BAB I
PENDAHULUAN
Sesuai dengan Pasal 28F UUD 1945 yang menyatakan Setiap orang
Sedangkan
sarana yang tersedia. Selain itu, berdasarkan instrumen HAM, restriksi atau
demi kepentingan dan tujuan objektif yang sah, serta dilakukan dengan produk
1
guna terpenuhinya hak asasi manusia dan hak konstitusional warga
hanya mungkin terwujud jika setiap warga negara mengetahui hukum yang
prinsip hukum bahwa suatu aturan pada saat disahkan, langsung memiliki
alasan pemaaf. Dengan demikian berlaku fiksi hukum bahwa setiap orang
informasi hukum. Jika hak atas informasi hukum tersebut tidak terpenuhi,
konstitusional setiap warga negara. Negara, yang dalam hal ini dijalankan
diskriminasi.
2
1.2. Memperoleh Informasi adalah Hak Asasi Manusia
keputusan publik.
3
1.2.1.3. Hak untuk menghadiri pertemuan publik yang terbuka
untuk umum
melalui permohonan
4
orang lain dengan menyebutkan sumbernya. Ketentuan ini
informasi, yaitu :
peraturan pertundang-undangan;
peraturan perundang-undangan.
5
1.2.3.Dalam Undang-undang RI No 19 tahun 2002
a. Hak cipta
b. Pencipta
c. Ciptaan
menerima hak tersebut dari pencipta, atau pihak lain yang menerima
6
e. Pengumuman
sehingga suatu ciptaan dapat dibaca, didengar, atau dilihat orang lain.
f. Perbanyakan
g. Program komputer
h. Lisensi
adalah izin yang diberikan oleh Pemegang Hak Cipta atau Pemegang
persyaratan tertentu.
7
C. Aturan-aturan hak cipta perangkat lunak
terdiri dari 15 bab dan 78 pasal. Sebelumnya, negara kita pernah memiliki
Tahun 2002:
Pasal 49
a. Pelaku memiliki hak eksklusif untuk memberikan izin atau melarang pihak
b. Produser rekaman suara memiliki hak eksklusif untuk memberikan izin atau
Dalam bidang perangkat lunak atau software, ada beberapa istilah yang
berkaitan dengan hak paten. Selain itu, ada beberapa definisi yang
8
menunjukkan status sebuah software yang perlu kita ketahui. Istilah-istilah
tersebut adalah:
tidak bebas atau pun semi-bebas. Seseorang dapat dilarang, atau harus
perangkat lunak komersial adalah berpemilik, tapi ada perangkat lunak bebas
komersial, dan ada perangkat lunak tidak bebas dan tidak komersial.
lebih baik dari perangkat lunak berpemilik, namun masih ada masalah karena
9
- Public Domain
Perangkat lunak public domain adalah perangkat lunak tanpa hak cipta.
Ini merupakan kasus khusus dari perangkat lunak bebas non-copyleft (lihat
GNU/GPL), yang berarti bahwa beberapa salinan atau versi yang telah
dimodifikasi bisa jadi tidak bebas sama sekali. Terkadang ada yang
atau tersedia gratis. Namun public domain merupakan istilah hukum yang
artinya tidak memiliki hak cipta. Untuk jelasnya, lebih baik kita menggunakan
istilah ``public domain'' dalam arti tersebut, serta menggunakan istilah lain
- Freeware
lunak bebas.
- Shareware
10
ketentuan pendistribusian tertentu untuk mengcopyleft-kan sebuah program
sebagian besar perangkat lunak GNU. Sebagai contoh adalah lisensi GPL
yang umum digunakan pada perangkat lunak Open Source. GPL memberikan
hak kepada orang lain untuk menggunakan sebuah ciptaan asalkan modifikasi
Kebalikan dari hak cipta adalah public domain. Ciptaan dalam public domain
pada intinya adalah membuka kode sumber (source code) dari sebuah
perangkat lunak. Konsep ini terasa aneh pada awalnya dikarenakan kode
logika yang ada di kode sumber, maka orang lain semestinya dapat membuat
lunak open source tidak harus gratis. Kita bisa saja membuat perangkat lunak
hak cipta, dan tetap menjual perangkat lunak tersebut secara komersial (alias
tidak gratis).
11
D. Bentuk dan Aturan Pelanggaran Hak Cipta
sumber daya yang baik dari segala aspek, terlebih dari aspek sumber daya
manusia. Hasil karya cipta, dalam hal ini karya cipta yang terkait dengan
komunikasi umumnya terjadi pada karya cipta peranti lunak atau software.
12
BAB II
PEMBAHASAN
(reactance).
Festinger, Heider, Kelley, dan Hovland. Sejak tahun 1970an, peneliti mulai
Patterson.
13
Satu cara untuk mengetahui konsep uncertainty (ketidak menentuan)
Shannon and Weaver (1949). Bagi Shannon dan Weaver, uncertainty eksis
pada suituasi saat sejumlah alternatif dan kemungkinan dari suatu kejadian
Calabrese (1975) serta Heider's (1958) dalam riset tentang atribut (attribution).
sejumlah alternatif yang bisa terjadi antara orang yang terlibat interkasi. Level
besar dari ketidak menentuan (uncertainty) yang ada pada suatu situasi, level
yang lebih rendah serta harapan (chance) individual bisa memprediksi tingkah
untuk memprediksi prilaku saat ini (present) dan masa lalu, tapi uga
Uncertainty, then, can stem from the large number of alternative things that a
14
mengehntikan sejumlah alternatif yang bisa dipercaya oleh orang lain (asing)
sistemnya Niklas Luhman. Bagi Luhman bahwa sosial sitem muncul dari
komunikasi antara sitem psikis psychic systems (minds), dan tidak bisa
dipahami sebagai suatu sistem yang terpisah dari sistem tindakan acting
individual. Dan teori kedua, bahwa teori tindakan (action theory) tidak bisa
dibedakan antara aksi dan pengalaman. Bagi Luhmann, informasi dipilih bukan
eksistensi sehingga beriktnya bisa dibuat suatu gambar yang mengitari antara
sistem. Suatu sistem selalu tidak lebih komplek dari lingkungannya, jika sitem
tdak bisa merduksi kompleksitas suatu lingkungan, maka sistem tersebut tidak
dengan cara membuat dan memeliharai sisi-sisi antara diri (sitem) tersebut
dengan lingkungannya.
15
Information secara umum berarti pengetahuan (knowledge); pengetahuan
tentang sesuatu atau tentang seseorang. Bisa juga berarti sekumpulan fakta
atau data tentang sesuatu subjek; menjadikan fakta dikenal atau diketahui.
fakta dan opini yang disajikan atau diterima selama kursus. Seseorang bisa
mendapat informasi secara langsung dari sesama, dari mass media, atau dari
dengan makna yang diterima, ketika message (pesan) yang diterima tidak
dengan muatan pesan yang dibawa, jika muatan pesan yang dibawa secara
acak, atau pesan tidak memiliki nilai bagi penerima, maka sama dengan pesan
memiliki nilai, serta menjadi semacam kekayaan yang bisa dimiliki atau tidak
dimiliki seseorang. Maka ada orang yang disebut kaya informasi, dan ada juga
yang disebut miskin informasi. Hal ini karena distribusi informasi sering tidak
16
pemerataan informasi sebagai alasan pendirian institusi media, demikian juga
lebih tinggi akan lebih cepat mendapat informasi dari pada yang berstatus
status tend to acquire information at a faster rate than the lower status
Etika berasal dari bahasa Yunani ethikos yang berarti timbul dari
salah, baik, buruk dan tanggung jawab. Etika dan moral harus diterapkan
oleh manusia.
komunikasi adalah etiket atau etika dan sopan santun berkomunikasi melalui
Internet. Meski komunikasi melalui Internet banyak terjadi melalui tulisan dan
17
simbol, namun pengguna Internet harus menjaga tutur katanya dan
menerapkan etika yang baik. Jika seseorang memiliki etika yang baik, maka
orang tersebut juga memiliki moral yang baik. Begitu juga sebaliknya
dunia kerja yang sifatnya massal dan besar, faktor-faktor kesehatan dan
lainnyaHak atas Kekayaan Intelektual sering disingkat HAKI dan secara umum
lebih sering dikenal HAKI. Objek yang diatur dalam HAKI menyangkut karya-
18
hak cipta atau copyright
Ruang lingkup hak cipta meliputi karya-karya baik berupa barang, lagu,
perlindungan hukum.
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1) atau Pasal 49 ayat (1) dan ayat
bulan dan/atau denda paling sedikit Rp. 1.000.000,00 (satu juta rupiah), atau
pidana penjara paling lama 7 (tujuh) tahun dan/atau denda paling banyak
menjual kepada umum suatu ciptaan atau barang hasil pelanggaran Hak Cipta
19
dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan/atau denda paling
20
BAB III
PENUTUP
Legal dan berlisensi tidak selalu berarti kita harus membayar untuk
melanggar hukum.
21