1. Jelaskan pengertian Hidrostatic Pressure !

Hidrostatic Pressure adalah tekanan yang diberikan oleh gaya berat

zat cair itu sendiri pada suatu luas bidang tekan.
2. Jelaskan perbedaan Partial Immertion dan Total Immertion !
Partial Immertion adalah suatu keadaan dimana momentum dengan
permukaan luas tercelup sebagian kedalam fluida, sedangkan Total
Immertion adalah momentum dengan permukaan luas tercelup
seluruhnya ke dalam fluida.
3. Tuliskan rumus pada no. 2 dan jelaskan rumusnya !
Rumus Partial Immertion :

1 h
F.L= 2 . b . h2 (a + d - 3)

Ket : F : gaya tekanan hidrostatik (N)

L : panjang kuadran (mm)
b : nilai kuadran (mm)
h : tinggi fluida hasil pengamatan (m)
a : nilai kuadran (mm)
d : diameter (mm)

rumus Total Immertion :

1 d 2
F.L= 2 . b . h2 (a + 2 - 12 .h )
n

Ket : F : gaya tekanan hidrostatik (N)

L : panjang kuadran (mm)
b : nilai kuadran (mm)
hn : tinggi fluida hasil perhitungan (m)
a : nilai kuadran (mm)
d : diameter (mm)
: massa jenis air
4. Tuliskan bagian-bagian alat hydrostatic pressure dan fungsinya

1. Kaki : digunakan sebagai penopang alat

2.keran : digunakan untuk mengatur keluarnya suatu fluida
3. selang : digunakan sebagai saluran atau tempat keluarnya suatu
fluida
4. skala : sebagai alat ukr perbandingan
5. nivo : sebagai indicator keseimbangan
6. beban : sebagai alat pemberi berat atau beban

5. Apa pengaplikasian praktikum ini dalam bidang keteknikan pertanian.

Dalam bidang keteknikan pertanian berkaitan langsung dengan
mesin-mesin pertanian, salah satunya adalah mesin yang digunakan
untuk membuat bendungan. Pada saat membuat dinding bendungan
bagian bawah harus lebih tebal dari bagian atas, karena sesuai
konsep tekanan hidrostatis bahwa semakin dalam maka tekanan
akan semakin besar. Dinding bendungan bagian bawah dibuat lebih
tebal dari bagian atas agar bendungan tiding jebol karena tekanan
zat cair terbesar berada pada dasar permukaan zat cair.