Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH EKONOMI

PERDAGANGAN INTERNASIONAL

KELOMPOK 4

Disusun Oleh :
1. Dessy Ramadhani
2. Diana Novita
3. Elsa Yuhani
4. M. Adrian
5. Putri Dwi Handayani
6. Rindi Astuti
7. Try Setiawati

Kelas : XII MIA.3

SMA NEGERI 11 KOTA JAMBI

2015/2016
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadiran Tuhan Yang Maha Esa, karena
berkat limpahan Rahmat dan Karunia-nya sehingga kami dapat membuat makalah
ini dengan baik dan tepat pada waktunya. Dalam makalah ini kami membahas
tentang Perdagangan Internasional.
Makalah ini dibuat dengan berbagai observasi dan beberapa bantauan dari
berbagai pihak untuk membantu menyelesaikan tantangan dan hambatan selama
mengerjakan makalah ini. Oleh karena itu, kami mengucapkan terima kasih yang
sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan
makalah ini.
Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang mendasar pada
maklah ini. Oleh karena itu kami meminta kritik dan saran dari kalian semua.
Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua.

Jambi,01Agustus2015

,Kelompok 4
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang .... 1
1.2 Rumusan Masalah 2
1.3 Tujuan Penulisan 2
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Perdagangan Internasional 3
2.2 Faktor Pendorong Perdagangan Internasional 3
2.3 Faktor Penghambat Perdagangan Internasional 4
2.4 Manfaat Perdagangan Internasional 5
2.5 Kebijakan Pada Perdagangan Internasional 7
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan 9
DAFTAR RUJUKAN .. 10
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Pada dasarnya manusia tidak dapat hidup sendiri. Demikian juga
dengan Negara, setiap negara tidak dapat hidup sendiri. Hal ini disebabkan
karena keterbatasan sumber daya yang dimiliki. Oleh karena itu, suatu
negara akan membutuhkan negara lain. Dalam rangka pemenuhan
kebutuhan, setiap negara melakukan hubungan perdagangan. Hubungan
perdagangan antarnegara ini disebut juga perdagangan internasional.
Perdagangan international adalah kegiatan pertukaran barang dan jasa
yang melintasi batas batas negara dan berhubungan dengan pemerintah
serta pendududk negara lain. Setiap Negara melakukan perdagangan
internasional Karena dengan melakukan perdagangan internasional banyak
keuntungan yang diperoleh, meskipun ada juga kerugian yang akan
didapat.
seringnya perdagangan international di lakukan oleh setiap negara
maka harus berhati hati dalam melakukan perdagangan international
karena perdagangan international terdapat kerugian yang di timbulkan bagi
negara yang tidak tahan seperti Ketidakmampuan beradaptasi di pasar
global menyebabkan perekonomian negara terpuruk,Produksi dalam negeri
yang tidak mampu bersaing dengan barang impor akan di tinggalkan
konsumen karena hal tersebutlah akan menyebabkan inflasi pada negara
tersebut.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, maka rumusan masalahnya sebagai
berikut:
1. Apa yang dimaksud dengan perdagangan internasional?
2. Apa faktor pendorong perdagangan internasional?
3. Apa faktor penghambat perdagangan internasional?
4. Apa manfaat perdagangan internasional?
5. Bagaimana kebijakan pada perdagangan internasional?

1.3 Tujuan Penulisan


Berdasarkan permasalahan di atas, yang menjadi tujuan dari makalah ini
adalah :
1.Untuk mengetahui pengertian perdagangan internasional
2. Untuk mengetahui faktor pendorong perdagangan internasional
3. Untuk mengetahui faktor pnghambat perdagangan internasional
4. Untuk mengetahui manfaat perdagangan internasional
5. Untuk mengetahui kebijakan pada perdagangan internasional
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Perdagangan Internasional

Perdagangan internasional adalah perdagangan yang dilakukan


oleh penduduk suatu negara dengan penduduk negara lain atas dasar
kesepakatan bersama. Penduduk yang dimaksud dapat berupa
antarperorangan (individu dengan individu), antara individu
denganpemerintah suatu negara atau pemerintah suatu negara dengan
pemerintah negara lain. Di banyak negara, perdagangan internasional
menjadi salah satu faktor utama untuk meningkatkan GDP. Meskipun
perdagangan internasional telah terjadi selama ribuan tahun dampaknya
terhadap kepentingan ekonomi, sosial, dan politik baru dirasakan beberapa
abad belakangan. Perdagangan internasional pun turut
mendorong Industrialisasi, kemajuan transportasi, globalisasi, dan
kehadiran perusahaan multinasional.

2.2 Faktor Pendorong Perdagangan Internasional


Perdagangan internasional dapat terjadi karena beberapa faktor
antara lain :
a. Perbedaan sumber daya alam
Sumber daya alam yang dimiliki setiap negara berbeda. Untuk
mendapatkan sumber daya alam yang dibutuhkan dan tidak dimiliki
suatu negara, diperlukan pertukaran antar negara yang menyebabkan
terjadinya perdagangan internasional.
b. Selera
Penduduk suatu negara lebih menyukai produk negara lain,
sehingga harus mengimpor produk itu.
c. Penghematan biaya produksi (Efisiensi)
Perdagangan internasional memungkinkan suatu negara dapat
memasarkan produksinya pada banyak Negara. Negara tersebut
berproduksi dalam jumlah besar sehingga dapat menurunkan produksi.
Masalah efisiensi juga menjadi alasan tidak diproduksinya barang
berteknologi tinggi oleh Negara berkembang.
d. Perbedaan teknologi
Negara yang menggunakan teknologi maju dapat menjual barang
dengan harga murah pada Negara yang berteknologi sederhana.
e. Untuk memenuhi kebutuhan barang dan jasa dalam negeri.
f. Keinginan memperoleh keuntungan dan meningkatkan pendapatan
negara.
g. Adanya kelebihan produk dalam negeri sehingga perlu pasar baru
untuk menjual produk tersebut.
h. Keinginan membuka kerjasama, hubungan politik dan dukungan dari
negara lain.
i. Terjadinya era globalisasi sehingga tidak satu negara pun di dunia dapat
hidup sendiri.

2.3 Faktor Penghambat Perdagangan Internasional

Ada beberapa faktor yang dapat menjadi hambatan dalam


melakukan perdagangan internasional. Faktor-faktor penghambat
perdagangan internasional adalah sebagai berikut.
1. Tidak Amannya Suatu Negara. Amannya suatu negara merupakan
pertimbangan terjadinya perdagangan internasional . Jika negara
memiliki kondisi yang aman maka para pedagang akan mendekat
namun jika tidak maka pedagang akan beralih ke negara yang lebih
aman. Faktor keamanan yang memengaruhi para pedagang untuk
melakukan perdagangan internasional
2. Kebijakan Ekonomi Internasional oleh Pemerintah. Beberapa
kebijakan ekonomi suatu negara yang menghambat kelancaran
perdagangan internasional. Contohnya, pembatasan jumlah impor,
pungutan biaya impor/ekspor yang tinggi, perijinan yang berbelit-
belit.
3. Tidak Stabilnya Kurs Mata Uang Asing. Kurs mata uang asing yang
tidak stabil membuat para eksportir maupun importir mengalami
kesulitan dalam menentukan harga valuta asing. Kesulitan dari hal
tersebut berdampak pula terhadap harga penawaran maupun
permintaan dalam perdagangan.

2.4 Manfaat Perdagangan Internasional

Perdagangan internasional merupakan kegiatan yang cukup penting


di setiap negara. Tidak ada satu negara di dunia ini yang tidak melakukan
perdagangan internasional. Mereka yang melakukan perdagangan
internasional, sudah tentu merasakan manfaatnya. Berikut ini beberapa
manfaat dari perdagangan internasional.

a. Meningkatkan Hubungan Persahabatan Antarnegara


Adanya perdagangan antarnegara, dapat mewujudkan hubungan di
antara negara-negara yang mengadakan perdagangan. Hubungan ini
apabila terjalin dengan baik dapat meningkatkan hubungan
persahabatan di antara negara-negara tersebut. Mereka dapat semakin
akrab dan saling membantu bila mengalami kesulitan dalam memenuhi
kebutuhan.
b . Kebutuhan Setiap Negara dapat Tercukupi
Dengan adanya perdagangan internasional, suatu negara yang
masih kekurangan dalam memproduksi suatu barang dapat dipenuhi
dengan mengimpor barang dari negara yang mempunyai kelebihan hasil
produksi. Sebaliknya negara yang mempunyai kelebihan hasil produksi
barang dapat mengekspor barang tersebut ke negara yang kekurangan.
Dengan demikian kebutuhan setiap negara dapat tercukupi.
c . Mendorong Kegiatan Produksi Barang secara Maksimal
Salah satu tujuan suatu negara melakukan perdagangan
internasional yaitu untuk memperluas pasar di luar negeri. Semakin
luasnya pasar di luar negeri dapat mendorong peningkatan produksi barang
di dalam negeri. Dengan demikian akan mendorong para pengusaha untuk
menghasilkan barang produksi secara besar-besaran.
d . Mendorong Kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Adanya perdagangan antarnegara memungkinkan suatu negara
untuk mempelajari teknik produksi yang lebih efisien. Perdagangan luar
negeri memungkinkan negara tersebut mengimpor mesin-mesin atau alat-
alat modern untuk melaksanakan teknik produksi dan cara produksi yang
lebih baik. Dengan demikian, adanya teknologi yang lebih modern dapat
meningkatkan produktivitas dan dapat mempercepat pertambahan
produksi.
e . Setiap Negara dapat Mengadakan Spesialisasi Produksi
Perdagangan internasional dapat mendorong setiap negara untuk
mengadakan spesialisasi produksi dengan memanfaatkan sumber daya
alam, tenaga kerja, modal, dan keahlian secara maksimal. Dengan
demikian suatu negara akan memiliki produk-produk unggulan sehingga
dapat bersaing dengan produk-produk dari luar negeri.
f . Memperluas Lapangan Kerja
Semakin luasnya pasar di luar negeri, maka barang atau jasa yang
dihasilkan juga semakin bertambah. Dengan meningkatnya hasil produksi,
maka perusahaan akan semakin banyak membutuhkan tenaga kerja. Hal
ini dapat membuka kesempatan kerja baru. Semakin luasnya kesempatan
kerja maka pengangguran dapat dikurangi.

Adapun keuntungan dan kerugian dari perdagangan internasional :


Keuntungan :
a. Pengehematan biaya produksi
b. Memenuhi kebutuhan di dalam negeri
c. Kerja sama antar negara
d. Meningkatkan sumber penerimaan Negara

Kerugian :
a. Ketidakmampuan beradaptasi di pasar global menyebabkan
perekonomian negara terpuruk
b. Produksi dalam negeri yang tidak mampu bersaing dengan barang
impor akan di tinggalkan konsumen

2.5 Kebijakan Pada Perdagangan Internasional


Berbagai macam kebijakan yang mungkin dapat dilaksanakan
suatu negara untuk mendapatkan manfaat dari kegiatan perdagangan
internasional antara lain proteksi, perdagangan bebas, dan politik dumping.
a. Proteksi
Proteksi adalah kebijakan perdagangan internasional yang
bertujuan untuk melindungi produksi dalam negeri. Bentuk-bentuk
proteksi yang dapat dijalankan suatu negara antara lain :
1. Larangan Impor
Melarang impor produk tertentu yang juga di produksi di dalam
negeri, terutama untuk barang-barang yang dimiliki daya asing yang
lemah.
2. Tarif Impor
Mengenakan tarif impor yang tinggi terhadap barang-barang
tertentu untuk mengurangi masuknya barang-barang tersebut.
3. Quota
Membatasi masuknya jumlah barang tertentu ke dalam negeri
4. Subsidi
Memberi subsidi kepada produsen untuk meningkatkan
produksinya agar dapat memenuhi kebutuhan pasar dalam negeri.
5. Premi
Memberikan premi kepada produsen yang mampu mencapai
jumlah produksi tertentu dengan kualitas yang baik sehingga memiliki
daya saing.

b. Perdagangan Bebas
Kebijakan perdagangan bebas adalah kebijakan dalam
perdagangan internasional untuk menghilangkan hambatan-hambatan
dalam perdagangan internasional. Penentuan dan pentapan harga di
serahkan bebas, itu hanya berlaku bagi negara anggota yang tergabung
dalam kelompok perdagangan bebas tersebut.

c. Politik Dumping
Politik dumping adalah kebijakan perdagangan internasional
yang menjual hasil produksi lebih murah di luar negeri dibandingkan di
dalam negeri. Tujuan politik dumping adalah untuk meningkatkan daya
saing untuk memperluas pasar.
Contoh :
1. Mobil Jepang di Singapura di jual dengan harga 1 juta yen, sementara
di Jepang dijual dengan harga 1,4 juta yen.
2. Mie instan di Malaysia di jual Rp 500,- sedangkan di dalam negeri di
jual Rp 750.-
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Perdagangan internasional adalah perdagangan yang dilakukan oleh
penduduk suatu negara dengan penduduk negara lain atas dasar kesepakatan
bersama. Manfaat pada perdagangan internasional yaitu Memperoleh barang dan
jasa yang tidak dapat di hasilkan di dalam negeri,Persaingan mendorong
terciptanya kemajuan teknologi sedangakan pendorong terjadinya Perdagangan
International. Perdagangan internasional merupakan kegiatan yang cukup penting
di setiap negara. Tidak ada satu negara di dunia ini yang tidak melakukan
perdagangan internasional.
Perdagangan internasional dapat terjadi karena beberapa faktor antara
lain perbedaan sumber daya alam, selera, penghematan biaya produksi, dan
perbedaan teknologi, dll. Perdagangan internasional dapat berdampak positif dan
negatif tergantung pada negara tersebut oleh karena itu perdagangan internasional
tidak seluruhnya baik karena jika suatu negara sering melakukan perdagangan
internasional maka suatu saat negara tersebut menjadi ketergantungan padda
negara lain
DAFTAR RUJUKAN

http://jurnal-sdm.blogspot.com/2012/02/perdagangan-international-definisi-ciri.html

https://id.wikipedia.org/wiki/Perdagangan_internasional

http://damaruta.blogspot.com/2014/10/manfaat-perdagangan-internasional.html

http://www.artikelsiana.com/2015/02/faktor-pendorong-penghambat-perdagangan-
internasional.html

http://www.tren.co.id/691/manfaat-perdagangan-internasional-bagi-indonesia.html

Anda mungkin juga menyukai