Anda di halaman 1dari 60

RANCANGAN SISTEM INFORMASI POTENSI DESA DI

KECAMATAN MEURAH DUA KABUPATEN PIDIE JAYA


BERBASIS WEB

SKRIPSI

Diajukan Untuk Melengkapi tugas dan memenuhi syarat-syarat


Guna memperoleh Gelar Sarjana Komputer
STIMIK UBUDIYAH INDONESIA

OLEH

MULYADI
NIM : 09111071

PROGRAM STUDI TEHNIK INFORMATIKA


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
STMIK UBUDIYAH INDONESIA
BANDA ACEH
2013
LEMBARAN PENGESAHAN SIDANG

RANCANGAN SISTEM INFORMASI POTENSI DESA DI


KECAMATAN MEURAH DUA KABUPATEN PIDIE JAYA
BERBASIS WEB

Tugas akhir ini Oleh Mulyadi ini telah dipertahankan didepan dewan penguji pada

tanggal 21 September 2013

Dewan Penguji,

1. Ketua Nama : Zikrul Khalid, ST

2. Anggota Nama : Said Mustafa, ST

3. Anggota Nama : Fathiah, S.T., M.Eng


LEMBARAN PERSETUJUAN SKRIPSI

RANCANGAN SISTEM INFORMASI POTENSI DESA DI


KECAMATAN MEURAH DUA KABUPATEN PIDIE JAYA
BERBASIS WEB

SKRIPSI

Diajukan Untuk Melengkapi Tugas Dan Memenuhi Syarat-Syarat


Guna Memperoleh Gelar Sarjana Komputer
STMIK UBUDIYAH INDONESIA

Oleh :

MULYADI
NPM : 09111071

Disetujui,

Penguji I Penguji II

(Said Mustafa, ST) (Fathiah, S.T., M.Eng )

Ka. Prodi SI Teknik Informatika Pembimbing,

(Fathiah, S.T., M.Eng) ( Zikrul Khalid, ST )

Mengetahui,
Ka. STMIK UBudiyah Indonesia

(Dr. Amin Haris, M.Pd)


LEMBARAN PERNYATAAN

Saya menyatakan bahwa skripsi yang saya susun, sebagai syarat


memperoleh Gelar sarjana Setiap kantor atau instansi pemerintah memerlukan
sebuah sistem yang dapat menyajikan informasinya dalam hal ini Kantor Camat
Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya juga ambil bagian untuk mempublikasikan
informasi baik informasi yang bersifat umum maupun informasi bersifat khusus
yang dapat diakses oleh masyarakat secara luas. Hal ini dikarenakan banyaknya
data atau informasi yang harus dipublikasikan atau diketahui oleh masyarakat.
Penelitian ini bertujuan untuk membuat sebuah sistem Aplikasi yang berbasis
Web, mengenai Rancangan Sistem Informasi Potensi Desa Di Kecamatan Meurah
Dua Kabupaten Pidie Jaya Berbasis Web.

Banda Aceh, 25 Maret 2013

Mulyadi
NPM: 09111071
Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, maka apabila kamu
telah sukses suatu pekerjaan maka kerjakanlah dengan sungguh-sungguh
urusan yang lain dan hanya kepada Tuhan-Mu kamu berharap (Q.S. Alam
Nasyrah:11)

Allah akan mengangkatkan orang-orang beriman diantara kamu dan orang-orang


yang berilmu pengetahuan beberapa derajat dan Allah tau betul apa yang kamu
kerjakan. (Q.S. Al-Mujadalah :11)

Air susumu bekal keberhasilanku dan doamu pintaku ridha untukku kasih
sayangmu asuhkan aku belas kasihmu arahkan aku menapaki hidup menerjang
badai yang menerpa.

Ayahanda...
Cucuran keringat didahimu
Kujadikan dorongan untuk
capai asa dan cita
Setiap tetesan peluhmu akan
kuhargai dengan baktiku
Semoga akan dapat
meringankan bebanmu
Diterik matahari, cucuran
keringat dan air mata Ayah
Engkaulah pahlawan bagiku

Setetes ilmu pengetahuan yang ku pelajari lewat tulisan ini dengan penuh
ketulusan hati, kupersembahkan karya ini kepada Ayahanda dan Ibunda dan
adinda tercinta atas doa dan dorongan terima kasih demi keberhasilanku

Terima kasih yang tak terhingga buat sahabat setiaku dan teman
seperjuangan yang selalu membuat daku tersenyum apabila
mengingatnya dan juga semua rekan-rekan seangkatan denganku kan
kukenang Kalian sepanjang hidupku..

Wassalam

AFKA MULYADIE, S. Kom


KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr, Wb.

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, atas rahmat dan

karuniaNya, sehingga perencanaan pembuatan skripsi atau karya ilmiah ini dapat

terlaksana dengan baik, tak lupa pula salawat dan salam penulis sampaikan

kepada junjungan kita Nabi Besar Muhammad SAW, beserta keluarga dan

sahabatnya. Alhamdulillah, berkat taufiq dan hidayah-Nya, penulis telah mampu

menyelesaikan penulisan laporan skripsi yang berjudul PERANCANGAN

SISTEM INFORMASI POTENSI DESA DI KECAMATAN MEURAH DUA

KABUPATEN PIDIE JAYA BERBASIS WEB.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam perencanaan pembuatan

kerangka skripsi ini jauh dari kesempurnaan. Tujuan perencanaan penyusunan

skripsi ini untuk memenuhi sebagian syarat dalam menyelesaikan studi di bidang

teknik Informatika pada Sekolah tinggi Manajemen Informatika dan Komputer

STIMIK UBudiyah Indonesia Banda Aceh, dalam penulisan laporan skripsi ini

penulis banyak mendapat bantuan serta dorongan dari berbagai pihak, baik

bantuan moril maupun bantuan material.

Untuk itu dengan kerendahan hati, penulis ingin menyampaikan terima kasih

yang tak terhingga kepada:

1. Bapak Ketua Yayasan UBudiyah Indonesia

2. Bapak Dr. Amin Haris, M.Pd selaku Ketua STIMIK UBudiyah Indonesia

3. Ibu Fathiah, ST, M.Eng selaku Ketua Prodi SI Teknik Informatika


4. Bapak Zikrul Khalid, ST yang masih menyempatkan diri untuk memberi

bimbingan dan pengarahan, sehingga perencanaan pembuatan kerangka

skripsi dalam profosal ini dapat terselesaikan dengan baik .

5. Bapak Iskandar Usman. AMD selaku pembimbing lapangan.

6. Semua Dosen Pengajar dan Staf karyawan/ karyawati pada STIMIK

UBudiyah Indonesia

7. Teristimewa Ayahanda, ibunda dan adik-adikku tercinta yang telah

memberikan banyak Doa dan dorongan serta motivasi dalam penyelesaian

penulisan skripsi ini.

8. Seluruh karyawan dan karyawati pada kantor camat Meurah Dua Kabupaten

Pidie Jaya yang telah memberikan partisipasi dalam memberikan informasi

dalam penulisan proposal skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih jauh dari

kesempurnaan dan banyak terdapat kekurangan-kekurangan dan kejanggalan di

sebabkan pengetahuan yang terbatas. Saran-saran bagi penyempurnaan penulis

sangat diharapkan dari semua pihak.

Akhirnya penulis harapkan semoga penulisan skripsi yang sederhana ini

bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi pembaca pada umumnya.

Amin Ya Rabbal Alamin.

Banda Aceh, 28 April 2013


Penulis,

(MULYADI)
ABSTRAK

Kajian ini bertujuan untuk membangun suatu sistem Aplikasi yang berbasis Web,
mengenai sistem informasi potensi desa (Podes) dalam kecamatan Kantor Camat
Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya. Berdasarkan data riset yang telah dikaji,
aplikasi ini dikembangkan dengan menggunakan bebera perangkat lunak Adobe
Photoshop CSS untuk mempercantik tampilan halaman web, PHP Designer 2005,
Apache 2.0.48, MySQL 5.0.15, PHP 5.1.1, serta Browser Internet Explorer dan
Mozilla Firefox. Sistem ini meliputi penginputan masukan data potensi desa
(Podes). Objektif utama sistem ini adalah untuk mempublikasikan data-data desa
khususnya dalam kecamatan Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya dengan
memanfaatkan program yang telah dibuat sekaligus dapat menyampaikan
informasi secara teraktual baik untuk orang yang membutuhkan informasi tentang
potensi desa (Podes) dalam kecamatan Kantor Camat Meurah Dua Kabupaten
Pidie Jaya maupun masyarakat luas, adapun tujuan lain pembuatan aplikasi
potensi desa (Podes) dalam kecamatan Kantor Camat Meurah Dua Kabupaten
Pidie Jaya ini adalah untuk memudahkan penyampaian informasi secara online
kapan saja dan dimana saja.

Kata kunci : Sistem Informasi Potensi Desa


DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN JUDUL........................................................................................ i
HALAMAN PENGESAHAN......................................................................... ii
LEMBAR PERSETUJUAN............................................................................. iii
LEMBAR PERNYATAAN ............................................................................. iv
KATA PENGANTAR ..................................................................................... v
ABSTRAK ....................................................................................................... vi
DAFTAR ISI ................................................................................................... vi
DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... viii
DAFTAR TABEL............................................................................................ ix

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................ 1


1.1. Latar Belakang masalah ........................................................ 1
1.2. Rumusan Maslah................................................................... 3
1.3. Ruang Lingkup...................................................................... 3
1.4. Tujuan Penelitian .................................................................. 4
1.5. Metode Penelitian.................................................................. 4
1.6. Sistematika Penulisan............................................................ 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA .................................................................. 7


2.1. Konsep Hardware Dan Konsep Software .............................. 7
2.1.1. Konsep Hardware .................................................................. 7
2.1.2. Konsep Hardware .................................................................. 7
2.1.2.1 Pengertian Sistem..................................................... 7
2.1.2.2 Pengertian Informasi ................................................ 8
2.1.2.3 Pengertian Pendataan ............................................... 9
2.1.2.4 Pengertian Database ................................................ 9
2.2. Bahasa Pemrograman.............................................................. 10
2.2.1. H ypertext Markup Language (HTML) ................................. 10
2.2.2. Relational Database Management Sistem (MySQL) ............ 11
2.2.3. Cascading Style Sheet (CSS) ................................................. 11
2.2.4. Java Script.............................................................................. 12
2.3. Data Flow Diagram ................................................................ 12
2.4. Entity Relationship Diagram (ERD)..................................... 13
2.4.1. Karakteristik Entity Relationship Diagram (ERD) ............... 16

BAB III METODELOGI PENELITIAN ...................................................... 16


3.1. Ruang Lingkup Penelitian...................................................... 16
3.2. Tempat dan Waktu Penelitian ................................................ 16
2.2.1. Alat dan Bahan....................................................................... 17
3.3. Jenis Penelitian....................................................................... 17
3.3.1. Variabel yang digunakan ....................................................... 18
3.3.2. Sebab dan Akibat ................................................................... 18
3.4. Rancangan Penelitian ............................................................. 18
3.5. Metode Pengumpulan Data .................................................... 20
3.6. Potensi desa (Podes)............................................................... 21
3.7. Metode Pengolahan Data ....................................................... 21
3.7.1. AppServ ................................................................................. 22
3.7.2. Dreamweaver ......................................................................... 22

BAB IV ANALISA DATA DAN PEMBAHASAN ...................................... 23


4.1. Uraian Umum Tentang Alat/Sistem ..................................... 23
4.2. Context Diagram .................................................................... 24
4.3. Data Flow Diagram (DFD) level 1 ........................................ 25
4.4. Entity Relationship Diagram ERD......................................... 26
4.5. Alur Kerja Sistem Data Flow Diagram (DFD) ...................... 28
4.6. Mempersiapkan Database ...................................................... 29
4.6.1. Struktur Tabel Kemukiman.................................................... 29
4.6.2. Struktur Tabel Desa ............................................................... 30
4.6.3. Struktur Tabel Status Desa .................................................... 30
4.6.4. Struktur Tabel Penduduk........................................................ 31
4.6.5. Struktur Tabel Sarana dan Prasarana .................................... 31
4.6.6. Struktur Tabel User ................................................................ 32
4.7. Dialog Login Ke Sistem......................................................... 33
4.8. Dialog Login Ke Sistem......................................................... 33
4.8.1. Dialog Input Data Kemukiman ............................................ 34
4.8.2. Dialog Input Data Desa ........................................................ 35
4.8.3. Dialog Input Data Status Desa .............................................. 35
4.8.4. Dialog Input Data Penduduk................................................. 36
4.8.5. Dialog Input Data Sarana dan Prasarana Desa ..................... 36
4.9. Dialog Halaman Tampilan Laporan....................................... 37
4.9.1. Laporan Data Status Desa ...................................................... 37
4.9.2. Laporan Data Penduduk Desa .............................................. 38
4.9.3. Laporan Data Sarana dan Prasarana Desa.............................. 38
4.9.4. Rekapitulasi Laporan Data Status Desa Menurut Tahun ...... 39
4.9.5. Rekapitulasi Laporan Data Prasarana Desa Menurut Tahun 40

BAB V KESIMPULAN................................................................................. 41
4.1. Kesimpulan ............................................................................ 41
4.2. Saran....................................................................................... 42

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
BIODATA PENULIS
DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman
1. Gambar 1. Simbol Entity................................................................................ 13
2. Gambar 2. Simbol Relationship ..................................................................... 13
3. Gambar 3. Simbol Atribut .............................................................................. 13
4. Gambar 4. Cardinality Ratio satu ke satu ...................................................... 14
5. Gambar 5. Cardinality Ratio satu ke banyak ................................................. 15
6. Gambar 6. Cardinality Ratio banyak ke banyak............................................ 22
7. Gambar 4.1 Diagram Konteks........................................................................ 24
8. Gambar 4.2 DFD........................................................................................... 25
9. Gambar 4.3 .ERD........................................................................................... 27
10. Gambar 4.4. Data Flow Diagram Level 1 ...................................................... 28
11. Gambar 4.5 Desain halaman login user dengan Sistem............................... 33
12. Gambar 4.6. Desain halaman penanganan data ............................................. 34
13. Gambar 4.7. Desain halaman input data kemukiman .................................... 34
14. Gambar 4.8. Desain halaman input data desa ............................................... 35
15. Gambar 4.9. Desain halaman input data status desa ...................................... 35
16. Gambar 4.10 . Desain input data penduduk ................................................... 36
17. Gambar 4.11 . Desain input data sarana atau prasarana................................. 37
18. Gambar 4.12. Desain Laporan status desa ..................................................... 38
19. Gambar 4.13 Desain Laporan data penduduk desa...................................... 38
20. Gambar 4.14 Desain Laporan data sarana dan prasarana desa ..................... 39
21. Gambar 4.15 Form Cari data status desa/Tahun ........................................... 39
22. Gambar 4.16 Desain Laporan data status desa/Tahun .................................. 39
23. Gambar 4.17 Form Cari data prasarana desa/Tahun..................................... 40
24. Gambar 4.18 Laporan data prasarana desa/Tahun ........................................ 40
DAFTAR TABEL

10. Tabel 3.1. Struktur tabel Kemukiman .......................................................... 29

11. Tabel 3.2. Struktur tabel Desa...................................................................... 30

12. Tabel 3.3. Struktur tabel Status desa............................................................ 30

13. Tabel 3.4. Struktur tabel penduduk .............................................................. 31

14. Tabel 3.5. Struktur tabel Prasarana .............................................................. 32

15. Tabel 3.6. Struktur tabel User ...................................................................... 32


BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Implementasi kebijakan dan program pembangunan nasional dan daerah

perlu didukung oleh ketersediaan data dan informasi kewilayahan yang

melengkapi data dan informasi sektoral yang telah ada. Data dan informasi

tentang potensi spesifik yang dimiliki oleh semua wilayah hingga tingkat terkecil

(small area) merupakan bahan yang penting bagi perencanaan implementasi,

pengendalian, dan evaluasi pembangunan daerah secara umum atau bahkan secara

spesifik menurut wilayah tertentu.

Data potensi desa (podes) adalah data kewilayahan satu-satunya sumber data

yang dimiliki oleh Badan Pusat Statistik dalam tingkatan kecamatan yang

menekankan pada penggambaran situasi wilayah sebagai data kewilayahan sangat

mudah diidentifikasi akurasi maupun kesalahannya.

Data hasil pendataan podes hingga saat ini merupakan satu-satunya sumber

data tematik berbasis wilayah yang mampu menggambarkan potensi suatu

wilayah setingkat desa di seluruh Indonesia. Pada Podes tersebut diolah sehingga

dihasilkan informasi penting berbasis wilayah untuk berbagai keperluan oleh

berbagai pihak yang membutuhkan. Sebagai contoh, data Podes digunakan untuk

mengidentifikasi desa yang masih diklasifikasikan sebagai desa tertinggal dan

diduga sebagai wilayah yang dihuni oleh penduduk miskin. Sejalan dengan waktu,

kebutuhan terhadap data dan informasi kewilayahan hingga wilayah terkecil

dirasakan semakin beragam dan mendesak untuk bisa dipenuhi.


Pendataan Podes telah dilaksanakan sejak tahun 1980 bersamaan dengan

penyelenggaraan Sensus Penduduk 1980. Pengumpulan data Podes dilakukan

sebanyak tiga kali dalam kurun waktu 10 tahun, sebagai bagian dari rangkaian

kegiatan Sensus Penduduk, sensus Pertanian dan Sensus Ekonomi. Namun

demikian sejak tahun 2008, pendataan podes dilaksanakan secara independen dari

rangkaian kegiatan sensus. Kuesioner desa, kuesioner kecamatan, dan

kabupaten/kota. Hal ini dilakukan demi menjaga akurasi dan kelengkapan data.

Pada tahun 2013 ini, podes tidak terkait dengan manajemen pelaksanaan

Sensus Pertanian 2013. Namun demikian kuesioner yang dilengkapi beberapa

pertanyaan terkait pertanian yang bertujuan untuk membantu kelancaran

pelaksanaan sensus pertanian. Selain itu pendataan podes sekarang ini sedikit

berbeda dengan pendataan Podes sebelumnya karena Podes 2013 diintegrasikan

dengan sensus infrastuktur desa, yang dilaksanakan untuk mengumpulkan data

kualitas infrastruktur fasilitas kesehatan dan pendidikan negeri yang ada di desa.

Fasilitas kesehatan yang didata adalah: Puskesmas, Pustu, Poskesdes, Polindes,

dan Posyandu. Fasilitas pendidikan yang di data adalah semua sekolah negeri

SD/Sederajat, SMP/Sederajat, dan SMA/Sederajat.

Data Podes sangat berguna bagi perencanaan dan evaluasi pembangunan

regional/kewilayahan dan pembangunan daerah. Pendataan Podes tidak hanya

ditujukan untuk menghasilkan data spesifik bagi keperluan pembangunan

wilayah, tetapi juga dimaksudkan untuk memberikan indikasi awal tentang fakta-

fakta Potensi Wilayah, infrastruktur/fasilitas serta kondisi sosial ekonomi dan

budaya di setiap desa atau kelurahan.


Dalam hal ini penulis mencoba membuat sistem informasi tentang data

potensi desa yang sumber datanya pada kantor camat Meurah Dua Kabupaten

Pidie Jaya, atas dasar itulah, maka penulis mengangkat sebuah judul Rancangan

Sistem Informasi Potensi Desa di Kecamatan Meurah Dua Kabupaten Pidie

Jaya Berbasis web, yang dalam perancangan sistem informasi ini penulis

mengunakan PHP, dan MYSQL yang merupakan bahasa pemograman untuk

membuat suatu aplikasi dalam Microsoft Windows.

1.2 Rumusan Masalah

Rumusan masalah dalam melakukan penelitian ini adalah:

1) Apakah sistem yang dirancang ini dapat membantu karyawan kantor camat

Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya, teratasi kendala-kendala yang sering

dijumpai dalam hal manipulasi data tentang potensi desa (podes) dengan

sistem yang sudah berjalan sekarang ini ?

2) Apakah dengan dirancangnya sebuah aplikasi yang berbasis web tentang

sistem informasi potensi desa (Podes) pada kantor camat Meurah Dua

Kabupaten Pidie Jaya, dapat memberikan informasi baik dalam lingkungan

kantor itu sendiri maupun untuk umum masyarakat luas ?

1.3 Ruang Lingkup

Pada tugas akhir ini, penulis memusatkan perhatian pada sistem informasi

potensi desa (Podes) di kantor camat Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya. Batas

wilayah kerja kantor camat Meurah Dua meliputi kemukiman kuta simpang,

kemukiman kuta baroh, kemukiman kuta rentang.


Data yang disajikan merupakan data tahun 2013 yang sudah terdata pada

kantor camat Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya.

1.4 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian dari perancangan sistem informasi potensi desa

(Podes) di kantor camat Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya berbasis web ini

adalah:

1.) Dapat mengatasi kendala-kendala yang terjadi saat ini seperti yang

dijelaskan pada penemuan kasus diatas sebelumnya sistem yang sedang

berjalan adalah sudah mengunakan komputer, tetapi masih sebatas pada

penggunaan aplikasi Microsoft Word maupun Microsoft Excel.

Penggunaan aplikasi tersebut masih dirasa sangat terbatas untuk

mengharapkan suatu informasi yang tepat atau akurat.

2.) Dengan dirancangnya sebuah aplikasi yang berbasis web, maka dapat

mempublikasikan segala informasi tentang potensi desa-desa yang terdapat

dalam kecamatan Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya atau dapat

mempermudah bagi sebagian orang atau masyarakat yang membutuhkan

informasi tentang potensi desa atau perkembangan kewilayahannya,

sehingga informasi yang akan ditampilkan dapat diakses 24 jam dengan

memanfaatkan layanan internet.

1.5. Metode Penelitian

Dalam menyusun tugas akhir ini, penulis melakukan penerapan metode

penelitian dalam memperoleh data-data yang dibutuhkan pada kantor camat

Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya, sehingga penyusunan karya ilmiah nanti dapat
diselesaikan dengan baik. Adapun metode penelitian yang penulis lakukan adalah

dengan cara :

1) Penelitian Lapangan

Yaitu suatu aktivitas penelitian untuk mencari data-data yang lengkap dan

akurat yang berkaitan dengan judul yang diteliti penelitian lapangan dilakukan

dengan observasi langsung kelapangan dan melakukan pencatatan pencatatan

terhadap penemuan yang dianggab perlu dilakukan atau melakukan

pengamatan langsung ke objek penelitian untuk mengamati secara dekat

masalah yang dihadapi dan melakukan pencatatan terhadap temuan secara

khusus.

2) Studi Dokumen

Yaitu untuk memudahkan dalam pengumpulan data, penulis meneliti

dokumen yang mendukung penelitian.

3) Penelitian Pustaka

Yaitu suatu aktivitas penelitian dengan cara mengumpulkan data , informasi

dan keterangan melalui buku-buku secara tioritis ilmiah ada hubungannya

dengan masalah yang sedang diteliti.

4) Wawancara ( Interview )

Yaitu peneliti melakukan pertanyaan langsung baik kepada kepala kantor

camat pada kantor camat Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya maupun pada

tokoh-tokoh Gampong yang ada dalam pada kantor camat Meurah Dua

Kabupaten Pidie Jaya

1.6. Sistematika Penulisan


Penulisan laporan ini ini terdiri tiga bab dengan rumusan-rumusan sebagai

berikut :

BAB I : PENDAHULUAN

BAB I : Pendahuluan yang meliputi latar belakang, rumusan masalah,

ruanglingkup, tujuan penelitian, metode penelitian, kegunaan

penelitian, dan sistematika penulisan.

BAB II : TINJAUAN PUSTAKA

BAB II : Tinjauan pustaka, bab ini penulis menjelaskan beberapa hal yang

berhubungan landasan teoritis konsep Hardware, pengertian

sistem, pengertian sistem informasi, pengertian potensi desa,

bahasa pemrograman, dan karakteristik ERD.

BAB III : ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

pada bab ini dijelaskan tentang file yang digunakan dalam

perancangan sistem, perancangan database dan algoritma dari

sistem yang akan dirancang.

BAB IV : IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN

Dalam bab ini dijelaskan Proses yang sudah siap untuk

dijalankan dan Desain Program (tampilan halaman WEB).

BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN

pada bab ini, Penulis berusaha menarik kesimpulan dan saran

yang bermanfaat bagi kemajuan sistem yang dibangun ini kelak.


BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Konsep Hardware Dan Konsep Software

2.1.1 Konsep Hardware

Hardware adalah seluruh komponen peralatan yang membentuk suatu

sistem komputer dan peralatan lainnya yang memungkinkan dapat melaksanakan

tugasnya. Adapun persyaratan minimum hardware yang dibutuhkan agar sistem

dapat berjalan antara lain:

1) Monitor super VGA

2) CPU (Central proccessing unit)

3) Memori mimal 3 G byte

4) Keyboard dan Mouse

2.1.2. Konsep Software

Software (perangkat lunak) adalah komponen dalam sistem komputer

berupa program untuk mengatur hubungan antara hardware dan brainware serta

mengawasi seluruh kegiatan CPU, sofware juga merupakan instruksi program

yang dapat digunakan dalam komputer dan memberikan fungsi serta

menampilkan seperti apa yang diinginkan.

2.1.2.1 Pengertian Sistem

Suatu sistem adalah kesatuan yang terdiri atas interaksi subsistem yang

berusaha mencapai tujuan yang sama.


Ada beberapa pengertian sistem menurut beberapa pakar sistem informasi

antara lain :

Menurut Fredick Wu (2009:40) menyatakan bahwa sistem beroperasi dan

berinteraksi dengan lingkungannya untuk mencapai sasaran (objectives) tertentu,

suatu sistem menunjukkan tingkah lakunya melalui interaksi diantara komponen-

komponen di dalam sistem dan diantara lingkungannya.

Menurut Richard Neuschel (2008:30) menyatakan bahwa sistem adalah suatu

jaringan kerja dari prosedur- prosedur yang saling berhubungan dikembangkan

sesuai dengan suatu skema yang terintegrasi untuk melaksanakan suatu kegiatan

utama bisnis, dari definisi-definisi diatas yang dikemukakan oleh beberapa orang

ahli, dapat ditarik kesimpulan bahwa pengertian sistem adalah seperangkat

bagian-bagian yang saling berhubungan erat satu dengan lainya untuk mencapai

tujuan bersama-sama.

2.1.2.2 Pengertian Informasi

Informasi dalam sebuah organisasi sangat penting peranannya. Suatu

sistem yang kurang mendapatkan informasi akan menjadi lemah dan akhirnya

berakhir. Informasi itu sendiri dapat didefinisikan sebagai data yang diolah

menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya.

Menurut Krismiaji (2005:15) informasi adalah data yang telah

diorganisasi dan telah memiliki kegunaan dan manfaat.

Definisi informasi menurut Romney dan kawan(2004:11) informasi

adalah data yang telah diatur dan diproses untuk memberikan arti.
2.1.2.3 Pengertian Pendataan

Pendataan merupakan suatu proses pencapaian tujuan yang telah

ditetapkan terlebih dahulu melalui usaha dan tenaga orang-orang dalan satu

kelompok yang terorganisir. Pendataan juga sering diartikan sebagai suatu seni

dalam merencanakan, mengorganisir, menggerakkan dan mengendalikan untuk

mencapal suatu tujuan.

Tafri D. Mahyuzir (2009:8) mendefinisikan bahwa pendataan adalah

Proses perencanaan, pengorganisasian, pimpinan dan pengendalian upaya

anggota organisasi dan penggunaan semua sumber daya organisasi untuk

mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Dan definisi tersebut di atas pendataan

dapat diartikan Bagaimana mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan terlebih

dahulu melalui usaha dan tenaga orang-orang dalam suatu kelompok yang

terorganisir.

2.1.2.4 Pengertian Database

Database adalah suatu sistem yang mempunyai fungsi untuk

mengorganisir data dan menyediakan informasi pada saat diperlukan, dengan kata

lain database merupakan gudang atau tempat penyimpanan dari berkas file yang

terkomputerisasi. Basis data atau lebih sering disebut database merupakan

sekumpulan informasi yang sangat komplek yang berguna untuk mengatur semua

data yang ada didalamnya sehingga dapat diakses oleh pengguna dengan mudah

dan cepat. Data yang tersimpan dalam database dikelola oleh sistem database

yang disebut Database Management System (DBMS), semua permintaan pemakai

untuk mengakses database ditangani oleh DBMS. Secara umum bahasa terbagi
dalam dua bentuk, yaitu Data Defunition Language(DDL) dan Data Manipulation

Language(DML).

2.2 Bahasa Pemrograman

Bahasa pemrograman merupakan bahasa skrip yang digunakan untuk

membuat halaman Web yang dinamis. Personal Home Page (PHP) bersifat open

source product. Pengguna dapat merubah source code dan mendistribusikannya

secara bebas serta diedarkan secara gratis. PHP bersifat server side scripting yang

dapat ditambahkan ke dalam HTML, sehingga suatu halaman web tidak lagi

bersifat statis, namun bersifat dinamis.

2.2.1 Hypertext Markup Language (HTML)

Hypertext Markup Language merupakan kepanjangan dari kata HTML,

merupakan script dimana kita bisa menampilkan informasi dan daya kreasi kita

lewat internet. HTML sendiri adalah suatu dokumen teks biasa yang mudah

dimengerti dibanding bahasa pemrograman lainnya, dan karena bentuknya itu

maka HTML dapat dibaca oleh berbagai platform seperti: Windows, Linux,

Macintosh. Kata Markup Language pada HTML menunjukkan fasilitas yang

berupa tanda tertentu dalam script HTML dimana kita bisa mengatur judul, garis,

tabel, gambar, dan lain-lain dengan perintah yang telah ditentukan pada elemen

nya. HTML sendiri dikeluarkan oleh W3C (World Wide Web Consortium), setiap

terjadi perkembangan level HTML, harus dievaluasi ketat dan disetujui oleh

W3C. Hingga kini versi terakhir HTML yang telah disetujui oleh W3C adalah

HTML versi 4.01.


2.2.2 Relational Database Management Sistem (MySQL)

MySQL adalah salah satu perangkat lunak (software) sistem manajemen

database relasi (relational database management sistem) yang bersifat terbuka

(open source), artinya bebas untuk digunakan, diedarkan, maupun dikembangkan

kembali oleh siapa saja tanpa harus khawatir dengan hak cipta.

MySQL merupakan hasil buah pikiran dari Michael Monty Widenius,

David Axmark, dan Allan Larson dimulai tahun 1995. mereka bertiga kemudian

mendirikan perusahaan bernama MySQL AB di Swedia. Tujuan awal

didirikannya program MySQL adalah untuk mengembangkan aplikasi web yang

akan digunakan salah satu klien MySQL AB. Pada saat itu MySQL AB adalah

sebuah perusahaan konsultan database dan pengembang software.

Ahmad Luthfi (2005:25), MySQL adalah salah satu perangkat lunak Sistem

Manajemen Database atau Database Management System (DBMS). Abdul Kadir

(2001:353), MySQL termasuk jenis Relational Database Management (RDBMS).

Itulah sebabnya istilah seperti table, baris, kolom, digunakan pada MySQL. Jadi

dapat ditarik kesimpulan bahwa MySQL merupakan sebuah database yang

berfungsi sebagai penyimpanan dan manajemen data. Dan MySQL ini bisa

berjalan di banyak sistem operasi salah satunya yaitu sistem operasi windows.

2.2.3 Cascading Style Sheet (CSS)

CSS mendefinisikan karakteristik tampilan warna, style dan posisi suatu

elemen pada dokumen HTML dalam bentuk property elemen tersebut. Pemisahan

isi dengan tampilan yang dilakukan dengan penerapan CSS, memberikan


kemungkinan penyususnan struktur suatu halaman dalam Hypertext

Markup Language (HTML) dengan lebih fleksibel. CSS sangat berperan dalam

HTML.

2.2.4 Java Script

JavaScript pertama kali muncul di Netscape 2.0 dan dikembangkan lebih

lanjut pada Netscape 3.0. walaupun memiliki nama yang serupa. Javascript sama

sekali tidak berhubungan dengan Java.

Java adalah bahasa pemograman tingkat tinggi untuk membuat aplikasi

cross platform, sedangkan java script hanyalah scripting language yang

terintegrasi dengan web browser untuk memberikan fleksibilitas tambahan bagi

programmer untuk mengontrol elemen-elemen dalam halaman web.

2.3 Data Flow Diagram

Hartono, Jogiyanto (2005:32) DFD merupakan diagram yang mengunakan

notasi-notasi atau simbol-simbol untuk mengambarkan sistem jaringan kerja antar

fungsi-fungsi yang berhubungan satu sama lain dengan aliran dan penyimpanan

data. Ada empat komponen dalam pembuatan DFD yaitu :

1. Terminator atau Sumber

Berbentuk segi empat untuk simbol keadaan external yang bertujuan untuk

menunjukan tempat asal data.(sumber atau tempat tujuan data).

Gambar 2.1 Simbol Terminator


2. Data Flow atau ( arus data )

Berbentuk anak panah yang menunjukan alur data (informasi atau objek).

Gambar 2.2 Simbol arus data

3. Procees (proses)

Berbentuk simbol lingkaran atau dengan simbol empat persegi panjang

tegak dengan sudut-sudut tumpul.

Gambar 2.3 Simbol proses

4. Data Store ( Simpanan data )

Penyimpan data (data store) merupakan penyimpan data yang dapat berupa:

Suatu file atau basis data di sistem komputer.

Suatu arsip atau catatan manual.

Gambar 2.4 Data Store

2.4 Entity Relationship Diagram (ERD)

Entity Relationship Diagram (ERD) adalah komponen-komponen

Himpunan Entitas dan Himpunan Relasi yang dilengkapi atribut-atribut yang

mempresentasikan sebuah fakta Model ini dipilih karena mempunyai kelebihan

yaitu :
1) Dapat menggambarkan hubungan antara entity dengan jelas.

2) Dapat menggambarkan batasan jumlah entity dan partisipasi antar entity.

3) Mudah dimengerti oleh perancang database.

Ada tiga macam komponen- komponen ERD yang digunakan yaitu :

1) Entity/objek data

Entity adalah kumpulan objek atau suatu yang dapat dibedakan atau dapat

diidentifikasi secara unik, kumpulan entitas yang sejenis disebut entityset

penggambaran entitas pada ERD menggunakan simbol persegi panjang.

Gambar 2.5 Simbol Entity

2) Relationship

Relationship adalah Hubungan yang terjadi antara satu entitas atau lebih,

kumpulan relationship yang sejenis disebut Relationship set. Hubungan

digambarkan dengan bentuk belah ketupat, tiap belah ketupat diberi label

kata kerja.

Gambar 2.6 Simbol Relationship

3) Atribut

Atribut merupakan sifat atau karakteristik suatu entitas yang menyediakan

penjelasan detail tentang entitas tersebut.


Gambar 2.7 Simbol Atribut

Ada beberapa tipe atribute yang perlu diperhatikan dalam penggambaran ERD

yaitu :

1) Atribut kunci kandidat

Satu atribut atau kombinasi atribut yang mengidentifikasi setiap instance suatu

entitas secara unik

2) Atribut kunci utama

Kunci kandidat yang dipilih sebagai identifier untuk satu tipe entitas.

3) Atribut bernilai tunggal

Banyak atribut memeiliki satu nilai tunggal untuk satu entitas tertentu.

4) Atribut Jamak

Atribut yang memiliki sekelompok nilai untuk setiap instance entitas.

5) Atribut komposisi

Suatu atribut mungkin terdiri dari beberapa atribut yang lebih kecil dengan

arti yang bebas dari atribut itu sendiri.

6) Atribut yang dihasilkan/Derived Atribute dua atau lebih nilai atribut yang

berrealisasi.
2.4.1 Karakteristik Entity Relationship Diagram (ERD)

Ada beberapa karakteristik pada Entity Relationship Diagram (ERD) yang

menandakan arah dan tujuan yang digunakan untuk pembuatan sistem:

menjelaskan batasan jumlah keterhubungan suatu entity dengan entity lainnya ada

tiga jenis cardinality ratio yaitu seperti gambar dibawah ini :

Kardinalitas satu ke satu


I I
satu ke satu

Gambar 2.8 Cardinality Ratio satu ke satu

Kardinalitas satu ke banyak


I M

satu ke banyak

Gambar 2.9 Cardinality Ratio satu ke banyak

Kardinalitas banyak ke banyak


M M

banyak ke banyak

Gambar 2.10 Cardinality Ratio banyak ke banyak


BAB III
METODELOGI PENELITIAN

Metodelogi adalah kerangka teoritis yang digunakan untuk menganalisa,

mengerjakakan dan mengatasi masalah yang dihadapi. Sedangkan kerangka

teoritis merupakan metode-metode ilmiah yang diterapkan dalam pelaksanaan

tugas. Gorys (2009:310). Metodelogi penelitian yang digunakan dalam

pembahasan ini adalah sebagai berikut:

3.1 Ruang Lingkup Penelitian

Kegiatan ini dilakukan untuk membuat suatu program database di kantor

camat Meurah Dua kabupaten Pidie Jaya. Database yang dibuat merupakan basis

data sistem informasi potensi desa (podes). Dalam menangani basis data sistem

informasi podes semua hal yang menyangkut dengan data potensi suatu desa

dalam kecamatan Meurah dua kabupaten Pidie jaya.

Pembuatan aplikasi berbasis web yang menyangkut dengan sistem informasi

podes, yang dalam perancangan sistem informasi ini penulis mengunakan PHP,

dan MySQL yang merupakan bahasa pemograman untuk membuat suatu aplikasi

dalam sistem operasi Windows, dan juga memudahkan pemrograman untuk

berinteraksi langsung dengan elemen-elemen (komponen-komponen) setiap

program.

3.2 Tempat dan Waktu Penelitian

Perancangan dan pembuatan aplikasi sistem informasi potensi desa (Podes)

pada kantor camat Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya Berbasis Web, dan
berlangsung waktu selama 1 minggu untuk pengambilan yang dimulai dari bulan

14 Maret 2013, sampai dengan 21 Maret 2013.

3.2.1 Alat dan Bahan

Peralatan dan bahan yang digunakan untuk merancang sistem informasi

potensi desa (Podes) pada kantor camat Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya

Berbasis Web ini dapat dijelaskan sebagai berikut:

1. Perangkat Lunak (sofware)

a) Sistem Operasi Windows

b) Aplikasi (APPServ) sebgai server httpnya

c) Aplikasi Dreamweafer 08

2. Perangkar Keras (hadware)

Perangkat keras (hadware) yang digunakan untuk menjalankan aplikasi sistem

informasi potensi desa (Podes) pada kantor camat Meurah Dua Kabupaten

Pidie Jaya Berbasis Web ini pada sebuah Laptop adalah sebagai berikut:

a) Laptop dengan prosesor Intel Pentium 43.06 Ghz atau setara.

b) Memory RAM 256 MB

c) Kapasitas Hardisk Minimal 80 GB

d) Modem Untuk dapat terkoneksi dengan internet

3.3 Jenis Penelitian

Dalam melakukan penelitian untuk memperoleh data-data yang di butuhkan

beberapa jenis penelitian yang penulis lakukan pada kantor camat Meurah Dua

kabupaten Pidie Jaya adalah dengan cara :


3.3.1 Variabel yang digunakan

Variabel yang digunakan dalam jenis penelitian ini yaitu mengumpulkan

data tentang potensi desa pada kantor camat meurah Dua kabupaten Pidie jaya dan

mencari data-data masukan lainnya yang lengkap dan akurat yang berkaitan

dengan judul yang diteliti.

3.3.2 Sebab Dan Akibat

Berbagai kendala yang terjadi pada kantor camat meurah Dua kabupaten

Pidie Jaya tentang pendataan kembali keadaan suatu desa ditinjau dari bentuk dan

keadaan potensinya menurut suatu desa yang terdapat dalam wilayah kantor camat

meurah Dua kabupaten Pidie Jaya, untuk menampilkan informasi tentang data

potensi desa belakangan ini kurang tepat sasaran pada kantor camat meurah Dua

kabupaten Pidie Jaya disebabkan banyaknya objek-objek suatu desa yang

berhubungan dengan sarana atau prasarana desa tidak terpublikasi dalam

penyampaian informasi kepada publik.

3.4 Rancangan Penelitian

Penelitian yang digunakan dalam penulisan skripsi atau tugas akhir ini

meliputi beberapa bagian, yaitu :

a. Metode Analisis

Penulis melakukan analisis dengan terlebih dahulu melakukan wawancara

baik kepala lurah maupun tokoh-tokoh masyarakat lainnya guna mendapatkan

informasi. untuk mendukung penelitian dan dilihat apakah dapat digunakan

sebagai bahan penulisan dan untuk perancangan selanjutnya.


b. Metode Perancangan

Setelah hasil wawancara dianalisis, penulis merancang beberapa hal berikut

ini :

Tabel keputusan dan pohon keputusan (decision table and decision tree)

Antarmuka pemakai (user interface)

Aturan-aturan (rules)

Program (prototype)

c. Metode Pengembangan Sistem

Metode pengembangan sistem disusun berdasarkan hasil dari data yang

sudah diperoleh. Metode ini meliputi :

1. Analisis Kebutuhan

Tahapan ini menguraikan kebutuhan sistem yang utuh menjadi komponen-

komponen sistem untuk mengetahui bagaimana sistem dibangun dan untuk

mengetahui kelemahan-kelemahan sistem yang sudah ada sehingga dapat

dijadikan masukan dan pertimbangan dalam penyusunan sistem yang baru.

Analisis kebutuhan sistem itu sendiri meliputi input, output dan proses.

2. Desain

Tahap ini merupakan tahap perancangan sistem, yaitu mendefinisikan

kebutuhan yang ada, mengambarkan bagaimana sistem dibentuk dan

persiapan untuk merancang sebuah aplikasi yang berbasis web.

3. Implementasi

Tahap ini adalah penerjemahan rancangan dalam tahap desain ke dalam

bahasa pemrograman HTML dengan PHP sebagai server side scripting.


4. Pengujian

Setelah aplikasi selesai dibuat, maka pada tahap ini merupakan uji coba

terhadap program tersebut. Sehingga analisis hasil implementasi yang didapat

dari sistem disesuaikan dengan kebutuhan sistem tersebut. Jika penerapan

sistem sudah berjalan dengan lancar, maka sistem dapat di implementasikan.

3.5 Metode Pengumpulan Data

Cara pengambilan data yang penulis lakukan adalah dengan menggunakan

berapa pendekatan baik atasan yang berwenang maupun penelesuran data-data

didesa-desa dan juga peninjauan pustaka dan juga melakukan wawancara kesemua

pihak yang berkompiten di bidangnya melakukan perbandingan antara penerapan

sistem informasi yang sedang berjalan agar mendapatkan data yang maksimal dan

akurat. Penelitian Lapangan (Field Research). Penelitian dilakukan langsung ke

kantor camat meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya untuk mendapatkan data dimana

penulis melakukan pengumpulan data dengan cara bertanya langsung kepada guru

yang bersangkutan, dan melakukan beberapa hal diataranya:

a) Wawancara (interview)

Penulis melakukan tanya jawab baik kepala kantor camat meurah Dua

Kabupaten Pidie Jaya maupun karyawan yang mempunyai pengetahuan

yang dipecahkan dan memperoleh data-data yang benar-benar akurat.

b) Pengamatan (observasi)

Penulis melakukan peninjauan langsung kelapangan dengan mengamati

pelaksanaan sistem yang sedang berjalan dan mengamati jalannya informasi

yang ditijau dari segi yang dianggap penting.


c) Membuat dan Merancang

Penulis melakukan perancangan sistem informasi potensi desa (Podes) pada

kantor camat Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya Berbasis Web,

perancangan yang dimaksud merupakan sebuah tahap awal dalam

membangun sebuah situs. Situs ini di rancang menggunakan Macromedia

Dream Weaver digunakan sebagai tempat untuk menampilkan situs yang

telah dirancang.

d) Penelitian Kepustakaan (Library Research)

Penelitian ini dimaksudkan untuk mendapat landasan teori yang memadai

dalam penyusunan tugas akhir.

3.6 Potensi Desa (Podes)

Secara keseluruhan potensi desa dapat dijelaskan suatu objektivitas pada

suatu desa yang terlihat secara medical atau yang menjadi salah satu objektivitas

suatu desa dari potensi desa adalah letak suatu desa dengan kabupaten atau

layanan publik dalam kecamatan Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya dan sarana

prasarana yang layak disuatu desa.

3.7 Metode Pengolahan Data

Untuk menghasilkan suatu informasi yang baik pada kantor camat Meurah

Dua Kabupaten Pidie Jaya tentang sistem informasi potensi desa (Podes) pada

kantor camat Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya perlu dibuatkan suatu

rancangan aplikasi yang berbasis web dengan memanfaatkan layanan

internet untuk dapat mempublikasikan segala informasi yang berhubungan


dengan potensi desa yang ada dalam wilayah kantor camat Meurah

Dua Kabupaten Pidie Jaya yang dapat mempermudah dalam hal penyampaian

informasi, untuk merancang sebuah aplikasi yang akan dijadikan sebagai

aplikasi pengolahan data potensi desa (Podes) dikecamatan Meurah Dua

kabupaten Pidie Jaya penulis mengunakan beberapa alternatif untuk mendukung

metode pengolahan data antara lain sebagai berikut:

Peralatan dan bahan yang digunakan untuk merancang website ini adalah

sebagai berikut:

3.7.1 AppServ

AppServ merupakan sebagai server lokal dalam pengetasan halaman Web

sebelum file-file dan script Web dipublikasikan pada Internet, seperti PWS

(personal web server) atau apache Web server seperti yang digunakan penulis.

3.7.2 Dreamweaver

Dreamweaver merupakan suatu Editor Pendesain Web dan penggabungan

antara layout dengan bahasa pemrograman seperti mengatur frame, membuat form

dan membuat header footer lainnya.


BAB IV
ANALISA DATA DAN PEMBAHASAN

Pengolahan data tentang sistem informasi potensi desa (Podes) pada Kantor

Camat Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya Berbasis Web yang sedang berjalan

sekarang ini adalah sudah mengunakan komputer, tetapi masih sebatas pada

penggunaan aplikasi Microsoft Word maupun Microsoft Excel.

Implementasi sistem adalah langkah-langkah atau prosedur-prosedur yang

dilakukan dalam menyelesaikan desain sistem yang telah disetujui, untuk

menguji, menginstall dan memulai sistem baru atau sistem yang diperbaiki untuk

menggantikan sistem pengolahan data yang lama.

4.1 Uraian Umum Tentang Alat/Sistem

Kegiatan ini dilakukan untuk membuat suatu program database di Kantor

Camat Meurah Dua kabupaten Pidie Jaya. Database yang dibuat merupakan basis

data sistem informasi potensi desa (podes). Dalam menangani basis data sistem

informasi podes semua hal yang menyangkut dengan data potensi suatu desa

dalam Kecamatan Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya.

Pembuatan aplikasi berbasis web yang menyangkut dengan sistem informasi

podes, yang dalam perancangan sistem informasi ini penulis mengunakan PHP,

dan MySQL yang merupakan bahasa pemograman untuk membuat suatu aplikasi

dalam sistem operasi Windows, dan juga memudahkan pemrograman untuk

berinteraksi langsung dengan elemen-elemen (komponen-komponen) setiap

program.
4.2 Context Diagram

Context Diagram atau konteks diagram ini merupakan diagaram sederhana

yang menggambarkan hubungan antara entity luar, masukan dan keluaran dari

sistem. Diagram konteks direpresentasikan dengan lingkaran tunggal yang

mewakili keseluruhan sistem. Adapun bentuk Diagram konteks sistem informasi

potensi desa (Podes) pada Kantor Camat Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya dapat

dilihat pada Diagram Berikut :

Adminstrator

Data Kemukiman
Data Desa
Data Status Desa
Data Penduduk
Data Prasarana Desa

Data Kemukiman
ll
Laporan Data Kemukiman
Data Desa Laporan Data Desa
SISTEM
Data Status Desa Laporan Data Status Desa
INFORMASI Laporan Data Penduduk
Data Penduduk POTENSI DESA kela Laporan sarana dan
Prasarana

Data Prasarana Informasi data


Data Podes/Desa
Data Podes/Kemukiman
Data podes/Status desa
Lap. Data Status desa
Lap. Sarana/prasarana
Lap. Data Status desa/Thn
Lap. Sarana/prasarana/Thn

Masukan
Keluaran
Pengajar
Gambar 4.1 Diagram Konteks Sistem informasi potensi desa (Podes) pada Kantor
Camat Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya
Pengajaran
4.3 Alur Kerja Sistem Data Flow Diagram (DFD)

Data Flow Diagram (DFD) sering digunakan untuk menggambarkan suatu

sistem yang telah ada pada sebelumnya, untuk sistem yang sebelumnya tentang

sistem informasi potensi desa (Podes) pada kantor camat Meurah Dua Kabupaten

Pidie Jaya Berbasis Web, publikasi datanya tentang potensi desa masih

mengunakan cara manual oleh karyawan pada kantor camat Meurah Dua

Kabupaten Pidie Jaya, maka perlu pengembangan suatu sistem baru yang akan

dikembangkan secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana

data tersebut mengalir atau lingkungan fisik dimana data tersebut disimpan. DFD

merupakan alat yang digunakan pada metodologi pengembangan sistem yang

terstruktur. Adapun bentuk ERD sistem informasi potensi desa (Podes) pada

kantor camat Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya dapat dilihat pada Diagram

Berikut :

ADMIN Potensi desa (Podes)

Data Kemukiman Lap. Data Status desa


Data Desa Lap. Sarana/prasarana
POTENSI DESA
Data Status Desa Lap. Data Status desa/Thn
(PODES)
Data Penduduk Lap. Sarana/prasarana/Thn
Data prasarana

Gambar 4.2 Data Flow Diagram Level 0 Sistem informasi potensi desa (Podes)
pada kantor camat Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya
4.4 Entity Relationship Diagram ERD

Beberapa aturan bisnis mengenai relasi antar entitas dalam rancangan

Entity Relationship Diagram dari sistem informasi potensi desa (Podes) pada

Kantor Camat Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya Berbasis Web, dapat dijelaskan

sebagai berikut :

1) Entitas data kemukiman, merupakan banyaknya kemukiman yang

terdapat dalam Kecamatan Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya data

kemukiman akan digunakan sebagai data pendukung nantinya baik pada

data sumber maupun pada data join satu kesatu didalam database.

2) Entitas data desa, merupakan banyaknya desa-desa yang terdapat dalam

masing-masing kemukiman dalam daerah Meurah Dua Kabupaten Pidie

Jaya data desa merupakan jumlah banyaknya desa-desa dalam suatu

kemukiman.

3) Entitas data status desa merupakan salah satu potensi desa yang ada dalam

daerah Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya tentang status desa apakah

terpencil atau perkotaan.

4) Entitas data potensi desa bedasarkan penduduk merupakan, banyaknya

penduduk atau warga dalam suatu desa tertentu.

5) Entitas data potensi desa bedasarkan prasarana merupakan keadaan desa

yang ditinjau dari fasilitas desa baik balai desa maupun data sarana atau

prasarana lainnya.

Berdasarkan aturan bisnis yang ada maka Entity Relationship Diagram

(ERD) Diagram hubungan Entitas ditunjukkan pada gambar 4.3.


nmdes kdkem
Kddes Kdkem nmkem

M I
Desa dalam Kemukiman

luasdes

Stsdes Jrkkec

M I Status Desa
memiliki Jrkkab

IdSts
Jrkprov
Ltkdes

kddes
lk
kdkem
Pr

Idpddk
Jlhptn
M I
memiliki Penduduk
Jlhnlyn

JlhPdg Jlhbrh
JlhPns
M

kdkem Kntr_ds Id_prsn

kddes Balai
I
memiliki Prasarana

listrik
Wc_umm

Msjd
Pustu
Dyh Sklh

Gambar 4.3 Entity relationship diagram Sistem Informasi Potensi Desa


dikecamatan Meurah Dua kabupaten Pidie Jaya
4.5 Data Flow Diagram (DFD) level 1

Data Flow Diagram (DFD) Level 1 sering digunakan untuk menggambarkan

suatu sistem DFD merupakan alat yang digunakan pada metodologi

pengembangan sistem yang terstruktur.


Data
User
1 User
Login

Administrator

Data Desa
Data Statusdes
Data Penduduk Entry data Desa
Data Prasarana Data
2 Desa
Info. Data Desa Desa Desa

Entry Data Status Desa


Data
3 Status Desa
Info.Data Status Desa Status Desa Status desa

penduduk

Entry Data penduduk

4
Info.Data penduduk Penduduk

5
Prasarana

Gambar 4.4 Data Flow Diagram Level 1 Sistem informasi potensi desa (Podes)
pada Kantor Camat Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya
4.6 Mempersiapkan Database

Tahap ini merupakan tahap dimana penulis menempatkan data yang sudah

ada pada bagian database server. Data tersebut nantinya akan diproses oleh data

yang sudah dibuat. Tempat untuk menampung data tersebut disebut dengan

basisdata atau database strukturnya yang terdiri dari atas tabel-tabel yang dibuat

dengan menggunakan program MySQL.

Dalam Sistem informasi potensi desa (Podes) pada Kantor Camat Meurah

Dua Kabupaten Pidie Jaya, penulis membuat beberapa tabel. dalam database

sebagai tempat penyimpanan data, adapun beberapa tabel tersebut diantaranya

tabel login user, tabel kecamatan, tabel kelurahan, tabel pembatasan wilayah desa,

tabel pemerintahan desa, tabel penduduk, tabel perekonomian dan tabel sarana

dan prasarana, maka untuk merancang database dan tabel-tabel tersebut penulis

mengunakan fasilitas PHP MyAdmin dan MySQL Comand line yaitu salah satu

fasilitas database yang mudah untuk digunakan, .dibawah ini gambaran isi dari

masing-masing Tabel :

4.6.1 Struktur Tabel Kemukiman

Tabel kemukiman merupakan struktur tabel yang digunakan untuk

menyimpan data kemukiman semua type data pada tabel ini semua bertipe

varchar, adapun struktur tabelnya dapat dilihat pada Tabel 4.1.

Tabel 4.1. Struktur tabel kemukiman

No Nama Field Type Size Keterangan


1 Kdkem* Char 2 Kode Kemukiman
2 Nmkem Varchar 30 Nama Kemukiman
4.6.2 Struktur Tabel Desa

Tabel desa merupakan tabel yang fungsinya untuk menyimpan data

seluruh nama-nama desa dalam kecamatan Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya,

data dalam tabel ini nantinya akan menjadi join sebagai data pendukung untuk

tabel lain, maka struktur tabelnya dapat dilihat pada Tabel 4.2.

Tabel 4.2 Struktur tabel desa

No Nama Field Type Size Keterangan

1 Kddes* Varchar 3 Kode desa


2 Nmdes Varchar 35 Nama desa
3 Kdkem Char 2 Kode Kemukiman

4.6.3 Struktur Tabel Status Desa

Tabel status desa merupakan tabel yang fungsinya untuk menyimpan data

status desa dalam kecamatan Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya, data dalam tabel

ini nantinya akan menjadi join sebagai data pendukung untuk tabel lain, maka

struktur tabelnya dapat dilihat pada Tabel 4.3.

Tabel 4.3 Struktur tabel status desa

No Nama Field Type Size Keterangan

1 IdSts* Varchar 3 ID Status desa


2 Stsdes Varchar 20 Status desa
3 luasdes Varchar 20 Luas desa
4 Jrkkec Varchar 10 Jarak kekecamatan
5 Jrkkab Varchar 10 Jarak kekabupaten
6 Jrkprov Varchar 10 Jarak keprovinsi
7 Ltkdes Varchar 20 Letak desa
4.6.4 Struktur Tabel Penduduk

Tabel penduduk merupakan struktur tabel yang digunakan untuk

menyimpan data tentang data penduduk atau warga dalam suatu desa dikecamatan

Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya, pada tabel ini ada data lain yang dijoinkan

dengan data penduduk adapun tipe data untuk isi data dalam tabel ini semuanya

bertipe varchar, maka struktur tabelnya dapat dilihat pada Tabel 4.4.

Tabel 4.4 Struktur tabel penduduk

No Nama Field Type Size Keterangan

1 Idpddk* varchar 3 ID Penduduk


2 kdkem Char 2 Kode kemukiman
3 Kddes varchar 3 Kode desa
4 LK varchar 10 Jumlah Laki
5 PR varchar 10 Jumlah Perempuan
6 Jlhptn varchar 10 Jumlah Petani
7 Jlhnlyn varchar 10 Waktu ke kabupaten
8 Jlhbrh varchar 10 Jumlah Buruh
9 JlhPns varchar 10 Jumlah PNS
10 JlhPdg varchar 10 Jumlah Pedagang

4.6.5 Struktur Tabel Sarana dan Prasarana

Tabel sarana dan prasarana desa merupakan struktur tabel yang digunakan

untuk menyimpan data pelayanan publik atau suatu fasilitas gampong pada suatu

desa seperti yang tersebut dalam struktur tabel, adapun tipe data untuk isi data

dalam tabel ini semuanya bertipe text, maka struktur tabelnya dapat dilihat pada

Tabel 4.5.
Tabel 4.5 Struktur tabel Prasarana

No Nama Field Type Size Keterangan

1 Id_prsn* Varchar 3 ID Prasarana


2 Thn Varchar 4 Thn
3 Kdkem Char 2 Kode kemukiman
4 Kddes varchar 3 Kode desa
5 Kntr_ds Varchar 10 Kantor desa
6 Balai_desa Varchar 10 Balai desa
7 Listrik Varchar 10 Listrik
8 Mesjid Varchar 10 Mesjid
9 Pasar Varchar 10 Pasar
10 Sekolah Varchar 10 Sekolah
11 Dyh Varchar 10 Dayah
12 Pustu Varchar 10 Pustu
13 Wc_umum Varchar 10 WC Umum

4.6.6 Struktur Tabel User

Tabel User merupakan tabel yang digunakan untuk menyimpan data nama

pengguna atau administrator beberapa field data yang digunakan dalam struktur

tabel ini adalah user, password user semua type data pada tabel ini semua bertipe

varchar, adapun struktur tabelnya dapat dilihat pada Tabel 4.6.

Tabel 4.6. Struktur tabel user

No Nama Field Type Size Keterangan


1 User* Varchar 10 Nama user
2 Password Varchar 10 Nama password
4.7 Dialog Login Ke Sistem

Login ke sistem merupakan panggilan utama yang menentukan proses

tampilnya halaman index. Login ini sangat bermanfaat karena sebagai kunci

utama dalam bentuk password yang tidak bisa dijalankan atau mengakses

sembarangan data oleh banyak orang kecuali oleh user yang sudah melakukan

registerasi pada sistem. Bentuk login yang sudah didesain dan sudah bisa

dijalankan dapat dilihat pada Gambar 4.5.

Gambar 4.5 Desain halaman login user dengan Sistem

4.8 Dialog Halaman Penanganan Data Sesudah Login

Halaman penangananan data ini dapat ditampilkan jika kita telah berhasil

melaksanakan login sistem secara benar. Pada bagian menu penanganan data ini

terdapat beberapa menu input seperti input data kemukiman, input data desa, input
data status desa dan lainnya sebagainya, adapun program yang sedang berjalan

dapat dilihat pada Gambar 4.6.

Gambar 4.6 Desain halaman penanganan data

4.8.1 Dialog Input Data Kemukiman

Desain Form kemukiman merupakan form yang kegunaannya untuk

mengisi data kemukiman yang ada dalam kecamatan Meurah Dua Kabupaten

Pidie Jaya, Maka sistem yang sudah didesain dan sudah bisa diimplementasikan

dapat dilihat pada Gambar 4.7.

Gambar 4.7 Desain halaman input data kemukiman


4.8.2 Dialog Input Data Desa

Desain Form input data desa merupakan form yang kegunaannya untuk

mengisi data desa yang ada dalam kecamatan Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya,

Maka sistem yang sudah dirancang dan sudah bisa dijalankan dapat dilihat pada

Gambar 4.8.

Gambar 4.8 Desain halaman input data desa

4.8.3 Dialog Input Data Status Desa

Form input data status desa merupakan form yang kegunaannya untuk

memudahkan pengisian data status desa, maka sistem yang sudah dirancang dan

sudah bisa dijalankan dapat dilihat pada Gambar 4.9.

Gambar 4.9 Desain halaman input data status desa


4.8.4 Dialog Input Data Penduduk

Form input data penduduk merupakan form yang kegunaannya untuk

memudahkan pengisian data penduduk, maka sistem yang sudah dirancang dan

sudah bisa dijalankan dapat dilihat pada Gambar 4.10.

Gambar 4.10 Desain input data penduduk

4.8.5 Dialog Input Data Sarana dan Prasarana Desa

Form input data sarana atau prasarana desa merupakan form yang

kegunaannya untuk mengisi data fasilitas atau sarana prasarana pada suatu desa

dalam kecamatan Meurah Dua kabupaten Pidie Jaya dengan keterangan didata

kantor Geuchiek, balai musyawarah desa, meunasah, mesjid, puskesmas

pembantu, posyandu, lembaga pendidikan agama, WC umum, dan lain

sebagainya, maka sistem yang sudah dirancang dan sudah bisa dijalankan dapat

dilihat pada Gambar 4.11.


Gambar 4.11 Desain input data sarana atau prasarana

4.9 Dialog Halaman Tampilan Laporan

Dari sistem pengolahan data tentang sistem informasi potensi desa (Podes)

pada Kantor Camat Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya berbasis web, penulis

membatasi pencetakan laporan sebagai hasil akhir dari pada pengolahan data

sebuah sistem, adapun beberapa halaman laporan yang bisa dicetak melalui

browser tempat program di jalankan adalah sebagai berikut :

4.9.1 Laporan Data Status Desa

laporan data status desa ini diimplementasikan untuk menampilkan data

tentang keadaan status suatu desa dalam kecamatan Meurah Dua, data yang

ditampilkan data yang diinput terlebih dahulu dan disimpan dalam database

server, untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Gambar 4.12.


Gambar 4.12 Desain Laporan status desa

4.9.2 Laporan Data Penduduk Desa

Laporan data penduduk desa ini diimplementasikan untuk menampilkan

data tentang keadaan penduduk suatu desa dalam kecamatan Meurah Dua, data

yang ditampilkan data yang diinput terlebih dahulu dan disimpan dalam database

server, untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Gambar 4.13.

Gambar 4.13 Desain Laporan data penduduk desa

4.9.3 Laporan Data Sarana dan Prasarana Desa

laporan data status desa ini diimplementasikan untuk menampilkan data

tentang keadaan status suatu desa dalam kecamatan Meurah Dua, data yang

ditampikan data yang diinput terlebih dahulu dan disimpan dalam database server,

untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Gambar 4.14.


Gambar 4.14 Desain Laporan data sarana dan prasarana desa

4.9.4 Rekapitulasi Laporan Data Status Desa Menurut Tahun

Laporan data status desa menurut tahun dapat dicetak melalui sebuah form

bantu untuk mencari data status desa menurut tahun, adapun bentuk desain

formnya dapat dilihat pada Gambar 4.15.

Gambar 4.15 Form cari data status desa menurut Tahun

Adapun hasil Laporan data status desa menurut tahun yang dicetak seperti

tampak pada Gambar 4.16.

Ga

mb Gambar 4.16 Laporan data status desa menurut Tahun

4.9.5 Rekapitulasi Laporan Data Prasarana Desa Menurut Tahun


Laporan data status desa menurut tahun dapat dicetak melalui sebuah form

bantu untuk mencari data status desa menurut tahun, adapun bentuk desain

formnya dapat dilihat pada Gambar 4.17.

Gambar 4.17 Form cari data prasaran desa menurut Tahun

Adapun hasil Laporan data prasarana desa menurut tahun yang dicetak

seperti tampak pada Gambar 4.18.

Ga

mb Gambar 4.18 Laporan data prasarana desa menurut Tahun


BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Website cepat sekali dikenal di lingkungan pengguna internet, karena

kemudahan yang diberikan kepada pengguna internet untuk melakukan

penelesuran dan pencarian suatu informasi. Suatu situs web akan dikenal dengan

cepat apabila informasi yang disajikan selalu up todate dan lengkap. Tetapi

kelengkapan data merupakan penambahan atau pengubahan data yang akan

disajikan.

Dari keterangan di atas dan bab-bab sebelumnya penulis dapat mengambil

beberapa kesimpulan, yaitu :

1. Di dalam pembuatan database web untuk merekam data Potensi Desa dalam

kecamatan Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya, ada beberapa tahapan yang

penulis lakukan yaitu tahap perencanaan dan perancangan situs.

2. Dalam pembuatan rancangan sistem informasi potensi desa (Podes) pada

Kantor Camat Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya Berbasis Web, situs harus

dirancang dengan baik dan benar, agar dalam melakukan update dan

melengkapi data tidak terjadi kesulitan.

3. Situs ini dibuat dengan menggunakan bahasa Pemrograman PHP dan mesin

database MYSQL, sehingga pengelola situs tidak perlu lagi melakukan proses

editing pada dokumen HTML, tetapi cukup dengan melakukan penambahan

atau perubahan dalam database sehingga pengelola situs sudah dapat

memperbaharui isi situs.


5.2. Saran

Adapun saran yang penulis berikan dalam tugas akhir ini, yaitu :

1. Perlu dilakukan pembaharuan pada website ini agar para pengunjung situs

tidak merasa bosan dan selalu memberikan informasi-informasi terbaru

mengenai sistem informasi potensi desa (Podes) pada Kantor Camat Meurah

Dua Kabupaten Pidie Jaya Berbasis Web.

2. Perlu diadakan pengadaan database secara teratur ke dalam media

penyimpanan lainnya seperti CD RW atau yang lainnya untuk mencegah hal-

hal yang tidak diinginkan seperi data hilang atau rusak.

3. Dengan semakin pesatnya ilmu pengetahuan dan teknologi khususnya dalam

bidang komputer, diharapkan kepada karyawan dalam Kantor Camat Meurah

Dua Kabupaten Pidie Jaya agar memperbanyak kegiatan-kegiatan yang

berhubungan dengan kemajuan teknologi khususnya komputer dengan

mengadakan acara-acara seperti pelatihan komputer, pengenalan internet.

4. Diharapkan dengan adanya pembuatan website tentang potensi desa pada

Kantor Camat Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya, dapat dengan mudah dalam

hal penyampaian informasi mengenai data Potensi Desa untuk warga dalam

dalam lingkungan Kecamatan Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya dengan

layanan internet.
DAFTAR PUSTAKA

Darwin Sitompul (2007:43), Pengenalan Database, Penerbit Mutiara, Jakarta.

Fredick Wu (2009:40), Pengenalan Komputer, Jakarta : Rineka Cipta

George Bodnar (2006:26), Sistem Informasi, Penerbit PT Elex Media


Komputindo, Kelompok Gramedia Jakarta.

Harianto (2003:40), Konsep dan Perancangan Database, edisi kedua Penerbit


Andi Offset, Yogyakarta.

Jogiyanto., (2005:20), Sistem Informasi Manajemen, Edisi I Pengantar, Penerbit


Jakarta Pusat, PT. Pustaka Binaan Presindo.

James Hall (2009:22), Sistem Informasi, Penerbit PT Elex Media Komputindo,


Kelompok Gramedia Jakarta.

Jogiyanto (2006:15)), Analisis dan Desain, Cetakan Keempat, Penerbit Audi


Offset, Yogyakarta.

Jogianto,( 2006 : 41), Sistem Informasi, Penerbit PT Elex Media Komputindo,


Kelompok Gramedia Jakarta.

Krismiaji (2005:15),( 2006 : 41), Sistem Informasi, Penerbit PT Elex Media


Komputindo, Kelompok Gramedia Jakarta.

Romney dan kawan(2004:11), Sistem Informasi, Penerbit PT Elex Media


Komputindo, Kelompok Gramedia Jakarta.

Tafri D. Mahyuzir (2009:8), Pendataan, Penerbit PT Elex Media Komputindo,


Kelompok Gramedia Jakarta.

Richard Neuschel (2008:30), Sistem Informasi, Penerbit PT Elex Media


Komputindo, Kelompok Gramedia Jakarta.
1. Script Field Koneksi.Php

<?php
$database="dbpotdes";
$hostname="localhost";
$username="";
$password="";
if (!$db=mysql_connect($hostname,$username,$password))
{
echo mysql_error();
exit;
}
mysql_select_db($database, $db);
?>

2. Script Field Index.Php

<?php include"semi_index.php"; ?>


<head>
<meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=iso-8859-
1" />
<title>:: PODES MEURAH DUA::</title>
<link href="yes.css" rel="stylesheet" type="text/css" />
<link rel="shortcut icon" href="images/Copy of 07.gif" type="image/x-
icon"><style type="text/css"><!--.style2 {color: #990000; font-family:
"Bernard MT Condensed";}
--></style></head><body bgcolor="#FFFFFF">
<br /><table width="915" height="555" align="center" cellpadding="1"
cellspacing="1" bgcolor="#3366FF">
<tr bgcolor="#FFFFFF"><td colspan="3" height="5"><img
src="images/Animasi 4.Gif" width="914" height="5"></td>
</tr><tr><td width="196" height="21" align="center"
bgcolor="#C0C0C0" class="style2">Di Kembangkan Oleh: Mulyadi</td>
<td width="349" height="21" bgcolor="#C0C0C0">
<?php include"p_menu.php";?></td><td width="363"
bgcolor="#C0C0C0"><div align="right"><?php include"login1.php"; ?>
</div></td></tr><tr bgcolor="#FFFFFF"><td height="163"><div
align="center"><? include "jam.pp"; ?>
<? include "kalender.php"; ?></div></td>
<td colspan="2" rowspan="2" height="361" background="images/
.gif"><center><img src="images/Copy of Acer Veriton 3500.gIF"
width="250" height="250">
<p align="center"><span style="text-transform: uppercase"><B><font
color="#969696">RANCANGAN SISTEM INFORMASI POTENSI
DESA KECAMATAN MEURAH DUA</font></B></span></p>
<p align="center"><font color="#969696"><span style="text-transform:
uppercase"><B>KABUPATEN PIDIE JAYA BERBASIS
WEB</B></span></font></p></td></tr><tr><td
bgcolor="#FFFFFF">&nbsp;</td></tr><tr bgcolor="#FFFFFF"><td
height="33" colspan="3" bgcolor="#FFFFFF"><div align="left"><samp>
<marqueee onMouseOver="this.stop()" onMouseOut="this.start()">
<strong> <a href="index.php">SUMBER DATA : KANTOR CAMAT
MEURAH DUA KABUPATEN PIDIE JAYA </a></strong>
</marquee></td></tr></table></body></html>

3. Script Field Menu.Php

<?php include"semi_index.php"; ?>


<!DOCTYPE html PUBLIC "-//W3C//DTD XHTML 1.0
Transitional//EN" "http://www.w3.org/TR/xhtml1/DTD/xhtml1-
transitional.dtd"><html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml">
<head><meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=iso-
8859-1" /><title>Untitled Document</title>
<link rel="stylesheet" type="text/css" href="styles.css" media="all" />
</head><body><div align="center" id="menu">
<ul class="clearfix">
<li><a href="index1.php" title="HOME">HOME</a>
</li><li><a href="#" title="Proses">ENTRI DATA</a><ul>
<li><a href="Form_Kemukiman.php">Kemukiman</a></li>
<li><a href="Entri_des.php">Desa</a></li>
<li><a href="Form_Statusdesa.php">Status Desa</a></li>
<li><a href="Form_datapenduduk.php">Penduduk</a></li>
<li><a href="Entri_Prasaranadesa.php">Sarana/Prasarana</a></li>
</ul></li><li><a href="#" title="Proses">UPDATE/DELETE</a>
<ul><li><ahref="Tampil_desa.php">Update/DeletKemukiman</a></li><l
i><a href="Tampil_batasgampong.php">Update/Delete
Desa</a></li><li><a href="Tampil_Perkiraanjartem.php">Update/Delete
Status Desa</a></li><li><a
href="Tampil_penddkbeumur.php">Update/Delete Data
Penduduk</a></li><li><a href="daftar_penyaluran.php">Update/Delete
Data Sarana/Prasarana</a></li></ul></li><li><a href="#"
title="Report">LAPORAN</a><ul><li><a target="_blank"
href="Lap_Penddkbedasarkanpendidikan.php">Lap.Data
Kemukiman</a></li>
<li><a target="_blank" href="Info_datagampong.php">Lap. Data
Gampong</a></li>
<li><a target="_blank" href="Lap_datastatusdesa.php">Lap.Data Status
desa</a></li>
<li><a target="_blank" href="Lap_potensidesapenduduk.php">Lap.Data
Penduduk</a></li>
<li><a target="_blank" href="Lap_prasarana.php">Lap.Data
Prasarana</a></li>
</ul></li><li><a href="index.php" title="My Profil">Logout</a>
</li></ul></div>
</body></html>
4. Script Field Kemukiman.Php

<?php include"semi_index.php"; ?>


<?phpinclude"menu1.php"
?><head><meta http-equiv="Content-Type" content="text/html;
charset=iso-8859-1" />
<title>.: Entri Kemukiman :.</title>
<link href="yes.css" rel="stylesheet" type="text/css" />
<link rel="shortcut icon" href="../images/anigif.gif" type="image/x-icon">
</head><body><form id="form1" name="form1" method="post"
action="Save_kemukiman.php">
<table width="450" border="0" align="center" cellspacing="1"
bgcolor="#000000"><tr bgcolor="#FFFFFF">
<td colspan="2" height="35" bgcolor="#CCCCCC">
<div align="center"><font color="#0066FF" face="Tahoma"
size="3"><b>Menambah Data Kemukiman </b></font></div>
</td></tr><tr bgcolor="#FFFFFF">
<td width="157" height="30"><strong><font face="Tahoma"
size="3">Kode Kemukiman</font></strong></td>
<td width="286" >
<input name="txta" type="text" class="label" size="2" maxlength="2"
/></td></tr><tr bgcolor="#FFFFFF">
<td height="30"><strong><font face="Tahoma" size="3">Nama
Kemukiman</font></strong></td>
<td><input name="txtb" type="text" class="label" size="30"
maxlength="50" /></td></tr><tr bgcolor="#CCCCCC">
<td height="30"><div align="center"><a href="daftar_kec" title="Lihat
Daftar Desa">Daftar Kemukiman </a></div></td>
<td><input name="Submit" type="submit" id="tbl" value="SIMPAN" />
<input name="Submit2" type="reset" id="tbl" value="ULANGI" />
</td></tr></table></form>
</body></html><?php
include"menu2.php"?>

Anda mungkin juga menyukai