliati P 13 11 10 9 8 8 11 10 11 14 105
4A Dwi Rahayu P 14 12 16 14 18 12 11 16 12 14 139
4A Riska Sulastri P 11 18 15 19 17 12 17 16 16 19 160
4A Titan Putrianti P 6 7 14 12 5 6 8 15 16 7 96
5A Ane Yuliani P 0 0 0 0 10 13 0 0 0 0 23
5A Gina Sonia P 13 19 14 6 16 16 0 14 20 13 131
5A Hasna Fathin P 13 18 17 15 17 18 14 16 14 9 151
5A Tasya Fhadilah P 11 13 13 14 17 17 14 12 13 12 136
6A Febby P 12 11 14 16 26 28 16 15 12 14 164
6A Siti Halimatusya P 7 4 7 14 4 5 10 9 13 5 78
6A Uswatun Hasanah P 7 12 13 7 15 18 10 10 10 10 112
6A Vidia Damayanti P 5 7 10 5 21 19 6 6 21 6 106
7A Meilinda Alfiana P 8 15 14 8 10 27 12 15 13 0 122
7A Mely Yani P 22 20 13 14 13 23 17 14 13 12 161
7A N. Sri Winarsih P 0 0 0 0 - 12 15 14 14 12 67
7A Rima P - - - - - 31 0 12 11 7 61
7A Sasha Elitzsar P 14 15 13 10 19 20 11 13 19 10 144
8A Dinda P 22 18 19 16 18 21 19 19 18 17 187
8A Hanna Aulia P 12 10 13 11 11 11 8 10 10 9 105
8A Siti Aina Hayyani P 15 11 12 12 13 - - - - - 63
8A Syifa Fauziah P 22 10 18 18 10 22 11 18 18 10 157
8A Weny Wahyuni P 24 10 13 12 11 24 15 21 17 18 165
9A Gisela Glory P 12 12 10 16 27 11 12 11 16 26 153
9A Rizka Fahma P 11 12 12 18 25 25 17 13 11 12 156
Tabel 5. Data sifat rambut pada digitalis tengah jari tangan kelas Biologi A 2014
Kelompo H H
Nama H3 H4 H5
k 1 2
1A Anna Nurul Alfyah Ya
1A Hanifa Ahsanu Amala Ya
1A Nida Fadhilla N Ya
1A Puti Mayang Sari Ya
1A Rifal Firmansyah Ya
2A Emila Susheno Ya
2A Karina Rachma Ya
2A Satya Peric Enrico Ya
2A Sulastri Eka Mardiah Ya
2A Tri Indah Ramadina Ya
3A Harsyaniati Ya
3A Kandini rizki Kurfika Ya
3A Muh. Dwiky Julian Ya
3A Rosna Istarie Ya
3A Yayang Yuliani Ya
4A Detia Marwaliati Ya
4A Dwi Rahayu Lestari Noviani Ya
4A Muh. Muhtar Khoiri Abdi Ya
4A Riska Sulastri Ya
4A Titan Putrianti Ya
5A Ane Yuliani Ya
5A Gina Sonia Ya
5A Hasna Fathin N Ya
5A Reza Reyhan Ya
5A Tasya Fhadilah Ya
6A Ahmad Rizaldy Fanbudy Ya
6A Febby Rizkamariana Ya
6A Siti Halimatusya Ya
6A Uswatun Hasanah Ya
6A Vidia Damayanti Ya
7A Meilinda Alfiana Ya
7A Mely Yani Ya
7A N. Sri Winarsih Winata Ya
7A Rima Ya
7A Sasha Elitzsar Latfia Ya
8A Dinda Permatasari Ya
8A Hanna Aulia Ya
8A Siti Aina Hayyani Ya
8A Syifa Fauziah Ya
8A Weny Wahyuni Piras Ya
9A Gisela Glory Ya
9A M. Ihsan Alawi Ya
9A Nizhar Rismawan Ya
9A Rizka Fahma Ya

Tabel 6. Hasil pengamatan pola sulur jari setiap kelompok di kelas Biologi A 2014
No Nomor Jumlah sulur tiap pola
. kelompo Arch Loop Whorl Jumlah Keterangan
k
1. 1 0 23 25 48 2 jari rusak
2. 2 0 30 20 50 -
3. 3 1 16 21 38 12 jari rusak
4. 4 0 30 20 50 -
5. 5 9 34 7 50 -
6. 6 0 36 14 50 -
7. 7 6 31 11 48 2 jari rusak
8. 8 0 27 18 45 5 jari rusak
9. 9 0 17 23 40 -
Jumlah 16 244 159 419 21 ari
rusak

Tabel 7. Pengujian 2 data pola sulur jari kelas Biologi A 2014


Pola sulur
Jumlah
Arch Loop Whorl
Observasi 16 244 159 419
Ekspektasi 21 272 126 419
Deviasi (d) -5 -28 33
d2 25 804 1109
2 1,17 2,95 8,82 12,94

Keterangan : Rasio Loop:Whorl:Arch = 65%:30%:5%


Tabel 8. Hasil pengamatan jumlah rigi jari setiap kelompok di kelas Biologi A
2014
Jumlah Rigi Jumlah Jari
No.
Kelompok Mahasiswa Mahasisw Mahasiswa Mahasiswi
i
1 112 603 10 38
2 177 623 10 40
3 188 397 10 28
4 154 500 10 40
5 203 441 10 40
6 162 460 10 40
7 0 555 0 48
8 0 677 0 45
9 393 309 20 20
Jumlah 1389 4565 80 339
Rata-rata 174 135

Tabel 9. Pengujian 2 jumlah rigi pada jari tangan kelas Biologi A 2014
Jumlah Rigi
No.
Kelompok Mahasisw
Mahasiswi
a
Observasi 174 135
Ekspektasi 144 127
Deviasi (d) 30 8
d-1/2 29,5 7,5
(d-1/2)2 870,25 56,25
2 6,04 0,44

Tabel 10. Hasil pengamatan sifat rambut pada digitalis tengah jari tangan setiap
kelompok di kelas Biologi A 2014
No Nomor Fenotip rambut jari Jumlah
. kelompo H1 H2 H3 H4 H5
k
1. 1 - - 1 2 2 5
2. 2 - - 1 1 3 5
3. 3 - - - 3 2 5
4. 4 - 1 2 - 2 5
5. 5 - - 1 - 4 5
6. 6 1 - 1 - 3 5
7. 7 - - 4 - 1 5
8. 8 - - 1 1 3 5
9. 9 1 - 3 - - 4
Jumlah 2 1 14 7 20 44
Persentase 4,55% 2,27% 31,82% 15,91% 45,45% 100%

Tabel 11. Hasil pengamatan sifat rambut pada digitalis tengah jari kelompok 7A
Jumla
Kelompok Nama H1 H2 H3 H4 H5
h
7A Meilinda Alfiana Ya 1
7A Mely Yani Ya 1
7A N. Sri Winarsih Winata Ya 1
7A Rima Ya 1
7A Sasha Elitzsar Latfia Ya 1
Jumlah 0 0 4 0 1 5
80 20 100%
Presentasi 0% 0% 0%
% %

Tabel 12 . Hasil pengamatan fenotip golongan darah kelompok 7A


Fenotip
Kelompo
Nama Jumla
k A B AB O
h
7A Meilinda Alfiana Ya 1
7A Mely Yani Ya 1
7A N. Sri Winarsih Winata Ya 1
7A Rima Ya 1
7A Sasha Elitzsar Latfia Ya 1
Jumlah 2 1 0 2 5
20 40
Presentasi 40% 0% 100%
% %

H. Pembahasan

Salah satu contoh dari fenotip yang dikendalikan oleh gen yang memiliki alel
majemuk adalah terdapatnya rambut pada digitalis tengah jari. Menurut
Koesmadji (2016), urutan dominasi daei alel-alel majemuk yang mengendalikan
pewarisan sifat ada tidaknya rambut digitalis tengah jari adalah H1 > H2 > H3 >
H4 > H5. Pengamatandilakukan di kelompok 7A dengan jumlah anggota lima
orang dengan hasilnya baik H1, H2, maupun H4 memiliki nilai 0%, sedangkan
pada H3 dimiliki paling banyak di kelompok 7A dengan nilai presentase 80%, dan
sisanya 20% untuk H5. Berarti hasil pengamatan di kelompok 7A tidak
memenuhi urutan dominasi alel-alel secara umum, karena H3 > H5. Oleh karena
itu, diambil data satu kelas Pendidikan Biologi A 2014 dengan jumlah
mahasiswa/i sebanyak 44 orang. hasil presentase bervariasi, H1 4.55%, H2 2.27%,
H3 31.82%, H4 15.91%, dan H5 45.4%. Bila data kelas diurutkan menjadi H5 >
H3 > H4 > H1 > H2.
Selain itu, golongan darah juga merupakan contoh dari fenotip yang
dikendalikan oleh gen yang memiliki alel majemuk. Dalam pengamatan di
kelompok 7A, hasilnya 2 orang yang memiliki golongan darah A maupun O.
Presentasi dari kedua golongan darah tersebut sama, masing-masing 40%. Sisanya
golongan darah B dengan presentase 20%. Untuk golongan darah AB tidak
ditemukan di kelompok 7A.
Poligen adalah suatu pewarisan sifat yang dikendalikan oleh lebih dari satu
gen pada lokus yang berbeda dalam kromosom yang sama atau bahkan dalam
kromosom yang berlainan. Contoh fenotif pada manusia yang dikendalikan secara
poligenik adalah pigmentasi kulit, tinggi badan dan jumlah rigi dermal. Sehingga
poligenik tersebut menyebabkan terdapat beberapa sifat fenotif yang berbeda pola
atau tipenya padahal kromosomnya sama atau hal tersebut berada dalam satu
individu bukan beda individu.
Pola sulur rigi diklasifikasikan menjadi tiga kelompok, yaitu Arch, Loop
dan Whorl. Pola sulur ini didasarkan kepada jumlah triradius yang terdapat pada
ujung jari. Pada pola Arch dan Whorl terdapat dua triradius. Frekuensi pola sulur
ini berbeda-beda tiap negaranya, bahkan tiap daerah dalam satu Negarapun
berbeda-beda. Pola Arch paling sedikit ditemukan untuk semua populasi di
berbagai daerah seperti pada praktikum yang telah dilakukan di kelas Pendidikan
Biologi A 2014, berdasarkan pengujian X2 frekuensi pola Arch yang ditemukan
sebesar 5% dengan hasil observasi 16 pola Arch dan nilai X 2 yaitu 1,17. Hal
tersebut sesuai dengan penelitian seelumnya bahwa pola Arch frekuensinya paling
sedikit dibandingkan pola lainnya. Sedangkan pola Loop frekuensinya paling
besar dibandingkan pola lainnya yaitu sebesar 65% dengan jumlah observasi 244
dan nilai X2 nya 2,95. Dan sisanya pola Worhl sebesar 30% tetapi memiliki nilai
X2 paling tinggi karena jumlah observasinya lebih besar dari ekspektasi sehingga
deviasinya tidak negatif.
Biasanya jumlah rigi-rigi pada laki-laki yaitu 144 lebih besar daripada
jumlah rigi-rigi pada perempuan yaitu 127. tetapi berdasarkan hasil pengamatan
tidak semua jumlah rigi-rigi perempuan lebih kecil dari jumlah rigi-rigi laki-laki.
Dimana dari semua data tiap anggota kelompok apabila dijumlahkan rigi-rigi
perempuan lah yang paling banyak yaitu sekitar 2565, sedangkan jumlah rigi-rigi
laki-laki yaitu sekitar 1389. Perhitungan jumlah rigi dilakukan dengan cara
metode perhitungan jumlah rigi mulai dari triradius sampai pusat rigi, oleh karena
itu pada pola Arch jumlah rigi adalah 0 (nol). Sehingga dalam pengamatan juga
pola rigi yang Arch dihitung 0 (nol). Sehingga apabila dilihat orang yang
mempunyai pola rigi Arch jumlah rigi dari semua jarinya lebih sedikit
dibandingkan dengan orang yang mempunyai pola rigi Whorl dan Loop. Selain itu
juga terdapat jari yang rusak baik rusak parah ataupun rusak yang ringgan,
sehingga tidak bisa diketahui jenis pola sulur dan jumlah rigi-riginya. Hal tersebut
juga mempengaruhi jumlah rigi-rigi dari semua jumlah jari yang dihitung.

I. Jawaban Pertanyaan
1. Samakah pola sulur jari tangan saudara yang kanan dengan yang kiri? Manakah
pola terbanyak?
Jawab : Tidak sama, pola sulur terbanyak adalah loop, namun ada pula sebagian
orang yang sama pola sulurnya pada jari tangan yang sama
2. Pola mana yang terbanyak dari kelas saudara dan berapa masing-masing
frekuensinya?
Jawab : pola sulur terbanyak dari data kelas yaitu loop dengan frekuensi 65%.
Frekuensi masing-masing pola Arch: Loop: Whorl: 5%: 65: 30%
3. Setelah diuji dengan X2, apakah besar penyimpangan pada data kelas dapat
diabaikan (tidak signifikan)? Apabila penyimpangan tersebut signifikan,
kemukakan penyebabnya!
Jawab : setelah diuji chi kuadrat penyimpangan data kelas mengenai pola sulur
tidak dapat diabaikan karena X2 hitung > X2 tabel. Penyimpangan tersebut
signifikan karena adanya beberapa sidik jari yang rusak sehingga tidak dapat
ditentukan jenis pola sulurnya.
4. Berapa jumlah total sulur rata-rata mahasiswa dan mahasiswi sekelas?
Jawab : jumlah sulur rata-rata mahasiswa 174 sedangkan rata-rata mahasiswi
135.
5. Setelah diuji dengan X2, apakah besar penyimpangan pada data kelas dapat
diabaikan (tidak signifikan)? Apabila penyimpangan tersebut signifikan?
kemukakan penyebabnya!
Jawab : setelah diuji chi kuadrat penyimpangan data kelas mengenai pola sulur
tidak dapat diabaikan karena X2 hitung> X2 tabel. Penyimpangan tersebut
signifikan karena ketidaktelitian saat menghitung jumlah sulur dan adanya
beberapa sidik jari yang rusak sehingga tidak dapat dihitung.

Anda mungkin juga menyukai