&
FLEET MATCHING – SYNCRONIZE UNIT
A. Production - Productivity
Produksi & Productivity
Pengertian Produksi
Adalah suatu hasil atau product dari suatu rangkaian proses kerja
Pengertian Productivity
Produksi
Produksi
“Jika total produksi sampai jam tertentu pada hari ini belum tercapai maka
…….”
Produktifitas
Produktifitaspada
padaunit
unitmana
manayang
yangbelum
belumtercapai
tercapai??
GL GL GL GL
Formula : Q = q x k x 3600/ct x E
Q = Produksi/jam (Productivity)
q = Bucket Capacity (heap)
Job Efficiency = E
k = Bucket Fill Factor
Job efficiency depends on many factor such as
ct = Cycle Time Bucket (detik)
topography, operator’s skill, and proper selection and
E = Efisiensi Kerja disposition of machines.(Komatsu Handbooks page 17A-
3)
Faktor yang berpengaruh terhadap Produktivitas Alat Muat
Q = q x k x 3600/ct x E
Produksi per-Cycle
1 Ukuran Bucket / kapasitas Bucket
Merupakan hasil perkalian antara kapasitas bucket dalam kondisi heap dengan bucket fill factor (k)
Bucket fill factor nilainya bervariasi tergantung kondisi material yang dimuat
Sifat fisik material yang diukur dari perubahan volume padat / bank (Bcm) menjadi Loose (Lcm)
Poor Blasted OB
Faktor yang berpengaruh terhadap Produktivitas Alat Muat
Q = q x k x 3600/ct x E
Cycle time
5 Cycle Time :
Adalah waktu yang dibutuhkan excavator dalam melakukan satu kali siklus
pemuatan
Nilai Standard cycle time berbeda-beda tergantung type dan ukuran alat
muat
Digging
Swing Isi
Dumping
Swing Kosong
Faktor yang mempengaruhi cycle time Loader :
b c
Drive by Loading
d
2. Waktu hilang selama operational
Alat muat sering : - Melakukan Repair Front
- Reposisi selama aktivitas pemuatan
* Meratakan material hasil blasting dengan Dozer (bagi material yang akan dimuat oleh
Backhoe)
* Memastikan posisi track pada saat aktifitas pemuatan
* Top Loading
Every 10 degrees more swing will increase the cycle time by 1 second (Handbook Komatsu
Edition 24 Page 17A-11)
*Urutan Penggalian (Shovel)
1
2
23
3
Productivity
4
2
B. Fleet Matching – Sincronize Unit
Fleet Matching
Adalah standard kesesuaian kombinasi antara alat loading dengan alat hauling hingga
operasional berjalan dengan optimal.
Contoh : PC3000 menggunakan alat angkut HD785
EX2500 menggunakan alat angkut HD785
PC4000 menggunakan alat angkut HD1500
Formulasi :
Waktu Edar Alat Angkut
Jumlah Alat Angkut =
Waktu Edar Alat Muat X Jumlah Bucket