Anda di halaman 1dari 9

Kebugaran jasmani adalah kemampuan tubuh manusia untuk o 2.

4 Kecepatan (Speed)
melakukan aktivitas tanpa harus mengalami kelelahan yang o 2.5 Daya Lentur (Flexibility)
berlebihan. o 2.6 Kelincahan (Agility)
o 2.7 Koordinasi (Coordination)
Pernyataan senada juga diungkapkan oleh Sudarno yang o 2.8 Keseimbangan (Balance)
menyatakan bahwa kebugaran jasmani merupakan suatu o 2.9 Ketepatan (Accuracy)
kondisi ketika tubuh mampu menjalankan aktivitas sehari-hari o 2.10 Reaksi (Reaction)
dengan baik dan efektif tanpa mengalami kelelahan yang 3 Tes Untuk Mengukur Tingkat Kebugaran Jasmani
berarti dan tubuh masih memiliki cadangan energi untuk o 3.1 Jenis Gerakan
melaksanakan tugas lainnya. o 3.2 Frekuensi
o 3.3 Waktu
Prof. Sutarman juga turut mengutarakan pendapatnya 4 Manfaat dan Tujuan Kebugaran Jasmani
mengenai pengertian kebugaran jasmani. Beliau o 4.1 Mengurangi Risiko Obesitas
mengungkapkan kebugaran jasmani merupakan aspek fisik dan o 4.2 Mencegah Penyakit Jantung
kebugaran menyeluruh yang memberikan kesanggupan kepada o 4.3 Menurunkan Tekanan Darah Tinggi
seseorang untuk menjalankan hidup yang produktif serta dapat o 4.4 Mengatasi Depresi
menyesuaikan diri terhadap segala bentuk tantangan terhadap o 4.5 Meningkatkan Energi
kondisi fisik. 5 Makalah Kebugaran Jasmani

Istilah lain dari kebugaran jasmani adalah physical fitness.


Kesegaran jasmani akan membantu orang-orang untuk 1.
beraktifitas dengan lebih efisien dan efektif tanpa mengalami
kelelahan yang berarti. RUSLI
LUTAN
Makalah kebugaran jasmani ini akan memberikan pembahasan Kebugaran jasmani adalah kemampuan seseorang dalam
materi dari segi arti, definisi, pengertian, unsur-unsur, menjalankan segala jenis kegiatan fisik yang memerlukan
komponen, manfaat, dan tujuan. kekuatan, daya tahan, dan fleksibilitas.

Daftar Isi
1 Pengertian Kebugaran Jasmani Menurut Para Ahli
2. AGUS MUKHLOLID, M.PD
Kemampuan seseorang untuk bekerja dan beraktifitas tanpa
o 1.1 Rusli Lutan
mengalami kelelahan yang berlebihan.
o 1.2 Agus Mukhlolid, M.Pd
o 1.3 Muhajir
o 1.4 Joko Pekik Irianto 3. MUHAJIR
2 Komponen (Unsur) dan Bentuk Latihan Kebugaran Jasmani Kebugaran jasmani ialah kemampuan tubuh untuk melakukan
o 2.1 Kekuatan (Strength) adaptasi terhadap segala macam aktivitas fisik yang diberikan
o 2.2 Daya Tahan (Endurance) tanpa menimbulkan rasa lelah yang berlebihan.
o 2.3 Daya Otot (Muscular Power)
4. JOKO PEKIK IRIANTO 3. DAYA OTOT (MUSCULAR POWER)
Kemampuan seseorang untuk beraktifitas serta melakukan Daya otot merupakan kemampuan seseorang dalam
pekerjaan sehari-hari dan masih memiliki tenaga untuk memanfaatkan kekuatan maksimum dalam waktu yang
menikmati waktu luangnya. sesingkat-singkatnya. Daya otot berkaitan dengan sistem
anaerobik dalam proses pemenuhan kebutuhan energi.
KOMPONEN (UNSUR) DAN BENTUK LATIHAN KEBUGARAN
JASMANI Latihan kebugaran jasmani yang dapat melatih kemampuan
daya oto di antaranya adalah:
Terdapat macam-macam unsur tingkat kebugaran jasmani
seseorang. Berikut ini adalah komponen dan unsur- 1. Vertical jump, untuk melatih daya ledak otot tungkai.
unsur kebugaran jasmani yang terbagi atas sepuluh jenis, di 2. Front jump, untuk melatih kemampuan otot betis dan
antaranya adalah: tungkai.
3. Side jump, melatih daya ledak otot tungkai dan paha.
1. KEKUATAN (STRENGTH) 4. KECEPATAN (SPEED)
Kekuatan dapat dikatakan sebagai kondisi tubuh yang mampu Kecepatan merupakan kemampuan seseorang dalam
mempergunakan otot ketika dibebankan untuk menjalankan melakukan gerakan berkesinambungan dalam waktu sesingkat-
suatu aktivitas. Otot yang kuat dapat diraih dengan latihan singkatnya.
berat yang dilakukan secara rutin dan konsisten.
Kemampuan ini sangat diandalkan dalam olahraga yang
Salah satu cara untuk melatih kekuatan otot adalah dengan membutuhkan kecepatan, seperti lari jarak pendek 100 dan
melakukan latihan angkat beban. 200 meter. Kekuatan otot tungkai juga sangat berpengaruh
dalam melatih kecepatan gerak tubuh manusia.
Beberapa bentuk latihan kebugaran jasmani lainnya untuk
melatih kekuatan otot adalah sebagai berikut: Latihan utama yang dilakukan untuk meningkatkan
kecepatan adalah berlari 50-200 meter.
Push-up, untuk melatih kekuatan otot lengan.
Sit-up, melatih kekuatan otot perut. 5. DAYA LENTUR (FLEXIBILITY)
Squat-jump, melatih kekuatan tungkai dan oto perut.
Daya lentur merujuk pada efektivitas tubuh manusia dalam
2. DAYA TAHAN (ENDURANCE) menyesuaikan diri dengan gerakan atau aktivitas yang
Daya tahan merupakan kemampuan seseorang dalam mengandalkan kelenturan tubuh.
menggunakan organ tubuhnya seperti jantung, paru-paru, dan
sebagainya secara efektif dan efisien untuk melakukan Contoh latihan yang dapat melatih daya lentur adalah senam,
aktivitas. yoga, dan renang.

Berbeda dengan kekuatan, daya tahan tubuh dapat dilatih


dengan latihan-latihan ringan seperti lari dan jogging yang
6. KELINCAHAN (AGILITY)
dilakukan secara rutin setidaknya 30 menit setiap harinya.
Kelincahan merupakan kemampuan seseorang dalam Beberapa latihan yang dapat dilakukan untuk melatih
menyesuaikan diri dengan posisi-posisi tubuh seperti dari ketepatan atau akurasi di antaranya adalah melempar bola
depan ke belakang, atau dari kiri ke kanan. Salah satu jenis pada keranjang atau sasaran tertentu.
olahraga yang mengandalkan kelincahan adalah bulu tangkis,
dan sepak bola. 10. REAKSI (REACTION)
Reaksi merupakan kemampuan seseorang dalam menanggapi
Beberapa jenis latihan fisik yang dapat melatih kelincahan di rangsangan atau stimulus yang diberikan orang lain. Bentuk
antaranya adalah lari zig-zag dan naik-turun anak tangga. latihan kebugaran jasmani untuk melatih ketepatan reaksi
adalah lempar tangkap bola.
7. KOORDINASI (COORDINATION)
Koordinasi adalah kemampuan seseorang dalam TES UNTUK MENGUKUR TINGKAT KEBUGARAN JASMANI
mengintegrasikan gerakan tubuh berbeda ke dalam satu
gerakan yang efektif. Kemampuan koordinasi tubuh dapat Setiap orang memiliki tingkat ketahanan fisik dan kebugaran
dilatih dengan cara memantulkan bola pada tembok dengan yang berbeda-beda. Fungsi tes kebugaran jasmani dapat
tangan kanan dan menangkapnya kembali menggunakan menjadi indikasi kemampuan tubuh seseorang dalam
tangan kiri. beraktifitas.

Intinya, latihan koordinasi membutuhkan kemampuan gerak Tingkat kebugaran seseorang dapat diketahui melalui tes-
insting yang kuat sekaligus konsentrasi yang tinggi. tes berikut ini:

8. KESEIMBANGAN (BALANCE) 1. JENIS GERAKAN


Keseimbangan merupakan kemampuan untuk mengendalikan Kebugaran jasmani dapat diperoleh dengan melakukan gerakan
organ dan syaraf otot sehingga dapat mengendalikan gerakan yang sesuai dengan kemampuan tubuh, yakni diawali dengan
tubuh dengan baik. Salah satu cabang olahraga yang melakukan gerakan yang mudah lalu intensitas dan tingkat
mengandalkan kemampuan keseimbangan adalah senam dan kesulitan gerakan tersebut dapat ditingkatkan seiring dengan
loncat indah. kemampuan tubuh yang semakin bertambah.

Latihan-latihan fisik yang berguna untuk melatih keseimbangan2. FREKUENSI


di antaranya adalah latihan sikap lilin, berjalan di atas balok Latihan kebugaran jasmani yang ringan dan dilakukan secara
kayu, dan berdiri dengan tangan sebagai tumpuannya. rutin dapat memberikan efek yang bagus bagi tubuh dibanding
latihan berat yang dilakukan hanya sesekali.
9. KETEPATAN (ACCURACY)
Ketepatan adalah kemampuan dalam mengendalikan gerakan Frekuensi latihan yang konsisten seperti tiga kali dalam satu
sesuai dengan sasaran. Permainan bola bowling, dan memanah minggu dibutuhkan untuk membentuk kekuatan tubuh yang
merupakan cabang permainan olahraga yang mengandalkan prima.
ketepatan.
3. WAKTU ringan. Semakin rutin dilatih, maka otot jantung kita dapat
Waktu dan durasi latihan pun menentukan tingkat kebugaran berkontraksi dengan baik.
jasmani seseorang. Waktu latihan kebugaran jasmani
ditentukan dari tingkat ketahanan tubuh yang dimiliki 3. MENURUNKAN TEKANAN DARAH
seseorang. TINGGI
Tingginya tekanan darah dapat menjadi pemicu munculnya
Umumnya, orang-orang yang tidak terlalu rutin dalam berbagai macam penyakit seperti stroke dan jantung koroner.
berolahraga dianjurkan untuk latihan fisik setidaknya 30 menit Olahraga rutin dan konsumsi makanan tanpa lemak dapat
setiap harinya untuk menghindari kelelahan yang berlebihan. membantu mengurangi tekanan darah tinggi.

MANFAAT DAN TUJUAN KEBUGARAN JASMANI 4. MENGATASI DEPRESI


Latihan kebugaran jasmani tidak hanya bermanfaat dalam
Kebugaran jasmani tidak hanya memberikan manfaat dalam mengurangi beragam risiko penyakit. Depresi pun dapat
menjalankan tugasnya sehari-hari. Tubuh kita akan ditangani dengan berolahraga. Pikiran yang suntuk dapat
mendapatkan manfaat kesehatan yang luar biasa dari latihan disebabkan oleh kurangnya aktivitas di luar ruangan.
kebugaran jasmani yang kita lakukan secara rutin. Berikut
tujuan dan manfaat latihan kebugaran jasmani yang dapat kita Dengan sekadar berolahraga ringan seperti jogging atau jalan
rasakan: cepat, kita dapat menghirup udara segar dan mengurangi rasa
suntuk.
1. MENGURANGI RISIKO OBESITAS 5. MENINGKATKAN ENERGI
Seseorang yang rutin menggerakkan tubuhnya untuk Seseorang yang melatih kekuatan dan kemampuan tubuhnya
menjalankan aktivitas sehari-hari atau berolahraga akan dengan rutin cenderung tidak mudah lelah. Hal tersebut
terhindar dari penumpukan lemak zat makanan yang dapat disebabkan aktivitas fisik dapat membantu melatih kekuatan
menyebabkan obesitas. otot sekaligus melancarkan suplai oksigen ke dalam jaringan
tubuh sehingga kita tidak mudah mengantuk dan cepat lelah.
Aktivitas fisik mampu membantu tubuh dalam membakar kalori
menjadi energi, dan membuatnya tidak menumpuk dalam
tubuh.
Tes Kebugaran Jasmani (Physical FIitnes Test)
2. MENCEGAH PENYAKIT JANTUNG Menurut Harvard Step Up Test
Penyakit jantung dapat dibilang sebagai salah satu penyebab
kematian paling berbahaya di dunia. Untuk itu, kita dianjurkan Posted on February 11, 2013 by anitamuina
untuk memelihara kesehatan jantung dengan rutin berolahraga
dan mengkonsumsi makanan sehat. Tujuan Praktikum : a. Mengetahui tingkat kebugaran jasmani
seseorang
Salah satu jenis latihan kebugaran jasmani yang dapat b. Mengetahui indeks kebugaran jasmani seseorang
dilakukan untuk melatih kekuatan otot jantung adalah lari-lari
METODE
Jumlah denyut nadi
A. Alat :

1. stopwatch Probandus Sebelum test Setelah test IKJ Klasifikasi IKJ

2. Bangku

B. Bahan : 44 71 18,93 Jelek

1. probandus

2. tisue 50 95 13,39 Jelek

C. Cara Kerja

1. i. Probandus duduk dan denyut nadinya


dihitung selama 30 detik. B. Pembahasan

2. ii. Probandus latihan naik turun bangku, Olah raga adalah mengolah tubuh atau jelasnya merupakan
maksimal selama 5 menit dan stopwatch dinyalakan. aktifitas dari manusia untuk melatih tubuhnya baik secara fisik
maupun nonfisik. Olahraga bertujuan agar kesegaran jasmani
3. iii. Naik turun bangku dihentikan saat tetap prima yang dihubungkan dengan tugas pokok yang
probandus merasa pusing, nyeri di dada, capek, lengkah dilakukan. Olahraga menjadi salah satu faktor yang menunjang
tidak teratur atau jatuh. kesehatan karena dengan olahraga kita merangsang setiap organ
tubuh kita menjadi berkembang, dan bila dilakukan secara benar
4. iv. Denyut nadi saat istirahat, setelah naik dapat dipastikan menghasilkan perkembangan yang positif bagi
turun bangku dan waktu naik turun bangku dicatat. tubuh kita (Adi, 2009).

5. v. Indeks kebugaran jasmani dihitung dengan Kebugaran jasmani adalah Physical Fitness. Physic artinya kondisi
menggunakan rumus fisik dan fitness artinya kecocokan, keserasian serta secara lebih
jauh lagi kemampuan tubuh kita untuk beradaptasi, menjaga
HASIL DAN PEMBAHASAN keseimbangan proses faali dan biokimiawi tubuh dalam keadaan
stres berat
A. Hasil
termasuk kerja fisik. Kebugaran jasmani adalah kemampuan
Tabel 1 Hasil Kadar Hb seseorang untuk melaksanakan tugasnya sehari-hari dengan
mudah, tanpa rasa lelah yang berlebihan dan masih mempunyai
sisa atau cadangan tenaga untuk menikmati waktu luangnya
serta untuk keperluan-keperluan yang mendadak (Syamsudin, jasmani keterampilan motorik adalah kemampuan untuk
2010). melakukan gerakan koordinasi yang kompleks (Aida, 2005).

Menurut Morehouse dan Miller, kebugaran jasmani merupakan Selain pengkategorian di atas, komponen kebugaran jasmani juga
bagian dari total fitness yang mempunyai beberapa komponen berkaitan dengan
antara lai
kesehatan, yaitu:
1. Antomical fitness
1. Komposisi tubuh
Antomical fitness merupakan sesuatu hal yang sukar di
kembangkan, karena untuk pengembangannya harus dimulai Adalah persentase (%) lemak dari berat badan total dan
sejak masa pertumbuhan anak-anak. Pengembangannya Indeks Massa Tubuh (IMT).
memerlukan waktu yang sangat banyak dan hasilnya sangat
terbatas, karena terbentur pada faktor keturunan. Lemak cepat meningkat setelah berumur 30 tahun dan
cenderung menurun setelah berumur 60 tahun.
2. Physiological fitness
Memberi bentuk tubuh.
Physiological fitness adalah kemampuan tubuh untuk
menyesuaikan fungsi fisiologinya agar dapat mengatasi keadaan Pengukuran : Skinfold callipers, IMT, IMT = (Berat Badan
lingkungan atau tugas fisik yang menentukan kerja otot seara Dalam kg : Tinggi Badan Dalam M2)
cukup efisien, tak mengalami kelelahan dan telah memperoleh
pemulihan yang sempurna.
Obesitas pada anak-anak disebabkan oleh : hipeplasi dan
hipertropi sel adiposit serta input berlebihan.
3. Phsycological fitness
Obesitas pada orang dewasa oleh : hiperplasi dan hipertropi
Phsycological fitness menggambarkan tentang keadaan emosi
sel adiposit serta output yang kurang.
yang stabil dan berguna untuk mengatasi masalah serta
membangkitkan kemampuan untuk mengatasi gangguan emosi
yang timbul secara mendadak (Remagari, 2010). Adalah luas bidang gerak yang maksimal pada persendian,
tanpa dipengaruhi oleh suatu paksaan atau tekanan.
Kebugaran jasmani dapat dibagi menjadi 3 kategori, yaitu
kebugaran jasmani yang statis Dipengaruhi oleh: Jenis sendi; Struktur tulang; Jaringan
sekitar sendi, otot, tendon dan ligamen.
(static), dinamis (dynamice) dan keterampilan motorik (motor
skills). Kebugaran jasmani statis artinya ketidakadaan atau Wanita (terutama ibu hamil) lebih lentur dari laki-laki.
keadaan terbebas dari kecacatan atau penyakit. Kebugaran
jasmani dinamis atau fungsional artinya kemampuan untuk Anak-anak lebih besar dari orang dewasa.
melakukan pekerjaan fisik yang berat. Sementara itu kebugaran
Puncak kelenturan terjadi pada akhir masa pubertas.
Penting pada setiap gerak tubuh karena meningkatkan 2. Kelenturan/fleksibilitas tubuh
efisiensi kerja otot.
3. Kekuatan Otot
Dapat mengurangi cedera (orang yang kelenturannya tidak
baik cenderung mudah mengalami cedera). 4. . Daya tahan otot

Pengukuran: Duduk tegak depan (Sit and reachTest) 5. Daya tahan jantung paru
Flexometer.
Tes Harvard adalah salah satu jenis tes stress jantung untuk
Adalah kontraksi maksimal yang dihasilkan otot, mendeteksi atau mendiagnosa penyakit kardiovaskuler. Tes ini
merupakankemampuan untuk membangkitkan tegangan juga baik digunakan dalam penilaian kebugaran, dan kemampuan
terhadap suatutahanan. untuk pulih dari kerja berat. Semakin cepat jantung berdaptasi
(kembali normal), semakin baik kebugaran tubuh (Nurmila, 2008).
Laki-laki kira-kira 25% lebih besar dari wanita
(Testoteronmerupakan anabolik steroid). Kelebihan dari Harvard Langkah Tes:

Merupakan kemampuan untuk kontraksi sub maksimal 1. Peralatannya sederhana


secaraberulang-ulang atau untuk berkontraksi terus
menerus dalamsuatu waktu tertentu. 2. Mudah untuk dilakukan

Mengatasi kelelahan. 3. Dapat dikelola sendiri

Pengukuran : Push up test, Sit up test. Kekurangan dari Harvard Langkah Tes:

1. Tingkat stres tinggi


Kemampuan jantung, paru dan pembuluh darah
untukberfungsi secara optimal pada waktu kerja dalam
2. Tidak dapat dilakukan untuk anak-anak
mengambilO2 secara maksimal (VO2 maks) dan
menyalurkannya keseluruh tubuh terutama jaringan aktif
sehingga dapatdigunakan untuk proses metabolisme tubuh. 3. Dipengaruhi oleh variasi maksimum detak jantung (Nurmila,
2008).
Kemampuan otot-otot besar untuk melakukan pekerjaan
Tes Harvard merupakan tes ketahanan terhadap kardiovaskuler.
cukup berat dalam waktu lama secara terus menerus.
Tes ini menghitung kemampuan untuk berolahraga secara terus-
menerus dalam jangka waktu yang lama tanpa lelah. Subjek
Merupakan komponen kebugaran jasmani terpenting.
(orang yang meelakukan tes) melangkah naik dan turun pada
papan setinggi 45 cm. jumlah langkah yaitu 30 langkah permenit
Pengukuran : test lari 2,4 Km (12 menit), Bangku Harvard dalam 5 menit atau sampai subjek kelelahan. Kelelahan adalah
test, Ergocycles test (Perdhana, 2008). ketikaa saat subjek tidak mampu lagi mempertahankan
langkahnya dalam 15 detik. Subjek didudukkan dan merupakan
akhir dari tes, dan denyut jantungnya kemudian dihitung dalam 1 Berpengaruh terhadap kapasitas jantung paru, postur tubuh,
sampai 1,5, 2 sampai 2,5, dan 3 sampai 3,5 menit (Nurmila, obesitas, haemoglobin/sel darah dan serat otot.
2008).
4. Makanan.
Dalam pengaliran darah ke seluruh tubuh ketika beraktivitas,
pembuluh darah disekitar otot akan mengalami vasodilatasi (lebih Daya tahan yang tinggi bila mengkonsumsi tinggi karbohidrat (60-
besar) agar darah lebih banyak dialirkan. Vasodilatasi ini akan 70 %). Diet tinggi protein terutama untuk memperbesar otot dan
berlanjut pada penurunan tahanan perifer. Hal ini dapat untuk olahraga yang memerlukan
diandaikan dengan dua buah pipa yaitu pipa kecil dan pipa besar.
Tentunya pipa kecil akan memilki tahanan yang lebih besar kekuatan otot yang besar.
dibandingkan dengan pipa besar. Selain itu, tekanan pada pipa
besar lebih rendah dibandingkan pipa kecil demikian halnya 5. Rokok.
dengan pembuluh darah. Saat melakukan olahraga atau aktivitas
lainnya otot akan mulai kontraksi dan menghasilkan sisa Kadar CO yang terhisap akan mengurangi nilai VO2 maks, yang
metabolisme, seperti CO2, adenosin dan ion H, yang berpengaruh terhadap daya tahan, selain itu menurut penelitian
menyebabkan pembuluh darah kapiler jadi melebar sehingga Perkins dan Sexton, nicotine yang ada, dapat memperbesar
oksigen yang dibutuhkan bisa sampe ke otot. Biasanya bila terlalu pengeluaran energi dan mengurangi nafsu makan (Kusuma,
lama berolahraga wajah kita akan memerah yang disebabkan oleh 2009).
pelebaran pembuluh darah perifer (Nurmila, 2008).
Menurut Arief (2007), tingkat kebugaran jasmani manusia dibagi
Faktor-faktor yang mempengaruhi kebugaran jasmani, yaitu : kedalam beberapa kelompok, yaitu:

1. Umur 1. Kategori rendah : IKJ < 50

Kebugaran jasmani anak-anak meningkat sampai mencapai 2. Kategori kurang : IKJ 50 80


maksimal pada usia 25-30 tahun, kemudian akan terjadi
penurunan kapasitas fungsional dari seluruh tubuh, kira-kira 3. Kategori baik : IKJ > 80
sebesar 0,8-1% per tahun, tetapi bila rajin berolahraga penurunan
ini dapat dikurangi sampai separuhnya. Berdasarkan percobaan yang dilakukan, probandus (pria)

2. Jenis Kelamin.
memiliki denyut nadi sebelum test 44 kali dan setelah test 71 kali,
Sampai pubertas biasanya kebugaran jasmani anak laki-laki waktu yang diperlukan untuk naik dan turun bangku adalah 75 s,
hampir sama dengan anak perempuan, tapi setelah pubertas diperoleh IKJ 18,93. Probandus (wanita) memiliki denyut nadi
anak-anak laki-laki biasanya mempunyai nilai yang jauh lebih
besar. sebelum test 44 kali dan setelah test 71 kali, waktu yang
diperlukan untuk naik dan turun bangku adalah 70 s, diperoleh IKJ
3. Genetik. 13,39. Berdasarkan tingkat kebugaran jasmani, probandus pria
dan wanita memiliki IKJ yang jelek karena IKJnya kurang dari 50.
Hal ini tentu saja dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti Syamsudin, E. 2010. Apa Itu
aktivitas, jenis kelamin, faktor genetik dan makanan. Kebugaran. http://flawlessimagine.blogspot.com. 30 Oktober
2010.
KESIMPULAN

Berdasarkan hasil percobaan di atas, dapat diperoleh kesimpulan


sebagai berikut.

1. Faktor-faktor yang mempengaruhi kebugaran jasmani


seseorang adalah umur, jenis kelamin, genetik, makanan
dan rokok.

2. Probandus (pria) memiliki IKJ 18,93 sedangkan

probandus (wanita) memiliki IKJ 13,39 dan keduanya

masuk pada kriteria jelek.

3. Komponen kebugaran jasmani terdiri dari komposisi tubuh,


kelenturan tubuh, kekuatan otot, daya tahan otot, dan daya
tahan jantung paru.

DAFTAR PUSTAKA

Adi, M. 2009. Olahraga Sama dengan


Nasi. http://sdplsolo.pangudiluhur.org. 30 Oktober 2010.
Aida, Yuniarti, 2005, Fisiologi Hewan, Fakultas Biologi UAJY,
Yogyakarta.
Arief, I. 2007. Aktivitas Setelah Serangan Jantung Adakah Kendala
Bagi Eksekutif?.http://www.pjnhk.go.id. 30 Oktober 2010.
Kusuma, A. 2009. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kebugaran
Jasmani. http://afand.cybermq.com. 30 Oktober 2010.
Nurmila, W. 2008. Laporan Fisiologi
Harvard. http://odhemila.blogspot.com. 30 Oktober 2010.
Perdana, 2008. Kebugaran
Jasmani. http://perdhana.wordpress.com. 30 Oktober 2010.
Remagari. 2010. Tes dan Pengukuran Kebugaran
Jasmani. http://www.remagari.co.cc. 30 Oktober 2010.

Anda mungkin juga menyukai