Bila dari pihak laki-laki atau pun dari pihak perempuan yang
mungkir atau mendapat penyakit ataupun mati, maka kalau pihak laki-
laki yang mungkir maka uang yang sudah diantarkan itu hilang, kalau
pihak perempuan yang mungkir maka uang yang sudah diantarkan/ uang
antaran itu harus dikembalikan dua kali lipat. Kalau perempuan
mendapat penyakit yang dapat sembuh maka uang antaran dikembalikan
setengahnya. Kalau laki-laki mati dalam tiga hari bertunangan maka uang
antaran dikembalikan seluruhnya. Kalau perempuan mati dalam
bertunangan maka uang antaran dikembalikan setengahnya saja.
Yang dimaksud dengan bimbang, yaitu suatu upacara perkawinan
adat pada upacara perkawinan dalam upacara perkawinan dalam
masyarakat Bengkulu. Segala kegiatan dalam rangka upacara peresmian
perkawinan hendaklah ditetapkan berdasarkan musyawarah terutama
oleh kedua belah pihak keluarga mempelai dan disetujui oleh raja dan
penghulu. Perlunya persetujuan kedua belah pihak keluarga mempelai,
agar lebih mudah mengatur acara peresmian dan setiap kegiatan yang
dilakukan baik di rumah mempelai perempuan ataupun di rumah
mempelai laki-laki akan saling tumburan.
Musik pengiring Tari Andun diiringi oleh alat musik rebana dan
kelintang masing-masing satu buah. Acara ini dilaksanakan di halaman
terbuka.
1. Berasan
Berasan adalah pertemuan adik sanak, kaum kerabat termasuk
perangkat adat untuk mengadakan musyawarah untuk
menentukan garis-garis besar pelaksanaan, yang meliputi
penanggung jawab pelaksanaan yakni tuo kerjo yang dibantu
sepenuh nya oleh tuo sambal dan tuo juada serta tuo
jenang,tukang kanca dan lainya.
2. Mengangkat Bimbang
Menurut istilah adat ialah bahwa setiap usaha dilaksanakan
secara bersama,bergairah dan mencari kemeriahan yang teratur.
3. Memecah nasi
Adalah hidangan makanan besar bersama yang khusus
disediakan bagi raja-raja dan penghulu yang berkumpul
bersama dengan para pemuda masyarakat dan udangan lainya.
4. Bimbang Gedang
Adalah acara puncak secara adat dilaksanan malam sesudah
mufakat antara ketua adat dan penghulu.
5. Malam Inai Curi
Adalah persiapan yang dilakukan pengantin wanita untuk
ditampilkan didepan umum. Sebelum itu petang harinya
dilakukan bedabung yaitu kegiatan memperindah bentuk
deretan gigi. Bedabung adalah kegiatan khusu dilakukan
langsung oelh induk inang dengan iringan lagu gendang serunai
sebagai tanda selesai.
6. Acara bercampur
Adalah mendudukan pengantin laki dan wanita diatas anjung
pelaminan pada siang hari sesudah bimbang gedang. Biasanya
acara ini didahului dengan tepung setawar dari ibu mertua
kepada pengantin laki-laki di tangga rumah, kemudian
pengantin laki-laki dibimbing oleh pengapit menuju pelaminan
dimana pengantin wanita sudah ada disana. Ada tiga proses
yang menarik pada acara bercampur ini dimana kedua pengantin
mengenakan pakaian adat lengkap, pengantin laki-laki ketika
menuju pelaminan harus melalui tiga macam hambatan berupa
penghadang-hadang yang dilakukan menurut adat.Hambatan
tersebut dikenal dengan istilah kadang galah, Yang pertama
dilakukan di pintu halaman pengantin wanita yang dipimpin
oleh tuo kerjo. Biasanya dengan diserahkan sedikit tebusan
maka gala tersebut dibuka sebagai tanda boleh masuk. Yang
kedua Kadang Pintu dilakukan pintu masuk rumah pengantin
wanita dilakukan oleh tuo sambal dengan tebusan maka selenda
pengahadang dibuka dan pengantin pria diperbolehkan masuk.
Yang ketiga disebutkadang kipas dilakukan diatas pelaminan
dimana kedua pengantin sudah duduk berdampingan tetapi
pengantin wanita di tutup dengan kipas, setelah tebusan
diserahkan induk inang akan membuka kipas yang menutup
wajah pengantin wanita. Dalam proses kadang galah ini biasa
nya terjadi proses berbalas pantun antara ketua rombongan
pengantin pria dengan penjaga pintu-pintu dari pengantin
wanita.
7. Acara pengantin mandi
adalah upacara memandikan pengantin oleh induk inang, Hal
ini dimaksudkan sebagai usaha mengharumkan pengantin dan
biasanya dilakukan secara simbolis.
8. Mandi Randai
Yaitu pengantin wanita dan pria dimandikan bersama-sama di
penghujung pada sore hari yang dipimpin oleh induk inang
untuk dapat disaksikan masyarakat umum. Pelaksanaan mandi
dilaksanakan saling berganti menyiram tubuh sesamanya,
seluruh acara ini di iringi oleh gendang serunai secara terus
menerus sampai upacara ini selesai.
10. Menjalang
Maksud dari menjalang ini adalah berkunjung kerumah orang
tua,kerabat dan sanak keluarga lainnya dengan membawa istri.
Bagi pengantin wanita ini adalah suatu kehormatan tertinggi
bahwa dalam acara keluar rumah pada akhir masa gadisnya
sebelum mengunjungi orang lain.
Tarian Andun ini merupakan salah satu tarian yang berasal dari
Bengkulu sendiri, Dimana seperti yang kita tahu dalam halnya tarian
pastilah memiliki beberapa makna yang tidak jauh berbeda dari
provinsinya masing-masing, begitu juga dengan halnya tarian yang
berasal dari provinsi ini sendiri, pasti tidak ada perbedaan menjauh dari
beberapa falsafat yang ada pada provinsi ini sendiri sehingga kita tahu
sendiri terciptalah sebuah tarian yang ada pada zaman sekarang ini dan
sangat erat hubungannya dengan masa pada zaman yang dahulu kala
mengenai tarian-tarian ini sendiri dengan asal dari daerahnya.
Tari Andun ini sendiri adalah merupakan satu dari tarian rakyat
yang berasal dari provinsi Bengkulu sendiri dan biasanya dilakukan pada
saat kita adanya acara pesta perkawinan siapapun pada daerah tersebut.
Biasanya tarian ini sendiri dilakukan oleh para bujang dan juga gadis
secara berpasangan pada malam hari dan tentu saja dengan iringan music
klontang pada saat dilakukannya tarian tersebut. pada zaman dahulu
sendiri tarian ini biasanya digunakan sebagai sarana atau tempat untuk
mencari jodoh setelah adanya panen padi yang dilakukan. Sebagai bentuk
dari pelestarian tari daerah provinsi ini sendiri, biasanya tarian ini
dilakukan sebagai salah satu sarana untuk menghibur masyarakat,
khususnya bujang gadis.