1. Faktor Peruntukan
Luas tapak yang dipilih harus memenuhi kebutuhan luas bangunan yang ada,
berstandar internasional dan memenuhi luas lintasan balap itu sendiri yang tentunya
disesuaikan dengan standar internasional juga. Lintasan sirkuit membutuhkan jenis
tanah yang datar dan kondusif, yaitu jenis tanah yang tidak memberikan jalan
kepada air tanah untuk naik ke permukaan secara berlebihan, sebab akan
menyebabkan timbulnya bercak di lintasan yang akhirnya akan memunculkan lumut
sehingga lintasan menjadi licin.
BAB IV | 39
4. Faktor Infrastruktur
BAB IV | 40
4.1.3. Analisa kawasan
500m
950m
1km
850m
Dengan funsi awal yang merupakan area persawahan kondiri site sedikit berada di
bawah dari jalan dengan kontur yang datar
BAB IV | 41
Eksisting site
bandara intenational
minangkabau dengan
jarak 12,7km dari Hotel berjara 1,8km
lokasi site dari lokasi site
4.1.4.1. Batasan
BAB IV | 42
4.1.4.2. Tautan Lingkungan
Potensi site yang dapat menunjang dan menguatkan pemilihan lokasi site yang
sesuai antara lain :
kondisi permukaan tanah yang tidak berkontur sesuai dengan pemilihan criteria
pemilihan lahan site
mudah di capai dan di akses dari bandara minangkabau dan berada di pusat kota
akses jalan yang cukup lebar yaitu jalan bypass
terletak dekat dengan bandara dan rumah sakit
kondisi tanah yang merupakan area persawahan yang memiliki pola struktur
tanah yang lembek
jaringan utilitas yang terdapat tepat berada di tengah lokasi site
BAB IV | 43
terdapat berberapa area bangunan yang berfungsi sebagai hunian dan kantor pada
lokasi site
Dalam RTRW kota padang tahun 2010-2030 di jelaskan bahwa Kawasan Pusat Olah
Raga dan Rekreasi direncanakan kurang lebih 137 ha dikembangkan di Air Pacah,
terintegrasi dengan pusat pemerintahan kota dan pendidikan tinggi. Rencana
pengembangan kawasan olahraga dan rekreasi di Kota Padang bertujuan untuk
menampung kegiatan kegiatan olahraga dan rekreasi untuk skala kota, regional dan
nasional.
BAB IV | 44