Anda di halaman 1dari 13

HUBUNGAN ANTARA FREKUENSI KONSUMSI PERMEN

DENGAN KEJADIAN KARIES PADA ANAK KELAS 2 SD


DI SDN IV BANYU URIP SURABAYA

TUGAS AKHIR

Untuk Memenuhi Persyaratan

Memperoleh Gelar Sarjana Kedokteran

Oleh :

SHANDY WICAKSONO

NPM :10700291

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS WIJAYA KUSUMA SURABAYA

2014

i
HALAMAN PERSETUJUAN

TUGAS AKHIR

HUBUNGAN ANTARA FREKUENSI KONSUMSI PERMEN

DENGAN KEJADIAN KARIES PADA ANAK KELAS 2 SD

DI SDN IV BANYU URIP SURABAYA

Untuk Memenuhi Persyaratan

Memperoleh Gelar Sarjana Kedokteran

Oleh:

Shandy Wicaksono

NPM: 10700291

Menyetujui untuk diuji

Pembimbing, Penguji,

drg. Dyan Paramitha H, Sp.KG dr. M. Retno Arimbi Sp.P

NIK :11560-ET NIK: 10430-ET

ii
HALAMAN PENGESAHAN

TUGAS AKHIR

HUBUNGAN ANTARA FREKUENSI KONSUMSI PERMEN DENGAN KEJADIAN

KARIES PADA ANAK KELAS 2 SD DI SDN IV BANYU URIP SURABAYA TAHUN

2014

Oleh:
Shandy Wicaksono

NPM: 1070029

Telah diuji pada

Hari : ..............................

Tanggal : ...............................

Dan dinyatakan lulus oleh:

Penguji I/Pembimbing, Penguji II,

drg. Dyan Paramita H, Sp.KG dr. M. Retno Arimbi Sp.P

NIK: 11560-ET NIK: 10430-ET

iii
Kata Pengantar

Pertama-tama puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas

berkah dan ramhatNya, penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini dengan judul Hubungan

Antara Frekuensi Konsumsi Permen Dengan Kejadian Karies Pada Anak Kelas 2 SD di SDN IV

Banyu Urip Surabaya Tahun 2014.

Penulis terdorong untuk meneliti topik karies atau yang lebih dikenal dengan gigi

berlubang ini merupakan kejadian yang paling sering dijumpai pada masalah gigi dan mulut dan

kejadian karies sering dialami pada anak-anak, dan faktor terjadinya karies gigi pada anak yaitu

masalah terhadap frekuensi makan makanan manis.

Tugas akhir ini dapat terselesaikan karena dukungan dari berbagai pihak. Oleh sebab itu pada

kesempatan ini penulis sampaikan terima kasih kepada:

1. Prof. Dr. H. Djanggan Sargowo,dr. Sp.PD, Sp.Jp (K), FIHA, FACC, FCAPC, FESC,

FASCC, Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Wijaya Kusuma Surabaya yang telah

memberi kesempatan kepada penulis menuntut ilmu di Fakultas Kedokteran Universitas

Wijaya Kusuma Surabaya.

2. drg. Dyan Paramita Sp.KG sebagai pembimbing yang telah memberikan bimbingan, arahan,

serta dorongan dengan sabar dalam menyelesaikan tugas akhir ini.

3. dr. M Retno Arimbi Sp.P sebagai penguji proposal maupun tugas akhir.

4. Adi Sandjaya, Yayuk Ilalina, dan Calvin Satria Tama sebagai keluarga penulis yang selalu

memberikan kasih sayangnya serta dukungan untuk dapat mengerjakan tugas akhir ini

dengan baik.

iv
5. Para sahabat, pacar, dan semua pihak yang tidak bisa di sebutkan satu persatu yang mungkin

sudah membantu dalam mengerjakan dan menyelesaikan tugas akhir ini.

Penulis sangat berharap tugas akhir ini akan bermanfaat bagi kita semua. Penulis menyadari

bahwa banyak kekurangan dalam membuat tugas akhir ini, untuk itu penulis sangat

berterimakasih dan bersyukur apabila banyak saran dan kritik dari berbagai aspek sebagai

masukan untuk perbaikan di masa datang.

Surabaya, 30 Juni 2014

Penulis

v
Abstrak

Wicaksono, Shandy. 2014. Hubungan Frekuensi Konsumsi Permen Dengan Kejadian Karies
Pada Anak Kelas 2 SD di SDN IV Banyu Urip Surabaya. Tugas Akhir, Program
Pendidikan Kedokteran, Fakultas Kedokteran, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya.
Pembimbing: drg. Dyan Paramita H, Sp.KG

Latar Belakang: Karies gigi merupakan proses patologis yang terjadi karena adanya interaksi faktor-
faktor dalam mulut. Salah satu yang sangat mempengaruhi terjadinya karies adalah makanan manis yaitu
permen yang sadar atau tidak sering dikonsumsi oleh masyarakat luas terutama pada anak usia sekolah
dasar.
Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh frekuensi konsumsi permen terhadap terjadinya karies
pada anak SD terutama kelas 2 SD.
Metode: Penelitian ini menggunakan survey analitik observasional dengan metode cross
sectional (potong lintang) yaitu untuk melihat adakah hubungan antara frekuensi konsumsi
permen dengan terjadinya karies gigi pada anak kelas 2 SD di SDN Banyu urip IV Surabaya.
Jumlah responden yang diambil saat penelitian adalah sebanyak 30 siswa yang terdiri dari 15
siswi dan 15 siswa kelas 2 SD. Siswa dan siswi tersebut diberikan kuesioner untuk diisi dan di
wawancara langsung saat penelitian sembari dilakukan pemeriksaan karies langsung.
Hasil: diperoleh nilai p = 0,000 dan = 0,05, berarti p < tabel maka H1 diterima berarti ada
hubungan antara angka kejadian karies gigi dengan frekuensi mengkonsumsi permen anak kelas
2 di SDN IV Banyu Urip Kecamatan Sawahan Surabaya Propinsi Jawa Timur tahun 2014.
Kesimpulan: frekuensi mengkonsumsi permen mempengaruhi kejadian karies anak kelas 2 di
SDN IV Banyu Urip Surabaya.

Kata kunci : Frekuensi konsumsi permen, karies gigi

vi
Abstract

Wicaksono, Shandy . 2014. Relationship between Frequency of Candy Consumption with Dental
Caries Incidence in Children Grade 2 Elementary School in SDN IV Banyu Urip
Surabaya. Final Assignment, Faculty of Medicine , Wijaya Kusuma Surabaya University.
Supervisor : drg . Dyan Paramita H , Sp.KG

Background: Dental caries is a pathological process that occurs because of the interaction of these
factors in the mouth. One of the very influence the occurrence of caries is candy sweet foods that are
conscious or not often consumed by the general public, especially at elementary school children.
Objective: To determine the effect of frequency of consumption of sweets to the occurrence of caries in
children, especially elementary school student grade 2.
Methods: This study used survey methods of analytic cross-sectional observational (cross-sectional) is to
see there a relationship between the frequency of consumption of sweets with the occurrence of dental
caries in elementary school children in grade 2 SDN IV Banyu Urip Surabaya. The number of
respondents were taken during the study were 30 students consisting of 15 male students and 15 female
students of class 2 SD. Male and female students were given a questionnaire to be filled out and in the
current study interviews while caries direct examination.
Results: The obtained value of p = 0.000 and = 0.05, mean p < table then H1 is accepted means that
there is a relationship between the incidence of dental caries and frequency of eating candy in student
grade 2 at SDN IV Banyu Urip sub-district Sawahan Surabaya East Java 2014 .
Conclusion: The frequency of eating candy affect the incidence of dental caries in children 2nd grade IV
Banyu Urip SDN Surabaya.

Keywords: Frequency of candy consumption, dental caries

vii
DAFTAR ISI
Halaman Judul.. i
Lembar Persetujuan.. ii
Lembar Pengesahan.. iii
Kata Pengantar. iv
Abstrak vi
Abstract vii
Daftar isi.. viii
Daftar gambar. x
Daftar Tabel xi
Daftar Lampiran.. xii

BAB I Pendahuluan
A. Latar Belakang.. . 1
B. Rumusan Masalah 3
C. Tujuan.. 3
D. Manfaat Hasil Penelitian. 4

BAB II Tinjauan Pustaka


A. Pengertian Karies Gigi.. 5
B. Pertumbuhan Gigi.. 6
C. Penyebab Karies Gigi 7
D. Proses Terjadinya Karies Gigi.... 12
E. Manifestasi Klinis... 15
F. Pencegahan dan Penatalaksanaan Karies Gigi.. 18

BAB III Kerangka Konsep


A. Kerangka Konsep.. 20
B. Penjelasan Kerangka Konsep. 21
C. Hipotesis 21

BAB IV Metode Penelitian


A. Rancangan Penelitian 22
B. Lokasi dan Waktu Penelitian.... 22
C. Variabel Penelitian.... 23
D. Subyek Penelitian. 23
E. Prosedur Penelitian/Pengumpulan dan Pengolahan data.. 24
F. Definisi Operasional..... 25
G. Indeks Pengukuran Karies.... 26
H. Pengolahan Data . 27
I. Analisis Data.... 27
J. Alur Penelitian 28

viii
BAB V Hasil Penelitian dan Analisis Data
A. Gambaran Tempat Penelitian.... 29
B. Karateristik Responden. 29
C. Analisis Data. 33
BAB VI Pembahasan
A. Karateristik Karies Gigi. 36
B. Karies Gigi 37
BAB VII Penutup
A. Kesimpulan 40
B. Saran.. 40
Daftar Pustaka.... 41

ix
DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Kerangka Konsep 20


Gambar 4.1 Alur Penelitian 28

x
DAFTAR TABEL

Tabel IV. 1 Definisi Operasional. 25


Tabel V.1 Distribusi Umur Responden. 29
Tabel V.2 Distribusi Jenis Kelamin Responden 30
Tabel V.3 Distribusi Status Frekuensi Konsumsi permen Responden.. 30
Tabel V.4 Distribusi Status Karies Responden. 31
Tabel V.5 Chi-Square test. 35

xi
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 31
Lampiran 1 Pengantar Kuesioner ................................................................................... 43
Lampiran 2 Surat Persetujuan Menjadi Responden ....................................................... 44
Lampiran 3 Kuesioner Penelitian .................................................................................. 45
Lampiran 4 Foto.. 46
Lampiran 5 Permohonan Ijin Penelitian.. 49
Lampiran 6 Sertifikat Etik... 50
Lampiran 7 Jurnal Penelitian
Lampiran 8 Pernyataan Keaslian Tulisan.
Lampiran 9 Lembar Bimbingan

xii
xiii

Anda mungkin juga menyukai