SOP TINDAK LANJUT EFEK

SAMPING OBAT DAN KEJADIAN

TIDAK DIINGINKAN (KTD)
No. Dokumen : 125
SOP No. Revisi :
Tanggal Terbit : 2 Agustus 2017
Halaman : 1/1
Puskesmas Drg. Ayu Wulandari I
Bula NIP. 19820521 201111 2 001

1. Pengertian Tindak lanjut efek samping obat dan KTD adalah kegiatan yang dilakukan
oleh petugas puskesmas seperti: perawat, bidan, farmasi dan petugas
kesehatan lainya untuk menindak lanjut terhadap efek samping penggunaan
obat dan kejadian yang tidak diinginkan
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk pedoman kerja bagi
petugas dan mengevaluasi efek samping pengobatan terhadap gejala atau
kejadian yang tidak diharapkan (KTD)
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Bula No. 445/010/SK/VI/2017 tentang
Pelayanan Farmasi di Puskesmas Bula
4. Referensi 1. Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 1998 tentang pengamanan
sediaan Farmasi dan Alat kesehatan
2. Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 2009 tentang Pekerjaan
Kefarmasian
3. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 73 tahun 2016 tentang stndar
pelayanan kefarmasian di apotek.
4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 74 tahun 2016 tentang stndar
Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas
5. Prosedur 1. Petugas mencatat semua keluhan pasien terkait efek samping obat dan
KTD
2. Petugas melaporkan kepada dokter tentang keluhan yang dialami pasien
3. Petugas melanjutkan instruksi dokter untuk tindak lanjut keselamatan
dan kenyamanan pasien
4. Petugas menganjurkan kepada pasien jika masih ada keluhan yang
dialami untuk segerah melaporkan ke puskesmas untuk segera ditindak
lanjuti
6. Unit terkait 1. Poli Umum
2. Poli Gigi
3. Poli KIA/KB
4. UGD
5. Apotek