0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
46 tayangan2 halaman
(1) Dokumen ini membahas tentang pasien yang tidak memerlukan perawatan darurat dan dapat ditangani di poliklinik umum, bukan di IGD.
(2) Pasien seperti itu harus mendapatkan layanan yang sesuai dengan standar profesi tanpa mengurangi layanan darurat bagi pasien yang membutuhkannya.
(3) Prosedur untuk pasien non-darurat antara lain melalui triase dan dilayani di poliklinik umum jika datang
(1) Dokumen ini membahas tentang pasien yang tidak memerlukan perawatan darurat dan dapat ditangani di poliklinik umum, bukan di IGD.
(2) Pasien seperti itu harus mendapatkan layanan yang sesuai dengan standar profesi tanpa mengurangi layanan darurat bagi pasien yang membutuhkannya.
(3) Prosedur untuk pasien non-darurat antara lain melalui triase dan dilayani di poliklinik umum jika datang
(1) Dokumen ini membahas tentang pasien yang tidak memerlukan perawatan darurat dan dapat ditangani di poliklinik umum, bukan di IGD.
(2) Pasien seperti itu harus mendapatkan layanan yang sesuai dengan standar profesi tanpa mengurangi layanan darurat bagi pasien yang membutuhkannya.
(3) Prosedur untuk pasien non-darurat antara lain melalui triase dan dilayani di poliklinik umum jika datang
No. Dokumen No. Revisi Halaman SPO/97/ VIII/2013 0 1/2 RUMKIT TK.II 03.05.01 DUSTIRA Jl. Dustira No.1 Cimahi Telp. 6652207 Fax : 6652170 Ditetapkan : Kepala Rumah Sakit Dustira Tanggal Terbit STANDAR PROSEDUR 30 Agustus 2013 OPERASIONAL (SPO) dr. Basuki Triantoro,Sp An Kolonel Ckm NRP 33894 Pasien yang tergolong dalam false emergency (gawat darurat semu) adalah pasien yang tidak memerlukan pemeriksaan dan PENGERTIAN perawatan segera, dapat menunggu sesuai antrian sambil tetap dilakukan observasi gawat darurat oleh petugas. Untuk menjamin bahwa pasien tidak akut yang datang ke IGD dapat dilayani sesuai dengan standar profesi dengan tidak TUJUAN mengurangi mutu pelayanan terhadap pasien gawat darurat murni 1. Surat Keputusan Kepala RS Dustira No. SK/16./VI/2013 tentang Triage Di Rumah Sakit Tk II 03.05.01 Dustira. 2. Untuk pasien tidak akut dan tidak gawat darurat yang datang KEBIJAKAN pada jam 07.30 s/d 12.00 diarahkan langsung ke poliklinik umum sesuai dengan penyakitnya setelah hasil triage. 3. Pasien yang datang lebih dari jam 12.00 dilayani di IGD sesuai dengan kegawatdaruratannya. 1. Prosedur triage dilakukan oleh dokter/perawat senior (Katim IGD) 2. Pasien atau keluarga/pengantar mendaftar di tempat pendaftaran. 3. Pasien dipersilahkan masuk ke IGD dan dilayani/dipanggil sesuai urutan kedatangan pasien lain di ruang pelayanan IGD dengan kategori triage merah atau kuning stabil. PROSEDUR 4. Selama menunggu di IGD pasien juga harus selalu dilakukan observasi gawat darurat karena terdapat kemungkinan bahwa keadaan pasien berubah memburuk sehingga perlu dilakukan triage ulang. Karena proses triage adalah proses yang dinamis dan aktif. 5. Pasien diperiksa dan didiagnosa oleh dokter, diberikan tindakan sesuai indikasi. PASIEN FALSE EMERGENCY (TIDAK GAWAT DARURAT) No. Dokumen No. Revisi Halaman SPO/97/ VIII/2013 0 2/2
RUMKIT TK.II 03.05.01
DUSTIRA Jl. Dustira No.1 Cimahi Telp. 6652207 Fax : 6652170 6. Pasien diterapi dan diberi resep maksimal 3 hari dan dianjurkan untuk kontrol ke poli umum dan atau poli spesialis yang sesuai PROSEDUR dengan penyakitnya. 7. Seluruh tindakan di dokumentasikan pada lembar status pasien dengan dicap dan ditandatangani oleh petugas. UNIT TERKAIT Seluruh Unit Kerja Rumah Sakit