Anda di halaman 1dari 27

The SolderMan

MODUL 1
HARDWARE OVERVIEW OMNI 3000/6000
1.1 Pengenalan Firmware
Pada modul 2 ini para peserta training akan diperkenalkan pada modul-modul penyusun
OMNI flow Computer, sebelum mengenal lebih jauh hardware dari flowcomputer ini diharapkan
peserta training memahami revisi dari firmware dari OMNI itu sendiri, karena revisi firmware ini
akan menentukan modul apa saja yang terpasang pada OMNI flowcomputer tersebut.

OMNI 6000 dan OMNI 3000 merupakan bagian yang terintegrasi dalam pengukuran liquid
dan gas. revisi firmware terbaru yang ada di pasaran saat ini untuk OMNI 6000 atau OMNI 3000 Flow
Computers adalah :

Berdasarkan revisi Firmware diatas dapat defenisikan bahwa yang di pakai pada sistem
meter yang ada di TGI adalah Revisi 23/27 karena pada umumnya Metering TGI menggunakan
sistem orifice dan Ultrasonic meter, tidak ada perbedaan prinsip dari Turbine Gas Flow Metering
Systems dengan Ultrasonic Gas Flow Metering System karena kedua sistem tersebut sama-sama
menginformasikan aliran gas yang berbanding lurus dengan frekwensi.

1.2 Pengenalan Hardware


Basic Feature dari OMNI Flow Computer adalah digunakan untuk pengukuran aliran Cairan
atau Gas, melakukan control dan sistem komunikasi, dan Custody Transfer antara lain :

This Module is CopyRighted Modul 1


To Zulfitri.ZA
Process Measurement Engineer Page 1
The SolderMan

1.3 Operator Panel

Operator Panel OMNI Flow Computer adalah seperti pada Gambar . 1 :

Gambar .1 Front Panel dari OMNI Flow Computer

1.3.1 LCD Display

LCD Display OMNI Flow Computer terdiri dari 4 Line dengan 20 alpha-numeric character,
terdapat back-lit Liquid Cristal Display (LCD) yang akan Updated setiap 200 ms. LCD display ini akan
menampilkan semua pesan yang secara default dalam bahasa inggris, Kecerahan dari LCD display ini
dapat diatur dengan menekan tombol dengan urutan sebagai berikut :
Setup
Display
Gunakan Tombol atas dan tombol panah bawah

This Module is CopyRighted Modul 1


To Zulfitri.ZA
Process Measurement Engineer Page 2
The SolderMan

1.3.2 Electromechanical Totalizers

Terdapat 3 (tiga) non-resettable, 6 digit electromechanical counter yang digunakan sebagai


backup totalizer (non-vitalizing). Totalizer ini dapat di program untuk menghitung gross, net, mass
atau energy yang mempunyai rate hingga 10 hitungan per detik.

Gambar 2 . Electromechanical Counter

1.3.3 Diagnostic and Program Leds

Dual modul led ini mengindikasikan ketika operator berada dalam Diagnostic Mode
calibrating I/O Module, atau ketika berada dalam mode Programming dari Flow Computer, led akan
berubah dari hijau ke merah setelah password yang dimasukkan benar. Dalam keadaan normal led
ini tidak akan menyala (tidak berwarna hijau atau merah) oleh karena itu warna Led ini dapat
digunakan sebagai idikator awal dalam mendeteksi kondisi dari Flow Computer apakah dalam
keadaan normal atau tidak.

Gambar 3. Diagnostic and Program Leds

1.3.4 Active Alarm Leds

Alarm yang timbul di sistem meter akan menyebabkan led berwarna merah, warna ini akan
brubah menjadi hijau jika alarm tersebut di acknowledge denga menekan tombol dengan urutan
sebagai berikut :
Cancel /Ack

1.3.5 Alpha Shift Led

Led ini akan menyala hijau menunjukkan bahwa tombol yang akan di tekan dalam mode
shift, dan akan menyala merah jika kondisi shift di kunci (locked). Penekanan tombol shift dua kali
berturut-turut akan menyebabkan tombol shift terkunci kondisi ini dapat dibatalkan/cancel dengan
menekan tombol shift tersebut sekali lagi atau secara otomatis setelah tombol (Display/Enter)
ditekan. OMNI Flow Computer ini juga dilengkapi dengan tombol Help yang akan sangat membantu
operator dalam pengoperasiannya hal ini dapat dilakukan dengan menekan tombol (Help) yang ada
pada bagian kanan bawah sebanyak 2 kali. Dan keluar dari menu Help dengan menekan tombol (
Prog).

1.3.6 Operator Keypad


Omni flowcomputer dapat diontor melalui 34 tombol alphanumeric seperti yang terlihat pada
gambar 1 .melalui tomol in aktifitas configurasi, programming, dan melakukan akses data online
dapat dilakukan. Omni ini juuga dilengkapi dengan keamanan dengan sistem password.

This Module is CopyRighted Modul 1


To Zulfitri.ZA
Process Measurement Engineer Page 3
The SolderMan

1.4 Passive Backplane Motherboard


Bagian ini merupakan tempat untuk memasang semua Modul yang terdapat Pada Omni,
bagian ini dibagi menjadi dalam 2 bagian, bagian depan merupakan soket dengan kecepatan
tingggi (Hight Performance Connector) yang biasanya disebut sebagai 16-bit Bus yang digunakan
untuk Modul CPU (Central Processor Unit Module). Bagian belakang adalah 8-bit Bus yang terdiri
dari 10 Konektor untuk Omni 6000 dan 4 konektor untuk Omni 3000 yang diguunakan untuk
memasang Modul modul lainnya, selama Modul tersebut di produksi oleh Omni FlowComputer.

Gambar 4. OMNIM3000 dan 6000 Motherboard

This Module is CopyRighted Modul 1


To Zulfitri.ZA
Process Measurement Engineer Page 4
The SolderMan

1.5 Back Panel Terminal Board


Semua signal I/O terminal dan Power Konektor terdapat pada Back Panel, soket untuk
tegangan AC berdasarkan standard IEC 60320 C14 dimana didalamnya sudah terdapat rangkaian
filetr untuk memastikan tegangan input yang baik. Dan pada Back panel ini juga terdapat terminal
untuk power supply DC.
1.6 Signal I/O Termination Board
Terminal Blok untuk Omni 3000 di ditentifikasi sebagai TB1 sampai dengan TB4 dengan 12
terminal untuk setiap terminal blok nya, dengan jumlah ini akan tersedia 48 jalur yang
terhubung dengan Passive Backplane. Dan untuk DC terminal juga ditandai tengan ( + ) dan ( - ).

Pada Omni 6000 terminal blok di identifikasi sebagai TB1 sampai dengan TB10 dan juga
mempunyai 12 terminal untuk setiap Bloknya, dengan jumlah ini akan tersedia 120 jalur yang
akan terhubung dengan Passive Backplane, setiap blok akan berhubungan dengan I/O Modul
yang terpasang Pada Omni tersebut.

Gambar 5. Signal I/O Termination board

This Module is CopyRighted Modul 1


To Zulfitri.ZA
Process Measurement Engineer Page 5
The SolderMan

1.7 CPU Module


1.7.1 Type 68-6001
CPU atau Central Processing Unit Terdiri dari semuah Microprocessor 16/ 32 Bit yang bekerja
pada Frekwensi 16 MHz, mempunyai SRAM maksimum 512 k bytes Memory, 1 M byte EEPROM
atau memory yang dapat deprogram, selain itu CPU ini juga dilengkapi dengan Match Processor
serta Time delay Clock (Timer).

Gambar 6. CPU Module 68-6001 (obsolete)

jika diperlukan untuk RESET RAM maka Prosedur yang benar harus di ikuti, karena hal ini
akan dapat membuat hilangnya data akumulasi Net Flow maupun data konfigurasi dari Omni itu
sendiri, untuk melakukan ini dapat mengikuti prosedur berikut ini, Prog SetupEnterEnter
Enter sampai diminta Password dan lampu LED akan menyala Merah, dan gunakan Panah kebawah
atau scroll down sampai menemukan menu Reset All RAM entry. Tempatkan cursor pada posisi ini
dan tekan Alpha shift Yes Y maka Omni akan di reset dan pada LCD akan muncul Pesan RAM Invalid
use OMNI as Pasword masuk kan OMNI sebagai Password dan kompurasi ulang Omni dengan
software Omnicom.

1.7.2 Type 68-6001 SMT Module SMT RAM


alternative jenis lain dari CPU ini adalah sebuah CPU modul yang mempunyai PCB/Board
kecil yang terdapat U3 sampai U4 sebagai EEPROM yang terletak di bagian atas dari RAM. Dan juga
PCB/Board anak ini dapat Juga diganti dengan sebuah CHIP/IC yang didalamnya sudah terdapat
EEPROM dan SRAM. Seperti terlihat pada gambar.

This Module is CopyRighted Modul 1


To Zulfitri.ZA
Process Measurement Engineer Page 6
The SolderMan

Gambar 7. CPU Module 68-6001 SMT RAM

1.7.3 Type 68-6201


Cpu ini merupakan CPU dengan Jenis Terbaru yang Mempunyai sebuah Processor yang
updated/terbaru, clock yang lebih cepat yang berarti bekerja lebih cepat dank ode kode tambahan
untuk memory space nya. EEPROM nya telah digantikan dengan sebuah Flash Memory untuk
menyimpan Firmware dari Omni tersebut.

This Module is CopyRighted Modul 1


To Zulfitri.ZA
The SolderMan

Gambar 7. CPU Module 68-6201 (latest)

Setting dari Jumper


FLASH UPDATE
Enabled Posisi yang memungkinkan untuk Update Memory
Disabled Posisi saat Normal Operasi
WATCHDOG
Out Hannya digunakan saat Pabrikasi (Factory Use)

In - Saat Normal Operasi

Untuk detainya dapat dilihat pada technical bulletin yang dapat di Download dari situs resmi
Omni Flowcomputer, antaralain Reflashing 68-6201 CPU 52-0000-0016 (080002) atau OMNI 68-
6201 CPU 52-0000-0015 (071201) untuk informasi Tambahan.

This Module is CopyRighted Modul 1


To Zulfitri.ZA
The SolderMan

1.8 Input/Output (I/O) Module


Omni menggunakan system I/O bus, semua I/O Mudule di desain dengan system mudah di
bongkar pasang, yang memudahkan pengoperasian dilapangan, rangkaian I/O ini juga dilengkapi
dengan Photo Optical Isolation yang membuat Module I/O yang membuat nya aman dari
gangguan listrik atau noise dan mencegah kerusakan dari Module tersbut.

pada umumnya kombinasi I/O yang terdapat pada Omni dapat berbeda-beda, yang
bergantung pada desain dari metering system itu sendiri, secara umum kombinasi yang mungkin
pada Omni adalah sebagai berikut :

Digital I/O Module


Serial Module
Ethernet Module
A dan B Combo Module
E dan E/D Combo Module
H dan HV Combo Module
HART (HT dan HM ) Combo Module
SV Combo Module
Pada Modul training ini Pembahasan hannya difokuskan pada Module yang banyak digunakan
pada Sistem Meter Pengukur Gas Bumi yang dimiliki oleh TGI.

This Module is CopyRighted Modul 1


To Zulfitri.ZA
Process Measurement Engineer Page 9
The SolderMan

Gambar 8. Kesuaian antara I/O Module dengan Back Panel OMNI

1.9 Digital I/O Module


1.9.1 Digital Module Type 68- 6011
Digital I/O Module mempunyai fungsi untuk mengontrol peralatan control seperti Provers,
Sampler, Injection Pump dan juga dapat digunakan untuk remote Totalizer seperti Front Panel
Counter , hal ini dapat dilihat pada Omni Orifice Metering yang terdapat di Duri Station. Pada
umumnya di fasilitas TGI digital I/O Module ini jarang digunakan karena untuk aktivitas control
biasanya menggunakan PLC tersendiri. Masing masing Digital I/O modul mempunyai 12 digital I/O
point dimana masing masing I/O point dapat di program sebagai Input atau Output. Pada Omni
6000 maksimum dapat mempunyai 2 digital I/O module yang total nya mempunyai 24 I/O point.
Untuk Omni 3000 mempunyai 1 Digital I/O Module. Pada jenis I/O module keluaran lama
mempunyai sekring atau fuse amp untuk setiap I/O point nya. Sedangkan pada Digital I/O module
yang terbaru smpunyai SMT (Surface Mount Technology) yang dapat trip dengan sendirinya jika
terjadi gangguan dan dapat normal kembeli dengan sendirinya.

This Module is CopyRighted Modul 1


To Zulfitri.ZA
Process Measurement Engineer Page 10
The SolderMan

Gambar 9. Opt coupler Isolation yang digunakan pada I/O digital Module

Jika kita memnggunakan 2 Digital I/O sekaligus pada omni maka da beberapa setting yang harus
diperhatikan, pastikan Jumper J1 pada Digital Module 2 telah dilepas, pada module ini juga
terdapat IRQ (Interupt Request) yang digunakan jika Omni dihubungkan dengan Prover
dedetector Switch. Aplikasi ini biasa digunakan untuk Pengukuran Liquid. Jumper ini hannya
digunakan pada I/O point 1 atau I/O point 2 pada Module digital 1 (D1). Maka semua jumper
pada Digital 2 (D2) harus dilepas.

This Module is CopyRighted Modul 1


To Zulfitri.ZA
Process Measurement Engineer Page 11
The SolderMan

Gambar 10. Digital Module Tipe 68- 6011 dan 68-6211

This Module is CopyRighted Modul 1


To Zulfitri.ZA
Process Measurement Engineer Page 12
The SolderMan

1.9.2 Digital Module Type 68- 6211


Digital Module 68-6211 adalah digital modul type terbaru, yang mempunyai digital point
yang sama dengan type 68-6011 yang membedakan adalah tipe ini telah menggunakan teknologi
SMT (Small Mounted Technology) dan dilengkapi dengan mekanisme trip jika terjadi overloaded.

1.10 Serial Communication Module


Serial Komunikasi Module ini harus mendapat sedikit perhatian, berdasarkan pengalaman
bagian ini sangat penting, hal ini disebabkan jika kita ingin melakukan konfigurasi, atau trouble
Shooting Omni kita harus berkomunikasi dengan omni melalui Software Omnicom. Seringkali kurang
memahami setting serial komunikasi ini pekerjaan tersebut akan menjadi terhambat. Secara garis
besar jumlah peralatan yang dapat berkumunikasi dengan OMNI flow computer adalah sebagai
berikut :

1. maksimum 12 flow computer atau perlatan lain yang compatible dapat berkomunikasi
secara multi drop jika menggunakan OMNI RS 232-C serial port.
2. Maksimum 16 unit peralatan dengan komunikasi serial terhubung Jika menggunakan
OMNI RS- 485 2 wire dan 32 unit jika menggunakan OMNI RS-485 4 wire.
3. OMNI 3000 terdapat maksimum 1 (satu) Module serial yang dapat menyediakan 2 port
dan 3 (tiga) Module serial Pada OMNI 6000 yang dapat menyediakan 6 port.
4. Jika OMNI dilengkapi dengan SV Module yang digunakan untuk berkomunikasi dengan
multivariable device, maka serial module 68-6205 harus dijumper pada IRQ 3, tetapi jika
tidak menggunakan SV module maka jumper pada IRQ 2, sebagai catatan SV module
hannya compatible dengan serial module 68-6205 tidak compatible dengan serial module
68-6005.

RS 232 / 485 Serial I/O Module Model # 68-6205

Serial I/O 68-6205 mampu mengangani 2 komunikasi pada setiap portnya yang secara
individual di lengkapi Photo Optical Isolated dari Common mode dan Noise rejection. Walaupun
dilengkapi dengan RS232 C level komunikasi, Modul ini juga dapat digunakan untuk komunikasi
secara parallel / multi Drops. Parameter komunikasi seperti Baud rate, Stop bits, Parity dapat di pilih
saat setting. Jumper juga disedia kan untuk memilih komunikasi secara RS232 atau RS 485.

This Module is CopyRighted Modul 1


To Zulfitri.ZA
Process Measurement Engineer Page 13
The SolderMan

Gambar 11. Serial Module 68-6205

pada Gambar 11. diatas dapat dilihat bahwa, pilihan komunikasi RS 232 atau RS 485 dapat
dengan mudah dibuat, dengan memindahkan resistor blok 16 pin pada posisi yang tepat yang
ditandai dengan Blok JB4, JB5, JB6 untuk Port #1 dan JB1,JB2,JB3 untuk Port #2 sepert terlihat
pada Gambar 12.

This Module is CopyRighted Modul 1


To Zulfitri.ZA
The SolderMan

This Module is CopyRighted Modul 1


To Zulfitri.ZA
Process Measurement Engineer Page 15
The SolderMan

Gambar 12. Setting RS 485 atau RS 232 dab Back Panel Termination 68-6205

Dual RS 232 Compatible Serial I/O Module Model # 68-6005

Sebagai informasi, Modul ini sebenarnya sudah tidak diproduksi lagi, ditejalaskan di sini untuk
referensi, karena untuk system metering yang lama masih ada yang menggunakan modul ini. Dual
chanel serial Komunikasi dapat di Install pada Omni yang akan menyediakan 2 port RS 232C, yang
masing masin port juga diisolasi secara optic sehinga akan bebas dari Noise dan gangguan.

Gambar 13. Serial Module 68-6005 (obsolete)

Alokasi Serial Komunikasi

Port pertama ( port1 ) dapat di setting sebagai sebuah Modbus Protocol dan sebagai Port
untuk printer, tetapi biasanya untuk kemudahan Port 1 ini dipergunakan untuk Printer
(walaupun bukan suatu keharusan). Satu Printer dapat di Share untuk beberapa Flowcom,
dimana report dapat di Print setiap hari berdasarkan Interval basis. Pada omni juga terdapat
Back-up untuk daily report yang akan tetap tersimpan selama 7 hari. Hal ini akan

This Module is CopyRighted Modul 1


To Zulfitri.ZA
The SolderMan

mempermudah operator jika sistim terdapat masalah saat itu dapat mengambil data pada hari
berikutnya.

Port ke 2, 3, 4, merupakan port independent yang dapat di program sesuai dengan


keinginan, dan juga sekali lagi kebiasaan dilapangan Port 4 biasanya di gunakan untuk
berkomunikasi dengan peralatan PLC atau SCADA System.

Single Ethernet I/O Modbus Mux Module Model 68-6209

SE Module menyediakan 1 (satu) RS232/RS485, satu 10 base T Ethernet Port, satu 2 wire
RS485 Repeater dan 1 (satu) RS232 Configuration Port. Modul ini dapat di Install pada posisi
lokasi serial Modul OMNI 3000 atau 6000, maksimal 2 (dua) SE Module dapat di install pada
OMNI 6000. Untuk melakukan setingan jumper dan memilih alamat yang tepat dapat melihat
refrensi Technical Bulletin 020101 (52-0001-0006). (lihat Lampiran 1)

This Module is CopyRighted Modul 1


To Zulfitri.ZA
Process Measurement Engineer Page 17
The SolderMan

Gambar 14. SE Module Jumper

1.11 Process I/O Module


Semua data Output dari Lapangan (pengukuran) akan masuk ke Process I/O atau lebih
dikenal sebagai Analog I/O Module, data yang biasanya terhubung dengan omni antaralain,
Temperature, Pressure, Diffrential Pressure, Density, Flow. Akan masuk ke omni dengan nilai standart
4 20 mA atau 0 5 Vdc, setiap modul akan mempunyai empat port input dan output yang dapat
di program untuk penggunaan nya, tetapi khusus untuk SV Module akan mempunyai 6 Port analog
input. Secara umum terdapat 9 jenis Combo Modul yang tersedia antaralain :

1. Jenis / Tipe A
2. Jenis / Tipe B
3. Jenis / Tipe E

This Module is CopyRighted Modul 1


To Zulfitri.ZA
Process Measurement Engineer Page 18
The SolderMan

4. Jenis / Tipe E/D


5. Jenis / Tipe H
6. Jenis / Tipe HV
7. Jenis / Tipe HT
8. Jenis / Tipe HM
9. Jenis / Tipe SV

Pada Modul training pembahasan akan di fokuskan pada Combo Modul type A dan SV modul
yang banyak digunakan pada system metering Orifice dan USM. Karakteristik untuk setiap
Combo Module tersebut diatas adalah sebagai berikut :

Tipe A setiap input bisa menerima 0 5 Vdc atau 4 20 mA, input # 1 dan input # 2
dapat menerima RTD, Input # 3 dan # 4 dapat menerima Flow pulse signal.
Tipe B Input # 1, # 2, # 3, dapat menerima 0 5 Vdc atau 4 20 mA. Input # 1 , # 2
juga dapat Menerima RTD, input # 3 Pulse input # 4 (fixed) Frewensi density.
Tipe E/D input #1, input # 2 1 5 Vdc atau 4 -20 mA dan RTD input #3 dan input # 4
Frekwensi Density
Tipe E input # 1 dan input # 2 1 5 Vdc atau 4 20 mA dan RTD input # 3 dan input
# 4 Flow Pulses
Tipe H di khususkan untuk Honeywell DE Protocol
Tipe HV di khususkan untul Multi variable DE Protocol
Tipe HT/HM khsusus untuk HART FSK Network
Tipe SV masing-masing mempunyai port serial yang mampu menerima RS 485 Multi
Drop untuk berhubungan dengan berbagai jenis Transmitter.

This Module is CopyRighted Modul 1


To Zulfitri.ZA
The SolderMan

Gambar 15. Process I/O module versus physical I/O Point

Combo Modul tipe A menjadi Fokus kita dalam Modul ini karena Modul inilah yang
menghubungkan Omni dengan Transmitter di Lapangan, agar dapat melakukan konfigurasi
dan Trouble shooting pemahaman tentang jumper dan setting Combo Modul ini menjadi
suatu keharusan.

This Module is CopyRighted Modul 1


To Zulfitri.ZA
The SolderMan

Gambar 17. Konfigurasi Jumper Combo Modul 68-6006(Type lama)

This Module is CopyRighted Modul 1


To Zulfitri.ZA
Process Measurement Engineer Page 21
The SolderMan

Gambar 18. Tipe A Combo Module Back Panel

Combo Modul tipe A (untuk selanjutnya kita sebut saja Anlog Input Card) adalah
yang paling umum digunakan di system metering, orifice atau USM. Dapat menerima 4
proses input dan 2 output 4 20 mA dimana Output jarang digunakan pada sistem meter,
masing masing modul dihubungkan dengan 12 terminal Block di back panel melewati kabel
pita.

Gambar 18. Setting Analog Module tipe 6006 untuk Meter Orifice

This Module is CopyRighted Modul 1


To Zulfitri.ZA
Process Measurement Engineer Page 22
The SolderMan

Gambar 19. Setting Analog Module tipe 6006 untuk Meter USM

Gambar 20. Setting Analog Module tipe 6206 untuk Meter Orifice (Model baru)

This Module is CopyRighted Modul 1


To Zulfitri.ZA
Process Measurement Engineer Page 23
The SolderMan

Gambar 21. Setting Analog Module tipe 6206 untuk Meter USM

1.12 Tipe SV I/O Combo Module


SV Combo Mudule mempunyai 2 port yang dapat di konfigurasi sebagai port komunikasi RS
485 Multi drop, dalam Praktek dilapangan SV Modul ini biasanya dihubungkan dengan Port Serial
dari USM. Tetapi tidak tertutup kemungkinan untuk dihubungkan dengan peralatan lainnya asal
Protocol Komunikasi nya sama. Sebuah Omni dapat dipasang maksimum 2 SV Combo Modul, modul
ini juga mempunyai 6 analog Output 4 20 mA, untuk jelasnya dapat dilihat pada Technical Buletin
dari Omni #980501.

This Module is CopyRighted Modul 1


To Zulfitri.ZA
Process Measurement Engineer Page 24
The SolderMan

Gambar 22. SV Module setting Jumper

1.13 Power Supply Module


Salah satu kelebihan Omni adalah dapat di catu dengan 2 sumber power AC atau DC, yang
membuatnya mudah untuk di Install di lapangan. Untuk Omni yang terbaru menawarkan 2 pilihan
power supply 6118 PSU ( Power Supply Unit ) dan yang terbaru adalah universal power supply 6218
PSU . untuk 6118 dapat di idenfitfikasi dengan adanya Transformer besar di dalamnya, serta 3
kapasitor besar yang terpasang, 6218 PSU di identifikasi dengan 1 AD / DC Converter , DC to Dc

This Module is CopyRighted Modul 1


To Zulfitri.ZA
Process Measurement Engineer Page 25
The SolderMan

Converter, dan 2 kapasitor besar yang terpasang. Pemilihan untuk catu daya DC atau AC sangat
bergantung pada desain dan Rancangan Sistem,

Gambar 23
23. Power Supply Type 68- 6118 Transpormer

Gambar 24. Power Supply Type 68-6218 Transformerless

Hal yang mendasar dari penggunaan kedua power supply tersebut adalah masalah
Kapasitas, atau daya dari power supply itu sendiri,68
sendiri,68- 6118 jika dihubungkan dengan tegangan
AC 120 maka akan menghasilkan Daya Maksimum 50 Watt , sedangkan 68- 6218 SPU akan
menghasilkan daya 60 Watt , Power supply ini dapat juga di pesan untuk tegangan 220 VAC yang
biasanya ditandai dengan Transformer 240 VAC pada Board Power supply tersebut.

This Module is CopyRighted Modul 1


To Zulfitri.ZA
The SolderMan

Untuk Supply tegangan DC minimum tegangan yang diperlukan adalah 22 s/d 26 Vdc 30 watt,
yang di sambungkan ke terminal tegangan tegangan DC yang terdapat di Back Panel Omni, dan
yang perlu juga mendapatkan perhatian adalah Fuse atau sekring pengaman yang digunakan
harus sesuai dengan spesifikasi standart, hal ini terutama menjadi penting jika Omni tersebut
dipasang pada lokasi yang remote atau Unmen.

Note : attach Bulleting for I/O setting

This Module is CopyRighted Modul 1


To Zulfitri.ZA
Process Measurement Engineer Page 27

Anda mungkin juga menyukai