PENDAHULUAN
Salah satu sarana penunjang yang penting dalam lingkup fakultas adalah
kantin. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, Kantin adalah ruang tempat
menjual minuman dan makanan (di sekolah, di kantor, di asarama, dan
sebagainya). Kantin berasal dari bahasa Belanda yaitu kantine, yakni sebuah
1
ruangan dalam gedung umum yang dapat digunakan pengunjung untuk makan
baik makanan yang dibawa maupun yang dibeli disana.
1.2.Rumusan Masalah
a. Apakah masalalah-masalah yang ada pada Kantin Metropilar Fakultas
Teknik?
b. Mengapa masalah-masalah itu muncul?
c. Bagaimanakah solusi atau penyelesaian dari permasalahan-permasalahan
tersebut
2
1.4. Manfaat
Manfaat yang dapat diperoleh adalah, kita dilatih untuk berpikir secara kritis dan
analitis dalam memecahkan permasalahan yang ada yang terkait dengan disiplin
ilmu Arsitektur.
3
BAB II
KAJIAN TEORI
4
a. Tersedia tempat cuci tangan bagi pengunjung
b. Tersedia tempat penyimpanan bahan makanan
c. Tersedia tempat cuci peralatan makanan dan minuman dengan air yang
mengalir
d. Tersedia tempat makanan jadi/siap jadi yang tertutup
e. Tersedia tempat meyimpan peralatan makan dan minum
f. Lokasi minimal berjarak 20 m dari tempat pembuangan sampah sementara
5
BAB III
PEMBAHASAN
a. Adanya Rasa Takut yang ada dibenak Mahasiswa baru untuk masuk ke
Kantin,
b. Kurangnya menu makanan, dan
c. Suasana ruangan yang panas
d. Lokasi Kantin yang dekat dengan tempat pembuangan sampah sementara
e. Tidak tersedia fasilitas sanitasi berupa tempat cuci tangan yang memadai
a. Adanya rasa takut yang ada dalam benak mahasiswa baru untuk msuk ke
kantin
6
pengkaderan dalam hal ini Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK). Dengan adanya
budaya senioritas yang ada di Fakultas Teknik, hal tersebut mudah dituruti oleh
mahasiswa baru yang notabene belum melewati proses pengkaderan.
Namun pada akhirnya, aturan yang dibuat dibalik kata senioritas tersebut
terus dipegang dan terbawa-bawa walaupun mahasiswa telah melewati proses
pengkaderan yang dimaksud. Mahasiswa tetap enggan masuk ke kantin karena
masih terbayang dengan aturan tersebut. Desebabkan oleh hal tersebut, kantin
menjadi sepi pengunjung utamaya dari kalangan Mahasiswa angkatan baru.
7
3.3. Solusi Permasalahan
Masalah yang ada di Fakultas Teknik adalah masalah sosial yang telah
mengakar sejak lama. Untuk menghilangkan kebiasaan yang sudah mengakar
sejak lama adalah hal yang sangat sulit dan butuh waktu yang cukup lama.
Sehingga untuk masalah ini memerlukan peran dari semua pihak khususnya dari
pihak mahasiswa itu sendiri.
Masalah panas yang ada dalam ruang bukan berasal dari bukaan
melainkan berasal dari tidak adanya plafon pada kantin.
Dengan tidak adanya plafon maka panas yang berasal dari atas akan serta
merta masuk ke dalam ruangan. Sehingga untuk masalah tersebut maka kantin
perlu dibuat plafon untuk mereduksi masuknya panas didalam ruang.
Dengan adanya plafon, udara yang masuk ke ruangan akan cepat mengalami
pergantian karena udara tidak akan berputar hingga ke atap.
8
BAB IV
PENUTUP
4.1. Kesimpulan
4.2. Saran
Perlu adanya kerjasama dan kesadaran kita semua untuk menjadikan kantin
sebagai tempat menjalin keakraban antarsesama.
9
DAFTAR PUSTAKA
www.intisari.com
10