Anda di halaman 1dari 49

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 01

Nama Sekolah : SMK Bina Nusantara Mranggen


Mata Pelajaran : Bahasa Jawa
Kelas/ Semester : X/2
Pertemuan ke- : 1
Alokasi Waktu : 2 X 45 menit
Standar Kompetensi : Mendengarkan
Mampu mendengarkan dan memahami serta menanggapi
berbagai ragam wacana lisan non sastra berupa
pengumuman, berita dan cerita.
Kode SK : 1
Kompetensi Dasar : Mendengarkan berita yang disampaikan melalui media
elektronik
Indikator :  Mendengarkan berita yang disampaikan melalui radio.
 Menyebutkan sumber berita
 Menyebutkan pokok-pokok isi berita
 Menyampaikan isi berita secara lisan dalam ragam
bahasa krama.
 Menanggapi (isi) berita yang disampaikan secara lisan.

A. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat mendengarkan berita yang disampaikan melalui radio.
2. Peserta didik dapat menyebutkan sumber berita
3. Peserta didik menyebutkan secara lisan pokok-pokok isi berita
4. Peserta didik dapat menyampaikan isi berita secara lisan dalam bahasa krama
5. Peserta didik menanggapi isi berita yang di sampaikan secara lisan.

 Karakter siswa yang diharapkan :


Mandiri, disiplin berani, tanggung jawab, jujur, komunikatif, rasa ingin tahu, kreatif.

B. Materi Ajar
Wong urip ing donya iki duwe butuh. Saben dinane nindakake pagawean. Pagaweaniku
kanggo nyukupi butuhing urip. Nalika ngaso, warna-warna kagiyatan kang dilakoni, tuladhane
maca Koran, ngrungokake radio, nonton tv, saliyane iku ana wong sing seneng golek pawarta
anyar. Pawarta iku bisa lumantar Koran, pawarta saka radhio lan pawarta saka TV. Pawarta
asipat informative, isine ngabarake marang khalayak umum.
Supaya bisa ngrungokake pawarta lan nanggapi pawarta kanthi bener, para siswa kudu :
 Mbudidaya milih pawarta kang cocog karo sing diperlokake
 Tansah ngrungokake pawarta kanthi tlesih lan tliti
 Nemokake isi bakune pawarta
 Bisa mbedakake kanyatan lan panemu
 Bisa ngudal lan tumanggap marang isine pawarta

C. Metode Pembelajaran
Tanya jawab; Inkuiri; Diskusi; Belajar dalam kelompok; dan Penugasan

D. Skenario Pembelajaran
No Kegiatan Waktu
1. Kegiatan Awal 5
 Salam, doa, presensi dan guru menyampaikan tujuan pembelajaran
 Guru dan peserta didik bertanya jawab tentang pentingnya keterampilan
mendengarkan.
 Guru dan peserta didik bertanya jawab tentang kesulitan peserta didik
mendengarkan berita
Kegiatan Inti
2. 2.1 Eksplorasi 75
No Kegiatan Waktu
 Peserta didik secara mandiri mendengarkan sebuah berita yang
diperdengarkan.
 Peserta didik secara mandiri menyebutkan sumber berita yang bau
didengar
2.2 Elaborasi
 Peserta didik secara mandiri mendengarkan berita
 Peserta didik secara mandiri menyebutkan sumber berita
 Peserta didik bekerja keras menulis pokok- pokok isi berita
 Peserta didik secara komunikatif menyampaikan isi berita dalam
ragam bahasa krama
 Peserta didik secara berani menanggapi isi berita yang didengar
 Peserta didik dengan rasa tanggung jawab memberikan komentar
secara bergantian atas tanggapan yang diberikan peserta didik yang
lain.
 Peserta didik menjawab pertanyaan lisan yang dikemukakan guru
dengan penuh tanggung jawab.
2.3 Konfirmasi
 Guru secara terbuka memberikan umpan balik positif atas hasil
diskusi dan tanggapan peserta didik mengenai berita
 Guru melakukan pengamatan atas kinerja peserta didik
 Guru memberikan penghargaan dan keberhasilan peserta didik
terbaik sebagai upaya menghargai prestasi dalam mendengarkan
berita dengan baik
 Guru secara terbuka memberi motivasi kepada peserta didik yang
belum berpartisipasi aktif.

3. Kegiatan Penutup
 Guru meminta siswa secara mandiri untuk menyampaikan secara 10
lisan isi berita didengar
3.1 Kegiatan Terstruktur
 Guru memberi tugas kepada siswa menjawab pertanyaan yang
berhubungan dengan berita berupa uraian
3.2 Kegiatan Mandiri Tak Terstruktur
 Guru memberi tugas tidak terstruktur sebagai pengayaan materi
tentang berita yaiku peserta didik untuk mendengarkan berita baik
berita dari TV, RADIO maupun dari internet
 Peserta didik menyusun berita dengan ragam bahasa krama
 Peserta didik mencatat sumber berita
 Peserta didik memberikan tanggapan terhadap isi berita

E. Penilaian
 Penilaian proses dilaksanakan selama pembelajaran berlangsung dengan pengamatan
terhadap aspek-aspek keseriusan dan keantusiasan
 Penilaian hasil dilakukan dalam bentuk pemberian tugas individu dengan rambu-rambu
penilaian (1) Ketepatan dalam menyebutkan sumber berita (2) Ketepatan dalam
menyebutkan pokok-pokok isi berita (3) Ketepatan dalam menyampaikan isi berita dalam
bahasa krama (4) Ketepatan dalammenyusun berita dengan bahasa krama (5) Ketepatan
dalam menanggapi secara lisan tentang isi berita

 Butir Soal:
1. Sebutna sumbere berita kang korungokake mau !
2. Sebutna pokok-pokok isine pawarta kang korungokake (sapa kang martakake, ana
ngendi kedadeane, kepriye kahanane, lsp)!
3. Coba jlentrehna nganggo basamu dhewe ngenani isine pawarta mau sarana lesan!
4. Garapen pitakonan-pitakonan ing ngisor iki !
a. Ana ngendi memtri sawah di anakake ?
b. Sapa kang ngrawuhi upacara memetri sawah ing Bantul ?
c. Masarakat kalipur dening acara puanapa kemawon, nalika upacara memetri sawah di
anakake?
d. Apa wae kebudayaan kang wis di dhaku dening negara liya ?
e. Gubernur ngendi wae kang wis ndaftarake seni budaya dhaerahe marang
Departemen Kebudayaan dan Pariwisata ?
5. Wenehana tanggepan gegayutan karo isine pawarta kang korungu mau?

 Kunci Jawaban :
1. Kawicaksanaan guru
2. Kawicaksanaan guru
3. Kawicaksanan guru
4. a. Lapangan sumber agung, Jetis Bantul
b. Wakil Bupati Bntul, Sumarmo
c. Manekawarna seni lan pameran kerajinan
d. Tri Pendet, Reog Ponorogo lan Lagu rasa sayange
e. Daerah Bali, DIY, lan NTT
5. Kawicaksanaan guru
 Pedoman Penyekoran :
No Uraian Kriteria Ketepatan
Benar Setengah Salah
1 Ketepatan dalam meyebutkan Sumber berita 20 10 2
2 Ketepatan dalam menyebutkan pokok-pokok 20 10 5
isi berita
3 Kelogisan dan kesantunan dalam menjawab 20 10 5
pertanyaan dalam berita
4 Ketepatan bahasa yang digunakan untuk 20 10 5
menyampaikan ringkasan isi berita
5 Kelogisan dan kesantunan dalam memberikan 20 10 5
tanggapan tanggapan
Total nilai 100 50 22

F. Media/ Sumber Pembelajaran


 yuyunsaja.blogspot.com
 www. tvborobodur.com
 www.suaramerdeka.com
 Buku Kabeh Seneng Basa Jawa X
 Buku LKS.

Mranggen, Juli 2016


Mengetahui,
Ka. Komp. Keahlian Guru Mata Pelajaran

Rochmad, S.Kom. Aris Nurwanto, S.Pd.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 02

Nama Sekolah : SMK Bina Nusantara Mranggen


Mata Pelajaran : Bahasa Jawa
Kelas/ Semester : X/2
Pertemuan ke- : 2
Alokasi Waktu : 2 X 45 menit
Standar Kompetensi : Berbicara
Mampu mengungkapkan pikiran, pendapat, gagasan, dan
perasaan secara lisan nonsastra maupun sastra dengan
menggunakan berbagai ragam dan unggah-ungguh bahasa
Jawa.
Kode SK : 2
Kompetensi Dasar : Menyampaikan informasi yang diperoleh melalui radio,
televisi, atau internet
Indikator :  Menyebutkan secara lisan sumber berita
 Menyebutkan secara lisan pokok-pokok isi berita
 Menyampaikan isi berita secara lisan dalam ragam bahasa
krama

A. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat menyebutkan secara lisan sumber belajara
2. Peserta didik dapat menyebutkan secara lisan pokok-pokok isi berita
3. Peserta didik dapat menyampaikan isi berita secara lisan dalam ragam bahasa karma.

 Karakter siswa yang diharapkan :


Komunikati, jujur, bekerja keras, mandiri, demokratis.

B. Materi Ajar
Manungsa warganing bebrayan mesthi ora bisa uwal saka manungsa liyane. Ing saben
dinane mesthi mbutuhake informasi. Informasi utawa kabar bisa katemokake saka medhia
elektronik kayata radhio, televise, internet lsp., utawa saka medhia ora elektronik kayata
kalawarti, ariwarti, lan buku. Ngandharake kabar utawa informasi marang wong liya kuwi ora
gampang, apa maneh ngandharake ing ngarepe wong akeh, bisa-bisa apa kanga rep dikabarake
malah salah kedadeyan.
Supaya apa kanga rep dikabarake marang wong liya ora salah kedadeyan, kang kudu
digatekake yaiku :
 Sumber informasi kudu cetha
 Kudu ngerti isine
 Informasine kudu anyar, actual lan bisa dipercaya
 Kanggo sapa kabar mau
 Kabar mau ora kena ditambah-tambahi utawa dikurangi
 Tujuane menehi kabar marang wong liya
 Paedahe informasi mau kanggo wong liya.

C. Metode Pembelajaran
Tanya jawab; Inkuiri; Diskusi; Belajar dalam kelompok; dan Penugasan.

D. Skenario Pembelajaran
No Kegiatan Waktu
1. Kegiatan Awal 5
 Salam, doa, presensi dan guru menyampaikan tujuan pembelajaran
 Guru dan peserta didik bertanya jawab tentang pentingnya keterampilan
berbicara.
 Guru dan peserta didik bertanya jawab tentang kesulitan peserta didik
dalam menyampaikan informasi/ berita
2. Kegiatan Inti 75
No Kegiatan Waktu
2.1 Eksplorasi
 Peserta didik secara mandiri menyampaikan sebuah infomasi/berita.
 Peserta didik secara mandiri menyebutkan sumber berita yang
disampaikan.
 Guru dengan penuh tanggung jawab membimbing peserta didik
untuk mencacat pokok- pokok isi berita/ informasi yang telah
disampaikan
2.2 Elaborasi
 Peserta didik secara komunikatif menyebutkan secara lisan sumber
berita
 Peserta didik dengan jujur menyebutkan secara lisan pokok-pokok isi
berita yang ditanyakan oleh guru.
 Peserta didik bekerja keras secara mandiri menyusun isi berita.
 Guru memberikan kesempatan dan penghargaan kepada peserta didik
yang ingin mengemukakan pendapatnya terlebih dahulu.
 Peserta didik secara komunikatif menyampaikan isi berita dengan
lisan dalam ragam bahasa krama
 Peserta didik yang mampu menyampaikan isi berita secara lisan dalam
ragam bahasa krama dengan baik diberi kesempatan untuk
mengemukakan pendapatnya di depan kelas.
2.3 Konfirmasi
 Guru secara komunikatif menyampaikan isi berita dengan lisan dalam
ragam bahasa krama
 Guru melakukan pengamatan atas kinerja peserta didik
 Guru memberikan penghargaan kepada peserta didik terbaik sebagai
upaya menghargai prestasi telah menyampaikan isi dengan baik.
 Guru secara terbuka memberi motivasi kepada peserta didik yang
belum berpartisipasi aktif

3. Kegiatan Penutup 10
Guru bersama dengan peserta didik mengadakan refleksi terhadap proses dan
hasil pembelajaran.
3.1 Kegiatan Terstruktur
Guru memberi tugas kepada siswa menjawab pertanyaan yang
berhubungan dengan informasi /berita yang disampaikan
3.2 Kegiatan Mandiri Tak Terstruktur
Guru memberi tugas tidak terstruktur secara berkelompok yaitu
mendengarkan dua berita dengan tema yang sama dari televisi dan
memberikan tanggapannya secara tertulis.

E. Penilaian
 Penilaian proses dilaksanakan selama pembelajaran berlangsung dengan pengamatan
terhadap aspek-aspek keseriusan dan keantusiasan
 Penilaian hasil dilakukan dalam bentuk pemberian tugas individu dengan rambu-rambu
penilaian (1) Ketepatan dalam menyebutkan sumber berita (2) Ketepatan dalam
menyebutkan secara lisan pokok-pokok isi berita (3) Ketepatan dalam menyampaikan isi
berita secara lisan (4) Ketepatan dalam menanggapi isi berita secara lisan (5) Ketepatan
dalammengungkap kembali isi berita dengan bahasa krama (6) Ketepatan dalam menyusun
berita dengan ragam bahasa krama.

 Butir Soal:
1. Sebutna sumbere berita sing di andharake mau !
2. Sebutna pokok-pokok isine pawarta sing di andharake mau (sapa kang martakake, ana
ngendi kedadeane, kepriye kahanane, lsp)!
3. Coba jlentrehna nganggo basamu dhewe ngenani isine pawarta mau sarana lesan!
4. Garapen pitakonan-pitakonan iki!
a. Apa misine klompok ’Parikesit’?
b. Apa isine wacan kuwi?
c. Tekan ngendi bae komunitas klompok ’Parikesit’?
d. Apa bae kegiyatane klompok ’Parikesit’ ?
e. Sapa paraga Tosan Aji kuwi ?
5. Wenehana tanggepan gegayutan karo isine pawarta kang korungu mau?

 Kunci Jawaban :
1. Kawicaksanan guru
2. Kawicaksanan guru
3. Kawicaksanan guru
4.a. Misinipun peduli sosial lan budaya
b. Kiprahe klompok musikalisasi filsafat Jawa ‘ parikesit” nggrenengake budaya Jawa
kanthi kegiyatan sosial
c. DIY, Kediri, Solo, Malang, Bali
d. Adum sembako, donor darah, khitanan massal, ngrehap omahe warga sing ora mampu
e. Pendiri lan pangarsa klompok ’parikesit’
5. Kawicaksanaan guru.

 Pedoman Penyekoran :
No Uraian Kriteria Ketepatan
Benar Setengah Salah
1 Ketepatan dalam meyebutkan Sumber 20 10 0
berita
2 Ketepatan dalam menyebutkan pokok- 20 10 0
pokok isi berita
3 Kelogisan dan kesantunan dalam 20 10 0
menjawab pertanyaan dalam berita
4 Ketepatan bahasa yang digunakan untuk 20 10 0
menyampaikan ringkasan isi berita
5 Kelogisan dan kesantunan dalam 20 10 0
memberikan tanggapan tanggapan
Total nilai 100 50 0

F. Media/ Sumber Pembelajaran


 www. tvborobodur.com
 www.suaramerdeka.com
 Buku Kabeh Seneng Basa Jawa X
 Buku LKS.

Mranggen, Juli 2016


Mengetahui,
Ka. Komp. Keahlian Guru Mata Pelajaran

Rochmad, S.Kom. Aris Nurwanto, S.Pd.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 03

Nama Sekolah : SMK Bina Nusantara Mranggen


Mata Pelajaran : Bahasa Jawa
Kelas/ Semester : X/2
Pertemuan ke- : 3
Alokasi Waktu : 2 X 45 menit
Standar Kompetensi : Berbicara
Mampu mengungkapkan pikiran, pendapat, gagasan, dan
perasaan secara lisan nonsastra maupun sastra dengan
menggunakan berbagai ragam dan unggah-ungguh bahasa Jawa.
Kode SK : 2
Kompetensi Dasar : Menyampaikan informasi yang diperoleh melalui radio, televisi,
atau internet
Indikator :  Menanggapi isi berita yang disampaikan secara lisan
 Mengungkap kembali isi berita dengan ragam bahasa krama

A. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat menanggapi isi berita yang disampaikan secara lisan
2. Peserta didik mengungkap kembali isi berita denagan ragam bahasa karma.

 Karakter siswa yang diharapkan :


Komunikati, jujur, bekerja keras, mandiri, demokratis.

B. Materi Ajar
Manungsa warganing bebrayan mesthi ora bisa uwal saka manungsa liyane. Ing saben
dinane mesthi mbutuhake informasi. Informasi utawa kabar bisa katemokake saka medhia
elektronik kayata radhio, televise, internet lsp., utawa saka medhia ora elektronik kayata
kalawarti, ariwarti, lan buku. Ngandharake kabar utawa informasi marang wong liya kuwi ora
gampang, apa maneh ngandharake ing ngarepe wong akeh, bisa-bisa apa kanga rep dikabarake
malah salah kedadeyan.
Supaya apa kanga rep dikabarake marang wong liya ora salah kedadeyan, kang kudu
digatekake yaiku :
 Sumber informasi kudu cetha
 Kudu ngerti isine
 Informasine kudu anyar, actual lan bisa dipercaya
 Kanggo sapa kabar mau
 Kabar mau ora kena ditambah-tambahi utawa dikurangi
 Tujuane menehi kabar marang wong liya
 Paedahe informasi mau kanggo wong liya.

C. Metode Pembelajaran
Tanya jawab; Inkuiri; Diskusi; Belajar dalam kelompok; dan Penugasan

D. Skenario Pembelajaran
No Kegiatan Waktu
1. Kegiatan Awal 5
 Salam, doa, presensi dan guru menyampaikan tujuan pembelajaran
 Guru dan peserta didik bertanya jawab tentang pentingnya keterampilan
berbicara.
 Guru dan peserta didik bertanya jawab tentang kesulitan peserta didik
dalam menyampaikan informasi/ berita

2. Kegiatan Inti 75
2.1 Eksplorasi
 Peserta didik diberi pertanyaan berkaitan dengan berita yang telah
No Kegiatan Waktu
dibahas pada pertemuan sebelumnya.
 Peserta didik yang belum bisa menjawab pertanyaan diberi kesempatan
untuk bertanya kepada temannya yang dianggap tau sebagai usaha
memecahkan masalah, kemudian kembali mengungkapkan jawaban di
depan teman-temannya.
2.2 Elaborasi
 Peserta didik yang belum berani mengungkapkan pendapatnya
mengenai isi berita diberi pertanyaan oleh guru yang mengarahkan
peserta didik untuk secara tidak langsung berani mengemukakan
pendapatnya.
 Peserta didik secara demokratis dengan prinsip kejujuran menanggapi
isi berita yang disampaikan temannya secara lisan
 Peserta didik secara komunikatif mengungkap kembali isi berita
dengan ragam bahasa krama
 Guru memberi studi kasus berkaitan dengan berita
 Peserta didik secara komunikatif memberikan tanggapan
 Peserta didik secara demokratis menyanggah maupun menerima
pendapat temannya dengan santun menggunakan ragam bahasa krama.
2.3 Konfirmasi
 Guru secara komunikatif memberikan tanggapan tentang isi berita
dengan lisan dalam ragam bahasa krama
 Guru melakukan pengamatan atas kinerja peserta didik
 Guru memberikan penghargaan kepada peserta didik terbaik sebagai
upaya menghargai prestasi telah memberikan tanggapan tentang isi
berita dengan lisan dalam ragam bahasa krama
 Guru secara terbuka memberi motivasi kepada peserta didik yang belum
berpartisipasi aktif

3. Kegiatan Penutup 10
Guru bersama dengan peserta didik mengadakan refleksi terhadap proses dan
hasil pembelajaran.
3.1 Kegiatan Terstruktur
Guru memberi tugas kepada siswa menjawab pertanyaan yang berhubungan
dengan informasi /berita yang disampaikan
3.2 Kegiatan Mandiri Tak Terstruktur
Guru memberi tugas tidak terstruktur secara berkelompok yaitu
mendengarkan dua berita dengan tema yang sama dari televisi dan
memberikan tanggapannya secara tertulis.

E. Penilaian
a. Penilaian proses dilaksanakan selama pembelajaran berlangsung dengan pengamatan
terhadap aspek-aspek keseriusan dan keantusiasan
b. Penilaian hasil dilakukan dalam bentuk pemberian tugas individu dengan rambu-rambu
penilaian (1) Ketepatan dalam menyebutkan sumber berita (2) Ketepatan dalam
menyebutkan secara lisan pokok-pokok isi berita (3) Ketepatan dalam menyampaikan isi
berita secara lisan (4) Ketepatan dalam menanggapi isi berita secara lisan (5) Ketepatan
dalammengungkap kembali isi berita dengan bahasa krama (6)Ketepatan dalam menyusun
berita dengan ragam bahasa krama.
c. Butir Soal:
1. Sebutna sumbere berita sing di andharake mau !
2. Sebutna pokok-pokok isine pawarta sing di andharake mau (sapa kang martakake, ana
ngendi kedadeane, kepriye kahanane, lsp)!
3. Coba jlentrehna nganggo basamu dhewe ngenani isine pawarta mau sarana lesan!
4. Garapen pitakonan-pitakonan iki!
a. Apa misine klompok ’Parikesit’?
b. Apa isine wacan kuwi?
c. Tekan ngendi bae komunitas klompok ’Parikesit’?
d. Apa bae kegiyatane klompok ’Parikesit’ ?
e. Sapa paraga Tosan Aji kuwi ?
5. Wenehana tanggepan gegayutan karo isine pawarta kang korungu mau?

 Kunci Jawaban :
1. Kawicaksanan guru
2. Kawicaksanan guru
3. Kawicaksanan guru
4.a. Misinipun peduli sosial lan budaya
b. Kiprahe klompok musikalisasi filsafat Jawa ‘ parikesit” nggrenengake budaya Jawa
kanthi kegiyatan sosial
c. DIY, Kediri, Solo, Malang, Bali
d. Adum sembako, donor darah, khitanan massal, ngrehap omahe warga sing ora mampu
e. Pendiri lan pangarsa klompok ’parikesit’
5. Kawicaksanaan guru.

 Pedoman Penyekoran :
No Uraian Kriteria Ketepatan
Benar Setengah Salah
1 Ketepatan dalam meyebutkan Sumber 20 10 2
berita
2 Ketepatan dalam menyebutkan pokok- 20 10 5
pokok isi berita
3 Kelogisan dan kesantunan dalam 20 10 5
menjawab pertanyaan dalam berita
4 Ketepatan bahasa yang digunakan untuk 20 10 5
menyampaikan ringkasan isi berita
5 Kelogisan dan kesantunan dalam 20 10 5
memberikan tanggapan tanggapan
Total nilai 100 50 22

F. Media/ Sumber Pembelajaran


 www. tvborobodur.com
 www.suaramerdeka.com
 Buku Kabeh Seneng Basa Jawa X
 Buku LKS.

Mranggen, Juli 2016


Mengetahui,
Ka. Komp. Keahlian Guru Mata Pelajaran

Rochmad, S.Kom. Aris Nurwanto, S.Pd.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 04

Nama Sekolah : SMK Bina Nusantara Mranggen


Mata Pelajaran : Bahasa Jawa
Kelas/ Semester : X/2
Pertemuan ke- : 4
Alokasi Waktu : 2 X 45 menit
Standar Kompetensi : Membaca
Mampu membaca dan memahami bacaan nonsastra
maupun sastra, berhuruf Latin maupun Jawa dengan
berbagai keterampilan dan teknik membaca.
Kode SK : 3
Kompetensi Dasar : Membaca nyaring naskah berita.
Indikator :  Membaca naskah berita dengan lafal, intonasi, dan
irama yang tepat
 Memberikan tanggapan tentang cara membaca naskah
berita.

A. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat membaca naskah berita dengan lafal, intonasi, dan irama yang tepat
2. Peserta didik dapat memberikan tanggapan tentang cara membaca naskah berita.

 Karakter siswa yang diharapkan :


Gemar membaca, bekerja keras, mandiri, jujur, bertanggung jawab, demokratis, berani.

B. Materi Ajar
Maca pawarta kaya kang dilakokake panggiyar ( penyiar), kagolong jenising maca kanggo
wong liya. Mula pamacane pawarta kudu cetha, supaya isine pawarta katampa wutuh
kanggone sing ngrungokake lan ora dadi kleru ing panampa.
Mula saka kuwi, ana babagan kang kudu dinggatekake pamaca pawarta yaiku :
1. Pamaca pawarata kudu nguwasani isine pawarata kanga rep diwaca. Sadurunge maca,
pamaca pawarta kudu wis maca naskah luwih dhisik lan naliti menawa ana sing kleru.
2. Pelafalan utawa kedale fonem, konsonan utawa vocal kudu cetha supaya ora dadi samar
karepe amarga anane tembung-tembung sing arep padha pangucapane
3. Unjal napas utawa jeda kudu pener.Semono uga karo dawa lan cendhake jeda.Biasane
pamaca pawarata migunakake tandha ( / ) kanggo mandheg sedela,tandha ( // ) kanggo
mandheg suwe, tandha ( - ) kanggo pungkasan baris sing ora kena mandheg.
4. Wirama utawa dhuwur cendhek swara selang-seling supaya gampang dibedakake antarane
bagian kang penting lan ora penting
5. Anggone maca ora kena cepet banget utawa rendhet banget. Tempo kang cepet banget
ngangelke anggone nampa, suwalike menawa rendhet banget bakal mbosenake sing
ngrungokake.
6. Bantere swara cukup, saengga cetha ditampa.
7. Menawa maca pawarta dipajang, sikep pamaca kudu katon wajar, ora kaku, utawa ora
sakarepe dhewe. Pandeleng ora kena mung katuju marang nasakah. Iku sabenere pamaca
pawarata ing TV migunakake teleprompter, yaiku alat kang mirip TV sing isine teks
pawarata. Alat iki diselehake ing ngisor kamera saengga pamaca pawarta kaya-kaya mung
delengi kamera lan katon apal teks pawarta.

C. Metode Pembelajaran
Tanya jawab; Inkuiri; Diskusi; Belajar dalam kelompok; dan Penugasan

D. Skenario Pembelajaran
No Kegiatan Waktu
1. Kegiatan Awal 5
No Kegiatan Waktu
 Salam, doa, presensi dan guru menyampaikan tujuan pembelajaran
 Guru dan peserta didik bertanya jawab tentang pentingnya keterampilan
membaca.
 Guru dan peserta didik bertanya jawab tentang kesulitan peserta didik
membaca teks berita.

2. Kegiatan Inti 75
2.1 Eksplorasi
 Guru memberikan penjelasan cara-cara membaca nyaring
 Guru bersama peserta didik bertanya jawab tentang membaca nyaring
 Guru memberikan teks berita kepada peserta didik
2.2 Elaborasi
 Peserta didik melakukan aktifitas gemar membaca.
 Dua peserta didik ditunjuk membaca nyaring naskah berita.
 Guru memberi kesempatan kepada peserta didik yang lain untuk
memberikan tanggapan berkaitan dengan lafal, intonasi serta irama.
 Peserta didik secara demokratis menyampai kelebihan serta
kekurangan temannya dalam membacakan teks berita berkaitan
dengan lafal, intonasi serta irama.
 Guru kembali memberikan penjelasan tentang kelebihan maupun
kekurangan cara membaca kedua peserta didik tersebut berkaitan
dengan lafal, intonasi serta irama.
 Peserta didik ditunjuk kembali membaca nyaring teks berita setelah
memperoleh penjelasan tentang cara membaca teks berita dengan
lafal, intonasi serta irama yang baik.
2.3 Konfirmasi
 Guru secara terbuka memberikan umpan balik positif atas hasil
diskusi dan tanggapan peserta didik mengenai pembacaan berita
 Guru melakukan pengamatan atas kinerja peserta didik
 Guru memberikan penghargaan peserta didik terbaik sebagai upaya
menghargai prestasi telah membaca berita dengan baik.
 Guru secara terbuka memberi motivasi kepada peserta didik yang
belum berpartisipasi aktif

Kegiatan Penutup
3. Guru bersama dengan peserta didik mengadakan refleksi terhadap proses dan 10
hasil pembelajaran.
3.1 Kegiatan Terstruktur
Guru memberi tugas kepada siswa menjawab pertanyaan yang
berhubungan dengan membaca teks berita
3.2 Kegiatan Mandiri Tak Terstruktur
Guru memberi tugas mandiri tak terstruktur kepada siswa untuk
membaca nyaring teks berita dan direkam selanjutnya dikirim melaui
email nurwantoaris@ymail.com. paling lambat dua minggu setelah
pemberian tugas.

E. Penilaian
 Penilaian proses dilaksanakan selama pembelajaran berlangsung dengan pengamatan
terhadap aspek-aspek keseriusan dan keantusiasan
 Butir Soal tugas terstruktur
1. Garapen pitakonan-pitakonan ing ngisor iki!
a. Apa tema pawarta ing dhuwur?
b. Lagu rasa sayange kang didhaku Malaysia dienggo jinggle kanggo apa ?
c. Ana kasus apa Lagu Rasa Sayange kang didhaku Malaysia durung bisa
karampaungake?
d. Tulisna pokok-pokok isine pawarta ing dhuwur!
e. Critakna nganggo bahasamu dhewe kanthi cekak aos pawarata ing dhuwur !
 Kunci Jawaban :
1. a. Lagu Rasa Sayange didhaku Malaysia
b. Promosi pariwisata ing Malaysia
c. Pihak Indonesia lan Malaysia padha-padha ngaku duwe buti kuwat ngenani lagu
kasebut
d. Kawicaksanan guru
e. Kawisaksanan guru

 Pedoman Penyekoran :
No Uraian Kriteria Ketepatan
Benar Setengah Salah
1 Lagu Rasa Sayange didhaku Malaysia 10 5 2
2 Promosi pariwisata ing Malaysia 10 5 3
3 Pihak Indonesia lan Malaysia padha-padha 20 10 5
ngaku duwe buti kuwat ngenani lagu
kasebut
4 kawicaksanan guru 30 15 10
5 kawicaksanan guru 30 15 10
Total 100 50 30

F. Media/ Sumber Pembelajaran


 yuyunsaja. Blogspot.com
 www. tvborobodur.com
 www.suaramerdeka.com
 Buku Kabeh Seneng Basa Jawa X
 Buku LKS.

Mranggen, Juli 2016


Mengetahui,
Ka. Komp. Keahlian Guru Mata Pelajaran

Rochmad, S.Kom. Aris Nurwanto, S.Pd.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 05

Nama Sekolah : SMK Bina Nusantara Mranggen


Mata Pelajaran : Bahasa Jawa
Kelas/ Semester : X/2
Pertemuan ke- : 5
Alokasi Waktu : 2 X 45 menit
Standar Kompetensi : Membaca
Mampu membaca dan memahami bacaan nonsastra
maupun sastra, berhuruf Latin maupun Jawa dengan
berbagai keterampilan dan teknik membaca.
Kode SK : 3
Kompetensi Dasar : Membaca nyaring naskah berita
Indikator :  Membaca naskah berita dengan lafal, intonasi, dan
irama yang tepat di depan kelas.

A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu membaca naskah berita dengan lafal, intonasi, dan irama yang tepat di
depan kelas.

 Karakter siswa yang diharapkan :


Gemar membaca, bekerja keras, mandiri, jujur, bertanggung jawab, demokratis, berani.

B. Materi Ajar
Maca pawarta kaya kang dilakokake panggiyar ( penyiar), kagolong jenising maca kanggo
wong liya. Mula pamacane pawarta kudu cetha, supaya isine pawarta katampa wutuh
kanggone sing ngrungokake lan ora dadi kleru ing panampa.
Mula saka kuwi, ana babagan kang kudu dinggatekake pamaca pawarta yaiku :
1. Pamaca pawarata kudu nguwasani isine pawarata kanga rep diwaca. Sadurunge maca,
pamaca pawarta kudu wis maca naskah luwih dhisik lan naliti menawa ana sing kleru.
2. Pelafalan utawa kedale fonem, konsonan utawa vocal kudu cetha supaya ora dadi samar
karepe amarga anane tembung-tembung sing arep padha pangucapane
3. Unjal napas utawa jeda kudu pener.Semono uga karo dawa lan cendhake jeda.Biasane
pamaca pawarata migunakake tandha ( / ) kanggo mandheg sedela,tandha ( // ) kanggo
mandheg suwe, tandha ( - ) kanggo pungkasan baris sing ora kena mandheg.
4. Wirama utawa dhuwur cendhek swara selang-seling supaya gampang dibedakake antarane
bagian kang penting lan ora penting
5. Anggone maca ora kena cepet banget utawa rendhet banget. Tempo kang cepet banget
ngangelke anggone nampa, suwalike menawa rendhet banget bakal mbosenake sing
ngrungokake.
6. Bantere swara cukup, saengga cetha ditampa.
7. Menawa maca pawarta dipajang, sikep pamaca kudu katon wajar, ora kaku, utawa ora
sakarepe dhewe. Pandeleng ora kena mung katuju marang nasakah. Iku sabenere pamaca
pawarata ing TV migunakake teleprompter, yaiku alat kang mirip TV sing isine teks
pawarata. Alat iki diselehake ing ngisor kamera saengga pamaca pawarta kaya-kaya mung
delengi kamera lan katon apal teks pawarta.

C. Metode Pembelajaran
Tanya jawab; Inkuiri; Diskusi; Belajar dalam kelompok; dan Penugasan.

D. Skenario Pembelajaran
No Kegiatan Waktu
1. Kegiatan Awal 5
 Salam, doa, presensi dan guru menyampaikan tujuan pembelajaran
 Guru dan peserta didik bertanya jawab tentang pentingnya keterampilan
membaca.
No Kegiatan Waktu
 Guru dan peserta didik bertanya jawab tentang kesulitan peserta didik
membaca teks berita.

2. Kegiatan Inti 75
2.1 Eksplorasi
 Guru bersama peserta didik bertanya jawab tentang membaca nyaring
 Guru memberikan penjelasan tentang radio kampus kaitannya dengan
membaca berita
2.2 Elaborasi
 Peserta didik membacakan teks berita satu persatu dengan konsep
membaca nyaring teks berita dengan lafal, intonasi serta irama yang
baik seperti dalam acara televisi secara berani, mandiri dan
bertanggung jawab.
 Peserta didik membaca naskah berita dengan lafal, intonasi, dan irama
yang tepat di depan kelas.
2.3 Konfirmasi
 Guru secara terbuka memberikan umpan balik positif kepada peserta
didik yang mampu membaca berita dengan baik.
 Guru melakukan pengamatan atas kinerja peserta didik
 Guru memberikan penghargaan kepada peserta didik yang dapat dapat
membacakan naskah berita dengan baik dan benar sebagai upaya
menghargai prestasi
 Guru secara terbuka memberi motivasi kepada peserta didik yang
belum berpartisipasi aktif.

Kegiatan Penutup
3.  Guru bersama dengan peserta didik mengadakan refleksi terhadap 10
proses dan hasil pembelajaran.
3.1 Kegiatan Terstruktur
 Guru memberi tugas kepada siswa untuk membaca naskah berita
dengan baik dan sesuai ketentuan penilaian.
3.2 Kegiatan Mandiri Tak Terstruktur
 Guru memberi tugas mandiri tak terstruktur kepada siswa untuk
membaca nyaring teks berita dan direkam selanjutnya dikirim melaui
emai nurwantoaris@ymail.com. paling lambat dua minggu setelah
pemberian tugas.

E. Penilaian
 Penilaian proses dilaksanakan selama pembelajaran berlangsung dengan pengamatan
terhadap aspek-aspek keseriusan dan keantusiasan
 Penilaian hasil dilakukan dalam bentuk pemberian tugas individu dengan rambu-rambu
penilaian (1) Ketepatan dalam membacakan teks berita sesuai dengan lafal, intonasi dan
irama (2) performa.
 Pedoman Penyekoran :
No Uraian Kriteria Ketepatan
(Hal yang dinilai dalam membaca) Benar Setengah Salah
1 lafal 40 30 15
2 Intonasi, irama 40 30 10

3 Performa(ekspresi/penampilan) 20 10 10
Total 100 70 35

F. Media/ Sumber Pembelajaran


 yuyunsaja.blogspot.com
 www. tvborobodur.com
 www.suaramerdeka.com
 Buku Kabeh Seneng Basa Jawa X
 Buku LKS.

Mranggen, Juli 2016


Mengetahui,
Ka. Komp. Keahlian Guru Mata Pelajaran

Rochmad, S.Kom. Aris Nurwanto, S.Pd.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 06

Nama Sekolah : SMK Bina Nusantara Mranggen


Mata Pelajaran : Bahasa Jawa
Kelas/ Semester : X/2
Pertemuan ke- : 6
Alokasi Waktu : 2 X 45 menit
Standar Kompetensi : Membaca
Mampu membaca dan memahami bacaan nonsastra
maupun sastra, berhuruf Latin maupun Jawa dengan
berbagai keterampilan dan teknik membaca.
Kode SK : 3
Kompetensi Dasar : Membaca nyaring naskah berita
Indikator :  Merumuskan pokok-pokok isi berita
 Menceritakan kembali isi berita dengan bahasa
sendiri

A. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik mampu merumuskan pokok-pokok isi berita
2. Peserta didik mampu menceritakan kembali isi berita dengan bahasa sendiri.

 Karakter siswa yang diharapkan :


Gemar membaca, bekerja keras, mandiri, jujur, bertanggung jawab, demokratis, berani.

B. Materi Ajar
Maca pawarta kaya kang dilakokake panggiyar ( penyiar), kagolong jenising maca kanggo
wong liya. Mula pamacane pawarta kudu cetha, supaya isine pawarta katampa wutuh
kanggone sing ngrungokake lan ora dadi kleru ing panampa.
Mula saka kuwi, ana babagan kang kudu dinggatekake pamaca pawarta yaiku :
1. Pamaca pawarata kudu nguwasani isine pawarata kanga rep diwaca. Sadurunge maca,
pamaca pawarta kudu wis maca naskah luwih dhisik lan naliti menawa ana sing kleru.
2. Pelafalan utawa kedale fonem, konsonan utawa vocal kudu cetha supaya ora dadi samar
karepe amarga anane tembung-tembung sing arep padha pangucapane
3. Unjal napas utawa jeda kudu pener.Semono uga karo dawa lan cendhake jeda.Biasane
pamaca pawarata migunakake tandha ( / ) kanggo mandheg sedela,tandha ( // ) kanggo
mandheg suwe, tandha ( - ) kanggo pungkasan baris sing ora kena mandheg.
4. Wirama utawa dhuwur cendhek swara selang-seling supaya gampang dibedakake
antarane bagian kang penting lan ora penting
5. Anggone maca ora kena cepet banget utawa rendhet banget. Tempo kang cepet banget
ngangelke anggone nampa, suwalike menawa rendhet banget bakal mbosenake sing
ngrungokake.
6. Bantere swara cukup, saengga cetha ditampa.
7. Menawa maca pawarta dipajang, sikep pamaca kudu katon wajar, ora kaku, utawa ora
sakarepe dhewe. Pandeleng ora kena mung katuju marang nasakah. Iku sabenere pamaca
pawarata ing TV migunakake teleprompter, yaiku alat kang mirip TV sing isine teks
pawarata. Alat iki diselehake ing ngisor kamera saengga pamaca pawarta kaya-kaya
mung delengi kamera lan katon apal teks pawarta.

C. Metode Pembelajaran
Tanya jawab; Inkuiri; Diskusi; Belajar dalam kelompok; dan Penugasan.

D. Skenario Pembelajaran
No Kegiatan Waktu
1. Kegiatan Awal 5
 Salam, doa, presensi dan guru menyampaikan tujuan pembelajaran
 Guru dan peserta didik bertanya jawab tentang pentingnya keterampilan
No Kegiatan Waktu
membaca.
 Guru dan peserta didik bertanya jawab tentang kesulitan peserta didik
membaca teks berita

2. Kegiatan Inti 75
2.1 Eksplorasi
 Guru bersama peserta didik bertanya jawab tentang membaca nyaring
 Guru memberikan stimulan kepada peserta didik pentingnya
membaca berita.
2.2 Elaborasi
 Peserta didik membahas isi berita yang pada pertemuan sebelumnya
telah dibaca.
 Peserta didik bekerja keras secara mandiri merumuskan pokok-
pokok isi berita
 Peserta didik mengemukakan pokok-pokok berita secara lisan.
 Guru memberi pertanyaan berkaitan dengan teks berita.
 Peserta didik dengan jujur dan bertanggung jawab menjawab
pertanyaan berkaitan dengan teks berita secara mandiri.
 Peserta didik menceritakan kembali isi berita denagn bahasa sendiri
 Guru memberikan penguatan terhadap materi membaca nyaring teks
berita.
 Guru menyisipkan materi tambahan/suplemen.
 Peserta didik diberi kesempatan untuk bertanya tentang materi
suplemen.
 Peserta didik menjawab pertanyaan berkaitan dengan suplemen
sebagai penguatan penerimaan materi.
2.4 Konfirmasi
 Guru secara terbuka memberikan umpan balik positif kepada peserta
didik yang mampu merumuskan pokok-pokok isi berita.
 Guru melakukan pengamatan atas kinerja peserta didik
 Guru memberikan penghargaan kepada peserta didik yang dapat
dapat menjawab pertanyaan berkaitan dengan teks berita sebagai
upaya menghargai prestasi
 Guru secara terbuka memberi motivasi kepada peserta didik yang
belum berpartisipasi aktif.

Kegiatan Penutup
3.  Guru bersama dengan peserta didik mengadakan refleksi terhadap 10
proses dan hasil pembelajaran.
3.1 Kegiatan Terstruktur
 Guru memberi tugas kepada siswa untuk membaca naskah berita
dengan baik dan sesuai ketentuan penilaian.
3.3 Kegiatan Mandiri Tak Terstruktur
 Guru memberi tugas mandiri tak terstruktur kepada siswa untuk
membaca nyaring teks berita dan direkam selanjutnya dikirim
melaui emai nurwantoaris@ymail.com. paling lambat dua minggu
setelah pemberian tugas.

E. Penilaian
 Penilaian proses dilaksanakan selama pembelajaran berlangsung dengan pengamatan
terhadap aspek-aspek keseriusan dan keantusiasan
 Butir Soal tugas terstruktur
Sebutna pokok-pokok pawarta kasebut!
 Pedoman Penyekoran :
No Uraian Kriteria Ketepatan
Benar Setengah Salah
1 Sesuai dengan isi 30 15 5
2 Runtut 25 10 5

3 Penulisan sesuai EBJ 25 15 5

4 Kalimat santun 20 10 5

Total 100 50 20

F. Media/ Sumber Pembelajaran


 yuyunsaja.blogspot.com
 www. tvborobodur.com
 www.suaramerdeka.com
 Buku Kabeh Seneng Basa Jawa X
 Buku LKS.

Mranggen, Juli 2016


Mengetahui,
Ka. Komp. Keahlian Guru Mata Pelajaran

Rochmad, S.Kom. Aris Nurwanto, S.Pd.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 07

Nama Sekolah : SMK Bina Nusantara Mranggen


Mata Pelajaran : Bahasa Jawa
Kelas/ Semester : X/2
Pertemuan ke- : 7
Alokasi Waktu : 2 X 45 menit
Standar Kompetensi : Menulis
Mampu mengungkapkan pikiran, pendapat, gagasan,
dan perasaan dalam berbagai jenis karangan sastra
maupun nonsastra mengguna-kan berbagai ragam
bahasa Jawa sesuai dengan unggah-ungguh dan
menulis dengan huruf Jawa.
Kode SK : 4
Kompetensi Dasar : Menulis wacana eksposisi dalam bentuk naskah berita
pendek
Indikator :  Menentukan tema berita pendek
 Membuat kerangka wacana eksposisi berupa berita
pendek

A. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat menentukan tema berita pendek
2. Peserta didik dapat membuat kerangka wacana eksposisi berupa berita pendek.

 Karakter siswa yang diharapkan :


Rasa ingin tahu, mandiri, bekerja keras, kreatif, tanggung jawab.

B. Materi Ajar
Nulis wacana kuwi ora gampang, mesthine kudu eling wacana kang kepriye sing
dikarepake. Mula iku miturut jenising wacana iku ana narasi, deskrepsi, eksposisi, argumentasi
lan persuasi.
Wacana eksposisi yaiku salah sawijining wacana kang mbudidaya ngandharake pokok
pikiran ing bisa njembarake wawasan utawa pangertene kang maca. Supaya luwih cetha biasane
digenepi nganggo grafik, utawa gambar. Wacana eksposisi adate digunakake kanggo mbabarake
kawruh utawa ilmu, definisi, pangerten, cak-cakan sawijining kegiyatan, method, cara lan
proses dumadi sawijining kedadeyan utawa bab, tuladhane carane gawe sabuk saka kulit, tas
kulit, carane gawe tahu, lan sapanunggalale.
Jenising wacana eksposisi :
 Proses
 Tuladha
 Sebab akibat
Carane nulis wacana eksposisi yaiku :
 Nemtokake underane perkara uatawa tema
 Nemtokake tujuwan
 Ngumpulake data saka maneka sumber
 Nyusun cengkorongan utawa kerangka kang cocog karo tema sing dipilih
 Ngrembakake cengkorongan utawa kerangaka dadi wacana eksposisi.

C. Metode Pembelajaran
Tanya jawab; Inkuiri; Diskusi; Belajar dalam kelompok; dan Penugasan

D. Skenario Pembelajaran
No Kegiatan Waktu
1. Kegiatan Awal 5
 Salam, doa, presensi dan guru menyampaikan tujuan pembelajaran
 Guru dan peserta didik bertanya jawab tentang pentingnya
keterampilan menulis.
No Kegiatan Waktu
 Guru dan peserta didik bertanya jawab tentang kesulitan peserta didik
menuliskan wacana eksposisi.

2. Kegiatan Inti 75
2.1 Eksplorasi
 Peserta didik menunjukkan wacana eksposisi
 Peserta didik menyampaikan alasan penentuan wacana eksposisi
 Peserta didik menyebutkan ciri-ciri wacana eksposisi
2.2 Elaborasi
 Guru dan peserta didik bertanya jawab tentang kesulitan peserta didik
menulis wacana eksposisi.
 Peserta didik dengan rasa ingin tau menanyakan hal-hal berkaitan
dengan menulis wacara eksposisi.
 Peserta didik menjawab pertanyaan berkaitan dengan menulis wacana
eksposisi secara mandiri dengan penuh tanggung jawab.
 Peserta didik secara mandiri menentukan tema berita pendek dari
naskah berita
 Peserta didik bekerja keras dan kreatif membuat kerangka wacana
eksposisi berupa berita pendek
 Peserta didik yang ditunjuk secara berani menyampaiakan hasil
kerjanya didepan teman-temannya
 Peserta didik diberi kesempatan memberikan tanggapan terhadap
hasil kerja temannya.
 Guru memberikan tanggapan terhadap hasil kerja salah satu peserta
didik untuk memberikan penguatan sekaligus cara menulis kerangka
wacana eksposisi yang baik.
2.3 Konfirmasi
 Guru memberikan umpan balik positif atas hasil membuat kerangka
wacana eksposisi yang telah dibuatnya.
 Guru melakukan pengamatan atas kinerja peserta didik
 Guru memberikan penghargaan kepada peserta didik terbaik sebagai
upaya menghargai prestasi bagi siswa yang mampu menyusun
kerangka wacana eksposisi dengan baik.
 Guru memberi motivasi kepada peserta didik yang belum
berpartisipasi aktif.

3. Kegiatan Penutup 10
Guru bersama dengan peserta didik mengadakan refleksi terhadap proses dan
hasil pembelajaran.
3.1 Kegiatan Terstruktur
Guru memberi tugas kepada siswa untuk membuat kerangka wacana
eksposisi.
3.2 Kegiatan Mandiri Tak Terstruktur
Guru memberi tugas mandiri tak terstruktur kepada siswa menulis
wacana eksposisi berupa berita pendek berbahasa Jawa ragam krama
dan dikirim melalui email nurwantoaris@ymail.com

E. Penilaian
 Penilaian proses dilaksanakan selama pembelajaran berlangsung dengan pengamatan
terhadap aspek-aspek keseriusan dan keantusiasan
 Penilaian hasil dilakukan dalam bentuk pemberian tugas individu dengan rambu-rambu
penilaian (1) Kesesuaiandan ketepatan menentukan tema berita pendek (2) ketepatan
dalam membuat kerangka wacana eksposisi berupa berita pendek
 Butir Soal :
Gawea kerangka wacan eksposisi bab kabudayan, bisa kanthi milih tema ing ngisor
iki !
1) Kelairan ( mendhem ari-ari )
2) Upacara tedhak siti
3) Upacara mitoni
 Pedoman Peyekoran :
NO Uraian Kriteria Ketepatan
(penyusunan kerangka) Benar Setengah Salah
1. ketepatan dengan tema 30 15 10
2. Runtut 30 15 10
3. Sitematis 20 10 5
4. kalimat sesuai EBJ 20 10 5
Total 100 50 30

F. Media/ Sumber Pembelajaran


 yuyunsaja.blogspot.com
 yudhiapr.blogdetik.com
 sastrajawi.blogspot.com
 Buku Kabeh Seneng Basa Jawa X
 Buku LKS.

Mranggen, Juli 2016


Mengetahui,
Ka. Komp. Keahlian Guru Mata Pelajaran

Rochmad, S.Kom. Aris Nurwanto, S.Pd.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 08

Nama Sekolah : SMK Bina Nusantara Mranggen


Mata Pelajaran : Bahasa Jawa
Kelas/ Semester : X/2
Pertemuan ke- : 8
Alokasi Waktu : 2 X 45 menit
Standar Kompetensi : Menulis
Mampu mengungkapkan pikiran, pendapat, gagasan, dan
perasaan dalam berbagai jenis karangan sastra maupun
nonsastra mengguna-kan berbagai ragam bahasa Jawa
sesuai dengan unggah-ungguh dan menulis dengan huruf
Jawa.
Kode SK : 4
Kompetensi Dasar : Menulis wacana eksposisi dalam bentuk naskah berita
pendek
Indikator :  Menulis wacana eksposisi berupa berita pendek
berbahasa Jawa ragam ngoko
 Menulis berita dengan memperhatikan unsur-unsur
penulisan berita
 Menulis wacana eksposisi berupa berita pendek
berbahasa Jawa ragam krama

A. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat menulis wacana eksposisi berupa berita pendek berbahasa Jawa ragam
ngoko
2. Peserta didik dapat menulis berita dengan memperhatikan unsur-unsur penulisan berita
3. Peserta didik dapat menulis wacana eksposisi berupa berita pendek berbahasa Jawa ragam
krama.

 Karakter siswa yang diharapkan :


Rasa ingin tahu, mandiri, bekerja keras, kreatif, tanggung jawab.

B. Materi Ajar
Nulis wacana kuwi ora gampang, mesthine kudu eling wacana kang kepriye sing
dikarepake. Mula iku miturut jenising wacana iku ana narasi, deskrepsi, eksposisi, argumentasi
lan persuasi.
Wacana eksposisi yaiku salah sawijining wacana kang mbudidaya ngandharake pokok
pikiran ing bisa njembarake wawasan utawa pangertene kang maca. Supaya luwih cetha biasane
digenepi nganggo grafik, utawa gambar. Wacana eksposisi adate digunakake kanggo mbabarake
kawruh utawa ilmu, definisi, pangerten, cak-cakan sawijining kegiyatan, method, cara lan
proses dumadi sawijining kedadeyan utawa bab, tuladhane carane gawe sabuk saka kulit, tas
kulit, carane gawe tahu, lan sapanunggalale.
Jenising wacana eksposisi :
 Proses
 Tuladha
 Sebab akibat
Carane nulis wacana eksposisi yaiku :
 Nemtokake underane perkara uatawa tema
 Nemtokake tujuwan
 Ngumpulake data saka maneka sumber
 Nyusun cengkorongan utawa kerangka kang cocog karo tema sing dipilih
 Ngrembakake cengkorongan utawa kerangaka dadi wacana eksposisi.
C. Metode Pembelajaran
Tanya jawab; Inkuiri; Diskusi; Belajar dalam kelompok; dan Penugasan

D. Skenario Pembelajaran
No Kegiatan Waktu
1. Kegiatan Awal 5
 Salam, doa, presensi dan guru menyampaikan tujuan pembelajaran
 Guru dan peserta didik bertanya jawab tentang pentingnya
keterampilan menulis.
 Guru dan peserta didik bertanya jawab tentang kesulitan peserta didik
menuliskan wacana eksposisi.
2. Kegiatan Inti 75
2.1 Eksplorasi
 Peserta didik menunjukkan kerangka wacana eksposisi yang telah
dibuat pada pertemuan sebelumnya
 Guru meminta salah satu peserta didik untuk menyampaikan hasil
pekerjaannya dengan tujuan untuk evaluasi bersama.

2.2 Elaborasi
 Pada pertemuan berikutnya peserta didik menulis berita dengan
memperhatikan unsur-unsur penulisan berita
 Guru membuka tanya jawab sebelum peserta didik menulis berita
 Peserta didik menulis naskah berita secara sederhana berdasarkan
kerangka yang pada pertemuan sebelumnya telah disusun.
 Peserta didik secara berani menyampaiakan hasil kerjanya didepan
teman-temannya
 Peserta didik diberi kesempatan memberikan tanggapan terhadap hasil
kerja temannya.
 Guru memberikan tanggapan terhadap hasil kerja salah satu peserta
didik untuk memberikan penguatan sekaligus cara menulis naskah
berita yang baik.
 Guru menyisipkan materi tambahan/suplemen.
 Peserta didik diberi kesempatan untuk bertanya tentang materi
suplemen.
 Peserta didik menjawab pertanyaan berkaitan dengan suplemen
sebagai penguatan penerimaan materi.
2.4 Konfirmasi
 Guru memberikan umpan balik positif atas hasil membuat kerangka
wacana eksposisi yang telah dibuatnya.
 Guru melakukan pengamatan atas kinerja peserta didik
 Guru memberikan penghargaan kepada peserta didik terbaik sebagai
upaya menghargai prestasi bagi siswa yang mampu menyusun
kerangka wacana eksposisi dengan baik.
 Guru memberi motivasi kepada peserta didik yang belum
berpartisipasi aktif
3. Kegiatan Penutup 10
Guru bersama dengan peserta didik mengadakan refleksi terhadap proses dan
hasil pembelajaran.
3.1 Kegiatan Terstruktur
Guru memberi tugas kepada siswa untuk menulis wacana eksposisi
dalam bentuk naskah berita pendek.
3.2 Kegiatan Mandiri Tak Terstruktur
Guru memberi tugas mandiri tak terstruktur kepada siswa menulis
wacana eksposisi berupa berita pendek berbahasa Jawa ragam krama
dan dikirim melalui email nurwantoaris@ymail.com.
E. Penilaian
 Penilaian proses dilaksanakan selama pembelajaran berlangsung dengan pengamatan
terhadap aspek-aspek keseriusan dan keantusiasan
 Penilaian hasil dilakukan dalam bentuk pemberian tugas individu dengan rambu-rambu
penilaian (1)Kesesuaiandan ketepatan menentukan tema berita pendek (2) ketepatan
dalam menulis wacana eksposisi berupa berita pendek
 Butir Soal :
Kerangka wacan ekposisi kang uwis kotulis ing patemon sadurunge rembakakna
supaya dadi wacan eksposisi arupa pawarta cekak kang apik!
 Pedoman Peyekoran :
NO Uraian Kriteria Ketepatan
(penyusunan kerangka) Benar Setengah Salah
1. ketepatan dengan tema 30 15 10
2. runtut 30 15 10
3. sitematis 20 10 5
4. kalimat sesuai EBJ 20 10 5
Total 100 50 30

F. Media/ Sumber Pembelajaran


 yuyunsaja.blogspot.com
 yudhiapr.blogdetik.com
 sastrajawi.blogspot.com
 Buku Kabeh Seneng Basa Jawa X
 Buku LKS.

Mranggen, Juli 2016


Mengetahui,
Ka. Komp. Keahlian Guru Mata Pelajaran

Rochmad, S.Kom. Aris Nurwanto, S.Pd.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 09

Nama Sekolah : SMK Bina Nusantara Mranggen


Mata Pelajaran : Bahasa Jawa
Kelas/ Semester : X/2
Pertemuan ke- : 09
Alokasi Waktu : 2 X 45 menit
Standar Kompetensi : Mendengarkan
Mampu mendengarkan dan memahami serta menanggapi
berbagai ragam wacana lisan non sastra berupa
pengumuman, berita dan cerita.
Kode SK : 1
Kompetensi Dasar : Mendengarkan pembacaan cerkak yang disampaikann
secara langsung atau rekaman
Indikator :  Mendengarkan pembacaan cerkak yang dibacakan
oleh guru.
 Menyebutkan tema cerkak yang dibacakannya
 Menyebutkan tokoh dari cerkak yang dibacakan
 Menyebutkan setting dengan diberi contoh kalimat
pendukungnya
 Menjelaskan alur cerkak dengan disertai contoh
kalimat pendukungnya
 Menyebutkan amanat yang terkandung dalam cerkak
yang disimak.
 Menjelaskan secara singkat menggunakan bahasanya
sendiri isi cerkak.

A. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat pembacaan cerkak yang dibacakan oleh guru.
2. Peserta didik dapat menyebutkan tema melalui cerkak yang disimak
3. Peserta didik dapat menyebutkan tokoh melalui cerkak yang disimak
4. Peserta didik dapat menyebutkan setting melalui cerkak yang disimak
5. Peserta didik dapat menjelaskan alur melalui cerkak yang disimak
6. Peserta didik dapat menyebutkan amanat yang terkandung melalui cerkak yang disimak
7. Peserta didik dapat menceritakan kembali secara lisan cerkak yang disimak.

 Karakter siswa yang diharapkan :

Mandiri, disiplin berani, tanggung jawab, jujur, komunikatif, rasa ingin tahu, kreatif.

B. Materi Ajar
Cerkak yaiku wacan kang kalebu crita narasi lan isine nyritakake prastawa kang dialami
paraga kanthi urutan wektu tinamtu.
Titikane cerkak yaiku isine nyritakake, ana kedadeyan, ana paraga, la nana wektu kedadeyan.
Unsur-unsur intrinsik cerkak :
a. Tema yaiku saripatine kang diandharake utawa kang dicritakake
b. Paraga utawa tokoh yaiku wong kang maragani crita
Paraga ana telu werna yaiku :
 Paraga utama uatawa protagonist
 Paraga mungsuh utawa antagonis
 Paraga tambahan uatawa tritagonis
c. Watak yaiku watake paraga siji lan sijine ing sajroning crita
d. Alur yaiku lakune cerita utawa urut-urutane cerita
Alur kagolongake dadi 3 :
 Maju utawa progresif, yen anggone cerita saka kaanan saiki nganti sateruse
 Mundur utawa flashback, yen anggone cerita saka kaanan saiki terus ngandharake
kaanan sing kepungkur
 Campuran
Ing alur diandharake bab ngenalake para paraga, konflik/ prekarane para paraga lan
kepriye para paraga ngrampungake prakarane.
e. Latar utawa setting yaiku perangan kang nerangake papan uatawa wektu kelakone
kedadeyan ing crita iku
f. Sudut pandang yaiku kalungguhane pangripta ing sajroning crita
g. Gaya bahasa utawa lelewaning basa yaiku basa sing digunakake pangripta ing sajroning
cerita
h. Amanat utawa pesan yaiku pesen sing arep di aturake dening pangripta marang pamaos,
utawa pesen apa sing sinandhi ing crita iku.

C. Metode Pembelajaran
Tanya jawab; Inkuiri; Diskusi; Belajar dalam kelompok; dan Penugasan

D. Skenario Pembelajaran
No Kegiatan Waktu
1. Kegiatan Awal 5
 Salam, doa, presensi dan guru menyampaikan tujuan pembelajaran
 Guru dan peserta didik bertanya jawab tentang unsur- unsur pembangun
cerkak
 Guru menyiapkan crita cekak.

2. Kegiatan Inti 75
2.1 Eksplorasi
 Peserta didik secara mandiri mulai menyimak cerkak yang dibacakan
oleh guru
 Peserta didik berani mengemukakan tanggapan tentang cerkak yang
disimak.
2.2 Elaborasi
 Peserta didik secara mandiri dan disiplin mendengarkan pembacaan
cerkak yang dibacakan oleh guru.
 Peserta didik secara berani menyebutkan tema cerkak yang didengar
secara lisan.
 Peserta didik secara tanggung jawab menyebutkan tokoh dari
cerkak yang didengar
 Peserta didik secara jujur menyebutkan setting dari cerkak yang
didengar yang ditanyakan secara lisan oleh guru.
 Peserta didik secara komunikatif mengemukakan alasan penentuan
setting secara lisan.
 Peserta didik secara komunikatif menanggapi pembacaan cerkak
(vokal, intonasi dan penghayatan )
 Peserta didik dengan rasa ingin tahu menanyakan hal-hal yang
belum dimengerti berkaitan dengan cerkak yang di dengar
 Peserta didik menjelaskan unsur-unsur pembangun cerkak ( tema.
latar, penokohan, alur, pesan, sudut pandang dan konflik dalam
cerkak) dengan penuh tanggung jawab.
 Peserta didik menceritakan kembali secara lisan cerkak yang
didengar secara kreatif.
2.3 Konfirmasi
 Guru memberikan umpan balik positif atas penjelasan peserta didik
tentang cerkak yang telah didengarkannya.
 Guru melakukan pengamatan atas kinerja peserta didik
No Kegiatan Waktu
 Guru memberikan penghargaan kepada peserta didik yang mampu
menjelaskan unsur-unsur pembangun cerkak yang didengar sebagai
upaya menghargai perstasi
 Guru memberi motivasi kepada peserta didik yang belum
berpartisipasi aktif

3. Kegiatan Penutup 10
 Guru bersama dengan peserta didik mengadakan refleksi terhadap
proses dan hasil pembelajaran.
3.1 Kegiatan Terstruktur
 Guru memberi tugas untuk menjawab pertanyaan yang berhubungan
dengan cerkak berupa uraian dan menjodohkan
3.2 Kegiatan Mandiri Tak Terstruktur
 Guru memberi tugas tidak terstruktur untuk mendengar cerkak yang
telah diupload dalam blog/LMS E-learning
 Peserta didik menjelaskan secara tertulis unsur-unsur pembangun
cerkak ( tema. Latar, penokohan, alur, pesan, sudut pandang dan
konflik dalam cerkak).

E. Penilaian
 Penilaian proses dilaksanakan selama pembelajaran berlangsung dengan pengamatan
terhadap aspek-aspek keseriusan dan keantusiasan
 Penilaian hasil dilakukan dalam bentuk pemberian tugas individu dengan rambu-rambu
penilaian (1) Kesesuaian tanggapan peserta didik terhadap pembacaan cerkak yang telah
dibaca oleh guru. (2) ketepatan menjelaskankan unsur- unsur pembangun cerkak ( tokoh,
penokohan, latar, setting, tema, alur, amanat dan sudut pandang) (3) Ketepatan dalam
merangkum cerita dengan ragam bahasa sendiri yang disimak(4) Ketepatan dalam
menetukan dan mengedit cerkak yang siap disajikan dalam broadcast.
 Butir Soal :
1. Kepriye panemumu ngenani swarane, wirama ing cerkak sing dirungokake mau ?
2. Sebutna apa temane, papan kedadeane, sapa wae paragane, lan apa amanate kang
kaemot ing cerkak sing dirungokake mau!
3. Tulisen Ringkesane cerkak mau dadi limang paragrap wae!
4. Garapen pitakonan-pitakonan iki!
a. Apa tema cerkak ing dhuwur ?
b. Sebutna kabeh paraga cerita cerkak ing dhuwur ?
c. Kepriye alur cerita kasebut ?
d. Sebutna latar utawa setting papan panggonan ing cerita kasebut !
e. Kepriye watake Rosid saka cerkak ing dhuwur ?
f. Tulisen ringkesan saka crita mau nganggo basa krama alus !
 Kunci Jawaban :
1. Kawicaksanaan guru
2. Kawicaksanan guru
3. Kawicaksanan guru
4. Wangsulan
a. Kaluwargan
b. Rosid, Rodi, ROmlah, Bapak lan Emak
c. Rosid mulih saka paran dibegal dening pawingan. Kelakon adu kasekten, Rosid
menang. Sawise ketemu adhine, sing jenenge Rodi, pranyata sing mbegal Rodi mau
adhine dhewe.
d. Crita iku kelakon ing sawijining desa
e. Watake kukuh ing panggayuh lan bekti marang wong tuwa sarta tresna marang
sadulure.
f. Kawicaksanan guru
 Pedoman Penyekoran :
No Uraian Kriteria Ketepatan
Benar Setengah Salah
1 Kebenaran, kesantunan, dan kelogisan 30 15 0
pendapat
2 Ketepatan dalam menjelaskan unsure- 30 15 0
unsur cerkak
3 Kesesuaian bahasa yang digunakan untuk 40 25 0
membuat sinopsis
Total nilai 100 50 0

F. Media/ Sumber Pembelajaran


 yuyunsaja.blogspot.com
 kidemang.com
 forumbasajawasmpn1po. blogspot.com
 Supartobrata.com
 Buku Kabeh Seneng Basa Jawa X
 Buku LKS.

Mranggen, Juli 2016


Mengetahui,
Ka. Komp. Keahlian Guru Mata Pelajaran

Rochmad, S.Kom. Aris Nurwanto, S.Pd.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 10

Nama Sekolah : SMK Bina Nusantara Mranggen


Mata Pelajaran : Bahasa Jawa
Kelas/Semester : X/2
Pertemuan ke- : 10
Alokasi Waktu : 2 X 45 menit
Standar Kompetensi : Berbicara
Mampu mengungkapkan pikiran, pendapat, gagasan, dan
perasaan secara lisan nonsastra maupun sastra dengan
menggunakan berbagai ragam dan unggah-ungguh bahasa
Jawa.
Kode SK : 2
Kompetensi Dasar : Membahas atau mendiskusikan isi cerkak
Indikator :  Menemukan unsur-unsur pembangun cerkak ( tema,
latar, penokohan, alur, pesan, sudut pandang, dan
konflik dalam cerkak) melalui diskusi
 Menyimpulkan isi cerkak

A. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat menemukan unsur-unsur pembangun cerkak melalui diskusi.
2. Peserta didik dapat menyimpulkan isi cerkak.

 Karakter siswa yang diharapkan :


Komunikati, jujur, bekerja keras, mandiri, demokratis.

B. Materi Ajar
Cerkak yaiku wacan kang kalebu crita narasi lan isine nyritakake prastawa kang dialami
paraga kanthi urutan wektu tinamtu.
Titikane cerkak yaiku isine nyritakake, ana kedadeyan, ana paraga, la nana wektu kedadeyan.

C. Metode Pembelajaran
Tanya jawab; Inkuiri; Diskusi; Belajar dalam kelompok; dan Penugasan

D. Kegiatan Pembelajaran
No Kegiatan Waktu
1. Kegiatan Awal 5
 Salam, doa, presensi dan guru menyampaikan tujuan pembelajaran
 Guru memberikan informasi tentang pentingnya berdiskusi tentang
cerkak
 Guru mengadakan tanya jawab tentang cerkak.

2. Kegiatan Inti 75
2.1 Eksplorasi
 Guru secara kreatif memberi dan membagikan contoh cerkak
kepada peserta didik
 Peserta didik menerima penjelasan tentang sistem pengerjaan
kelompok berkaitan dengan pendiskusian cerkak
 Peserta didik mencermati cerkak secara kelompok untuk
mendiskusikan cerkak tersebut
2.2 Elaborasi
 Peserta didik yang ditunjuk membacakan satu cerkak.
 Peserta didik secara komunikatif menjawab pertanyaan pertanyaan
berkaitan dengan cerkak.
 Peserta didik dengan rasa ingin tahu dan bekerja keras secara
berkelompok mencari unsur – unsur pembangun cerkak serta
belajar saling menghargai pendapat orang lain dalam merumuskan
No Kegiatan Waktu
jawaban.
 Satu kelompok diberi kesempatan mempresentasikan hasil diskusi
tentang unsur – unsur pembangun cerkak.
 Kelompok lain memberikan tanggapan atau menyanggah pendapat
kelompok yang telah mempresentasikan hasil diskusinya.
 Secara demokratis kelompok yang telah mempresentasikan boleh
berpendapat kembali mempertahankan opininya.
 Kelompok yang lain diperkenankan menyampaikan pendapat baik
yang berisi setuju atau sebaliknya.
 Guru memantau jalannya diskusi dengan tetap memberikan
stimulan.
 Peserta didik secara mandiri dan jujur menyimpulkan isi cerkak.
2.3 Konfirmasi
 Guru memberikan umpan balik positif atas penyampaian hasil
diskusi tentang unsur-unsur pembangun cerkak
 Guru melakukan pengamatan atas kinerja peserta didik
 Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang mampu
mengungkapkan unsur-unsur intrinsik yang terdapat dalam cerkak.
 Guru memberi motivasi kepada peserta didik yang belum
berpartisipasi aktif

3. Kegiatan Penutup 10
Guru meminta siswa untuk menanggapi secara komunikatif dan
bersahabat tentang menjelaskan unsur-unsur pembangun cerkak
3.1 Penugasan Terstruktur
 Guru memberi tugas kepada siswa menjawab pertanyaan yang
berhubungan dengan cerkak
3.2 Kegiatan Mandiri Tak Terstruktur
 Guru memberi tugas mandiri tidak terstruktur kepada siswa sebagai
pengayaan yaiku menyimpulkan isi cerkak dengan menggunakan
ragam bahasa Jawa.

E. Penilaian Hasil Belajar


 Penilaian proses dilaksanakan selama pembelajaran berlangsung dengan pengamatan
terhadap aspek-aspek keseriusan dan keantusiasan
 Penilaian hasil dilakukan dalam bentuk pemberian tugas individu dengan rambu-rambu
penilaian (1)ketepatan menjelaskankan unsur- unsur pembangun cerkak ( tokoh, penokohan,
latar, setting, tema, alur, amanat dan sudut pandang) (2) menyimpulkan isi cerkak
 Skor Penilaian:
NO Uraian Kriteria Ketepatan
Benar Setengah Salah
1. Unsur-unsur intrinsik
tema 10 5 3
menyebutkan tokoh/penokohan 30 15 7
alur 15 10 5
setting 15 10 5
amanat/pesan 30 15 10
Total 100 55 30
2 Simpulan isi cerkak
ketepatan dengan tema 30 15 10
runtut 35 20 15
penyusunan kalimat sesuai EBJ 35 20 15
Total 100 55 40
F. Media/ Sumber Pembelajaran
 kidemang.com
 forumbasajawasmpn1po. blogspot.com
 Supartobrata.com
 Buku Kabeh Seneng Basa Jawa X
 Buku LKS
 Kalawarti Panyebar Semangat

Mranggen, Juli 2016


Mengetahui,
Ka. Komp. Keahlian Guru Mata Pelajaran

Rochmad, S.Kom. Aris Nurwanto, S.Pd.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 11

Nama Sekolah : SMK Bina Nusantara Mranggen


Mata Pelajaran : Bahasa Jawa
Kelas/Semester : X/2
Pertemuan ke- : 11
Alokasi Waktu : 2 X 45 menit
Standar Kompetensi : Berbicara
Mampu mengungkapkan pikiran, pendapat, gagasan,
dan perasaan secara lisan nonsastra maupun sastra
dengan menggunakan berbagai ragam dan unggah-
ungguh bahasa Jawa.
Kode SK : 2
Kompetensi Dasar : Membahas atau mendiskusikan isi cerkak
Indikator :  Menceritakan kembali secara lisan cerkak yang
disimak

A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik menceritakan kembali secara lisan cerkak yang disimak.

 Karakter siswa yang diharapkan :


Komunikati, jujur, bekerja keras, mandiri, demokratis.

B. Materi Ajar
Cerkak yaiku wacan kang kalebu crita narasi lan isine nyritakake prastawa kang dialami
paraga kanthi urutan wektu tinamtu.
Titikane cerkak yaiku isine nyritakake, ana kedadeyan, ana paraga, la nana wektu kedadeyan.

C. Metode Pembelajaran
Tanya jawab; Inkuiri; Diskusi; Belajar dalam kelompok; dan Penugasan

D. Kegiatan Pembelajaran
No Kegiatan Waktu
1. Kegiatan Awal 5
 Salam, doa, presensi dan guru menyampaikan tujuan pembelajaran
 Guru menanyakan beberapa tokoh cerkak yang dibahas pada
pertemuan sebelumnya.

2. Kegiatan Inti 75
2.1 Eksplorasi
 Peserta didik diajak untuk menjawab pertanyaan singkat dalam
bentuk quiz kreator yang ditayangkan melalui LCD.
2.2 Elaborasi
 Guru memberi kesempatan kepada peserta didik yang ingin
mengungkapkan pendapatnya.
 Guru menunjuk beberapa peserta didik untuk menjawab pertanyaan
berkaitan dengan isi cerkak sebagai pengukuran kedalaman materi
serta penilaian keaktifan.
 Peserta didik menceritakan kembali secara lisan isi cerkak yang
disimak satu persatu di hadapan teman-temannya.
 Guru mengamati peserta didik dalam bercerita untuk selanjutnya
dipilih supaya bercerita melalui radio kampus.
 Peserta didik yang terpilih menceritakan kembali secara lisan isi
cerkak yang disimak dengan bahasa sendiri di depan kelas.
 Guru memberikan penguatan.
2.3 Konfirmasi
 Guru memberikan umpan balik positif kepada peserta didik yang
No Kegiatan Waktu
mampu mengungkapkan isi cerkak dengan baik
 Guru melakukan pengamatan atas kinerja peserta didik
 Guru memberikan penghargaan kepada peserta didik yang mampu
secara mandiri menceritakan kembali secara lisan cerkak yang
disimak
 Guru memberi motivasi kepada peserta didik yang belum
berpartisipasi aktif

3. Kegiatan Penutup 10
Guru meminta siswa untuk menanggapi secara komunikatif dan bersahabat
tentang menjelaskan unsur-unsur pembangun cerkak
3.1 Penugasan Terstruktur
Guru memberi tugas kepada siswa menjawab pertanyaan yang
berhubungan dengan cerkak
3.2 Kegiatan Mandiri Tak Terstruktur
 Guru memberi tugas mandiri tidak terstruktur kepada siswa sebagai
pengayaan yaiku menyimpulkan isi cerkak dengan menggunakan
ragam bahasa Jawa dari cerkak yang dimuat di
yuyunsaja.blogspot.com.

E. Penilaian Hasil Belajar


 Penilaian proses dilaksanakan selama pembelajaran berlangsung dengan pengamatan
terhadap aspek-aspek keseriusan dan keantusiasan
 Penilaian hasil dilakukan dalam bentuk pemberian tugas individu dengan rambu-rambu
penilaian ketepatan dalam menceritakan kembali secara lisan cerkak yang disimak.
 Skor Penilaian:
NO Uraian Kriteria Ketepatan
(bercerita lisan) Benar Setengah Salah
1. lafal 20 10 5
2. intonasi/irama 20 10 5
3. bahasa sesuai EBJ 40 20 10
4. performa 20 10 5
Total 100 50 25

F. Media/ Sumber Pembelajaran


 kidemang.com
 forumbasajawasmpn1po. blogspot.com
 Supartobrata.com
 Buku Kabeh Seneng Basa Jawa X
 Buku LKS
 Kalawarti Panyebar Semangat.

Mranggen, Juli 2016


Mengetahui,
Ka. Komp. Keahlian Guru Mata Pelajaran

Rochmad, S.Kom. Aris Nurwanto, S.Pd.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 12

Nama Sekolah : SMK Bina Nusantara Mranggen


Mata Pelajaran : Bahasa Jawa
Kelas/ Semester : X/2
Pertemuan ke- : 12
Alokasi Waktu : 2 X 45 menit
Standar Kompetensi : Membaca
Mampu membaca dan memahami bacaan nonsastra
maupun sastra, berhuruf Latin maupun Jawa dengan
berbagai keterampilan dan teknik membaca.
Kode SK : 3
Kompetensi Dasar : Membaca nyaring cerkak
Indikator :  Membaca nyaring cerkak

A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat membaca nyaring cerkak.

 Karakter siswa yang diharapkan :


Gemar membaca, bekerja keras, mandiri, jujur, bertanggung jawab, demokratis, berani.

B. Materi Ajar
Cerkak yaiku wacan kang kalebu crita narasi lan isine nyritakake prastawa kang dialami
paraga kanthi urutan wektu tinamtu.
Titikane cerkak yaiku isine nyritakake, ana kedadeyan, ana paraga, la nana wektu kedadeyan.
Maca cerkak kang becik kudu gatekake babagan,
- lafal, intonasi/irama
- ekspresi lan panampilan
Supaya bisa maca kanthi ekspresi kang becik kudu mangerteni isi lan unsur –unsur intrinsik
cerkak

C. Metode Pembelajaran
Tanya jawab; Inkuiri; Diskusi; Belajar dalam kelompok; dan Penugasan

D. Skenario Pembelajaran

No Kegiatan Waktu
1. Kegiatan Awal 5
 Salam, doa, presensi dan guru menyampaikan tujuan pembelajaran
 Guru dan peserta didik bertanya jawab tentang pentingnya
keterampilan membaca.
 Guru menyajikan contoh video membaca nyaring cerkak

2. Kegiatan Inti 75
2.1 Eksplorasi
 Guru menyajikan contoh video membaca nyaring cerkak
 Peserta didik memberikan tanggapan
2.2 Elaborasi
 Guru memberikan penjelasan dan mengadakan tanya jawab cara-
cara membaca nyaring cerkak
 Guru memberikan teks cerkak kepada peserta didik
 Peserta didik melakukan aktifitas gemar membaca.
 Peserta didik ditunjuk membaca nyaring cerkak
 Guru memberi kesempatan kepada peserta didik yang lain untuk
memberikan tanggapan berkaitan dengan lafal, intonasi serta irama.
No Kegiatan Waktu
 Peserta didik secara demokratis menyampai kelebihan serta
kekurangan temannya dalam membacakan teks cerkak berkaitan
dengan lafal, intonasi serta irama.
 Guru kembali memberikan penjelasan tentang kelebihan maupun
kekurangan cara membaca peserta didik tersebut berkaitan dengan
lafal, intonasi serta irama.
 Guru menunjuk peserta didik yang lain untuk membaca nyaring
cerkak setelah memperoleh penjelasan tentang cara membaca nyaring
cerkak dengan lafal, intonasi serta irama yang baik.
2.3 Konfirmasi
 Guru secara terbuka memberikan umpan balik positif kepada peserta
didik yang berani memberikan tanggapan tentang membaca nyaring
cerkak
 Guru melakukan pengamatan atas kinerja peserta didik
 Guru memberikan penghargaan kepada peserta didik yang berani
membaca nyaring cerkak sebagai upaya menghargai prestasi sebuah
kelompok
 Guru secara terbuka memberi motivasi kepada peserta didik yang
belum berpartisipasi aktif.

Kegiatan Penutup
3. 10
Guru bersama dengan peserta didik mengadakan refleksi terhadap proses dan
hasil pembelajaran tentang cara-cara membaca nyaring cerkak
3.1 Kegiatan Terstruktur
Guru memberi tugas kepada peserta didik untuk membaca nyaring
cerkak dengan teks cerkak yang telah ditentukan.
3.2 Kegiatan Mandiri Tak Terstruktur
 Guru memberi tugas mandiri tak terstruktur kepada peserta didik
untuk menanggapi pembacaan cerkak yang dilakukan teman
sebangkunya.

E. Penilaian
 Penilaian proses dilaksanakan selama pembelajaran berlangsung dengan pengamatan
terhadap aspek-aspek keseriusan dan keantusiasan
 Penilaian hasil dilakukan dalam bentuk pemberian tugas individu dengan rambu-rambu
penilaian ketepatan dalam pembacaan nyaring cerkak
 Butir Soal:
1. Wacanen teks cerkak kanthi endah ing ngarepe kanca-kancamu !
2. Pedoman Penyekoran :
No Uraian Kriteria Ketepatan
Benar Setengah Salah
1 lafal 25 15 10
2 Intonasi/irama 25 15 10

3 ekspresi 20 10 5

4 bahasa yang sesuai dengan EBJ 30 15 10

Total 100 50 35

F. Media/ Sumber Pembelajaran


 yuyunsaja.blogspot.com
 kidemang.com
 forumbasajawasmpn1po. blogspot.com
 Supartobrata.com
 Buku Kabeh Seneng Basa Jawa X
 Buku LKS.

Mranggen, Juli 2016


Mengetahui,
Ka. Komp. Keahlian Guru Mata Pelajaran

Rochmad, S.Kom. Aris Nurwanto, S.Pd.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 13

Nama Sekolah : SMK Bina Nusantara Mranggen


Mata Pelajaran : Bahasa Jawa
Kelas/ Semester : X/2
Pertemuan ke- : 13
Alokasi Waktu : 2 X 45 menit
Standar Kompetensi : Membaca
Mampu membaca dan memahami bacaan nonsastra
maupun sastra, berhuruf Latin maupun Jawa dengan
berbagai keterampilan dan teknik membaca.
Kode SK : 3
Kompetensi Dasar : Membaca nyaring cerkak
Indikator :  Membaca nyaring teks cerkak.

A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat membaca nyaring teks cerkak

 Karakter siswa yang diharapkan :


Gemar membaca, bekerja keras, mandiri, jujur, bertanggung jawab, demokratis, berani.

B. Materi Ajar
Cerkak yaiku wacan kang kalebu crita narasi lan isine nyritakake prastawa kang dialami
paraga kanthi urutan wektu tinamtu.
Titikane cerkak yaiku isine nyritakake, ana kedadeyan, ana paraga, la nana wektu kedadeyan.
Unsur-unsur intrinsik cerkak :
a. Tema yaiku saripatine kang diandharake utawa kang dicritakake
b. Paraga utawa tokoh yaiku wong kang maragani crita
Paraga ana telu werna yaiku :
 Paraga utama uatawa protagonist
 Paraga mungsuh utawa antagonis
 Paraga tambahan uatawa tritagonis
c. Watak yaiku watake paraga siji lan sijine ing sajroning crita
d. Alur yaiku lakune cerita utawa urut-urutane cerita
Alur kagolongake dadi 3 :
 Maju utawa progresif, yen anggone cerita saka kaanan saiki nganti sateruse
 Mundur utawa flashback, yen anggone cerita saka kaanan saiki terus ngandharake
kaanan sing kepungkur
 Campuran
Ing alur diandharake bab ngenalake para paraga, konflik/ prekarane para paraga lan
kepriye para paraga ngrampungake prakarane.
e. Latar utawa setting yaiku perangan kang nerangake papan uatawa wektu kelakone
kedadeyan ing crita iku
f. Sudut pandang yaiku kalungguhane pangripta ing sajroning crita
g. Gaya bahasa utawa lelewaning basa yaiku basa sing digunakake pangripta ing sajroning
cerita
h. Amanat utawa pesan yaiku pesen sing arep di aturake dening pangripta marang pamaos,
utawa pesen apa sing sinandhi ing crita iku.

Maca cerkak kang becik kudu gatekake babagan,


- lafal, intonasi/irama
- ekspresi lan panampilan
Supaya bisa maca kanthi ekspresi kang becik kudu mangerteni isi lan unsur –unsur intrinsik
cerkak
C. Metode Pembelajaran
Tanya jawab; Inkuiri; Diskusi; Belajar dalam kelompok; dan Penugasan
D. Skenario Pembelajaran
No Kegiatan Waktu
1. Kegiatan Awal 5
 Salam, doa, presensi dan guru menyampaikan tujuan pembelajaran
 Guru dan peserta didik bertanya jawab tentang pentingnya
keterampilan membaca.
 Guru memberikan penjelasan tentang kaitannya KD yang dipelajari
dengan pelajaran hari ini.

2. Kegiatan Inti 75
2.1 Eksplorasi
 Guru menanyakan kesulitan yang dihadapi dalam membaca nyaring
cerkak
2.2 Elaborasi
 Peserta didik membaca nyaring cerkak satu persatu dengan konsep
membaca nyaring cerkak dengan lafal, intonasi serta irama yang baik
serta ekspresi yang sesuai secara berani, mandiri dan bertanggung
jawab.
 Peserta didik yang terpilih membaca nyaring naskah cerkak dengan
lafal, intonasi, dan irama yang tepat di depan kelas.
2.3 Konfirmasi
 Guru secara terbuka memberikan umpan balik positif kepada peserta
didik yang berani membaca nyaring cerkak di depan kelas.
 Guru melakukan pengamatan atas kinerja peserta didik
 Guru memberikan penghargaan kepada peserta didik yang dapat
membaca nyaring cerkak di depan kelas sebagai upaya menghargai
prestasi.
 Guru secara terbuka memberi motivasi kepada peserta didik yang
belum berpartisipasi aktif.

3. Kegiatan Penutup 10
 Guru bersama dengan peserta didik mengadakan refleksi terhadap
proses dan hasil pembelajaran tentang cara-cara membaca nyaring
cerkak
3.1 Kegiatan Terstruktur
Guru memberi tugas kepada siswa untuk membaca nyaring cerkak
melalui radio kampus
3.2 Kegiatan Mandiri Tak Terstruktur
Guru memberi tugas secara berkelompok dengan tugas masing-masing,
sebagai pembaca teks cerkak, sebagai pemberi tanggapan, dan penulis
hasil diskusi. Hasil diskusi diketik dalam bentuk laporan dengan ukuran
kertas kwarto spasi 1,5 dan dikirim melalui email
nurwantoaris@ymail.com. Paling lambat satu minggu setelah pemberian
tugas.

E. Penilaian
 Penilaian proses dilaksanakan selama pembelajaran berlangsung dengan pengamatan
terhadap aspek-aspek keseriusan dan keantusiasan
 Penilaian hasil dilakukan dalam bentuk pemberian tugas individu dengan rambu-rambu
penilaian ketepatan dalam pembacaan nyaring cerkak
 Butir Soal:
1. Wacanen teks cerkak kanthi endah lumantar radio kampus !
2. Pedoman Penyekoran :
No Uraian Kriteria Ketepatan
Benar Setengah Salah
1 lafal 25 15 10
2 Intonasi/irama 25 15 10

3 ekspresi 20 10 5

4 bahasa yang sesuai dengan EBJ 30 15 10

Total 100 50 35

 Media/ Sumber Pembelajaran


 yuyunsaja.blogspot.com
 kidemang.com
 forumbasajawasmpn1po. blogspot.com
 Supartobrata.com
 Buku Kabeh Seneng Basa Jawa X
 Buku LKS.

Mranggen, Juli 2016


Mengetahui,
Ka. Komp. Keahlian Guru Mata Pelajaran

Rochmad, S.Kom. Aris Nurwanto, S.Pd.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 14

Nama Sekolah : SMK Bina Nusantara Mranggen


Mata Pelajaran : Bahasa Jawa
Kelas/ Semester : X/2
Pertemuan ke- : 14
Alokasi Waktu : 2 X 45 menit
Standar Kompetensi : Membaca
Mampu membaca dan memahami bacaan nonsastra
maupun sastra, berhuruf Latin maupun Jawa dengan
berbagai keterampilan dan teknik membaca.
Kode SK : 3
Kompetensi Dasar : Membaca nyaring cerkak
Indikator :  Menemukan tema cerkak yang dibaca
 Menemukan alur cerkak
 Mengidentifikasi tokoh dan penokohan cerkak
 Menemukan amanat yang terkandung dalam cerkak
 Menyusun ringkasan cerkak
 Menyusun pertanyaan berdasarkan isi cerkak

A. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat menemukan tema cerkak yang dibaca
2. Peserta didik dapat menemukan alur cerkak
3. Peserta didik dapat mengidentifikasi tokoh dan penokohan cerkak
4. Peserta didik dapat menemukan amanat yang terkandung dalam cerkak
5. Peserta didik dapat menyusun ringkasan cerkak
6. Peserta didik dapat menyusun pertanyaan berdasarkan isi cerkak.
 Karakter siswa yang diharapkan :
Gemar membaca, bekerja keras, mandiri, jujur, bertanggung jawab, demokratis, berani.

B. Materi Ajar
Cerkak yaiku wacan kang kalebu crita narasi lan isine nyritakake prastawa kang dialami
paraga kanthi urutan wektu tinamtu.
Titikane cerkak yaiku isine nyritakake, ana kedadeyan, ana paraga, la nana wektu kedadeyan.
Unsur-unsur intrinsik cerkak :
a. Tema yaiku saripatine kang diandharake utawa kang dicritakake
b. Paraga utawa tokoh yaiku wong kang maragani crita
Paraga ana telu werna yaiku :
 Paraga utama uatawa protagonist
 Paraga mungsuh utawa antagonis
 Paraga tambahan uatawa tritagonis
c. Watak yaiku watake paraga siji lan sijine ing sajroning crita
d. Alur yaiku lakune cerita utawa urut-urutane cerita
Alur kagolongake dadi 3 :
 Maju utawa progresif, yen anggone cerita saka kaanan saiki nganti sateruse
 Mundur utawa flashback, yen anggone cerita saka kaanan saiki terus ngandharake
kaanan sing kepungkur lan Campuran
Ing alur diandharake bab ngenalake para paraga, konflik/ prekarane para paraga lan
kepriye para paraga ngrampungake prakarane.
e. Latar utawa setting yaiku perangan kang nerangake papan uatawa wektu kelakone
kedadeyan ing crita iku
f. Sudut pandang yaiku kalungguhane pangripta ing sajroning crita
g. Gaya bahasa utawa lelewaning basa yaiku basa sing digunakake pangripta ing sajroning
cerita
h. Amanat utawa pesan yaiku pesen sing arep di aturake dening pangripta marang pamaos,
utawa pesen apa sing sinandhi ing crita iku.
C. Metode Pembelajaran
Tanya jawab; Inkuiri; Diskusi; Belajar dalam kelompok; dan Penugasan.
D. Skenario Pembelajaran
No Kegiatan Waktu
1. Kegiatan Awal 5
 Salam, doa, presensi dan guru menyampaikan tujuan pembelajaran
 Guru mengevaluasi membaca nyaring cerkak pada pertemuan
sebelumnya.
2. Kegiatan Inti 75
2.1 Eksplorasi
 Guru memberikan pertanyaan tentang unsur intrinsik dalam cerkak.
 Guru bertanya tentang cerkak yang telah dibaca pada pertemuan
sebelumnya.
2.2 Elaborasi
 Peserta didik dibagi dalam beberapa kelompok.
 Peserta didik berdiskusi membahas isi cerkak yang pada pertemuan
sebelumnya telah dibaca.
 Peserta didik menemukan tema cerkak yang dibaca
 Peserta didik menemukan alur cerkak
 Peserta didik mengidentifikasi tokoh dan penokohan cerkak
 Peserta didik menemukan amanat yang terkandung dalam cerkak
 Peserta didik menyusun ringkasan cerkak
 Kelompok yang lain memberi tanggapan hasil diskusi tentang unsur
intrinsik dalam cerkak.
 Guru memberikan penguatan terhadap materi membaca nyaring
cerkak.
 Guru menyisipkan materi tambahan/suplemen.
 Peserta didik diberi kesempatan untuk bertanya tentang materi
suplemen.
 Peserta didik menjawab pertanyaan berkaitan dengan suplemen
sebagai penguatan penerimaan materi.
2.3 Konfirmasi
 Guru secara terbuka memberikan umpan balik positif atas hasil
diskusi dan tanggapan peserta didik mengenai cerkak
 Guru melakukan pengamatan atas kinerja peserta didik
 Guru memberikan penghargaan kepada kelompok terbaik sebagai
upaya menghargai prestasi sebuah kelompok yang dapat memberi
tanggapan yang baik kepada kelompok lain.
 Guru secara terbuka memberi motivasi kepada peserta didik yang
belum berpartisipasi aktif
3. Kegiatan Penutup 10
Guru bersama dengan peserta didik mengadakan refleksi terhadap proses
dan hasil pembelajaran tentang cara-cara membaca nyaring cerkak.
3.1 Kegiatan Terstruktur
Guru memberi tugas kepada siswa menjawab pertanyaan yang
berhubungan dengan unsur intrinsik dalam teks cerkak.
3.2 Kegiatan Mandiri Tak Terstruktur
Guru memberi tugas secara berkelompok dengan tugas masing-masing,
sebagai pembaca teks cerkak, sebagai pemberi tanggapan, dan penulis
hasil diskusi. Hasil diskusi diketik dalam bentuk laporan dengan ukuran
kertas kwarto spasi 1,5 dan dikirim melalui email
nurwantoaris@ymail.com paling lambat satu minggu setelah pemberian
tugas.
E. Penilaian
 Penilaian proses dilaksanakan selama pembelajaran berlangsung dengan pengamatan
terhadap aspek-aspek keseriusan dan keantusiasan
 Penilaian hasil dilakukan dalam bentuk pemberian tugas individu dengan rambu-rambu
penilaian (1) Ketepatan dalam menemukan alur cerkak (2) Ketepatan dalam mengidentifikasi
tokoh dan penokohan dalam cerkak (3) Ketepatan dalam menemukan amanat yang
terkandung dalam cerkak (4) Ketepatan dalam menyusun ringkasan cerkak.
 Butir Soal:
1. Sebutna unsur-unsur pembangun cerkak ( tema, alur, paraga, amanat/ pesen)!
2. Garapen pitakonan-pitakonan ing ngisor iki!
a. Apa tema cerkak ing dhuwur?
b. Sebutna paraga saka cerkak ing dhuwur mau?
c. Jelasna kanthi cetha kepriye watake para paraga ing cerkak mau?
d. Kepriye alure cerkak ing dhuwur!
e. Piweling apa sing bisa kok jupuk saka cerkak ing dhuwur!
 Kunci Jawaban :
1. Kawicaksanaan guru
2. a. Pagesangan ing bebrayan
b. Sutha petik, Wirani, Darkun lan Sipir tahanan
c. Watake para paraga :
 Sutho pethik : sabar, narima
 Wirani : sabar, tresna marang garwa
 Darkun : grapyak, seneng guyon
 Sipir tahanan : disiplin
d. Alur mudur
e. Dadi manungsa kudu tansah muji syukur marang Gusti Ingkang Maha Agung kang
wis paring kanugrahan, keslametan lan bagas kawarasan.
 Pedoman Penyekoran :
No Uraian Kriteria Ketepatan
Benar Setengah Salah
1 Unsur pembangun cerkak 40 10 5
2 tema 10 5 2
3 paraga 10 5 1
4 Wateg paraga 15 10 5
5 alur 10 5 2
6 piweling 15 10 5
Total 100 50 25

F. Media/ Sumber Pembelajaran


 yuyunsaja.blogspot.com
 kidemang.com
 forumbasajawasmpn1po. blogspot.com
 Supartobrata.com
 Buku Kabeh Seneng Basa Jawa X
 Buku LKS.

Mranggen, Juli 2016


Mengetahui,
Ka. Komp. Keahlian Guru Mata Pelajaran

Rochmad, S.Kom. Aris Nurwanto, S.Pd.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 15

Nama Sekolah : SMK Bina Nusantara Mranggen


Mata Pelajaran : Bahasa Jawa
Kelas/ Semester : X/2
Pertemuan ke- : 15
Alokasi Waktu : 2 X 45 menit
Standar Kompetensi : Menulis
Mampu mengungkapkan pikiran, pendapat, gagasan,
dan perasaan dalam berbagai jenis karangan sastra
maupun nonsasastra mengguna-kan berbagai ragam
bahasa Jawa sesuai dengan unggah-ungguh dan menulis
dengan huruf Jawa.
Kode SK : 4
Kompetensi Dasar : Menulis wacana narasi dalam bentuk synopsis cerkak
Indikator :  Mengidentifikasi ciri-ciri wacana narasi dari suatu
cerkak
 Menuliskan ciri-ciri wacana narasi

A. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat mengidentifikasi ciri-ciri wacana narasi dari suatu cerkak
2. Peserta didik dapat menuliskan cirri-ciri wacana narasi.

 Karakter siswa yang diharapkan :


Rasa ingin tahu, mandiri, bekerja keras, kreatif, tanggung jawab.

B. Materi Ajar
Wacana narasi yaiku karangan kang nyritakake saweneh prastawa kanthi runtut,
jlentreh, ceritane kronologis, cetha paraga lan latare darta alure.
Ancase karangan narasi yaiku nritakake pengalaman uripe wong ing saperangan wektu
utawa bisa uga karangan kang minangka asiling rekadaya pikirane pengarang. Mula supaya
bisa nggambarake kaya kasunyatane ing karangan narasi kudu an paraga, papan, swasana,
urutan kedadeyan lan sapanunggalane.
Ciri-ciri wacana narasi yaiku
 Ceritane runtut
 Ana alure
 Ana paragane
 Ana tumindak ing sajroning crita
 Crita mau ditindakake ing sajroning wektu
Wacana narasi ana 2 werna :
 Narasi ekspositoris yaiku narasi kang duwe ancas menehi ngerti para pamaos supaya
tambah pangertene.
 Narasi sugestif yaiku narasi kang nyritakake surasa utawa makna lumantar
pangangen-angen utawa imajinasi.

C. Metode Pembelajaran
Tanya jawab; Inkuiri; Diskusi; Belajar dalam kelompok; dan Penugasan

D. Skenario Pembelajaran
No Kegiatan Waktu
1. Kegiatan Awal 5
 Salam, doa, presensi dan guru menyampaikan tujuan pembelajaran
 Guru dan peserta didik bertanya jawab tentang pentingnya
keterampilan menulis.
No Kegiatan Waktu
 Guru dan peserta didik bertanya jawab tentang kesulitan peserta
didik menuliskan wacana narasi.
2. Kegiatan Inti 75
2.1 Eksplorasi
 Guru memberikan penjelasan tentang manfaat menulis wacana
narasi
2.2 Elaborasi
 Peserta didik dengan rasa ingin tau menanyakan hal-hal
berkaitan dengan menulis wacara narasi dalam bentuk sinopsis
cerkak.
 Peserta didik menjawab pertanyaan berkaitan dengan menulis
wacara narasi dalam bentuk sinopsis cerkak secara mandiri
dengan penuh tanggung jawab.
 Peserta didik menuliskan ciri-ciri wacana narasi
 Peserta didik mengidentifikasi ciri-ciri wacana narasi dari
cerkak yang telah ditentukan secara mandiri dan kreatif.
 Peserta didik bekerja keras dan kreatif mengidentifikasi ciri-
ciri wacana narasi dari cerkak yang telah ditentukan.
 Peserta didik yang ditunjuk secara berani menyampaikan hasil
kerjanya didepan teman-temannya
 Peserta didik diberi kesempatan memberikan tanggapan
terhadap hasil identifikasi cerkak yang dilakukan temannya.
 Guru memberikan tanggapan terhadap hasil kerja salah satu
peserta didik untuk memberikan penguatan sekaligus cara
menulis mengidentifikasi ciri-ciri wacana narasi dari cerkak
yang baik.
2.3 Konfirmasi
 Guru memberikan umpan balik positif atas tanggapan terhadap
hasil identifikasi cerkak
 Guru melakukan pengamatan atas kinerja peserta didik
 Guru memberikan penghargaan kepada peserta didik yang
berani memberikan tanggapan sebagai upaya menghargai
presatsi
 Guru secara terbuka memberi motivasi kepada peserta didik
yang belum berpartisipasi aktif

3. Kegiatan Penutup 10
 Guru bersama dengan peserta didik mengadakan refleksi
terhadap proses dan hasil pembelajaran tentang menulis wacana
narasi dalam bentuk sinosis cerkak.
3.1 Kegiatan Terstruktur
 Guru memberi tugas kepada siswa menjawab pertanyaan yang
berhubungan dengan wacana narasi.
3.2 Kegiatan Mandiri Tak Terstruktur
 Guru memberi tugas mandiri tak terstruktur kepada siswa
menuliskan kembali wacana narasi dalam bentuk sinopsis
cerkak dan dikirim melalui nurwantoaris@ymail.com

E. Penilaian
 Penilaian proses dilaksanakan selama pembelajaran berlangsung dengan pengamatan
terhadap aspek-aspek keseriusan dan keantusiasan
 Penilaian hasil dilakukan dalam bentuk pemberian tugas individu dengan rambu-rambu
penilaian (1)Ketepatan dalam mengidentifikasi cirri-ciri wacana narasi dari suatu cerkak
(2) ketepatan dalam menuliskan ciri- ciri wacana narasi.
 Butir Soal:
1. Tulisna ciri-ciri wacana narasi!
2. Geneya cerkak kasebut kalebu wacan narasi!

 Pedoman Penyekoran :
No Uraian Kriteria Ketepatan
Benar Setengah Salah
1 Ketepatan dalam menentukan ciri-ciri wacana 50 25 15
narasi (runtut, ana alure, ana paragane, ana
tumindak ing sajroning crita, crita mau
ditindakake ing sajroning wektu)
2 Ketepatan menentukan isi pokok cerkak 50 25 15

Total 100 50 30

F. Media/ Sumber Pembelajaran


 yuyunsaja.blogspot.com
 yudhiapr.blogdetik.com
 sastrajawi.blogspot.com
 Buku Kabeh Seneng Basa Jawa X
 Buku LKS.

Mranggen, Juli 2016


Mengetahui,
Ka. Komp. Keahlian Guru Mata Pelajaran

Rochmad, S.Kom. Aris Nurwanto, S.Pd.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 16

Nama Sekolah : SMK Bina Nusantara Mranggen


Mata Pelajaran : Bahasa Jawa
Kelas/ Semester : X/2
Pertemuan ke- : 16
Alokasi Waktu : 2 X 45 menit
Standar Kompetensi : Menulis
Mampu mengungkapkan pikiran, pendapat, gagasan,
dan perasaan dalam berbagai jenis karangan sastra
maupun nonsasastra mengguna-kan berbagai ragam
bahasa Jawa sesuai dengan unggah-ungguh dan menulis
dengan huruf Jawa.
Kode SK : 4
Kompetensi Dasar : Menulis wacana narasi dalam bentuk synopsis cerkak
Indikator :  Menentukan isi pokok cerkak
 Menuliskan kembali isi cerkak dalam bentuk sinopsis.

A. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat menentukan isi pokok cerkak
2. Peserta didik dapat menuliskan kembali isi cerkak dalam bentuk sinopsis.

 Karakter siswa yang diharapkan :


Rasa ingin tahu, mandiri, bekerja keras, kreatif, tanggung jawab.

B. Materi Ajar
Wacana narasi yaiku karangan kang nyritakake saweneh prastawa kanthi runtut,
jlentreh, ceritane kronologis, cetha paraga lan latare darta alure.
Ancase karangan narasi yaiku nritakake pengalaman uripe wong ing saperangan wektu
utawa bisa uga karangan kang minangka asiling rekadaya pikirane pengarang. Mula supaya
bisa nggambarake kaya kasunyatane ing karangan narasi kudu an paraga, papan, swasana,
urutan kedadeyan lan sapanunggalane.
Ciri-ciri wacana narasi yaiku
 Ceritane runtut
 Ana alure
 Ana paragane
 Ana tumindak ing sajroning crita
 Crita mau ditindakake ing sajroning wektu
Wacana narasi ana 2 werna :
 Narasi ekspositoris yaiku narasi kang duwe ancas menehi ngerti para pamaos supaya
tambah pangertene.
 Narasi sugestif yaiku narasi kang nyritakake surasa utawa makna lumantar
pangangen-angen utawa imajinasi.

C. Metode Pembelajaran
Tanya jawab; Inkuiri; Diskusi; Belajar dalam kelompok; dan Penugasan
D. Skenario Pembelajaran
No Kegiatan Waktu
1. Kegiatan Awal 5
 Salam, doa, presensi dan guru menyampaikan tujuan pembelajaran
 Guru dan peserta didik bertanya jawab tentang pentingnya
keterampilan menulis.
 Guru dan peserta didik bertanya jawab tentang kesulitan peserta
didik menuliskan wacana narasi.

2. Kegiatan Inti 75
2.1 Eksplorasi
 Peserta didik secara mandiri mengidentifikasi ciri-ciri wacana
narasi dari suatu certkak
2.2 Elaborasi
 Pada pertemuan berikutnya peserta didik menentukan isi pokok
cerkak
 Guru membuka tanya jawab sebelum peserta didik menuliskan
kembali isi cerkak dalam bentuk sinopsis
 Peserta didik secara jujur, mandiri dan penuh tanggung jawab
serta disiplin menuliskan kembali isi cerkak dalam bentuk sinopsis.
 Peserta didik menulis menuliskan kembali isi cerkak dalam bentuk
sinopsis.
 Peserta didik secara berani menyampaiakan hasil kerjanya didepan
teman-temannya
 Peserta didik diberi kesempatan memberikan tanggapan terhadap
hasil kerja temannya.
 Guru memberikan tanggapan terhadap hasil kerja salah satu peserta
didik untuk memberikan penguatan sekaligus cara menulis kembali
isi cerkak dalam bentuk sinopsis.
2.3 Konfirmasi
 Guru memberikan umpan balik positif atas hasil praktek menulis
paragraf narasi dari suatu cerkak
 Guru melakukan pengamatan atas kinerja peserta didik
 Guru memberikan penghargaan kepada peserta didik yang mampu
menulis sinopsis dengan baik sebagai upaya menghargai presatsi
 Guru secara terbuka memberi motivasi kepada peserta didik yang
belum berpartisipasi aktif

3. Kegiatan Penutup 10
Guru bersama dengan peserta didik mengadakan refleksi terhadap proses
dan hasil pembelajaran tentang menulis wacana narasi dalam bentuk sinosis
cerkak.
3.1 Kegiatan Terstruktur
Guru memberi tugas kepada siswa menjawab pertanyaan yang
berhubungan dengan wacana narasi.
3.2 Kegiatan Mandiri Tak Terstruktur
Guru memberi tugas kepada siswa menuliskan kembali wacana narasi
dalam bentuk sinopsis cerkak dikirim melalui nurwantoaris@ymail.com

E. Penilaian
a. Penilaian proses dilaksanakan selama pembelajaran berlangsung dengan pengamatan
terhadap aspek-aspek keseriusan dan keantusiasan
b. Penilaian hasil dilakukan dalam bentuk pemberian tugas individu dengan rambu-rambu
penilaian (1) ketepatan dalam menentukan isi pokok cerkak (2) ketepatan dalam
menuliskan kembali isi cerkak dalam bentuk sinopsisi.
c. Butir Soal:
1.
Kepriye isi pokok cerkak mau!
2.
Gawea sinopsis cerkak saka cerkak Dasar Apes , nganggo bahasa krama!
3.
Garapen pitakonan-pitakonan ing ngisor iki !
a. Klebu jenis narasi apa wacan ing dhuwur, apa sebabe?
b. Coba terangna kenapa wacan ing dhuwur bisa diarani cerkak!
c. Ing sajroning cerkak kudu ana tumindake paraga, ukara ngendhi sing nuduhake
titikane cerkak kasebut ?
d. Crita narasi kudu ana kedadeyan ing sajroning wektu, ukara ngendhi sing
nuduhake titikane cerkak kasebut ?
e. Apa temane cerkak ing dhuwur ?
d. Kunci Jawaban :
1. Kawicaksanan guru
2. Kawicaksanan guru
3. Wangsulan
a. Kalebu narasi ekspositoris, amarga duwe ancas menehi ngerti para pamaos
supaya tambah pangerten
b. Amarga paraga utamane ing cerkak kasebut ora ngalami ewah-ewahan
c. Sarung dilekerake gulu, nyaut korek, budhal menyang warung
d. Isih esuk Jamiran wis bali saka ngguyang sapi babone
e. Tema cerkak mau yaiku lagi apes

e. Pedoman Penyekoran :

No Uraian Kriteria Ketepatan


Benar Setengah Salah
1 Isi pokok cerkak 100 70 40
2 Sinopsis cerkak 100 70 40
3 Wangsulan
jinis narasi 15 10 5
ciri narasi 20 10 5
titikane cerkak 25 15 10
nuduhake sajroning wektu 25 15 10
tema 15 10 5

Total 100 60 35

F. Media/ Sumber Pembelajaran


 yuyunsaja.blogspot.com
 yudhiapr.blogdetik.com
 sastrajawi.blogspot.com
 Buku Kabeh Seneng Basa Jawa X
 Buku LKS.
Mranggen, Juli 2016
Mengetahui,
Ka. Komp. Keahlian Guru Mata Pelajaran

Rochmad, S.Kom. Aris Nurwanto, S.Pd.

Anda mungkin juga menyukai