PENDAHULUAN
Berbagai riset dan kajian terus dilakukan semata-mata untuk memenuhi kebutuhan
zaman yang kian cepat dan efisien. Salah satu perkembangan teknologi yang berperan besar
dalam menggeser peradaban manusia menuju zaman modern sekarang ini adalah teknologi
alat berat. Perkembangan alat berat saat ini meliputi aspek dalam segi waktu, efisiensi bahan
bakar, desain, material serta fungsi untuk berbagai macam pekerjaan. Negara-negara maju
berlomba-lomba untuk mengembangkan teknologi ini. Jepang dengan Komatsu, Hitachi, dan
Kobelco. Korea dengan Hyundai dan Doosan. Amerika dengan Caterpillar. Jerman dengan
Wirtgen Groupn. Italia dengan New Hollandnya. Begitu pula Cina yang meramaikan pasar
teknologi alat berat dengan merk Shantui dan Liu Gong. Dan masih banyak negara lain yang
tak mau kalah. Sebagai akibat dari perkembangan ini, sektor konstruksi jadi ikut terbantu
dalam hal pencapaian waktu, biaya, dan mutu.
Penggunaan alat berat yang kurang tepat dengan kondisi dan situasi
lapangan pekerjaan akan berpengaruh berupa kerugian antara lain: rendahnya
produksi, tidak tercapainya jadwal atau target yang telah ditenukan dan biaya
perbaikan yang tidak semestinya. Oleh karena itu sebelum menetukan tipe, jumlah
peralatan dan attachement sebaiknya dipahami terlebih dahulu fungsi dan aplikasinya
agar tercapainya efisiensi penggunaan yang diinginkan.
1.2. TUJUAN
Untuk memenuhi tugas mini riset yang di berikan oleh ibu Kinanti Wijaya, M.Sc
selaku dosen mata kuliah Manajemen Alat Berat.
1
BAB II
2
Selain itu hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menyusun rencana kerja alat berat
antara lain:
a. Volume pekerjaan yang harus diselesaikan dalam batas waktu tertentu
b. Dengan volume pekerjaan yang ada tersebut dan waktu yang telah ditentukan harus
ditetapkan jenis dan jumlah alat berat yang diperlukan untuk menyelesaikan
pekerjaan tersebut.
c. Dengan jenis dan jumlah alat berat yang tersedia, dapat ditentukan berapa volume
yang dapat diselesaikan, serta waktu yang diperlukan
3
BAB III
Adapun teknik pengumpulan data yang dilakukan oleh kelompok kami adalah dengan
survey langsung ke lapangan yang terletak di jalan Tempuling Medan Tembung. Dan
ditambah referensi dari beberapa buku dan disertai penunjang dari beberapa laman yang
diakses dari internet.
4
BAB IV
ANALISA DATA
4.1. Excavator
Ekskavator atau Mesin pengeruk adalah Alat berat yang terdiri dari batang,
tongkat, keranjang dan rumah rumah dalam sebuah wahana putar dan digunakan untuk
penggalian (akskavasi) . Rumah rumah diletakan di atas kereta bawah yang dilengkapi Roda
rantai atau Roda. Ekskavator kabel menggunakan Winch dan Tali besi untuk bergerak.
Ekskavator kabel adalah perkembangan alami dari Penggaruk Uap dan sering disebut Power
shovel. Semua gerakan dan fungsi dari ekskavator hidrolik menggunakan aksi cairan
hidrolik , dengan silinder hidrolikdan motor hidrolik. Dikarenakan pengaktifan secara linear
oleh silinder hidrolik, maka mode operasi mereka berbeda dengan ekskavator kabel.
5
3) Taksiran Kapasitas Produksi Excavator
Kapasitas bucket penuh ( Kb ) : 0,5 3
Faktor Bucket ( Fb ) : 0,8 ( tanah asli berpasir dan berkerikil )
Faktor Koreksi ( E / Fk ) : 0,75 ( kondisi operasi normal sedang )
=
= 0,5 3 0,8
= 0,4 3
= 0,4 3600 0,75 32
= 1080 32
= 33,75 3/
6
2) Waktu Siklus 1 Dump Truck
Loading : 4 menit
Dumping & Manufer : 2 menit
Kecepatan Muat ( 15 +30 ) : 45 menit
Kecepatan Kembali ( 10 + 20 ) : 30 menit
Total : 81 menit
Mencari produksi per siklus ( C ) :5x1
: 5 3
Mencari produksi per jam ( Q ) : 5 60 0,75 81
: 225 81
: 2,777 atau 3 3/
7
BAB V
PENUTUP
5.1 KESIMPULAN
1. Excavator
Perhitungan produksi perjam volume dengan total 1667,75 m3
q x 3600 x E
=
Produksi perhari = 7
= 33,75 7
= 236,25 3
1667.75 3
Lama kerja = 33.75 3 / = 49, 415 jam Dibulatkan menjadi 50 jam
8
2. Dump Truck
q x 3600 x E
=
Keterangan :
Q : Produksi Dump Truk (m3/jam)
q : Produksi persiklus (m)
E : Efisiensi Kerja
Cm : waktu siklus (menit)
Jarak tempuh : 15 km
Cm : cycle time
a) Waktu pemuatan (Ti)
b) Waktu pengangkutan (Th)
c) Waktu menumpah (Td)
d) Waktu kembali (Tr)
e) Waktu menunggu (Tw)
Dimana
: Waktu pemuatan (detik)
: kapasitas dump truk (m3)
: kapasitas bucket excavator ()
: Faktor bucket
cml : waktu siklus excavator
Ti =
5
= 0.4 0,8 32
= 320 detik
= 5,33 menit
9
Waktu pengangkutan( Hauling time) = Th
Dimana
: Waktu pengangkutan (detik)
: Jarak Angkut (m)
1 : Kecepatan rata rata pada saat muatan penuh (m/menit)
Kecepatan rata rata 30 km/jam atau 500m/menit
= 1
15000
= 500 m/menit
= 30 menit
Dimana
Tr : Returning time
15000
Tr : 2 = = 18
833.3
Waktu siklus ;
Waktu pengangkutan : 30
Waktu kembali : 18
Waktu pemuatan : 5,33
Waktu penumpahan : 2
Waktu menunggu : 3
Total : 58, 33
58.33
Waktu siklus dump truck = 60
=0.972 1 /
Produksi/ jam =51
= 5 3/
10
5.2 SARAN
Adapun saran-saran bagi pelaku dunia industri yang menggunakan ekskavator adalah
sebagai berikut :
11
FOTO DOKUMENTASI
12
DAFTAR PUSTAKA
Rostiyanti, Susy Fatena, 2008. Alat Berat Untuk Proyek Konstruksi Edisi Kedua.
Jakarta: Rineka Cipta.
13