Anda di halaman 1dari 4

PERJANJIAN KERJASAMA

ANTARA

BIDAN PRAKTEK SWASTA (BPS)


DENGAN

PROGRAM STUDI D III KEBIDANAN STIKes CERIA BUANA


BUKITTINGGI
DALAM BIDANG

PENDIDIKAN PRAKTIK KLINIK PROFESI KEBIDANAN

NOMOR :

Pada hari ini tanggal bulan tahun, kami yang bertanda tangan dibawah ini :

N NAMA JABATAN
O
1 Linda Yosefa, S.ST Bidan Praktik Swasta ( BPS )
Disebut sebagai PIHAK PERTAMA ( 1 )
2 Anggya Ferary, S.ST Ketua Program Studi D III Kebidanan STIKes Ceria Buana
Bukittinggi dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama STIKes
Ceria Buana Bukittinggi selanjutnya disebut sebagai PIHAK
KEDUA (2)

PIHAK PERTAMA bermufakat dan sepakat bekerjasama dengan PIHAK KEDUA dalam
menyelenggarakan bimbingan Praktik Klinik Profesi Kebidanan bagi mahasiswa Program Studi
D III Kebidanan STIKes Ceria Buana Bukittinggi di BIDAN PRAKTIK SWASTA (BPS).

Kedua belah pihak telah sepakat mengadakan Perjanjian Kerjasama Pendidikan Praktik Klinik
Profesi Kebidanan yang diatur dalam pasal-pasal seperti tersebut dibawah ini :

KETENTUAN UMUM

Pasal 1

1. Praktik Klinik Profesi Kebidanan / PKK I, II, III dilakukan di Bidan Praktik Swasta
( BPS ). Sebagai lahan praktik untuk mendapatkan kesempatan pengembangan
pengetahuan, sikap dan keterampilan dalam melaksanakan profesi kebidanan sesuai
standar pencapaian kompetensi yang ditetapkan.
2. PKK I, II, III adalah praktikum yang dilakukan di BPS sesuai dengan jam pelajaran yang
ditetapkan.
3. PKK I, II, III adalah bentuk pendekatan sistematis dalam pemecahan dan pemenuhan
kebutuhan klien yang mencakup aspek BIO PSIKO SOSIAL dan SPIRITUAL melalui
proses kebidanan mulai pengkajian / menegakkan diagnose, rencana tindakan,
pelaksanaan tindakan sampai evaluasi. Serta didalamnya mencakup Askeb I (kehamilan),
II (persalinan), III (nifas) dan Asuhan Neonatus bayi dan anak balita.
4. Clinical Instruktur di BPS adalah bidan yang bertanggung jawab di BPS tersebut dengan
pendidikan minimal D III Kebidanan yang telah mendapatkan pelatihan CI atau sudah
memiliki pengalaman kerja minimal 3 (tiga ) tahun.

MAKSUD

Pasal 2

Tercapainya saling pengertian dan kejelasan Hak dan Kewajiban bagi kedua belah pihak dalam
pelaksanaan PKK I, II III bagi mahasiswa kebidanan.

TUJUAN

Pasal 3

1. Terselenggaranya bimbingan oleh pihak dalam PKK I, II, III secara berhasil guna dan
berdaya guna.
2. Dicapainya kompetensi yang diharapkan bagi mahasiswa sesuai objektif yang ditetapkan.

KEWAJIBAN

Pasal 4

PIHAK PERTAMA berkewajiban :

1. Menyediakan lahan dan fasilitas pera;atan untuk digunakan dalam PKK I, II, III sesuai
standard an kondisi BPS.
2. Menyediakan Clinical Instruktur yang ditugaskan membimbing mahasiswa di BPS.
3. Melakukan penilaian dan menyerahkan nilai PKK I, II, III mahasiswa kebidanan STIKes
Ceria Buana Bukittinggi paling lambat 1 (satu) minggu setelah praktik.
4. Menjelaskan kepada PIHAK KEDUA tentang peraturan – peraturan yang berlaku di BPS
( Bidan Praktik Swasta).

PIHAK PERTAMA berhak :

1. Menerima retribusi bimbingan praktik sesuai dengan ketentuan yang berlaku.


2. Mendapatkan penjelasan dari PIHAK KEDUA tentang teknik strategi bimbingan serta
kompetensi yang akan dicapai mahasiswa.
3. Menerima nama – nama Clinical Instruktur dari pendidikan yang ditunjuk oleh Ketua
Prodi/ Ketua STIKes Ceria Buana Bukittinggi.
4. Menerima kalender akademik, nama – nama mahasiswa beserta objektif dan format
evaluasi yang tertuang dalam kerangka acuan praktik klinik yang diserahkan oleh pihak
kedua.

PIHAK KEDUA berkewajiban :

1. Membayarkan / menyerahkan retribusi bimbingan PKK I, II, III sesuai dengan ketentuan
yang berlaku.
2. Memberikan penjelasan kepada Clinical Instruktur BPS dengan maksud pedoman strategi
bimbingan yang akan dilksanakan.
3. Menunjuk pembimbing dari pendidikan STIKes Ceria Buana Program Studi D III
Kebidanan ditetapkan dengan SK Ketua STIKes Ceria Buana Bukittinggi.
4. Mengirimkan kerangka acuan, lembar objektif keterampilan yang akan dicapai dan
format nilai serta nama – nama mahasiswa yng praktik klinik di BPS yang tertuang dalam
kerangka acuan praktik klinik.
5. Menjaga rahasia pasien sesuai etika profesi dan menjaga kualitas pelayanan di BPS.

PIHAK KEDUA berhak :

1. Memanfaatkan lahan praktik beserta fasilitas peralatan yang telah disediakan oleh
PIHAK PERTAMA sesuai kondisi BPS.
2. Menerima nama – nama Clinical Instruktur dari BPS yang ditunjuk untuk melaksanakan
bimbingan pada mahasiswa sesuai dengan tujuan PKK I, II, III.
3. Menerima nilai pembelajaran praktik mahasiswa di BPS 1 (satu) minggu setelah praktik.
4. Mendapatkan penjelasan dan informasi tentang peraturan- peraturan yang berlaku terkait
dengan pemakaian lahan praktik.

PEREKRUTAN MAHASISWA BARU

Pasal 6

1. PIHAK PERTAMA berkewajiban


a. Memberikan informasi mengenai calon mahasiswa yang akan melanjutkan
pendidikan di STIKes Ceria Buana Bukittinggi.
b. Memfasilitasi proses pendaftaran calon mahasiswa baru.
c. Bersedia kerjasama dengan STIKes Ceria Buana dalam penerimaan mahasiswa baru
disetiap tahun ajaran.

PIHAK PERTAMA berhak

a. Mendapatkan penjelasan dari PIHAK KEDUA mengenai pendaftaran mahasiswa


baru dan prosesnya.
b. Menerima insentif untuk setiap calon mahasiswa yang menjadi mahasiswa STIKes
Ceria Buana sesuai dengan ketentuan yang dibuat.
2. PIHAK KEDUA berkewajiban
a. Memberikan informasi kepada PIHAK PERTAMA mengenai proses pendaftaran dan
jadwal pendaftaran calon mahasiswa baru di STIKes Ceria Buana Bukittinggi.
b. Memberikan insentif pada PIHAK PERTAMA untuk setiap calon mahasiswa yang
menjadi mahasiswa STIKes Ceria Buana sesuai ketentuan.

PIHAK KEDUA berhak

a. Memanfaatkan lahan praktek untuk proses promosi penerimaan mahasiswa baru


STIKes Ceria Buana.
b. Mendapatkan informasi mengenai nama- nama calon mahasiswa baru yang akan
melanjutkan pendidikan di STIKes Ceria Buana.

SANKSI – SANKSI

Pasal 7

1. Apabila dalam pelaksanaan

Anda mungkin juga menyukai