Aplikasi
1. Melalui "Start" --> "All Programs" --> cari program Scanner Plustek yg dipakai.
2. Melalui "icon tray" yang terdapat pada bagian kanan bawah dari desktop anda.
Note : Jika ditemukan gambar seperti di bawah ini, maka Scanner Plustek tidak terdeteksi.
Biasa disebabkan Scanner masih dalam keadaan Off atau kabel tidak terhubung dengan baik.
Pada bagian konfigurasi DocAction terdapat 3 bagian sekaligus tahapan untuk melakukan
konfigurasi yaitu :
Bagian 1 Memilih nomor tombol scan yang akan di-setting pada Scanner.
Pada tahapan ini, Anda tinggal memilih nomor profil mana yang akan digunakan.
Note : Jumlah nomor profil bervariasi tergantung jenis dari Scanner Plustek yang Anda gunakan.
Button Template adalah metode pengolahan hasil scan yang bisa kita pilih sesuai dengan
kebutuhan kita, ada pilihan:
Copy Utility
Hasil scan langsung di cetak ke printer yang terhubung juga ke PC, sehingga
berfungsi seperti mesin foto copy.
E-mail Utility
Hasil scan langsung ditampilkan dalam bentuk "attachment" pada aplikasi email
seperti Microsoft Outlook.
File Utility
Hasil scan langsung disimpan kedalam bentuk file pada folder yg kita tentukan,
format file yg dapat kita pilih adalah:
JPEG, TIFF, BMP, PNG, PDF, Searchable PDF, Word, Excel, TXT
Scan Utility
Hasil scan langsung ditampilkan ke program aplikasi yg kita butuhkan, misal: Adobe
Photoshop, Windows Photo Viewer, Paint, dll.
BCR Utility
Khusus untuk program BizCard Reader yg berfungsi untuk menata dan mengatur
database kartu nama sehingga mudah di cari kembali apabila dibutuhkan.
PDF Utility
Hasil scan langsung disimpan kedalam bentuk file PDF, ada dua bentuk PDF yg bisa
dipakai yaitu PDF dan Searchable PDF, dilengkapi pula dengan kebutuhan khusus
seperti menyimpan beberapa lembar halaman dokumen menjadi 1 file PDF.
FTP Utility
Hasil scan langsung diupload ke internet (dibutuhkan beberapa settingan utk koneksi
internet terlebih dahulu)
Pada tahapan ini, Anda perlu melakukan pengaturan terhadap hasil scan. Beberapa poin
utama yang perlu Anda perhatikan diantaranya :
Kita dapat dengan bebas menentukan sendiri lokasi penyimpanan folder yg kita
inginkan, bahkan kita dapat menyimpan ke folder yang berada di komputer lain yang
terdapat di jaringan.
Kita dapat menentukan cara membuat nama file dari setiap hasil scan kita, ada 3 cara
penamaan, seperti dibawah ini:
Date and Time, nama file akan secara otomatis dibuat berdasarkan tanggal
dan waktu.
Kita dapat bebas memilih format file yang kita butuhkan seperti: JPEG, TIFF, BMP,
PNG, PDF, Searchable PDF, Word, Excel, TXT. Jika Anda klik tombol Configure
pada panel ini maka akan muncul layar berikut :
Pada bagian ini kita dapat memilih sensor scanner yang akan kita gunakan, ADF
Front Side (bagian bawah scanner), ADF Rear Side (bagian atas scanner), ADF
Duplex (bagian atas dan bawah scanner), sedangkan "Long Paper" khusus untuk
scanning kertas yang panjang (masing-masing scanner memiliki kemampuan scan
kertas panjang yg berbeda-beda)
Pada bagian ini kita dapat mengatur besar dokumen yang akan kita scan, seperti
ukuran A4, Letter, Legal bahkan ukuran khusus seperti F4 / Folio.
Kita juga dapat membuat ukuran khusus yang kita inginkan sebanyak yang diperlukan
dengan memilih pilihan Custom dan akan muncul tampilan berikut :
Pada bagian ini kita dapat memilih format warna yang kita kehendaki, seperti
"Color" untuk dokumen berwarna, "Grayscale" untuk dokumen hitam putih yg
bergambar, "Black & White" untuk dokumen hanya teks hitam putih.
Pada bagian ini kita dapat menentukan besar resolusi yang kita butuhkan, 150 dpi
untuk scan to email, 300 dpi untuk dokumen biasa dan OCR, 600 dpi hanya untuk
apabila kita ingin melakukan pembesaran 2x lipat dari dokumen asli pada saat
mencetaknya kembali.
Note : Semakin tinggi resolusi yg kita gunakan, hasil scan akan semakin tajam, namun
semakin besar file dokumen digital yg akan dihasilkan.
Pada bagian ini kita dapat mengatur arah dari dokumen yg akan kita scan. Jika tombol
Configure ditekan, maka akan muncul layar berikut:
Pada bagian ini kita dapat mengatur beberapa settingan dari fitur-fitur seperti Remove
Blank Page, Image Edge Fill, Multi Image OutPut dan Remove Punch Hole. Jika
tombol Global Setting ditekan, maka akan muncul panel dengan 4 tab seperti
berikut :
Image Edge Fill, pada bagian ini kita dapat mengatur warna bingkai foto yg
kita inginkan dan besar bingkainya.
Multi Image Output, pada bagian ini kita dapat melakukan settingan terhadap
resolusi dari setiap hasil scan yg kita inginkan.
Pada bagian ini kita dapat melakukan setting terhadap berbagai macam fitur yang dimiliki
oleh scanner Plustek.
3. Descreen, fitur ini digunakan untuk menscan materi seperti brosure atau materi yg
dicetak dari mesin offset, karena umumnya hasil scan dari brosure menghasilkan efek
moire (berbayang) sehingga apabila fitur ini diaktifkan maka efek berbayang tersebut
dapat dihilangkan.
4. Continuous Scan, fitur ini digunakan untuk proses scan dokumen dalam jumlah
banyak secara berkelanjutan, umumnya digunakan apabila jumlah dokumen yang di
scan melebihi batas kapasitas daya tampung kertas dari scanner, hasil scan akan
dijadikan 1 file.
5. Apply Color Matching, fitur ini berfungsi untuk melakukan koreksi terhadap kualitas
warna pada dokumen yang akan di scan (hanya digunakan apabila kualitas warna dari
dokumen kurang baik)
6. Auto Density, fitur ini mengatur densitas (tingkat kerapatan warna) dari dokumen
yang akan discan (hanya digunakan apabila kualitas densitas dari dokumen kurang
baik)
7. Auto Threshold, fitur ini digunakan untuk mengidentifikasi dan mengkoreksi
bayangan yang terdapat pada tulisan.
8. Auto Crop, fitur ini berfungsi untuk mengidentifikasi secara otomatis besar dokumen
yg kita scan.
10. Remove blank pages, fitur ini secara otomatis tidak menscan dokumen yg tampak
kosong.
Selamat mencoba!
Catatan: beberapa fitur hanya terdapat pada tipe scanner Plustek tertentu.