Metode Keseimbangan Titik Simpul
Metode Keseimbangan Titik Simpul
P3 = 2 T
P2 = 8 T E P4 = 4 T
2 3
P =1T D H P5 = 1 T
1 11
1 10 12 4
9 13
A 30 30 B
8 C 7 F 6 G 5
L=4
X
SIMPUL A
P =1T S1 P =1T S1
1 1
A 30 A 30
S8 S8
RAV = 9 T RAV = 9 T
Misal S1 dan S8 arahnya menjauhi titik simpul (yaitu anggapan awal dianggap semua
batang tarik)
Ky 0
S1 sin 30 R AV P1 0
1
S1 9 1 0
2
S1 16 Ton
Karena S1 bernilai negatif, maka pemisalan awal yang menyatakan S 1 menjauhi titik
simpul salah, yang benar adalah S1 menuju titik simpul (tanda panah menuju titik
simpul).
Sesuai dengan aturan yang lalu , bahwa kalau yang menuju titik simpul berarti tekan.
Jadi tanda S1 adalah negatif (karena batang tekan)
S 1 16 Ton
Kx 0
S 1 cos 30 S 8 0
1
16 3 S8 0
2
S 8 8 3 Ton
Karena S8 bernilai positif, maka pemisalan awal yang menyatakan S8 menjauhi titik
simpul benar.
Sesuai dengan aturan yang lalu , bahwa kalau yang menjauhi titik simpul berarti tarik.
Jadi tanda S8 adalah positif (karena batang tarik)
S8 8 3 Ton
SIMPUL C
S9
S8 = 8 3 T S7
C
Misal S7 dan S9 arahnya menjauhi titik simpul (yaitu anggapan awal dianggap semua
batang tarik)
Ky 0
S9 0
Jadi S9 adalah 0 (batang nol, karena tidak ada gaya dalam (tarik atau tekan) yang
bekerja pada batang tersebut)
Kx 0
S 7 S8 0
S7 8 30
S7 8 3 Ton
Karena S7 bernilai positif, maka pemisalan awal yang menyatakan S7 menjauhi titik
simpul benar.
Sesuai dengan aturan yang lalu , bahwa kalau yang menjauhi titik simpul berarti tarik.
Jadi tanda S7 adalah positif (karena batang tarik)
S7 8 3 Ton
SIMPUL D
Y1 Y1
P2 = 8 T X1 P2 = 8 T X1
S2 S2
D D
S 1 = - 16 T S 1 = 16 T
S10 S10
S9 = 0 S9 = 0
Misal S2 dan S10 arahnya menjauhi titik simpul (yaitu anggapan awal dianggap semua
batang tarik)
Ky 0
- S10 cos 30 P2 cos 30 0
1 1
3 S10 8 30
2 2
S10 8 Ton
Karena S10 bernilai negatif, maka pemisalan awal yang menyatakan S10 menjauhi titik
simpul salah, yang benar adalah S10 menuju titik simpul (tanda panah menuju titik
simpul).
Sesuai dengan aturan yang lalu , bahwa kalau yang menuju titik simpul berarti tekan.
Jadi tanda S10 adalah negatif (karena batang tekan)
S 10 8 Ton
Kx 0
S 2 S 1 S 10 sin 30 P2 sin 30 0
1 1
S 2 16 8 8 0
2 2
S2 8 0
S 2 8 Ton
Karena S2 bernilai negatif, maka pemisalan awal yang menyatakan S 2 menjauhi titik
simpul salah, yang benar adalah S2 menuju titik simpul (tanda panah menuju titik
simpul).
Sesuai dengan aturan yang lalu , bahwa kalau yang menuju titik simpul berarti tekan.
Jadi tanda S2 adalah negatif (karena batang tekan)
S 2 8 Ton
SIMPUL E
Y Y
P3 = 2 T P3 = 2 T
E E
X X
S2 = - 8 T S3 S2 = 8 T S3
S11 S11
Misal S3 dan S11 arahnya menjauhi titik simpul (yaitu anggapan awal dianggap semua
batang tarik)
Kx 0
S 3 cos 30 S 2 cos 30 0
S 3 cos 30 S 2 cos 30
S 3 S 2 8 Ton
Karena S3 bernilai negatif, maka pemisalan awal yang menyatakan S 3 menjauhi titik
simpul salah, yang benar adalah S3 menuju titik simpul (tanda panah menuju titik
simpul).
Sesuai dengan aturan yang lalu , bahwa kalau yang menuju titik simpul berarti tekan.
Jadi tanda S3 adalah negatif (karena batang tekan)
S 3 8 Ton
Ky 0
- S 11 S 2 sin 30 S3 sin 30 P3 0
1 1
- S 11 8 (8) 2 0
2 2
- S 11 6 Ton
S 11 6 Ton
Karena S11 bernilai positif, maka pemisalan awal yang menyatakan S 11 menjauhi titik
simpul benar.
Sesuai dengan aturan yang lalu , bahwa kalau yang menjauhi titik simpul berarti tarik.
Jadi tanda S11 adalah positif (karena batang tarik)
S 11 6 Ton
SIMPUL F
S11 = 6 T S11 = 6 T
30 30 30 30
S7 = 8 3 S6 S7 = 8 3 S6
F F
Misal S6 dan S12 arahnya menjauhi titik simpul (yaitu anggapan awal dianggap semua
batang tarik)
Ky 0
S 12 sin 30 S 10 sin 30 S11 0
1
S 12 sin 30 8 60
2
1
S 12 2 0
2
1
S 12 2
2
S 12 4 Ton
Karena S12 bernilai negatif, maka pemisalan awal yang menyatakan S12 menjauhi titik
simpul salah, yang benar adalah S12 menuju titik simpul (tanda panah menuju titik
simpul).
Sesuai dengan aturan yang lalu , bahwa kalau yang menuju titik simpul berarti tekan.
Jadi tanda S12 adalah negatif (karena batang tekan)
S 12 4 Ton
Kx 0
S 6 S 10 cos 30 S 7 S 12 cos 30 0
1 1
S 6 8 3 8 3 (4) 3 0
2 2
S6 6 3 0
S6 6 3 Ton
Karena S6 bernilai positif, maka pemisalan awal yang menyatakan S6 menjauhi titik
simpul benar.
Sesuai dengan aturan yang lalu , bahwa kalau yang menjauhi titik simpul berarti tarik.
Jadi tanda S6 adalah positif (karena batang tarik)
S6 6 3 Ton
SIMPUL G
13
S6 = 6 3 T S5
Misal S5 dan S13 arahnya menjauhi titik simpul (yaitu anggapan awal dianggap semua
batang tarik)
Ky 0
S13 0
Jadi S13 adalah 0 (batang nol, karena tidak ada gaya dalam (tarik atau tekan) yang
bekerja pada batang tersebut)
Kx 0
S5 S 6 0
S5 S 6
S5 6 3 Ton
Karena S5 bernilai positif, maka pemisalan awal yang menyatakan S5 menjauhi titik
simpul benar.
Sesuai dengan aturan yang lalu , bahwa kalau yang menjauhi titik simpul berarti tarik.
Jadi tanda S5 adalah positif (karena batang tarik)
S5 6 3 Ton
SIMPUL H
Y1 Y1
P3 = 4 T P3 = 4 T
S3 = - 8 T S3 = 8 T
H H
S =-4T S4 S =4T S4
12 12
S13 = 0 S13 = 0
X1 X1
Misal S4 arahnya menjauhi titik simpul (yaitu anggapan awal dianggap batang tarik)
Kx 0
S 4 S 12 sin 30 P3 sin 30 S 3 0
1 1
S 4 4 4 8 0
2 2
S 4 12 0
S 4 12 Ton
Karena S4 bernilai negatif, maka pemisalan awal yang menyatakan S 4 menjauhi titik
simpul salah, yang benar adalah S4 menuju titik simpul (tanda panah menuju titik
simpul).
Sesuai dengan aturan yang lalu , bahwa kalau yang menuju titik simpul berarti tekan.
Jadi tanda S4 adalah negatif (karena batang tekan)
S 4 12 Ton
SIMPUL B (checking)
S4 = - 12 T
P5 = 1 T
30 B
S5 = 6 3 T
R BV = 7 T
Ky 0
S 4 sin 30 R BV P5 0
1
- 12 7 10
2
0 0 (OK!!! )
Kx 0
- S 4 cos 30 S 5 0
1
- - 12 3 6 3 0
2
00 (OK!!! )