Anda di halaman 1dari 24

PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR

DINAS KESEHATAN KABUPATEN CIANJUR

PUSKESMAS DTP MANDE


Jl. Aria Wiratanudatar Km. 9 Mande-Cianjur 43292 Telp
(0263) 2910845-08987495971

KERANGKA ACUAN (TERM OF REFERENCE) ANC

DI PUSKESMAS DTP MANDE

I. PENDAHULUAN

Pelayanan kebidanan dasar memerlukan pentingnya pemberdayaan ibu dan keluarga dengan

bantuan bidan untuk mengatasi masalah yang mungkin dijumpai selama masa kehamilan, persalinan

dan nifas.Dalam memberikan pelayanan kebidanan dasar juga perlu diperhatikan bahwa sasaran

langsung pelayanan adalah ibu dan janin serta bayi baru lahir. Pelaksanaan pelayanan KIA

mempunyai tugas untuk melakukan pemeriksaan kehamilan dan konseling terhadap ibu hamil serta

keluarganya agar ibu hamil dapat melalui kehamilannya dengan sehat dan selamat.

II. LATAR BELAKANG

Sebagian ibu hamil tidak pernah memeriksakan kehamilan karena beberapa alasan. Mereka perlu

dikunjungi kerumahnya sejak kehamilan muda dan terutama sejak umur kehamilannya 34-36

minggu.Oleh karena itu, banyak ibu hamil resiko tinggi yang tidak terdeteksi oleh tenaga kesehatan.

III. TUJUAN

- Mengetahui identitas pasien dan keluarga serta perilaku kehidupan sehari-hari

- Mengetahui secara dini riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu

- Mengetahui umur kehamilan, supaya dapat mengetahui perkiraan persalinan

- Mengenali sejak dini factor resiko dan resiko tinggi


- Memberikan konseling pada ibu serta keluarga tentang keadaan kehamilannya

- Memotivasi ibu supaya merencanakan pertolongan persalinanya dengan tenaga kesehatan.

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIANNYA


- Anamnesa
- Pemeriksaan Fisik
- Pemberian pelayanan sesuai dengan kebutuhan
- Pencatatan hasil pelayanan Antenatal Care
- Memberikan pelayanan tindak lanjut

V. CARA PELAKSANAAN
- Kegiatan pemeriksaan bumil di gedung dilaksanakan di ruang KIA Puskesmas DTP Mande.
- Kegiatan di luar gedung dilaksanakan pada waktu yang ditentukan
- Kunjungan rumah oleh Bumil yang tak memeriksakan kehamiannya dilakukan oleh Bidan desa,
pemegang wilayah setempat.

VI. SASARAN
Bumil dari umur kehamilan 0 minggu 40 minggu

VII. JADWAL
- Di dalam gedung setiap hari kerja di Ruang KIA Puskesmas DTP Mande.
- Di luar gedung, setiap kegiatan Posyandu di kunjungan desa dan kunjungan rumah di tentukan oleh
Bidan Desa pemegang wilayah.

VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN


- Sasaran terlayani dengan baik, target persalinan oleh tenaga kesehatan meningkat, penjaringan resti
bumil dan dapat tercapai, cakupan target bumil terpenuhi.
IX. PENCATATAN DAN PELAPORAN
Dilaksanakan sesuai dengan prosedur pelaksanaan pada bumil.
Dokumen berupa data dan foto kegiatan.

Ditetapkan di Mande

Pada tanggal 02 Januari 2016

Kepala Puskesmas DTP Mande

drg,Tutik Suprihatin,M.Kes
NIP. 19650408 199403 2 002
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR
DINAS KESEHATAN KABUPATEN CIANJUR

UPTD PUSKESMAS RAWAT INAP MANDE

Jl. Aria Wiratanudatar Km. 9 Mande-Cianjur 43292 Telp


(0263) 2910845-08987495971

KERANGKA ACUAN (TERM OF REFERENCE)

IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN HARAPAN MASYARAKAT TERHADAP PROGRAM


PUSKESMAS DI UPTD PUSKESMAS RAWAT INAP MANDE

I. PENDAHULUAN
Puskesmas merupakan Pusat kesehatan masyarakat yang juga membina peran serta masyarakat
disamping memberikan pelayanan secara menyeluruh dan terpadu kepada masyarakatdi wilayah
kerjanya dalam bentuk kegiatan pokok .Puskesmas mempunyai wewenang dan tanggung jawab atas
pemeliharaan kesehatan masyarakat dalam wilayah kerjanya.

Kegiatan-kegiatan dalam setiap kegiatan program Puskesmas disusun oleh kepala Puskesmas dan
penanggung jawab program tidak hanya mengacu pedoman atau acuan yang telah ditetapkan oleh
kementria Kesehatan,Dinas kesehatan Provinsi, maupun dinas Kesehatan Kotatapi juga perlu
memperhatikan kebutuhan dan harapan masyarakatterutama sasaran program.

Kebutuhan dan harapan masyarakat maupaun sasaran program dapat diidentifikasi melalui survey
,kotak saran maupun temu muka dengan tokoh masyarakat. Komunikasi perlu dilakukan untuk
menyampaikan informasi tentang program kepada masyarakat,kelompok masyarakat maupun individu
yang menjadi sasaran program.

II. LATAR BELAKANG


Kebutuhan masyarakat akan program kesehatan yang baik cenderung mengalami perubahan
seiring dengan perubahan pola hidup dan kejadian penyakit. Seiring denga perbaikan derajat kesehatan
dan lingkungan, telah terjadi pergeseran penyebab kesakitan terbesar di banyak daerah dari penyakit
infeksi menjadi penyakit degenerative. Perubahan permintaan tersebut memiliki dampak yang cukup
besarterhadap manajemen Puskesmas.Puskesmas harus memiliki suatu mekanisme untuk memantau
permintaan masyarakat secara teratur Karena perubahan permintaan masyarakaet akan berdampak
terhadap pelayanan yang diberikan oleh Puskesmas. Puskesmas harus tanggap terhadap perubahan
lingkungan yang cepat dan terbuka terhadap perubahan kebutuhan dan harapan masyarakat.

Identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat terhadap program Puskesmas sangat diperlukan
untuk mengetahui kebuthan dan harapan masyarakat terhadap program Puskesmas , sehingga tujuan
dari program Puskesmas dapat tercapai tepat sasaran.
.

III. TUJUAN
A. Tujuan Umum

Mengetahui /mengidentifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat terhadap program UPTD Puskesmas
Rawat Inap Mande

B. Tujuan Khusus

1. Mendefinisikan kebutuhan dan harapan masyarakat terhadap program Puskesmas


2. Mendapatkan informasi program yang paling dibutuhkan oleh masyarakat
3. Mengetahui program yang sudah/belum sesuai kebutuhan dan harapan masyarakat
4. Mendapatkan masukan tentang program yang dibutuhkan masyarakat ,tapi belum ada
dalam rencana kegiatan program
5. Membuat rencana tindak lanjut hasil pembahasan kebutuhan dan harapan masyarakat

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


A. Pengumpulan informasi melalui kotak saran
1. . Koordinator kelompok kerja administrasi dan manajemen (admin) UPTD Puskesmas
Rawat Inap Mande membuka kotak saran di UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande
setiap bulan.
2. Koordinator admen merekap isi kotak saran didalam rekapan harapan pelanggan
UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande
3. Koordinator admen memisahkan /memilah milah sesuai dengan kelompokkerja
program.
4. Koordinator admen memberikan rekapan kotak saran sesuai dengan kelompok kerja.
5. Koordinator program Puskesmas UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande menerima
rekapan kotak saran ,dan dimasukkan kedalam rekapan kelompok program UPTD
Puskesmas Rawat Inap Mande
6. Koordinator pelaksana program menandatangani tanda terima penyerahan dari
coordinator admen
7. Koordinator program dan seluruh anggota pemegang program membahas hasil
rekapan coordinator harapan program Puskesmas
8. Koordinator program membuat rencana tindak lanjut hasil pembahasan harapan
pelanggan
9. Koordinatior program membagi tugas kepada pelaksana program didalam
menyelesaikan permasalahan harapan pelanggan
10. Pelaksana program melaksanakan kegiatan sesuai dengan pembagian tugas yang
telah diterima dengan mencatat pada buku kegiatan individu.
11. Koordinator program melaporkan kepada kepala Puskesmas Tentang hasil bahasan
harapan program Puskesmas.
12. Kepala UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande meneliti dan member umpan balik
atas laporan koordinator program UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande
B. Informasi dari Pelanggan
1. Koordinator program, penanggung jawab program dan pelaksana program
menerima informasi harapan program baik bicara langsung ,telpon maupun sms,
dari masyarakat/ dari karyawan UPTD Puskesmas Rawa Inap Mande.
2. Informasi dari pelanggan direkap kedalam rekapan harapan pelanggan setiap
pelaksana program.
3. Pelaksana program menyerahkan informasi harapan pelanggan individu. ke
penanggungjawab program
4. Pelaksana program menandatangani serah terima informasi harapan pelanggan
individu
5. Penanggungjawab program menyerahakan rekapan informasi harapan
pelanggan kepada coordinator program dan direkap kedalam rekapan
koordinator
6. Koordinator program menandatangani serah terima harapan pelanggan individu
7. Koordinator program dan seluruh anggota pemegang program membahas hasil
rekapan coordinator harapan program Puskesmas
8. Koordinator program membuat rencana tindak lanjut hasil pembahasa harapan
pelanggan
9. Koordinator program membagi tugas kepada pelaksana program didalam
menyelesaikan permasalahan harapan pelanggan
10. Pelaksana program melaksanakan kegiatan sesuai dengan pembagian tugas
yang telah diterima dengan mencatat pada buku kegiatan individu
11. Koordinator program melapor kepada kepala UPTD puskesmas Rawat Inap
Mandetentang hasil bahasan harapan program Puskesmas
12. Kepala UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande meneliti dan member umpan balik
atas laporan koordinator program UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande.
C. Pengumpulan informasi melalui survey
.1. Pelaksana program menyiapkan kuesioner:

a. Kuesioner dengan pertanyaan tertutup

b. Kuesioner dengan pertanyaan terbuka mengenai kebutuhan dan harapan


program Puskesmas

2. Pelaksana program menentukan besarnya sampel

3. Pelaksana program menentukan metode pengambilan sampel dengan cara cross


sectional,secara acak

4. Pelaksana program menentukann jadwal dan waktu survey

5. Pelaksana program melakukan survey sesuai jadwal

6. Survei dilakukan kepada sasaran program,dengan petugas survey berada


didekatnya.Petugas meminta pelanggan mengisi kuesioner ,bila ada pertanyaan
kuesioner yang kurang jelas bisa ditanyakan kepada petugas survey.

7. Pelaksana program mengecek isian kuesioner apabila belum lengkap meminta


pelanggan untuk melengkapi

8. Pelaksana program melakukan analisis hasil survey dan melaporkan kepada


penanggung jawab program dan coordinator program

9. Koordinator program membagi tugas kepada pelaksana program di dalam


menyelesaikan permasalahan harapan pelanggan

11. Pelaksana program melaksanakan kegiatan sesuai dengan pembagian tugas


yang telah diterima dengan mencatat pada buku kegiatan individu

12. Koordinator program melapor kepada Kepala UPTD Puskesmas Rawat Inap
Mande tentang hasil bahasan harapan program Puskesmas

13. Kepala UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande meneliti dan memberi umpan balik
atas laporan koordinator program UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande
D. Pengumpulan Informasi melalui musyawarah masyarakat

1. Petugas menjelaskan maksud dan tujuan pertemuan


2. Petugas mendampingi masyarakat untuk:
a. Mengidentifikasi permasalahan kesehatan di masyarakat
b. Mengidentifikasi potensi masyarakat
c. Membahas dan melengkapi urutan prioritas masalah
d. Membahas dan melengkapi potensi penyelesaian masalah
e. Merumuskan cara penanggulangan masalah sesuai potensi
f. Menetapkan rencana kegiatan penanggulangan masalah
3. Petugas mencatat hasil musyawarah dan melaporkan ke Penanggungjawab
program dan coordinator program
4. Koordinator program ,penanggung jawab program dan pelaksana program
membahas hasil musyawarah masyarakat tentang harapan program
Puskesmasa
5. Koordinator program membagi tugas kepada pelaksana program didalam
menyelesaikan permasalahan harapan pelanggan
6. Pelaksana program melaksanakan kegiatan sesuai dengan pembagian
tugas yang telah diterima dengan mencatat pada buku kegiatan individu..
7. Koordinato program melapor kepada kepala UPTD Puskesmas Rawat Inap
Mande tentang hasi bahasan harapan program puskesmas
8. Kepala UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande meneliti dan member umpa
balik atas laporan coordinator program UPTD Puskesmas Rawat Inap
Mande.
V. CARA PELAKSANAAN KEGIATAN

1. Kotak saran
2. Survei kebutuhan dan harapan masyarakat terhadap program
3. Secara langsung :tatap muka,sms, telepon
4. Musyawarah masyarakat

ditetapkan di Mande

Pada tanggal 02 Januari 2016

Kepala UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande

drg,Tutik Suprihatin,M.Kes
NIP. 19650408 199403 2 002
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR
DINAS KESEHATAN KABUPATEN CIANJUR

UPTD PUSKESMAS RAWAT INAP MANDE

Jl. Aria Wiratanudatar Km. 9 Mande-Cianjur 43292 Telp


(0263) 2910845-08987495971

KERANGKA ACUAN (TERM OF REFERENCE)

KERANGKA ACUAN LOKAKARYA MINI BULANAN PUSKESMAS TAHUN 2016

DI UPTD PUSKESMAS RAWAT INAP MANDE

I. PENDAHULUAN
Pembangunan kesehatan diarahkan pada peningkatan kualitas sumber daya manusia
serta kualitas kehidupan dan usia harapan hidup. Manusia , peningkatan kesejahteraan
keluarga dan masyarakat ,serta mempertinggi kesadaran masyarakat akan pentingnya hidup
sehat .Puskesmas sebagai unit organisasi kesehtan melaksanakan pembinaan dan
memberikan pelayanan kesehatan secara menyeluruh dan terpadu.

Salah satu strategi pembangunan kesehatan adalah meningkatkan pelayanan kesehatan yang
merata ,terjangkau ,bermutu, dan berkeadilan serta berbasis bukti dengan mengutamakan pada
upaya promotif, preventif, untuk kepentingan tersebut perlu peningkatan pelayanan kesehatan
di fasilitas kesehatan.

Berdasarkan hasil pemantauan dilapangan,ada indikasi meningkatnya permintaan (Demant)


atau tuntutan masyarakat terhadap mutu pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan,
sehubungan dengan hal tersebut ,fasilitas kesehatan termasuk puskesmas perlu secara terus
menerus meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat ,serta adanya
pembinaan dari pemerintah pusat dan pemerintah provinsi/kabupaten/kota.

Oleh karena itu ,puskesmas dan jaringan harus selalu dapat merespon perkembangan
masalah kesehatan yang terjadi (tren penyakit) dan berkembang di tengah masyarakat di
wilayah kerja UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande. Salah satu sarana yang ada adalah
melalui rapat lokakarya mini puskesmas yang dilaksanakan secara rutin setiap bulan.

II. Tujuan

Mengetahui permasalahan kesehatan yang berkembang pada masyarakat.


Mengetahui hambatan-hambatan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat
,baik di Pustu atau Poskesdes
Melakukan evaluasi pelaksanaan program atau RUK pada bulan sebelumnya.
Membuat rencana tindak lanjut program dalam RUK Bulanan .

III. lingkup Kegiatan


Mempersiapkan data data baik data dasar UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande, hasil
cakupan, bulan sebelumnya,pencatatan dan pelaporan Pustu dan Poskesdes

IV. Peserta
Peserta lokakarya mini UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande adalah seluruh staf UPTD
.Puskesmas Rawat Inap Mande sebanyak 60 orang dengan rincian sebagai berikut;
a. Puskesmas induk : 47 orang
b. Puskesmas Pembantu : 1 orang
c. Poskesdes/Bides : 12 orang

V. Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Waktu pelaksanaan :pkl 10.30 wib s/d selesai

Tempat pelaksanaan: Aula UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande

VI. Keluaran (Out put)

Terlaksananya kegiatan rapat untuk evaluasi pelaksanaan program ini dan recana
tindak lanjut program bulan depan.

VII. Hasil (out come)

Tersedianya data RUK bulan berikutnya


VIII. Pembiayaan

Biaya kegiatan rapat lokakarya mini UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande berasal dari
dana bantuan opersional Kesehatan (BOK).

ditetapkan di Mande

Pada tanggal 02 Januari 2016

Kepala UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande

drg,Tutik Suprihatin,M.Kes
NIP. 19650408 199403 2 002
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR
DINAS KESEHATAN KABUPATEN CIANJUR

UPTD PUSKESMAS RAWAT INAP MANDE

Jl. Aria Wiratanudatar Km. 9 Mande-Cianjur 43292 Telp


(0263) 2910845-08987495971

KERANGKA ACUAN (TERM OF REFERENCE)

KERANGKA ACUAN LOKAKARYA MINI BULANAN PUSKESMAS TAHUN 2016

DI UPTD PUSKESMAS RAWAT INAP MANDE

I. PENDAHULUAN
Pembangunan kesehatan diarahkan pada peningkatan kualitas sumber daya manusia
serta kualitas kehidupan dan usia harapan hidup. Manusia , peningkatan kesejahteraan
keluarga dan masyarakat ,serta mempertinggi kesadaran masyarakat akan pentingnya hidup
sehat .Puskesmas sebagai unit organisasi kesehtan melaksanakan pembinaan dan
memberikan pelayanan kesehatan secara menyeluruh dan terpadu.

Salah satu strategi pembangunan kesehatan adalah meningkatkan pelayanan kesehatan yang
merata ,terjangkau ,bermutu, dan berkeadilan serta berbasis bukti dengan mengutamakan pada
upaya promotif, preventif, untuk kepentingan tersebut perlu peningkatan pelayanan kesehatan
di fasilitas kesehatan.

Berdasarkan hasil pemantauan dilapangan,ada indikasi meningkatnya permintaan (Demant)


atau tuntutan masyarakat terhadap mutu pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan,
sehubungan dengan hal tersebut ,fasilitas kesehatan termasuk puskesmas perlu secara terus
menerus meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat ,serta adanya
pembinaan dari pemerintah pusat dan pemerintah provinsi/kabupaten/kota.

Oleh karena itu ,puskesmas dan jaringan harus selalu dapat merespon perkembangan
masalah kesehatan yang terjadi (tren penyakit) dan berkembang di tengah masyarakat di
wilayah kerja UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande. Salah satu sarana yang ada adalah
melalui rapat lokakarya mini puskesmas yang dilaksanakan secara rutin setiap bulan.

II. Tujuan

Mengetahui permasalahan kesehatan yang berkembang pada masyarakat.


Mengetahui hambatan-hambatan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat
,baik di Pustu atau Poskesdes
Melakukan evaluasi pelaksanaan program atau RUK pada bulan sebelumnya.
Membuat rencana tindak lanjut program dalam RUK Bulanan .

III. lingkup Kegiatan


Mempersiapkan data data baik data dasar UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande, hasil
cakupan, bulan sebelumnya,pencatatan dan pelaporan Pustu dan Poskesdes

IV. Peserta
Peserta lokakarya mini UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande adalah seluruh staf UPTD
.Puskesmas Rawat Inap Mande sebanyak 60 orang dengan rincian sebagai berikut;
d. Puskesmas induk : 47 orang
e. Puskesmas Pembantu : 1 orang
f. Poskesdes/Bides : 12 orang

V. Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Waktu pelaksanaan :pkl 10.30 wib s/d selesai

Tempat pelaksanaan: Aula UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande

VI. Keluaran (Out put)

Terlaksananya kegiatan rapat untuk evaluasi pelaksanaan program ini dan recana
tindak lanjut program bulan depan.

VII. Hasil (out come)

Tersedianya data RUK bulan berikutnya


VIII. Pembiayaan

Biaya kegiatan rapat lokakarya mini UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande berasal dari
dana bantuan opersional Kesehatan (BOK).

ditetapkan di Mande

Pada tanggal 02 Januari 2016

Kepala UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande

drg,Tutik Suprihatin,M.Kes
NIP. 19650408 199403 2 002
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR
DINAS KESEHATAN KABUPATEN CIANJUR

UPTD PUSKESMAS RAWAT INAP MANDE

Jl. Aria Wiratanudatar Km. 9 Mande-Cianjur 43292 Telp


(0263) 2910845-08987495971

KERANGKA ACUAN

KEGIATAN KEMITRAAN BIDAN DAN DUKUN PARAJI TAHUN 2016

DI UPTD PUSKESMAS RAWAT INAP MANDE

A. Latar Belakang
Peningkatan pelayanan kepada ibu hamil ,persalinan dan nifas menjadi tuntunan yang
sangat penting pada saat ini karena sesuai dengan tujuan SDGs yaitu mengharapkan
penurunan angka kematian ibu dan anak,untuk mencapai tujuan tersebut maka diperlukan
kerjasama antara bida desa,dukun dan kader kesehatan .Untuk itulah maka kegiatan kemitraan
ini akan dilakukan.

B. Maksud dan Tujuan

Untuk mengevaluasi kembali kegiatan yang telah dilakukan sejak beberapa tahun yang
lalu dan lebih mempererat lagi hubungan kerjasama yang ada. .

C. lingkup Kegiatan

Kemitraan Bidan dan Dukun Paraji di UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande

D.Input

Jumlah peserta kemitraan di UPTD .Puskesmas Rawat Inap Mande sebanyak 50 orang

E. Proses

Kemitraan Bidan dan Dukun Paraji dipimpin oleh kepala Puskesmas UPTD Puskesmas
Rawat Inap Mande.
Setiap peserta mengajukan kegiatan yang akan dilaksanakan
Pencatatan pada buku notulen rapat.

F. Outputnya

Kegiatan yang di danai oleh Bantuan Operasional Kesehatan (BOK)

1. Program KIA/KB
Pendataan ibu hamil,ibu bersalin,ibu nifas
Penyuluhan P4K
2. Program Imunisasi
Pengafrahan vaksin
Sweeping Imunisasi
3. Program Pemberdayaan masyarakat
Pendataan Bayi /Balita Riil
Pendampingan ASI Ekslusif
4. Program Promkes
Posyandu, SMD, MMD
5. Kemitraan Bidan dan Dukun Paraji
Menjalin kerjasama antara Bidan dan Dukun Paraji
Melakukan bimbingan kepada Dukun Paraji dalam membantu pertolongan
persalinan.
Menjelaskan kepada dukun paraji dalam persalinan hanya sebatas pendamping
ibu saja.

G. Penanggung Jawab

Kepala UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande

H. Pelaksana

Bidan Koordinator UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande

I.Lokasi Kegiatan

Aula Puskesmas UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande

J.Jadwal Pelaksanaan

Tanggal 04 Agustus 2016


K.Anggaran

Konsumsi berat,konsumsi ringan


Tranfort peserta

L.Rencana Tindak Lanjut

Melaksanakan kegiatan dan pembuatan laporan kegiatan

ditetapkan di Mande

Pada tanggal 02 Januari 2016

Kepala UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande

drg,Tutik Suprihatin,M.Kes
NIP. 19650408 199403 2 002
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR
DINAS KESEHATAN KABUPATEN CIANJUR

UPTD PUSKESMAS RAWAT INAP MANDE

Jl. Aria Wiratanudatar Km. 9 Mande-Cianjur 43292 Telp


(0263) 2910845-08987495971

KERANGKA ACUAN

KAJI BANDING UPAYA KIA-KB

DI UPTD PUSKESMAS RAWAT INAP MANDE

A. PENDAHULUAN
Program pembangunan kesehatan di Indonesia dewasa ini masih diprioritaskan pada
upaya peningkatan derajat kesehatan ibu dan anak , terutama pada kelompok yang paling
rentan kesehatan yaitu ibu hamil, bersalin,dan bayi pada masa perinatal.Hal ini ditandai dengan
tingginya Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi.(AKB) di Indonesia. Diwilayah
UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande jumlah kematian Ibu mengalami perubahan dari 2 kasus
tahun 2015 menjadi 1kasus di tahun 2016.Sedangkan untuk Kematian Bayi dari 7 kasus
ditahun 2015 menjadi 6 kasus di tahun 2016.Namun demikian tetap diperlukan upaya agar
target penurunan AKI dan AKB dapat tercapai pada tahun-tahun berikutnya . Salah satu upaya
penurunan AKI dan AKB adalah dengan penyuluhan guna meningkatkan pengetahuan dan
keterampilan ibu ibu mengenai kehamilan ,perawatan kehamilan, persalinan, perawatan nifas,
perawatan bayi baru lahir, mitos , penyakit menular dan akte kelahiran dengan menggunakan
buku KIA.

B. LATAR BELAKANG

Kelas Ibu hamil adalah sarana untuk belajartentang esehatan ibu hamil dalam bentuk
tatap muka dalam kelompok yang bertujuan Untuk meningkatkan pengetahuan dan
keterampilan ibu-ibu mengenai kehamilan, persalinan, perawatan nifas, perawatan bayi, mitos,
penyakit menular dan akte kelahiran.Pelaksanaan kelas Ibu hamil di UPTD Puskesmas Rawat
Inap Mande masih kurang maksimal,maka dari itulah UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande
memilih sebagai tempat pelaksanaan kaji Banding ,diharapkan dari kegiatan ini akan
memberikan kontribusi perbaikan bagi pelaksanaan kelas Ibu UPTD Puskesmas Rawat Inap
Mande tahun-tahun berikutnya.
C. TUJUAN

Tujuan Umum

Meningkatkan mutu pelaksanaan kelas ibu hamil didaerah binaan di UPTD Puskesmas
Rawat Inap Mande

Tujuan Khusus

Membandingkan pelaksanaan kelas Ibu hamil antar puskesmas


Meningkatkan peran serta masyarakat dalam pelaksanaan kelas ibu hamil
Meningkatkan fasilitasi dalam pelaksanaan kelas ibu hamil
Meningkatkan koordinasi lintas sector dalam pelaksanaan kelas ibu hamil

D.TATA NILAI PROGRAM

Sopan
Empati
Ramah
Akurat
Santun
Ikhlas

E.TATA HUBUNGAN KERJA

Lintas Program

NO. Bagian Peran

1. KIA Pelaksana Kegiatan

2. Gizi Mendukung Pelaksanaan kegiatan

3. Dokter Mendukung Pelaksanaan kegiatan

4. Perawat Mendukung Pelaksanaan Kegiatan

Lintas sector

NO. Bagian Peran

1. Kader Posyandu Pendamping

2. PKK Penyebarluasan informasi

3. Desa Fasilitasi tempat


F.KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

NO Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan

1. Kunjungan kaji banding pelaksanaan kelas ibu hamil di UPTD Puskesmas Rawat Inap
Mande
2. Menyusun rencana kaji banding
3. Menyusun instrumen kaji banding
4. Melaksanakan kunjungan kaji banding
5. Membuat laporan kaji banding

G.CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN DAN SASARAN

Cara melaksanakan kegiatan

NO Kegiatan Methode

1. Menyusun rencana kaji banding


2. Membuat kerangka acuan kegiatan
3. Menyusun instrument kaji banding
4. Membuat daftar pertanyaan
5. Melaksanakan kunjungan kaji banding
6. Kunjungan langsung dan diskusi
7. Pelaporan dan membuat laporan hasil

H.SASARAN

D.Input

Jumlah peserta kemitraan di UPTD .Puskesmas Rawat Inap Mande sebanyak 50 orang

E. Proses

Kemitraan Bidan dan Dukun Paraji dipimpin oleh kepala Puskesmas UPTD Puskesmas
Rawat Inap Mande.
Setiap peserta mengajukan kegiatan yang akan dilaksanakan
Pencatatan pada buku notulen rapat.

F. Outputnya

Kegiatan yang di danai oleh Bantuan Operasional Kesehatan (BOK)


6. Program KIA/KB
Pendataan ibu hamil,ibu bersalin,ibu nifas
Penyuluhan P4K
7. Program Imunisasi
Pengafrahan vaksin
Sweeping Imunisasi
8. Program Pemberdayaan masyarakat
Pendataan Bayi /Balita Riil
Pendampingan ASI Ekslusif
9. Program Promkes
Posyandu, SMD, MMD
10. Kemitraan Bidan dan Dukun Paraji
Menjalin kerjasama antara Bidan dan Dukun Paraji
Melakukan bimbingan kepada Dukun Paraji dalam membantu pertolongan
persalinan.
Menjelaskan kepada dukun paraji dalam persalinan hanya sebatas pendamping
ibu saja.

G. Penanggung Jawab

Kepala UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande

H. Pelaksana

Bidan Koordinator UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande

I.Lokasi Kegiatan

Aula Puskesmas UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande

J.Jadwal Pelaksanaan

Bulan

K.Anggaran

Konsumsi berat,konsumsi ringan


Tranfort peserta
L.Rencana Tindak Lanjut

Melaksanakan kegiatan dan pembuatan laporan kegiatan

ditetapkan di Mande

Pada tanggal 02 Januari 2016

Kepala UPTD Puskesmas Rawat Inap Mande

drg,Tutik Suprihatin,M.Kes
NIP. 19650408 199403 2 002

Anda mungkin juga menyukai