Anda di halaman 1dari 6

BAB IV

Tinjauan Kawasan Perencanaan

4.1. Data Dan Analisa Tapak Lingkungan

4.1.1. Kriteria Pemilihan Site

Langkah penting dalam proses perencanaan sirkuit adalah pemilihan lokasi


dan tapak yang sesuai dengan tata ruang kota sebagai sirkuit nasional. Kriteria-
kriteria yang dibutuhkan dalam menentukan lokasi adalah sebagai berikut :

1. Faktor Peruntukan

Lokasi yang digunakan harus merupakan tanah yang diperuntukkan fasilitas


umum, hiburan termasuk olah raga yang sesuai dengan peraturan RT/RW kota
Padang

2. Faktor Luas tapak

Luas tapak yang dipilih harus memenuhi kebutuhan luas bangunan yang ada,
berstandar internasional dan memenuhi luas lintasan balap itu sendiri yang tentunya
disesuaikan dengan standar internasional juga. Lintasan sirkuit membutuhkan jenis
tanah yang datar dan kondusif, yaitu jenis tanah yang tidak memberikan jalan
kepada air tanah untuk naik ke permukaan secara berlebihan, sebab akan
menyebabkan timbulnya bercak di lintasan yang akhirnya akan memunculkan lumut
sehingga lintasan menjadi licin.

3. Faktor Akses ke Tapak

Faktor terpenting dalam pemilihan lokasi yaitu kemudahan pencapaian ke


lokasi dari bandar udara dan juga lokasi tersebut harus dapat dilalui oleh mobil-
mobil besar.

BAB IV | 39
4. Faktor Infrastruktur

Sarana dan prasarana yang mendukung pelaksanaan operasional sebuah sirkuit


dengan standar nasional seperti jaringan air, telepon, listrik, dan jalur pembuangan
air kotor yang memadai.

5. Faktor Lebar Jalan Minimum

Lebar jalan minimum yaitu 10 meter dengan pertimbangan kemudahan


bermanuver kendaraan-kendaraan besar.

6. Faktor strategisan Lokasi

Faktor yang mempertimbangkan daerah jangkauan pelayanan yang dapat


mencakup wilayah yang cukup luas atas dasar perkembangan daerah itu sendiri yang
menjadi perhatian daerah-daerah sekitarnya. Diisyaratkan pula bahwa sirkuit balap
berstandar internasional juga harus dekat dengan fasilitas hotel berbintang yang
representatif dan akses ke rumah sakit dengan peralatan canggih.

4.1.2. Deskripsi kawasan

Padang merupakan ibukota dari provinsi sumatera barat yang memiliki


berberapa kecamatan,menurut RTRW kota padang kawasan air pacah merupakan di
peruntukan sebagai kegiatan olah raga dan pendidikan pemelihan site berada pada
kecamatan koto tangah sebagai kawasan site terpilih

BAB IV | 40
4.1.3. Analisa kawasan

Luas site memiliki luasan kurang lebig 5 HA dengan ukuran

500m

950m

1km

850m

Dengan funsi awal yang merupakan area persawahan kondiri site sedikit berada di
bawah dari jalan dengan kontur yang datar

BAB IV | 41
Eksisting site

bandara intenational
minangkabau dengan
jarak 12,7km dari Hotel berjara 1,8km
lokasi site dari lokasi site

Terdapat rumah sakit siti


rahma dengan jarak 3km
dari site

4.1.4. Batasan dan tautan lingkungan

4.1.4.1. Batasan

 Sebelah utara : berbatasan dengan jalan raya lubuk minturun


 Sebelah selatan : berbatasan dengan jalan gurun laweh
 Sebelah barat : berbatasan dengan jalan by pass
 Sebelah timur :berbatasan dengan jalan bakti abri

BAB IV | 42
4.1.4.2. Tautan Lingkungan

Area perumahan warga


Prumahan mega sari hill

Area persawahan Prumahan nuansa indah 3

4.2. Potensi Site

Potensi site yang dapat menunjang dan menguatkan pemilihan lokasi site yang
sesuai antara lain :

 kondisi permukaan tanah yang tidak berkontur sesuai dengan pemilihan criteria
pemilihan lahan site
 mudah di capai dan di akses dari bandara minangkabau dan berada di pusat kota
 akses jalan yang cukup lebar yaitu jalan bypass
 terletak dekat dengan bandara dan rumah sakit

4.3. Permasalahan Site

Permasalahan-permasalahan yang terdapat pada area kawasan site terdiri dari


berberapa yang dapat di temui antara lain:

 kondisi tanah yang merupakan area persawahan yang memiliki pola struktur
tanah yang lembek
 jaringan utilitas yang terdapat tepat berada di tengah lokasi site

BAB IV | 43
 terdapat berberapa area bangunan yang berfungsi sebagai hunian dan kantor pada
lokasi site

4.4. Peraturan Mengenai Lokasi

Dalam RTRW kota padang tahun 2010-2030 di jelaskan bahwa Kawasan Pusat Olah
Raga dan Rekreasi direncanakan kurang lebih 137 ha dikembangkan di Air Pacah,
terintegrasi dengan pusat pemerintahan kota dan pendidikan tinggi. Rencana
pengembangan kawasan olahraga dan rekreasi di Kota Padang bertujuan untuk
menampung kegiatan kegiatan olahraga dan rekreasi untuk skala kota, regional dan
nasional.

Tujuan pengembangan kawasan pusat olahraga di Kota Padang adalah menyediakan


ruang untuk kegiatan olahraga rekreasi. Selain itu kawasan ini dipersiapkan selain untuk
pembinaan dan peningkatan prestasi olahraga, juga untuk penyelenggaraan even olahraga
tingkat nasional dan regional

BAB IV | 44

Anda mungkin juga menyukai