Anda di halaman 1dari 36

Mengubah Gambar 2D menjadi 3D di AutoCad

Mengubah Gambar 2D menjadi 3D di AutoCad


Icha soft# cara membuat gambar 2d menjadi 3d di autocad
sumber http://petualang-web.blogspot.com/2012/09/cara-membuat-gambar-2d-menjadi-3d-
di.html#ixzz2Oul2RXwj

cara membuat gambar 2d menjadi 3d di autocad

pada kesempatan kali ini saya ingin berbagi tips tutorial cara membuat gambar 3d.caranya
cukup sederhana dan simpel saja. coba anda ketikan pada prompt command pl (polyline) enter
kemudian ketikan ukuran 20,15 lalu (15,0)(0,15)(15,0)(0,-15)(15,0)(0,30)(-45,0) berikutnya ketik
c lalu enter.

kemudian gambar yang tadi di buat pingirnya kita beri champer dan di bulatkan.beri ukuran
untuk champer dengan distance 3 lalu beri ukuran untuk radiusnya 2.5
setelah itu baru sudut pandangnya kita rubah ke bentuk 3d dengan mengetikan vpoint pada
prompt command dengan ukuran -1,-1,1 maka pandangnya akanseperti ini

setelah itu baru gambarnya kita buat 3dimensi dengan menggunakan perintah extrude
kemudian seleksi gambarnya, anda isi tingginya 40 kemudian enter maka hasilnya akan seperti
ini
Tutorial AutoCad 3D
tutorial autocad 2010, free download tutorial autocad, tutorial
autocad gratis, download tutorial autocad, cd tutorial
autocad, tutorial autocad 2d, tutorial autocad pemula, tutorial
autocad 3d
Cara menggambar baut di AutoCad

by Icha soft

Pada kesempatan kali ini saya coba untuk membahas bagaimana langkah - langkah untuk membuat
gambar baut 3D di AutoCad. Pada prinsipnya langkah - langkah maupun fungsi tools yang saya gunakan
untuk menggambar di AutoCad 2008 ini dapat pula diterapkan untuk versi yang lainnya. Semua itu
tergantung bagaimana kita memahami fungsi tools tersebut dan memainkan imajinasi kita untuk
membuat sebuah gambar.

Untuk awal, siapkan layar kerja gambar terlebih dahulu dengan ukuran kertas bebas, lalu ubahlah
tampilan layar kerja gambar menjadi pandangan SW Isometrik agar mudah dalam pengerjaan
pembuatan gambar khususnya gambar 3D.

Gambar : Merubah tampilan SW isometrik


Setelah langkah diatas dilakukan maka tampilan UCS akan berubah, seperti terlihat pada gambar
dibawah ini.

Tanda UCS SW Isometrik

Untuk memulai menggambar baut 3D langkah - langkahnya adalah sebagai berikut :

Buat lingkaran dengan diameter misal 20 mm, caranya :


Command: circle
Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]: Klik pada sembarang tempat ( enter )

Specify radius of circle or [Diameter] <20.0000>: 20 ( enter )

Buat 2 buah polygon segi enam yang saling terhubung, caranya :


Command: polygon ( enter )
Enter number of sides <6>: 6 ( enter )

Specify center of polygon or [Edge]: klik di titik pusat lingkaran ( enter )

Enter an option [Inscribed in circle/Circumscribed about circle] <I>: I ( enter )

Specify radius of circle: 20 ( enter )

Command: polygon ( enter )

Enter number of sides <6>: 6 ( enter )

Specify center of polygon or [Edge]: klik di titik pusat lingkaran ( enter )

Enter an option [Inscribed in circle/Circumscribed about circle] <I>: I ( enter )

Specify radius of circle: klik pada garis tengah polygon yang pertama ( enter )

Command: _circle

Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]: klik pada titik pusat lingkaran pertama
( enter )

Specify radius of circle or [Diameter] <20.0000>: klik pada garis tengah polygon kedua ( enter )
Setelah langkah tersebut di lalui maka terlihat seperti gambar di bawah ini :

Kepala baut

Lakukan extrude pada kedua gambar polygon tersebut dan lingkaran yang di dalam, sedangkan
lingkaran yang terluar di hapus.
Command: extrude ( enter )
Current wire frame density: ISOLINES=4

Select objects to extrude: 1 found ( klik pada gambar polygon pertama )

Select objects to extrude: 1 found, 2 total ( klik pada gambar polygon kedua )

Select objects to extrude: 1 found, 3 total ( klik pada gambar lingkaran )

Select objects to extrude: (enter )

Specify height of extrusion or [Direction/Path/Taper angle] <10.0000>: 15 (enter )

maka akan terlihat seperti gambar di bawah ini :

Lakukan fillet pada gambar polygon pertama !


Command: fillet
Current settings: Mode = TRIM, Radius = 4.0000

Select first object or [Undo/Polyline/Radius/Trim/Multiple]: R (enter )


Specify fillet radius <4.0000>: 4 ( enter )

Select first object or [Undo/Polyline/Radius/Trim/Multiple]: klik garis bagian atas polygon ( enter )

Enter fillet radius <4.0000>: ( enter )

Select an edge or [Chain/Radius]:

Select an edge or [Chain/Radius]:

Select an edge or [Chain/Radius]:

Select an edge or [Chain/Radius]:

Select an edge or [Chain/Radius]:

Select an edge or [Chain/Radius]:

Select an edge or [Chain/Radius]: klik semua garis polygon bagian atas ( enter )

6 edge(s) selected for fillet.

maka gambar akan terlihat seperti ini :

Gunakan fungsi intersect pada kedua gambar polygon tersebut


Command: intersect
Select objects: 1 found ( klik pada polygon pertama ) ( enter )

Select objects: 1 found, 2 total ( klik pada polygon kedua ) ( enter )

Select objects: ( enter )

maka gambar akan terlihat seperti ini :


Sampai langkah ini jika kita lakukan dengan benar maka gambar kepala baut sudah dapat kita buat,
untuk selanjutnya kita akan membuat batang bautnya. Adapun langkah - langkahnya sebagai berikut :
Command: circle ( enter )
Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]: klik pusat lingkaran ( enter )
Specify radius of circle or [Diameter] <10.0000>: 10 ( enter )
Command: extrude
Current wire frame density: ISOLINES=4
Select objects to extrude: 1 found ( klik lingkaran yang baru di buat ) ( enter )
Select objects to extrude: ( enter )
Specify height of extrusion or [Direction/Path/Taper angle] <-20.0000>: -20 ( enter )
Sampai langkah ini kita sudah berhasil menyelesaikan 70% dari gambar baut seutuhnya. Untuk
melengkapinya kita tambahkan batang baut lagi yang nantinya akan kita jadikan sebagai tempat ulir.

Command: circle

Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]: klik titik pusat lingkaran ( enter )

Specify radius of circle or [Diameter] <8.0000>: 8 ( enter )

Command: extrude

Current wire frame density: ISOLINES=4

Select objects to extrude: 1 found ( klik lingkaran yang baru kita buat tadi ) ( enter )

Select objects to extrude: ( enter )

Specify height of extrusion or [Direction/Path/Taper angle] <-30.0000>: -40 ( enter )


Baut

Command: _Helix

Number of turns = 3.0000 Twist=CCW

Specify center point of base: klik titik tengah lingkaran yang paling bawah ( enter )

Specify base radius or [Diameter] <10.0000>:10 ( enter )

Specify top radius or [Diameter] <10.0000>: 10 ( enter )

Specify helix height or [Axis endpoint/Turns/turn Height/tWist] <40.0000>: T ( enter )

Enter number of turns <3.0000>: 10 ( enter )

Specify helix height or [Axis endpoint/Turns/turn Height/tWist] <40.0000>: 40 ( enter )

Command: Polygon
Enter number of sides <3>: 3 ( enter )

Specify center of polygon or [Edge]: klik pada titik ujung bawah Helix ( enter )

Enter an option [Inscribed in circle/Circumscribed about circle] <C>: C ( enter )

Specify radius of circle: 1 ( enter )

Kemudian pindahkan polygon 3 sisi tersebut agar lebih ke dalam

Command: move
Select objects: 1 found ( klik polygon tersebut ) ( enter )
Select objects: ( enter )
Specify base point or [Displacement] <Displacement>: klik pada ujung sudut polygon yang terluar
( enter )
Specify second point or
<use first point as displacement>: hubungkan titik tersebut ke titik ujung bawah dari Helix ( enter )
Command: sweep
Current wire frame density: ISOLINES=4
Select objects to sweep: 1 found (enter )
Select objects to sweep: ( enter )
Select sweep path or [Alignment/Base point/Scale/Twist]: klik pada helix ( enter )
Ok sekarang gambar baut 3D seutuhnya sudah dapat kita buat.

Source : http://www.teknikautocad.com/2012/11/cara-membuat-menggambar-baut-3d-di.html

Cara membuat objek Trapesium dan Belah Ketupat dengan autocad

Setelah berhasil menggambar Persegi, Persegi panjang, Segitiga dan Jajar


Genjang, maka kita akan melangkah ke objek selanjutnya.

Trapesium

Buatlah objek trapesium ABCD dengan panjang alas AB 500 cm, panjang AD
300, panjang CD 200 cm dan besar sudut A 60.

Lakukan langkah-langkah berikut:

1) Klik kiri Polyline pada toolbar atau ketik polyline di jendela


command
Gambar 01. Klik polyline pada toolbar

2) Specify start point: 0,0 [enter]

Current line-width is 0.0000 >> tidak perlu diubah

3) Specify next point or


[Arc/Halfwidth/Length/Undo/Width]: @500<180[enter]

4) Specify next point or


[Arc/Close/Halfwidth/Length/Undo/Width]: @300<60 [enter]

5) Specify next point or


[Arc/Close/Halfwidth/Length/Undo/Width]: @200<0 [enter]

6) Specify next point or [Arc/Close/Halfwidth/Length/Undo/Width]:scroll


mundur/maju mouse anda untuk memperjelas objek lalu pertemukan garis
antara ujung akhir (2) dengan ujung awal (1) dengan mengklik kiri mouse
anda.

7) Specify next point or [Arc/Close/Halfwidth/Length/Undo/Width]:kemudian


tekan enter untuk mengakhiri program.
Gambar 02. Pertemuan ujung 1 dan ujung 2

Gambar 03. Objek trapesium

Belah Ketupat

Buatlah objek Belah Ketupat ABCD dengan panjang AB 500 cm, panjang BC 500
cm dan besar sudut A 45 dan sudut B 135.

Lakukan langkah-langkah berikut:

1) Klik kiri Polyline pada toolbar atau ketik polyline di jendela


command.
Gambar 04. Klik polyline pada toolbar

2) Specify start point: 0,0 [enter]

Current line-width is 0.0000 >> tidak perlu diubah

3) Specify next point or [Arc/Halfwidth/Length/Undo/Width]: @500<45[enter]

4) Specify next point or


[Arc/Close/Halfwidth/Length/Undo/Width]: @500<135 [enter]

5) Specify next point or [Arc/Close/Halfwidth/Length/Undo/Width]:scroll


mundur/maju mouse anda untuk memperjelas objek lalu [enter]
Gambar 05. Bentuk sementara dari belah ketupat

Gunakan Mirror untuk menyelesaikan objek

6) Klik kiri mirror pada toolbar atau ketik mirror di jendela command

Gambar 06. Klik mirror pada toolbar

7) Select objects: klik kiri mouse anda

Select objects:1 found

8) Select objects: klik kanan pada mouse anda


Gambar 07. Klik kiri dan klik kanan pada mouse

9) Specify first point of mirror line: klik kiri mouse anda pada ujung
garis

10) Specify first point of mirror line: Specify second point of mirror
line: tarik kursor ke bawah menjauhi titik atas secara perlahan lalu klik
kiri sembarang mouse anda.

Gambar 08. Tarik kursor ke bawah

11) Erase source objects? [Yes/No] <N>: N [enter]

Gambar 09. Objek belah ketupat


Keyword: Trapesim, Belah ketupat, Mirror

Cara membuat tangki air dengan autocad


Pada kesempatan kali ini, saya akan berbagi tutorial bagaimana cara
membuat tangki air. Untuk membuat tangki air sebenarnya cukup mudah, yaitu
dengan menggunakan perintah Cylinder kemudian diSubtract dan tangki
air pun jadi. Akan tetapi, dengan menggunakan Cylinder bentuk yang
dihasilkan pun kurang menarik.

Ada cara yang lebih mudah dan tentunya bisa dibentuk sesuai dengan
keinginan kita. Cara yang saya maksud ialah dengan menggunakan Revolve.
Revolve merupakan fasilitas dari menu Modeling yang berfungsi untuk
memutar objek sampai dengan 360 dan menghasilkan objek 3 Dimensi.

Baiklah langsung saja kita praktikkan bersama-sama.

1) Buatlah objek seperti di bawah ini.


Gambar 02. Objek 2D tangki

Catatan.

Pastikan garis pada objek di atas adalah garis Polyline.

2) Kemudian Offset objek tersebut sebesar 0.5 ke arah dalam.

Caranya:

a. Klik kiri Offset


Gambar 03. Klik kiri offset

Current settings: Erase source=No Layer=Source OFFSETGAPTYPE=0

b. Specify offset distance or [Through/Erase/Layer] <0.5000>: 0.5[enter]

c. Select object to offset or [Exit/Undo] <Exit>: [klik kiri objek]


kemudian letakkan kursor di bagiah tengah objek.

d. Specify point on side to offset or [Exit/Multiple/Undo] <Exit>:[klik


kiri] kemudian enter.

Gambar 04. Offset Objek

Akan muncul 2 garis, yaitu garis luar dan garis dalam.


e. Pada bagian atas objek (objek 2) harus kita buat lebih panjang karena
untuk mempermudah kita melakukan subtract.

Gambar 05. Panjangkan garis objek dalam

Catatan.

Jangan lupa objek bagian dalam harus Polyline.

3) Beralih ke view SW Isometric.

Gambar 06. SW Isometric view

4) Untuk selanjutnya kita akan melakukan revolve pada objek 1 dulu. Klik kiri Revolve pada menu
modeling.
Gambar 07. Klik kiri revolve

Current wire frame density: ISOLINES=4

5) Select objects to revolve: klik kiri objek 1

Select objects to revolve: 1 found

Gambar 08. Klik kiri objek 1

6) Select objects to revolve: [enter]

7) Specify axis start point or define axis by [Object/X/Y/Z] <Object>:klik


kiri pada ujung a.

8) Specify axis endpoint: klik kiri pada ujung b.


9) Specify angle of revolution or [STart angle] <360>: 360 [enter]

Gambar 10. Revolve objek 1

10) Langkah selanjutnya revolve pada objek 2. Caranya sama seperti revolve
pada objek 1.
Gambar 11. Revolve objek 2

11) Kemudian Subtract objek di atas untuk melubanginya.

12) Selanjutnya lakukan 3D rotate untuk mendirikan objek dan melihat


hasilnya.
Gambar 12. 3D rotate

Silahkan klik visual style untuk melihat tampilan lain.

13. Aplikasikan Materials ke objek di atas.

Gambar 13. Objek 2D tangki

Tangki pun jadi dan siap diisi bensin....ehh air....hihihi.

Selamat mencoba.

Cara membuat 3D pipa dengan Autocad


Mengambar objek 3D pipa adalah pekerjaan yang susah-susah gampang. mengapa
demikian..?? karena apabila objek yang dikehendaki tersebut adalah pipa
lurus, tentunya sangat mudah untuk membuatnya, hanya dengan mengklik
Cylinder objek langsung jadi. Akan tetapi bagaimana dengan objek pipa
yang berbelok-belok seperti contoh di bawah ini?

Gambar 01. Contoh objek pipa

Apakah bisa objek elbow pipa dibuat dengan perintah Cylinder? saya rasa
tidak bisa. Saya yakin tidak bisa karena saya sudah mencobanya, apabila
agan-agan ada yang bisa tolong share caranya.. hehehe.

Ada cara lain yang bisa anda gunakan dengan mudah, yaitu menggunakan
perintah Sweep yang terdapat pada menu Modeling. Cara ini bisa
diaplikasi untuk objek 3D apa saja, misalnya dalam pembuatan ulir baut.
Baiklah, langsung saja kita praktikkan bagaimana cara
pembuatannya.

Tahapan pembuatannya sebagai berikut:

1. Buat objek 2D berupa garis.

Objek ini nantinya akan kita pakai sabagai media untuk membuat 3
dimensinya.

2. Buat objek bangun datar.

Karena kita akan membuat pipa, berarti objek yang kita buat adalah
lingkaran. Objek ini merupakan objek pembentuk 3D yang akan dibuat.

Langkah-langkah membuatnya sebagai berikut.

1) Buat objek garis Polyline dengan dimensi seperti di bawah ini.

Gambar 02. Objek garis 2D

2) Buat 2 objek lingkaran dengan diameter seperti di bawah ini.


Gambar 03. Objek lingkaran

Catatan penting:

Untuk pembuatan objek lingkaran ini, diameternya tidak boleh melebihi


ukuran diameter pada garis (Gambar 02). Pada garis, ukuran R nya
(radiusnya) = R 15 berarti D nya (diameternya)= 30 (berarti diameter
maksimal yang boleh dipakai untuk membuat lingkaran).

3) Dekatkan kedua objek yang sudah dibuat dengan tampilan view SW


Isometric seperti gambar di bawah ini.

Gambar 04. SW isometric view

4) Klik kiri Sweep pada menu modeling.


Gambar 05.klik kiri sweep

Current wire frame density: ISOLINES=4

5) Select objects to sweep: klik kiri objek sweep (lingkaran 1)

Gambar 06. Klik kiri objek sweep

Select objects to sweep: 1 found

6) Select objects to sweep: [enter]

7) Select sweep path or [Alignment/Base point/Scale/Twist]: B (ketik B


lalu enter)
8) Specify base point: (klik kiri di tengah objek lingkaran 1)

Gambar 07. Klik kiri di tengah objek lingkaran 1

9) Select sweep path or [Alignment/Base point/Scale/Twist]: (klik kiri


pada garis) kemudian lihat hasilnya.

Gambar 08. Objek 3D pipa


Klik kiri Realistic Visual Style pada menu visual style untuk melihat
tampilan yang berbeda.

Gambar 09. Realistic Visual Style view

Kira-kira objek lingkaran 2 itu untuk apa ya..??

Tenang jangan panik dan jangan bingung kawan-kawan. Objek lingkaran 2 akan
kita sweep seperti objek lingkaran 1, tujuannya adalah untuk melubangi
objek pipa. Perlu anda ketahui, objek yang sudah jadi di atas belum bolong
alias masih pejal.

Langsung saja kita praktikkan langkah 4-9.

Hasilnya akan menjadi seperti gambar di bawah ini.


Gambar 10. Terlihat seperti ada 2 buah objek pipa (gambar B)

Kemudian bagaimana cara melubanginya??

Cara menggunakan Subtract pada Autocad

Subtract digunakan untuk melubangi atau menghilangkan bagian dari objek


yang tidak terpakai. Tools ini hanya dapat digunakan pada objek 3D, secara
umum fungsi dari subtract ini hampir sama dengan fungsi Trim pada 2D,
yaitu menghilangkan bagian dari objek yang tidak dibutuhkan.

Contoh sederhananya adalah ketika kita akan memasangkan kusen pada tembok
3D, maka tembok tersebut harus dilubangi terlebih dahulu dengan subtract
agar objek kusen dengan mudah dipasang pada tembok 3D. Penggunaan Subtract
ini tidak terbatas hanya pada satu objek 3D saja, melainkan semua objek 3D
bisa menggunakan subtract.

Berikut cara-cara melakukan subtract pada objek 3D.


1) Siapkan terlebih dahulu objek 3D anda. (kali ini penulis akan
menggunakan objek pipa dan akan melubanginya).

Gambar 01. Objek 3D pipa

2) Zoom objek pipa di bagian unjungnya dengan cara scroll maju mouse anda.
Fungsinya adalah untuk melihat secara dekat objek agar mudah disubtract.

Gambar 02. Zoom objek 3D pipa

Terlihat 2 garis pada objek pipa yang sudah dizoom.

3) Klik kiri Subtract pada toolbar dan perhatikan 'jendela command'.


Gambar 03. Klik kiri subtract

Command: _subtract Select solids, surfaces, and regions to subtract


from ..

4) Select objects: klik kiri garis 1

Gambar 04. Klik kiri garis 1 (luar)

Select objects: 1 found

5) Select objects: [enter]

Select solids, surfaces, and regions to subtract ..

6) Select objects: klik kiri garis 2


Gambar 05. Klik kiri garis 2 (dalam)

Select objects: 1 found

7) Select objects: [enter] dan lihat hasilnya di bawah ini.

Gambar 06. Objek 3D pipa yang sudah berlubang

Bila dilihat secara keseluruhan, maka seperti ini


hasilnya
Gambar 07. Objek 3D pipa setelah dirender

Keyword: Subtract, Objek 2D, Objek 3D, Zoom

Anda mungkin juga menyukai