Anda di halaman 1dari 77

Dr.

Nawwaf Takruri

Pengantar
1
Dr. Nawwaf Takruri

“Rasulullah telah Melepaskan Semua Hartanya..”


Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Shalawat dan
salam semoga dilimpahkan kepada Nabi kita, Muhammad,
panglima besar para mujahid dan penyumbang yang paling
dermawan. Beliau telah berjihad di jalan Allah dengan sebenar-
benarnya jihad hingga maut menjemputnya. Beliau telah
melepaskan semua kekayaannya demi menegakkan kalimat

Jihad dengan Harta Allah, Tuhan semesta alam.

Semoga Allah meridhai para sahabatnya yang mulia yang telah

di Jalan Allah mengorbankan nyawa, badan, dan hartanya demi memuliakan


agama Allah SWT. Sehingga bagi mereka segala bentuk
pengorbanan terasa ringan, dan semua yang berharga tidak
berarti apa-apa. Karena itu Allah ‘Azza wa Jalla dan Nabi-Nya
menggambarkan mereka seperti berikut :

‫ﻚ‬
 ‫ﺌ‬‫ﻭﹶﻟ‬ ‫ﻭﹸﺃ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﺴ ﹺﻬ‬
ِ ‫ﻭﺃﹶﻧ ﹸﻔ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﻟ ﹺﻬ‬‫ﺍ‬‫ﻣﻮ‬ ‫ﻭﺍ ﹺﺑﹶﺄ‬‫ﻫﺪ‬ ‫ﺎ‬‫ﻪ ﺟ‬ ‫ﻌ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﻮﺍ‬‫ﻣﻨ‬ ‫ﻦ ﺀَﺍ‬ ‫ﻳ‬‫ﺍﱠﻟﺬ‬‫ﻮ ﹸﻝ ﻭ‬‫ﺮﺳ‬ ‫ﻜ ﹺﻦ ﺍﻟ‬ ‫ﹶﻟ‬

‫ﻮ ﹶﻥ‬‫ﻠﺤ‬‫ﻤ ﹾﻔ‬ ‫ﻢ ﺍﹾﻟ‬ ‫ﻫ‬ ‫ﻚ‬


 ‫ﺌ‬‫ﻭﹶﻟ‬ ‫ﻭﹸﺃ‬ ‫ﺕ‬
 ‫ﺍ‬‫ﻴﺮ‬‫ﺨ‬
 ‫ﻢ ﺍﹾﻟ‬ ‫ﻬ‬ ‫ﹶﻟ‬
1
Nawwaf Hayil Rabah Takruri lahir di Thaluzah-Nablus pada tahun 1965 meraih

Dr. Nawwaf Takruri gelar sarjana muda (BA) di fakultas syari’ah, Universitas Al Khalil dan gelar
Master dalam bidang syari’ah dari Universitas Jordan. Gelar doctor diraihnya
pada tahun 1999 dari Universitas Damaskus. Sampai saat ini, sejumlah karya
telah dilahirkannya. Al-Amaliyyat Al-Istisyhadiiyyah fil Mizan Al-Fiqhi (Aksi Bom
Bunuh Diri Menurut Pandangan Fiqih); Al-Mu’amalat Al-Maliyyah bainal Bilad
Al-Islamiyyah wa Ghairiha (Persoalan-persoalan Hubungan Ekonomi antara
Negara-negara Islam dan non-Islam); Ahkam At-Ta’amul As-Siyasi ma’al Yahud
fi Filasthin (Hukum Menjalin Hubungan Politik dengan Yahudi di Palestina); dan
karya-karya lainnya. Pada tahun 1992 diasingkan ke Marj Zuhur bersama
sejumlah Ikhwan, antara lain Dr. Abdul Aziz Ar-Rantisi, rahimahullah. Pernah
menjadi dosen penuh pada Fakultas Dakwah Ummul Fahl (Palestina) dan
hinnga kini masih aktif mengajar di Fakultas Syari’ah,Universitas An-Najah-
Nablus dan mujamma’Abun Nur Al-Islami-Damaskus.

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 2 / 154


Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

“Tetapi Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya, pemiliknya, terutama bila terkait dengan musuh dan disimpan di
mereka berjihad dengan harta dan diri mereka. Dan mereka bank-bank milik mereka serta berada di bawah pengawasan
itulah orang-orang yang memperoleh kebaikan, dan mereka mereka, seperti yang terjadi saat ini. Padahal Nabi kita
itulah pula orang-orang yang beruntung”. (At-Taubah : 88) Muhammad SAW telah bersabda :

Semoga Allah juga meridhai setiap orang yang menempuh jalan ‫ﺖ‬
 ‫ﻴ‬‫ﻣ‬ ‫ﻮ‬ ‫ﻬ‬ ‫ﻲ ﹶﻓ‬ ‫ﳊ‬
‫ﻋ ﹺﻦ ﺍ ﹶ‬ ‫ﺼ ﹶﻞ‬
 ‫ﺎ ﹸﻓ‬‫ﻣ‬
hidup mereka, berjihad seperti mereka dan menyumbangkan
hartanya seperti mereka, hingga hari Kiamat. Amma ba’du, “Bagian yang terpisah dari tubuh yang masih hidup sama
2
dengan mati (bangkai).”
Allah SWT telah memuliakan umat ini dengan jihad di jalan-Nya
dan menganugerahkan kepadanya kehormatan Saat ini, musuh-musuh umat Islam sangat berambisi untuk
memperjuangkan kedaulatan tanah air, serta menjadikan memutuskan sendi-sendinya dan mecabik-cabik tubuhnya
perlawanan terhadap orang yang zalim dan sewenang-wenang dalam keadaan hidup. Tidak diragukan bahwa setiap bagian
sebagai karakter dan sifat utamanya. yang terpisah dari tubuh umat, baik perasaan maupun
emosinya, berarti telah mati. Konsekuensi negatif keterpisahan
ini, pertama kali harus ditanggung oleh bagian itu sendiri, yakni
‫ﻭ ﹶﻥ‬‫ﺼﺮ‬
 ‫ﺘ‬‫ﻨ‬‫ﻢ ﻳ‬ ‫ﻫ‬ ‫ﻰ‬ ‫ﻐ‬ ‫ﺒ‬‫ﻢ ﺍﹾﻟ‬ ‫ﻬ‬ ‫ﺑ‬‫ﺎ‬‫ﻦ ﹺﺇﺫﹶﺁ ﹶﺃﺻ‬ ‫ﻳ‬‫ﺍﱠﻟﺬ‬‫ﻭ‬ kematiannya, kemudian merambah seluruh umatnya dalam
bentuk keseluruhan.
“Dan orang-orang yang apabila diperlakukan dengan zhalim, Kini kita merasakan langsung betapa lemahnya umat ini dalam
maka mereka membela diri”. (Asy-Syura : 39). menghadapi musuh-musuhnya dalam menyaksikan konspirasi
bangsa-bangsa dunia untuk mengepung umat terbaik yang
Oleh sebab itu, Allah SWT memerintahkan kita semua agar dilahirkan untuk manusia ini, mirip seperti orang-orang yang
mengorbankan nyawa dan harta. Dan, menjadikan jihad dengan sedang makan mengerumuni hidangan dalam satu nampan.
harta sebagai saudara kandung dan pasangan jihad dengan Kita menyaksikan dengan mata kepala sendiri, kemana saja
nyawa. Masing-masing tidak dapat berdiri sendiri tanpa penyaluran kekayaan kaum Muslimin. Ternyata
kehadiran pasangannya. Seandainya ada para mujahid yang kebanyakannya, bahkan nyaris seluruhnya, tidak mengalir pada
siap mengorbankan nyawa, maka mereka mustahil dapat kanal-kanal yang dapat menegakkan kejayaan umat ini ataupun
mencapai tujuan yang dikehendaki Allah, yakni menegakkan mengembalikan kedudukannya yang terhormat dan kokoh di
kejayaan agama dan menghancurkan kekuatan kafir, selama antara bangsa-bangsa dunia, melainkan memperjelas sikap
tidak memiliki harta yang mendukung mereka untuk melakukan akomodatif orang-orang kaya terhadap seruan pemisahan,
persiapan jihad, membantu para mujahid, dan menunjang sebagai anggota-anggota tubuh, dari tubuh umat yang masih
kebutuhan istri dan keluarga yang ditinggalkannya. hidup. Alhasil, mereka menjadi mati, baik perasaan maupun
keberadaannya, dan seluruh umat menjadi lemah.
Begitu juga sebaliknya, seandainya harta (baca :dana) tersedia
dan memadai dan semua infrastruktur kekuatan telah
terbangun, semua itu tidak akan berguna selama tidak ada
orang-orang mukmin sejati yang siap berjihad dan 2
Sanad hadits ini dha’if (lemah) karena salah seorang perawinya, Abu Bakar
mengorbankan nyawa dengan memanfaatkan kekuatan harta Al-Hudzali, dinilai dha’if. Tapi ada riwayat lain yang menguatkannya dari Abu
tersebut. Bahkan harta malah menjadi bencana bagi para Sa’id Al-Khudri. Hadits tersebut diriwayatkan oleh Hakim dalam kitab Al-
Mustadrak (Mishbahus Zujajah, vol. 3 hl. 236.

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 3 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 4 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

Karena itulah saya bersedia menerima tawaran saudara yang


mulia, penggagas proyek serial yang sarat nilai kebaikan dan
tepat sasaran ini-dengan seizin Allah SWT, yaitu saudaraku
‘Isham Abdul Maula, yang telah meminta saya turut memberi
sumbangsih dalam serial yang penuh berkah “Serial
Rekonstruksi dan Pembinaan Umat” ini yang tentunya
terdorong oleh huznuzhan-nya kepada saya. Saya memohon
kepada Allah SWT agar mengangkat kedudukan saya pada
tahap yang layak dengan husnuzhan-nya itu dan melimpahkan
berkah atas upaya-upayanya yang baik sekali, serta
menempatkannya dalam timbangan kebaikannya pada hari Pendahuluan
Kiamat kelak.

Di sisi lain, saya mengundang segenap saudara yang memiliki Tema yang saya yakini saat ini sangat mendesak untuk
ghirah dan semangat untuk membangun masyarakat dan umat diuraikan dan tentunya saya pilih menjadi karya saya ini adalah
kita, agar ikut menyumbangkan karyanya dalam serial ini “Jihad dengan Harta di Jalan Allah”. Tapi sebelum
berdasarkan kompetensi dan bidangnya masing-masing, membahas lebih lanjut empat bab besar dalam buku ini, yakni :
sehingga serial ini semakin lengkap dan manfaatnya lebih luas,
tentunya dengan seizin Allah. 1. Mengapa Jihad harta menjadi keharusan?
2. Siapa yang harus berjihad dengan harta?
Karena itu, untuk merealisasi keikutsertaan saya dalam proyek 3. Bagian harta manakah yang harus disumbangkan? Dan
positif ini sekaligus terdorong oleh hasrat besar untuk 4. Contoh-contoh sumbangan kaum Muslimin masa kini.
mengingatkan kaum Muslimin terhadap kewajiban mereka atas
isu-isu krusial umat ini, saya menulis sebuah persoalan yang Sebelum itu, saya hendak membahas sekilas tentang definisi
sangat penting dan mendesak dalam situasi masa kini. Saya jihad harta.
berdoa, semoga Allah SWT menjadikan buah karya ini sebagai
bagian dari jihad lisan dan penjelasan ilmu.
DEFINISI JIHAD HARTA
Tulisan dalam buku ini akan dibuat secara singkat guna Berjihad dengan harta di jalan Allah memiliki dua pengertian:
menyesuaikannya dengan buku-buku lain dalam serial yang pengertian umum dan pengertian khusus.
sama. Tapi saya berharap, semoga Allah memberi saya
kemampuan untuk membahasnya secara lebih luas dan Pengertian umum : jihad harta adalah, menyumbangkan harta
terperinci sehingga mencakup semua persoalan-persoalan dalam segala bidang kebaikan yang mengantarkan kepada
detilnya dalam waktu dekat. Semoga Allah merestuinya. keridaan Allah SWT, seperti membantu orang fakir dan miskin;
membangun rumah sakit, masjid, sekolah, lembaga kajian
agama dan perguruan tinggi; memperbaiki jalan; menunjang
kebutuhan anak-anak yatim dan pelajar; menyediakan lapangan
kerja bagi kaum pengangguran; mendanai yayasan-yayasan
kebajikan dan lembaga penyaluran zakat.

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 5 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 6 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

Intinya adalah, setiap kegiatan sumbangan harta yang “Orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah,
manfaatnya dapat dirasakan dan membantu seluruh atau kemudian mereka tidak mengiringi apa yang dinafkahkannya itu
sebagian kaum Muslimin, atau seorang saja dari mereka, dengan menyebut-nyebut pemberiannya dan dengan tidak
bahkan dirasakan oleh orang non-Muslim, seperti memberi menyakiti (perasaan si penerima), mereka memperoleh pahala
makan kepada orang lapar atau membantu orang sakit diantara di sisi Tuhan mereka. Tidak ada kehawatiran terhadap mereka
mereka. Selama niat orang yang menyumbang adalah dan tidak pula mereka bersedih hati. “(Al-Baqarah : 265)
beribadah kepada Allah SWT, karena nilai setiap perbuatan
tergantung kepada niat. Tapi tidak sedikit pula dalil yang menegaskan keharusan
berjihad dengan harta dalam pengertian khusus. Allah
Pengertian khusus : jihad harta adalah, menyumbangkan berfirman :
harta untuk mendukung bidang-bidang yang terkait dengan
jihad militer, seperti membeli senjata, perlengkapan tempur, dan
baju perang; mengembangkan fasilitas; membangun pabrik
‫ﻭﺍ‬‫ﻫﺪ‬ ‫ﺎ‬‫ﻭﺟ‬ ‫ﻮﺍ‬‫ﺎﺑ‬‫ﺮﺗ‬ ‫ﻳ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﻢ ﹶﻟ‬ ‫ﻪ ﹸﺛ‬ ‫ﻟ‬‫ﻮ‬‫ﺭﺳ‬ ‫ﻭ‬ ‫ﷲ‬
ِ ‫ﻮﺍ ﺑﹺﺎ‬‫ﻣﻨ‬ ‫ﻦ ﺀَﺍ‬ ‫ﻳ‬‫ﻮ ﹶﻥ ﺍﱠﻟﺬ‬‫ﻣﻨ‬ ‫ﺆ‬ ‫ﻤ‬ ‫ﺎ ﺍﹾﻟ‬‫ﻧﻤ‬‫ﹺﺇ‬
senjata; memberi tunjangan ekonomi bagi keluarga dan kerabat
para mujahidin, agar para mujahidin merasa tenang dengan
nasib orang-orang yang ditinggalkannya; dan segala bentuk ‫ﺩﻗﹸﻮ ﹶﻥ‬ ‫ﺎ‬‫ﻢ ﺍﻟﺼ‬ ‫ﻫ‬ ‫ﻚ‬
 ‫ﺋ‬‫ﻭ ﹶﻻ‬ ‫ﷲ ﹸﺃ‬
ِ ‫ﺳﺒﹺﻴ ﹺﻞ ﺍ‬ ‫ﻓﻲ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﺴ ﹺﻬ‬
ِ ‫ﻭﺃﹶﻧ ﹸﻔ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﻟ ﹺﻬ‬‫ﺍ‬‫ﻣﻮ‬ ‫ﹺﺑﹶﺄ‬
sumbangan yang digunakan untuk mengembangkan kekuatan
kaum Muslimin dalam setiap pertempuran dan segala bidang “Sesungguhnya orang-orang yang beriman hanyalah orang
jihad militer yang bertujuan memerangi musuh-musuh Islam yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya, kemudian mereka
dengan cara apapun. tidak ragu-ragu dan mereka berjihad dengan harta dan jiwa
mereka di jalan Allah. Mereka itulah orang-orang yang benar.”
Ash-Shan’ani mendefinisikan jihad harta seperti berikut, (Al-Hujurat : 15)

“Sumbangan yang diberikan oleh seseorang guna membiayai Harus dikatakan di sini, bahwa setiap teks umum tentang
3
jihad, senjata dan semisalnya”. menyumbangkan harta (infak) mencakup pengertian khusus
jihad dengan harta, tapi tidak sebaliknya.
Banyak sekali dalil yang menegaskan agar melakukan jihad
harta dalam pengertian umum. Di antaranya adalah firman Allah Dalam buku kecil ini, saya membatasi pembahasan pada jihad
SWT. dengan harta dalam pengertian khusus saja. Karena itu, saya
akan menjelaskan keutamaan jihad dengan harta; manfaat
‫ﻭ َﻵ ﹶﺃﺫﹰﻯ‬ ‫ﺎ‬‫ﻣﻨ‬ ‫ﺂﺃﹶﻧ ﹶﻔﻘﹸﻮﺍ‬‫ﻮ ﹶﻥ ﻣ‬‫ﺘﹺﺒﻌ‬‫ﻳ‬ ‫ﻢ ﹶﻻ‬ ‫ﷲ ﹸﺛ‬
ِ ‫ﺳﺒﹺﻴ ﹺﻞ ﺍ‬ ‫ﻲ‬‫ﻢ ﻓ‬ ‫ﻬ‬ ‫ﺍﹶﻟ‬‫ﻣﻮ‬ ‫ﻔﻘﹸﻮ ﹶﻥ ﹶﺃ‬ ‫ﻨ‬‫ﻦ ﻳ‬ ‫ﻳ‬‫ﺍﱠﻟﺬ‬ yang diraih oleh kaum Muslimin secara keseluruhan, dan
khususnya orang yang menyumbangkan hartanya, apabila
mereka konsisten menjalankan jihad harta. Semua persoalan
‫ﻮ ﹶﻥ‬‫ﺰﻧ‬ ‫ﺤ‬
 ‫ﻳ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﻫ‬ ‫ﻭ ﹶﻻ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﻴ ﹺﻬ‬‫ﻋﹶﻠ‬ ‫ﻑ‬
 ‫ﻮ‬ ‫ﺧ‬ ‫ﻭ ﹶﻻ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﺑ ﹺﻬ‬‫ﺭ‬ ‫ﺪ‬ ‫ﻨ‬‫ﻢ ﻋ‬ ‫ﻫ‬ ‫ﺮ‬ ‫ﺟ‬ ‫ﻢ ﹶﺃ‬ ‫ﻬ‬ ‫ﱠﻟ‬ tersebut saya rangkum dalam bab “Mengapa Jihad Harta
Menjadi Keharusan?”

Berikut saya membahas tentang siapakah yang dituntut untuk


menyumbangkan hartanya? Masalah ini saya uraikan dalam
bab “Siapa yang harus Berjihad dengan Harta?” Persoalan
3
Subulus Salam, vol. 4 hlm. 82

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 7 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 8 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

yang saya bahas selanjutnya adalah beberapa sarana


pendukung jihad harta. Atau, bagaimana seorang Muslim dapat
berjihad dengan menyisihkan sebagian dari pengeluaran
hariannya? Apalagi dari modal pokok penghasilannya? Masalah
ini saya jelaskan dalam bab “Bagaimana Cara Melakukan Jihad
BAB I
Harta?” atau bagian harta manakah yang harus disumbangkan? Mengapa Jihad Harta Menjadi
Sebagai penutup, atas seizin Allah, saya akan memaparkan Keharusan?
beberapa contoh sumbangan dan kedermawanan yang telah
diberikan pada masa kini. Tujuannya agar menjadi teladan dan
panutan bagi setiap orang yang tertarik untuk mengikuti Banyak sekali motivasi yang mendorong keharusan berjihad
jejaknya, selain agar teladan kita tidak melulu diambil dari dengan harta di jalan Allah. Begitu juga faktor-faktor yang
sejarah masa lalu. mendukungnya, terlalu banyak untuk diungkapkan di sini. Kami
hanya akan membatasinya dalam beberapa faktor berikut ini :

Pertama : Menjalankan perintah Allah SWT


Kedua : Berharap meraih keutamaan jihad harta dan
mendapat pahala besar yang dijanjikan oleh Allah
SWT kepada orang berjihad dengan hartanya.
Ketiga : Menghindari dampak buruk keengganan berjihad
dengan harta.
Keempat : Merealisasikan niat tulus dan hasrat untuk
menjalani jihad nyawa.
Kelima : Menegakkan kejayaan agama Allah, membela
kehormatan, dan mendukung orang - orang yang
berjihad dengan nyawa di Palestina.
Keenam : Mengikuti jejak langkah generasi salaf.
Ketujuh : Musuh Islam mendanai besar-besaran proyek
kebatilan mereka secara terus menerus, karena
kita lebih berkewajiban melakukannya agar dapat
mengembalikan hak-hak yang terampas dan
merebut tanah-tanah suci yang terjajah.

Pertama, Menjalankan Perintah Allah SWT


Hukum jihad dengan harta adalah wajib, sama seperti
kewajiban berjihad dengan nyawa, karena jihad kedua tidak
dapat terlaksana dengan sempurna tanpa jihad pertama. Suatu

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 9 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 10 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

perkara yang apabila sebuah kewajiban tidak akan sempurna “Siapa yang memberangkatkan (mendanai) orang yang
tanpa keberadaannya, maka perkara tersebut juga menjadi berperang di jalan Allah, berarti dia juga ikut berperang”. (HR.
wajib. Setiap Muslim dituntut untuk melaksanakan kewajiban ini, Bukhari)
sebagaimana dia dituntut untuk berjihad dengan nyawa.
Rasulullah saw bersabda : Karena itu, setiap orang yang mampu secara ekonomi wajib
berjihad dengan hartanya sebagaimana orang yang mampu
‫ﻢ‬ ‫ﺘ ﹸﻜ‬‫ﻨ‬‫ﺴ‬
ِ ‫ﻭﹶﺃﹾﻟ‬ ,‫ﻢ‬ ‫ﺴ ﹸﻜ‬
ِ ‫ﻧ ﹸﻔ‬‫ﻭﹶﺃ‬ ,‫ﻢ‬ ‫ﻟ ﹸﻜ‬‫ﺍ‬‫ﻣﻮ‬ ‫ﲔ ﹺﺑﹶﺄ‬
 ‫ﻛ‬ ‫ﺸ ﹺﺮ‬
 ‫ﻤ‬ ‫ﻭﺍ ﹶﺍﹾﻟ‬‫ﻫﺪ‬ ‫ﺎ‬‫ﺟ‬ secara fisik wajib berjihad dengan fisiknya. Jihad fisik tidak
mungkin terlaksana tanpa ketersediaan dana. Kemenangan
dalam perang tidak mungkin diraih tanpa pasukan dan
“Berjihadlah melawan orang-orang musyrik dengan harta, perbekalan. Jika tidak mungkin memperbanyak jumlah pasukan
4
nyawa dan lisan kalian” (HR. Abu Dawud) . maka harus memperbanyak perbekalan dan dana. Haji wajib
dikerjakan. Bagi orang yang tidak sanggup mengerjakannya
Ash-Shan’ani menjelaskan :”Hadits ini menunjukkan kewajiban dengan fisik, apabila dia memiliki harta, maka kewajiban
berjihad dengan nyawa, yakni dengan cara keluar menyerbu berjihad dengan harta lebih utama dan mendesak (daripada
5
orang-orang kafir, dan kewajiban berjihad dengan harta, yakni haji).”
dengan cara menyumbangkan harta untuk membiayai jihad,
senjata dan semisalnya”. (Subulus salam, Kitabul Jihad Vol 4 Haji dengan harta, dengan mewakilkannya kepada orang lain,
hal 41) tidak wajib kecuali sebagai pengganti (badal). Kondisi ini terjadi
ketika dia mampu dari segi ekonomi tapi tidak mampu dari segi
Ibnul Qoyyim berkata, “Kewajiban berjihad dengan harta sama fisik, maka saat itu hajinya cukup dilaksanakan dengan
dengan kewajiban berjihad dengan nyawa. Ini merupakan salah mengutus orang lain sebagai penggantinya.
satu dari dua pendapat Imam Ahmad. Dan pendapat inilah yang
benar tanpa diselubungi keraguan sedikitpun. Perintah berjihad Sementara jihad dengan harta merupakan persoalan yang
dengan harta merupakan saudara kandung dan pasangan berdiri sendiri dan tidak dapat digugurkan oleh jihad dengan
perintah berjihad dengan nyawa dalam setiap ayat yang nyawa, karena kedua jihad tersebut merupakan dua taklif
mencantumkannya, kecuali pada satu ayat saja (At-Taubah : (ketetapan hukum) yang setara. Masing-masing tidak dapat
111). Hal ini menunjukkan bahwa jihad dengan harta lebih menggantikan posisi yang lain, kecuali bagi orang yang tidak
penting dan mendesak ketimbang jihad dengan nyawa. Tidak mampu mengerjakan salah satunya, maka gugurlah kewajiban
diragukan lagi jihad dengan harta adalah salah satu dari dua yang tidak disanggupinya itu, tapi kewajiban lainnya tetap eksis.
jihad yang ada, sebagaimana dinyatakan oleh Nabi SAW : Sedangkan orang yang mampu mengerjakan keduanya, maka
wajib mengerjakan keduanya secara bersamaan. Dia tidak
،‫ﺍ‬‫ﺪ ﹶﻏﺰ‬ ‫ﻪ ﹶﻓ ﹶﻘ‬ ‫ﺳﺒﹺﻴ ﹺﻞ ﺍﻟﱠﻠ‬ ‫ﻰ‬‫ﺎ ﻓ‬‫ﺰ ﻏﹶﺎ ﹺﺯﻳ‬ ‫ﻬ‬ ‫ﺟ‬ ‫ﻦ‬ ‫ﻣ‬ » cukup mengerjakan salah satunya saja.

Kesimpulannya, jihad dengan harta adalah persoalan pokok


sedangkan haji dengan harta adalah pengganti (badal).

4
Diriwayatkan oleh Abu Dawud, Kitab Al-Jihad; Bab karahiyat Tarkil Ghazw, no.
5
2504. An-Nawawi berkata, “Hadits ini diriwayatkan oleh Abu Dawud dengan Zadul Ma’ad, Fashl fi Ba’dhi ma Tadhammanathu Gazwat Tabuk minal Fiqh,
sanad yang shahih”. (Riyadhush Shalihin, no. 1349). vol. 3 hlm. 489

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 11 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 12 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

Imam al-Juwaini rahimahullah, menjadikan kewajiban berjihad wilayah kaum muslimin, seperti Palestina, Iraq, Afghanistan,
dengan nyawa dan perubahan statusnya menjadi fardhu’ain Chechnya dan lain-lain. Maka hukum jihad dengan harta
ketika musuh menyerang, sebagai dalil atas kewajiban berjihad mengikutinya, yakni sama-sama fardhu’ain atas setiap Muslim.
dengan harta. Menurutnya dalam kondisi tersebut jihad dengan Alhasil, setiap Muslim wajib menyumbangkan harta sesuai
harta menjadi lebih utama. Alasannya, nyawa lebih berharga, kemampuannya untuk memperkuat kedudukan para mujahidin
sehingga ketika jatuh kewajiban mengorbankannya maka dalam menghadapi dan menghancurkan musuh yang telah
mengorbankan harta jauh lebih utama. merampas kedaulatan wilayah Islam

Imam al-Juwaini berkata, “Apabila orang-orang kafir menyerang Bagi orang miskin, meskipun kemiskinan menghambatnya
wilayah Islam, maka seluruh ulama sepakat, jatuhlah fardhu’ain untuk menyumbangkan harta dalam jumlah besar, tapi tidak
bagi seluruh kaum Muslimin untuk segera bangkit dan dapat dijadikan alasan untuk sama sekali tidak melakukannya.
menyerbu guna mengusir mereka, baik secara berkelompok Ketika orang-orang kaya dituntut dalam kapasitas yang paling
maupun sendiri-sendiri. Ketika hal ini merupakan ajaran agama besar, tapi bukan berarti tuntutan tersebut tidak berlaku sama
dan pandangan para ulama terkemuka, maka apa arti harta sekali bagi orang-orang miskin, melainkan tetap wajib
berbanding serangan gencar lawan, di saat memang sangat melakukannya selayaknya kewajiban dia memberi nafkah
dibutuhkan? Seluruh kekayaan dunia ini, bila ditimbang dengan kepada istri, anak, dan sanak keluarganya. Masing-masing
setetes darah saja, maka tidak akan sebanding atau seimbang. dituntut sesuai kemampuannya. Kadar kewajibannya sesuai
Ketika kondisi ini terjadi, nyawa harus direlakan menyongsong dengan yang dinyatakan Allah SWT dalam firman-Nya.
kematian. Dan, dalam upaya membela diri, harus siap dengan
segara risiko yang dapat merenggut nyawa dan berhadapan
musuh. Siapa yang berbeda pendapat dalam masalah ini, maka
‫ﻪ‬ ‫ﺘ‬‫ﻌ‬ ‫ﺳ‬ ‫ﻦ‬‫ﺔ ﻣ‬ ‫ﻌ‬ ‫ﺳ‬ ‫ﻖ ﺫﹸﻭ‬ ‫ﻔ‬ ‫ﻨ‬‫ﻟﻴ‬
dia telah berbuat zhalim atau aniaya. Ketika darah bersimbah di
ujung dan mata pedang, maka harta sama sekali tidak “Hendaklah orang yang mampu, memberi nafkah menurut
6
berharga.....” kemampuannya.” (Ath-Thalaq : 7)

Ketika seorang Muslim berjihad dengan hartanya berarti dia Sedangkan ukuran ideal sumbangan yang wajib di keluarkan
telah memenuhi seruan Allah SWT untuk menunaikan dengan jihad harta sendiri adalah, kaum Muslimin, secara
kewajiban tersebut. Sebaliknya, jika malah menghindar dan keseluruhan, wajib menyumbangkan hartanya sebanyak yang
kikir, berarti dia telah melanggar kewajiban yang ditetapkan dapat mencukupi seluruh kebutuhan jihad dan menunjang
Allah SWT dan tidak menjalankan kewajiban semestinya, sama ekonomi keluarga para mujahidin yang ditinggalkan. Jika
seperti ketika tidak menjalankan kewajiban-kewajiban agama kecukupan ini tidak tercapai, maka mereka semua berdosa.
lainnya. Sekalipun mereka harus mengeluarkan harta dengan jumlah
yang lebih besar daripada batas kewajiban zakat. Pendapat ini
Karena itu, wahai segenap orang kaya. Bahkan, wahai segenap dinyatakan oleh seluruh ulama. Alasannya, dalam harta ada
orang kaya dan miskin sekalian, ketahuilah, jihad degan harta hak lain di luar zakat yakni ketika ada kebutuhan umat yang
wajib dilakukan oleh semua orang sesuai batas kemampuan, harus dicukupi. Dan, kebutuhan itu kini benar-benar ada.
kemudahan dan kesanggupan masing-masing. Jihad dengan
nyawa bisa menjadi fardhu’ain ketika musuh menyerang Jika ditinjau dari kenyataannya, sikap manusia dalam
melaksanakan kewajiban ini terbagi dalam beberapa fenomena
6
Ghiyatsul Umam fi Iltiyats Azh-Zhulm, no. paragraph. 369-370 :
Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 13 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 14 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

yang di ancam oleh Allah SWT karena kikir dan enggan


1. Ada yang rela menyumbangkan seluruh atau sebagian menyumbangkan hartanya, sebagaimana dinyatakan dalam
besar hartanya demi menunaikan kewajiban ini. Orang- firmannya.
orang seperti itu, hatinya penuh dengan keyakinan akan
kebersamaan dan pertolongan Allah ’Azza wa Jalla
kepadanya. Mereka yakin, persoalan menyumbangkan
harta tidak lebih dari sekedar ujian bagi mereka. Keyakinan
‫ﻪ‬ ‫ﺴ‬
ِ ‫ﻧ ﹾﻔ‬ ‫ﻦ‬‫ﺨ ﹸﻞ ﻋ‬
 ‫ﺒ‬‫ﻳ‬ ‫ﺎ‬‫ﻧﻤ‬‫ﺨ ﹾﻞ ﹶﻓﹺﺈ‬
 ‫ﺒ‬‫ﻳ‬ ‫ﻦ‬‫ﻭﻣ‬
mereka benar-benar sempurna. Itulah yang dilakukan oleh
orang-orang seperti Abu Bakar, Umar dan lainnya, semoga “Dan siapa yang kikir, sesungguhnya dia hanyalah kikir
Allah meridhai mereka semua.
terhadap dirinya sendiri….” (Muhammad : 38)
2. Ada yang menyumbangkan hartanya sesuai tuntutan
kebutuhan, meskipun harus melebihi kadar kewajiban
zakat. Mereka menyisihkan sebagian hartanya dalam
jumlah yang sangat berarti untuk mencukupi kebutuhan Kedua, Berharap Meraih Keutamaan Jihad di
kaum Muslimin, mengembalikan kehormatan mereka dan
menegakkan kebenaran. Golongan ini setingkat di bawah Jalan Allah dengan Harta
golongan pertama, baik dalam iman maupun
pengorbanannya. Mereka termasuk ahlul fadhl (peraih Di dalam Al-Qur’an, Allah SWT mendahulukan jihad harta atas
keutamaan) karena menyisihkan harta untuk kepentingan jihad nyawa setiap kali menyebut keduanya secara bersamaan,
umat. kecuali dalam satu ayat saja, yaitu firman Allah SWT,

3. Ada yang hanya sebatas membayar zakat hartanya, tanpa


memiliki kepedulian lebih terhadap kondisi yang ada di ‫ﺗﻠﹸﻮ ﹶﻥ‬‫ﻳﻘﹶﺎ‬ ‫ﻨ ﹶﺔ‬‫ﺠ‬
 ‫ﻢ ﺍﹾﻟ‬ ‫ﻬ‬ ‫ﻢ ﹺﺑﹶﺄ ﱠﻥ ﹶﻟ‬‫ﺍﹶﻟﻬ‬‫ﻣﻮ‬ ‫ﻭﹶﺃ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﻬ‬ ‫ﺴ‬
 ‫ﲔ ﺃﹶﻧ ﹸﻔ‬
 ‫ﻣﹺﻨ‬ ‫ﺆ‬ ‫ﻤ‬ ‫ﻦ ﺍﹾﻟ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﻯ‬‫ﺘﺮ‬‫ﺷ‬ ‫ﷲ ﺍ‬
َ ‫ﹺﺇ ﱠﻥ ﺍ‬
sekitarnya. Bahkan bisa jadi tidak mengerti apa yang
sedang terjadi di sekelilingnya. Dalam kondisi normal dan
tidak ada kebutuhan, mereka dapat dikatakan fair, beriman ‫ﻴ ﹺﻞ‬‫ﻭﹾﺍ ِﻹﳒ‬ ‫ﺓ‬ ‫ﺍ‬‫ﻮﺭ‬ ‫ﺘ‬‫ﻲ ﺍﻟ‬‫ﺎ ﻓ‬‫ﺣﻘ‬ ‫ﻪ‬ ‫ﻴ‬‫ﻋﹶﻠ‬ ‫ﺍ‬‫ﻋﺪ‬ ‫ﻭ‬ ‫ﺘﻠﹸﻮ ﹶﻥ‬‫ﻳ ﹾﻘ‬‫ﻭ‬ ‫ﺘﻠﹸﻮ ﹶﻥ‬‫ﻴ ﹾﻘ‬‫ﷲ ﹶﻓ‬
ِ ‫ﺳﺒﹺﻴ ﹺﻞ ﺍ‬ ‫ﻲ‬‫ﻓ‬
dan beramal. Tapi ketika umat memiliki kebutuhan lebih,
seperti kondisi saat ini, maka seluruh ulama berpendapat,
wajib mengeluarkan harta yang lebih besar dari sekadar ‫ﻪ‬ ‫ﻢ ﹺﺑ‬ ‫ﺘ‬‫ﻌ‬ ‫ﻳ‬‫ﺎ‬‫ﻱ ﺑ‬‫ﻢ ﺍﱠﻟﺬ‬ ‫ﻌ ﹸﻜ‬ ‫ﻴ‬‫ﺒ‬‫ﻭﺍ ﹺﺑ‬‫ﺸﺮ‬
 ‫ﺒ‬‫ﺘ‬‫ﺳ‬ ‫ﷲ ﻓﹶﺎ‬
ِ ‫ﻦ ﺍ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﻩ‬ ‫ﺪ‬ ‫ﻬ‬ ‫ﻌ‬ ‫ﻭﻓﹶﻰ ﹺﺑ‬ ‫ﻦ ﹶﺃ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﻭ‬ ‫ﻥ‬ ‫ﺮﺀَﺍ‬ ‫ﺍﹾﻟ ﹸﻘ‬‫ﻭ‬
kewajiban zakat, agar kondisi sulit dan mendesak yang
dialami umat dapat diatasi, juga kekurangan dan
kebutuhannya tercukupi. ‫ﻢ‬ ‫ﻴ‬‫ﻌﻈ‬ ‫ﺯ ﺍﹾﻟ‬ ‫ﻮ‬ ‫ﻮ ﺍﹾﻟ ﹶﻔ‬ ‫ﻫ‬ ‫ﻚ‬
 ‫ﻟ‬‫ﻭ ﹶﺫ‬
4. Ada pula yang enggan menunaikan kewajiban sama sekali.
Mereka tidak mau mengeluarkan zakat sesuai ketetapan “Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang Mukmin,
Allah SWT, tentunya apalagi menaruh kepedulian terhadap nyawa dan harta mereka dengan memberikan surga untuk
segenap kebutuhan umat dan penopang kejayaannya! mereka. Mereka berperang di jalan Allah; lalu mereka
Mereka hanya sibuk mencari kesenangan pribadi dan membunuh atau terbunuh…” (At-Taubah : 111)
mengumbar nafsu. Golongan ini secara pasti, termasuk

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 15 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 16 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

Selain ayat tersebut, jihad harta selalu disebut lebih dulu “Sesungguhnya orang-orang yang beriman hanyalah orang-
daripada jihad nyawa. Bukan karena kedudukan jihad harta orang yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya. Kemudian
lebih utama, melainkan karena urgensi jihad harta sebagai mereka tidak ragu-ragu dan mereka berjihad dengan harta dan
fasilitator jihad nyawa. Jihad harta berkedudukan sebagai nyawa mereka di jalan Allah. Mereka itulah orang-orang yang
persiapan awal sebelum melakukan aksi jihad nyawa, selain benar.” (Al-Hujurat : 15)
karena fungsinya sebagai penunjang yang ideal untuk
terlaksananya jihad nyawa. Allah SWT berfirman,
‫ﷲ‬
ِ ‫ﺳﺒﹺﻴ ﹺﻞ ﺍ‬ ‫ﻲ‬‫ﻢ ﻓ‬ ‫ﺴ ﹺﻬ‬
ِ ‫ﻭﺃﹶﻧ ﹸﻔ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﻟ ﹺﻬ‬‫ﺍ‬‫ﻣﻮ‬ ‫ﻭﺍ ﹺﺑﹶﺄ‬‫ﻫﺪ‬ ‫ﺎ‬‫ﻭﺟ‬ ‫ﻭﺍ‬‫ﺟﺮ‬ ‫ﺎ‬‫ﻭﻫ‬ ‫ﻮﺍ‬‫ﻣﻨ‬ ‫ﻦ ﺀَﺍ‬ ‫ﻳ‬‫ﹺﺇ ﱠﻥ ﺍﱠﻟﺬ‬
‫ﷲ‬
ِ ‫ﻭ ﺍ‬ ‫ﺪ‬ ‫ﻋ‬ ‫ﻪ‬ ‫ﻮ ﹶﻥ ﹺﺑ‬‫ﻫﺒ‬ ‫ﺮ‬ ‫ﺗ‬ ‫ﻴ ﹺﻞ‬‫ﺨ‬
 ‫ﻁ ﺍﹾﻟ‬
 ‫ﺎ‬‫ﺭﺑ‬ ‫ﻦ‬‫ﻭﻣ‬ ‫ﺓ‬ ‫ﻮ‬ ‫ﻦ ﹸﻗ‬‫ﻢ ﻣ‬‫ﻌﺘ‬ ‫ﺘ ﹶﻄ‬‫ﺳ‬ ‫ﺎﺍ‬‫ﻢ ﻣ‬‫ﻭﺍ ﹶﻟﻬ‬‫ﻋﺪ‬ ‫ﻭﹶﺃ‬
‫ﻢ‬ ‫ﻭﹶﻟ‬ ‫ﻮﺍ‬‫ﻣﻨ‬ ‫ﻦ َﺀ‬ ‫ﻳ‬‫ﺍﱠﻟﺬ‬‫ﺾ ﻭ‬
‫ﻌ ﹴ‬ ‫ﺑ‬ ‫ﺂ ُﺀ‬‫ﻟﻴ‬‫ﻭ‬ ‫ﻢ ﹶﺃ‬ ‫ﻬ‬ ‫ﻀ‬
 ‫ﻌ‬ ‫ﺑ‬ ‫ﻚ‬
 ‫ﺌ‬‫ﻭﹶﻟ‬ ‫ﻭﺍ ﹸﺃ‬‫ﺼﺮ‬
 ‫ﻧ‬‫ﻭ‬ ‫ﺍ‬‫ﻭﻭ‬ ‫ﻦ ﺀَﺍ‬ ‫ﻳ‬‫ﺍﱠﻟﺬ‬‫ﻭ‬
‫ﻦ‬‫ﻔﻘﹸﻮﺍ ﻣ‬ ‫ﻨ‬‫ﺗ‬‫ﺎ‬‫ﻭﻣ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﻬ‬ ‫ﻤ‬ ‫ﻌﹶﻠ‬ ‫ﻳ‬ ‫ﷲ‬
ُ ‫ﻢ ﺍ‬ ‫ﻬ‬ ‫ﻧ‬‫ﻮ‬‫ﻌﹶﻠﻤ‬ ‫ﺗ‬‫ﻢ ﹶﻻ‬ ‫ﻭﹺﻧ ﹺﻬ‬‫ﻦ ﺩ‬‫ﻦ ﻣ‬ ‫ﺧﺮﹺﻳ‬ ‫ﻭﺀَﺍ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﻭ ﹸﻛ‬ ‫ﺪ‬ ‫ﻋ‬ ‫ﻭ‬
‫ﻢ‬ ‫ﻭ ﹸﻛ‬‫ﺼﺮ‬
 ‫ﻨ‬‫ﺘ‬‫ﺳ‬ ‫ﻥ ﺍ‬ ‫ﻭﹺﺇ‬ ‫ﻭﺍ‬‫ﺎ ﹺﺟﺮ‬‫ﻳﻬ‬ ‫ﻰ‬‫ﺣﺘ‬ ‫ﺷ ْﹴﻲ ٍﺀ‬ ‫ﻦ‬‫ﺘﻬﹺﻢ ﻣ‬‫ﻳ‬‫ﻭ ﹶﻻ‬ ‫ﻦ‬‫ﺎﹶﻟﻜﹸﻢ ﻣ‬‫ﻭﺍ ﻣ‬‫ﺎ ﹺﺟﺮ‬‫ﻳﻬ‬
‫ﻮ ﹶﻥ‬‫ﺗ ﹾﻈﹶﻠﻤ‬‫ﻢ ﹶﻻ‬ ‫ﺘ‬‫ﻭﺃﹶﻧ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﻴ ﹸﻜ‬‫ﻑ ﹺﺇﹶﻟ‬
 ‫ﻮ‬ ‫ﻳ‬ ‫ﷲ‬
ِ ‫ﺳﺒﹺﻴ ﹺﻞ ﺍ‬ ‫ﻲ‬‫ﻰ ٍﺀ ﻓ‬ ‫ﺷ‬
“Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka kekuatan apa saja
‫ﺎ‬‫ﷲ ﹺﺑﻤ‬
ُ ‫ﺍ‬‫ﻕ ﻭ‬
 ‫ﻴﺜﹶﺎ‬‫ﻢ ﻣ‬‫ﻨﻬ‬‫ﻴ‬‫ﺑ‬‫ﻭ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﻨ ﹸﻜ‬‫ﻴ‬‫ﺑ‬ ‫ﻮ ﹴﻡ‬ ‫ﻋﻠﹶﻰ ﹶﻗ‬ ‫ﺮ ﹺﺇ ﱠﻻ‬ ‫ﺼ‬
 ‫ﻨ‬‫ﻢ ﺍﻟ‬ ‫ﻴ ﹸﻜ‬‫ﻌﹶﻠ‬ ‫ﻳ ﹺﻦ ﹶﻓ‬‫ﻲ ﺍﻟﺪ‬‫ﻓ‬
yang kamu sanggupi dan dari kuda-kuda yang ditambat untuk
berperang (yang dengan persiapan itu) kamu menggentarkan
musuh Allah, dan (juga ) musuhmu.” (Al-Anfal : 60).
‫ﲑ‬ ‫ﺼ‬
 ‫ﺑ‬ ‫ﻤﻠﹸﻮ ﹶﻥ‬ ‫ﻌ‬ ‫ﺗ‬
Ayat ini memerintahkan agar melakukan persiapan yang berupa “Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan berhijrah serta
jihad harta dan dilanjutkan dengan jihad nyawa. Karena itulah berjihad dengan harta dan nyawa di jalan Allah, dan orang-
Allah SWT mengaitkan pahala dengan dua jihad tersebut orang yang memberikan tempat kediaman dan pertolongan
secara bersamaan dan menyematkan keduanya sebagai sifat (kepada orang-orang Muhajirin), mereka itu satu sama lain
orang-orang yang beriman. Karena, keduanya saling saling melindungi. Dan, orang-orang yang beriman, tetapi
mendukung dan tidak mungkin sempurna tanpa keberadaan belum berhijrah, maka tidak ada kewajiban sedikitpun atasmu
yang lain. Selain itu, jihad harta merupakan penunjang ideal melindungi mereka, sampai mereka berhijrah.” (Al-Anfaal : 72)
bagi terlaksananya jihad nyawa, seperti yang telah saya
terangkan sebelumnya. Orang yang berjihad dengan hartanya memiliki hubungan
langsung dengan Allah SWT. Dia menanti balasan dan pahala
Allah SWT berfirman, hanya dari Allah SWT semata.

‫ﻭﺍ‬‫ﻫﺪ‬ ‫ﺎ‬‫ﻭﺟ‬ ‫ﻮﺍ‬‫ﺎﺑ‬‫ﺮﺗ‬ ‫ﻳ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﻢ ﹶﻟ‬ ‫ﻪ ﹸﺛ‬ ‫ﻟ‬‫ﻮ‬‫ﺭﺳ‬ ‫ﻭ‬ ‫ﷲ‬
ِ ‫ﻮﺍ ﺑﹺﺎ‬‫ﻣﻨ‬ ‫ﻦ ﺀَﺍ‬ ‫ﻳ‬‫ﻮ ﹶﻥ ﺍﱠﻟﺬ‬‫ﻣﻨ‬ ‫ﺆ‬ ‫ﻤ‬ ‫ﺎ ﺍﹾﻟ‬‫ﻧﻤ‬‫ﹺﺇ‬ Allah SWT berfirman,

‫ﱘ‬ ‫ﺮ ﹶﻛ ﹺﺮ‬ ‫ﺟ‬ ‫ﻪ ﹶﺃ‬ ‫ﻭﹶﻟ‬ ‫ﻪ‬ ‫ﻪ ﹶﻟ‬ ‫ﻋ ﹶﻔ‬ ‫ﺎ‬‫ﻴﻀ‬‫ﺎ ﹶﻓ‬‫ﺴﻨ‬
 ‫ﺣ‬ ‫ﺎ‬‫ﺮﺿ‬ ‫ﷲ ﹶﻗ‬
َ ‫ﺽﺍ‬
 ‫ﻳ ﹾﻘ ﹺﺮ‬ ‫ﻱ‬‫ﻦ ﺫﹶﺍ ﺍﱠﻟﺬ‬‫ﻣ‬
‫ﺩﻗﹸﻮ ﹶﻥ‬ ‫ﺎ‬‫ﻢ ﺍﻟﺼ‬ ‫ﻫ‬ ‫ﻚ‬
 ‫ﺋ‬‫ﻭ ﹶﻻ‬ ‫ﷲ ﹸﺃ‬
ِ ‫ﺳﺒﹺﻴ ﹺﻞ ﺍ‬ ‫ﻲ‬‫ﻢ ﻓ‬ ‫ﺴ ﹺﻬ‬
ِ ‫ﻭﺃﹶﻧ ﹸﻔ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﻟ ﹺﻬ‬‫ﺍ‬‫ﻣﻮ‬ ‫ﹺﺑﹶﺄ‬
Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 17 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 18 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

“Siapakah yang mau meminjamkan kepada Allah pinjaman


yang baik, maka Allah akan melipatgandakan (balasan) Abu Hurairah RA menuturkan bahwa dirinya mendengar
pinjaman itu untuknya, dan dia akan memperoleh pahala yang Rasulullah SAW bersabda,
banyak.” (Al-Hadiid : 11)

Rasulullah SAW bersabda,


‫ﺏ‬
‫ﺎ ﹴ‬‫ﺔ ﺑ‬ ‫ﻧ‬‫ﺰ‬ ‫ﺧ‬ ‫ ﹸﻛ ﱡﻞ‬- ‫ﺔ‬ ‫ﻨ‬‫ﺠ‬
 ‫ﻧ ﹸﺔ ﺍﹾﻟ‬‫ﺰ‬ ‫ﺧ‬ ‫ﻩ‬ ‫ﺎ‬‫ﺩﻋ‬ ‫ﻪ‬ ‫ﺳﺒﹺﻴ ﹺﻞ ﺍﻟﱠﻠ‬ ‫ﻰ‬‫ﻴ ﹺﻦ ﻓ‬ ‫ﺟ‬ ‫ﻭ‬ ‫ﺯ‬ ‫ﻖ‬ ‫ﻧ ﹶﻔ‬‫ﻦ ﹶﺃ‬ ‫ﻣ‬ »

‫ﻒ‬‫ﺿﻌ‬
 ‫ﺎﺋﹶﺔ‬‫ﻌﻤ‬‫ﺳﺒ‬ ‫ﻪ‬ ‫ﺐ ﹶﻟ‬
 ‫ﺘ‬‫ﻪ ﹸﻛ‬ ‫ﺳﺒﹺﻴ ﹺﻞ ﺍﹶﻟﱠﻠ‬ ‫ﻲ‬‫ﻧ ﹶﻔ ﹶﻘﺔﹰ ﻓ‬ ‫ﻖ‬ ‫ﻧ ﹶﻔ‬ ‫ﻦ ﹶﺃ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﻯ‬‫ﺗﻮ‬ ‫ﻯ ﻻ‬‫ﻚ ﺍﱠﻟﺬ‬
 ‫ﻟ‬‫ﻢ ﹶﺫ‬ ‫ﻬ‬ ‫ﻳﻘﹸﻮﻟﹸﻮ ﹶﻥ ﺍﻟﱠﻠ‬ :‫ﺑ ﹾﻜ ﹴﺮ‬ ‫ﻮ‬‫ ﻗﹶﺎ ﹶﻝ ﹶﺃﺑ‬، « ‫ﻢ‬ ‫ﻫﹸﻠ‬ ‫ﻯ ﹸﻓ ﹸﻞ‬
 ‫ ﹶﺃ‬:-
“Siapa yang menafkahkan harta di jalan Allah, maka dicatat
baginya (pahala) sebanyak 700 kali lipat. “ (HR Tirmidzi)
7 ‫ﺗﻜﹸﻮ ﹶﻥ‬ ‫ﻮ ﹶﺃ ﹾﻥ‬‫ﺭﺟ‬ ‫ﻰ ﻷ‬‫ » ﹺﺇﻧ‬: - ‫ ﺻﻠﻰ ﺍﷲ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ‬- ‫ ﹶﻓﻘﹶﺎ ﹶﻝ‬،‫ﻴﻪ‬‫ﻋﹶﻠ‬
Ibnu mas’ud RA menuturkan, “Seorang laki-laki datang kepada
Rasulullah SAW sambil membawa unta yang diikat dengan tali « ‫ﻢ‬ ‫ﻬ‬ ‫ﻨ‬‫ﻣ‬
kekang. Dia berkata, ‘Unta ini kuserahkan sebagai sumbangan
di jalan Allah’. Setelah lelaki itu berlalu, Rasulullah SAW “Siapa yang menyumbangkan sepasang di jalan Allah, maka
10
bersabda, malaikat penjaga pundi-pundi surga akan memanggilnya, ‘Hai
Fulan, kemarilah’. “Abu bakar ra. Menimpali, ‘Orang seperti itu
‫ﺎ ﻳﻮﻡ ﺍﻟﻘﻴﺎﻣﺔ ﺳﺒﻌﻤﺎﺋﺔ ﻧﺎﻗﺔ ﻛﻠﻬﺎ ﳐﻄﻮﻣﺔ‬ ‫ﻟﻪ‬ tentu tidak merugi’. Rasulullah SAW berkata, ‘Aku sangat
berharap engkau termasuk salah seorang dari mereka’.” (HR
11
Bukhari)
‘Dengan seekor unta yang disumbangkannya, pada hari Kiamat
kelak lelaki itu mendapat balasan sebanyak 700 ekor unta,, Rasulullah SAW menyetarakan kedudukan orang yang terjun
8
semuanya diikat dengan tali kekang’.” (HR Muslim) langsung di medan perang dengan orang yang mendanainya,
atau menggantikan posisinya untuk mengurus keperluan
Ibnu Nahhas berkata, “Penafsiran yang lebih kuat pernyataan keluarganya. Rasulullah SAW bersabda,
Rasulullah SAW, ‘Dengan seekor unta yang disumbangkannya,
pada hari kiamat kelak lelaki itu mendapat balasan sebanyak
700 ekor unta, semuanya diikat dengan tali kekang adalah, dia ‫ﺳﺒﹺﻴ ﹺﻞ‬ ‫ﻰ‬‫ﺎ ﻓ‬‫ﻒ ﻏﹶﺎ ﹺﺯﻳ‬
 ‫ﺧﹶﻠ‬ ‫ﻦ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﻭ‬ ،‫ﺍ‬‫ﺪ ﹶﻏﺰ‬ ‫ ﹶﻓ ﹶﻘ‬‫ﺳﺒﹺﻴ ﹺﻞ ﺍﻟﱠﻠﻪ‬ ‫ﻰ‬‫ﺎ ﻓ‬‫ﺰ ﻏﹶﺎ ﹺﺯﻳ‬ ‫ﻬ‬ ‫ﺟ‬ ‫ﻦ‬ ‫ﻣ‬ »
9
mendapat balasan pahala menyumbangkan 700 ekor unta.” Ini
merupakan pelipatgandaan pahala yang dianugerahkan Allah
kepada orang yang menyumbang. « ‫ﺍ‬‫ﺪ ﹶﻏﺰ‬ ‫ﻴ ﹴﺮ ﹶﻓ ﹶﻘ‬‫ﺨ‬
 ‫ﻪ ﹺﺑ‬ ‫ﺍﻟﱠﻠ‬
7
Sunan At-Tirmidzi, Kitab Fadha’il Al Jihad; Bab ma Ja’a fi Fadhlin Nafaqah fi
sabilillah, no.1625. Abu ‘Isa (Tirmidzi) menyatakan, “Hadits ini Hasan”.
8 10
Diriwayatkan oleh Muslim, Kitab Al-Imarah; Bab Fadhl Ash-Shadaqah fi Maksudnya, menyumbangkan dua ekor kuda atau dua ekor unta, atau bentuk
Sabilillah, no. 1892 sumbangan apa pun.
9 11
Tahdzib Kitab Masyari’ul Asywa’aq ila Mashari’il Usysyaq fi Fadha’ilil Jihad, Diriwayatkan oleh Bukhari, Kitab Bad’ul Khalq; Bab Dzikrul Mala’ikah no.
Shalah Al-Khalidi, hlm. 107 2977

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 19 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 20 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

“Siapa yang memberangkatkan (mendanai) orang-orang yang Karena itu dalam tradisi para sahabat, semoga Allah meridhai
berperang di jalan Allah, berarti dia juga ikut berperang. Dan mereka semua, apabila ada di antara mereka yang telah
siapa yang mengurusi keluarga orang yang sedang berperang melakukan persiapan untuk berperang, tapi kemudian
12
dengan baik, berarti dia juga ikut berperang”. (HR Bukhari) berhalangan maka dia akan memberikan perbekalan perang
yang telah disiapkannya itu kepada orang lain. Tujuannya, agar
Dalam riwayat lain disebutkan bahwa Rasulullah SAW ikut mendapat pahala yang dijanjikan, sebagaimana dinyatakan
juga bersabda dalam sabda Rasulullah SAW, “Siapa yang memberangkatkan
(mendanai) orang yang berperang di jalan Allah, berarti dia juga
‫ﻣﻦ ﺟﻬﺰ ﻏﺎﺯﻳﺎ ﰲ ﺳﺒﻴﻞ ﺍﷲ ﻓﻠﻪ ﻣﺜﻞ ﺃﺟﺮﻩ ﻭﻣﻦ ﺧﻠﻒ ﻏﺎﺯﻳﺎ ﰲ ﺃﻫﻠﻪ‬ ikut berperang.” Sementara bagi orang yang memiliki harta tapi
tidak mampu untuk terjun langsung ke medan perang maka dia
akan menyumbangkannya.
‫ﲞﲑ ﺃﻭ ﺃﻧﻔﻖ ﻋﻠﻰ ﺃﻫﻠﻪ ﻓﻠﻪ ﻣﺜﻞ ﺃﺟﺮﻩ‬ Anas bin Malik RA menuturkan bahwa seorang pemuda dari
kabilah Aslam bertanya kepada Rasulullah SAW, “Wahai
“Siapa yang memberangkatkan (mendanai) orang yang Rasulullah, aku ingin sekali ikut perang tapi tidak punya bekal
berperang di jalan Allah, maka dia mendapat pahala yang sama untuk mendanainya?” Rasulullah SAW menjawab, “Temuilah
dengannya. Dan, siapa yang mengurusi keluarga orang yang Fulan. Dia telah menyiapkan bekal sebelumnya, tapi kemudian
sedang berperang dengan baik, atau mecukupi nafkah sakit.” Saat menemui orang yang dimaksud, pemuda itu
keluarganya, maka dia mendapat pahala yang setara berkata, “Sesungguhnya Rasulullah SAW menyampaikan salam
13
dengannya.” Dalam riwayat lainnya dinyatakan “Dia mendapat kepadamu dan berpesan agar engkau menyerahkan
setengah pahalanya.”
14 perbekalan perangmu kepadaku.” Orang tersebut berkata
kepada istrinya, “Istriku, serahkanlah perbekalan perangku
Rasulullah SAW bersabda, kepadanya dan jangan sisakan sedikit pun. Demi Allah,
janganlah sisakan sedikitpun agar Allah memberkahi
16
“Dinar paling baik yang dinafkahkan oleh seorang lelaki adalah perbuatanmu itu.” (HR Muslim)
dinar yang dia nafkahkan kepada kelurganya, dinar yang dia
keluarkan untuk memelihara hewan yang akan digunakan untuk Berjihad dengan harta berarti menyiapkan sarana-sarana
berjuang di jalan Allah, dan dinar yang dia sumbangkan kepada kekuatan bagi para mujahidin dan mendanai mereka dan
sahabat-sahabatnya yang berjalan di jalan Allah.” (HR mendukung mereka untuk terus bertahan dalam
Muslim)
15 perjuangannya. Karena itu, orang yang melakukannya
dijanjikan akan dilindungi di bawah naungan Allah, selama
yang mampu dilakukannya hanya terbatas pada dukungan
dana. Seperti orang yang berhalangan untuk terjun langsung di
12
Diriwayatkan oleh Muslim, kitab Al-Imarah; Bab Fadhl I’anatil Ghazi no. 1895 medan jihad dengan fisiknya, sehingga dia sedapat mungkin
13
Al Mundziri berkataw, “Hadits dini diriwayatkan oleh ath-Thabrani dalam kitab menyumbangkan hartanya.
AL-Mu’jamul Ausath. Para perawinya adalah perawi-perawi pada kitab Ash-
Shahih”. (At-Tharghib wat Tarhib, no. 1940)
14
Al-Haitsami menyatakan, “Hadits ini diriwayatkan oleh ath-Thabrani dalam Dalam sebuah hadits dinyatakan bahwa Nabi SAW bersabda,
kitab Al-Mu’jamul Ausath. Di antara para perawinya terdapat Ibnu Lahi’ah yang
periwayatannya dinilai hasan”. (Majma’uz Zawa’id, vol. 5 hlm 283).
15
Diriwayatkan oleh Muslim, Kitab Az-Zakah;Bab Fadhlun Nafaqah ‘alal’Iyal, no.
16
1660 Diriwayatkan oleh Muslim, Kitab Al-Imarah; Bab Fadhl I’anatil Ghazi, no. 3510

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 21 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 22 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

‫ ﺃﻭ ﻣﻜﺎﺗﺒﺎ ﰲ‬،‫ ﺃﻭ ﻏﺎﺭﻣﺎ ﰲ ﻋﺴﺮﺗﻪ‬،‫ﻣﻦ ﺃﻋﺎﻥ ﳎﺎﻫﺪﺍ ﰲ ﺳﺒﻴﻞ ﺍﷲ‬ hartanya di jalan Allah, kemudian mereka tidak mengiringi apa
yang dinafkahkan itu dengan menyebut-nyebut pemberiannya
dan dengan tidak menyakiti (perasaan si penerima), mereka
‫ ﺃﻇﻠﻪ ﺍﷲ ﻳﻮﻡ ﻻ ﻇﻞ ﺇﻻ ﻇﻠﻪ‬،‫ﺭﻗﺒﺘﻪ‬ memperoleh pahala di sisi Tuhan mereka. Tidak ada
kekhawatiran bagi mereka dan tidak pula mereka bersedih hati.”
(Al-Baqarah : 261-262)
“Siapa yang menolong orang yang berjihad di jalan Allah, atau
orang yang terlilit utang karena kesulitan, atau budak yang Rasulullah SAW bersabda,
membuat perjanjian kesepakatan dengan tuannya untuk
memerdekakan diri, maka Allah akan melindunginya di bawah “Berbagialah orang yang sering berjihad di jalan Allah tapi juga
naungan-Nya pada hari (kiamat) di saat tidak ada naungan apa banyak berzikir kepada Allah. Setiap kata yang diucapkannya
pun selain naungan Allah.”
17 dibalas dengan 70.000 kali lipat kebaikan. Setiap kebaikannya
itu digandakan menjadi sepuluh kali lipat, selain pahalanya
Menyumbangkan harta di jalan Allah akan dibalas dengan yang ada di sisi Allah yang lebih banyak lagi.”
pahala yang dilipatgandakan dalam jumlah yang besar sekali.
Allah SWT berfirman : Seseorang bertanya, “Wahai Rasulullah, bagaimana dengan
biaya (jihad)?” Rasulullah SAW menjawab, “Biaya (jihad) juga
sama seperti itu.”
‫ﺎﹺﺑ ﹶﻞ‬‫ﺳﻨ‬ ‫ﻊ‬ ‫ﺒ‬‫ﺳ‬ ‫ﺖ‬
 ‫ﺘ‬‫ﺒ‬‫ﺔ ﺃﹶﻧ‬ ‫ﺒ‬‫ﺣ‬ ‫ﻤﹶﺜ ﹺﻞ‬ ‫ﷲ ﹶﻛ‬
ِ ‫ﺳﺒﹺﻴ ﹺﻞ ﺍ‬ ‫ﻲ‬‫ﻢ ﻓ‬ ‫ﻬ‬ ‫ﺍﹶﻟ‬‫ﻣﻮ‬ ‫ﻔﻘﹸﻮ ﹶﻥ ﹶﺃ‬ ‫ﻨ‬‫ﻦ ﻳ‬ ‫ﻳ‬‫ﻣﹶﺜ ﹸﻞ ﺍﱠﻟﺬ‬
Abdurrahman menuturkan, “Aku berkata kepada Mu’adz RA,
’Dana jihad itu balasannya dilipatgandakan 700 kali’. Mu’adz RA
{} ‫ﻢ‬ ‫ﻴ‬‫ﻋﻠ‬ ‫ﻊ‬ ‫ﺳ‬ ‫ﺍ‬‫ﷲ ﻭ‬
ُ ‫ﺍ‬‫ﺂ ُﺀ ﻭ‬‫ﻳﺸ‬ ‫ﻦ‬‫ﻟﻤ‬ ‫ﻒ‬
 ‫ﻋ‬ ‫ﺎ‬‫ﻳﻀ‬ ‫ﷲ‬
ُ ‫ﺍ‬‫ﺔ ﻭ‬ ‫ﺒ‬‫ﺣ‬ ‫ﻣ ﹾﺎﹶﺋ ﹸﺔ‬ ‫ﺔ‬ ‫ﺒﹶﻠ‬‫ﻨ‬‫ﻲ ﹸﻛ ﱢﻞ ﺳ‬‫ﻓ‬ membalas, ‘Katakanlah, itu yang engkau pahami. Itu terjadi bila
mereka menafkahkannya dengan tetap tinggal bersama
keluarganya dan tidak pergi berperang. Sedangkan bila
‫ﻭ َﻵ ﹶﺃﺫﹰﻯ‬ ‫ﺎ‬‫ﻣﻨ‬ ‫ﺂﺃﹶﻧ ﹶﻔﻘﹸﻮﺍ‬‫ﻮ ﹶﻥ ﻣ‬‫ﺘﹺﺒﻌ‬‫ﻳ‬ ‫ﻢ ﹶﻻ‬ ‫ﷲ ﹸﺛ‬
ِ ‫ﺳﺒﹺﻴ ﹺﻞ ﺍ‬ ‫ﻲ‬‫ﻢ ﻓ‬ ‫ﻬ‬ ‫ﺍﹶﻟ‬‫ﻣﻮ‬ ‫ﻔﻘﹸﻮ ﹶﻥ ﹶﺃ‬ ‫ﻨ‬‫ﻦ ﻳ‬ ‫ﻳ‬‫ﺍﱠﻟﺬ‬ mereka berperang sekaligus mengeluarkan dana untuknya,
maka Allah membuka pundi-pundi karunia-Nya sebanyak yang
tidak dapat diukur oleh pengetahuan dan gambaran manusia.
‫ﻮ ﹶﻥ‬‫ﺰﻧ‬ ‫ﺤ‬
 ‫ﻳ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﻫ‬ ‫ﻭ ﹶﻻ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﻴ ﹺﻬ‬‫ﻋﹶﻠ‬ ‫ﻑ‬
 ‫ﻮ‬ ‫ﺧ‬ ‫ﻭ ﹶﻻ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﺑ ﹺﻬ‬‫ﺭ‬ ‫ﺪ‬ ‫ﻨ‬‫ﻢ ﻋ‬ ‫ﻫ‬ ‫ﺮ‬ ‫ﺟ‬ ‫ﻢ ﹶﺃ‬ ‫ﻬ‬ ‫ﱠﻟ‬ Mereka itulah golongan Allah (hizbullah). Dan golongan Allah-
18
lah yang akan menang’.”
“Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang Ketika orang yang menyumbangkan harta berniat jihad,
yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa memendam keinginan dan hasrat besar melakukannya, tapi
dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap- tidak dapat merealisasikannya karena halangan, maka dengan
tiap bulir terdapat seratus biji. Allah melipatgandakan (balasan) jihad hartanya itu dia sama seperti orang yang berjihad dengan
bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Mahaluas (karunia- nyawa dan hartanya sekaligus.
Nya) lagi Maha Mengetahui. Orang-orang yang menafkahkan
18
Al-Haitsami berkata, “Hadits ini diriwayatkan oleh ath-Thabrani. Di antara
17
Al-Haitsamai berkata, “Hadits ini diriwayatkan oleh Ahmad dan Tabrani. Di para perawinya ada seseorang yang tidak dijelaskan namanya”. (Majma’uz
antara para perawinya terdapat Abdullah bin Sahl bin Hunaif yang tidak saya Zawa’id, vol. 5 hlm. 282). Al-Mundziri berkata, “Hadits ini diriwayatkan oleh ath-
kenal. Juga terdapat Abdullah bin Muhammad bin ‘Uqail yang periwayatannya Thabrani dalam kitab Al-Mu’jamul Kabir dan di dalam sanadnya ada perawi
dinilai hasan”. (Majma’uz Zawa’id, vol 5 hlm. 283) yang tidak disebutkan namanya.(At-Targhib wat Tarhib, no. 1935)

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 23 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 24 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

Orang yang menyumbangkan harta akan selalu berada dalam ‫ﻒ‬


 ‫ﻋ‬ ‫ﺎ‬‫ﻳﻀ‬ ‫ﻪ‬ ‫ﺍﻟﱠﻠ‬‫ } ﻭ‬:‫ ﰒ ﺗﻼ ﻫﺬﻩ ﺍﻵﻳﺔ‬."‫ﺑﻜﻞ ﺩﺭﻫﻢ ﺳﺒﻌﻤﺎﺋﺔ ﺃﻟﻒ ﺩﺭﻫﻢ‬
perlindungan dan pertolongan Allah. Allah akan membelanya
dan tidak membiarkannya terhina. Qais bin Sala’ al Anshari RA { ‫ﺎ ُﺀ‬‫ﻳﺸ‬ ‫ﻦ‬ ‫ﻤ‬ ‫ﻟ‬
menuturkan bahwa saudara-saudaranya mengadukan dirinya
kepada Rasulullah SAW. Mereka berkata, ‘Qais telah
menghambur-hamburkan hartanya dan terlalu boros..!’ Qais “Siapa yang memberangkatkan orang untuk berjihad di jalan
berkata “Wahai Rasulullah, aku mengambil kurma yang menjadi Allah dengan dananya, sedangkan dia sendiri tetap tinggal di
hakku, lalu menyumbangkannya untuk bekal jihad di jalan Allah rumahnya, maka setiap dirham yang dikeluarkannya
dan mendanai sahabat yang menemanikau.” Rasulullah SAW dilipatgandakan menjadi 700.000 dirham”. Lalu beliau membaca
menepuk dada Qais seraya berkata, “Sumbangkanlah, niscaya ayat berikut ini, “...Dan Allah melipatgandakan (balasan) bagi
19 20
Allah akan memberimu.” Beliau mengatakannya tiga kali. Jauh orang yang Dia kehendaki....” (Al-Baqarah : 261)
setelah peristiwa itu, “Aku (Qais) pergi berperang di jalan Allah
dengan menunggung kendaraan. Saat itu aku menjadi orang Kondisi ini berlaku ketika hukum jihad adalah fardhu kifayah.
paling kaya dan paling mampu di antara seluruh keluarga Tapi ketika hukumnya berubah menjadi fardhu’ain, maka sama
besarku. sekali tidak boleh meninggalkannya, kecuali bila benar-benar
telah berniat dan hendak berjihad tapi kemudian berhalangan.
Orang yang menyumbangkan harta untuk berjihad tanpa terjun Ketika itulah dia menunjukkan ketulusan niatnya dengan
langsung di medan pertempuran tetap mendapat pahala yang mendanai orang lain pergi ke medan jihad. Dengan cara ini,
sangat besar. Tapi pahala orang yang berjihad dengan harta kedudukannya tetap sama dengan orang yang berjihad dengan
dan nyawanya tentu jauh lebih besar. Kecuali, jika orang yang nyawa dan hartanya. Allah SWT berfirman,
berjihad dengan harta tersebut berhalangan sehingga tidak
dapat pergi. Dalam kondisi seperti itu, keduanya mendapat
pahala yang setara.
‫ﺎ‬‫ﻴﻤ‬‫ﺭﺣ‬ ‫ﺍ‬‫ﷲ ﹶﻏﻔﹸﻮﺭ‬
ُ ‫ﻭﻛﹶﺎ ﹶﻥ ﺍ‬ ‫ﻤ ﹰﺔ‬ ‫ﺣ‬ ‫ﺭ‬ ‫ﻭ‬ ‫ﺮ ﹰﺓ‬ ‫ﻔ‬ ‫ﻐ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﻭ‬ ‫ﻪ‬ ‫ﻨ‬‫ﻣ‬ ‫ﺕ‬
 ‫ﺎ‬‫ﺭﺟ‬ ‫ﺩ‬
Hasan bin Ali RA menyatakan bahwa Rasulullah SAW “Tidaklah sama antara orang Mukmin yang duduk (tidak turut
bersabda, berperang) yang tidak mempunyai uzur (halangan) dengan
orang yang berjihad di jalan Allah dengan harta dan jiwa
‫ ﻭﺃﻗﺎﻡ ﰲ ﺑﻴﺘﻪ ﻓﻠﻪ ﺑﻜﻞ ﺩﺭﻫﻢ ﺳﺒﻌﻤﺎﺋﺔ‬،‫ﻣﻦ ﺃﺭﺳﻞ ﺑﻨﻔﻘﺔ ﰲ ﺳﺒﻴﻞ ﺍﷲ‬ mereka.” (An-Nisa’ : 95)

‫ ﻭﺃﻧﻔﻖ ﰲ ﺟﻬﺔ ﺫﻟﻚ ﻓﻠﻪ‬،‫ﺩﺭﻫﻢ ﻳﻮﻡ ﺍﻟﻘﻴﺎﻣﺔ ﻭﻣﻦ ﻏﺰﺍ ﰲ ﺳﺒﻴﻞ ﺍﷲ‬ Konteks ayat ini menunjukkan bahwa orang yang tidak pergi
berjihad karena uzur atau halangan yang menghambatnya
untuk pergi, tetap setara dengan orang yang pergi berjihad dan

20
Al-Mundziri berkata, “Hadits ini diriwayatkan oleh Ibnu Majah dari Khalil bin
Abdullah. Saya tidak ingat statusnya baik dari segi jarh maupun ta’dil. Dan,
Khalil meriwayatkannya dari Hasan. Ibnu Abi Hatim juga meriwayatkannya dari
19
Al-Haitsami berkata, “Hadits ini diriwayatkan oleh ath-Thabrani dalam kitab Hasan yang meriwayatkannya hanya dari Imran. Al-Hafizh berkata ‘Hasan tidak
Al-Mu’jamul Ausath. Menurut ath-Thabrani, Sa’id bin Ziyad Abu ‘Ashim mendengar periwayatan hadits dari Imran ataupun Ibnu Umar’. ‘Hakim berkata,
meriwayatkannya sendirian. Sejauh yang saya tahu, tidak ada seorang pun ‘Menurut kebanyakan guru kami, Hasan mendengar periwayatan hadits dari
yang menjelaskan biografinya. (Majma’uz Zawa’id, vol. 3 hlm 128). Imran’.”(At-Targhib wat Tarhib, no. 1934).

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 25 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 26 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

mengeluarkan biaya untuknya, selama membuktikan dirinya Jahannam, lalu dibakar dengannya dahi mereka, lambung dan
tetap berperan dengan jihad yang mampu dilakukannya, yakni punggung mereka (lalu dikatakan) kepada mereka,’Inilah harta
jihad harta dan lisan. bendamu yang kamu simpan untuk dirimu sendiri, maka
rasakanlah sekarang (akibat dari) apa yang kamu simpan itu’,”
Bagaimanapun, uraian tentang persoalan jihad dengan harta (At-Taubah : 34-35)
tidak dapat dijelaskan lebih jauh di sini, karena memang
sengaja hanya mengulasnya secara singkat. Untuk itu, saya Rasululah SAW bersabda :
cukupkan pembahasannya sampai di sini dan saya akan mulai
menguraikan permasalahan berikutnya.
‫ﺔ‬‫ﺣﹶﻠﻤ‬ ‫ﻋﻠﹶﻰ‬ ‫ﻊ‬‫ﻮﺿ‬‫ﻢ ﹶﻓﻴ‬‫ﻬﻨ‬ ‫ﺟ‬ ‫ﺎﺭ‬‫ﻲ ﻧ‬‫ﻪ ﻓ‬ ‫ﻴ‬‫ﻋﹶﻠ‬ ‫ﻰ‬‫ﺤﻤ‬
 ‫ﻳ‬ ‫ﻒ‬
 ‫ﺿ‬
 ‫ﺮ‬ ‫ﻦ ﹺﺑ‬ ‫ﺮ ﺍﹾﻟﻜﹶﺎﹺﻧﺰﹺﻳ‬ ‫ﺸ‬
 ‫ﺑ‬
Ketiga, Menghindari Dampak Buruk Keengganan
Berjihad dengan Harta di Jalan Allah
‫ﻪ‬ ‫ﻴ‬‫ﺘ ﹶﻔ‬‫ﺾ ﹶﻛ‬
‫ﻐ ﹺ‬ ‫ﻧ‬ ‫ﻋﻠﹶﻰ‬ ‫ﻊ‬‫ﻮﺿ‬‫ﻭﻳ‬ ‫ﻪ‬ ‫ﻴ‬‫ﺘ ﹶﻔ‬‫ﺾ ﹶﻛ‬
‫ﻐ ﹺ‬ ‫ﻧ‬ ‫ﻦ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﺝ‬‫ﺨﺮ‬
 ‫ﻰ ﻳ‬‫ﺣﺘ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﺪﻫ‬‫ﻱ ﹶﺃﺣ‬‫ﹶﺛﺪ‬
Allah SWT menjanjikan orang-orang yang berjihad dengan
harta dan nyawa akan mendapat pahala besar dan kedudukan
‫ﻝ‬‫ﺰﹾﻟﺰ‬ ‫ﺘ‬‫ﻳ‬ ‫ﻪ‬ ‫ﻴ‬‫ﻳ‬‫ﺪ‬ ‫ﺔ ﹶﺛ‬‫ﺣﹶﻠﻤ‬ ‫ﻦ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﺝ‬‫ﺨﺮ‬
 ‫ﻳ‬ ‫ﻰ‬‫ﺣﺘ‬
tinggi. Sebaliknya, Allah SWT mengancam orang-orang yang
enggan melakukannya dengan mendapat siksa pedih dan api “Beritahukan kepada orang-orang yang suka menyimpan harta
neraka yang berkobar. Allah SWT berfirman, (tanpa mengeluarkan zakatnya-penerjemah), bahwa mereka
akan dibakar dari arah punggung hingga keluar dari lambung
‫ﺍ ﹶﻝ‬‫ﻣﻮ‬ ‫ﻴ ﹾﺄ ﹸﻛﻠﹸﻮ ﹶﻥ ﹶﺃ‬‫ﻥ ﹶﻟ‬ ‫ﺎ‬‫ﻫﺒ‬ ‫ﺮ‬ ‫ﺍﻟ‬‫ﺎ ﹺﺭ ﻭ‬‫ﺣﺒ‬ ‫ﻦ ﹾﺍ َﻷ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﺍ‬‫ﺜﲑ‬‫ﻮﺍ ﹺﺇ ﱠﻥ ﹶﻛ‬‫ﻣﻨ‬ ‫ﻦ ﺀَﺍ‬ ‫ﻳ‬‫ﺎ ﺍﱠﻟﺬ‬‫ﻳﻬ‬‫ﺎﹶﺃ‬‫ﻳ‬ mereka, dan dibakar dari belakang leher hingga menembus
dahi mereka.” (HR Muslim)
21

‫ﻀ ﹶﺔ‬
 ‫ﻔ‬ ‫ﺍﹾﻟ‬‫ﺐ ﻭ‬
 ‫ﻫ‬ ‫ﻭ ﹶﻥ ﺍﻟ ﱠﺬ‬‫ﻳ ﹾﻜﹺﻨﺰ‬ ‫ﻦ‬ ‫ﻳ‬‫ﺍﱠﻟﺬ‬‫ﷲ ﻭ‬
ِ ‫ﺳﺒﹺﻴ ﹺﻞ ﺍ‬ ‫ﻦ‬‫ﻭ ﹶﻥ ﻋ‬‫ﺼﺪ‬
 ‫ﻳ‬‫ﻭ‬ ‫ﻃ ﹺﻞ‬ ‫ﺎ‬‫ﺱ ﺑﹺﺎﹾﻟﺒ‬
‫ﺎ ﹺ‬‫ﺍﻟﻨ‬ Dalam riwayat lain disebutkan

‫ﺑﺸﺮ ﺍﻟﻜﺎﻧﺰﻳﻦ ﺑﺮﺿﻒ ﳛﻤﻰ ﻋﻠﻴﻪ ﰲ ﻧﺎﺭ ﺟﻬﻨﻢ ﻓﻴﻮﺿﻊ ﻋﻠﻰ ﺣﻠﻤﺔ‬
‫ﻰ‬‫ﺤﻤ‬
 ‫ﻳ‬ ‫ﻡ‬ ‫ﻮ‬ ‫ﻳ‬ {34} ‫ﻴ ﹴﻢ‬‫ﺏ ﹶﺃﻟ‬
‫ﻌﺬﹶﺍ ﹴ‬ ‫ﻢ ﹺﺑ‬‫ﺮﻫ‬ ‫ﺸ‬
 ‫ﺒ‬‫ﷲ ﹶﻓ‬
ِ ‫ﺳﺒﹺﻴ ﹺﻞ ﺍ‬ ‫ﻲ‬‫ﺎ ﻓ‬‫ﻧﻬ‬‫ﻔﻘﹸﻮ‬ ‫ﻨ‬‫ﻭ ﹶﻻﻳ‬
‫ﺛﺪﻱ ﺃﺣﺪﻫﻢ ﺣﱴ ﳜﺮﺝ ﻣﻦ ﻧﻐﺾ ﻛﺘﻔﻴﻪ ﻭﻳﻮﺿﻊ ﻋﻠﻰ ﻧﻐﺾ ﻛﺘﻔﻴﻪ‬
‫ﻫﺬﹶﺍ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﻫ‬ ‫ﺭ‬ ‫ﻮ‬‫ﻭ ﹸﻇﻬ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﻬ‬ ‫ﺑ‬‫ﻮ‬‫ﺟﻨ‬ ‫ﻭ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﻬ‬ ‫ﻫ‬ ‫ﺒﺎ‬‫ﺎ ﹺﺟ‬‫ﻯ ﹺﺑﻬ‬‫ﺘ ﹾﻜﻮ‬‫ﻢ ﹶﻓ‬ ‫ﻨ‬‫ﻬ‬ ‫ﺟ‬ ‫ﺎ ﹺﺭ‬‫ﻲ ﻧ‬‫ﺎ ﻓ‬‫ﻴﻬ‬‫ﻋﹶﻠ‬ ‫ﺣﱴ ﳜﺮﺝ ﻣﻦ ﺣﻠﻤﺔ ﺛﺪﻳﻴﻪ ﻳﺘﺰﻟﺰﻝ‬

‫ﻭ ﹶﻥ‬‫ﺗ ﹾﻜﹺﻨﺰ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﺘ‬‫ﺎﻛﹸﻨ‬‫ﻢ ﹶﻓﺬﹸﻭﻗﹸﻮﺍ ﻣ‬ ‫ﺴ ﹸﻜ‬


ِ ‫ﻢ ﻷَﻧ ﹸﻔ‬ ‫ﺗ‬‫ﺰ‬ ‫ﻨ‬‫ﺎ ﹶﻛ‬‫ﻣ‬ “Beritahukan kepada orang-orang yang suka menyimpan harta
(tanpa mengeluarkan zakatnya-penerjemah), bahwa mereka
akan disiksa dengan batu panas. Batu itu dipanaskan dalam
“Dan orang-orang yang menyimpan emas dan perak, dan tidak neraka jahannam, lalu diletakkan pada putting susunya hingga
menafkahkannya di jalan Allah, maka beritahukanlah kepada
mereka, (bahwa mereka akan mendapat) siksa yang pedih. 21
Diriwayatkan oleh Muslim, Kitab Az-Zakah; Bab fil Kannazin lil Amwal, no.
Pada hari dipanaskan emas dan perak itu dalam neraka 992.

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 27 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 28 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

menembus tulang pundaknya. Batu itu juga diletakkan pada kehidupan dunia akan menjadi batas akhir dari semua
tulang pundaknya hingga menembus ke puting susunya, kebahagiaannya. Bahkan, tidak mustahil bila dirinya akan lebih
22
sehingga dia meronta-ronta”. (HR Bukhori) cepat menerima hukuman yang berat dan kebahagiaannya
diubah menjadi penderitaan, sebagaimana ancaman Allah SWT
23
Al-Qurthubi menyatakan, “Menurut penafsiran ulama kita, batu kepada orang-orang kikir berjihad dengan harta di jalan-Nya.
yang menembus dari puting susu hingga tulang pundak Allah SWT berfirman,
dimaksudkan sebagai siksaan terhadap hati dan perasaan
orang tersebut karena bangga dengan banyaknya harta yang
dia miliki dan senang dengannya selama hidup di dunia, maka
‫ﻦ‬‫ﻭﻣ‬ ‫ﺨ ﹸﻞ‬
 ‫ﺒ‬‫ﻳ‬ ‫ﻦ‬‫ﻨﻜﹸﻢ ﻣ‬‫ﷲ ﹶﻓﻤ‬
ِ ‫ﺳﺒﹺﻴ ﹺﻞ ﺍ‬ ‫ﻲ‬‫ﻔﻘﹸﻮﺍ ﻓ‬ ‫ﻨ‬‫ﻟﺘ‬ ‫ﻮ ﹶﻥ‬ ‫ﻋ‬ ‫ﺪ‬ ‫ﺗ‬ ‫ﻵ ِﺀ‬‫ﺂﺅ‬‫ﻢ ﻫ‬ ‫ﺘ‬‫ﺂﺃﹶﻧ‬‫ﻫ‬
di akhirat dia dibalas dengan merasa takut dan siksaan....”

Allah SWT berfirman, ‫ﺍ‬‫ﻮﱠﻟﻮ‬ ‫ﺘ‬‫ﺗ‬ ‫ﻭﺇﹺﻥ‬ ‫ﺁ ُﺀ‬‫ﻢ ﺍﹾﻟ ﹸﻔ ﹶﻘﺮ‬ ‫ﺘ‬‫ﻭﺃﹶﻧ‬ ‫ﻲ‬ ‫ﻐﹺﻨ‬ ‫ﷲ ﺍﹾﻟ‬
ُ ‫ﺍ‬‫ﻪ ﻭ‬ ‫ﺴ‬
ِ ‫ﻧ ﹾﻔ‬ ‫ﻦ‬‫ﺨ ﹸﻞ ﻋ‬
 ‫ﺒ‬‫ﻳ‬ ‫ﺎ‬‫ﻧﻤ‬‫ﺨ ﹾﻞ ﹶﻓﹺﺈ‬
 ‫ﺒ‬‫ﻳ‬

‫ﺼﻠﹶﻰ‬
 ‫ﻳ‬‫ﻭ‬ {} ‫ﺍ‬‫ﻮﺭ‬‫ﻮﺍ ﹸﺛﺒ‬‫ﺪﻋ‬ ‫ﻳ‬ ‫ﻑ‬
 ‫ﻮ‬ ‫ﺴ‬
 ‫ﻩ }{ ﹶﻓ‬ ‫ﻬ ﹺﺮ‬ ‫ﺁ َﺀ ﹶﻇ‬‫ﻭﺭ‬ ‫ﻪ‬ ‫ﺑ‬‫ﺎ‬‫ﻛﺘ‬ ‫ﻲ‬ ‫ﺗ‬‫ﻦ ﺃﹸﻭ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﺎ‬‫ﻭﹶﺃﻣ‬ ‫ﻣﺜﹶﺎﹶﻟﻜﹸﻢ‬ ‫ﻮﺍ ﹶﺃ‬‫ﻳﻜﹸﻮﻧ‬‫ﻢ ﹶﻻ‬ ‫ﻢ ﹸﺛ‬ ‫ﺮ ﹸﻛ‬ ‫ﻴ‬‫ﺎ ﹶﻏ‬‫ﻮﻣ‬ ‫ﺪ ﹾﻝ ﹶﻗ‬ ‫ﺒ‬‫ﺘ‬‫ﺴ‬
 ‫ﻳ‬
“Ingatlah, kamu ini orang-orang yang diajak untuk menafkahkan
‫ﺭ‬ ‫ﻮ‬‫ﻳﺤ‬ ‫ﻦ ﺃﹶﻥ ﻟﹶﻦ‬ ‫ﻪ ﹶﻇ‬ ‫ﻧ‬‫ﺍ }{ ﹺﺇ‬‫ﻭﺭ‬‫ﺴﺮ‬
 ‫ﻣ‬ ‫ﻪ‬ ‫ﻠ‬‫ﻫ‬ ‫ﰲ ﹶﺃ‬
‫ﻪ ﻛﹶﺎ ﹶﻥ ﹺ‬ ‫ﻧ‬‫ﺍ }{ ﹺﺇ‬‫ﻌﲑ‬ ‫ﺳ‬ (hartamu) di jalan Allah. Maka di antara kamu ada yang kikir,
dan siapa yang kikir sesungguhnya dia hanyalah kikir terhadap
dirinya sendiri. Dan Allah-lah yang Mahakaya sedangkan
“Adapun orang yang diberikan kitabnya dari belakang dan dia kamulah orang-orang yang membutuhkan(Nya); dan jika kamu
akan berteriak, ‘Celakalah aku’. Dan dia akan masuk ke dalam berpaling niscya Dia akan mengganti kamu dengan kaum yang
api yang menyala-nyala (neraka). Sesungguhnya dia dahulu (di lain, dan mereka tidak akan seperti kamu.”(Muhammad: 38)
dunia) bergembira di kalangan kaumnya (yang sama-sama
kafir). Sesungguhnya dia yakin bahwa dia sekali-kali tidak akan Agama ini adalah agama Allah ‘Azza wa Jalla. Jihad adalah
kembali kepada Tuhannya).” (Al-Insyiqaq : 10-14) sarana untuk membela dan menegakkannya. Jihad adalah
perintah Allah dan berkorban harta untuk berjihad merupakan
Siapa yang menjadikan dunia sebagai puncak tertinggi jalan untuk mencapai jihad yang diperintahkan-Nya itu. Karena
harapannya dan tambatan terakhir hatinya, sehingga dia itu, siapa yang berjihad dengan nyawa dan harta, atau dengan
berusaha sekuat tenaga untuk merengkuh segala bentuk salah satu yang mungkin dilakukannya, dengan tetap disertai
kesenangan dan kebahagiaan, dengan melupakan pos-pos niat berkorban untuk melakukan jihad yang lainnya, berarti dia
kebutuhan umat berikut kehormatan dan kejayaannya, maka telah mempersiapkan posisi dan kedudukannya sindiri di dunia
dalam waktu yang singkat dia akan dimintai ini, yaitu posisi kemuliaan, kehormatan, kemenangan, dan
pertanggungjawaban dalam perhitungan yang sangat berat; kejayaan. Dia telah mempersiapkan untuk dirinya sebuah surga
yang luasnya seluas langit dan bumi saat menghadap Allah
22
SWT nanti.
Diriwayatkan oleh Bukhari, Kitab Az-Zakah; Bab ma Uddiya Zakatuh falaisa
bi Kanz, no. 1342 dan Muslim, Kitab Az-Zakah; Bab fil Kannazin lil Amwal no.
992 Allah SWT berfirman,
23
Pernyataan Al-Qurthubi ini berkaitan dengan penafsiran ayat-ayat yang
disebutkan sebelumnya.

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 29 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 30 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

‫ﻴ ﹴﻢ‬‫ﺏ ﹶﺃﻟ‬
‫ﻋﺬﹶﺍ ﹴ‬ ‫ﻦ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﻨﺠﹺﻴﻜﹸﻢ‬‫ﺓ ﺗ‬ ‫ﺭ‬ ‫ﺎ‬‫ﺗﺠ‬ ‫ﻋﻠﹶﻰ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﺩﱡﻟ ﹸﻜ‬ ‫ﻫ ﹾﻞ ﹶﺃ‬ ‫ﻮﺍ‬‫ﻣﻨ‬ ‫ﻦ ﺀَﺍ‬ ‫ﻳ‬‫ﺎ ﺍﱠﻟﺬ‬‫ﻳﻬ‬‫ﺎﹶﺃ‬‫ﻳ‬ segala potensi yang dimilikinya, baik khusus maupun umum.
Sikapnya yang enggan berkorban dan kikir justru akan
mempercepat upaya musuh untuk merampas kehormatan diri
‫ﻢ‬ ‫ﻟ ﹸﻜ‬‫ﺍ‬‫ﻣﻮ‬ ‫ﷲ ﹺﺑﹶﺄ‬
ِ ‫ﺳﺒﹺﻴ ﹺﻞ ﺍ‬ ‫ﻲ‬‫ﻭ ﹶﻥ ﻓ‬‫ﻫﺪ‬ ‫ﺎ‬‫ﺗﺠ‬‫ﻭ‬ ‫ﻪ‬ ‫ﻟ‬‫ﻮ‬‫ﺭﺳ‬ ‫ﻭ‬ ‫ﷲ‬
ِ ‫ﻮ ﹶﻥ ﺑﹺﺎ‬‫ﻣﻨ‬ ‫ﺆ‬ ‫ﺗ‬{} dan hartanya sekaligus, sehingga lenyaplah semua yang
dimilikinya. Selain itu, dia juga kikir terhadap dirinya karena
semakin jauh dari jalan yang dapat mengantarkannya meraih
kehidupan sejati di tengah taman-taman surga dan sungai-
‫ﻢ‬ ‫ﺑ ﹸﻜ‬‫ﻮ‬‫ﻢ ﹸﺫﻧ‬ ‫ﺮ ﹶﻟ ﹸﻜ‬ ‫ﻔ‬ ‫ﻐ‬ ‫ﻳ‬ {} ‫ﻮ ﹶﻥ‬‫ﻌﹶﻠﻤ‬ ‫ﺗ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﺘ‬‫ﻢ ﺇﹺﻥ ﻛﹸﻨ‬ ‫ﺮ ﱠﻟ ﹸﻜ‬ُ ‫ﻴ‬‫ﺧ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﻟ ﹸﻜ‬‫ﻢ ﹶﺫ‬ ‫ﺴ ﹸﻜ‬
ِ ‫ﻭﺃﹶﻧ ﹸﻔ‬ sungai keabadian; di tempat yang menyenangkan di sisi Allah
Yang Mahakuasa.

‫ﺕ‬
 ‫ﺎ‬‫ﺟﻨ‬ ‫ﻲ‬‫ﺒ ﹰﺔ ﻓ‬‫ﻴ‬‫ﻦ ﹶﻃ‬ ‫ﻛ‬ ‫ﺎ‬‫ﻣﺴ‬ ‫ﻭ‬ ‫ﺭ‬ ‫ﺎ‬‫ﻧﻬ‬‫ﺎ ﹾﺍ َﻷ‬‫ﺘﻬ‬‫ﺤ‬
 ‫ﺗ‬ ‫ﻦ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﺠﺮﹺﻱ‬
 ‫ﺗ‬ ‫ﺕ‬
 ‫ﺎ‬‫ﺟﻨ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﺧ ﹾﻠ ﹸﻜ‬ ‫ﺪ‬ ‫ﻳ‬‫ﻭ‬ Orang kikir sebenarnya menghancurkan hartanya sendiri,
memosisikan dirinya dalam bahaya, dan merugikan diri sendiri
di kehidupan dunia sekaligus di kehidupan akhirat nanti. Allah
‫ﺢ‬ُ ‫ﺘ‬‫ﻭﹶﻓ‬ ‫ﷲ‬
ِ ‫ﻦ ﺍ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﺮ‬ُ ‫ﺼ‬
 ‫ﻧ‬ ‫ﺎ‬‫ﻧﻬ‬‫ﻮ‬‫ﺤﺒ‬
 ‫ﺗ‬ ‫ﻯ‬‫ﺧﺮ‬ ‫ﻭﹸﺃ‬ {} ‫ﻢ‬ ‫ﻴ‬‫ﻌﻈ‬ ‫ﺯ ﺍﹾﻟ‬ ‫ﻮ‬ ‫ﻚ ﺍﹾﻟ ﹶﻔ‬
 ‫ﻟ‬‫ﻥ ﹶﺫ‬ ‫ﺪ‬ ‫ﻋ‬ SWT berfirman,

‫ﲔ‬
 ‫ﻣﹺﻨ‬ ‫ﺆ‬ ‫ﻤ‬ ‫ﺸ ﹺﺮ ﺍﹾﻟ‬
 ‫ﺑ‬‫ﻭ‬ ‫ﺐ‬
ُ ‫ﹶﻗﺮﹺﻳ‬ ‫ﷲ‬
َ ‫ﻮﺍ ﹺﺇ ﱠﻥ ﺍ‬‫ﺴﻨ‬
ِ ‫ﺣ‬ ‫ﻭﹶﺃ‬ ‫ﺔ‬ ‫ﻬﹸﻠ ﹶﻜ‬ ‫ﺘ‬‫ﻢ ﹺﺇﻟﹶﻰ ﺍﻟ‬ ‫ﻳ ﹸﻜ‬‫ﻳﺪ‬‫ﺗ ﹾﻠﻘﹸﻮﺍ ﹺﺑﹶﺄ‬ ‫ﻭ ﹶﻻ‬ ‫ﷲ‬
ِ ‫ﺳﹺﺒﻴ ﹺﻞ ﺍ‬ ‫ﻲ‬‫ﻔﻘﹸﻮﺍ ﻓ‬ ‫ﻭﺃﹶﻧ‬

“Hai orang-orang yang beriman, sukakah kamu Aku tunjukkan ‫ﲔ‬


 ‫ﺴﹺﻨ‬
ِ‫ﺤ‬ ‫ﻤ‬ ‫ﺐ ﺍﹾﻟ‬
 ‫ﺤ‬
 ‫ﻳ‬
suatu perniagaan yang dapat menyelamatkan kamu dari siksa
yang pedih?(yaitu) kamu beriman kepada Allah dan Rasul-Nya
dan berjihad di jalan Allah dengan harta dan nyawamu. Itulah “Dan belanjakanlah (harta bendamu) di jalan Allah, dan
yang lebih baik bagi kamu jika kamu mengetahuinya. Niscaya janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam
Allah akan mengampuni dosa-dosamu dan memasukkan kamu kebinasaan…”(Al-Baqarah : 195)
ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, dan
(memasukkan kamu) ke tempat tinggal yang baik di dalam Ibnu Abbas RA menafsirkan firman Allah SWT ‘Dan
surga ‘Adn. Itulah keberuntungan yang besar. Dan ada lagi belanjakanlah (harta bendamu) di jalan Allah’, seperti berikut,
karunia yang lebih kamu sukai, yaitu pertolongan dari Allah dan “Jangan ada di antara kalian yang mengatakan,’Aku tidak
kemenangan yang dekat (waktunya). Dan sampaikanlah berita punya harta untuk disumbangkan’. Sekiranya dia hanya punya
gembira kepada orang-orang yang beriman. (Ash-Shaff : 10- sebatang anak panah, hendaknya tetap mempersiapkan diri
13) untuk berjihad di jalan Allah, ‘Dan janganlah kamu menjatuhkan
24
dirimu sendiri ke dalam kebinasaan’.” Imam al-Qurthubi
Sementara orang yang kikir, berat hati untuk mengorbankan berkata, “Hudzaifah bin Yaman, Ibnu’Abbas, Mujahid,’Atha’.
harta dan menahannya karena enggan menyalurkannya pada Ikrimah dan sekian banyak ulama menjelaskan makna ayat di
tempat yang semestinya serta tidak mau mengeluarkannya atas,’Janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam
sesuai perintah Allah, maka sebenarnya orang tersebut kikir
terhadap dirinya sendiri. Dia kikir terhadap dirinya di dunia,
karena mengorbankan harta untuk berjihad sangat efektif guna 24
mengangkat harkat umat, menjaga hak-haknya, dan melindungi As-Sunan al-Kubra, Baihaqi, vol. 9 hlm. 45. Dan, Tahdzib Masyari’il Asywaq,
hlm. 115

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 31 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 32 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

kebinasaan dengan enggan mengeluarkan harta di jalan Allah Di sini saya merasa perlu mengulang sebuah peristiwa yang
25
dan karena takut jatuh miskin.” diceritakan oleh Syeikh ath-Thantawi rahimahullah, yang layak
menjadi pelajaran dan teladan bagi segenap umat, khususnya
Selain itu, orang yang enggan berjihad dengan harta terancam bagi para saudagar dan kaum kaya. Dalam peristiwa tersebut
disisihkan. Pasalnya, agama ini akan tetap jaya dan dibela. Ini dijelaskan bahwa sikap kikir berdampak buruk bagi pelakunya
merupakan kepastian. Sehingga, apabila suatu generasi, sendiri, maupun bagi seluruh umat. Syaikh ath-Thanthawi
kelompok atau individu menyimpang dari jalannya, merasa rahimahullah, menuturkan kisahnya sebagai berikut.
berat hati untuk membangun sarana-sarana kejayaannya dan
merealisasi janji-janji Allah, dan kekikirannya menghambat “Pada tahun 1946 saya melewat ke Mesir dengan menempuh
ketetapan Allah untuk membela agama ini dan menjunjung perjalanan melalui Palestina. Karena itu saya singgah di
harkat pemeluknya, maka ketetapan Allah akan terus menjadi Palestina selama sepuluh hari. Saya punya beberapa teman
kenyataan. Sementara orang-orang kikirlah yang akan merugi. dekat di sana. Mereka adalah penduduk pribumi yang militan.
Karena Allah akan menggantikan kedudukan mereka dengan Saya sempat menegur mereka karena masih terlalu lemah
orang-orang lain yang hatinya senantiasa tertambat untuk dalam melakukan persiapan jika dibandingkan orang-orang
menolong agama Allah, berkorban dengan segala yang Yahudi, juga karena mengabaikan upaya menghimpun dana
dimilikinya demi mewujudkan kehendak Allah di muka bumi ini. dan membeli senjata. Mereka berkilah, ‘Orang-orang di sini
tidak memiliki semangat juang dan kikir. ‘Saya membantah,
‘Tidak bisa, tetap saja kalian yang kurang giat.’ Mereka balik
‫ﻣﺜﹶﺎﹶﻟﻜﹸﻢ‬ ‫ﻮﺍ ﹶﺃ‬‫ﻳﻜﹸﻮﻧ‬‫ﻢ ﹶﻻ‬ ‫ﻢ ﹸﺛ‬ ‫ﺮ ﹸﻛ‬ ‫ﻴ‬‫ﺎ ﹶﻏ‬‫ﻮﻣ‬ ‫ﺪ ﹾﻝ ﹶﻗ‬ ‫ﺒ‬‫ﺘ‬‫ﺴ‬
 ‫ﻳ‬ ‫ﺍ‬‫ﻮﱠﻟﻮ‬ ‫ﺘ‬‫ﺗ‬ ‫ﻭﺇﹺﻥ‬ membantah, ‘Si Fulan adalah salah seorang saudagar terkaya
di sini. Ayo kita temui dia untuk membuktikan apa yang bisa kita
terima darinya.
“Dan jika kamu berpaling niscaya Dia akan mengganti kamu
dengan kaum yang lain, dan mereka tidak akan seperti Kami bergegas menemui orang kaya tersebut di sebuah toko
kamu.”(Muhammad : 38) besar yang penuh sesak oleh para pembeli. Kami membuka
pembicaraan dengan orang tersebut. Saya sendiri berusaha
Orang yang menyumbangkan hartanya, sebenarnya akan sebaik mungkin menjelaskan sekian banyak dalil agama,
menguntungkan dirinya sendiri, mempertahankan argumen, logika dan ungkapan yang menggugah emosi. Tapi
eksistensinya, dan menjaga harta dan kedudukannya. ternyata semua itu hanya ibarat tiupan angin yang terlalu
Sementara orang yang kikir, sebenarnya membahayakan lembut pada sebuah batu karang yang kokoh. Jangankan
dirinya sendiri dan membinasakan hartanya. sanggup mengguncangkannya, untuk sekadar terasa pun tidak.

Saudagar itu berkata, ’Aku tidak lalai. Aku tahu kewajiban yang
‫ﺁ ُﺀ‬‫ﻢ ﺍﹾﻟ ﹸﻔ ﹶﻘﺮ‬ ‫ﺘ‬‫ﻭﺃﹶﻧ‬ ‫ﻲ‬ ‫ﻐﹺﻨ‬ ‫ﷲ ﺍﹾﻟ‬
ُ ‫ﺍ‬‫ﻭ‬ harus dilakukan, Aku selalu menyumbang semampuku’. Saya
bertanya, ‘Apakah sumbangan yang Anda berikan sama
besarnya dengan sumbangan yang diberikan oleh para
“Dan Allah-lah Yang Mahakaya sedangkan kamulah orang- Saudagar Yahudi?’ Saudagar itu tersinggung, ‘Apakah anda
orang yang membutuhkan-Nya.”(Muhammad : 38) menyamakan saya dengan orang Yahudi?’ Saya berkata tegas,
‘Apakah Anda menyumbangkan seluruh harta yang anda
miliki?’
25
Tafsir al-Qurthubi, vol. 2 hlm. 362 dan seterusnya

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 33 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 34 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

Saudagar itu terkejut dan matanya terbelalak. Dia menduga dan kami selalu disambut hangat oleh para pengungsi itu.
lawan bicaranya adalah seorang yang tidak waras. Dia berkata, Tanpa di sengaja, mata saya membentur sosok seorang kakek
‘Seluruh harta milikku?! Mengapa aku harus menyumbangkan tua, janggutnya telah memutih, tubuhnya mulai membungkuk,
semua hartaku? Saya menjelaskan, ‘Ketika diminta kedua belah pipinya cekung dan pakaiannya lusuh.
menyumbang, Abu Bakar menyerahkan seluruh hartanya.’
Saudagar itu berkilah, ‘Itu kan Abu Bakar. Memangnya aku bisa Ketika kami bertatapan, saya merasa seakan-akan matanya
disamakan dengan Abu Bakar?!’ Saya terus memancing, ‘Umar memancarkan cahaya yang agak aneh. Dia nyaris membuka
menyerahkan setengah harta yang dimilikinya, sedangkan mulut untuk mengucapkan salam, tapi tiba-tiba menutupnya
‘Utsman menyiapkan perbekalan pasukan…’ Saudagar itu rapat-rapat dan diam. Dia tampak salah tingkah dan seakan-
berkilah lagi, ‘Saudaraku, mereka itu sahabat-sahabat akan hendak menghindar. Setelah semuanya menyalami, lelaki
Rasulullah SAW, semoga Allah meridhai mereka semua. tua itu segera bergabung dengan kerumunan orang banyak.
Bagaimana mungkin kita disamakan dengan mereka?!!’ Untuk beberapa saat, saya terdiam dan terus memutar ingatan,
siapakah orang itu? Dimanakah kami pernah bertemu? Tidak
Saya terus berusaha menyadarkannya, ‘Apakah Anda tidak lama kemudian saya teringat. Kenangan lama yang sudah
sadar, negeri ini dalam bahaya besar. Sehingga, kalau kita terlupakan melintas dengan begitu cepat, seakan-akan saya
enggan menyumbang sedikit, maka akibatnya semua yang kita sedang berada di tengah ruangan gelap lalu tiba-tiba cahaya
miliki akan habis,’ Saudagar itu tetap berkilah, ‘Nak, semoga memancar dan meneranginya. Saya ingat para pembaca,
Allah meridhaimu , jangan berdebat denganku lagi. Aku ini dialah Saudagar kaya itu!!
hanya seorang pedagang yang hanya tahu jual beli. Aku tidak
mengerti urusan politik dan tidak punya hubungan dengan Saya menghampiri dan menyapanya, tapi dia berpura-pura
politik. Semua kekayaan ini, aku raih dengan cucuran keringat tidak kenal. Tapi setelah didesak, dia mengaku juga. Saya
dahi dan kerja kerasku sendiri, dan bukan hasil mencuri. sama sekali tidak mempersalahkannya. Saya berlindung
Apakah engkau menuntutku untuk menyerahkan semuanya, kepada Allah untuk terpuruk pada sikap rendahan itu dalam
sementara aku, anak-anak dan cucu-cucuku kemudian hidup pandangannya. Saya tidak mau menyusahkan hatinya dengan
sengsara….?! melontarkan kecaman ataupun teguran. Hanya saja sorot mata
saya membahasakan semua perasaan hati itu, sehingga tidak
Saya menimpali, ‘Kami tidak menuntut semua yang Anda miliki, heran jika dia lebih dulu berkata, ‘Jangan katakan apa pun.
tapi hanya sepersepuluh saja.’ Saudagar itu hanya menjawab, Semua ini adalah takdir. Jika Allah menghendaki, niscaya
‘Aku sudah menyumbang sesuai kewajibanku. Aku tidak lalai’.” menyadarkanku dan semua saudagar untuk menyumbangkan
setengah harta yang kami miliki’. Saya bertanya, ‘Memangnya
Para pembaca budiman, kisah ini saya tuturkan kepada Anda apa yang masih Anda miliki sekarang?’
apa adanya. Seandainya boleh, saya akan menyebut nama
kota dan nama saudagar tadi. Dan, kalau bukan karena saya Lelaki tua itu hanya tersenyum getir yang disusul oleh cucuran
membaca cerita yang mirip dengannya di dalam Koran, maka airmata. Dia menjawab, ’Ya. Aku masih memiliki kesehatan dan
saya tidak akan mengungkapkannya. keyakinan kepada Allah. Juga masih memiliki mereka,’ Sambil
menunjuk seorang wanita tua dan anak kecil!! Saya hanya
Tujuh tahun berikutnya, demikian Syeikh ath-Thanthawi berkata lirih, ‘Jangan putus asa terhadap belas kasih Allah.’ Dia
rahimahullah, “Selama dua tahun berturut-turut saya menghadiri menjadikan kami sebagai pelajaran. Yang terpenting, aku
Konferensi Islam di kota Quds. Dalam perjalanan, saya dan berharap, saudara-saudara kita di Syam, Mesir dan Yordania
rombongan melewati perkemahan para pengungsi Palestina dapat mengambil pelajaran dari nasib kami.

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 35 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 36 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

saudagar dan orang-orang kaya benar-benar menjadikannya


Saya mengalihkan pandangan kepada anak kecil. Wanita tua sebagai pelajaran?”
(istri mantan saudagar) segera berkata kepadanya, ‘Ayo, temui
dia dan ciumlah tangannya.’ Anak itu menghampiriku. Kulit Fitrah polos telah mengarahkannya kepada pemikiran hendak
tubuhnya yang memerah karena kedinginan terlihat dari sela- mengumpulkan uang yang diterimanya, meskipun jumlahnya
sela baju yang membalutnya, tampak seperti setangkai bunga tidak seberapa, guna membeli sebilah pisau untuk membalas
mawar yang sedang mekar. Anak kecil itu memakai baju tipis kematian ayahnya. Lantas, apakah dalam benak kita pernah
dengan sobekan di sana-sini. Padahal saya, yang saat itu terpikir untuk membeli senjata guna merebut negeri kita yang
memakai jubah tebal dan dilapisi jas saja, masih merasakan telah dirampas, membersihkankehormatan yang teleh ternoda,
udara dingin yang menusuk hingga tulang. Hati saya serasa dan membalas darah yang telah bersimbah?”
tercabik-cabik, tapi tidak ada yang dapat saya beri untuk
menolongnya. Mata saya sanggup memandang kenyataan, tapi Kami ingin mengulangi apa yang dikatakan oleh Syeikh ath-
tangan tak berdaya mengulurkan bantuan. Akhirnya, saya Thanthawi tadi kepada segenap saudara dan sahabat tercinta:
berkata dalam hati, ‘Aku harus membahagiakannya dengan apakah kita telah mengambil pelajaran dari kisah tersebut,
kata-kata, selama tidak mampu dengan perbuatan.’ sehingga tidak lagi kikir terhadap diri sendiri yang dapat
berpotensi membinasakan dan menggiring kita kepada
Saya merancang kata-kata untuk disampaikan kepadanya, tapi kematian karena enggan berkorban dan kikir. Allah SWT
yang mampu keluar hanya sebuah pertanyaan sederhana, berfirman,
‘Kamu sayang ayah?’ Hingga saat itu saya mengira lelaki tua
tersebut adalah ayahnya. Wanita tua di sampingnya justru yang
berkata, ‘Katakan kepadanya, Ayah sudah pergi ke surga.’ Dia
mengulangi sepenuhnya apa yang dikatakan sang nenek
‫ﻪ‬ ‫ﺴ‬
ِ ‫ﻧ ﹾﻔ‬ ‫ﻦ‬‫ﺨ ﹸﻞ ﻋ‬
 ‫ﺒ‬‫ﻳ‬ ‫ﺎ‬‫ﻧﻤ‬‫ﺨ ﹾﻞ ﹶﻓﹺﺈ‬
 ‫ﺒ‬‫ﻳ‬ ‫ﻦ‬‫ﻭﻣ‬
seperti seekor burung beo yang tidak mengerti ucapannya. Kali
ini saya benar-benar diam dengan diselimuti selaksa “Dan siapa yang kikir sesungguhnya dia hanyalah kikir terhadap
kebingungan dan kegetiran. dirinya sendiri….”(Muhammad : 38)

Kemudian anak itu berbicara dalam bahasa ammiyah, ‘Mereka Siapa yang hari ini bersifat kikir untuk menyumbangkan
telah membunuh ayah dan mencecerkan darahnya. Mengapa sebagian hartanya, maka tak lama lagi dia akan kehilangan
mereka benci ayah? Padahal aku sangat mencintai ayah. seluruh harta yang dimilikinya. Siapa yang enggan berkorban
Sekarang aku menabung uang untuk membeli pisau. Akan sedikit, maka dia nyaris kehilangan tidak hanya yang sedikit itu
kubunuh orang-orang Yahudi itu karena mereka telah saja melainkan segalanya.
membunuh ayah.’
Siapa yang menolak menyerahkan sebagian keuntungannya,
Mendengar penuturan itu, lidah menjadi kelu dan giliran mata maka kami khawatir dia akan kehilangan keuntungannya dan
yang berbicara. Saya menangis dan semua orang yang ada di modalnya sekaligus, bahkan semua yang dimilikinya akan
situ juga menangis. Saya meninggalkan tempat itu tanpa dapat binasa.
melihat jalan karena terhalang oleh deraian air mata. Selama
dua tahun saya memikirkan perihal lelaki tua dan anak keci itu. Bagaimana kita masih juga kikir, padahal kita melihat musuh
Saya hanya dapat bertanya kepada diri sendiri, apakah para telah menunjukkan taringnya dan terlihat jelas ambisi-
ambisinya. Mereka tidak akan berhenti di Palestina, Iraq,

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 37 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 38 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

Afghanistan dan Chechnya, karena keserakahannya tidak peraturan-peraturan yang menghalangi mereka untuk sampai di
berbatas dan ambisinya tidak bertepi, kecuali setelah medan jihad.
menguasasi seluruh umat manusia.
Sebenarnya banyak sekali kaum Muslimin yang setiap saat
Jika umat Islam terlalu lemah untuk membela diri dan menyatakan dengan lantang kerinduannya untuk berjihad.
megabaikan hak-haknya, maka jangan berharap orang-orang Mereka mengungkapkan tekad dan ambisi besarnya untuk
Yahudi itu akan melindungi hak-haknya, begitu juga Amerika membuka pintu jihad agar dapat menerjuninya secara langsung
dan sekutu-sekutunya. dan meraih sendiri kedudukan sebagai mujahid. Mereka
mengadukan kelemahan dirinya untuk mewujudkan dambaan
hatinya itu kepada Allah. Tetapi kenyataan yang harus dihadapi
Keempat, Merealisasi Niat Tulus untuk Menjalani adalah mereka terus terhalangi untuk merealisasinya.
Jihad Nyawa
Jihad harta dan menyumbangkan harta yang dimiliki adalah
Hukum jihad menjadi fardhu ’ain ketika musuh menyerang bukti ketulusan hasratnya untuk berjihad dengan nyawa ketika
negeri muslim. Status hukum fadhu ’ain ini dapat terus meluas kesempatan terbuka. Karena dengan demikian dia telah
hingga mencakup seluruh umat Islam ketika tampak sikap berbuat sesuai peluang jihad yang tersedia.
mengabaikan dan lemah. Ketika hukum jihad menjadi fardhu
’ain dalam kondisi tersebut, maka tidak ada yang dibebaskan Apabila seorang Muslim tidak sanggup mengerjakan salah satu
dari kewajibannya kecuali dua golongan. kewajiban jihad, tapi mengerjakan yang lainnya dengan sebaik
mungkin, maka hal itu membuktikan dirinya telah melakukan
Pertama, orang yang menetap di daerah pertahanan untuk persiapan untuk mengerjakan kewajiban jihad yang lain setelah
berjihad. Dia tidak boleh meninggalkan tempat itu dengan kondisinya memungkinkan.
alasan berjihad di tempat lain.
Tatapi jika dia enggan menunaikan kewajiban jihad yang
Kedua, orang yang mempersiapkan diri untuk berjihad, mampu dikerjakan, lalu mengaku mendambakan dan
memendam hasrat dan keinginan untuk melakukannya, hatinya merindukan jihad yang lain, maka hal itu membuktikan bahwa
selalu merindukannya dan berbaur dengan para mujahidin, tapi pengakuannya kosong belaka dan kerinduannya tidak tulus,
berhalangan sehingga keinginannya terhambat, seperti karena karena yang disanggupinya saja tidak dia kerjakan.
dilarang oleh pemerintah, atau memiliki cacat fisik yang
membuatnya tidak dapat berjihad karena tidak mampu....
26 Sebagai contoh, ada seorang pemuda miskin memiliki
kesempatan untuk berjihad dengan nyawa karena mampu,
Saat ini, ketika jihad menjadi fardhu ’ain yang harus ditunaikan namun di sisi lain dia juga ingin memiliki harta supaya bisa
oleh seluruh kaum Muslimin, tapi kebanyakan mereka berjihad harta menegakkan kalimat Allah. Kalau pemuda
berhalangan untuk menunaikannya dengan berbagai alasan; tersebut pergi berjihad dengan nyawa, maka dia akan
sebagian alasan tersebut bersifat normal, tapi ada pula yang mendapat pahala berjihad dengan harta dan nyawa sekaligus.
sengaja diciptakan oleh pemerintah dan negara mereka, seperti Jihad nyawa yang dilakukannya membuktikan ketulusan niatnya
untuk berjihad harta. Dengan cara ini, dia membuktikan, jika ia
benar-benar mempunyai harta maka pasti akan
menyumbangkannya. Dia telah berdoa kepada Allah dan
29
Hasyiyat Ibnu ‘Abidin vol. 4 hlm. 302 berniat, sedangkan setiap perbuatan bergantung pada niat.

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 39 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 40 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

”Sesungguhnya di Madinah ada sejumlah orang yang tidak


Akan tetapi, jika ada pemuda yang enggan pergi berjihad menyertai kita, tapi pada setiap jalan ataupun lembah yang kita
dengan nyawa, maka pengakuannya bahwa ia ingin berjihad tempuh, sebenarnya mereka menyertai kita. Mereka tidak dapat
28
harta bila ia kaya hanyalah pengakuan kosong belaka. Hal ini pergi karena berhalangan.”(HR Bukhari) Dalam riwayat lain
terbukti dengan sikapnya yang enggan menjalani jihad yang disebutkan, ”Melainkan mereka sama-sama mendapat pahala
29
mampu dilakukannya, jihad nyawa. Di lain pihak, doa yang seperti kalian.”(HR Muslim)
dipanjatkannya tidak tulus sehingga tidak dikabulkan.
Ibnu hajar menjelaskan, “Hadits ini menunjukkan seseorang
Begitu juga, jika ada orang yang memiliki harta dan dapat meraih pahala orang yang berbuat ketika dia terhalang
30
menyumbangkannya untuk mendanai jihad di jalan Allah, baik untuk melakukannya sendiri.”
sedikit maupun banyak, tapi ia terhalang untuk terjun langsung
di medan jihad nyawa. Lalu dia berdoa kepada Allah agar diberi Apabila jihad yang dimohonnya tidak dapat ditunaikan karena
kemampuan untuk berjihad nyawa dan menganugerahinya mati suatu halangan, tapi dia tetap membuktikan ketulusan
syahid di jalan-Nya, maka jihad hartanya merupakan bukti pengakuannya itu, maka dengan cara itu dia tetap termasuk
ketulusan dari kerinduannya kepada jihad nyawa. Dengan orang-orang yang berjihad. Buktinya dia mengerjakan jihad
demikian dia termasuk orang-orang yang dinyatakan oleh yang peluangnya terbuka baginya. Di mata Allah, orang
Rasulullah SAW, tersebut digolongkan bersama para mujahidin yang melakukan
dua jihad sekaligus, yakni jihad yang langsung dikerjakannya
‫ﻋﻠﹶﻰ‬ ‫ﺕ‬
 ‫ﺎ‬‫ﻭﹺﺇ ﹾﻥ ﻣ‬ ‫ﺍﺀ‬‫ﻬﺪ‬ ‫ﺸ‬
 ‫ﺎﺯﹺﻝ ﺍﻟ‬‫ﻣﻨ‬ ‫ﻝ ﺍﻟﻠﱠﻪ‬‫ﻕ ﺃﹶﻧﺰ‬
‫ﺪ ﹴ‬ ‫ﺼ‬
 ‫ﺓ ﹺﺑ‬‫ﺎﺩ‬‫ﺸﻬ‬
 ‫ﺳﹶﺄ ﹶﻝ ﺍﻟﻠﱠﻪ ﺍﻟ‬ ‫ﻦ‬ ‫ﻣ‬ dan jihad yang senantiasa didambakan dan dinantinya.

Sementara apabila dia enggan berjihad dengan harta, lalu


‫ﺍﺷﻪ‬‫ﻓﺮ‬ mengaku rindu dan mendambakan jihad dengan nyawa di jalan
Allah dan meraih mati syahid, maka sejatinya dia hanya
menyatakan pengakuan kosong belaka yang tidak terbukti
”Siapa yang memohon mati syahid dengan tulus, maka Allah ketulusannya. Karena itu, Allah SWT berfirman,
akan menempatkannya pada kedudukan para syuhada,
‫ﻲ‬‫ﻭ ﹶﻥ ﻓ‬‫ﻫﺪ‬ ‫ﺎ‬‫ﻤﺠ‬ ‫ﺍﹾﻟ‬‫ﺮ ﹺﺭ ﻭ‬ ‫ﻀ‬
 ‫ﻰ ﺍﻟ‬‫ﻭﻟ‬ ‫ﺮ ﹸﺃ‬ ‫ﻴ‬‫ﲔ ﹶﻏ‬
 ‫ﻣﹺﻨ‬ ‫ﺆ‬ ‫ﻤ‬ ‫ﻦ ﺍﹾﻟ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﻭ ﹶﻥ‬‫ﻋﺪ‬ ‫ﺘﻮﹺﻯ ﺍﹾﻟﻘﹶﺎ‬‫ﺴ‬
 ‫ﻳ‬ ‫ﹶﻻ‬
27
sekalipun dia mati di atas kasur.” (HR Muslim)

Hadits ini merupakan penjelasan makna pernyataan Rasulullah


SAW lainnya,
‫ﻢ‬ ‫ﺴ ﹺﻬ‬
ِ ‫ﻭﺃﹶﻧ ﹸﻔ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﻟ ﹺﻬ‬‫ﺍ‬‫ﻣﻮ‬ ‫ﻦ ﹺﺑﹶﺄ‬ ‫ﻳ‬‫ﻫﺪ‬ ‫ﺎ‬‫ﻤﺠ‬ ‫ﷲ ﺍﹾﻟ‬
ُ ‫ﻀ ﹶﻞ ﺍ‬
 ‫ﻢ ﹶﻓ‬ ‫ﺴ ﹺﻬ‬
ِ ‫ﻭﺃﹶﻧ ﹸﻔ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﻟ ﹺﻬ‬‫ﺍ‬‫ﻣﻮ‬ ‫ﷲ ﹺﺑﹶﺄ‬
ِ ‫ﺳﺒﹺﻴ ﹺﻞ ﺍ‬
‫ﺎ‬‫ﻌﻨ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﻫ‬ ‫ﻭ‬ ‫ﺎ ﹺﺇﻟﱠﺎ‬‫ﺩﻳ‬ ‫ﺍ‬‫ﻭﻟﹶﺎ ﻭ‬ ‫ﺎ‬‫ﻌﺒ‬ ‫ﺷ‬ ‫ﺎ‬‫ﺳﻠﹶ ﹾﻜﻨ‬ ‫ﺎ‬‫ﺎ ﻣ‬‫ﺧ ﹾﻠ ﹶﻔﻨ‬ ‫ﺔ‬ ‫ﻨ‬‫ﻳ‬‫ﻤﺪ‬ ‫ﺎ ﺑﹺﺎﹾﻟ‬‫ﺍﻣ‬‫ﹺﺇ ﱠﻥ ﹶﺃ ﹾﻗﻮ‬

‫ﺭ‬ ‫ﻌ ﹾﺬ‬ ‫ﻢ ﺍﹾﻟ‬ ‫ﻬ‬ ‫ﺴ‬


 ‫ﺒ‬‫ﺣ‬
28
Diriwayatkan oleh Bukhari, Kitab al-Jihad was Sair; Bab man Habasahul’Udzr,
no. 2684
29
Diriwayatkanoleh Muslim, Kitab al-Imarah; bab Tsawab man Habasahul’anil
27
Diriwayatkan oleh Muslim, Kitab al-Imarah; bab Istihbab Thalab asy- Ghazw Maradh au ‘Udzr, no. 1911
30
Syahadah fi Sabilillah Ta’ala, no. 1909 Fathul Bari, vol. 6 hlm. 133

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 41 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 42 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

‫ﻦ‬ ‫ﻳ‬‫ﻫﺪ‬ ‫ﺎ‬‫ﻤﺠ‬ ‫ﷲ ﺍﹾﻟ‬


ُ ‫ﻀ ﹶﻞ ﺍ‬
 ‫ﻭﹶﻓ‬ ‫ﻰ‬‫ﺴﻨ‬
‫ﺤ‬ ‫ﷲ ﺍﹾﻟ‬
ُ ‫ﺪ ﺍ‬ ‫ﻋ‬ ‫ﻭ‬ ‫ﻼ‬
 ‫ﻭ ﹸﻛ‬ ‫ﺟ ﹰﺔ‬ ‫ﺭ‬ ‫ﺩ‬ ‫ﻦ‬ ‫ﻳ‬‫ﻋﺪ‬ ‫ﻋﻠﹶﻰ ﺍﹾﻟﻘﹶﺎ‬ Kelima, Menegakkan Kejayaan Agama Allah dan
Mendukung para Mujahidin yang Berjihad dengan
Harta dan Nyawa.
‫ﺎ‬‫ﻴﻤ‬‫ﻋﻈ‬ ‫ﺍ‬‫ﺟﺮ‬ ‫ﻦ ﹶﺃ‬ ‫ﻳ‬‫ﻋﺪ‬ ‫ﻋﻠﹶﻰ ﺍﹾﻟﻘﹶﺎ‬
Memelihara harta merupakan tujuan terakhir dari lima tujuan
besar dalam Syari’at Islam (maqashid asy-syari’ah-
”Tidaklah sama antara orang Mukmin yang duduk (tidak turut penerjemah). Dan, harta harus digunakan untuk memelihara
berperang) yang tidak mempunyai uzur (halangan) dengan pencapaian tujuan-tujuan sebelumnya. Bahkan, ketika musuh
orang yang berjihad di jalan Allah dengan harta dan jiwa menyerang, memelihara harta sendiri tidak dapat dilakukan
mereka. Allah melebihkan orang-orang yang berjihad dengan kecuali dengan mengorbankannya dalam bentuk jihad nyawa
harta dan jiwanya atas orang-orang yang duduk, satu derajat.” dan harta.
(An-Nisaa’: 95)
Ketika anda, saudaraku sesama Muslim menyumbangkan
Orang yang tidak turut berjihad, dalam bentuk yang mana saja, sebagian harta untuk mempertahankan diri, kehormatan dan
karena suatu halangan, selama dia mengerjakan jihad yang negerimu, termasuk hartamu sendiri, maka ingatlah, di tempat
disanggupinya, maka dia cukup berniat mengerjakan jihad lain lain ada orang-orang yang sedang mengorbankan nyawa dan
yang tidak disanggupi, agar tetap termasuk orang-orang yang hartanya sekaligus untuk menegakkan kemuliaan umat ini. Dan,
mengerjakannya. Tapi, jika jihad yang disanggupinya saja tidak agar mereka dapat terus menunaikan kewajiban ini, Anda
dikerjakan, maka niat mengerjakan jihad yang tidak dituntut untuk turut berperan dalam batas kemampuanmu. Jika
disanggupinya hanya merupakan pengakuan palsu adan tidak mungkin dengan nyawa, maka dapat dilakukan dengan
omong kosong belaka, Wallahu a’lam. harta, agar para Mujahidin itu dapat meneruskan perjuangan,
membela kehormatan umat dan mempertahankan
Oleh sebab itu, wahai saudaraku sesama Muslim yang keberadaannya.
bersemangat dan terus menanti kesempatan berharga untuk
terjun di kancah pertempuran yang penuh kehormatan dan Ingatlah, saudaraku sesama Muslim, saat engkau duduk santai
kemuliaan, guna mempertahankan negeri-negeri Islam, engkau bersama anak-anak dan sahabat-sahabatmu, di belahan negeri
harus membuktikan ketulusan penantianmu itu. Caranya, lain ada sebagian saudara-saudaramu yang terpaksa
segera lakukan betuk jihad yang paling mungkin engkau meninggalkan rumah dan pekerjaan mereka agar dapat
lakukan, seperti jihad harta, yakni dengan menyumbangkannya sepenuhnya berjihad di jalan Allah untuk menegakkan panji
guna mengangkat kejayaan agama Allah. Jika tidak, maka umat ini, dan membela kehormatan dan hak-haknya. Bahkan
orang yang enggan menyumbangkan seluruh atau sebagian dalam upayanya itu, ada juga sebagian dari mereka yang telah
harta yang dimilikinya, pasti tidak akan pernah bermurah hati gugur sebagai syuhada, atau ditawan dan dijatuhi hukuman
untuk mengorbankan nyawanya. penjara seumur hidup atau dalam masa yang sangat penjang.
Mereka merasakan berbagai bentuk penyiksaan, tapi tetap
Dengan demikian, berjihad dengan harta adalah bukti ketulusan tabah, tegar dan berharap dapat keluar dari penjara untuk
pengakuan orang yang menyumbangkannya menantikan bertemu dengan sanak kelauarga, lalu kembali ke medan laga
pelulang berjihad dengan nyawa dan merindukannya. untuk menunaikan kewajiban berjihad.

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 43 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 44 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

Ingatlah, di setiap pagi pada hari-hari aktif belajar, saat engkau Bagaimana mungkin hati seorang Muslim akan tenang ketika
memandang anak-anakmu yang sedang berkerumun di menyaksikan putra-putra dan putri-putri para pejuang yang mati
sekitarmu dengan beragam perilaku , mulai dari yang minta syahid tidak memiliki sekadar pakaian yang pantas untuk
uang jajan, uang buku hingga uang untuk membeli pulpen; atau melindungi tubuh, atau makanan untuk menghilangkan rasa
di setiap pagi pada hari raya, saat engkau mencium anak- lapar; atau melihat seorang mujahid tidak memiliki senjata,
anakmu, dan sebaliknya mereka menciummu; ingatlah, di sana perbekalan, pakaian atau pelindung kepada; atau menyaksikan
ada saudara-saudaramu yang sedang ditawan atau telah gugur. seorang pejuang yang ditawan tidak punya uang yang cukup
Mereka tidak dapat memandangi anak-anak mereka, tidak untuk membayar pengacara yang akan membelanya di
memiliki peluang untuk dapat melihat atau mencium mereka, persidangan, dan tidak pula memiliki bekal untuk mengatasi
melainkan hanya menciumi foto-foto mereka... bahkan, tidak segenap penderitaannya selama di penjara, seperti pakaian,
jarang musuh merampas segala yang mereka miliki, termasuk makanan dan obat-obatan, serta sarana berkomunikasi dengan
foto-foto itu...!!! keluarga dan kerabat yang setidaknya dapat meringankan
beban hidup dan keterasingannya.
Ketahuilah, kepedihan yang menimpa saudara-saudara kita itu,
tidak lain hanyalah karena upaya mulia yang telah mereka jalani Bagaimana mungkin hati seorang Muslim akan tenang ketika
dan pengorbanan jihad yang mereka pilih dengan kerelaan hati, menyaksikan rumah milik keluarga seorang pejuang yang telah
demi untuk membelamu, juga aku dan seluruh umat ini. syahid, atau dipenjara, atau masih aktif berjihad, sedang
Seandainya mereka tidak menghentikan nafsu serakahnya dan dihancurkan, lalu hanya berpangku tangan tanpa memberi
segenap rencana mereka tidak akan berakhir dengan hanya bantuan kepada pejuang tersebut ataupun keluarganya.
merampas Palestina, Iraq dan Afghanistan, melainkan hanya Sehingga dengan bantuannya itu, dia turut andil melumpuhkan
kaki mereka yang terpancang di negeri-negeri itu, sedangkan rencana musuh, menahan kejahatan dan menggagalkan
mata mereka memandang dengan liar ke arah Mesir, Syria, konspirasi mereka yang bertujuan hendak melemahkan
Sudan, Pakistan dan negeri-negeri muslim laninnya dengan semangat dan menekan para pejuang melalui upaya
tujuan yang sama, menguasainya. pemiskinan keluaga dan keturunannya.

Musuh tidak akan pernah berhenti, maka kita harus segera Saya hendak menutup persoalan ini dengan sabda Rasulullah
mengatasi kekurangan dan mencukupi kebutuhan putra-putra SAW,
terbaik umat ini yang sedang berjuang membela kehormatan
umat dengan darah, nyawa dan tulang mereka.
‫ﻚ‬
 ‫ﻨﺘﻬ‬‫ ﻭﻳ‬، ‫ﻪ‬‫ﺮﺿ‬‫ﺺ ﻓﻴﻪ ﻣﻦ ﻋ‬
 ‫ﻨﺘﻘ‬‫ﺮ ﻣﺴﻠﻤﹰﺎ ﰲ ﻣﻮﺿﻊ ﻳ‬ ‫ﺉ ﻳﻨﺼ‬
‫ﻦ ﺍﻣﺮ ﹴ‬‫ﻣﺎ ﻣ‬
Tidak hanya warga Palestina yang wajib ditolong dan dibantu
agar dapat terus mengobarkan perjuangan mereka, melainkan
setiap orang yang berjuang di medan jihad dan membela ‫ ﻭﻣﺎ ﻣﻦ‬.‫ﻪ‬‫ﺮﺗ‬ ‫ﺐ ﻓﻴﻪ ﻧﺼ‬
 ‫ ﺇ ﹼﻻ ﻧﺼﺮﻩ ﺍﷲ ﰲ ﻣﻮﺿﻊ ﳛ‬، ‫ﻓﻴﻪ ﻣﻦ ﺣﺮﻣﺘﻪ‬
kemuliaan dan kehormatan umat wajib kita bantu. Warga
Palestina berjuang melawan keserakahan zionisme, sementara
warga Iraq dan Afghanistan berjuang melawan keserakahan ‫ﺃﺣﺪ ﻳﻨﺼﺮ ﻣﺴﻠﻤﺎ ﰲ ﻣﻮﻃﻦ ﻳﻨﺘﻘﺺ ﻓﻴﻪ ﻣﻦ ﻋﺮﺿﻪ ﻭﻳﻨﺘﻬﻚ ﻓﻴﻪ ﻣﻦ‬
Amerika yang pada hakikatnya tidak lebih dari perpanjangan
kepentingan zionisme. Begitu juga bangsa Chechnya yang
berjuang melawan keserakahan Rusia. ‫ﺣﺮﻣﺘﻪ ﺇﻻ ﻧﺼﺮﻩ ﺍﷲ ﰲ ﻣﻮﻃﻦ ﳛﺐ ﻓﻴﻪ ﻧﺼﺮﺗﻪ‬

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 45 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 46 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

“Setiap Muslim yang menelantarkan Muslim lainnya pada saat mendukung batalyon-batalyon jihad yang bertekad membalas
kemuliaannya dilecehkan dan kehormatannya dinodai, maka kematian Syeikh Ahmad Yasin dan melanjutkan perjuangan
Allah akan menelantarkannya pada saat dia sangat melawan penjajah. Hasilnya, dana tersebut berhasil membiayai
mengharapkan pertolongan-Nya. Sebaliknya, setiap Muslim pembuatan terowongan yang membutuhkan sekitar 2.000 kg
yang menolong Muslim lainnya pada saat kemuliaannya bahan peledak, selain penggalian dan persiapan sebelumnya.
dilecehkan dan kehormatannya dinodai, maka Allah akan
menolongnya pada saat dia sangat mengharapkan pertolongan- Uniknya, ada laporan yang menyatakan bahwa keluarga para
31
Nya.” syuhada dan pejuang yang ditawan adalah kelompok yang
paling banyak memberi sumbangan. Karena tidak ada seorang
Saudara-saudara kita di Palestina, Iraq dan Afghanistan, telah pun di antara mereka yang tidak menyerahkan hartanya,
dinodai kehormatan mereka, bahkan kehormatan seluruh kaum meskipun harus mengambilnya dari tabungan anak-anak
Muslimin juga ternoda. Masjidil Aqsha, sebagai masjid teragung mereka yang masih kecil ataupun memotong biaya sehari-hari
ketiga milik kaum Muslimin dan kiblat pertama mereka telah istri dan keluarga mereka.
dinodai oleh makhluk Allah yang paling hina. Para mujahid
mengorbankan darah dan nyawa mereka untuk Hanya beberapa saat setelah peristiwa pembunuhan panglima
mempertahankannya. Maka, siapa yang menelantarkan mereka Batalyon al-Qassam, Muhammad Al-Hanbali, di Nablus yang
dalam kondisi ini, dikhawatirkan akan ditelantarkan Allah pada dilakukan oleh pasukan Israel dengan meluluhlantahkan
saat semua menjerit minta tolong tapi tidak ada yang sanggup gedung berlantai tujuh sekaligus mengubur hidup-hidup sang
menolongnya. Sebaliknya, siapa yang menolong dan Panglima rahimahullah, seluruh ulama dan pedagang kota
membantu mereka, maka kami berdoa kepada Allah agar Nablus mengadakan pertemuan yang diprakarsai oleh Ketua
berkenan menghilangkan segenap kegelisahan dan Perkumpulan Ulama Palestina, Syaikh Hamdi al-Bithawi.
keresahannya. Mereka menggalang dana untuk mengganti kerugian yang
diderita oleh 15 keluarga yang tinggal di dalam gedung yang
Anda juga perlu tahu, para pejuang yang berjihad dengan telah dihancurkan tersebut bersama segala perabotannya...
nyawanya itu juga tidak segan-segan untuk mengorbankan semua yang hadir bersedia menyumbang termasuk putra-putra
harta mereka, sama seperti kerelaan mereka mengorbankan para syuhada.
nyawa. Bahkan, di antara mereka ada yang rela menjual
perabot rumah tangga untuk ditukar dengan senjata demi Kala itu, hadir beberapa putra pejuang besar yang (Insya Allah)
mempertahankan kehormatan umat. Dia berjihad bukan hanya telah syahid, Jamal Manshur, Jamal Salim dan Shalah
untuk membela diri sendiri dan keluarganya saja, melainkan Darwazah. Mereka turut menyerahkan sumbangan atas nama
seluruh umat. orang tua mereka, sehingga sumbangan orang-orang kaya dan
para pedagang semakin bertambah. Dan, masih banyak
Sebagai contoh, hanya dalam jangka waktu satu minggu, masyarakat awam yang turut menyumbang hingga berhasil
penduduk kota Gaza saja sanggup mengumpulkan 30 juta dolar mendirikan kembali gedung berlantai tujuh tersebut, sekaligus
Amerika, tepatnya beberapa saat setelah peristiwa melengkapinya dengan peralatan dan perabotan hanya dalam
pembunuhan pejuang sejati Syeikh Imam Ahmad Yasin, guna waktu singkat.

31
Beberapa donatur menyumbangkan barang, tapi ada juga yang
Al-Haitsami berkata, “Hadits ini diriwayatkan oleh Abu Dawud dan ath- menyumbang dengan uang, bahkan ada yang menyumbangkan
Thabrani dalam kitab Al-Mu’jamul Ausath. Sanadnya hasan”. (Majma’uz
Zawa’id, vol. 7 hlm. 267) tenaga dan sebagainya. Dengan cara itulah merka berhasil

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 47 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 48 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

memberi tempat tinggal kepada saudara-saudaranya yang penjara. Sedangkan, beberapa petani lain tergerak untuk
harus kehilangan segalanya karena tindak kejahatan pasukan bergabung dengan para relawan dan turut mengumpulkan
zionis. bahan makanan, padahal diapun ikut menyumbangkan hasil
taninya.
Bagaimana perasaan Anda jika tahu bahwa pejuang yang
(insya Allah) telah mati syahid, Zahir Nashshar, sempat menjual Tidak diragukan lagi, orang-orang seperti itu baik yang tinggal di
perabot rumah dan perhiasan istrinya untuk membeli sepucuk Palestina, Iraq, Chechnya, Afghanistan maupun belahan negeri
senjata yang dia gunakan untuk melawan penjajah Yahudi. Islam lainnya sangatlah banyak. Kita tidak mengenal mereka,
Juga yang dilakukan oleh (Insya Allah) asy-Syahid Riyadh tapi Allah mengetahui siapa saja mereka, berikut keistimewaan
Budair yang rela menjual mobil dan rumahnya hanya karena dan kadar perjuangan mereka. Dan, hanya Allah saja yang
ingin membeli senjata yang dia gunakan untuk sanggup membalas kebaikan mereka.
mempertahankan daerah Jenin dan perkemahannya ketika
diserang oleh pasukan Zionis pada bulan April 2002. Peristiwa Lantas, apa sikap kita sebagai orang-orang yang tidak memiliki
itu pula yang kemudian mengantarkannya menjadi syahid. kesempatan untuk turut serta bersama mereka dan membeli
senjata yang kita pikul sendiri. Pantaskah jika kita hanya
Cara yang sama ditempuh oleh asy-Syahid Khalid Mas’ud melakukan yang lebih rendah dari sekadar menyumbangkan
(insya Allah) dan masih banyak yang lainnya. Sebagian mereka harta yang dapat mendukung mereka untuk menegakkan
telah gugur dan sebagian lagi masih dan akan terus berkorban kejayaan dan kemuliaan yang sedang dijalaninya!! Kita harus
dengan hartanya sembari menanti salah satu di antara dua bermurah hati dan rela menyumbangkan segala yang kita miliki
kebaikan, yaitu kemenangan atau mati syahid. Dan keduanya tanpa ragu-ragu....
merupakan bentuk kemenangan, atas seizin Allah Ta’ala.
Jika memang isu kejayaan umat ini mengusik batin kita,
Ada kisah lain tentang warga Palestina yang diceritakan oleh sementara hati kita tercabik-cabik oleh kondisi umat yang
beberapa orang yang berasal dari sana, bahwa sekelompok teramat sangat memprihatinkan. Begitu juga penderitaan yang
anggota gerakan HAMAS memutuskan untuk mengumpulkan menimpa putra-putrinya dalam berbagai bentuk kezaliman dan
bahan makanan hasil pertanian dari penduduk desa untuk kekejaman. Dan, jika mereka sanggup menyumbangkan harta
membantu saudara-saudara seperjuangan mereka yang sekaligus mengorbankan nyawa, maka pantaskah kita memberi
sedang dipenjara. Para penutur kisah ini bersumpah, mereka sesuatu yang lebih rendah dari sekadar menyumbangkan
mendatangi para petani dan memohon kesediaan mereka agar sebagian harta kita, atau bahkan sebatas untuk mencukupi
memberi sumbangan untuk tujuan tersebut. Ternyata, tidak ada kebutuhan mereka?!!
seorang petani pun yang menolak, melainkan hanya terdapat
perbedaan pada kadar sumbangan yang di berikan.
Keenam, Meneladani dan Mengikuti Jalan Hidup
Hal lain yang tidak boleh dilewatkan dan patut di banggakan Generasi Salaf
dalam kisah ini adalah, beberapa petani rela menyerahkan
semua yang dimilikinya salama dirasa pantas untuk Siapa pun yang menyimak riwayat hidup generasi salaf sejak
disumbangkan. Bahkan, ada yang merasa tidak cukup dengan zaman Rasulullah SAW maka akan mendapati bahwa mereka
memberi bahan makanan hasil taninya yang diminta oleh adalah orang-orang yang sangat bermurah hati untuk
relawan HAMAS tersebut, melainkan menemui para petani mengorbankan segala yang dimilikinya untuk menegakkan
lainnya untuk membelikan kepada saudara-saudaranya di

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 49 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 50 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

kejayaan agama ini. Dengan sikap inilah mereka berhasil


memimpin bangsa-bangsa dunia. Saat itu tidak satu pun Abu Dzar RA menuturkan, ”Pada suatu malam aku berjalan
bangsa atau negara yang sanggup mengalahkan mereka. Ini bersama Nabi SAW di Harrah (area berbatu vulkanik-
berkat kekuatan iman dan keyakinan mereka kepada Allah penerjemah) Madinah. Ketika Gunung Uhud tampak jelas di
’Azza wa Jalla, komitmen menjalankan syariat Islam yang hadapan kami, Rasulullah SAW memanggilku, ’Wahai Abu
berkaitan dengan jihad ataupun lainnya dan kepiawaian dalam Dzar’. Aku menjawab, ’Aku, wahai Rasulullah.’ Beliau
mengatur segala urusan. Mereka patut menjadi teladan yang melanjutkan,
ideal bagi kita. Kita mesti mengikuti jejak langkah mereka. Dan,
keadaan kita tidak akan menjadi baik kecuali dengan faktor-
faktor yang memperbaiki keadaan mereka dahulu.
‫ﻣﺎ ﻳﺴﺮﱐ ﺃﻥ ﻋﻨﺪﻱ ﻣﺜﻞ ﺃﺣﺪ ﻫﺎﺫﺍ ﺫﻫﺒﺎ ﲤﻀﻲ ﻋﻠﻲ ﺛﺎﻟﺜﺔ ﻭﻋﻨﺪﻱ ﻣﻨﻪ‬
Lihatlah Rasulullah SAW, manusia terbaik dari seluruh
keturunan Adam. Beliau melepaskan diri dari segala bentuk ‫ﺩﻳﻨﺎﺭ ﺇﻻ ﺷﻴﺌﺎ ﺃﺭﺻﺪﻩ ﻟﺪﻳﻦ ﺇﻻ ﺃﻥ ﺃﻗﻮﻝ ﺑﻪ ﰲ ﻋﺒﺎﺩ ﺍﷲ ﻫﺎﻛﺬﺍ ﻭﻫﺎﻛﺬﺍ‬
kesenangan dunia, harta dan kekayaannya, dan
mengorbankannya di jalan Allah. Sebenarnya Rasulullah SAW
mempunyai hak pribadi dalam seperlima rampasan perang ‫ﻭﻫﺎﻛﺬﺍ ﻋﻦ ﳝﻴﻨﻪ ﻭﻋﻦ ﴰﺎﻟﻪ ﻭﻣﻦ ﺧﻠﻔﻪ ﰒ ﻣﺸﻰ ﻓﻘﺎﻝ ﺇﻥ ﺍﻷﻛﺜﺮﻳﻦ‬
(khums al-ghana’im), tapi beliau malah membagikannya untuk
mencukupi kebutuhan umat atau orang-orang yang
mempertahankan dan membela kehormatan umat, atau ‫ﻫﻢ ﺍﻷﻗﻠﻮﻥ ﻳﻮﻡ ﺍﻟﻘﻴﺎﻣﺔ ﺇﻻ ﻣﻦ ﻗﺎﻝ ﻫﺎﻛﺬﺍ ﻭﻫﺎﻛﺬﺍ ﻭﻫﺎﻛﺬﺍ ﻋﻦ ﳝﻴﻨﻪ‬
menggunakannya untuk menundukkan hati seseorang agar
lebih menerima Islam, seperti yang beliau lakukan terhadap
Shafwan bin Umayyah.
32
‫ﻭﻋﻦ ﴰﺎﻟﻪ ﻭﻣﻦ ﺧﻠﻔﻪ ﻭﻗﻠﻴﻞ ﻣﺎ ﻫﻢ‬
Semasa sakit menjelang wafat, di rumah Rasulullah SAW
masih tersisa sepotong emas. Ketika mengetahuinya, beliau ’Aku tidak merasa bahagia, bila suatu ketika aku punya emas
bertanya, ”Wahai ’Aisyah, mengapa emas ini masih ada?”. sebesar Gunung Uhud ini, lalu tiga hari berlalu dan masih
Aisyah RA menjawab, ”Aku tidak menghiraukannya karena tersisa padaku satu dinar saja, kecuali yang akan kugunakan
sibuk memikirkan keadaanmu.” Rasulullah SAW berkata, untuk melunasi utang melainkan akan aku perintahkan untuk
”Berikan emas itu kepadaku.” Ketika ’Aisyah menyerahkan dibagi-bagikan kepada hamba-hamba Allah seperti ini, seperti
emas itu, Rasulullah SAW mengambilnya seraya bersabda, ini dan seperti ini’. Beliau mengisyaratkan sebelah kanan, kiri
”Apa dugaan Muhammad kepada Tuhannya jika ketika telah dan belakangnya. Rasulullah SAW melanjutkan perjalanan lalu
menghadap-Nya, emas ini masih tersisa di rumahnya?” Lalu berkata, ’Sesungguhnya orang yang banyak punya harta akan
beliau berkata kepada ’Aisya, ”Sedekahkan emas ini.”
33 menjadi melarat pada hari Kiamat kelak kecuali yang menyuruh
membagikannya seperti ini, seperti ini dan seperti ini- sambil
mengisyaratkan sebelah kanan, kiri dan belakanya- tapi
32 34
Saat itu Rasulullah saw. Memberinya 300 unta. Shafwan berkata, ”Demi sungguh sedikit orang seperti itu.” (HR Bukhari)
Allah, Rasulullah SAW telah memberiku sedemikian rupa. Sehingga, jika
sebelumnya beliau adalah orang yang paling kubenci, tapi sejak memberiku
saat itu, beliau menjadi orang yang paling aku cintai.” (Shahih Muslim, no. 2314)
33
Al-Haitsami berkata, “Semua hadits ini diriwayatkan oleh Ahmad dengan
34
beberapa sanad. Para perawi pada salah satu sanad tersebut adlah perawi- Diriwayatkan oleh Bukhari, Kitab ar-Raqaq; Bab Qaulun Nabi SAW Ma
perawi dalam kita Ash-Shahih”. (Majma’juz Zawa’id, vol. 10 hlm. 240) Yasurruni anna ’indi Mitsla Uhudin Hadza Dzahaban, no. 6079.

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 51 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 52 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

Sementara itu para sahabat beliau, semoga Allah melimpahkan ayah kalian telah meninggalkan uang sebanyak ini. Dia begitu
keridhaan kepada mereka semua, rela mengorbankan segera baik dan uang ini dapat mencukupi kalian’.” Asma’ kembali
yang mereka miliki demi menegakkan agama Allah. Dalam bertutur, ”Demi Allah, sebenarnya Abu Bakar RA tidak
urusan ini, harta sama halnya dengan nyawa mereka. Mereka meninggalkan uang sedikit pun buat kami.”
sanggup mengorbankannya tanpa mengenal kata kikir, karena
terdorong oleh balasan yang ada di sisi Allah dan takut Kali kedua Abu Bakar RA menyumbangkan seluruh hartanya
terhadap ancaman atas sikap kikir dan egoisme. Allah SWT saat perang Tabuk. Ketika Rasulullah SAW mengumumkan
berfirman, penggalangan dana untuk Perang Tabuk (perang al-’Usrah),
para sahabat berlomba-lomba memberikan sumbangan dan
bersaing untuk menjadi donatur dengan sumbangan paling
‫ﻮ ﹶﻥ‬‫ﻠﺤ‬‫ﻤ ﹾﻔ‬ ‫ﻢ ﺍﹾﻟ‬ ‫ﻫ‬ ‫ﻚ‬
 ‫ﺌ‬‫ﻭﹶﻟ‬ ‫ﻪ ﹶﻓﹸﺄ‬ ‫ﺴ‬
ِ ‫ﻧ ﹾﻔ‬ ‫ﺢ‬ ‫ﺷ‬ ‫ﻕ‬
 ‫ﻮ‬‫ﻦ ﻳ‬‫ﻭﻣ‬ banyak.

Umar bin Khaththab RA menuturkan, ”Rasululah SAW


”Dan siapa yang dipelihara dari kekikiran dirinya, maka mereka menyuruh kami bersedekah. Kebetulan saat itu aku memiliki
itulah orang-orang yang beruntung.” (Al-Hasyr : 9) cukup banyak harta sehingga aku sempat berkata dalam hati,
’Hari ini aku akan mengalahkan Abu Bakar RA, jika memang
Ketika tahu seluruh usaha mereka akan memberi keuntungan berhasil mengalahkannya. ’Aku menemui Rasulullah saw.
dan kemenangan maka mereka tidak segan atau berat hati Dengan menyerahkan setengah hartaku.’ Rasulullah SAW
untuk mengorbankan segalanya demi mencapai tujuan mereka bertanya, ’Berapa yang engkau sisakan untuk keluargamu?’
untuk menegakkan kejayaan agama, menahan orang-orang Aku menjawab, ’Sebanyak yang kuserahkan ini.’ Kemudian
zalim, meraih keridhaan Allah dan mencapai surga-surga yang datanglah Abu Bakar RA dengan membawa seluruh hartanya.
penuh dengan kenikmatan. Rasulullah SAW bertanya, ‘Hai Abu Bakar, berapa yang engkau
sisakan untuk keluargamu.’ Abu Bakar menjawab, ‘Aku
Abu Bakar ash-Shiddiq RA pernah menyumbangkan seluruh menyisakan Allah dan Rasul-Nya untuk mereka.’ Aku berkata
hartanya dua kali; pertama, ketika hijrah. Asma’ RA dalam hati lagi, ‘Demi Allah, tidak akan pernah dapat
35
menyatakan, ”Ketika Rasululah SAW hijrah dan Abu Bakar RA mengalahkannya’.” (HR Tirmidzi)
menemaninya, Abu Bakar RA membawa seluruh hartanya yang
saat itu berjumlah 5000 dirham atau 6000 dirham. Abu Bakar Abu Bakar RA menyumbangkan seluruh hartanya sedangkan
RA berangkat dengan membawa semua hartanya itu.” Asma’ Umar RA menyumbangkan setengah hartanya. Lantas,
melanjutkan, ”Selang beberapa saat datanglah kakekku, Abu berapakah sumbangan yang sanggup Anda berikan, wahai
Quhafah, yang kala itu telah buta. Dia berkata, ’Demi Allah, aku saudaraku sesama Muslim? Padahal musuh terus berkeliaran
menduga ayah kalian telah menyusahkan kalian semua dengan dan mengotrol seluruh pelataran Masjidil Aqsha yang penuh
membawa seluruh hartanya’. Aku menjawab, ’Tidak juga kek, berkah itu, pertempuran berkecamuk di sekian banyak negeri
ayah masih banyak uang yang disisakan ayah untuk kami.’ Muslim, tokoh-tokohnya dibunuh dan diculik, kaum wanitanya
Lantas aku mengumpulkan batu-batu kecil dan dipenjara seumur hidup, rumah-rumahnya dihancurkan, dan
memasukkannya ke dalam lubang yang ada di rumah yang musuh selalu siaga dan terus bergerak. Apa arti harta, jika tidak
biasa digunakan ayah untuk menyimpan uangnya. Aku disumbangkan untuk melawan keangkaraan ini? Dan apa arti
menutupnya dengan kain. Lalu meraih tangan kakek dan
berkata, ’Kakek, coba sentuh uang ini. ’Kakekpun 35
Diriwayatkan oleh Tirmidzi, Kitab al-Manaqib; Bab fi Manaqib Abi Bakr, no.
menyentuhnya lalu berkata, ’Kalau begitu, tidak masalah jika 3675. Tirmidzi berkata, ”Hadits ini hasan shahih”.

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 53 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 54 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

hidup, jika manusia tidak dapat menjalaninya secara terhormat Kemudian Hakim berkata, ’Jangan terburu-buru hingga aku
dengan meraih tujuan yang tinggi dan cita-cita luhur. menemui kalian’. Hakim lalu mengambil tongkat dan keluar
bersama dua orang pembantunya. Setiap melewati tumpukan
Utsman RA tidak pernah berhenti memberi sumbangan. sampah dan melihat sobekan kain yang masih layak untuk
Setelah menyerahkan 300 ekor unta dengan perlengkapannya mengikat perlengkapan unta yang akan diserahkan untuk
dan membekali sepertiga pasukan, dia masih datang lagi perang di jalan Allah. Hakim memungutnya dengan ujung
dengan membawa 1.000 dinar yang dibungkus dengan kainnya. tongkat. Setelah membersihkannya, dia berkata kepada
Semua itu dia serahkan tanpa banyak pertimbangan ataupun pembantunya, ’Simpanlah barang ini untuk perlengkapan unta.’.
ragu. Peristiwa ini terjadi dalam perang Tabuk. Sehingga saat Kedua, orang Arab Badwi yang menyaksikan kejadian itu saling
itu Rasulullah saw. Berkata, “Perbuatan apa pun yang dilakukan pandang. Seorang di antara mereka berkata, ‘Celaka, ayo kita
oleh ‘Utsman setelah ini, maka tidak akan membahayakannya.” tinggalkan tempat ini. Demi Allah orang ini hanyalah seorang
36
(HR Tirmidzi) pemulung kulit kering bekas.’ Temannya membalas, ’Jangan
terburu-buru, lihat saja nanti.’
Utsman RA sangat mengerti bahwa kekayaan di berikan oleh
Allah kepada hamba-Nya sebagai ujian, apakah dia akan Hakim mengajak kedua tamunya ke pasar. Di sana dia
menyumbangkan atau menahannya? Tentunya mustahil sekali mendapati dua ekor unta tegak yang cukup gemuk dan sedang
orang seperti ‘Utsman dan para sahabat yang mulia lainnya hamil. Hakim segera membeli kedua unta tersebut berikut
akan menahan hartanya karena kikir.... perlengkapannya, lalu berkata kepada pembantunya, ’Gunakan
sobekan kain ini untuk mengikat perlengkapan yang perlu diikat,
Abdurrahman bin ’Auf RA menyerahkan setengah hartanya, lalu letakkan makanan, gandum dan minyak di atasnya. Juga
yaitu sebanyak 54.000 dirham. Dalam kesempatan lain, dia jangan lupa berilah kedua tamu kita bekal yang cukup.’ Setelah
menyumbangkan 40.000 dinar; pernah juga mendanai pasukan semuanya selesai, Hakim menyerahkan unta-unta tersebut
dengan 500 ekor kuda dan 500 ekor unta. Semua harta yang kepada kedua tamunya. Salah seorang Arab Badwi berkata
37
diberikannya itu merupakan hasil perdagangannya. kepada temannya, ’Demi Allah, aku tidak pernah melihat
38
pemulung kulit kering yang sebaik ini’.”
Hakim bin Hizam RA mempunyai kisah lain yang ditururkan
39
oleh Abu Hazim, ”Di Madinah, kami tidak mendengar ada orang Abu Nu’aim menuturkan bahwa Ibnu ’Umar RA menjual
yang lebih banyak bersedekah untuk mendanai orang yang tanahnya dengan imbalan 200 ekor unta, lalu 100 ekor
perang di jalan Allah dibandingkan Hakim bin Hizam. Suatu diataranya dia gunakan untuk membekali orang-orang yang
ketika, dua orang Arab Badwi ke Madinah untuk mencari orang berjihad di jalan Allah. Sementara ’Ashim bin ’Adi RA
40
yang sanggup mendanai mereka berperang di jalan Allah. menyedekahkan 90 wasaq kurma dalam perang Tabuk.
Mereka disarankan agar menemui Hakim bin Hizam. Setelah Dalam peristiwa yang sama, sumbangan juga diberikan oleh
bertemu dengan Hakim bin Hizam yang kala itu sedang berada Abbas, Thalhah bin ’Ubaidillah, Muhammad bin Maslamah,
di rumahnya, Hakim menanyakan keperluan mereka, maka Sa’ad bin ’Ubadah dan masih banyak yang lainnya. Masing-
mereka pun menjelaskannya.
38
Majma’uz Zawa’id,vol. 9 hlm. 385. dan Al-Bidayah wan Nihayah, Ibnu Katsir.
Vol. 7 hlm. 163.
36 39
Diriwayatkan oleh Tirmidzi, Kitab Al-Manaqib; Bab fi Manaqib Utsman, no. Hilyatul Auliya’, vol. 1 hlm. 296.
40
3701. Tirmdizi berkata, ”Dari jalam periwayatan ini, hadits ini hasan gharib”. Hayat Ash-Shahabah, vol. 2 hlm. 125. 1 wasaq = 60 sha’. (1 sha’=sekitar 3.3
37
Tahdzibut Tahdzib, Ibnu Hajar, vo. 6 hlm. 221. kg.penj.).

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 55 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 56 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

masing menyerahkan hartanya sehingga mendorong para kaya, tapi dizhalimi dan dibunuh, lalu semua hartanya
sahabat yang miskin untuk turut menyumbang di jalan Allah. dirampas.

Jihad dengan harta tidak hanya dilakukan oleh para sahabat ’Abdullah segera menyuruh pelayan untuk menarik kembali
lelaki saja, para sahabat wanita pun tidak mau ketinggalan. perbekalan hajinya. Dia berkata kepada orang yang bertugas
Mereka menyerahkan sumbangan sebatas kemampuan mengurusnya, ”Berapa jumlah semua harta yang ada di
masing-masing, sehingga Ummu Sinan RA berkata ”Aku tanganmu?” Dia menjawab, ”1.000 dinar”. Abdullah bin Mubarak
melihat kain yang terbentang di hadapan Rasulullah saw. Yang berkata, ”Ambil 20 dinar saja untuk bekal kita ke Marw –
saat itu berada di rumah ’Aisyah RA. Di atas kain itu terlihat ada maksudnya pulang kembali ke daerahnya-dan serahkan
minyak wangi, perhiasan, cincin yang memenuhinya. Semua itu sisanya kepada anak perempuan ini. Itu lebih baik daripada kita
merupakan sumbangan kaum wanita untuk membantu mengerjakan ibadah haji,” Lalu ’Abdullah bin Mubarak pun
persiapan dan perlengkapan kaum Muslimin dalam kondisi membatalkan hajinya dan pulang kembali.
41
yang sangat sulit.”
’Abdullah bin Mubarak dikenal suka mencari orang yang dililit
Sikap dermawan dan gemar menyumbang terus berkembang di utang lalu melunasinya dan orang yang ditawan lalu
seluruh wilayah Islam. Sekalipun kemudian keberadaan Baitul membebaskannya. Suatu ketika, ’Abdullah bin Mubarak keluar
Mal mengurangi ketergantungan kepada harta pribadi, kaum secara diam-diam setelah mendengar berita bahwa seorang
Muslimin tetap berusaha dengan gigih untuk mencukupi pemuda yang pernah menyambutnya di suatu daerah dipenjara
keperluan orang-orang yang membutuhkan setelah menutup karena tidak mampu melunasi utang. ’Abdullah mendatangi
seluruh kebutuhan para mujahidin. Memenuhi keperluan para orang yang memenjarakannya lalu melunasi utang pemuda
mujahidin harus lebih diutamakan daripada memberi makan tersebut. Dia melakukan semua itu dengan memakai pakaian
orang miskin, seperti yang dinyatakan oleh Imam Al-Juwaini asing sehingga tidak ada yang mengenalinya, tapi kemudian
dan ulama-ulama lainnya. seseorang mengejarnya dan menyingkapkan kain yang
menutup sebagian wajahnya. Saat itu ’Abdullah bin Mubarak
Sebagai contoh, ‘Abdullah bin Mubarak pergi menunaikan meminta orang tersebut bersumpah agar tidak membuka
ibadah haji bersama pelayannya. Ketika tiba di suatu tempat, identitasnya selama dia masih hidup.
seekor burung yang dibawanya mati. ‘Abdullah menyuruh
pelayan untuk membuangnya di tempat sampah. Ia melanjutkan Abdullah bin Mubarak pernah berkata kepada Fudhail bin
perjalanan, semua rombongan berjalan lebih dulu sementara ’Iyadh, ”Kalau bukan karena engkau dan sahabat-sahabatmu–
dia sendiri menyusul di belakang mereka. Tiba-tiba seorang para pencari ilmu, aku tidak sudi berdagang. ”Maksudnya, dia
anak perempuan keluar dari rumah yang tidak jauh dari tempat berdagang dengan tujuan agar dapat bersedekah kepada para
sampah. Dia memungut burung yang sudah mati itu lalu pencari ilmu, ulama, mujahidin dan orang-orang miskin.
bergegas masuk ke dalam rumah. ’Abdullah bin Mubarak ’Abdullah bin Mubarak juga dikenal suka mendanai orang-orang
segera menemui anak perempuan itu dan bertanya tentang apa yang menemaninya pergi haji dan membelikan seluruh
42
yang baru saja dilakukannya. Anak perempuan itu menjelaskan keperluan mereka.
bahwa bagi dirinya dan seorang saudara lelakinya, bangkai
telah menjadi halal karena sudah tiga hari kelaparan. Dia juga
menjelaskan bahwa sebenarnya ayah mereka adalah seorang
42
Min A’lam At-Tarikh; Hayat Abdullah bin Mubarak, Syaikh Ali Ath Thanthawi,
41
Hayat Ash-Shahabah, vol. 2 hlm. 163 hlm, 16-22

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 57 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 58 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

Keadaan ini juga berlaku pada masa perang Salib.


Kedermawanan dan jihad harta memainkan pernan yang Beberapa orang rela menebus seorang tentara yang tertawan
sangat signifikan dalam mempersiapkan generasi yang baru. dengan uang sebesar 60.000 dinar hingga 100.000 dinar.
Tokoh-tokoh politik dan militer memberi keteladanan yang baik Mereka sangat bermurah hati untuk mendukung upaya ini.
bagi golongan kaya ataupun masyarakat miskin, tanpa Pada masa itu, dana zakat merupakan salah satu sumber
terkecuali. Semua orang berlomba-lomba untuk keuangan yang sangat penting bagi Negara, hingga dapat
menyedekahkan hartanya di jalan Allah dan memberi makan membiayai pembangunan armada laut yang dilakukan untuk
orang-orang miskin. Para pemimpin kala itu berlomba untuk membuat pabrik senjata.
menjadi orang-orang Zuhud.
Saudaraku sesama Muslim, lalu apa yang telah Anda lakukan
Shalahuddin Al-Ayyubi tidak pernah menyisakan harta dalam untuk membebaskan para tawanan muslim di Palestina, anak-
jumlah yang cukup untuk dikeluarkan kewajiban zakatnya. anak yatim di Iraq, dan orang-orang yang kelaparan dan
Karena dia selalu menyedekahkan penghasilannya untuk kebingungan di jalan-jalan Afghanistan, dan masih banyak yang
kepentingan perjuangan di jalan Allah. Nuruddin Mahmud lainnya…??
menggunakan uang belanja yang jauh lebih sedikit ketimbang
orang yang paling miskin sekalipun. Dia menyerahkan semua Apa yang telah anda berikan kepada keluarga mereka? Apa
harta yang dimiliki untuk kepentingan jihad di jalan Allah. yang telah anda sumbangkan agar para mujahidin dapat
melakukan manuver-manuver jihad sehingga memaksa musuh
Qadhi Fadhil, menteri sekaligus penasihat Shalahuddin agar membebaskan para tawanan dan membiarkan mereka
tergolong orang kaya. Akan tetapi, dia sangat gemar menghirup udara bebas. Pertempuran masih sangat panjang
bersedekah dan menyumbangkan kekayaannya di jalan Allah dan musuh teramat keji, kebutuhan sangat mendesak dan
dan untuk mencukupi sekian banyak kebutuhan masyarakat. seluruh umat, baik individu maupun kelompok, berada dalam
Ibnu katsir menuturkan bahwa Qadhi Fadhil memiliki tanah kondisi kritis.
yang luas di beberapa lokasi di Mesir. Ketika perang melawan
pasukan Salib dimulai, Qadhi Fadhil mewakafkan seluruh tanah Tidak diragukan lagi bila jihad harta yang dilakukan oleh orang
miliknya untuk menebus pasukan muslim yang tertawan. Dia yang tidak sanggup melakukan jihad nyawa memiliki arti yang
berkata ”Ya Allah, Engkau Maha Tahu bahwa tanah ini sangat signifikan. Jihad harta harus dilakukan oleh setiap orang
merupakan kekayaan yang paling aku cintai. Ya Allah, sesuai dengan batas kemampuannya, seperti yang telah kami
saksikanlah, aku mewakafkannya untuk membebaskan tentara jelaskan sebelumnya.
43
Muslim yang tertawan.”

Sejumlah istri para mujahidin, terutama pemimpin Muslim ketika Ketujuh, Orang Yahudi di Seluruh Dunia
itu, turut mewakafkan harta, emas dan tanah mereka untuk
mendukung jihad di jalan Allah, diantaranya adalah istri Menyumbangkan Hartanya untuk Mendukung
Nuruddin Zanki yang bernama Khatun ’Ishmatuddin, dan Agresi mereka
44
masih banyak wanita lainnya.
Hingga saat ini, orang-orang Yahudi terus menyumbangkan
dana demi menjaga kelangsungan eksistensi negara penjajah
43
Al-Bidayah wan Nihayah, Ibnu Katsir, vo. 13 hlm. 25. Simak juga Nuruddin Israel yang mereka dirikan di atas bumi Palestina.
Mahmud; Ar-Rajul wat Tajribah, Dr.’ Imaduddin Khalil, hlm. 112 dan seterusnya
44
Al-Bidayah wan Nihayah, Ibnu Katsir, vo. 12 hlm. 317.

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 59 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 60 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

Jika orang Yahudi yang dikenal sangat mencintai kekayaan; Dana-dana itu tentunya mereka himpun dari individu-individu
kekikiran mereka kesohor di seluruh penjuru bumi; dan memililki dan para saudagar Yahudi. Untuk keperluan ini, mereka
prinsip membunuh seorang Yahudi tidak lebih berharga mendirikan berbagai bentuk yayasan dan lembaga keuangan
ketimbang merampas hartanya; mereka begitu gigih memberi untuk menggalang dana. Di antara lembaga Yahudi yang
sumbangan tanpa mengenal rasa bosan dan rela memotong sangat giat menjalankan proyek zionisme adalah Jewish
penghasilan pribadi untuk mendukung negara zionis, maka, Agency (Agen Yahudi) dan Jewish National Fund (Lembaga
seharusnya kita merasa lebih berkewajiban menyumbangkan keuangan Nasional Yahudi). Lembaga ini menerima
harta untuk mempertahankan hak-hak kita yang terancam, sumbangan dari seluruh orang Yahudi di dunia. Mereka
membebaskan negeri-negeri kita yang terampas dan tanah- mendapat dukungan penuh dari kelompok Kristen-zionis yang
tanah suci yang telah ternoda. saat ini lebih dikenal dengan jajaran pemerintahan Amerika
Serikat dengan kelompok Konservatif Baru (neo-conservative).
Pada pembahasan ini, saya akan memaparkan sekelumit data Dan, salah satu tokoh utamanya adalah presiden Amerika
sumbangan dana yang diberikan oleh orang-orang Yahudi sendiri, George W Bush.
untuk kepentingan negara penjajah Israel dan mendukung
kelangsungannya. Saya menerima laporan dari seorang sahabat yang mengutip
pernyataan seorang dosen Yahudi yang aktif mengajar di
Ketika orang-orang Yahudi memutuskan untuk menguasai Palestina, bahwa orang-orang Yahudi menyediakan ruangan
tanah Palestina, mereka memulai proyeknya dengan berusaha khusus di rumah mereka. Ruangan tersebut dibiarkan tidak
memperdaya tokoh-tokoh penting yang dinilai ambisius dan terawat dan mereka selalu berdiri di depannya setiap pagi dan
serakah, baik kalangan pemerintah, pemilik tanah maupun petang. Di situlah mereka sembahyang bersama anak-anaknya
tokoh-tokoh berpengaruh. Tokoh pertama yang mereka datangi dan mengucapkan, ‘Kuil sulaiman di Yerussalem telah hancur,
adalah Sultan Abdul Hamid II (Khalifah terakhir Dinasti maka kita harus membangunnya kembali.” Setelah itu mereka
Utsmaniyyah-penerjemah), tapi Sultan Turki ini menolah menghampiri kotak tabungan untuk menyisihkan sebagian
mentah-mentah hadiah emas, janji melunasi utang dan pengeluaran hariannya. Tabungan itu mereka kumpulkan lalu
menutup kebutuhan anggaran belanja negara, selain hadiah- diserahkan kepada Lembaga Keuangan Nasional Yahudi.
hadiah istimewa yang diberikan secara khusus kepadanya
dengan imbalan merestui ambisi mereka menempati Palestina. Praktik ini dilakukan oleh semua orang Yahudi, baik yang kaya
maupun miskin. Untuk itu mereka rela hidup hemat, termasuk
Setelah upaya merangkul Sultan Abdul Hamid II gagal, mereka dalam pola makan dam minum, karena merasa terpanggil untuk
mendekati tokoh-tokoh berpengaruh dengan menghadiahkan mendukung lembaga keuangan tersebut. Seorang kakek tua
sejumlah harta dalam bentuk proyek-proyek pertanian dan jasa. dari Shafad pernah menceritakan kisah yang dialaminya
Proyek-proyek itulah yang memuluskan target mereka sebelum tahun 1948 , saat bertamu ke rumah tetangganya yang
menguasai tanah di Palestina seluas 650.000 meter persegi. beragama Yahudi. Kakek itu bertutur, “Dia menjamuku dengan
Mereka juga menyerahkan bantuan uang kepada pemerintah menyuguhkan teh dan sebuah kotak yang berisi gula putih
kolonial Inggris, sehingga pihak Inggris menghadiahi mereka batangan. Dia mencelupkan dua batang gula ke dalam tehku
tanah seluas 300.000.000 meter persegi dan menyewakan sedangkan dia sendiri langsung meminum tehnya tanpa gula.”
400.000.000 meter persegi kepada yayasan-yayasan milik Dengan terheran-heran aku bertanya, “Mengapa engkau minum
Yahudi dengan hak guna selama 99 tahun dalam sebuah teh tanpa gula?” Dia menjelaskan, “Kami sekeluarga terdiri dari
kontrak yang bersifat formalitas semata! 5 orang dan dalam satu hari kami minum teh dua kali. Setiap
kali minum, seorang di antara kami bisa menghabiskan dua

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 61 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 62 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

cangkir teh. Ini berarti, dalam sehari seorang di antara kami Fenomena ini membuktikan peran signifikan yang dimainkan
minum 4 cangkir. Jika jumlah ini dikalikan dengan 5 anggota kelompok Kristen-zionis untuk mendukung upaya gerakan
keluarga kami, berarti dalam sehari kami sekeluarga zionisme Yahudi mendirikan dan melindungi negara Israel.
menghabiskan 20 cangkir teh. Mengingat setiap cangkir teh
membutuhkan 2 batang gula, maka ini berarti kami dapat
menghemat senilai 40 batang gula dan menabung uangnya Saya harus tegaskan, lembaga keuangan tersebut tidak hanya
pada tabungan penanggulangan warga Yahudi yang miskin. bergantung kepada dana-dana formal saja, sekalipun
jumlahnya sangat besar, melainkan juga menghimpun dana dari
Sebenarnya dia menabung di Lembaga Keuangan Nasional perseorangan, baik Yahudi maupun Kristen yang mendukung
Yahudi yang salah satu programnya adalah mempersenjatai mereka; tanpa membedakan kaya atau miskin. Semuanya
setiap warga Yahudi dan mendorong mereka untuk berimigrasi dibebani dengan sekian banyak tanggung jawab terhadap
ke Palestina. Lembaga Keuangan Nasional Yahudi proyek zionis tersebut.
menyalurkan dana yang terkumpul padanya untuk
menyukseskan program-program seperti berikut: Salah satu bentuk dukungan paling menonjol terhadap negara
penjajah zionis adalah sebuah program yang dikelola dan
• Mendukung proses imigrasi warga Yahudi ke Palestina atau dipublikasi oleh sebuah situs internet,
yang lebih popular dalam klaim janji palsu mereka dengan www.ou.org/HelpIsraelCenter.
nama tanah Taurat
• Membeli tanah dan mendirikan pemukiman di atasnya. Di Amerika Serikat saja terdapat sekian banyak yayasan dan
Setelah siap, mereka menarik para imigran Yahudi untuk lembaga yang semuanya bertujuan memberi bantuan kepada
menempatinya secara langsung. negara penjajah zionis. Salah satu lembaga yang paling
• Membentuk basis pasukan zionis berpengaruh dan kegiatan-kegiatannya sangat terarah adalah
• Mendukung kelompok-kelompok teroris zionis seperti AIPAC (American-Israeli Public Affair Committitee) atau Komite
Argon, Hagana, Shteryn dan lain-lain, dan mendanai Israel-Amerika untuk Urusan-urusan Publik. Para pemimpin dan
mereka untuk kepentingan rekruitmen, pelatihan dan pengurus organisasi terbilang tokoh-tokoh sangat berpengaruh
persenjataan. di Amerika Serikat dan menjabat berbagai posisi strategis
• Membeli kebijakan-kebijakan penting dari segenap tokoh dalam pemerintahan Amerika. Sebagai contoh, kita cukup
yang berjiwa lemah, baik pejabat pemerintah, saudagar dengan mengenal salah satu tokohnya, yaitu Danis Rose, orang
kaya maupun pemilik tanah. yang ditunjuk sebagai delegasi Amerika untuk proses
perdamaian di Timur Tengah sejak pemerintahan George Bush
45
Lembaga Keuangan Nasional Yahudi sangat aktif dalam senior.
menghimpun dan menyalurkan dana yang diterimanya untuk
menunjang berdirinya negara zionis di tanah Palestina. Hingga Bagaimanapun juga, mereka berhasil menjalankan semua atau
saat ini mereka masih tetap konsisten dengan kegiatan sebagian besar program tersebut karena dukungan dana dari
menghimpun dan menyalurkan dana tersebut agar negara orang-orang kaya Yahudi dan segenap pendukung setia
zionis semakin eksis dan melebarkan batas wilayahnya mereka di Amerika. Berikut ini data sebagian dari tiga puluh
meskipun harus mencaplok negara-negara Arab yang menjadi lebih organisasi dan yayasan tersebut.
tetangganya. Upaya ini didukung sepenuhnya oleh dana dan
senjata Amerika Serikat dan negara-negara Eropa!!! 45
Simak, Al-Mu’assasat Al-Khairiyah Al-Amrikiyah li Da’m Isra’il, Saluran
Televisi Al-Jazirah, tanggal 29-03-04

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 63 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 64 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

3. Menghimpun dan menyalurkan dana kepada korban-korban


• Bantulah Korban terorisme aksi teror, imigran, warga Israel yang tidak dapat bekerja,
• Sumber Energi untuk Mendukung Israel pasukan Israel, pasar komersial dan pariwisata.
• Tabung Baru Keuangan Israel
• Komunitas Penanggulangan Tuduhan Palsu 4. Memberi bantuan kesehatan fisik dan mental, bantuan
• Proyek Menabung 1 % pendidikan dan tempat tinggal, menjaga penghasilan dan
keperluan-keperluan lainnya bagi orang-orang yang
• Tabung Wakaf Israel
selamat dari aksi teror beserta keluarganya
• Lembaga Keuangan Nasional Israel
• Asosiasi Korban Terorisme 5. Membentuk kelompok-kelompok sukarelawan guna
• Seruan Yahudi Bersatu membatu keluarga-keluarga Israel yang menjadi sasaran
• Persatuan zionis-Amerika teroerisme sejak tahun 1987.
• Penyaluran Tas Santunan atau Keselamatan Korban 6. Menjalin komunikasi aktif dengan pelajar agar berkomitmen
Terorisme dengan menyerahkan 1% dari tunjangan kegiatan musim
• Yayasan Urusan Pertahanan Nasional Yahudi panas, untuk disalurkan kepada korban-korban aksi teror di
• Komunitas Persahabatan Israel-Amerika Israel.
• Organisasi Pinjaman untuk Negara Israel
• Veteran Sahabat Israel 7. Mengurangi biaya penggunaan energi. Program ini
bertujuan meringankan beban kwitansi pembayaran atas
• Lembaga Keuangan Darurat untuk Israel
penggunaan energi yang meliputi listrik, air dan lain-lain,
• Organisasi Milik Semua Untuk Israel
dan mendanai kelompok-kelompok yang bertugas memberi
• Pengiriman Karangan Bunga kepada Korban Terorisme bantuan kepada tentara Israel, atau lebih tepatnya tentara
dan Tentara Israel
penjajahan dan represi.
Semua organisasi di atas dan juga lainnya memiliki sejumlah
program untuk mendukung dan memperkuat kedudukan
negara Israel, di antaranya adalah : Mendirikan Organisasi-Organisasi Bantuan
Sosial di kawasan Pendudukan
1. Menyalurkan santunan berikut dana wakaf tunai dari
masyarakat Yahudi di seluruh penjuru dunia. Tujuannya Organisasi-organisasi sosial juga tidak ketinggalan untuk
adalah membantu korban-korban yang cacat akibat menggalang dana dan membiayai program-programnya yang
perlawanan warga Palestina dan menumbuhkan perasaan memiliki tujuan mempertahankan negara-negara penjahat
optimitis karena masih banyak orang dari berbagai negara berhaluan NAZI--, membangun dan memperluas wilayah
menaruh kepedulian dan mendukung mereka dari belakang kedaulatannya, agar tampil sebagai negara paling berpengaruh
dalam menghadapi masa-masa sulit, serta berdoa untuk di kawasan Timur Tengah Baru. Di antara organisasi-organisasi
kesembuhan mereka, seperti yang mereka klaim tersebut adalah :
2. Seruan penyaluran kartu dan sumbangan keuangan melalui • Ezras Torah; sebuah organisasi sosial nirlaba yang secara
organisasi Navah. khusus bergerak pada upaya memberi bantuan kepada
keluarga-keluarga Yahudi yang taat agama tapi miskin di
negara Israel dan seluruh penjuru dunia.

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 65 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 66 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

• Pusat Pemulihan dan Pelayanan; lembaga ini • Help Israel; kegiatan organisasi ini memberi bantuan
menyalurkan dana yang dikumpulkannya untuk memberi darurat kepada warga Yahudi yang tinggal di perkemahan
pelayanan yang menyeluruh kepada masyarakat tidak dan di daerah Yahuda dan Samira yang merupakan bagian
mampu yang meliputi layanan kesehatan, keperawatan dan dari wilayah Tepi Barat dan Jalur Gaza. Bantuan yang
pengobatan, pemulihan kemampuan korban aksi teror dan mereka berikan berupa pakaian, baju anti peluru dan
orang sakit jangka panjang, memberi pelayanan sosial, dan berbagai kebutuhan darurat lainnya bagi komunitas-
batuan berupa uang, dan memberi berbagai bentuk barang komunitas Yahudi
• Heson Yeshaya; organisasi ini menyalurkan dananya • One Israel Fund; lembaga ini mendanai pembelian baju
untuk membiayai penyediaan hasa’ (semacam sup) di anti peluru, fasilitas pengobatan, kendaraan berlapis baja
dapur-dapur umum dan pusat-pusat pelayanan publik, juga dan mobil van anti peluru. Mereka mengusung semboyan,
mencukupi kebutuhan-kebutuhan pokok lainnya kepada dengan membayar AS$ 25.000 berarti anda membeli van
warga Israel yang sedang mengalami kesulitan senilai AS$140.000
• Lembaga Penyaluran Utang Bebas Bunga bagi Warga
Israel; lembaga ini menyalurkan hutang kepada para
imigran baru dan keluarga miskin dengan tanpa dibebani Kekompakan Organisasi-organisasi Yahudi di
bunga. Tujuannya adalah untuk mendukung program Luar dan Dalam Negeri Israel
migrasi dan pemukiman di Israel.
• Yad Elizer; sebuah organisasi yang bergerak dalam bidang Yang dimaksudkan di sini adalah organisasi-organisasi yang
penyediaan logistik, pakaian, layanan kesehatan, dan disebarluaskan melalui situs internet yang berperan aktif
bantuan keuangan bagi ribuan orang yang tersebar di 17 memberi segala informasi dan aktivitas yang dilaksanakan di
titik di negara zionis. Quds (Yerussalem), seperti biro-biro perjalanan penting, nama-
• Yad Sarah; sebuah jaringan sukarelawan Israel yang nama bank, buku-buku klasik berbahasa Ibrani, wisata,
cukup luas guna memberi bantuan kepada orang-orang penunjuk jalan dan berbagai informasi penting lain. Mereka juga
sakit, cacat dan lemah. Mereka juga memberi sejumlah menyediakan peta kota-kota penjajahan zionis di negara itu,
pelayanan yang membantu meringankan sekian banyak membantu akademi-akademi pariwisata dan pendidikan di
urusan rumah. Golan, dan program-program pelatihan anjing untuk mencium
• Ezer Mizion; sebuah organisasi bantuan kesehatan. bau bahan peledak yang sangat dibutuhkan untuk menjaga
Organisasi ini memiliki 40 cabang yang tersebar di seluruh pos-pos penting dan masyarakat di negara Israel.
negara israel dan 10.000 sukarelawan. Mereka siap
memberi beragam pelayanan kesehatan bagi warga Israel Selain itu, mereka juga menyalurkan bantuan dan dukungan
guna mendukung sistem kesehatan yang dikembangkan kepada warga Israel yang bermukim di kota Hebron melalui
negara. organisasi Hebron Fund. Begitu juga yang mereka lakukan di
• Zaka; sebuah komunitas sukarelawan yang memfokuskan daerah Ghosy Etsion. Di antara sekian program yang mereka
kegiatannya pada aksi langsung di lokasi bencana setelah miliki, barangkali yang paling berbahaya adalah program
penyerangan, peledakan, atau aksi bom bunuh diri. Mereka bantuan untuk Pasukan Pertahanan Israel (IDF: Israeli Defence
berkonsentrasi pada upaya mengumpulkan organ-organ Force). Program ini dijalankan dengan cara mendukung
tubuh warga Israel yang tewas dalam aksi tersebut. Mereka sejumlah lembaga dan organisasi berikut ini,
mengumpulkan seluruh organ tubuh korban dengan sangat • Pasukan Pertahanan Israel (Israel Defence Force)
teliti, lalu menguburkannya sesuai ritual Yahudi yang benar. • Pendukung-pendukung Pasukan Pertahanan Israel

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 67 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 68 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

• Pendukung Pejuang Veteran di seluruh Negara Israel


• Tabung Keuangan untuk mendukung dan memperkuat Jika Anda tahu, para pebisnis terkemuka Yahudi di Amerika
pertahanan Israel; melalui program memperbaiki kondisi Serikat adalah donatur-donatur paling besar bagi kampanye
ekonomi tentara Israel pemilihan umum di negara itu. Mereka menyumbang 60% dari
• Program Penyaluran Tas dari Rumah untuk Tentara. Setiap seluruh dana yang dibutuhkan dalam kampanye, terutama
tas dihargai AS$ 30 dan berfungsi sebagai bukti untuk Partai Demokrat, atau lebih dari ratusan juta dolar. Dalam
penghormatan dan kepedulian kepada tentara zionis. kondisi ini, setiap calon presiden mau tidak mau harus meraih
• Hadiah Israel untuk Tentara. Hadiah ini berupa tas simpati dari orang-orang Yahudi tersebut, jika ingin
perawatan dan kepedulian yang berisi sarana-sarana mendapatkan bantuan dana kampanye, dan bukan sekadar
kebersihan dan kebutuhan-kebutuhan ringan lainnya yang meraih suara mereka saja, karena jumlah suara warga Yahudi
diberikan kepada setiap tentara. Setiap hadiah dihargai terlalu sedikit.
AS$10-18.
• Pengiriman Bingkisan untuk Tentara. Bingkisan tersebut Lebih dari 60% dana kampanye Partai Demokrat Amerika yang
terdiri dari pizza, roti dan kelapa. Setiap bingkisan seharga berhasil dikumpulkan oleh Jimmy Carter dan Bill Clinton adalah
AS$18. berasal dari sumbangan orang-orang Yahudi. Sehingga wajar
jika dari 125 anggota Dewan Keuangan Nasional Parta
Orang-orang Yahudi tidak hanya menyumbangkan hartanya Demokrat pada masa pemerintahan Carter (1977-1981), 70
dalam bentuk bantuan keuangan yang diberikan langsung orang di antaranya adalah Yahudi (56 % ~ penerjemah).
kepada pemerintah zionis saja, melainkan juga
menggunakannya untuk membeli kebijakan-kebijakan politik Orang-orang Yahudi itu juga sanggup menyumbang 60% dari
negara-negara maju dan tokoh-tokoh yang berpengaruh. seluruh dana yang dihimpun oleh Richard Nixon, calon presiden
Amerika dari Partai Republik, untuk memenangkan pemilihan
Berkaitan dengan hal ini, orang-orang Yahudi di Amerika umum tahun 1972.
Serikat --yang sebenarnya jumlah mereka tidak lebih dari 2%
jika dibandingkan dengan seluruh warga negara itu--, akan Dalam sebuah jamuan yang diadakan oleh senator Yahudi,
tetapi pengaruh mereka jauh lebih besar ketimbang sekadar Barbara S, pada pertengahan September 1996, ia berhasil
jumlah mereka. Hal ini terjadi karena mereka pandai menghimpun dana sekitar AS$3,5 juta untuk mendanai
memanfaatkan kekayaan dan segala potensi materi pribadi, kampanye Bill Clinton. Jamuan itu dihadiri oleh 700 undangan
yang secara akumulatif memiliki daya tawar yang sangat tinggi dan setiap undangan membayar biaya kehadiran antara
dalam pengambilan kebijakan-kebijakan pemerintah Amerika. AS$500 sampai AS$120.000.

Meskipun jumlah keuangan yang dimiliki oleh orang-orang Orang-orang Yahudi Amerika, melalui organisasi-organisasi
Yahudi tidak melebihi 10% dari semua potensi ekonomi negara yang telah disebut di atas dan lainnya, juga turut menyumbang
itu, tapi pengaruhnya jauh lebih besar dari persentase tersebut. dana pemilihan umum yang diadakan di negara zionis (Israel)
Ini disebabkan karena mereka sangat disiplin dengan sendiri. Biasanya, mereka akan mendukung calon yang
menjunjung satu visi dan menginvestasikan kekayaan mereka dianggap dapat menjamin kelangsungan eksistensi negara
secara efektif, yaitu dengan cara memanfaatkan dominasi Israel dengan cara yang lebih baik. Itupun tentunya sesuai
mereka atas kebijakan-kebijakan politik dan pengendalian dengan pandangan mereka. Untuk saat-saat ini, mereka
sarana informasi. sangat gencar mendukung partai beraliran kanan, bahkan
aliran kanan yang ekstrim sekalipun.

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 69 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 70 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

Orang-orang Yahudi yang sebelumnya tinggal di negara-negara


Jika anda tahu, seorang dokter Yahudi warga Amerika, Irving Arab harus meninggalkan rumah dan profesi mereka sebagai
Maskovich, yang tinggal di sebuah villa mewah di Florida, pedagang, serta harta benda yang tidak mungkin dibawa.
pernah mendanai kampanye pemilu Benjamin Netanyahu agar Mereka sanggup kehilangan segalanya demi memberi
menang melawan kompetitornya, Ehud Barak, dan sanggup dukungan kepada negara zionis dan agresinya; turut berperan
mengeluarkan jutaan dolar. Dana sebesar itu dapat terkumpul menyediakan sarana kelangsungannya, dan memperkuat
berkat andil orang-orang Yahudi yang taat beragama di ideologi rasis yang dianutnya. Mereka menjadi anggota
Amerika Serikat. Kita tidak akan menjelaskan masalah ini lebih pasukan Israel yang bertempur dengan gigih. Ini berdasarkan
jauh untuk menarik kesimpulan sederhana bahwa Netanyahu fakta, bahwa kebanyakan pasukan Israel yang merampas sisa
tidak mungkin meraih kemenangan dalam pemilu jika tanpa wilayah Palestina pada tahun 1967, berasa dari orang-orang
didukung oleh sumbangan tersebut!. Yahudi yang sebelumnya tinggal di negara-negara Arab.

Maskovich adalah aktor sama yang mendanai penggalian Begitu juga orang-orang Yahudi yang tadinya tinggal di negara-
terowongan arkeologi di bawah fondasi Masjidil Aqsha. Tujuan negara Barat. Banyak diantara mereka rela meninggalkan
penggalian ini adalah menemukan bekas-bekas bangunan lama tempat tinggal dan rumahnya demi mendukung keberadaan
yang dapat membuktikan bahwa orang-orang Yahudi-lah yang negara penjajah Israel, meskipun harus menjalani perubahan
berhak atas Masjidil Aqsha berikut lokasinya, sehingga boleh taraf ekonomi, terutama pada massa-masa sulit antara tahun
meruntuhkannya kapan saja... Selain itu, tokoh ini pula yang 1948 hingga 1967. Ketika itu negara Israel baru saja menyudahi
bersedia menanggung biaya pembangunan pemukiman Abu pertempuran, sekalipun tetap tercekam dalam kondisi perang
Ghunaim pada tahun 1996. Untuk merealisasikan proyek ini, dia melawan semua negara tetangganya. Sedangkan orang-orang
sanggup mengeluarkan ratusan juta dolar tanpa merasa lelah Yahudi itu, sebelumnya tinggal dengan tenang di beberapa
46
ataupun bosan.. negara di Eropa dan Amerika. Akan tetapi, mereka rela
mininggalkan negara masing-masing demi memberi dukungan
Lantas apa hasil yang didapatkan dari jutaan bahkan milyaran terhadap negara Israel yang dibangun dengan cara merampas
dollar yang berada ditangan sekian banyak pebisnis dan orang- dan agresi itu agar tetap eksis dan berkembang. Sungguh
orang kaya muslim...? benar firman Allah SWT dalam Al-Qur’an :

Dengan kedermawanan yang luar bisaa itu, orang-orang Yahudi


berhasil menetapkan berbagai syarat dan merealisasi ”Dan Kami jadikan kamu (orang-orang Yahudi) kelompok yang
kepentingan-kepentingan mereka, terutama mendukung lebih besar.” (Al-Isra’ : 6)
keberadaan negara Israel, baik dalam aspek materi, politik,
opini, maupun militer. Belum lagi jika ditambah dengan Apa yang terjadi dengan harta kaum Muslimin? Bagaimana
banyaknya orang Yahudi yang rela mengorbankan rumah dan harta itu digunakan? Dan untuk kepentingan siapa? Di mana
harta di negara-negara asal mereka demi berimigrasi ke Israel harta itu disimpan dan di jaga? Siapa yang sebenarnya
dan mendukung negara tersebut. mendapat manfaat darinya?!

Atau, apakah memang sudah suratan takdir, bahwa harta kaum


Muslimin akan selalu dikuasai oleh musuh-musuh umat ini.
46 Sehingga mereka mengendalikannya dengan semena-mena
Majalah Al-Majallah, vol. 7/10, hlm. 24, tanggal 14-08-1999. Data diambil dari
Al-Markaz Al-Istiyari lid Dirasat wat Tautsiq dengan cara yang justru menguntungkan dan mewujudkan

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 71 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 72 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

kepentingan-kepentingan mereka, tanpa memberi manfaat yang keluarganya, atau bahkan menunjang ekonomi keluarga-
signifikan bagi umat ini..? keluarga miskin diseluruh negara Islam.

Sampai kapan pemerintah negara-negara Islam, para pebisnis Seandainya orang-orang kaya itu bersedia menghemat sedikit
dan orang-orang kaya Muslim terbuai dalam kelalaian, atau saja dana yang biasa mereka gunakan untuk mengadakan
pura-pura lalai tentang masalah ini. Pada dasarnya, alasan lalai perjamuan dan undangan yang nyaris tidak pernah berhenti,
sulit diterima dalam kondisi seperti ini. Orang-orang bodoh dan lalu mengalihkannya untuk menutup kebutuhan-kebutuhan
dungu saja tidak mungkin berbuat seperti itu, apalagi para sosial yang sangat beragam, mendanai jihad, mencukupi
pemimpin, orang-orang yang bijaksana, para pebisnis dan kebutuhan para mujahidin baik perbekalan maupun tunjangan
pakar-pakar ekonomi yang sangat mengerti urgensi keuangan keluarganya, maka dana itu akan membuat para mujahidin lebih
dan cara pengelolaannya. berkonsentrasi dan tidak sibuk dengan mencari bantuan dana.
Mereka punya waktu yang cukup luang untuk memikirkan
Selain itu, sampai kapan pejuang-pejuang agung umat yang pengembangan sarana dan perlengkapannya, ketimbang harus
terus mempertahankan kehormatannya, harus menderita bersusah payah mencari dana ke sana kemari.
kekurangan dukungan dana, ketiadaan sarana-sarana
penunjang kelangsungan jihad, lemahnya sumber dana untuk
pengadaan senjata, dan tunjangan hidup sanak keluarga yang
ditinggalkannya?

Sesungguhnya dana zakat para pebisnis Muslim, uang yang


dihabiskan dalam acara hura-hura atau digunakan secara
berlebihan dan untuk biaya berbagai bentuk perjalanan, bahkan
bisa jadi berupa kegiatan-kegiatan yang haram; semua itu
cukup untuk mendanai pasukan besar, mendukung para
mujahidin, dan membuat persiapan yang dapat memenuhi
segala kebutuhan jihad yang dilakukan oleh umat ini.

Anda perlu tahu, sebagian kecil keuntungan yang diraih oleh


musuh-musuh umat dari harta kaum Muslimin sudah cukup
untuk memenuhi kebutuhan ekonomi para mujahidin,
menyediakan senjata dan menunjang biaya hidup yang layak
bagi segenap keluarga mereka. Ini berdasarkan fakta bahwa di
beberapa negara Muslim ada puluhan ribu orang yang
kekayaannya mencapai milyaran Euro, apalagi hanya ratusan
ribu Euro. Bahkan, ada jutaan orang kaya Muslim yang memiliki
kekayaan jutaa Euro.

Jika mereka mau membayar zakat hartanya saja, maka sekian


banyak ekspedisi pasukan besar dapat diberangkatkan, apalagi
kalau sekadar mendukung beberapa mujahidin, menyantuni

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 73 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 74 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

Seruan berjihad dengan harta tidak hanya ditujukan kepada


orang-orang kaya, tapi juga mencakup orang-orang miskin.
Seruan ini juga berlaku bagi laki-laki dan wanita; orang tua dan
anak-anak sebagai bentuk pendidikan dan persiapan agar kelak
benar-benar menjadi pelopornya. Pasalnya, situasi
pertempuran menuntut peran bersama dari semua komponen
umat.

Segenap umat Islam harus hidup dengan menjunjung satu visi,


yaitu melawan musuh dan menghentikan kejahatan dan
agresinya. Dalam kondisi seperti ini, tidak boleh ada individu
ataupun kelompok yang lalai, dan juga tidak boleh meremehkan
potensi setiap individu ataupun kelompok. Semuanya dapat
berperan.

Segala sesuatu yang tampak banyak, sebenarnya hanyalah


BAB 2 kumpulan dari bagian-bagian kecil yang sejenis. Ketika
semuanya terkumpul menjadi satu maka berubah menjadi
Siapa yang Harus Berjihad banyak, besar, dan potensial.

dengan Harta? Bangunan yang kita tempati, pada hakikatnya tidak lebih dari
kumpulan butir-butir pasir kecil yang dikumpulkan dan dibentuk
menjadi batu bata. Batu bata itu pun dikumpulkan lagi dan
disusun hingga menjelma jadi tembok. Dan ketika tembok itu
Mengenai siapa yang dituntut berjihad dengan harta dan disusun dengan tembok lainnya dan diberi atap, maka berdirilah
menyumbangkan sebagian hartanya untuk mendukung, sebuah rumah utuh yang menjadi tempat kita berlindung dari
membantu, dan memperkuat kedudukan para mujahidin agar sengatan panas dan curahan hujan.
tetap konsisten dengan pilihan jihadnya, sampai berhasil
mengibarkan panji kemenangan dan mengembalikan kemuliaan Tidak diragukan lagi, jika butir-butir pasir yang engkau bentuk
kaum Muslimin, baik tanah air maupun tanah-tanah sucinya? itu dibiarkan berserakan, maka sampai kapan pun tidak akan
berguna. Setiap orang akan menginjak-injaknya dengan begitu
Jawabannya seperti berikut, berjihad dengan harta, terutama mudah di jalanan. Tidak ada yang memperhatikan ataupun
dalam situasi kritis yang sedang dialami umat saat ini, hanya tertarik kepadanya. Kondisi yang sama akan berlaku pada
terkait dengan iman saja. Tidak ada syarat apa pun selain iman segala hal. Dan, pembentukannnya menjadi satu kesatuan tidak
dan Islam. Karena itu, setiap orang Mu’min dan Muslim dapat dilakukan sekaligus, melainkan harus melalui proses
wajib berjihad dengan hartanya, masing-masing sesuai sedikit demi sedikit.
kadar kemampuan, kemudahan dan kekuatannya. Bahkan,
orang non-Muslim pun dituntut menyum-bangkan harta untuk Oleh sebab itu, wahai saudaraku sesama Muslim, jangan
mempertahankan kehormatan dan kemuliaanya. pernah meremehkan apa pun yang dapat Anda berikan. Jangan

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 75 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 76 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

pernah memandang rendah setiap bentuk kebaikan yang paling Karena itu, wahai saudarakau sesama Muslim, engkau harus
mungkin engkau lakukan. Karena yang sebenarnya terhina, selalu membaca ayat ini, tentunya engkau adalah orang yang
rendahan, dan kehancuran adalah sikap kikir dan enggan lebih mengerti batas kemampuanmu sendiri, terutama dalam
memberi sesuatu yang mungkin dilakukan. kondisi dan realitas umat saat ini, lalu bertanyalah kepada diri
sendiri, ”Apakah aku sudah berbuat sesuai batas
Kita harus introspeksi diri ketika egoisme menghampiri dan kemampuanku?” Atau, ”Apakah yang telah kulakukan benar-
berat hati dengan harta, serta enggan mengeluarkannya untuk benar merupakan batas maksimal kemampuanku? Atau
memenuhi pos-pos yang tersedia.... juga ketika hanya bersedia mungkinkah aku berbuat lebih dari itu?”
memberi dalam kadar yang lebih kecil dari kesanggupan yang
dimiliki. Adapun orang yang berusaha memberi sebesar yang
mampu dilakukannya, maka dia tetap termasuk pejuang “Bahkan manusia itu menjadi saksi atas dirinya sendiri,
dermawan, meskipun kadar yang diberikannya hanya sedikit. meskipun dia mengemukakan alasan-alasannya.” (Al-Qiyamah
: 14-15)
Jihad harta merupakan taklif (ketetapan hukum agama) yang
berlaku bagi semua, tanpa pandang bulu, status sosial, Allah SWT menerima segala pengorbanan orang-orang yang
golongan dan umat, baik laki-laki maupun perempuan. berjihad, baik sedikit maupun banyak; dengan nyawa maupun
harta; dan menjanjikan balasan pahala yang besar baginya.
Siapa pun tidak dibenarkan menolaknya dengan beralasan, Allah SWT berfirman,
”Aku tidak bisa, karena Allah ’Azza wa Jalla tidak membebani
47
seseorang dengan kewajiban di luar batas kemampuan.” Teks
ini tidak dapat dipahami sebagai pembenaran atau alasan untuk
menghindari kewajiban, karena pengertian konteks ayat ini
‫ﻮ ﹺﻝ‬‫ﺭﺳ‬ ‫ﻦ‬ ‫ﻋ‬ ‫ﺨﱠﻠﻔﹸﻮﺍ‬
 ‫ﺘ‬‫ﻳ‬ ‫ﺏ ﺃﹶﻥ‬
‫ﺍ ﹺ‬‫ﻋﺮ‬ ‫ﻦ ﹾﺍ َﻷ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﻢ‬‫ﻮﹶﻟﻬ‬ ‫ﺣ‬ ‫ﻦ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﻭ‬ ‫ﺔ‬ ‫ﻨ‬‫ﻳ‬‫ﻤﺪ‬ ‫ﻫ ﹺﻞ ﺍﹾﻟ‬ ‫ﺎﻛﹶﺎ ﹶﻥ َﻷ‬‫ﻣ‬
menjelaskan bahwa setiap Muslim dituntut mengerjakan
kewajiban dengan batas maksimal kemampuan dan
kesanggupannya, karena Allah menuntut pelaksanaan sesuai
‫ﺐ‬
 ‫ﺼ‬
 ‫ﻧ‬‫ﻭ ﹶﻻ‬ ‫ﻤﹲﺄ‬ ‫ﻢ ﹶﻇ‬ ‫ﻬ‬ ‫ﺒ‬‫ﻴ‬‫ﻳﺼ‬‫ﻢ ﹶﻻ‬ ‫ﻬ‬ ‫ﻧ‬‫ﻚ ﹺﺑﹶﺄ‬
 ‫ﻟ‬‫ﻪ ﹶﺫ‬ ‫ﺴ‬
ِ ‫ﻧ ﹾﻔ‬ ‫ﻦ‬‫ﻢ ﻋ‬ ‫ﺴ ﹺﻬ‬
ِ ‫ﻮﺍ ﹺﺑﺄﹶﻧ ﹸﻔ‬‫ﺮ ﹶﻏﺒ‬ ‫ﻳ‬‫ﻭ ﹶﻻ‬ ‫ﷲ‬
ِ‫ﺍ‬
batas kemampuannya, sehingga gugurlah tuntutan yang
melebihi batas kemampuannya. Sedangkan tuntutan yang
masih dalam batas kemampuannya sama sekali tidak gugur. ‫ﻦ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﺎﻟﹸﻮ ﹶﻥ‬‫ﻳﻨ‬‫ﻭ ﹶﻻ‬ ‫ﺭ‬ ‫ﻆ ﺍﹾﻟ ﹸﻜﻔﱠﺎ‬
‫ﻴ ﹸ‬‫ﻳﻐ‬ ‫ﻃﺌﹰﺎ‬ ‫ﻮ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﻳ ﹶﻄﺌﹸﻮ ﹶﻥ‬‫ﻭ ﹶﻻ‬ ‫ﷲ‬
ِ ‫ﺳﺒﹺﻴ ﹺﻞ ﺍ‬ ‫ﻲ‬‫ﺼ ﹲﺔ ﻓ‬
 ‫ﻤ‬ ‫ﺨ‬
 ‫ﻣ‬ ‫ﻭ ﹶﻻ‬
Ayat di atas menunjukkan batas maksimal pelaksanaan
ketetapan hukum (taklif), dan bukan pembenaran untuk ‫ﲔ‬
 ‫ﺴﹺﻨ‬
ِ‫ﺤ‬ ‫ﻤ‬ ‫ﺮ ﺍﹾﻟ‬ ‫ﺟ‬ ‫ﻊ ﹶﺃ‬ ‫ﻴ‬‫ﻳﻀ‬‫ﷲ ﹶﻻ‬
َ ‫ﺢ ﹺﺇ ﱠﻥ ﺍ‬ ‫ﻟ‬‫ﺎ‬‫ﻤ ﹲﻞ ﺻ‬ ‫ﻋ‬ ‫ﻪ‬ ‫ﻢ ﹺﺑ‬‫ﺐ ﹶﻟﻬ‬
 ‫ﺘ‬‫ﻼ ﹺﺇ ﱠﻻ ﹸﻛ‬
‫ﻴ ﹰ‬‫ﻧ‬ ‫ﻭ‬ ‫ﺪ‬ ‫ﻋ‬
menggugurkan kewajiban, sebagaimana yang dipahami
seenaknya oleh banyak orang awam. Ayat ini berfungsi untuk
membebaskan dari kesulitan, dan bukan untuk menggugurkan ‫ﻢ‬ ‫ﻬ‬ ‫ﺐ ﹶﻟ‬
 ‫ﺘ‬‫ﺎ ﹺﺇ ﱠﻻ ﹸﻛ‬‫ﺩﻳ‬ ‫ﺍ‬‫ﻮ ﹶﻥ ﻭ‬‫ﻳ ﹾﻘ ﹶﻄﻌ‬‫ﻭ ﹶﻻ‬ ‫ﲑ ﹰﺓ‬ ‫ﻭ ﹶﻻ ﹶﻛﹺﺒ‬ ‫ﲑ ﹰﺓ‬ ‫ﻐ‬ ‫ﺻ‬
 ‫ﻧ ﹶﻔ ﹶﻘ ﹰﺔ‬ ‫ﻔﻘﹸﻮ ﹶﻥ‬ ‫ﻨ‬‫ﻭ ﹶﻻﻳ‬ {}
hukum.

‫ﻤﻠﹸﻮ ﹶﻥ‬ ‫ﻌ‬ ‫ﻳ‬ ‫ﻮﺍ‬‫ﺎﻛﹶﺎﻧ‬‫ﻦ ﻣ‬ ‫ﺴ‬


 ‫ﺣ‬ ‫ﷲ ﹶﺃ‬
ُ ‫ﻢ ﺍ‬ ‫ﻬ‬ ‫ﻳ‬‫ﺠ ﹺﺰ‬
 ‫ﻴ‬‫ﻟ‬
47
Teks (arti) ayat ini, lengkapnya adalah seperti berikut, “Allah tidak membebani
seseorang melainkan sesuai melainkan sesuai dengan batas kemampuan”. (Al-
Baqarah:286)

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 77 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 78 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

”Tidaklah sepatutnya bagi penduduk Madinah dan orang-orang


Arab Badwi yang berdiam di sekitar mereka, tidak turut ‫ﻲ‬ ‫ﻫ‬ ‫ﻕ ﹸﻗ ﹾﻞ‬
‫ﺯ ﹺ‬ ‫ﺮ‬ ‫ﻦ ﺍﻟ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﺕ‬
 ‫ﺎ‬‫ﻴﺒ‬‫ﺍﻟ ﱠﻄ‬‫ﻩ ﻭ‬ ‫ﺩ‬ ‫ﺎ‬‫ﻌﺒ‬ ‫ﻟ‬ ‫ﺝ‬
 ‫ﺮ‬ ‫ﺧ‬ ‫ﻰ ﹶﺃ‬‫ﷲ ﺍﱠﻟﺘ‬
ِ ‫ﻨ ﹶﺔ ﺍ‬‫ﻡ ﺯﹺﻳ‬ ‫ﺮ‬ ‫ﺣ‬ ‫ﻦ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﹸﻗ ﹾﻞ‬
menyertai Rasulullah (pergi berperang) dan tidak patut pula
bagi mereka lebih mencintai diri mereka daripada mencintai
Rasul. Yang demikian itu ialah karena mereka tidak ditimpa ‫ﺕ‬
 ‫ﺎ‬‫ﺼ ﹸﻞ ﹾﺍ َﻷﻳ‬
 ‫ﻧ ﹶﻔ‬ ‫ﻚ‬
 ‫ﻟ‬‫ﺔ ﹶﻛ ﹶﺬ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﺎ‬‫ﻘﻴ‬ ‫ﻡ ﺍﹾﻟ‬ ‫ﻮ‬ ‫ﻳ‬ ‫ﺼ ﹰﺔ‬
 ‫ﻟ‬‫ﺎ‬‫ﺎ ﺧ‬‫ﻧﻴ‬‫ﺪ‬ ‫ﺓ ﺍﻟ‬ ‫ﺎ‬‫ﺤﻴ‬
 ‫ﻲ ﺍﹾﻟ‬‫ﻮﺍ ﻓ‬‫ﻣﻨ‬ ‫ﻦ ﺀَﺍ‬ ‫ﻳ‬‫ﻟﱠﻠﺬ‬
kehausan, kepayahan dan kelaparan di jalan Allah. Dan tidak
pula menginjak suatu tempat yang membangkitkan amarah
orang-orang kafir, dan tidak menimpakan sesuatu bencana ‫ﻮ ﹶﻥ‬‫ﻌﹶﻠﻤ‬ ‫ﻳ‬ ‫ﻮ ﹴﻡ‬ ‫ﻟ ﹶﻘ‬
kepada musuh, melainkan dituliskan bagi mereka dengan yang
demikian itu sesuatu amal saleh. Sesungguhnya Allah tidak “Katakanlah, ‘Siapakah yang mengharamkan perhiasan dari
menyia-nyiakan pahala orang-orang yang berbuat baik. Dan Allah SWT yang telah dikeluarkan-Nya untuk hamba-hamba-
mereka tidak menafkahkan suatu nafkah yang kecil dan Nya dan (siapa pulakah yang mengharamkan) Rezeki yang
tidak pula yang besar dan tidak melintas suatu lembah, baik?” (Al-A’raaf : 32)
melainkan dituliskan bagi mereka (amal saleh pula), karena
Allah akan memberi balasan kepada mereka (dengan Hal-hal yang demikian itu berlaku jikalau kondisi berjalan
balasan) yang lebih baik dari apa yang telah mereka normal, yaitu, ketika negara dalam keadan damai, kehormatan
kerjakan.” (At-Taubah : 120-121) terjaga, dan tempat-tempat suci terlindungi. Maka pada saat itu,
setiap pemilik harta bebas memanfaatkan hartanya. Ia tidak
mempunyai kewajiban apapun terhadap hartanya, kecuali
sebatas mengeluarkan zakatnya, membantu hajat tetangganya,
saudaranya, atau orang-orang fakir miskin yang dijumpainya
BAB 3 dan diketahui kondisinya. Maka ia harus mempunyai saham
untuk mengentaskan masalah-masalah seperti ini. Terlebih saat
Apa Bentuk Harta yang dia dimintai tolong atau dalam kondisi sebagai satu-satunya
orang yang mengetahui keadaan mereka dan mampu dalam
Disumbangkan? mengatasi permasalahannya.

Namun, apabila umat dalam kondisi terancam oleh serangan


musuh, terkepung oleh kekuatan jahat yang akan
membahayakannya, yaitu ketika bangsa-bangsa lain bersatu
Sebenarnya adalah hak seorang Muslim dan manusia pada menyerang kaum Muslimin atau mereka berkonspirasi untuk
umumnya untuk menikmat seluruh hartanya dan memusnahkan satu negara yang menjadi wilayah umat Islam,
menggunakannya untuk mengatasi kebutuhan yang mendesak maka permasalahannya berubah, dan kewajiban atas harta pun
dalam hidupnya, serta menikmat kesepurnaan fasilitas hidup berbeda. Pertimbangannya tidak sebatas pada pelaksanaan
sesuai dengan kelonggaran dan kemampuannya. Allah SWT zakat saja. Tidak bisa lagi kaum Muslimin melampiaskan
berfirman, penggunakan hartanya untuk bersenang-senang. Kondisi
seperti ini mengharuskan setiap Muslim untuk meninggalkan
kenikmatan pribadi, kemudian bersungguh-sungguh secara
maksimal untuk mengusir ancaman dan bahaya yang ada.

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 79 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 80 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

Bagi para petani hendaklah mereka mengeluarkan sebagian


Lalu bagaimana jika beberapa wilayah negara umat Islam dari hasil panennya, sebelum mereka kehilangan tanaman dan
diambil paksa secara nyata? Dan tangan para musuh ini sawahnya.
kemudian membuat kerusakan didalamnya? Tempat paling suci
di bawah kekuasaan musuh, diinjak-injak oleh kaki mereka? Bagi para pegawai, hendaklah mereka membayangkan sesuatu
Sebagian generasi kaum Muslimin dibunuhi setiap pagi dan dari kehidupannya, sebelum kehilangan kehidupan dan
sore? Maka perkaranya pun saat itu berubah total, dan jabatannya.
kewajiban (terhadap harta) pun berubah.
Bagi para wanita, hendaklah mereka mengorbankan sebagian
Adalah hak umat untuk menggerakkan masyarakatnya dengan dari perhiasannya, sebelum mereka kehilangan pehiasan dan
seluruh potensi yang mereka miliki, agar mereka tidak hanya badan yang dihiasinya.
hidup untuk diri mereka sendiri, dan tidak menggunakan harta
mereka terbatas untuk kepentingan mereka saja. Tetapi ada Bagi kaum fakir miskin yang mendapatkan sedekah, hendaklah
sebuah hadits yang berbunyi. mereka mengeluarkan sebagian sedekah yang mereka terima,
sebelum mereka kehilangan sedekah dan penyantunnya.
‫ﺃﻥ ﰱ ﺍﳌﺎﻝ ﺣﻘﹰﺎ ﺳﻮﻯ ﺍﻟﺰﻛﺎﺓ‬ Dan bagi semuanya, hendaklah mereka menyisihkan sebagian
48
“Sesungguhnya dalam harta itu ada hak selain zakat.” hartanya yang bisa membuat dirinya merasa memiliki saham
dalam berjihad di jalan Allah SWT, terlebih lagi kaum Muslimin
Maka dengan begitu harta harus dikhususkan untuk mencegah yang hidup di luar dari negara yang menghadapi serangan
agresi ini, menghadapi musibah, menghalau kehinaan dari umat musuh dan terlibat dalam kancah jihad. Mereka terhalang untuk
Islam; baik yang ada pada negara mereka, diri mereka, maupun berjihad dengan nyawanya, namun tidak mengurangi
kehormatan mereka, serta berusaha sepenuhnya merebut kesmpatan untuk membantu saudara dengan cara memberikan
kembali tanah mereka, dan memberi motivasi terus-menerus segala yang dapat dijadikan penyebab kekuatan dan
dengan sebaik-baik jihad yang bertujuan untuk menghentikan kemenangan.
agresi. Lalu apa arti harta di bawah bayang-bayang kehinaan?
Apa arti kesenangan, sedangkan negara dalam agresi musuh Apa arti perjalanan yang menyenangkan, sedangkan tanah kita
dan rakyatnya berjatuhan di bawah kilatan cambuk mereka? dirampas? Apa enaknya rumah megah dan nyaman,
Hari ini kita mengetahui kondisi yang menimpa umat, maka sedangkan saudara-saudara kita mengalami penyiksaan yang
sudah menjadi kewajiban, bagi para pengusaha untuk kejam? Dan apakah arti perhiasan dan kemewahan harta
mengeluarkan sebagian dari keuntungan bisnisnya, sebelum manusia yang terancam dengan marabahaya?!!
mereka kehilangan modal dan keuntungannya.
Apa yang terjadi dalam penjara Abu Ghuraib, di Guantanamo?!
Kekejaman yang tidak bisa dibenarkan oleh bangsa manapun
yang memperlakukan tawanan laki-laki dan perempuannya
seperti yang mereka saksikan, justru dilakukan oleh bangsa
yang maju dan makmur.
48
Nawawi berkata: Ini adalah lemah, yaitu dilemahkan oleh Tirmidzi Bahaqi, dan
lain-lain. Sedangkan kelemahannya tampak dalam isnad-nya (al-Majmu, vol. .V,
hal. 298). Tirmidzi berkata: Hadits ini isnad-nya tidak seperti itu. (Sunan at-
Tirmidzi, vol III, hal. 48)

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 81 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 82 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

Apa yang tejadi di Palestina, sebenarnya melebihi kekejaman di


dua penjara tersebut, tapi orang-orang Yahudi sangat pintar Tidak diragukan lagi, keengganan negara-negara Muslim dalam
menyembunyikan kejahatan mereka. kewajiban berjihad, tidak akan menggugurkan kewajiban jihad
harta atas kelompok-kelompok maupun individu-individu Muslim
Para fuqaha’ (ulama fiqih) telah mewajibkan jihad nyawa untuk jika mereka mendapatkan kesempatan melakukannya.
menyelamatkan kaum muslimin yang ditawan. Tetapi jikakalau Demikian juga jika kas negara-negara telah kosong, atau
hal itu tidak memungkinkan, maka wajiblah dengan jihad harta penanggung jawab resmi keuangan menarik diri lalu
benda, sekalipun harta mereka harus lenyap semuanya untuk menggunakan keuangan tersebut secara tidak pada tempatnya
itu. Pada dasarnya, harta yang ditabung tidak akan menjadikan (bukan untuk jihad –penj), maka kesemuanya ini tidak
kita mulia, apabila pada saat yang sama musuh-musuh kita membatalkan kewajiban setiap individu Muslim sepeti kita untuk
melakukan perusakan diseluruh penjuruh negeri, pengusiran, berinfak sesuai kadar kemampuan kita masing-masing.
dan pembataian manusia. Maka kemuliaan jenis apa yang
didapatkan dengan adanya harta sedangkan kondisi kita Saya senantiasa mengingatkan para pemilik harta untuk
semacam ini? Kebaikan yang bagaimana yang akan di menafkahkan sebagian tabungannya , sebelum lenyap seluruh
harapkan dirinya, jika seluruh atau sebagian besar penggunaan tabungannya. Tidak cukup bagi mereka yang memiliki tabungan
harta tidak dialokasikan untuk mencegah kebiadaban yang harta, banyak atau sedikit hanya mengeluarkan secara minimal
menimpa umat yang secara terus-menerus dilancarkan dengan padahal dia mampu berinfak lebih banyak.
cara penyerangan, kriminal dan penghinaan terhadap kaum
muslimin?!” Wahai saudaraku, berikut ini beberapa saran untuk membantu
kita agar terus-menerus berinfak tanpa harta terbebani atau
Jika kita menganggap harta sebagai pertimbangan, anjuran mengganggu kebutuhan-kebutuhan yang pokok.
kemulian dan sebagainya, hendaklah kita menyumbangkan apa
yang menjadi kelonggaran harta kita. Mudah-mudahan tindakan Bila seseorang menyadari pentingnya jihad dan mujahidin,
kita itu akan menggerakkan orang-orang yang acuh sekaligus memahami kedudukan semua hamba di hadapan Allah,
sebagai bimbingan bagi mereka yang tidak memiliki cukup harta kehormatan, serta harta benda, maka dengan sendirinya dia
untuk berinfak, padahal mereka sangat rindu untuk bisa akan menemukan sarana-sarana untuk melaksanakan
berinfak. Meskipun seseorang tidak mempunyai simpanan harta kewajiban jihad harta. Kepahaman itu juga akan membuka
atau mempunyai harta tapi jiwanya kikir, ia masih mungkin matanya terhadap pintu-pintu yang melapangkan jalannya
memiliki saham dalam berjihad, yaitu dengan manajemen infak untuk menginfakkan harta. Bahkan segala kemewahan yang
yang baik dari tabungannya, sehingga dia mendapatkan dua dimilikinya dan kebutuhan hidupnya tidak akan menjadi
pahala; pahala berhemat dalam berinfak dan pahala jihad penghalang baginya untuk berinfak di jalan Allah SWT. Jihad
dengan harta. harta justru sudah menjadi kebutuhannya yang mendesak di
atas semua kebutuhan lain dan pernik-pernik kemewahannya.
Hal ini mengingatkan kita bahwa dalam kondisi umat seperti ini Dengan begitu, dia mampu menjaga dirinya, hartanya dan
tidak dibenarkan bagi kita untuk sibuk dengan berbagai kehormatannya untuk digadaikan dengan jihad yang
kemewahan. Kita tidak diperbolehkan kikir dengan harta memerlkukan pengorbanan harta.
tabungan dengan mengabaikan kebutuhan sejumlah individu
miskin di antara kaum Muslimin. Apatah lagi jika kekikiran itu Di antara sarana-sarana ini adalah sebagai berikut.
kita lakukan dengan menahan harta kita dari membantu a. Mengeluarkan kewajiban zakat, zakat gaji bulanan bagi
kebutuhan umat secara keseluruhan? mereka yang berpegang pada pendapat wajibnya zakat

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 83 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 84 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

profesi, dan jika tidak berpegang pada pendapat tersebut, menambah jam kerja selama satu jam, lalu katakan kepada
maka anda dapat bersedekah dan berjihad harta. bos Anda bahwa gaji dari satu jam lembur yang Anda
b. Ubahlah sistem belanja rumah tangga dari gaya hidup kelas dapatkan langsung di alokasikan untuk para mujahidin.
atas ke kelas menengah, dan jadikanlah selisih o. Gantilah makanan yang disajikan oleh keluarga si Mati
pengeluaran itu untuk keperluan jihad dan mujahidin. untuk para pelayat di beberapa tempat.
Berilah barang-barang buatan dalam negeri sebagai p. Kurangilah pembicaraan lewat telepon; baik lokal, interlokal
pengganti produk impor. maupun internasional, lalu hematlah sebagian beban
c. Lepaskanlah sebagian perhiasanmu yang diperkenankan pengeluaran telepon untuk diinfakkan.
menurut syari’ah, dan lepaskanlah seluruh perhiasan yang
diharamkan oleh syariah serta yang dipakai oleh orang Masih banyak lagi sarana-sarana lainnya untuk berjihad dengan
bukan ahlinya (tidak sesuai, berlebihan), wahai saudari- harta. Maka setiap orang yang berpikir dan menjadikan
saudariku Muslimah. masalah ini penting dalam prioritas hidupnya, pasti dia akan
d. Puasalah sehari atau dua hari dalam seminggu dan menemukan banyak jalan untuk berinfak. Akalnya akan
berbukalah secara sederhana saja, selisih belanja hidangan berkreasi tentang banyak hal dalam mewujudkan pintu-pintu
berbuka yang dihemat itu bisa diinfakkan di jalan Allah. kebaikan.
e. Simpanlah pengganti kebutuhan perjalanan haji atau umrah
sunnah, lebih baik digunakan untuk jihad harta. Banyak orang berakal dan yang sangat antusias menyumbang
f. Berkontribusilah dan doronglah putra-putrimu untuk dari hartanya yang terbaik dan termewah serta dari harta
berkonstribusi dari yang bisa disisihkan dari pengeluaran simpanannya untuk kepentingan umatnya demi mencari
sekolah atau universitas mereka. keridhaan Allah SWT serta melaksanakan Firman-Nya.
g. Ubahlah kebisaaan mentabzirkan pengeluaran saat pesta
pernikahan maupun pesta-pesta dan tasyakuran lainnya.
h. Kurangi kebisaaan mengundang teman-teman untuk makan
siang atau makan malam di restoran, di kebun, atau di
‫ﻪ‬ ‫ﷲ ﹺﺑ‬
َ ‫ﻰ ٍﺀ ﹶﻓﹺﺈ ﱠﻥ ﺍ‬ ‫ﺷ‬ ‫ﻦ‬‫ﻔﻘﹸﻮﺍ ﻣ‬ ‫ﻨ‬‫ﺎ ﺗ‬‫ﻭﻣ‬ ‫ﻮ ﹶﻥ‬‫ﺤﺒ‬
 ‫ﺗ‬ ‫ﺎ‬‫ﻣﻤ‬ ‫ﻔﻘﹸﻮﺍ‬ ‫ﻨ‬‫ﻰ ﺗ‬‫ﺣﺘ‬ ‫ﺮ‬ ‫ﺎﻟﹸﻮﺍ ﺍﹾﻟﹺﺒ‬‫ﺗﻨ‬ ‫ﻟﹶﻦ‬
rumahmu. Gunakan dana itu untuk infak.
i. Gantilah hadiah bingkisan atau bunga dengan hadiah
berupa kuitansi sumbangan untuk infak atas jihad harta
‫ﻢ‬ُ ‫ﻴ‬‫ﻋﻠ‬
kepada mereka yang membutuhkan
j. Gantilah bungkus rokok yang engkau isap setiap hari “Kamu sekali-kali tidak sampai kepada kebajikan (yang
dengan infak dan jihad harta, raihlah pahala dan sempurna), sebelum kamu menafkahkan sebagian harta yang
kesehatanmu sekaligus. kamu cintai. Dan apa saja yang kamu nafkahkan maka
k. Obatilah penyakit yang kamu atau keluargamu derita sesungguhnya Allah mengetahuinya.”(Ali ‘Imraan : 92)
dengan bersedekah
l. Kurangilah sebagian dari pakaian di rumah dan perkakas Saya akan menguraikan sebagian sarana yang telah
mewah, gunakan dananya untuk infak disebutkan di atas dengan disertai beberapa contoh.
m. Kirimkanlah uang seharga binatang qurban ke Palestina
atau Iraq utnuk disembelih di sana Masalah Pertama : Keberhati-hatian dalam masalah kewajiban
n. Asumsikan bahwa Anda menambah satu orang lagi zakat mal dari harta yang dipakai (bukan berupa tabungan atau
penghuni rumah, atau menambah satu orang pegawai di belum genap satu tahun-penj), seperti gaji bulanan dan yang
pabrik dan perusahaanmu; atau juga bisa dengan lainnya. Demikian juga membayarkan sebagian dari zakat harta
Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 85 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 86 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

yang dimiliki (pasif dan aktif) kepada para mujahidin, yaitu


dengan membayarkan 2,5% dari pendapatan bulanan dengan Seandainya setiap pegawai memutuskan untuk mengeluarkan
niat berzakat. Kesemuanya itu dibenarkan berdasarkan 2.5% dari pendapatannya, sungguh Allah SWT telah
keterangan dari Ibnu Abbas RA tentang kewajiban berzakat memberkati usahanya itu, melipatgandakan pahalanya, dan
pada setiap harta seorang Muslim yang masih dalam dengan begitu dia telah mengulurkan bantuan kepada saudara-
pemakaiannya. Ini adalah pendapat Ibnu Mas’ud, Mu’awiyah, saudaranya yang sedang berjihad, turut memberi saham dalam
Umar bin Abdil Aziz, al-Hasan dan sebagainya. Kemudian Ibnu menutup kekurangan orang-orang yang memerlukan, serta
Hazm mengambil pendapat mereka dan Syaikh al-Qardhawi telah keluar dari masalah khilafiyah dalam masalah ibadah yang
juga turut menguatkannya, karena melihat pentingnya krusial. Hal ini adalah amal yang diharapkan dari setiap
menyucikan gaji bulanan, terlebih lagi pada harta yang pedagang dan pegawai yang berpendapatan rutin. Sekiranya
jumlahnya melebihi jumlah kebutuhan pemiliknya, sehingga kita merasa cukup dengan mengeluarkan harta dengan
tidak harus menunggu masa satu tahun (haul). berpedoman kepada pendapat di atas (yaitu pendapat
pertama), pasti kita akan mendapatkan kebaikan yang
Sedangkan pendapat kedua, yaitu tidak wajibnya berzakat komprehensif, harta yang melimpah, menutupi kebutuhan
kecuali kepemilikan harta itu genap satu tahun atau dengan orang-orang yang memerlukan dan membantu pintu-pintu jihad
cara dikumpulkan dulu hingga jelas bahwa dia memiliki harta. di semua lininya.
Pendapat ini juga berasal dari beberapa sahabat, tabi’in dan
kebanyakan ulama fiqih. Ini adalah perkara yang berkaitan dengan jihad melalui zakat
harta. Namun di sana ada perkara lain yang dipertanyakan oleh
Bukan lingkup kajian kami untuk menentukan pendapat mana sebagian orang, yaitu tentang di perbolehkannya—bahkan
yang lebih kuat dalam masalah ini, tetapi sekiranya seorang seharusnyalah—zakat itu di bayarkan atau sebagiannya untuk
Muslim mengeluarkan dari pendapatannya sebesar 2,5% orang-orang yang sedang berjihad di zaman kita sekarang ini.
dengan niat zakat, maka dia telah mengambil sikap keberhati- Telah datang kepada saya salah seorang penuntut ilmu dan
hatian, dan sabda Rasulullah SAW dia berkata, bahwa dirinya telah berfatwa kepada masyarakat
tentang tidak diperbolehkannya membayarkan zakat kepada
‫ﺔ‬ ‫ﺪﹶﻗ‬ ‫ﺻ‬
 ‫ﻦ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﺪ‬ ‫ﺒ‬‫ﻋ‬ ‫ﺎ ﹸﻝ‬‫ﺺ ﻣ‬
 ‫ﻧ ﹶﻘ‬ ‫ﺎ‬‫ﻣ‬ para mujahid di Palestina, dan sandaran fatwanya adalah
ketidaktahuannya apakah harta itu disalurkan kepihak penerima
zakat atau tidak?!

“Tidaklah berkurang harta seorang hamba karena Lalu saya jawab, “Wahai saudaraku... Palestina dan negara-
49
bersedekah…” negara umat Islam yang semisal dengannya adalah negara
yang di dalamnya ada pihak-pihak yang berhak menerima
Hal ini berbeda dengan pajak, di mana tidak ada yang zakat. Hal ini tentunya berbeda dengan kebanyakan negara-
mengharamkannya. Maka jikalau zakat yang merupakan negara kita yang memerlukan adanya beberapa golongan
kewajiban telah ditunaikan, namun jika hal itu tidak tergolong penerima zakat yang harus disepakati.
sebagai amalan zakat yang wajib, maka dia mendapatkan
pahala sedekah dan amalah sunnah. Bahkan penyaluran zakat di Palestina semuanya sampai pada
golongan-golongan yang disepakati berhak menerima zakat,
49 baik itu penyaluran untuk aktivitas-aktivitas jihad dan
Sunan at-Tirmidzi, kitab Zuhd, bab mu ja’a mitslud dunya mitslu arba’ati nafar,
no 2325. Abu Isa berkata, “Hadits ini adlah hasan shahih pengadaan senjata, memperhatikan nasib para mujahid yang

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 87 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 88 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

ditawan dan para syuhada, membantu orang-orang yang untuk membayar jasa para pejuang yang telah membebaskan
rumahnya dihancurkan maupun untuk menolong anak-anak para tawanan, atau digunakan untuk makanan dan pakaian
yatim, kaum faqir dan miskin. para tawanan, jika mereka tidak mendapatkannya secara wajar
dan manusiawi.
Saham di jalan Allah SWT adalah semua harta yang ada di
negara-negara umat Islam dengan beragam bentuk Sebagaimana di antaranya faktor dibolehkannya mengirimkan
penggunaannya, seperti pembangunan rumah sakit, sekolah- zakat ke negara lain, jika negara tersebut memiliki suatu
sekolah pengajaran syariat, dan lain-lain. Sedangkan dalam prioritas dan keutamaan. Banyak para fuqaha yang
konteks Palestina, maka penggunaan saham ini sangat jelas berpedoman peruntukan zakat untuk kepentingan berjihad di
dan tidak perlu diragukan, seperti digunakan untuk kegiatan- jalan Allah SWT, apalagi jihad dalam mempertahankan negara,
kegitan jihad yang merupakan maksud langsung dari adanya lebih utama daripada disalurkan untuk golongan faqir dan
saham ini dan tentunya hal ini tidak ada perdebatan lagi. Zakat miskin.
harus diperbolehkan juga disalurkan untuk individu mujahidin
50
yang mengemban tugas-tugas jihad. Demikian juga jika kebutuhan di sebuah negara lebih mendesak
dari negara-negara lainnya, maka juga diperbolehkan
Sebagian fuqaha, di antaranya adalah golongan madzhab mengirimkan zakat ke negara tersebut. Tidak diragukan lagi
Syafi’i, berpendapat bahwa zakat itu wajib dibagikan kepada bahwa Palestina, Iraq dan yang semisalnya lebih
semua golongan yang berhak menerimanya, dan tidak membutuhkannya demi kelancaran perjuangan yang
diperbolehkan untuk membatasi pada suatu golongan disebabkan kondisi peperangan dan dampak yang
(mustahiq) saja, atau kepada beberapa golongan tertentu dan ditimbulkannya, seperti perlawanan, kesibukan bertahan hidup
mengabaikan satu golongan sisanya, padahal kemudahan dengan berjihad serta ketiadaaan waktu yang cukup untuk
membagikannya terbuka. mencari nafkah.

Zakat boleh dialihkan ke negara lain di antaranya jika tidak ada Imam al-Haramain al-Juwaini berpendapat mengarahkan
satu dari golongan-golongan yang berhak menerima zakat di kewajiban berjihad dengan harta sangat diperlukan, khususnya
negara muzakki (yang mengeluarkan zakat), namun saat orang-orang kafir menginjak-injak kaum Muslimin.
mendapatkannya di negara lain. Maka ia harus mengirimkan
hak penerima zakat untuk golongan tertentu itu ke negara lain. Seluruh kaum Muslimin bersepakat, bahwa jika terdapat kaum
Ketika seorang muzzaki mendapatkan golongan faqir, miskin yang sangat faqir dalam suatu zaman, maka orang-orang kaya
dan ibnu sabil (orang yang sedang dalam perjalanan), tetapi dia berkewajiban menolong dalam mencukupi kebutuhan mereka.
tidak mendapatkan golongan orang-orang yang berjuang di Sebagaimana mereka juga bersepakat soal kewajiban
jalan Allah SWT (fi sabilillah) secara jelas dan meyakinkan, mengeluarkan harta untuk pengurusan mayat, dan hal-hal
maka dia harus menyalurkannya ke Palestina. Jika sulit laninnya yang terkait dengan fardhu kifayah. Sisi yang lebih
mendapatkan golongan untuk memerdekakan budak (fir riqab) jelas lagi adalah kewajiban orang-orang kaya dalam masalah ini
di berbagai negara, maka bisa dialihkan untuk para mujahidin adalah jihad untuk mencegah serangan musuh dengan
51
guna membebaskan tawanan yang dipenjara. Banyak ulama mengeluarkan kelebihan hartanya hingga sirnanya musibah.
yang membolehkan pengalihan bagian fir riqab untuk
membebaskan tawanan kaum Muslimin, atau bisa digunakan

50 51
Dr. Yusuf al-Qardhawi, fiqhus Zakat, vol.II, hlm 641 Ghiyats al-Umam fi Iltiyas azh-Zhum, hlm.369

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 89 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 90 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

Masalah kedua: mengutamakan membeli produk dalam negeri kebutuhan selama perjalanan, sehingga mereka tidak membeli
52
daripada produk luar negeri, walaupun produk dalam negeri barang-barang yang diproduksi negara Arab tersebut.
terkesan kurang bagus. Hal ini disebabkan dua hal: pertama,
produk lokal lebih murah, namun dalam intinya sudah Jikalau mereka terpaksa membeli, mereka akan berusaha
mencukupi fungsi dan tujuannya, kemudian dari perbandingan semaksimal mungkin membeli produk-produk negara mereka
dan selisih harga dengan produk asing, bisa disalurkan untuk yang diekspor ke negara Arab, atau membeli produk-produk
infaq. Kedua, dalam hal ini terkandung nilai politis untuk perusahaan yang memberi bantuan keuangan kepada negara
memboikot barang-barang yang diproduksi oleh negara-negara agresor Yahudi.
musuh, sepeti negara zionis, Amerika Serikat, dan Inggris. Ini
adalah keharusan yang tidak bisa di pandang remeh Tidakkah kita lebih utama daripada mereka dalam berhemat
dibandingkan dengan keharusan berhemat untuk bisa untuk keperluan jihad, sedangkan mereka menabung dan
membantu perjuang kaum mujahidin. Sebab dengan demikian bergandengan tangan untuk berbuat kezhaliman dan
kita telah memberikan saham (andil) dalam memperlemah permusuhan?
negara-negara musuh yang zhalim dan telah menolong
mujahidin di waktu yang sama, serta turut mensukseskan Termasuk dalam hal ini juga adalah keharusan kita berhemat
produk dalam negeri. ketika membeli barang-barang kelas menengah yang sudah
bisa memenuhi tujuan, daripada membeli barang-barang yang
Dalam sebuah festival rakyat, Adolf Hitler berdiri membawa sangat istimewa dan bernilai mahal, kemudian sisa dari selisih
sebuah kaleng korek api buatan Jerman, lalu dia berusaha harganya digunakan untuk berinfak untuk kepeluan kaum
menyalakannya sampai tiga kali sehingga batang korek pun mujahidin. Telah banyak kaum Muslimin yang berinteraksi
menyala. kemudian dia juga membawa sekaleng lagi korek api dengan cara ini.
buatan Amerika, lalu menyalakan sebatang korek dan langsung
menyala di kali yang pertama. Selanjutnya dia berkata, Seorang dokter telah datang kepada saya dan memberikan
“Meskipun barang produksi kita kurang bagus, dan barang yang bantuan, bahkan telah memenuhi kebutuhan pokok untuk
diproduksi oleh musuh kita lebih bagus, kita tetap ingin membeli mujahidin Palestina, lalu dia berkata, “Harta ini asalnya dari
yang ini—sambil menunjuk korek api buatan Jerman, dan tidak keinginan saya mmbelikan tempat tidur untuk anakku, saya
akan membeli produk musuh yaitu barang produksi Amerika mampu untuk membeli barang kelas satu (istimewa), tapi saya
Serikat. dan istri saya sepakat untuk memilih barang kelas dua. Apalagi
perbedaan antara barng kelas satu dan kelas dua hanya pada
Orang-orang Yahudi yang hidup di sebuah negara, akan bentuk dan penampilan luar, sedangkan dari sisi kegunaan,
sedapatnya membeli barang-barang yang di produksi zionis. maka barang kelas dua juga sudah mencukupi tujuan. Lalu
Jika tidak bisa, maka mereka berusaha mencari produk selisih harga tersebut kami infakkan untuk mujahidin, ternyata
perusahaan Yahudi di negara-negara lain. Sampai-sampai para selisih harganya mencapai LS 25.000 (Lira Syiria) atau sebesar
turis Yahudi ketika melancong ke negara-negara Arab yang US$ 500.” Semoga Allah SWT memberkati harta, keluarga dan
mempunyai hubungan diplomatic dengan Israel, mereka pun anaknya. Amin.
berusaha membawa sebanyak mungkin barang-barang

52
Akan tetapi mereka mempelakukan negara-negara Arab tersebut seperti
sampah yang kotor.

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 91 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 92 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

Wahai saudarakau yang mulia, lalu adakah dampak buruk jika memberikan kebaikan yang banyak bagi umat serta
engkau memilih jalan seperti ini dalam segara urusan hidupmu? melindunginya dari kejahatan dan konspirasi global.
Di setiap kunjunganmu ke pasar untuk membeli kebutuhan
rumahmu, baik sayur-sayuran, buah-buahan? Kami tidak Bersegeralah untuk urusan ini, tidak harus menanti
menyeru Anda untuk membeli barang-barang yang busuk atau pertimbangan-pertimbangan, dan hendaklah setiap keluarga
pun rusak, atau yang tidak baik, tetapi hanya untuk menghindari memulai dengan menyisihkan dana untuk kegiatan jihad melalui
kecenderungan pada merek dan bermewah mewah dalam segala upaya, seperti yang telah dilakukan oleh seorang dokter
berbelanja. dan istrinya dalam kisah di atas tadi.

Sebagai contoh, selisih harga pada buah-buahan dan sayur Masalah ketiga : Sikap hemat kaum Muslimah terhadap
mayur kebanyakan mengikuti ukuran gengsi individu pembeli, perhiasan mereka yang syar’i (sewajarnya), maka hendaklah
bukan berdasarkan kualitasnya. Jika misalnya Anda bergeser mereka menanggalkan secara total semua perhiasan yang
dari kelas atas ke kelas menengah atau kelas ekonomi selama berlebihan dan diperlihatkan kepada orang-orang yang tidak
kualitas terjaga, maka hal itu tidak akan membahayakan Anda. berhak melihatnya, serta yang digunakan tidak pada tempatnya.
Bahkan di situ ada maslahat yang besar, demikian juga di Sesungguhnya apa yang dibelanjakan untuk keperluan ini,
setiap urusan keseharian Anda. Anda bisa berusaha hemat bukanlah sedikit nilainya, bahkan senilai dengan anggaran
untuk tujuan membatu urusan jihad dan mujahidin, tanpa harus untuk keperluan sekelompok pasukan, jika diperuntukkan demi
mencelakakan dirimu dan keluargamu. Kecuali jika prioritas jihad membela kemuliaan umat dan kehormatannya.
keinginan Anda adalah penampilan dan accessories, tanpa
pengetahuan dan manfaat. Kita harus senantiasa Sebuah koran harian Teluk telah memublikasi suatu
menghadirkan jati diri sebagai umat yang bersungguh-sungguh pemberitaan yang mencengangkan, bahwa setiap tahunnya
dan pekerja keras, dan dalam kondisi memperjuangkan harga warga di negara-negara Teluk membelanjakan AS$ 1,7 milyar
diri, negara, kehormatan dan tanah suci kita, maka tidak pantas untuk keperluan alat-alat komestik, perhiasan dan busana!!
bagi kita untuk menyibukkan diri dengan kemewahan
penampilan. Jikalau Hitler saja memilih keputusan yang telah Bayangkan seandainya para wanita Muslimah memutuskan
kita ceritakan di atas untuk merai keinginannya, maka untuk mengurangi aneka ragam perhiasan yang disyari’atkan
bagaimana lagi dengan kewajiban kita? Sedangkan kekuatan (sewajarnya) saja. Apalagi kebanyakan perhiasan dan
jahat terus berusaha mencabik-cabik umat ini dari segala kosmetika tersebut membawa dampak kurang baik bagi tubuh,
penjuru!? seperti yang dilaporkan berbagai penelitian kedokteran.
Demikian halnya dengan melepaskan seluruh perhiasan yang
Ketahuilah wahai umat Islam yang penuh semangat! tidak disyariatkan, yaitu ketika keluar rumah, atau di depan
Sesungguhnya tidak cukup bagi Anda untuk melakukan itu orang yang bukan mahramnya, kemudian dia memutuskan
sendirian, tapi anda harus berusaha dengan segala cara untuk untuk mengalokasikan dana perhiasannya itu untuk
mengajak orang-orang sekelilingmu untuk tujuan ini. Hendaklah kepentingan jihad, membantu mujahidin, dan menanggung
Anda merasakan bahwa Anda dan mereka adalah organ-organ kebutuhan keluarganya, maka sungguh dia telah menjadi
penting dalam sebuah tubuh, dan Anda harus yakin bahwa wanita-wanita mujahidah melalui hartanya, dan sungguh dia
Anda bisa berbuat dan melakukan pekerjaan penting dan telah mendapatkan kebaikan dalam agamanya, karena
bermanfaat dalam hidup kalian. Yaitu dengan menggabungkan mendapatkan pahala jihad dan memberikan saham untuk
diri dengan usaha sungguh-sungguh yang dilakukan orang- melancarkan pintu-pintu kejayaan umat serta kesinambungan
orang lain yang akan menghasilkan sukses besar dan aktivitas jihad.

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 93 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 94 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

53
romawi dan ketikan melintasi Riqqah beliau didatangi oleh
Mereka juga akan mendapatkan pahala karena meninggalkan seorang wanita yang menyampaikan maksudnya untuk
perhiasan yang diharamkan dan dapat menghancurkan umat menginfakkan rambutnya untuk jihad. Dia pun memotong
dengan memancing kaum laki-laki, mempengaruhi moral rambutnya dan melumurinya dengan tanah, lalu memintanya
mereka dan sebagainya. Hanya dengan mengurangi berbagai untuk mengambil rambut itu dan menjadikannya tali kekang
pengeluaran untuk perlengkapan kosmetika dan perhiasaan itu kuda mujahidin. Wanita itu kemudian memberi tahu Abu
mereka juga mendapatkan kebaikan dunia terhindari dari Qudamah, bahwa suami dan anak-anaknya semuanya telah
dampak negatif zat-zat kimia dalam alat-alat kosmetik, mati syahid di jalan Allah SWT, kecuali seorang anak yang
sekaligus turut menjaga negara Muslim dan tanah sucinya, berusia 15 tahun yang telah hafal Al-Qur’an, dan terlatih untuk
menjaga kehormatannya, kemuliaannya serta perhiasannya mengikuti jihad. Wanita itu berjanji, begitu ia tiba di rumah akan
dari rampasan musuh. Mengabaikan hal ini sama dengan memerintahkan anaknya bergabung dengan Abu Qudamah
membiarkan terjadinya agresi terhadap negara-negara kaum untuk berjihad. Kemudian anak itu benar-benar menemui Abu
54
Muslimin karena keterlambatan datangnya bantuan dari orang- Qudamah, ikut berjihad, sehingga mati syahid.
orang yang mampu berinfak dan berjihad namun lebih memilih
perlengkapan kosmetik dan perhiasan berlebih. Sungguh besar pengorbanan wanita dari kota Riqqah itu, baik
suami, anak-anaknya maupun rambut yang direlakan untuk
Wahai kaum Muslimah, ingatlah kepada teladan para Muslimah perjuangan di jalan Allah SWT. Lalu pengorbanan apa yang
pendahulu Anda. Para Muslimah terdahulu menginfakkan engkau berikan sekarang, wahai putra-putri Islam?
anting-anting, gelang, kalung dan cincin mereka pada saat
Perang Tabuk untuk kepentingan jihad di jalan Allah SWT. Contoh lainnya diriwayatkan Sabath ibnul Jauzi. Beliau duduk di
Demikianlah pribadi wanita-wanita agung dalam perjalanan Masjid Umayyah, Damaskus, pada tahun 607 H menyeru kaum
sejarah, mereka menginfakkan harta mereka yang tak ternilai Muslimin berjihad melawan tentara Tartar yang gemar
harganya, kedudukan mereka sejajar dengan kaum laki-laki melakukan kerusakan di muka bumi. Maka terkumpullah 30.000
yang berjuang mengangkat senjata demi tegaknya Kalimatullah. tentara, dan pada waktu itu banyak orang-orang yang cinta
jihad, sedangkan para Muslimah mengumpulkan rambutnya
Kaum Muslimah tersebut telah memberikan harta termahal untuk dibuat tali kekang kuda para mujahidin, sehingga
yang mereka miliki. Kebaikan mereka tidak hanya sebatas terbuatlah dari rambut mereka 300 tali kekang kuda.
dalam harta saja, mereka juga tidak sebatas menanggalkan
perhiasan lahiriyah yang mereka pakai, tetapi mereka juga Wanita-wanita tersebut telah menyadari kondisi negara
berbuat baik karena pekanya perasaan mereka terhadap Muslimin, tanah suci dan kehormatan mereka tengah dalam
perjuangan membela kemuliaan umat dan turut menumbuhkan bahaya, sehingga tidak berarti sedikit pun nilai perhiasan dan
faktor-faktor kekuatan para mujahidin untuk mengusir angkara kemewahan ketika itu, termasuk rambutnya.
para agresor serta mendorong lapisan umat lainnya untuk
berinfak. Lalu apakah engkau menyadari tentang makna semua ini
sekarang, wahai saudariku Muslimah? Sedangkan engkau
Abu Qudamah asy-Syami menyebutkan sesuatu yang paling wahai saudariku terus-terusan menggenggam harta dan
menakjubkan yang pernah ia lihat semasa hidupnya. Pada
suatu hari beliau berangkat perang melawan orang-orang 53
Salah satu wilayah Syiria di sungai Eufrat.
54
Detail kisahnya bisa dirujuk di kitab Qishash minat Tarikh, karya asy-Syaikh
Ali ath-Thanthawi.

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 95 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 96 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

perhiasanmu serta merasa khawatir jikalau semuanya itu hilang


dari genggamanmu. Untuk siapakah engkau berhias di saat ‫ﺎﺭ‬‫ﻞ ﺍﻟﻨ‬‫ﻦ ﹶﺃ ﹾﻛﺜﹶﺮ ﹶﺃﻫ‬ ‫ﺘ ﹸﻜ‬‫ﻳ‬‫ﺭﹶﺃ‬ ‫ﻲ‬‫ﻦ ﹶﻓﹺﺈﻧ‬ ‫ﺪ ﹾﻗ‬ ‫ﺼ‬
 ‫ﺎﺀ ﺗ‬‫ﻨﺴ‬‫ﺮ ﺍﻟ‬‫ﻌﺸ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﺎ‬‫ﻳ‬
serbuan kejam melanda umat kita?
“Wahai para wanita bersedekahlah, karena sesungguhnya aku
55
Di zaman modern ini, hendaknya kita ingat bahwa terdapat melihat kalian lebih banyak yang menjadi penghuni neraka…”
banyak saudari kita yang telah melepaskan perhiasan mereka
untuk kepentingan jihad. Kami menyaksikan di berbagai Padahal suatu ketika kelak sedekah itu adalah saham untuk
kesempatan, banyak Muslimah yang mengumpulkan bantuan menjaga kehormatan dan kemuliaan wanita, bahkan
untuk para mujahidin Palestina atau di tempat lainnya. Bahkan perhiasannya sekalipun. Menyibukkan daripada perhiasan dan
ada seorang wanita yang memberikan perhiasannya dan materi, dapat berdampak negativ pada umat dan dirinya sendiri,
perhiasan putrinya yang saat itu berada di tangannya. Seorang serta akan mengantarkannya pada kesengsaraan di dunia dan
wanita Yaman yang baru duduk di sekolah menengah umum, akhirat. Maka benarlah sabda Rasulullah SAW
memberikan potongan rambutnya untuk mengikuti apa yang
dilakukan para wanita Muslimah terdahulu.
‫ﻭﹺﺇ ﹾﻥ‬ ‫ﻲ‬ ‫ﺿ‬ ‫ﺭ‬ ‫ﻲ‬ ‫ﻄ‬ ‫ﻋ‬ ‫ﺔ ﹺﺇ ﹾﻥ ﹸﺃ‬ ‫ﺼ‬ ‫ﻴ‬‫ﺨﻤ‬  ‫ﺪ ﺍﹾﻟ‬ ‫ﺒ‬‫ﻋ‬ ‫ﻭ‬ ‫ﻫ ﹺﻢ‬ ‫ﺭ‬ ‫ﺪ‬ ‫ﺪ ﺍﻟ‬ ‫ﺒ‬‫ﻋ‬ ‫ﻭ‬ ‫ﺎ ﹺﺭ‬‫ﻳﻨ‬‫ﺪ ﺍﻟﺪ‬ ‫ﺒ‬‫ﻋ‬ ‫ﺲ‬ ‫ﻌ‬ ‫ﺗ‬
Di Palestina, dalam pertempuran Jabalia terakhir, dikisahkan
ada seorang wanita tua dari Gaza datang ke sebuah masjid ‫ﺪ‬ ‫ﺒ‬‫ﻌ‬ ‫ﻟ‬ ‫ﻰ‬‫ ﻃﹸﻮﺑ‬،‫ﺘ ﹶﻘﺶ‬‫ﻧ‬‫ﻚ ﻓﹶﻼ ﺍ‬  ‫ﻴ‬‫ﻭﹺﺇﺫﹶﺍ ﺷ‬ ،‫ﺘ ﹶﻜﺲ‬‫ﻧ‬‫ﺍ‬‫ﺲ ﻭ‬  ‫ﻌ‬ ‫ﺗ‬ ‫ﻂ‬ ‫ﺨﹶ‬  ‫ﺳ‬ ‫ﻂ‬ ‫ﻌ ﹶ‬ ‫ﻳ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﹶﻟ‬
mencari orang-orang yang mengumpulkan sumbangan untuk
para mujahidin. Sesudah dipertemukan dengan seorang ‫ ﹺﺇ ﹾﻥ ﻛﹶﺎ ﹶﻥ‬،‫ﺎﻩ‬‫ﺪﻣ‬ ‫ﺓ ﹶﻗ‬ ‫ﺮ‬ ‫ﺒ‬‫ﻐ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﻪ‬ ‫ﺳ‬ ‫ﺭﹾﺃ‬ ‫ﺚ‬‫ﻌ ﹶ‬ ‫ﺷ‬ ‫ ﹶﺃ‬،‫ﺳﺒﹺﻴ ﹺﻞ ﺍﻟﱠﻠﻪ‬ ‫ﻰ‬‫ﻪ ﻓ‬ ‫ﺳ‬ ‫ﺮ‬ ‫ﻥ ﹶﻓ‬ ‫ﺎ‬‫ﻌﻨ‬ ‫ﺬ ﹺﺑ‬ ‫ﺁﺧ‬
pemuda mujahid, wanita itu memintanya bersumpah dengan
nama Allah SWT, jika dirinya sedang berjihad di jalan Allah. ،‫ﺎﹶﻗﺔ‬‫ﻰ ﺍﻟﺴ‬‫ ﻛﹶﺎ ﹶﻥ ﻓ‬،‫ﺎﹶﻗﺔ‬‫ﻰ ﺍﻟﺴ‬‫ﻭﹺﺇ ﹾﻥ ﻛﹶﺎ ﹶﻥ ﻓ‬ ،‫ﺳﺔ‬ ‫ﺍ‬‫ﺤﺮ‬  ‫ﻰ ﺍﹾﻟ‬‫ﺔ ﻛﹶﺎ ﹶﻥ ﻓ‬ ‫ﺳ‬ ‫ﺍ‬‫ﺤﺮ‬  ‫ﻰ ﺍﹾﻟ‬‫ﻓ‬
Sesudah pemuda itu bersumpah, wanita tua itu mengeluarkan
buntelan yang dibawanya, lalu berkata, “Ambillah semua uang ‫ﻊ‬ ‫ﺸ ﱠﻔ‬
 ‫ﻳ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﻊ ﹶﻟ‬ ‫ﺷ ﹶﻔ‬ ‫ﻭﹺﺇ ﹾﻥ‬ ،‫ﺆ ﹶﺫ ﹾﻥ ﹶﻟﻪ‬ ‫ﻳ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﺘ ﹾﺄﺫﹶ ﹶﻥ ﹶﻟ‬‫ﺳ‬ ‫ﻥ ﺍ‬ ‫ﹺﺇ‬
ini untuk jihad. Harta itu aku kumpulkan sepanjang hidupku
untuk menunaikan haji, tapi jasadku telah lemah, lebih baik
untuk mujahidin.” “Binasalah hamba dinar, hamba dirham dan hamba
56
khamishah , jika diberi (dianugerahi kekayan) dia rela dan jika
Bersamaan dengan kisah-kisah dan beberapa kejadian yang tidak diberi dia marah. Binasa dan sengsaralah dia! Dan apabila
mulia tentang sosok wanita Muslimah, baik di zaman lampau terkena duri, maka tidak ada yang bisa mencabutnya dari
maupun sekarang, masih banyak wanita di kalangan umat 57
kakinya. Beruntunglah bagi seorang hamba yang mengambil
Islam yang tidak berpikir kecuali untuk dirinya sendiri, untuk tali kekang kudanya untuk berjihad di jalan Allah, rambutnya
penampilan dan perhiasannya, untuk busana dan kosmetiknya
yang bisa berdampak buruk bagi wajahnya..!
55
Shahih Bukhari, kitab az-Zakah, bab az-Zakah’alal Arqab, no. 1393; Shahih
Apakah orang-orang zaman sekarang telah berpaling dari Muslim, bab Bayan Nuqshan al-Iman bi Naqsh at’Tha’at, no. 79
56
Busana dari sutera atau kain wol yang berwarna hitam mencolok; atau
perbuatan yang akan menyelamatkannya di hari pertemuannya pakaian persegi empat yang ada dua gambarnya; atau pakaian tipis berwarna
dengan Allah SWT dan Rasulullah SAW? apa saja; namun ada yang mengatakan bahwa tidak dikatakan khamishah
kecuali berwarna hitam mencolok. Pada intinya khamishah adalah pakaian yang
mewah yang terbuat dari sutera atau kain wol
57
Maksudnya adalah gambarakan keengganan hatinya untuk bergerak dan
berusaha dalam memenuhi kewajiban jihad.

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 97 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 98 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

acak-acakan, kakinya penuh debu. Jika dia berada di posisi siapa saja yang hanya mampu menghidangkan menu ekstra
penjaga maka dia akan menjaga, jika dia di deretan pasukan untuk keluarganya kecuali hanya sekali seminggu, hendaklah
belakang maka dia akan tetap pada posisinya. Jika dimintai izin dia perlonggar menjadi sekali per dua minggu, lalu
tidak memberi izin, dan dan jika dimintai memutuskan perkara mengalokasikan selisih pengeluarannya itu untuk mujahidin.
58 59
tidak memutuskannya. (HR BUKHARI) Bahkan bagi kaum faqir miskin yang mendapatkan bantuan
sedekah, dia bisa berhemat untuk kepentingan jihad.

Masalah keempat: masalah berlebih-lebihan dalam Sesungguhnya umat tidak akan mati kelaparan karena
pengeluaran untuk makanan dan minuman sehari-hari, serta berhemat untuk jihad harta. Kesabaran menghadapi kelaparan
pengeluaran untuk anak-anak. dan kefaqiran tidak akan mengakibatkan mereka hina dan
rendah diri, dan tidak akan menghancurkan kemuliaan dirinya.
Ketika menyiapkan makanan, banyak orang yang membuatnya Para pendahulu kita telah memberikan bantuan kepada Islam,
jauh lebih banyak dari kebutuhannya. Sehingga pada akhirnya sedangkan mereka adalah kaum faqir. Bahkan Rasulullah SAW
makanan dan minuman itu pasti ada yang terbuang ke tempat sendiri mengikat perut beliau dengan satu atau dua batu karena
sampah dipenghujung hari. Setiap hari mereka sibuk memilih menahan perihnya lapar, namun itu semuanya tidak membuat
beraneka macam makanan yang paling baik. Terkadang mereka untuk menyerah melawan serbuan Negara-negara
mereka yang mempunyai waktu yang lebih sempit, memilih satu terkuat di dunia (Romawi dan Persia).
hari dalam seminggu untuk mendapatkan makanan yang
ekstra, alangkah tingginya pengeluaran kebisaaan ini. Kefaqiran dan rasa lapar tidak membuat mereka enggan
membawa umat yang tadinya dalam keadaan hina dan terjajah,
Sesungguhnya berhemat untuk kepentingan jihad, bisa menuju pentas kepemimpinan dunia internasional, dan
diperoleh dengan cara berhemat melalui pengeluaran dapur. mendirikan peradaban yang paling agung yang pernah dikenal
Maka orang yang biasanya mempunyai kebisaaan menu manusia. Kefaqiran dan kesederhanaan hidup tidak
harian,seperti memasak daging setiap hari, maka hendaklah menggoyahkan ‘Umar ibnul Khaththab RA yang berpakaian
direnggangkan sehari demi sehari dan menyiapkan makanan penuh tambalan, selalu berjalan kaki atau naik keledai, untuk
sederhana pada hari-hari tertentu selisih tanggungan resmi menyerahkan kunci Baitul Maqdis kepada Negara terkuat di
untuk pengeluaraan dapur, bisa dialokasikan untuk mujahidin muka bumi saat itu.
dan kaum faqir. Barangsiapa yang tidak bisa menyajikan menu
makanan ekstra, kecuali hanya dua kali seminggu, maka Kesederhanaan hidup itu juga tidak akan membuat enggan
hendaklah menghemat menjadi sekali seminggu, kemudian perut yang buncit di zaman kita sekarang, lambung yang
selisih pengeluarannya dapat dialokasikan ke mujahidin. Bagi kenyang, pakaian impor, mobil mewah, istana-istana yang
menjulang bagi para pemimpin umat kita serta segala kondisi
yang ada, untuk menyerahkan Palestina seluruhnya, dan
58
Maksudnya bahwa mereka ini tidak tamak untuk menjadi pemimpin dan tidak melarikan diri dari makhluk Allah SWT yang paling penakut,
rakus pada ketenaran. Bahkan sebaliknya, mereka sangat mengutamakan bangsa Yahudi yang disifatkan oleh Allah SWT,
sikap tawadu’(rendah hati)
59
Lihat Shahih Bukhari, kitab al-Jihad, bab al-Hirasah fil Ghazwi fi Sabilillah no.
2730. Makna hadits ini secara global adalah ajakan untuk beramal sehinga
dapat meraih kebaikan dunia dan akhirat. Hadits ini juga mengecam orang-
orang yang disibukkan dengan memperindah penampilan fisik, sibuk
mengumpulkan kekayaan dunia dan lupa terhadap tanggung jawabnya sebagai
seorang muslim

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 99 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 100 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

‫ﻢ‬ ‫ﻫ‬ ‫ﺪ‬ ‫ﺣ‬ ‫ﺩ ﹶﺃ‬ ‫ﻮ‬ ‫ﻳ‬ ‫ﺮﻛﹸﻮﺍ‬ ‫ﺷ‬ ‫ﻦ ﹶﺃ‬ ‫ﻳ‬‫ﻦ ﺍﱠﻟﺬ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﻭ‬ ‫ﺓ‬ ‫ﺎ‬‫ﺣﻴ‬ ‫ﻋﻠﹶﻰ‬ ‫ﺱ‬
‫ﺎ ﹺ‬‫ﺹ ﺍﻟﻨ‬
 ‫ﺮ‬ ‫ﺣ‬ ‫ﻢ ﹶﺃ‬ ‫ﻬ‬ ‫ﻧ‬‫ﺪ‬ ‫ﺠ‬
‫ﺘ ﹺ‬‫ﻭﹶﻟ‬ dalam seminggu, untuk dimasukkan ke kotak tabungan khusus.
Langkah sederhana itu telah merealisasikan pendidikan infak
dan jihad harta bagi anak-anak dan belajar melibatkan diri untuk
‫ﲑ‬ ‫ﺼ‬
 ‫ﺑ‬ ‫ﻪ‬ ‫ﺍﻟﱠﻠ‬‫ﺮ ﻭ‬ ‫ﻤ‬ ‫ﻌ‬ ‫ﻳ‬ ‫ﺏ ﺃﹶﻥ‬
‫ﻌﺬﹶﺍ ﹺ‬ ‫ﻦ ﺍﹾﻟ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﻪ‬ ‫ﺣ‬ ‫ﺣ ﹺﺰ‬ ‫ﺰ‬ ‫ﻤ‬ ‫ﻮ ﹺﺑ‬ ‫ﻫ‬ ‫ﺎ‬‫ﻭﻣ‬ ‫ﺔ‬ ‫ﻨ‬‫ﺳ‬ ‫ﻒ‬
 ‫ﺮ ﹶﺃﹾﻟ‬ ‫ﻤ‬ ‫ﻌ‬ ‫ﻳ‬ ‫ﻮ‬ ‫ﹶﻟ‬ kepentingan umat.

Penyisihan harta yang sedikit ini —jika disadari banyak orang--


akan melimpah jumlahnya. Penduduk dunia Islam mencapai 1.5
‫ﻤﻠﹸﻮ ﹶﻥ‬ ‫ﻌ‬ ‫ﻳ‬ ‫ﺎ‬‫ﹺﺑﻤ‬ milyar jiwa. Dari jumlah ini, tidak kurang sebanyak 200 juta
penduduk di tingkat taman kanak-kanak hingga mahasiswa
“Dan sungguh kamu akan mendapati mereka, manusia yang perguruan tinggi. Seandainya setiap siswa patungan dan
paling loba kepada kehidupan (di dunia), bahkan (lebih loba mampu mengumpulkan 1 Euro, niscaya sumbangan yang
lagi) dari orang-orang musyrik. Masing-masing mereka ingin terkumpul dari generasi pelajar Islam adalah 200 juta milyar
agar diberi umur seribu tahun, padahal umur panjang itu sekali- Euro pertahun. Kalau Negara-negara Arab saja yang
kali tidak akan mejauhkannya daripada siksa. Sessungguhnya melakukannya sudah bisa mencapai angka 4 milyar euro per
Allah Maha Mengetahui apa yang mereka kerjakan. (Al- tahun. Tidak diragukan lagi, bahwa nominal ini telah mencukupi
Baqarah : 96) untuk menutup kekurangan dana perjuangan di Palestina, Iraq
dan Negara-negara lainnya yang sedang berjihad dan membela
Setiap keluarga Muslim bisa berpuasa sehari atau dua hari kehormatan umat Islam sedunia. Bahkan dengan jumlah itu,
dalam seminggu; puasa Senin-Kamis misalnya, atau salah kita bisa membantu pihak-pihak lain yang memerlukan selain
satunya, lalu menu buka puasanya disajikan sederhana, dan para mujahidin
selisih dari pengeluarannya tersebut dapat dialokasikan sebagai
dana jihad. Saya menulis permisalan ini dengan hitungan-hitungan nominal,
karena saya tahu bahwa kebanyakan kaum Muslimin di zaman
Bisa juga dengan mengganti menu kelengkapan, baik berupa sekarang didominasi oleh rasio individu, perkara yang
makanan maupun minuman. Minuman yang bergas (soft drink) terkadang membuat seseorang meremehkan segala
misalnya, yang dikonsumsi manusia secara terus menerus pengeluaran hariannya yang bisa dihemat. Selanjutnya bisa
selama musim panas, dibuktikan para dokter akan membawa dengan leluasa untuk melampiaskan kegemarannya kepada
60
dampak bermacam-macam bahaya , terlebih lagi bagi orang- makanan dan minuman, serta membiarkan anak-anak mereka
orang yang berlebihan mengkonsumsinya. Sekiranya setiap berbuat tabzir (menghambur-hamburkan uang, mubazir),
keluarga memutuskan untuk meninggalkan salah satu atau dengan keyakinan bahwa segala yang bisa dihemat tidak bisa
sebagian dari menu kelengkapan yang menjadi kebisaaannya, didahulukan atau diakhirkan, dan tidak mendatangkan manfaat.
lalu mengalokasikannya untuk dana mujahidin, niscaya mereka Sehingga banyak orang yang berkata, “Apalah arti besarnya
telah merealisasikan jihad dengan harta dari apa yang mereka harga sebuah makanan, atau pengeluran untuk anak, atau nilai
infakkan, bukan dari apa yang mereka tabung. suatu menu pelengkap hingga harus dikurangi dan
disumbangkan....?!!
Kepada anak-anak bisa juga diajarkan untuk menyisihkan
sebagian pengeluaran harian mereka, atau setiap dua kali Pada akhirnya, dampaknya adalah kurangnya perhatian pada
masalah-masalah yang terlihat remeh seperti ini, dan tidak
60 menguntungkan dirinya sedikit pun dari sisi tabungannya.
Sebagian dokter mengatakan: “Sejelek-jeleknya penemuan manusia modern
adalah penemuan minum bergas”. Sekiranya mereka ini berwawasan kolektif, niscaya setiap

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 101 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 102 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

individu akan menyiapkan sesuatu untuk disumbangkan


sebagai saham yang bisa mencapai jumlah yang besar. Jumlah Maka Rasulullah SAW bersabda,
sedikit bila digabungkan dengan yang sedikit akan menjelma
menjadi manfaaat yang besar. Seperti yang saya sebutkan ‫ﻛﻠﻬﺎ ﺑﻘﻲ ﺍﻻ ﺍﻟﺬﺭﺍﻉ‬
sebelumnya, bahwa sebutir pasir bila dikumpulkan akan
menjadi rumah yang megah yang bisa melindungi dari panas “Semua tersisa (untuk kita), kecuali lengannya.”
61

dan dingin. Namun jika dibiarkan terpisah sendiri-sendiri maka


tidak akan ada nilainya, bahkan hanya akan terinjak-injak oleh Inilah pemahaman sebenarnya tentang kelezatan yang hakiki,
telapak kaki di jalanan, tanpa seorangpun yang dan kenikmatan terpandang yang selalu hendak dicapai oleh
memperhatikannya. orang-orang yang berakal.
Para ulama kita juga mengajarkan, bahwa hadits dha’if (lemah),
tidak bisa menjadi landasan bukti (hujjah) jika datang dari satu Masalah kelima : Saling memberi hadiah dengan kuitansi infak
jalan, tetapi jika datang dari banyak jalan periwayatan, jihad dan harta. Rasulullah SAW menganjurkan untuk saling
walaupun lemah, tapi karena datang dari berbagai jalan yang memberi hadiah diantara saudara dan sahabat dalam rangka
saling menguatkan, maka kedudukannya pun berubah menjadi menguatkan ikatan persaudaraan dan menambah kecintaan di
hasan li ghairihi serta bisa untuk dijadikan dalil. antara mereka, lalu beliau bersabda :
Selanjutnya yang menjadi musibah terbesar yang dihadapi ‫ﻮﺍ‬‫ﺎﺑ‬‫ﺗﺤ‬ ‫ﺍ‬‫ﺩﻭ‬ ‫ﺎ‬‫ﺗﻬ‬
umat kita adalah pola pikir yang bersifat individual-parsial dan
hilangnya pola pikir kolektif dalam melihat sebuah masalah, “Hendaklah kalian saling memberi hadiah, niscaya kalian saling
sehingga pola pikir seperti itu selalu merobek kesatuan umat. mencintai”
62
Pada gilirannya, pola pikir itu akan berdampak ketiadaan
pengatur yang mampu mengumpulkan potensi umat sehingga Ini adalah kisah nyata dari yang saya alami sendiri di
bisa mendatangkan manfaat bagi mereka. Damaskus, Syiria. Seorang anak yatim berumur sepuluh tahun
datang membawakan bantuan sederhana lebih dari sekali. Ia
Kecenderungan terhadap makanan dan minuman akan lalu datang di kali yang lain dan berkata, “Tulis kuitansi untukku
membawa pengaruh besar yang membuahkan sifat kikir untuk senilai LS 100 atas nama temanku Fulan.”
menyisihkan sebagian yang dimakan atau diminumnya. Dalam
hal ini, kami ingatkan bagi para pembaca yang budiman, Kemudian aku bertanya, “Kenapa memakai nama temanmu,
bahwa kelezatan makanan atau minuman tidak lain hanyalah bukan atas namamu?”
bersifat sesaat dan akan segera sirna. Adapun berinfak di jalan Dia menjawab, “Temanku patah kakinya, saya ingin sekali
Allah SWT adalah keagungan dan ketenteraman di dunia; menjenguknya dan memberikannya hadiah. Setelah saya
karena merasa telah menjalankan kewajiban besar. Lebih dari berpikir mencari hadiah apa yang terbaik untuknya, saya
itu, langkah tersebut akan membuahkan pahala yang besar,
sehingga akan meraih kesuksesan ketika bertemu Allah SWT.
Inilah kelezatan sejati yang bersifat kekal. Inilah yang membuat 61
Al Haitsami kberkata: hadits ini diriwayatkan oleh al-Bazaar dan para
Rasulullah SAW menginfakkan semuanya kambing yang belliau perawinya adalah terpercaya (tsiqat), Majma’ az Za’id, vol. III, hlm 109
62
sembelih, kecuali lengannya saja. Aisyah RA berkata, “Tidak Ibnu Hajar berkata: hadits ini diriwayatkan oleh imam al-Bukhari dalam al-
Adab al-Mufrad, oleh Imam al-Baihaqi dan disebutkan oleh Ibnu Thahir dalam
tersisa untuk kami darinya (kambing itu) kecuali lengannya.” Musnad asy-Syihab dan isnad-nya adalah hasan. (al-Talkhis al-Habir, no. 1315)

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 103 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 104 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

menemukan bahwa hadiah yang terbaik untuknya adalah tujuan itu dan sudah mengandung unsur pahala dan kenangan,
kuitansi dengan nilai tertentu, sehingga dia mendapatkan bisa bertahan lama, khususnya jika kuitansi ini diletakkan dalam
pahala darinya.” figura yang indah, untuk mengenang saudaranya, sebagai
pengganti dari sekadar mengikuti tren dengan membawa
Lalu saya berkata, “Selama umat ini melahirkan orang-orang karangan bunga yang tidak ada arti, tidak ada manfaat, cepat
yang berpikir dengan cara seperti ini, maka umat tidak akan rusak, serta tidak bertahan lama kecuali hanya akan berakhir di
pernah mundur, bahkan sebaliknya akan kembali berjaya.” keranjang sampah.

Maka, mulai bertambah banyaklah orang-orang yang Saya diberi tahu oleh sahabat saya pemilik gedung bisnis yang
menyumbang dengan meniru cara anak ini, yaitu ketika mereka berseberangan dengan sebuah hotel besar di Damaskus,
menghadiahkan orang-orang yang di cintainya, teman, dan bahwa dia melihat ratusan karangan bunga yang dibawa masuk
kerabatnya. Saya berdoa kepada Allah SWT agar menjadikan ke dalam hotel setiap harinya bernilai sekitar LS 500.000 hingga
cara seperti ini bagian dari sumbangan dalam timbangan LS 1.000.000 atau senilai antara 9.000 hingga 18.000 euro.
pahala anak yatim tadi, tanpa mengurangi sedikitpun pahala Sedangkan tokoh wanita yang menerima karangan bunga itu
para penyumbang lainnya. Sesungguhnya Allah SWT adalah tidak keluar menemui orang-orang yang mengiriminya karangan
Tuhan Yang Paling Dermawan, karena anak yatim itu telah bunga. Di hari berikutnya, mobil-mobil gerobak datang
memulai dengan tradisi yang baik di kalangan kaum Muslimin. mengangkut ratusan karangan bunga itu menuju pembuangan
Rasulullah SAW bersabda, sampah.

Ini baru dari satu hotel, dan masih banyak lagi kejadian serupa
‫ﺎ ﺑﻌﺪﻩ ﻛﺘﺐ ﻟﻪ ﻣﺜﻞ ﺍﺟﺮ ﻣﻦ‬ ‫ﺔ ﻓﻌﻤﻞ‬‫ﺴﻨ‬
 ‫ﺣ‬ ‫ﺔ‬‫ﺳﻨ‬ ‫ﺳﻠﹶﺎﻡ‬ ‫ﻲ ﺍﹾﻟﹺﺈ‬‫ﻦ ﻓ‬ ‫ﺳ‬ ‫ﻦ‬ ‫ﻣ‬ yang mengikuti kebisaaan ini di beberapa penginapan dan hotel
lainnya di berbagai Negara. Tidakkan lebih utama jika harta
tersebut dialokasikan untuk mengangkat derajat umat dan
‫ﻴﺌﹰﺎ‬‫ﺷ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﻮﺭﻫ‬‫ﻦ ﹸﺃﺟ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﻨﻘﹸﺺ‬‫ﻳ‬ ‫ﺎ ﻭﻻ‬ ‫ﻋﻤﻞ‬ kemuliaannya?!!

“Barang siapa membuat tradisi yang baik dalam Islam, lalu Bersama golongan manakah anda ingin bergabung, wahai
dilaksanakan oleh orang-orang setelahnya, maka ditulislah saudara Muslimku?! Apakah anda ingin bersama orang-orang
yang menyia-nyiakan hartanya tanpa faedah, lalu dibuang ke
baginya pahala dari orang yang mengerjakannya, tanpa
mengurangi pahala mereka sedikit pun”.
63 tempat sampah? Ataukah anda ingin bergabung bersama
orang-orang yang membangun menara kehormatan umatnya
dengan hartanya dan melenyapkan kebiadaban para
Semua kaum Muslimin saat ini diseru untuk menyebarkan
tradisi (sunnah) yang baik ini, berinteraksi diantara mereka agresor..?!
dengan cara ini, apalagi yang engkau beri hadiah tidak
termasuk orang yang membutuhkannya, sedangkan pemberian
Masalah Keenam: Mengganti dana perjalanan haji aau umrah
hadiah kepadanya adalah untuk tujuan memperkuat jalinan
sunnah. Tidak diragukan lagi bahwa merupakan kewajiban
cinta, kasih dan mempererat persaudaraan dan persahabatan.
seorang Muslim untuk mendahulukan prioritas dalam setiap
Maka selembar kuitansi infaq waktu itu dapat merealisasikan
pekerjaannya. Perjalanan menunaikan kewajiban ibadah haji
atau umrah termasuk amalan yang utama. Demikian halnya
63
Shahih Muslim, Kitabul’ilmi, bab: man sanna sunatan hasanatan…,no. 2673 melakukan ibadah sunnah haji (yaitu bagi yang telah

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 105 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 106 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

menunaikannya) dan ibadah sunnah umrah mempunyai nilai pada orang-orang yang membutuhkan. Beliau juga melarang
keutamaan yang besar, sehingga Rasulullah SAW, bersabda, untuk membangun masjid-masjid tambahan, ibadah sunnah haji
dan umrah, dan lain-lainnya yang tergolong untuk tujuan Ibadan
‫ﺍﻟﻌﻤﺮﺓ ﺇﱃ ﺍﻟﻌﻤﺮﺓ ﻛﻔﺎﺭﺓ ﳌﺎ ﺑﻴﻨﻬﻢ‬ sunnah. Kemudian beliau menyeru kaum Muslimin
menggunakan hartanya untuk menutupi kebutuhan kaum fakir
66
dan miskin.
“Ibadah umrah ke ibadah umrah lainnya adalah penghapus
dosa-dosa di antara keduanya”.
64 Telah diceritakan sebelumnya kisah ‘Abdullah ibnul Mubarak
ketika mengadakan perjalanan haji bersama anaknya. Di
Namun ada kalanya beberapa kondisi membuat seorang tengah perjalanan mereka mendapatkan satu keluarga makan
Muslim bertanya pada dirinya, “Apakah lebih utama baginya bangkai karena kelaparan. Lalu beliau menyuruh anaknya untuk
melakukan perjalanan haji atau umrah, atau mengalokasikan menyisihkan 20 dinar untuk ongkos kembali pulang ke
dana perjalanan itu ke bidang-bidang lainnya...?” negaranya (ket. tidak jadi melaksanakan ibadah haji sunnah)
dan selebihnya dia berikan kepada keluarga tersebut.
Apalagi jika perjalanan menunaikan kedua ibadah tersebut atau Sedangkan harta yang dia bawa untuk perjalanan haji itu
salah satunya merupakan ibadah sunnah, sedangkan di sana adalah 1.000 dinar. Hal ini karena pertimbangan beliau, bahwa
masih banyak amalah-amalan baik lainnya, di mana menginfakkan hartanya untuk orang-orang miskin seperti
membelanjakan hartanya untuk hal itu lebih utama daripada mereka lebih utama daripada mengadakan perjalanan haji dan
untuk haji ataupun umrah; seperti memberi makanan orang- umrah sunnah.
orang yang kelaparan yang dikhawatirkan kondisinya jika
diabaikan, atau mengobati saudaranya yang sakit... Wahai saudara-arudara Muslim yang bersemangat
mendapatkan pahala ibadah sunnah haji dan umrah. Anda
Tidak diragukan lagi, bahwa jihad dengan harta di jalan Allah mengumpulkan harta setiap tahun untuk melaksanakan ibadah
SWT, seperti menafkahkan hartanya untuk meninggikan yang agung, namun perlu dipertimbangkan bahwa
kalimatullah, dan mempertahankan serbuan para agresor membelanjakan harta untuk jihad di jalan Allah SWT,
adalah lebih utama daripada menginfakkan hartanya untuk membantu para mujahidin di Palestina dan Iraq, dan negara-
memberikan makanan orang yang lapar dan memberi pakaian negara lainnya sungguh lebih baik dan lebih dihitung sebagai
orang yang telanjang, seperti yang telah kita jelaskan amalan yang dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT.
sebelumnya. Dengan demikian, ia juga tergolong lebih utama
dari mengalokasikan dana untuk perjalanan ibadah sunnah haji. Sesungguhnya yang mengingatkanku tentang masalah ini
adalah seorang laki-laki tua, ketika terjadi peistiwa Jenin yang
Imam al-Ghazali dalam merancang kebangkitan umat , beliau
65 heroik, penyerbuan yang dilakukan oleh bangsa zionis terhadap
melarang membelanjakan harta untuk kepentingan ibadah kawasan Jenin (wilayah Palestina). Dari sebuah barak militer,
sunnah. Sebaliknya beliau menganjurkan untuk dibelanjakan dia mendatangiku dan menyerahkan uang sebesar LS25.000
(sekitar 450 Euro), lalu dia berkata padaku, “Saya
mengumpulkan uang ini dalam jangka waktu sangat lama untuk
64
Shahih al-Bukhari, kitab al-Hajj, bab Wujub al-‘Umrah wa Fadhluha, no. 1683, melakukan perjalanan umrah, dan saya telah dianugerahi Allah
juga di Shahih Muslim, kitab al-Hajj, bab Fi Fashl al-Hajj wal ‘Umrah, no. 1349. SWT. Untuk dapat melaksanakan haji dan umrah sebelumnya.
65
Yaitu menyusul direbutnya Baitul Maqdis oleh Pasukan Salib pada tahun
1099 M, hingga pada akhirnya Sultan Shalahuddin al-Ayyubi berhasil merebut
66
kembali pada tahun 1187 M. Imam al-Ghazali, Ihya ‘Ulummuddin, vol. III, hlm. 396

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 107 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 108 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

Tetapi ketika saya melihat kejadian yang menimpa di Palestina, berkata, “Engkau membulatkan tekad pergi haji, lalu
saya berpikir bahwa yang lebih utama bagi saya adalah menyuruhku (berbuat) sesuatu.”
menginfakkan harta saya ini untuk para mujahidin dan mereka
yang ditawan, maka jadilah saksi bahwa Allah SWT akan Lalu Bisyr bertanya, “Berapa yang engkau persiapkan untuk
menulis pahala umrah untuk saya jika saya melakukan.” melakukan pejalanan haji?”
Orang itu berkata, “Dua ribu dirham”
Saya menjawab, “Demi Allah SWT, saya yakin bahwa dengan Bisyr bertanya lagi, “ Apa yang engkau mau dengan hajimu?
kemuliaan Allah SWT, Dia akan menetapkan pahala umrah Berzuhud, merindukan rumah, atau mencari keridhaan Allah
untuknya, dan insya Allah SWT dia juga akan menjadi golongan SWT.”
mujahid dengan hartanya....” Orang itu menjawab, “Mencari keridhaan Allah SWT.”
Bisyr bertanya, “Jika engkau mendapatkan keridhaan Allah
Dengan pertimbangan yang adil seperti ini, kita kaum Muslimin SWT, sedangkan engkau di rumah (tidak pergi haji), dengan
diseru agar ketaatan kita kepada Allah SWT berdasarkan cara menafkahkan dua ribu dirham, dan engkau yakin bahwa
kesadaran dan pengetahuan. Sehingga kita tidak hal itu diridhai Allah SWT, apakah engkau akan
melaksanakan ritual ibadah semata-mata karena tradisi dan mengerjakannya, “Ya.”
keinginan untuk bepergian dan jalan-jalan, tetapi lebih karena Kemudian Bisyr berkata, “Pergilah dan berikanlah dua ribu
mencari pahala semata-mata. Jika demikian halnya, maka dirham itu kepada sepuluh orang; orang yang terlilit utang,
hendaklah engkau ketahui bahwa menginfakkan harta untuk sehingga bisa melunasinya, orang faqir yang kusut, orang yang
kepentingan jihad, mujahidin dan mereka yang ditawan serta mencari nafkah untuk keluarganya, dan pengasuh anak yatim
kaum faqir yang membutuhkan adalah lebih utama digunakan yang berbesar hati. Jika hatimu kuat untuk memberikannya
untuk haji dan umrah sunnah. Imam al-Ghazali kepada salah seorang dari mereka, lakukanlah. Sesungguhnya
menggambarkan orang-orang yang berambisi mengulang-ulang menyenangkan hati seorang Muslim agar bisa bergembira,
ibadah haji dan umrah telah lalai terhadap kondisi orang-orang menolong orang yang membutuhkan, menghilangkan bahaya,
yang membutuhkan di sekitarnya yaitu mereka yang hidup di dan membantu kaum dhuafa itu lebih utama dari seratus kali
tengah-tengah penindasan kaum salib. haji selain haji wajib. Maka tunaikanlah seperti yang saya
anjurkan padamu, atau kalau tidak, katakanlah apa yang ada
Beliau berkata, “Mungkin mereka terlalu berambisi dalam hatimu?”
membelanjakan hartanya untuk melaksanakan haji, sehingga Orang itu menjawab, “Wahai Abu Nashr, perjalananku lebih
dia melaksanakannya berkali-kali, dan mungkin mereka kuat dalam hatiku!”
melupakan tetangganya yang kelaparan.“ Oleh sebab itu Ibnu Maka tersenyumlah Bisyr dan memeluknya seraya berkaya,
Mas’ud RA berkata, “Di akhir zaman nanti banyak orang berhaji “Harta itu jika dikumpulkan dari perniagaan yang kotor dan
tanpa kesulitan yang merintangi perjalanannya, rezekinya penuh syubhat, akan mempengaruhi jiwa untuk melakukan
dilapangkan, namun mereka pulang tanpa mendapatkan apa- keinginannya, lalu dia ingin menampakkan amalan-amalan
apa, salah seorang kafilah mereka terperosok di padang pasir, shalih. Dan Allah SWT telah besumpah untuk tidak menerima
sedangkan tetangga disampingnya tidak dihiraukan.” kecuali amalan orang-orang yang bertakwa.”

Lalu dalam tema yang sama, Imam al-Ghazali menyitir sebuah Imam al-Ghazali menyerang orang-orang yang menyimpan
kisah tentang Bisyr ibnul Harits bersama salah seorang dari hartanya dan mempertahankannya dalam genggamannya
golongan ini yang datang kepadanya dan menitipkannya seraya dengan julukan bakhil (kikir). Kemudian mereka menyibukkan
dirinya dengan ritual ibadah yang tidak memerlukan

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 109 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 110 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

pengorbangan harta; seperti puasa sunnah, shalat malam, telah mengetahui, bahwa orang-orang yang bekerja di bidang
mengkhatamkan Al-Qur’an, sedangkan diri mereka terlena ini telah mengalihkan profesinya karena agresi musuh dan
dengan hartanya. Sebab sifat bakhil yang membinasakan telah perlawanan rakyat Palestina, sehingga mengganggu tempat-
menguasai perutnya. tempat wisata dan pesiar. Saat terjadinya agresi, umat Islam
kehilangan kesejahteraan, kelengkapan sarana hidup dan
Berbagi peringatan dan serangan para ulama itu terkait denga kebutuhannya, bahkan hingga kebutuhan hajat darurat dalam
masalah perjalanan haji dan umrah. Kedua perjalanan itu dalam hidupnya pun terancam. Maka tidak ada jalan lain untuk keluar
rangka ketaatan, ibadah dan amalan untuk mendekatkan diri dari kondisi ini, keculi degan jihad, dan tidak ada jihad kecuali
67
kepada Allah SWT, amalan-amalan yang paling utama. Lalu dengan pegorbanan dan pemberian bantuan.
bagaimana jika perjalanan itu ke Eropa, Amerika, dan
sebagainya? Sekadar melancong, jalan-jalan dan Pengorbanan dan pengorbanan, wahai kaum Muslimin! Dan
membelanjakan hartanya untuk kesenangan yang bersifat bukan untuk menggapai kemewahan hidup dan keuntungan
mubah (dibolehkan), atau bisa jadi juga tidak dibolehkan? Apa yang dikhawatirkan akan sirna seiring dengan sirnanya
yang bisa kita katakan kepada orang-orang yang keagungan umat dan agresi terhadap negara-negara umat
memperbanyak perjalanan untuk berwisata dan bermewah- Islam.
mewahan? Dan harta jenis apakah yang dia belanjakan?

Jadi tidak diragukan lagi, bahwa membelanjakan harta untuk Masalah Ketujuh : Tentang berhemat dalam pengeluaran
jihad jauh lebih utama. Seharusnya seorang Muslim pesta pernikahan. Sesungguhnya seringkali harta yang
mengetahui sisi pengalokasian hartanya. Kami tidak hendak dibelanjakan untuk pesta-pesta pernikahan, tasyakuran maupun
menyalahkan orang-orang melakukan pejalanan wisata dengan upacara kematian, yang tidak banyak membawa manfaat, bisa
keluarganya sebulan sekali, atau dua kali sebulan. Tetapi yang dialokasikan untuk mewujudkan perintah berjihad dengan harta.
harus diperhatikan , berapakah uang yang dia keluarkan, ke Saya akan memberikan beberapa contoh yang mungkin bisa
mana dia belanjakan dan apa yang dia peroleh?! dihemat.

Ke semua hal ini, hendaklah dijadikan bahan renungan, Kartu-kartu undangan yang disebarkan ke banyak orang,
perhatian dan prioritas seorang Muslim. Sebab menyepelekan memerlukan pendanaan yang tidak sedikit. Kemudian setelah
hal ini merupakan salah satu sarana bermegah-megahan dan kartu undangan tersebut sampai ke penerimanya, berakhir ke
mengabaikan kemaslahatan jihad dan mujahidin. Bahkan tong sampah atau dibuat main-main oleh anak-anak kecil. Poin
mengabaikan kemaslahatan dan kesuksesan dirinya sendiri di dari kartu undangan itu adalah menyampaikan kegembiraan
akhirat kelak serta derajat dan kemuliaannya di dunia ini, pengundang akan kehadiran para tamu undangan di suatu
sampai-sampai kemewahannya itu melengahkan saat terjadi tempat dan pada waktu tertentu, apapun jenis kartu
penyerbuan musuh. undangannya, meskipun dicetak atau difotokopi di atas kertas
biasa.
Sejauh ini, informasi yang sampai kepada saya bahwa tempat-
tempat pelancongan di Palestina telah ditutup. Sungguh saya Sekiranya setiap Muslim hendak mengundang saudara dan
para koleganya untuk sebuah acara, maka cukuplah dia
67
membuat kartu undangan yang sederhana dan jelas
Namun oleh Imam al-Ghazali masih dikatakan bakhil, jika mereka tidak maksudnya, kemudian sisa anggaran dana pembuatan kartu
mempedulikan dengan kondisi sosial. Perhatikan paragraph sebelumnya
(keterangan dari penerjemah) undangan yang mewah itu digunakan untuk mujahidin, maka itu

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 111 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 112 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

adalah bagian dari sahamnya dalam berjihad di jalan Allah SWT


dan sungguh merupakan realisasi taufik Allah SWT untuk mulai Salah satu saudara kita yang antusias membuka usaha
terbuka untuk berjuang di jalan-Nya dan mulai menutup pintu- mengadakan pesta syukuran. Lalu dia mengundang sejumlah
pintu mubadzir. pedagang dan para koleganya, kemudian dia menulis dalam
kartu undangannya, “Kami tidak menerima karangan bunga,
Para pengantin juga bisa menjadikan sebagian dari mahar kami mempunyai sarana untuk mengalokasikan uang Anda
pernikahan sebagai jihad di jalan Allah SWT untuk mencari untuk kepentingan mujahidin bagi yang berhasrat.” Pesta
ridha-Nya, terlebih lagi dia akan memulai hidup yang baru, di tasyakuran launching tersebut sangat sederhana, dan
mana sangat membutuhkan taufik Allah SWT, keridhaan dan terkumpul sumbangan dari para undangan lebih dari LS 80.000,
bimbingan-Nya dalam mengarungi kehidupan yang baru. atau sekitar US$ 1.600.
Pakaian pengantin juga dihemat. Biasanya, tradisi pengantin Banyak momen-momen seperti ini yang berhasil
banyak membelanjakan harta untuk keperluan pakaian yang mengumpulkan sumbangan, namun tidak mengurangi nilai
terkadang hanya dipakai sekali atau dua kali dan tidak pesta tasyakurannya, dan tidak seorang pun yang mencelanya.
dipakainya lagi. Sekiranya seseorang tidak membelanjakan Bahkan semakin tinggi di mata masyarakat, dan yang lebih
harta yang sedemikian besar dari sisi pakaian, dan menghemat penting dari itu adalah mendapat pahala yan besar di sisi Allah
semua tradisi pernikahan dengan cara menyewa sehingga bisa SWT, selama niat jihadnya untuk meninggikan kalimatullah dan
banyak menghemat harga pembelian pakaian pengantin yang membantu kaum Muslimin yang menjadi korban orang-orang
hanya sekali pakai, maka selisih pengeluaran bisa digunakan zhalim.
untuk membantu mujahidin dan para korban penjajahan.
Sekiranya orang-orang yang terbiasa mengadakan pesta di
Demikian juga pemberian karangan bunga, baik dalam rangka gedung mewah, dengan sukarela mengurangi pengeluarannya
resepsi pernikahan atau acara lainnya. Karangan bunga pasti itu, dan menggunakan gedung yang lebih sederhana dan
akan layu tidak bisa bertahan lama. Sekiranya orang yang menengah, pasti sudah bisa memenuhi tujuannya. Jika
hendak memberikan karangan bunga untuk para mempelai diperluas lagi dengan menghemat pengeluaran untuk tamu
pengantin atau tanda selamat bagi koleganya yang sukses, undangan, maka akan mendapatkan lebih banyak kebaikan,
dengan menggantikannya berbentuk kuitansi infak, sungguh dan tidak mengurangi nilai pestanya. Pembelanjaan harta yang
akan bertahan lebih lama dan lebih utama dunia akhirat. tidak pada tempatnya, tidak akan meninggikan kedudukan
Sekiranya pihak pengundang mengingatkan orang-orang dalam seseorang, tetapi hanyalah pemborosan tanpa perhitungan dan
kartu undangannya, maka akan menjadi pintu kebaikan baginya sering terjadi di kalangan masyarakat.
68
dan mendorong masyarakat kepada kebiasaan baik ini.
Menolak kelompok penyanyi. Terhadap para penyanyi yang
Telah banyak masyarakat yang melaksanakan hal ini. Saya tidak tahu malu dan tidak memperhatikan batasan-batasan
akan menukil beberapa kisah populer yang berusaha syariah, maka hendaklah kaum Muslimin secara total
menjadikannya tradisi yang baik (sunnah hasanah) dalam memboikotnya, mengingat besarnya nilai sewa serta
berinteraksi di antara manusia. kemaksiatan yang bisa diakibatkannya. Boikot terhadap para
penyanyi yang mengundang pelanggaran syari’ah dibenarkan
karena dua hal :
68
Bandingkan dengan beberapa tradisi yang mulai menjalar di masyarakat kita,
tertulis dalam undangan kurang lebihnya sebagai berikut : “Akan lebih
bermanfaat jika kenang-kenangan ataupun bingkisan tidak dalam bentuk
barang/cindera mata”.(penj).

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 113 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 114 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

a). karena mengundang penyanyi seperti itu hanya bentuk Hal ini terkait dengan kebisaaan di beberapa tempat—apalagi
pembelanjaan harta yang berlebihan dan tidak pada dimasyarakat pedesaan, mereka menyediakan berbungkus-
tempatnya. bungkus rokok untuk pesta perayaan maupun duka cita. Ini
b). menyelenggarakan acara yang tidak disyariatkan di adalah pintu dosa untuk perbuatan yang dilarang secara syariat
kalangan masyarakat dan pintu pemborosan harta yang tidak pada tempatnya.

Sedangkan kelompk penyanyi (nasyid) yang memperhatikan Ringkasnya, hendaklah setiap Muslim menghemat pengeluaran
batasan dan aturan syariat, sekiranya bisa ditekan dalam berbagai acara perayaan, membatasi pada hal-hal yang
pengeluarannya dan penampilannya sopan, niscaya merupakan pokok dalam perayaan dengan menghindari yang melampaui
salah satu pintu untuk berhemat, da membelanjakan selisihnya tujuan ini, atau dari hal-hal yang diwajibkan oleh tradisi yang
untuk kaum mujahidin.. salah. Lebih baik jika selisih pengeluaran dari yang bisa
dihemat itu dibelanjakan untuk kaum mujahidin di jalan Allah
Demikian halnya juga yang berkaitan dengan jamuan makanan. SWT, sehingga menjadi contoh bagi orang lain dan
Banyak terjadi di kalangan masyarakat yang berlomba-lomba mendapatkan keutamaan bagi orang-orang yang memulai
menjadikan pestanya meriah dan menelan biaya yang besar, dalam meletakkan pondasi perubahan tradisi yang merusak dan
sehingga hanya meyisakan penyia-nyiaan harta dalam jumlah bertentangan dengan syariat. Lebih dari itu, mereka yang
yang besar. memulai mengubah kebisaaan ini akan mendapatkan pahala
yang besar karena telah menempuh jalan jihad dengan harta.
Saya telah menghadiri beberapa pesta dan walimah yang Langkah ini akan menjadi sarana melanjutkan jihad dengan
menelan dana yang besar, padahal dia mengetahui bahwa nyawa dan melapangkan kejayaan umat serta menjaga
tradisi jamuan sudah tercukupi dengan melakukan kehormatannya.
penghematan dibandingkan dengan yang diselenggarakannya.
Saya menyaksikan beberapa acara, di mana jamuan makanan
yang dimakan tamu undangan tidak lebih 10 % dari makanan Masalah kedelapan: mengurangi kebisaaan merokok, atau
yang disediakan dan selebihnya dibuang ke tempat sampah. meninggalkan dan menghindarinya sama sekali. Setiap
Tidak ada maslahat apa pun dalam hal itu, kecuali bermegah- tahunnya, kaum Muslimin harus mengeluarkan uang milyaran
megahan dalam jamuan makanan serta berlomba-lomba dalam dirham untuk mengonsumsi rokok. Berdasarkan perhitungan
derajat palsu diantara manusia. Tindakan seperti itu seakan- kasar tentang peredaran uang dari transaksi rokok di negara
akan melupakan kebutuhan umat yang sedang kesusahan dan sebesar syria, ternyata untuk membeli racun ini, dalam
sebab-sebab kemuliaannya... setahunnya warga Syria membelanjakan lebih dari 600 juta
dolar. Ini jika kita anggap biaya rata-rata yang harus dikeluarkan
Jamuan makanan untuk para tamu juga sering disediakan oleh oleh setiap perokok dalam sehari adalah 25 Lira Syria atau
keluarga yang sedang berduka cita. Hal ini bertentangan sama dengan setengah dolar. Harga ini sesuai dengan harga
dengan syariat; sebab yang disunahkan adalah memberi sebungkus rokok buatan dalam negeri. Maka bagaimana jika
makanan untuk keluarga yang berduka semampunya, dalam kenyataannya sekian banyak perokok lebih suka
bukannya keluarga yang berduka cita terpaksa memberi mengkonsumsi rokok impor yang hargnya dua kali lebih mahal
makanan kepada para tamu. Sekiranya masyarakat dan banyak juga perokok yang menghabiskan lebih dari
bermuamalah seperti yang disyariatkan maka akan terjadi sebungkus rokok dalam sehari?!
penghematan yang besar di berbagai momen duka cita.

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 115 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 116 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

Uang sebesar itu, padahal hanya dugaan minimal dari uang jauh lebih besar bagi orang-orang yang mengonsumsi rokok
yang digunakan untuk mebeli rokok di negara sebesar Syria impor, atau intensitas merokoknya lebih tinggi.
saja, sebenarnya cukup untuk mendanai perjuangan di
Palestina dan Iraq. Lantas bagaimana jika kita tambahkan
dengan seluruh perokok di negara-negara Arab dan Islam..? Masalah kesembilan : Masalah penyembuhan dengan cara
Seandainya setiap perokok memutuskan untuk mengurangi bersedekah
intensitas merokok secara bertahap dengan memangkas
seperempatnya saja, maka hasilnya, untuk kasus Syria saja, Rasulullah SAW bersabda,
akan terhimpun 150 juta dolar setiap tahunnya. Lantas berapa
jumlah dana yang dapat dihimpun bila setiap Muslim di seluruh ‫ﺣﺼﻨﻮﺍ ﺃﻣﻮﺍﻟﻜﻢ ﺑﺎﻟﺰﻛﺎﺓ ﻭﺩﺍﻭﻭﺍ ﻣﺮﺿﺎﻛﻢ ﺑﺎﻟﺼﺪﻗﺔ ﻭﺃﻋﺪﻭﺍ ﻟﻠﺒﻼﺀ‬
dunia melakukan hal yang sama?!
‫ﺍﻟﺪﻋﺎﺀ‬
Jika seruan ini disambut baik oleh seluruh Muslim di dunia,
padahal data menunjukkan, di negara-negara Muslim itu
terdapat lebih dari 250 juta perokok aktif dan sepersepuluhnya, “Bentengilah (jagalah) hartamu dengan zakat, obatilah orang-
atau sekitar 20 juta menghabiskan --minimal-- 20 sen dalam orang yang sakit di antara kalian dengan sedekah dan cegahlah
69
sehari, maka kita dapat menghimpun US$ 4 juta per hari, atau musibah dengan doa.”
sama dengan US$ 1.5 miliar dalam setahun.
Riwayat hadits ini, walaupun secara umum adalah lemah,
Jika cara ini diikuti oleh semua perokok, maka dalam setahun namun dari sisi maknanya adalah benar (shahih) dan terdapat
kita dapat menghimpun US$. 15 milyar, sebagai hasil konkret beberapa saksi. Sekiranya seorang Muslim ketika sakit tidak
mengurangi seperempat dari total konsumsi rokok oleh setiap hanya memfokuskan penyebab-penyebab fisiknya saja, seperti
perokok Muslim. Terlebih lagi jika semua perokok mau melalui pengobatan dan sebagainya, lalu (pada sisi lain)
meninggalkan kebiasaan merokok sepenuhnya, maka dalam kembali pada jalan Allah SWT dengan menginfakkan hartanya
setiap tahun akan terhimpun US$ 60 miliar dari batang yang di jalan-Nya, seraya berdoa untuk kesembuhan dari
dibakar tanpa memberi manfaat sedikit pun itu. Batang-batang penyakitnya, niscaya dia tidak pernah gagal. Jika dia
racun itu justru merugikan kesehatan para pemuda dan ditakdirkan dengan sesuatu selain kesembuhan, maka dia akan
melemahkan daya juangnya yang tidak dapat dinilai dengan mendapatkan harta yang diinfakkannya sebagai jalan di antara
uang. Sedangkan biaya yang harus ditanggung oleh para kesuksesannya, dan keberuntungan di hari akhirat kelak.
perokok guna memulihkan kesehatannya, di masa yang akan
datang tidak lebih sedikit dari yang digunakan untuk membeli 69
Al-Haitsami berkata: Hadits ini diriwayatkan oleh ath-Thabrani dalam al-
rokok, bahkan bisa lebih besar…! Ausath dan al-Kabir, di dalamnya terdapat Musa bin Umair al-Kufi, dia adalah
perawi yang ditinggalkan (tidak diterima, matruk), lihat Majm’u az-Zawa’id. Vol.
Karena itu, wahai saudaraku sesama Muslim yang masih III, hlm. 63. Abu Na’im berkata,”Dari sisi hukumnya adalah aneh (gharib), dan
menjalani maksiat karena merokok, umumkanlah segera juga Ibrahim karena dari jalan Musa saja (Hilyatul Auliya’, vol. IV, hal. 237).
Ibnul Jauzi berkata, “penulis berkata, hadits ini tidak sah karena dari Musa bin
tekadmu berhenti dari maksiat itu, lalu alihkan uangnya menjadi ‘Umair saja. Yahya berkata, “Tidak apa-apa”, Ibnu ‘Adi berkata bahwa
tabungan. Setiap orang yang jarang merokok akan mendapati, umumnya apa yang diriwayatkannya tidak disertai oleh para perawi yang
bahwa sebenarnya dalam setiap tahun dia menghabiskan uang terpercaya (tsiqat). Penulis berpendapat bahwa dia meriwayatkannya secara
sekitar 200 Euro untuk membeli rokok. Angka nominal ini akan mursal, yaitu tidak dijumpai perawi dari kalangan sahabat, seperti dari tabi’in
langsung menuturkan bahwa Rasulullah saw. Bersabda…dst.(al-‘Ilal al-
Mutanahiyah, vol. II, hlm.494)

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 117 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 118 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

Seandainya setiap pemilik perusahaan atau pabrik yang


Banyak pengalaman sedekah dari orang-orang yang menderita mempunyai sembilan orang dan menganggap adanya satu
sakit, atau para kerabatnya. Jika sedekah untuk para faqir orang lagi yang dibayar gajinya, lalu gaji untuk “orang
miskin banyak manfaat yang diharapkan darinya, maka ketika kesepuluh” tadi dailokasikan untuk orang-orang yang berjihad di
dilakukan untuk sabilillah dan menguatkan agama-Nya lebih jalan Allah SWT, niscaya Allah SWT akan memberkahi
luas dan lebih utama. Wallahu a’lam usahanya, dan menggantinya dengan keuntungan, pembelian
serta produksinya. Sebab Rasulullah SAW bersabda :
Saya mempunyai pengalaman pribadi dalam masalah ini.
Sesungguhnya saya yakin bahwa ketentuan hanyalah di sisi
Allah SWT, dan berinfak untuk hal-hal yang baik adalah salah
‫ﺔ‬ ‫ﺪﹶﻗ‬ ‫ﺻ‬
 ‫ﻦ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﺪ‬ ‫ﺒ‬‫ﻋ‬ ‫ﺎ ﹸﻝ‬‫ﺺ ﻣ‬
 ‫ﻧ ﹶﻘ‬ ‫ﺎ‬‫ﻣ‬
satu sarana penyembuhan. Bahkan berinfak merupakan salah
satu faktor yang menyebabkan seorang hamba mendapatkan “Tidak akan berkurang harta seorang hamba karena
72
perlindungan Allah SWT. Dalam sebuah hadits, Rasulullah bersedekkah…”
SAW bersabda
Kebaikan pasti akan berlipat ganda bagi orang yang
‫ ﺍﺣﻔﻆ ﺍﷲ ﲡﺪﻩ ﲡﺎﻫﻚ‬،‫ﺍﺣﻔﻆ ﺍﷲ ﳛﻔﻈﻚ‬ menginfaqkan hartanya. Sebab Allah SWT berfirman,

“Jagalah (agama) Allah SWT, niscaya engkau akan


‫ﲔ‬
 ‫ﻗ‬‫ﺍ ﹺﺯ‬‫ﺮ ﺍﻟﺮ‬ ‫ﻴ‬‫ﺧ‬ ‫ﻮ‬ ‫ﻫ‬ ‫ﻭ‬ ‫ﻪ‬ ‫ﻠ ﹸﻔ‬‫ﺨ‬
 ‫ﻳ‬ ‫ﻮ‬ ‫ﻬ‬ ‫ﻰ ٍﺀ ﹶﻓ‬ ‫ﺷ‬ ‫ﻦ‬‫ﻢ ﻣ‬‫ﺂﺃﹶﻧ ﹶﻔ ﹾﻘﺘ‬‫ﻭﻣ‬
70
mendapatkan-Nya di depanmu(menjagamu)”.
“Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka Allah SWT
Maka tidak aneh bahwa kemarahan dan hasad itu akan akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rezeki yang sebaik-
dihapuskan oleh ketaatan, dan kembali kepada Allah SWT. baiknya.” (Saba’: 39)
Dalam sebuah hadits disebutkan,
Sungguh mengagumkan mereka yang mempunyai tanggungan
“Sedekah itu menghapus dosa, sebagaimana air memadamkan dari Allah SWT yang akan diganti-Nya kelak. Maka bagaimana
71
api.” jiwanya bisa kikir dan tidak baik..?!

Seandainya setiap kepala keluarga berasumsi ada orang


Masalah kesepuluh : Mengasumsikan adanya satu orang mujahid yang ditawan atau putri pejuang yang gugur, lalu
pegawai tambahan pada setiap sepuluh orang pegawai di menanggungnya. Kemudian dia mengalokasikan biaya
perusahaan, atau mengandaikan tambahan satu orang makanan, minuman dan pakaian, lalu menetapkan pengeluaran
penghuni lagi dalam rumah tangga. bulanan untuknya. Menyantuni anak yatim atau anak pejuang
yang dipenjara, tidak akan menelan biaya yang melebihi
pengeluaran untuk salah satu anaknya (anak penyantun) di
setiap bulannya. Sekiranya setiap kepala rumah tangga
70
menganggarkan satu anak lagi dalam keluarganya ketika
Sunan at-Tirmidzi, kitab Qiyamah Shifan, no. 2.516. Abu Isa berkata, Hadits
ini adalah hasan shahih.
71 72
Sunan at-Tirmidzi, kita al-Iman’an Rasulillah SAW, bab Ma ja’a fi Hurmatish Sunan at-Tirmidzi, kitab al zuhd, bab ma ja’a mitslu al-dunya mitslu arba’ati
Shalah, no. 2.616. Abu Isa berkata: Hadits ini adalah hasan shahih nafar, no. 2.325. Abu ‘Isa berkata: Hadits ini adalah hasan shahih.

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 119 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 120 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

berbelanja membeli kebutuhan pokok rumah tangganya, pengeluaran bulanannya menyedot semua penghasilannya,
kemudian anggaran tambahan ini ditabung untuk diberikan cara untuk berinfak adalah menghemat pengeluarannya.
anak yatim yang disantuninya, maka itu sungguh lebih baik
baginya. Bagi mereka yang tidak mempunyai uang lebih setelah Tidak diragukan lagi bahwa ‘mengeluarkan’(badzl) dalam
dibelanjakan membeli keperluan rumah tangga, maka dia bisa kondisi seperti ini adalah timbangan yang mengharuskan setiap
mengamalkan satunan dengan menggunakan prinsip hadits orang yang mempunyai kelonggaran untuk berinfak, sesuai
berikut. dengan besaran pengeluarannya. Semakin bertambah
tanggungannya, semakin sedikit juga tuntutan berinfak.
‫ﻌ ﹶﺔ‬ ‫ﺑ‬‫ﺭ‬ ‫ﻲ ﺍﹾﻟﹶﺄ‬‫ﻳ ﹾﻜﻔ‬ ‫ﻴ ﹺﻦ‬‫ﻨ‬‫ﺎﹾﺛ‬‫ﻡ ﺍﻟ‬ ‫ﺎ‬‫ﻭ ﹶﻃﻌ‬ ، ‫ﻴ ﹺﻦ‬‫ﻨ‬‫ﺎﹾﺛ‬‫ﻲ ﺍﻟ‬‫ﻳ ﹾﻜﻔ‬ ‫ﺪ‬ ‫ﺣ‬ ‫ﺍ‬‫ﻡ ﺍﹾﻟﻮ‬ ‫ﺎ‬‫ﹶﻃﻌ‬ Demikian juga pemilik perusahaan, dia bisa memberi
rangsangan kepada para pegawainya untuk menambah
“Makanan untuk satu orang bisa dimakan dua orang, dan setengah jam kerja dalam sehari, agar bisa menyamai produksi
73
makanan untuk dua orang, bisa dimakan empat orang.” satu orang pekerja, lalu hasilnya digunakan untuk membantu
kaum mujahidin. Atau dengan cara tolong-menolong (patungan)
Ketika ingin membeli makanan untuk sepuluh orang di sesama pekerja sehingga hasilnya mencapai gaji dua orang
rumahnya, cukup membeli makanan untuk delapan atau pegawai untuk disumbangkan kepada kaum mujahidin. Dengan
sembilan atau hanya cukup sepuluh orang. Lalu anggaran yang begitu, mereka semua telah menjaga dan memperhatikan
dihemat, bisa digunakan untuk membantu para mujahidin atau maslahat umum dan pada waktu yang sama juga maslahat
keluarganya. mereka secara khusus.

Rancangan perhitungan itu bisa dilakukan dengan cara


memperhatikan pengeluaran bulanan : berapa rupiah yang Masalah kesebelas: Mengalihkan sebagian amalan ibadah ke
dikeluarkan…? Lalu jumlah pengeluaran tersebut dibagi dengan bidang jihad, sebab jihad adalah bidang paling utama untuk
jumlah orang dalam keluarga, termasuk jatah untuk satu orang didanai.
tambahan tadi yang bersifat imajiner, untuk disumbangkan
kepada anak yatim, anak tawanan atau untuk mujahidin. Bidang-bidang pengeluaran yang seharusnya dihemat untuk
keperluan jihad, diantaranya adalah terkait dengan masjid; baik
Kalau misalnya, pemasukan seseorang sebanyak 300 Euro, itu pembangunan, hiasan dan persiapannya. Terkadang banyak
pengeluarannya sebesar 200 Euro dan jumlah tanggungan terjadi bahwa pengeluaran dana untuk masjid melebihi
dalam keluarganya adalah delapan orang, maka hitungannya kebutuhan umat. Pemborosan dalam bidang ini yang pertama
adalah 200:8 = 25. Berarti pengeluaran per orangnya sebesar kali terlihat waktu pembangunan masjid, terutama di wilayah
25 Euro per bulan. perkotaan, bahkan bisa jadi mempunyai dampak negatif.
Dengan terlalu banyaknya pembangunan masjid, jama’ah kamu
Pengeluaran itu bisa dihemat menjadi 175 Euro, sedangkan 25 Muslimin akan terpecah-pecah. Padahal di antara fungsi masjid
Euro bisa diberikan untuk kepentingan jihad maupun adalah untuk mengumpulkan umat dan memudahkan mereka
bermacam-macam kebajikan lainnya. Sedangkan bagi yang untuk saling bertemu. Banyak di antara organisasi-organisasi
yang membangun masjid baru, yang sebenarnya belum
membutuhkan sebuah masjid, sedangkan masjid-masjid yang
73 telah ada sudah mencukupi kebutuhan umat, bahkan mungkin
Shahih Muslim, kitab al-Asyribah, bab fadhilah al-muwasat fi al-muwasat fi al-
tha’am al-qalil, no. 2059 lebih dari cukup dan saling berdekatan. Maka dalam kondisi

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 121 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 122 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

seperti ini, pembangunan masjid merupakan salah satu jalan jihad dididik, namun hal itu akan terwujud bila tidak ada
masalah yang tidak dibutuhkan. Terlebih lagi ketika kondisi masjid atau kawasan yang bisa merealisasi tujuan itu. Adapun
umat Islam sedang terpukul, terancam kehormatan dan tempat masjid yang saling berdekatan yang tidak banyak kegunaannya
tinggalnya. Saya tinggal di suatu wilayah yang dikelilingi oleh adalah penghalang, pemecah-belah dan menceraiberaikan
banyak masjid. Dua masjid terdekat dari saya masing-masing kesatuan generasi , serta pemborosan terhadap harta muhsinin.
berjarak sekitar 500 meter, padahal penduduknya juga tidak Masjid seperti itu hanya membelanjakan harta pada hal-hal
padat. Kemudian salah seorang dermawan membangun masjid yang tidak diperlukan umat, padahal ada banyak keperluan
lagi di antara dua masjid tersebut dan berjarak 200 dan 300 mendesak untuk kegiatan-kegiatan yang lebih mulia.
meter dari kedua masjid itu. Setelah masjid yang baru itu
dibuka, kami banyak kehilangan jama’ah yang dulunya shalat di Allah SWT telah menjelaskan bahwa iman kepada-Nya,
masjid kami, sehingga kami tidak mendapati mereka kecuali beramal untuk mengharapkan ridha-Nya dan berjihad di jalan-
sedikit sekali, karena jama’ah dari kedua masjid berpindah ke Nya jauh lebih utama dari memakmurkan Masjidil Haram.
masjid yang baru. Inilah di antara sisi negatifnya. Membangun dan menghiasinya.

Namun, yang paling menyakitkan saya adalah ketika saya baru Lalu apa pendapat anda terhadap masjid-masjid selain Masjidil
melewati sekitar 100 meter dari masjid yang baru tadi, saya Haram. Allah SWT berfirman,
melihat ada fondasi-fondasi yang sudah selesai digali. Ketika
saya bertanya, bangunan apa yang akan dibangun di tempat
ini? Seseorang menjawab bahwa yang akan dibangun adalah
sebuah masjid yang didanai oleh seorang dermawan dari
‫ﻮ ﹺﻡ‬ ‫ﻴ‬‫ﺍﹾﻟ‬‫ﷲ ﻭ‬
ِ ‫ﻦ ﺑﹺﺎ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﻦ ﺀَﺍ‬ ‫ﻤ‬ ‫ﺍ ﹺﻡ ﹶﻛ‬‫ﺤﺮ‬
 ‫ﺪ ﺍﹾﻟ‬ ‫ﺠ‬
‫ﺴﹺ‬ ‫ﻤ‬ ‫ﺭ ﹶﺓ ﺍﹾﻟ‬ ‫ﺎ‬‫ﻋﻤ‬ ‫ﻭ‬ ‫ﺝ‬
 ‫ﺂ‬‫ﻳ ﹶﺔ ﺍﹾﻟﺤ‬‫ﺳﻘﹶﺎ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﺘ‬‫ﻌ ﹾﻠ‬ ‫ﺟ‬ ‫ﹶﺃ‬
negara fulan…!

Saya berdoa kepada Allah SWT dan menyeru kepadanya untuk


‫ﻡ‬ ‫ﻮ‬ ‫ﻱ ﺍﹾﻟ ﹶﻘ‬‫ﻬﺪ‬ ‫ﻳ‬‫ﷲ ﹶﻻ‬
ُ ‫ﺍ‬‫ﷲ ﻭ‬
ِ ‫ﺪ ﺍ‬ ‫ﻨ‬‫ﻭ ﹶﻥ ﻋ‬‫ﺘﻮ‬‫ﺴ‬
 ‫ﻳ‬‫ﷲ ﹶﻻ‬
ِ ‫ﺳﺒﹺﻴ ﹺﻞ ﺍ‬ ‫ﻲ‬‫ﺪ ﻓ‬ ‫ﻫ‬ ‫ﺎ‬‫ﻭﺟ‬ ‫ﺧ ﹺﺮ‬ ‫ﹾﺍ َﻷ‬
tidak menyelesaikan masjid tersebut, tetapi mengubahnya
untuk maslahat yang lain, karena mengundang bahaya fisik dan
non fisik…ketika masjid dibangun hanya untuk bermegah- ‫ﲔ‬
 ‫ﻤ‬ ‫ﻟ‬‫ﺍﻟﻈﱠﺎ‬
megahan, dan dicantumkan atas nama si Fulan, maka berubah
lah fungsi-fungsi masjid dari fungsi yang sebenarnya menjadi “Apakah (orang-orang) yang memberi minuman orang-orang
sumber kerusakan; baik secara materi maupun spiritual… yang mengerjakan haji dan mengurus Masjidil Haram, kamu
samakan dengan orang-orang yang beriman kepada Allah dan
Kemudian saya berkata kepada orang-orang muhsinin (para hari kemudian serta berjihad di jalan Allah? Mereka tidak sama
penderma) agar di antara mereka ada yang sudi membangun di sisi Allah, dan Allah tidak memberi petunjuk kepada kaum
74
tempat untuk kegiatan jihad, atau untuk keluarga mujahid, yang zhalim.” (At-Taubah : 19)
syahid atau keluarga pejuang yang dipenjara, atau untuk
membeli sejumlah senjata dan ini lebih baik baginya daripada Walaupun ayat tersebut berbicara mengenai orang-orang
membangun seratus masjid yang seperti ini. musyrik yang berbangga-bangga karena telah memelihara

Walau demikian, kita tidak memungkiri bahwa masjid adalah 74


sarana terpenting jihad dalam beberapa kondisi; sebab di Ayat ini diturunkan untuk membantah anggapan bahwa memberi minum para
jamaah haji dan yang mengurus Masjidil Haram lebih utama daripada beriman
situlah para generasi disemai, dan orang-orang yang memilih kepada Allah SWT serta berjihad di jalan Allah SWT.

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 123 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 124 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

Masjidil Haram, sedangkan mereka tetap dalam Terkadang orang-orang awam menggunakannya untuk
kemusyrikannya,--ayat ini juga diturunkan dengan tujuan untuk peringatan maulid, sedangkan itu semua bukanlah hal-hal yang
menjelaskan kebohongan mereka dalam memakmurkan termasuk diperlukan dan harus disiapkan untuk sebuah masjid.
Masjidil Haram, karena perbuatan mereka ini tidak bersumber
dari keimanan. Namun ayat tersebut di atas juga memberikan Di antara masalah-masalah ketaatan yang perlu dialihkan untuk
isyarat bahwa keimanan yang benar dan keikutsertaan berjihad kepentingan jihad adalah wasiat, wakaf dan hibah. Terkadang
dalam barisan umat Islam adalah lebih utama daripada banyak di antara kaum Muslimin yang berwasiat atau
menyibukkan diri dengan memakmurkan Masjidil Haram secara menghibahkan hartanya untuk kebun binatang di suatu negara,
fisik, walaupun mereka itu adalah orang Muslim. Wallahu a’lam atau mewakafkan sebagian hartanya untuk hal-hal yang kurang
bermanfaat.
Sisi lain yang berkaitan dengan masjid dan memerlukan
pertimbangan ulang serta penghematan untuk dialihkan ke Sekiranya harta-harta ini diwakafkan untuk maslahat jihad dan
pintu-pintu kebaikan lainnya, khususnya bidang jihad fi mujahidin, atau digunakan untuk membeli sebidang tanah di
sabilillah, adalah pembiayaan untuk menghiasi masjid dan Quds dan sekitar Masjidil Aqsha, niscaya akan menggagalkan
menambah pernak-pernik kemegahan yang tidak ada sangkut hegemoni resmi bangsa Yahudi terhadapnya. Seandainya
pautnya dengan nilai ibadah dan ketaatan. Bahkan bisa jadi setiap orang yang hendak beramal, mengirimkan harga per
aksesori masjid yang berlebihan mempunyai dampak negatif meter tanah ke Quds untuk dibeli dan ditempati oleh kaum
bagi orang-orang yang menjalankan shalat, sehingga Muslimin, hal itu lebih baik daripada dirampas oleh kaum
memalingkan hati dan pikirannya dari Allah SWT karena Yahudi dan dibeli untuk kemaslahatan mereka.
ketertarikannya terfokus kepada aneka hiasan dan dekorasi.
Mungkin ketika membaca buku ini ada yang bertanya, “Apakah
Salah seorang sahabat telah mengingatkan saya tentang penulis tidak menemukan bidang-bidang lain yang bisa dihemat
menara masjid yang dibangun di suatu negara, biaya yang dan tempat-tempat penyaluran berinfak selain kepada
digunakan bisa untuk membangun satu atau dua masjid di mujahidin.?!
sebuah tempat yang belum ada masjidnya. Hal ini disebabkan
adanya bermacam-macam hiasan, pencahayaan lampu, batu Untuk pertanyaan seperti ini, saya jawab sebagai berikut,
pualam, lantai dan pengecatan yang membutuhkan dana yang “Sesungguhnya orang-orang yang serius beramal untuk
sangat besar. mendekatkan diri adalah mereka yang benar-benar
mendambakan kedekatan kepada Allah SWT dan mendapatkan
Sedangkan mimbar, anda mungkin tidak bisa menyebutkan keutamaan pahala-Nya. Kebanyakan mereka ini terbatas
mimbar Rasulullah SAW yang terbuat dari sebatang kayu, secara materi, maka tidakkah waktu dan harta yang dimilikinya
kemudian menjadi tiga tingkatan yang digunakan Rasulullah bisa menjangkau seluruh pintu kebaikan dan kedekatan kepada
untuk naik, sehingga bisa terlihat oleh para pendengar dan Allah SWT? Oleh sebab itu hendaknya mereka mencari amalan
bertatap muka dengan mereka. Hal ini karena pentingnya untuk yang bisa membawa dirinya kepada tingkatan yang paling mulia
saling menatap ketika berkhutbah. Sedangkan marmer mimbar di sisi Allah SWT dan pahala yang lebih besar…”
dan segala hiasan lainnya termasuk pemborosan yang
dilakukan kaum Muslimin. Sebab ketika anda masuk masjid, “Jikalau seorang pedagang berusaha menjual barangnya
Anda akan mendapatkan kemewahan dengan ribuan corak. dengan laba tertinggi, paling cepat laku, dan paling diterima
Padahal bisa jadi kesemuanya itu belum tentu digunakan sekali masyarakat, maka dia akan bertanya kepada orang yang
atau dua kali dalam setahun, bahkan tidak diperlukan. berilmu, sehingga dia tidak menghabiskan banyak waktu untuk

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 125 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 126 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

meraih keuntungan besar itu.. demikian halnya orang-orang Beberapa contoh Sumbangan Kaum Muslimin
yang taat, pelaku kebaikan yang berharap derajat yang tinggi di Masa Kini
sisi Allah SWT, mereka hendaknya mencari amalan yang paling
bisa merealisasikan hal tersebut. Para sahabat banyak
bertanya kepada Rasulullah SAW tentang amal apa yang paling Kita banyak berbicara tentang generasi awal, yaitu generasi
tepat untuk dilakukan seseorang. Jawaban Rasulullah SAW pun sahabat yang terdidik langsung oleh Rasulullah SAW, kisah-
beragam, terkait dengan kondisi si penanya, waktu pertanyaan kisah mereka mulia di setiap pintu kebaikan di berbagai
diajukan, atau dengan melihat yang lebih bermanfaat untuk lapangan kehidupan. Tidak diragukan lagi, jikalau mereka
memperbaiki kehidupan si penanya atau masyarakatnya. adalah suri tauladan terbaik bagi orang yang menginginkan
model manusia, sehingga jalan-jalan yang mereka tempuh bisa
“Oleh karena itu, barangsiapa yang berkesempatan diikuti.
menginfakkan harta yang terbatas, sesungguhnya selisihnya
terletak pada nilai kebaikan yang akan kembali pada umat.” Namun sejauh ini, hanya sedikit kita mendapatkan contoh yang
bisa dijadikan suri teladan bagi kaum Muslimin di zaman kita
“Orang yang berilmu dan menginginkan keutamaan, hendaknya sendiri. Dalam bidang jihad harta, banyak terdapat contoh
mencari bagaimana dengan harta yang diinfakkanya itu dia orang-orang yang membelanjakan sebagian besar harta
mendapatkan pahala yang paling besar serta bisa mewujudkan mereka, dan memberi teladan yang masyhur dalam berinfak di
manfaat terbesar untuk umat.” jalan Allah SWT.

“Maka masalah ini termasuk kajian prioritas, mendahulukan Di akhir pembahasan ini, saya ingin menyebutkan kepada para
yang terpenting di atas yang penting, meletakkan sesuatu pada pembaca sebagian contoh yang terjadi di depan mata saya,
tempatnya yang terbaik, lebih proporsional, dan bukan tidak atau seorang teman yang bertutur pada saya, dan saya tidak
pada tempatnya.” perlu menjelaskan secara mendetail silsilah kisahnya untuk
menjaga hal-hal yang lebih terperinci. Saya menyampaikan
“Masalah inilah yang mendorong saya untuk memfokuskan contoh-contoh ini, tidak lain untuk menumbuhkan cita-cita dan
pada masalah jihad,
75
bagi orang yang ingin beramal untuk harapan dalam jiwa para mujahidin, sehingga mereka
mendekatkan diri kepada Allah SWT. Merekalah yang paling mengetahui bahwa saudara-saudara mereka dan orang-orang
mematuhi batasan-batasan (ketentuan hukum) Allah SWT, dan yang jujur di kalangan umat tidak mungkin meninggalkan
yang paling memenuhi panggilan kebaikan dan pengorbanan. mereka sendirian. Bahkan mereka bahu membahu memberi
Maka hendaknya kita memperbanyak memberi pengarahan perhatian bantuan dan kekuatan.
kepada mereka, sehingga akan memberi kebaikan yang besar
untuk umat ini.” Di sisi lain, saya juga ingin membangkitkan semangat yang
layu, menggerakkan sebagian kalangan lainnya yang
Demikianlah jawaban saya. membutuhkan peringatan dan suri teladan untuk diikuti,
sehingga lapangan kebajikan dan pengorbanan umat
bertambah luas. Dengan begitu lapangan kebakhilan pun
menjadi sempit; sehingga para mujahidin bertambah kuat dan
mendapatkan pahala dari orang-orang yang membuat tradisi
yang baik (sunnah hasanah) hingga hari Kiamat, tanpa
75
Yaitu masalah berhemat dalam beragam amalan untuk mendekatkan diri mengurangi pahala para pendahulu sedikitpun.
kepada Allah SWT untuk maslahat jihad.

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 127 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 128 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

Saya berdoa, semoga Allah SWT memberi keberkahan kepada


Berikut saya uraikan beberapa contoh tersebut, keluarga dan hartanya, menganugerahinya keturunan yang
saleh dan semoga Allah SWT menggantinya dengan istana di
Contoh ke – 1 : Surga kelak.
Salah seorang teman mendatangi saya dan berkata, “Adik
perempuanku hendak menikah. Saya ingin memberinya hadiah Kemudian ada teman lainnya yang menelpon dan dia berkata,
yang bagus dalam rangka pernikahannya. Saya memutuskan “Sesungguhnya saya mencari ide untuk membantu para
memberi cendera mata sederhana, lalu sebagiannya saya mujahidin, dan saya mempunyai dua rumah. Kedua rumah itu
berikan dalam bentuk kuitansi mujahidin atas nama dia, didiami oleh kedua istriku, tetapi saya memutuskan untuk
sehingga dia memperoleh pahala dan insya Allah SWT saya menjual salah satunya dan hasilnya akan saya sumbangkan
juga mendapatkan pahala yang sama. Semoga bisa menjadi untuk para mujahidin. Lalu saya akan menyewa satu rumah lagi
kunci pembuka kebaikan dalam mengarungi kehidupannya untuk istri keduaku.”
yang baru.”
Dia juga berkata, “Saudara-saudara kita yang lain memberikan
“Sesungguhnya yang mendorongku untuk melakukan hal itu nyawanya, apakah harga rumah itu terlalu banyak bagi kita
karena penyatuan adalah baik, sedangkan hadiah hanyalah untuk kita sumbangkan?!”
untuk silaturahim dan menambah kasih sayang di antara kami,
dan bukan karena membutuhkan hadiah tersebut.” Teman kita ini terus memaksakan kehendaknya untuk menjual
rumahnya, dan memberikan seluruh harga penjualannya untuk
Kita memohon kepada Allah SWT semoga memberkahi jihad di jalan Allah SWT. Walaupun dia akhirnya mengambil
kehidupan saudara kita tersebut beserta keluarganya, dan juga sedikit dari hasil penjualan rumahnya sebesar 5% dan
memberkahi adik perempuannya dan suaminya sehingga selebihnya dia berikan untuk mujahidin.kemudian dia berkata,
kehidupan rumah tangganya penuh dengan kebahagiaan dan
kebaikan. “Tempat kita yang sebenarnya adalah di serambi medan
perang.”

Contoh ke – 2 : Saya berdoa semoga Allah SWT memberi keberkahan pada


Salah seorang teman menelpon dan berkata kepadaku, “Saya keluarganya dan hartanya serta menggantinya di dunia ini
mempunyai rumah lebih dan saya ingin menyumbangkannya dengan yang lebih baik, serta mendirikan istana di Surga
untuk para mujahidin. Jika mereka bisa memanfaatkan rumah untuknya kelak. Semoga Allah SWT membukakan pintu jihad
tersebut maka itu lebih baik dan mereka bisa langsung dengan jiwa dan dengan harta untuk kita semua.
menerimanya. Namun jika tidak bisa, saya menjualnya atau
mereka sendiri yang menjualnya dan uang penjualannya untuk
para mujahidin di Palestina.” Contoh ke – 3 :
Temanku yang lain bercerita bahwa seorang pemuda berhijrah
Maka ketika para mujahidin tidak memerlukan rumah, maka selama tujuh tahun di salah satu negara Teluk hingga dia bisa
teman saya yang punya rumah itu sendiri menjualnya, lalu hasil menabung dan membeli sebuah rumah. Namun ketika muncul
penjualan seluruhnya diserahkan untuk saudara-saudaranya gerakan Intifadhah, dia duduk dan mengumpulkan saudara-
para mujahidin di Palestina. saudaranya untuk membicarakan kewajiban mereka terhadap
Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 129 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 130 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

para Mujahidin di bumi Palestina; apa yang bisa mereka Dia berkata, “Dengan istana di surga, yaitu dengan
kerjakan? Jalan mana yang bisa mereka tempuh untuk ikut menyumbangkan rumah kita kepada mujahidin.” Lalu dia
berjihad? Kemudian salah seorang menyebutkan sebuah hadits menjelaskan kondisi mujahidin dan pengorbanan mereka.
tentang kisa Abu al-Dahdah RA yang berjihad dengan Tenyata istrinya sangat gembira dan berdoa semoga Allah SWT
menginfaqkan kebunnya, karena mengharapkan apa yang ada menerima amalan mereka berdua. Keduanya telah melepaskan
di sisi Allah SWT. harta yang paling berharga yang dimilikinya di dunia.

Dari Anas bahwa ada seseorang berkata, “Wahai Rasulullah Maka kebaikan apalagi yang lebih besar dari ini? Apa bedanya
SAW, sesungguhnya si Fulan itu mempunyai pohon kurma, dan saudara kita ini dengan Abu al-Dahdah? Antara istri saudara
saya membuat kebun di sekitarnya, pohon itu mengganggu kita ini dan istri Abu al-Dahdah? Mereka semuanya ini telah
kesempurnaan kebunku, karena pohon itu terletak di menjual dunia mereka dengan Akhirat, menukar apa yang sirna
tengahnya, maka perintahkanlah dia (pemilik pohon kurma) dengan yang kekal, dan keduanya mempunyai istri Mukminah
untuk memberikannya padaku, sehingga saya bisa yang meyakini apa yang ada di sisi Allah SWT, sangatlah
menyempurnakan kebunku. Lalu Nabi saw. Berkata kepadanya, berhasrat dengan pahalanya, serta menurut menyumbang
“Berikanlah pohon padanya, (niscaya akan diganti) dengan karena berhasrat mendapatkan janji Allah SWT untuk orang-
kurma di surga.” Namun dia enggan (memberikannya). orang berinfak di jalannya.
Kemudian Abu al-Dahdah menjumpainya (pemilik pohon itu)
seraya berkata, “Juallah (tukarlah) pohon kurmamu itu dengan Abu al-Dahdah hidup bersama Rasulullah SAW, dekat dengan
kebunku.” Dia pun akhirnya setuju. Lalu Abu al-Dahdah beliau dan selalu menyertai beliau, sehingga menemukan
menjumpai Nabi SAW dan berkata, “Wahai Rasulullah SAW., langsung teladan tentang kebenaran dan pengorbanan; dia
saya telah membeli pohon kurma itu dengan kebunku, maka melihat langsung orang-orang yang suka menolong dan hidup
jadikanlah pohon itu miliknya (orang yang mengadu pada Nabi), bersama mereka. Sedangkan teman kita ini, sesungguhnya dia
karena saya telah memberikannya padamu. Kemudian hidup di zaman yang sulit, dalam masyarakat yang penuh
Rasulullah SAW bersabda: “Betapa banyaknya pohon kurma kekikiran, serta dikuasai oleh kepentingan sempit dan
yang akan dimiliki oleh Abu al-Dahdah di Surga (kelak)”. Dan individual. Namun demikian, semua itu tidak menghalanginya
beliau terus mengulangi perkataan ini berkali-kali… lalu Abu al- untuk kembali pada fitrahnya dan berbuat seperti “orang-orang
Dahdah menemui istrinya dan berkata, “Wahai Ummu al- yang meminum air dari sumbernya langsung” (maksudnya
Dahdah, keluarlah dari kebun itu, sebab aku telah menjualnya seperti generasi Sahabat Nabi).
dengan pohon kurma di surga.” Istrinya pun menjawab, “Bisnis
76
yang menguntungkan.” Semoga Allah SWT memberkahi saudara kita ini, baik dalam
hartanya, keluarganya dan istrinya. Semoga Allah SWT
Tatkala pemuda tersebut mendengar kisah Abu al-Dahdah ini, menggantinya dengan yang lebih baik dari apa yang
dia berkata, “Dan saya ingin menjual rumah yang aku punyai ini disumbangkan di dunia ini, dan di akhirat kelak semoga menjadi
dengan istana di surga.” Lalu dia langsung berdiri dan sahabat Rasulullah SAW, mendapatkan minuman dari telaga-
menelpon istrinya seraya berkata, “Kita telah menukar rumah Nya serta masuk surga yang luasnya seluas langit dan bumi
kita dengan istana.”Istrinya bertanya, “Bagaimana mungkin?” bersama orang-orang Shiddiqin dan Syuhada.

76
Al-Haitsami berkata:Hadits ini diriwayatkan oleh Ahmad dan al Thabrani, para
perawinya adalah shahih.(Majma’ al-Zawaid, vol. IX, hal 324) Contoh ke – 4 :

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 131 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 132 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

Saya bertemu dengan salah seorang pemuda di suatu negara keberanian dalam mempertimbangkan prioritas dalam
Arab. Saya dan beberapa teman diundang ke rumahnya untuk hidupnya, sehingga membawa manfaat kebaikan untuk umat.
berbuka bersama di Bulan Ramadhan. Setelah kami sampai ke Sungguh mereka inilah yang berhasil melintasi batas
rumahnya, kami diberi hidangan buka puasa. Ternyata menu kemewahan dalam mementingkan substansi dan memilih hal
berbukanya hanyalah sandwich dan cheese (susu yang yang paling utama untuk kemaslahatan umat, meskipun hanya
didinginkan) saja. Demi Allah SWT, saya tidak melihat dari raut sebatas pertimbangan empiris. Kemudian mereka
mukanya pertanda kebakhilan sedikit pun. Sungguh, setiap mengalokasikan sumber daya keuangannya pada sasaran yang
orang yang mengenalnya, pasti akan berprasangka bahwa dia terbaik dan terbanyak manfaatnya.
adalah orang yang sangat dermawan. Namun setelah dia
menyajikan menu bukanya yang sangat sederhana, dia berkata,
“Sebelumnya saya berfikir untuk menyediakan hidangan
berbuka yang istimewa dan berharga, namun setelah saya Contoh ke – 5 :
renungkan secara mendalam, akhirnya saya putuskan untuk Seorang ibu muda dikaruniai seorang putera, kemudian
menyediakan hidangan yang Anda makan ini sesederhana memutuskan untuk mengumpulkan semua hadiah uang atas
mungkin. Saya ingin memberikan sesuatu yang saya harapkan kelahiran bayinya dan disumbangkan untuk mujahidin
mempunyai pahala yang besar atas nama kita semua dengan Palestina. Sesudah dia menyampaikan hal ini kepada
menghemat menu hidangan berbuka dan memberikan selisih keluarganya, ternyata diikuti oleh ibu dan saudara-saudaranya.
dananya untuk saudara-saudara mujahidin kita yang ada di Akhirnya mereka mengumpulkan harta semaksimalnya dan
Palestina. Semoga hidangan yang sangat sederhana ini adalah salah seorang saudaranya mendatangiku, lalu menyerahkan
nikmat terbesar dari Allah SWT yang bisa mengingatkan kita bantuan untuk para mujahidin, sehingga tidak tersisa sedikitpun
terhadap saudara-saudara yang berjihad. Mungkin mereka tidak dari hadiah bayinya tersebut.
bisa mendapatkan makanan seperti ini selama berhari-hari atau
berminggu-minggu..:” Semoga Allah SWT memberi keberkahan atas apa yang
diusahakan oleh ibu muda tersebut dan melimpahkan
Kemudian dia mengganti menu hidangan yang mewah dari kesejahteraan untuk keluarga dan hartanya.
setiap pesta tasyakur yang diselenggarakan dan
menyumbangkannya dari selisih pengeluaran tersebut kepada
para mujahidin atas nama tamu-tamu undangan. Dalam Contoh ke – 6 :
rumahnya terpajang sajadah dengan gambar Masjidil Aqsha Ada lagi seorang karyawati di mana gaji bulanannya tidak lebih
yang dibelinya melalui pelelangan. Pemuda tersebut dari LS 4.000 (US$ 80), namun dia memutuskan untuk
memenangkan harga pelelangan yang disumbangkan untuk menyumbangkan setengah dari penghasilan bulanannya itu
kegiatan mujahidin. kepada mujahidin. Ketika saya katakan padanya, “Anda cukup
memberikan LS 1.000 dari gaji Anda”.
Semoga Allah SWT memberi keberkahan kepada saudara kita
ini beserta orang-orang yang mengikuti langkahnya, baik dalam Kemudian dia menjawab, “Demi Allah SWT, jikalau tidak ada
keluarganya dan hartanya, karena kecintaan dan bantuannya kebutuhan yang mendesak, pasti akan saya sumbangkan
terhadap Masjidil Aqsha. Karena kecintaan dan bantuannya semua gajiku dan tidak akan saya sisakan sedikitpun…”
terhadap Masjidil Aqsha. Dan semoga Allah SWT
memperbanyak orang-orang seperti dia yang memiliki

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 133 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 134 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

Semoga Allah SWT memberi keberkahan kepada saudari kita Putri salah seorang saudara kita yang masih duduk di bangku
ini dan orang-orang sepertinya yang telah berbesar hati kelas 6 Sekolah Dasar. Dia terus merengek kepada kedua
sehingga mengetahui bahwa harta itu tidak ada nilainya jika orang tuanya agar dibelikan perhiasan kalung dan cincin
tidak digunakan untuk kepentingan jihad, mempertahankan diri (emas). Setelah berkali-kali meminta dan mengingatkan orang
umat Islam dari serangan agresor. Mereka juga menyadari tuanya, akhirnya permintaannya dikabulkan beberapa saat
bahwa perhiasan dan pakaian yang berlebihan tidak bernilai kemudian, anak perempuan ini berkunjung ke beberapa
apa-apa selama kehormatan umat terinjak, harga dirinya kerabatnya di Gaza. Di sana dia mendengar salah seorang
dikotori dan tanah sucinya dirampas. pamannya, seorang mujahid yang tergabung dalam batalyon Al-
Qassam, bercerita tentang kebutuhan mendesak para
mujahidin kepada harta dan senjata. Anak perempuan yang
Contoh ke – 7 : masih kecil ini tersentuh dengan cerita yang didengarnya, maka
Seorang bocah perempuan berusia lima tahun bersama dia segera mencopot cincinnya dan menyerahkannya, padahal
ayahnya mendatangiku dan membawa kotak uang (celengan) sudah sekian lama dia mendambakan cincin itu melingkar di jari
yang berbentuk botol dot susu. Bocah itu telah mengisi penuh tangannya.
tabungannya dan ayahnya memberitahu bahwa usia celengan
itu sudah dua tahun; atau sejak bocah itu berusia tiga tahun Semoga Allah melimpahkan berkah kepada anak perempuan
sudah dibiasakan menabung di celengan untuk membeli kecil ini dan kedua orang tuanya yang telah menumbuhkan
kebutuhan sekolahnya. Ketika saya tanya pada bocah itu semangat berkorban pada dirinya. Sikap anak kecil ini
tentang kenapa memberikan celengan yang dia tabung selama sebenarnya tidak terlalu mengejutkan, karena dia berasal dari
dua tahun kepadaku? Bagaimana perasaanya ketika harus sebuah keluarga yang telah mempersembahkan 15 anggotanya
melepaskannya begitu saja? yang gugur sebagai syuhada – insya Allah. Kita memohon
kepada Allah agar memasukkan mereka ke dalam golongan
Bocah itu menjawab, “Saya ingin menyumbangkan uang yang para Syuhada.
saya tabung untuk anak-anak perempuan seusiaku di
Palestina.” Tapi bagi anda, wanita muslimah, ketika membaca dan
mendengar tindakan anak perempuan yang masih kecil ini, apa
Saya langsung memahami perilaku bocah perempuan kewajiban yang harus anda tunaikan terhadap saudara-saudara
tersebut—dan anak-anak seusianya yang lain, dengan fitrahnya dan saudari-saudarimu yang sedang berjihad, termasuk juga
yang lurus niscaya akan menjadi salah satu unsur yang efektif anak-anak kecil yang sanggup mengorbankan apa yang
(motor penggerak) di masyarakat dan selalu berpatisipasi mereka miliki setelah memiliki pengertian seperti layaknya
dalam segala kegiatan yang bertujuan meraih kejayaan umat. orang dewasa?!

Semoga Allah SWT memberikan keberkahan untuk bocah ini,


memberkahi kedua orang tuanya yang telah mendidiknya Contoh ke – 9 :
dengan baik, menjadikannya tabungan yang berlimpah di Saya diceritakan oleh salah seorang ikhwan bahwa suatu ketika
akhirat kelak dan tumbuh menjadi generasi yang taat kepada dia didatangi oleh pemuda dari Syria yang menyatakan
Allah SWT. hasratnya bejihad di jalan Allah dengan hartanya, karena
peluang berjihad dengan nyawa tertutup rapat baginya.
Persoalannya, dia tidak memiliki harta yang dapat

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 135 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 136 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

disumbangkan, akan tetapi setelah membaca sabda Rasulullah “Siapa yang menyeru kepada suatu petunjuk (kebaikan, maka
SAW, dia mendapat pahala yang setara dengan pahala-pahala orang
yang mengikutinya, tanpa mengurangi pahala-pahala mereka
‫ﻠﻪ‬‫ﺮ ﻓﹶﺎﻋ‬‫ﻣﺜﹾﻞ ﹶﺃﺟ‬ ‫ﻪ‬ ‫ﺮ ﹶﻓﹶﻠ‬‫ﺧﻴ‬ ‫ﻋﻠﹶﻰ‬ ‫ﺩ ﱠﻝ‬ ‫ﻦ‬ ‫ﻣ‬ itu sedikitpun.” (HR. Muslim)

Rasulullah SAW juga bersabda,


“Siapa yang menunjukkan (orang lain) kepada suatu kebaikan,
maka dia mendapat pahala yang sama dengan orang yang “Seorang bendahara muslim dan jujur yang memberi sesuai
77
mengerjakannya”.(HR Muslim) perintah yang diterimanya secara sempurna dan utuh serta
tulus, lalu menyalurkannya kepada orang yang berhak
Pemuda ini berkata dalam hati, “Mengapa aku tidak menjadi menerimanya, maka dia termasuk golongan orang-orang yang
78
penyebab orang lain mau menyumbang, sehingga kami sama- bersedekah”. (HR Muslim)
sama mendapat pahala”. Pemuda itu melanjutkan, “Aku segera
menemui saudara perempuanku yang sebenarnya tidak punya Orang yang menyalurkan sumbangan orang lain dan
banyak harta, selain dua gelang emas. Aku mulai berbicara merekomendasikannya, maka turut mendapat pahala seperti
kepadanya tentang pentingnya berjihad dengan harta dan pelakunya, atas izin Allah, selama itulah batas maksimal
pahala yang diraih oleh orang yang melakukannya sangat kemampuannya.
besar. Saya juga berbicara tentang kondisi memprihatinkan
keluarga kita di Palestina yang membutuhkan uluran tangan… Semoga Allah melimpahkan berkah kepada pemuda ini dan
saudara perempuannya, dan semoga keduanya mendapat
Akhirnya dia menerima saranku dan menyerahkan dua gelang pahala yang besar.
emasnya kepadaku. Aku segera membawanya untuk
diserahkan kepada lembaga yang menyalurkannya sambil
meminta kwitansi yang akan kuserahkan kepadanya. Dengan Contoh ke – 10 :
cara itu, aku berharap mendapat pahala bersama saudara Pengalaman paling menarik dan sangat menyentuh perasaan
perempuanku itu. saya adalah kisah seorang pemuda Palestina yang bermukim di
Lebanon. Di usianya yang sudah menginjak 30 tahun, dalam 10
Kami hendak mengatakan kepada pemuda mujahid ini, bahwa tahun terakhir dia rajin menabung hingga jumlahnya mencapai
dia mendapat pahala yang sama seperti saudara US$. 2,000 dnegan maksud hendak digunakan sebagai modal
perempuannya, tanpa mengurangi pahalanya sedikit pun, atas pernikahannya.
izin Allah SWT. Rasulullah SAW bersabda,
Akan tetapi ketika gerakan Intifadhah meledak, pemuda ini
‫ﻣﻦ ﺩﻋﺎ ﺇﱃ ﻫﺪﻯ ﻛﺎﻥ ﻟﻪ ﻣﻦ ﺍﻻﺟﺮ ﻣﺜﻞ ﻣﻦ ﺗﺒﻌﻪ ﻻ ﻳﻨﻘﺺ ﺫﻟﻚ ﻣﻦ‬ tertarik dan mencari informasi bagaimana caranya agar dapat
ikut berjihad dengan nyawa. Tapi sungguh malang, peluangnya
‫ﺃﺟﻮﺭﻫﻢ ﺷﻴﺌﺎ‬ tertutup rapat, maka ia segera manghubungi beberapa ikhwan
yang menghimpun sumbangan orang-orang yang hendak
berjihad dengan harta. Dan, iapun menyerahkan seluruh uang

77 78
Diriwayatkan oleh Muslim, Kitab AL-Imarah; Bab Fadhl I’anatil Ghazi fi Diriwayatkan oleh Muslim, Kitab az-Zakah; Bab Ajr al-Khazin A-Amin, no.
Sabilillha bi Markub…, no. 1893 1023

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 137 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 138 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

hasil tabungannya selama 10 tahun yang tadinya hendak Tapi suratan takdir Allah berbicara lain, seorang ikhwan berhati
dijadikan modal pernikahan. Dia memutuskan menunda mulia yang mengetahui kejadian ini, dia bergegas pergi untuk
pernikahannya dan berkata, “Ya Allah, uang ini adalah satu- membelikan sepeda lalu menyerahkannya kepada anak kecil
satunya harta yang kumiliki, maka terimalah.” itu. Saya baru mengetahui akhir kisah ini beberapa saat
kemudian.
Saya memohon kepada Allah Azza wa Jalla agar sudi
menerima jihadnya, melimpahkan pahala yang besar Semoga Allah SWT melimpahkan berkah kepada anak kecil itu
kepadanya, memberinya seorang pendamping hidup di dunia dan orang-orang yang mendidiknya. Begitu juga kepada
dan menyandingkannya dengan bidadari pada hari kiamat saudara kita yang dermawan itu karena telah mengganti
kelak. Sesungguhnya, siapa yang meninggalkan sesuatu tabungan anak kecil itu dengan sepeda. Anak kecil dan
karena Allah, maka Allah akan memberikannya ganti yang lebih keluarganya itu memperoleh pahala berjihad dengan harta,
baik. dengan seizin Allah SWT, selain juga mendapatkan sepeda
impiannya karena kemurahan hati saudara kita yang dermawan
Saya menyeru orang-orang muslim yang kaya, selain terus itu.
menyumbangkan hartanya untuk mendukung jihad dan para
mujahidin, juga harus menaruh kepedulian kepada pemuda ini Seorang ikhwan dari Jazair pernah menceritakan beberapa
dan dan pemuda-pemuda lain yang keadaannya sama, yakni peristiwa besar yang terjadi di medan Jihad dan menuturkan,
mendukungnya untuk menikah. Karena kita berharap, semoga “Seorang wanita tua yang sudah berusia lebih dari 70 tahun
Allah memberinya keturunan yang memiliki sifat yang sama datang kepada kami. Sudah sekian lama dia berusaha
dengannya. menabung uang agar dapat mengerjakan ibadah haji fardhu.
Hingga saat itu uangnya sudah mencapai sekitar 500 euro,
sehingga dia masih membutuhkan jumlah yang sangat besar
Contoh ke – 11 : untuk dapat mengerjakan ibadah haji. Ketika menyadari
Kisah seorang anak kecil yang tinggal di kemah pengungsian di kebutuhan mendesak kaum muslimin untuk berjihad, dan dia
Syria. Anak kecil ini menabung sebagian dari uang sakunya sendiri harus menghabiskan sekian tahun lagi agar dapat
untuk membeli sepeda. Tapi dengan maraknya seruan mengumpulkan uang yang cukup untuk pergi haji, maka dia
menyalurkan sumbangan dan berjihad dengan harta di jalan berkata, ‘Barangkali aku tidak sanggup mengumpulkan dana
Allah guna mempertahankan Palestina dan membantu yang cukup untuk haji dalam sisa umurku ini. Menurutku, lebih
warganya, anak kecil ini memutuskan untuk membuka baik aku menyalurkan semua uangku ini untuk membiayai
tabungannya, dan ternyata jumlahnya mencapai 1500 Lira orang-orang yang berjuang untuk anak-anak Palestina dan
Syria. Anak itu segera menyerahkannya sebagai sumbangan membeli senjata para mujahidin.” Akhirnya, dia menyerahkan
unuk jihad dan tidak menyisakan sedikit pun. semua uangnya itu kepada para mujahidin.

Meskipun orang-orang disekelilingnya berusaha meminta anak- Ketika ikhwan dari Jazair menceritakan kisah ini, salah seorang
tersebut agar menyisihkan sebagian tabungannya, tapi dia tetap yang hadir dalam majlis tersebut adalah Dr. Musa Abu Marzuq.
bersikeras menyumbangkan semuanya. Dia menganggap Setelah mendengar kisah itu, Dr. Musa memohon dengan
tindakannya itu lebih baik ketimbang membeli sepeda yang di sangat agar ikhwan tersebut mencari informasi tentang wanita
idam-idamkannya sejak setahun itu. tua itu dengan harapan hingga saat itu masih hidup. Dr. Musa
berkata, “Segera sampaikan informasi itu kepada saya. Saya

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 139 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 140 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

siap menanggung seluruh biaya hajinya pada musim haji tahun


depan.” Persoalannya, pemuda-pemuda itu terbilang miskin dan kurang
mampu. Tapi mereka tetap bertekad melaksanakan rencana
Kita memohon kepada Allah SWT agar melimpahkan berkah tersebut dan mulai bergerak. Ketika waktu yang disepakati tiba,
kepada wanita tua itu dan mengasihinya selama hidup hingga semuanya berkumpul dan masing-masing berhasil
meninggal dunia, memberinya kemampuan melaksanakan menyerahkan dana sesuai dengan jumlah yang ditentukan.
ibadah haji dan pahala jihad. Semoga Allah SWT juga Para pemuda yang memiliki taraf ekonomi lebih baik tahu betul
melimpahkan berkah kepada saudara kita yang siap bahwa dua orang di antara mereka sebenarnya tidak mungkin
menanggung biaya haji wanita tersebut, memberinya pahala mampu mengerjakan tugas itu, sehinga mereka memaksa
dan pahala wanita itu, dan keduanya mendapat ganjaran yang keduanya menceritakan begaimana cara mendapatkan uang
besar. sebesar itu.

Syaikh Ali Ath-Thantawi juga tidak ketinggalan menceritakan Pemuda pertama berkata, “Ketika batas waktu penyerahan
beberapa contoh pengorbanan dan kedermawanan yang terjadi dana semakin dekat, aku sadar sangat sulit mendapatkan dana
pada acara Minggu Penyediaan Senjata untuk Membela sebesar itu. Maka, aku segera menemui saudara perempuanku
Palestina. Beliau menuturkan, “Para pedagang tampil lebih dulu yang kuketahui punya perhiasan. Aku bertanya kepadanya,
dengan menyumbangkan ratusan hingga puluhan ribu. Hal ini ‘Apakah engkau mencintai Allah dan Rasulnya?’. Dia
terhitung wajar. Tapi pemandangan yang sangat menyentuh menjawab, ‘Tentu’. Aku bertanya lagi, ‘Apakah engkau ingin
hati dan menarik perhatian adalah ketika seorang relawan berjihad di jalan Allah?’ Dia menjawab, ‘Tentu. Tapi bagaimana
datang dan menyerahkan 5 Lira masih ada harganya. Saat caranya, kapan, dan dimana?’ Aku menjawab, ‘Sekarang juga
menyerahkannya dia berkata, ‘Demi Allah, hanya itu uang yang dan disini’. Dia balik bertanya, ‘Bagaimana caranya?’. Aku
kumiliki. Itupun sebenarnya uang pinjaman yang tadinya akan menjawab, ‘Sumbangkan sebagian perhiasanmu…’.
dibelikan obat untuk anak perempuanku yang sedang sakit.
Tapi saya melihat, menyumbangkannya guna melawan agresi Pemuda itu menceritakan perbincangan dan kesepakatan yang
Yahudi jauh lebih utama.” dibuatnya bersama teman-temannya. Saat itu juga, saudara
perempuannya menyerahkan sebagian perhiasannya hingga
pemuda itu berhasil menyediakan dana yang disepakati.
Contoh ke – 12 : Sementara saudara perempuannya sangat berterima kasih
Sekelompok pemuda yang tinggal di sebuah perkampungan kepada saudara lelakinya itu karena telah memfasilitasinya
terpencil di kawasan Teluk berkumpul dan membicarakan untuk berjihad di jalan Allah. Semoga Allah melimpahkan
kondisi para mujahidin di Palestina. Mereka memikirkan cara berkah kepada kedua kakak beradik itu.
yang dapat ditempuh untuk membantu dan membuat mereka
merasa telah menunaikan kewajiban terhadap saudara- Sementara pemuda kedua baru mau bercerita setelah ditekan
saudaranya itu. Di akhir pertemuan itu disepakati bahwa berkali-kali oleh teman-temannya, bagaimana dia mendapatkan
masing-masing akan mengumpulkan dana untuk disumbangkan uang sebesar itu, mengingat kondisi ekonominya sangat
kepada mereka. Dan untuk memacu semangat agar berusaha memprihatinkan. Akhrinya, dia bersedia menceritakannya, “Aku
keras dan serius, mereka menetapkan setiap orang harus terus berusaha tapi tidak berhasil, sehingga beberapa hari
berhasil mengumpulkan uang dalam jumlah tertentu dan menjelang waktu yang disepakati tiba, aku memutuskan untuk
diserahkan dalam waktu yang ditentukan pula. meminjam dan akan melunasinya dengan mengangsur. Dengan
cara itu aku dapat menunaikan kewajibanku sekaligus turut

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 141 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 142 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

berjihad bersama saudara-saudaraku dengan segala cara yang berharap mendapat pahala, tentunya atas seizin Allah ta’ala.
dapat kutempuh, dan bukan hanya dengan cara yang mudah Pemandangan ini membuat pebisnis Afrika Utara merasa
saja. tenang. Dia menemukan kriteria yang dicari-carinya terdapat
pada sosok pebisnis lokal tersebut, karena tersirat padanya
Mendengar penuturannya itu, semua sahabatnya menegaskan keimanan, kecemburuan dan ketulusan. Karena itu, dia segera
akan melunasi hutang pemuda itu, sekaligus menerima menghampirinya sambil menyodorkan kartu namanya. Dia
sedekah dan jihadnya. Pemuda itu meraih pahala jihad, mengenalkan diri dan mengagumi kedermawanannya.
sedangkan saudara-saudaranya mendapat pahala melunasi Kedermawanan itulah yang dia jadikan sebagai ukuran untuk
utang orang miskin dan kesulitan. melakukan perkenalan, menaruh kepercayaan menjalin
hubungan dengannya.
Semoga Allah melimpahkan berkah kepada pemuda-pemuda
itu dan memperbanyak orang-orang yang berbuat seperti Beberapa saat kemudian keduanya sudah tenggelam dalam
mereka. Suatu umat tidak akan mati selama generasi mudaya pembicaraan serius tentang bisnis mereka. Pebisnis Afrika itu
memiliki pikiran seperti itu. Umat akan mati dan hancur ketika berkata, “Ketika mellihat anda menyerahkan sumbangan, saya
tanggung jawab dan nilai hidupnya telah mati. merasa yakin akan bermitra dengan seorang pebisnis yang
dapat mempercayai saya dan sayapun percaya kepadanya.
Saya dapat menjalin kemitraan dengannya lalu pulang ke tanah
Contoh ke – 13 : air dengan tenang dan yakin bahwa saya telah berhubungan
Pertengahan kedua Januari 1991. Sebuah yayasan sosial di dengan pebisnis yang jujur dan amanah.”
salah satu negara kawasan Teluk Persia mengadakan festival
solidaritas Al-Aqsha dengan tema Al-Aqsha Yunadina (Masjidil Pebisnis Negara Teluk berkata, ”Demi Allah, saudarakau,
Aqsha Memanggil Kita) dalam rangkaian acara peringatan sebenarnya dalam beberapa bulan terakhir bisnisku sedang
gerakan Intifadhah yang bermula pada akhir tahun 1987 di mengalami kesulitan, sehingga tadinya aku sempat terpikir
Palestina. Panitia festival memutuskan hari terakhir festival untuk tidak menyumbang karena takut memperburuk kondisi
Nasyid Islami Kebangsaan yang diselenggarakan di sebuah keuangan. Tapi semua yang kami dengar dalam acara festival
taman bermain paling popular di Negara tersebut, sekaligus ini memberiku motivasi lebih untuk menyumbang. Semua itu
penggalangan dana untuk solidaritas masjidil Aqsha dan bukan karena kebaikanku, melainkan merupakan anugerah
Palestina. dan karunia dari Allah, Tuhan semesta alam. Ketika aku yakin
bahwa Allah akan memusnahkan riba dan mengembangkan
Di antara sekian orang yang hadir dalam acara itu terdapat sedekah; dan harta tidak akan berkurang karena disedekahkan;
seorang pebisnis lokal kota tersebut yang datang bersama serta berkat dorongan keluarga, maka aku tidak ragu untuk
seluruh keluarganya. Juga seorang pebisnis dari Afrika Utara melakukan apa yang anda lihat tadi.”
yang sengaja berkunjung ke Negara itu untuk berinvestasi dan
mencari seorang mitra bisnis yang benar-benar dapat saling “Saya sangat bersyukur kepada Allah karena telah
mempercayai. Hingga saat itu dia masih ragu, karena belum melimpahkan karunia-Nya Allah ‘azza wa jalla, semoga
menemukan mitra yang sesuai dengan kriterianya itu. kedatangan anda dan kemitraan yang kita jalin ini merupakan
kabar gembira keridahaan-Nya di dunia bagi orang beriman.
Pebisnis lokal itu tampil untuk menunaikan kewajibannya Segala puji dan syukur hanya bagi Allah atas jalan yang
dengan menyerahkan sumbangan dalam cukup besar dengan ditunjukkan-Nya kepadaku. Saya sangat berharap kepada-Nya,
semoga pahalaku di akhirat kelak jauh lebih besar dan

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 143 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 144 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

menjadikanku sebagai orang yang berjihad dengan harta, Tapi rasa senangnya semakin bertambah ketika
sekaligus mendukung orang-orang yang berjihad dengan menyumbangkan hadiahnya itu kepada anak seorang mujahid
nyawa.” yang mati syahid atau tertawan.

Begitulah perkenalan dan hubungan yang terjalin antara orang- Tokoh intelektual yang senang berjuang in imemutuskan semua
orang muslim yang saleh. Begitu pula seharusnya peran wanita penghasilan profesi pribadinya di sumbangkan untuk
dan anak-anak ketika memotivasi kepala keluarga mereka kepentingan orang-orang yang berjihad di jalan Allah. Itulah
untuk melakukan kebaikan dan berkata kepada mereka sifat sejati orang-orang besar. Dan, begitulah cara mendidik
sepertinya yang dikatakan oleh Ummu Dahdah kepada generasi pengibar panji kejayaan dan kemerdekaan
suaminya, “Itulah jual-beli yang menguntungkan..itulah jual beli
yang menguntungkan”. Semoga Allah memberinya balasan yang lebih baik dan
melimpahkan berkah kepadanya, juga kepada anak-anak dan
Saya memohon kepada Allah SWT agar melimpahkan berkah istrinya. Semoga mereka menjadi orang-orang yang mencintai
kepada saudagar itu beserta istri dan keluarganya, memberinya kebaikan dan berbuat baik.
pahala yang besar, dan menunjukkan jalan kepadanya
sekaligus mitra bisnis barunya, agar meraih bisnis yang
menguntungkan di dunia, terus menyumbang dan Contoh ke – 15 :
mendermakan hartanya, sehingga benar-benar meraih Ketika saya dan beberapa ikhwan menghadiri majlis ilmu di
keuntungan di dunia dan di akhirat. Juga menjadikan salah satu masjid kota Halab Asy-Syahba’, tiba-tiba syaikh yang
perkenalan keduanya sebagai bentuk kabar gembira keridhaan mengajar kami menerima sebuah surat dan tas. Peristiwa itu
Allah di dunia yang diberikan kepada orang yang beriman. terjadi pada bulan April 2002 yang bertepatan dengan masa-
masa perlawanan dan perjuangan penduduk Jenin dan
perkemahannya terhadap aksi-aksi pembantaian yang
Contoh ke – 14 : dilakukan oleh pasukan zionis. Mereka harus berhadapan
Para mujahidin berhasil menghancurkan sebuah markas dengan pasukan musuh yang dilengkapi dengan berbagai jenis
pasukan musuh di Ghusy Qathif pada tanggal 22 Juni 2004 senjata mutakhir.
dalam sebuah operasi militer yang dikenal dengan Operasi
Terowongan (‘ammaliyyat an-nafaq). Keberhasilan ini disambut Syaikh kami membaca isi surat yang dikirim oleh murid-murid
dengan sangat suka cita oleh segenap orang-orang beriman. Sekolah Luar Biasa (sekolah tuna rungu dan tuna bicara) kota
Halab Asy-Syahba’. Memang, mereka kehilangan nikmat
Pada keesokan harinya, seorang ikhwan mempertemukan saya pendengaran dan bicara, tapi Allah tetap memberi mereka
dengan seorang tokoh akademisi yang cukup terkenal dan nikmat pandangan dan perasaan hati. Bersama surat itu,
memiliki jabatan tinggi. Dia membawa uang tabungan kedua mereka menyertakan uang sebesar 17.000 Lira Syria yang
putrinya yang masih kecil dan mengatakan, “Ini bingkisan atas berhasil dikumpulkan dari anak-anak kecil berjiwa pejuang itu.
keberhasilan operasi kemarin”. Sebelumnya dia menyerahkan Uniknya, mereka juga menyertakan beberapa peluru dengan
uang beasiswa putranya yang masih duduk di bangku sekolah pesan agar diserahkan kepada para mujahidin. Mereka ingin
dasar atas keberhasilannya meraih peringkat satu dari seluruh peluru-peluru itu menembus dada para pembunuh anak-anak
siswa di kotanya. Dia datang membawa putranya, sang juara, Palestina. Dalam surat itu dijelaskan bahwa mereka mendapat
yang tampak begitu senang menerima hadiah dari pemerintah. berita, melalui surat dan bahasa isyarat, bahwa saudara-

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 145 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 146 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

saudara mereka yang sedang berjihad sangat memerlukan bersifat kikir sebelum datangnya hari, di mana mereka
bantuan dana dan senjata. menyatakan penyesalannya atas sifat kikirnya, dan berharap
sekiranya mereka dulunya menginfakan separuh hartanya,
Saat itu juga Syaikh kami berkata, “Seruan-seruan dari Jenin sebagaimana berharapnya seorang tua yang diceritakan oleh
tidak didengar oleh orang-orang yang masih punya telinga dan Syeikh at-Thanthawi di awal buku ini.
masih mampu mendegar. Penderitaan-penderitaan Jenin tidak
dibela oleh orang-orang yang masih punya lidah dan mampu Rasulullah SAW telah bersumpah bahwasanya
berbicara. Melainkan anak-anak kita yang tidak mampu
mendengar (tuna rungu) ataupun berbicara (tuna bicara) yang
ada di kota ini! Mereka bereaksi dengan mengirim sejumlah ‫ﺔ‬ ‫ﺪﹶﻗ‬ ‫ﺻ‬
 ‫ﻦ‬ ‫ﻣ‬ ‫ﺪ‬ ‫ﺒ‬‫ﻋ‬ ‫ﺎ ﹸﻝ‬‫ﺺ ﻣ‬
 ‫ﻧ ﹶﻘ‬ ‫ﺎ‬‫ﻣ‬
peluru dan uang untuk berjihad di jalan Allah, menghilangkan
penderitaan, dan membangkitkan semangat juang saudara- “Tidak akan berkurang harta seseorang karena bersedekah”.
saudara mereka. Seakan-akan mereka berkata,
“Sesungguhnya kalian masih punya saudara yang peduli Maka barangsiapa yang meragukan sumpah Rasulullah SAW
dengan nasib kalian, yaitu saudara-saudara yang tersebut, bararti imannya terhadap kebenaran beliau telah
sesungguhnya tidak tuli dan bisu, melainkan memiliki semangat lemah. Sebab Rasulullah SAW telah bersabda,
yang bergelora dan mata hati yang terbuka untuk terus
membela dan menyertai kalian sampai meraih kemenangan,
insya Allah Ta’ala.” ‫ﺛﻼﺙ ﺃﻗﺴﻢ ﻋﻠﻴﻬﻦ ﻣﺎ ﻧﻘﺺ ﻣﺎﻝ ﻋﺒﺪ ﻣﻦ ﺻﺪﻗﺔ ﻭﻻ ﻇﻠﻢ ﻋﺒﺪ ﻣﻈﻠﻤﺔ‬
Demikian beberapa kisah tentang pengorbanan harta dari kaum
Muslimin di zaman ini, sehingga tidak cukup kajian ini untuk ‫ﺻﲑ ﻋﻠﻴﻬﺎ ﺇﻻ ﺯﺍﺩﻩ ﺍﷲ ﻋﺰ ﻭﺟﻞ ﻋﺰﺍ ﻭﻻ ﻓﺘﺢ ﻋﺒﺪ ﺑﺎﺏ ﻣﺴﺄﻟﺔ ﺇﻻ ﻓﺘﺢ‬
menceritakan semuanya. Maka saya cukupkan hanya
menyebutkan beberapa kisah saja.
‫ﺍﷲ ﻋﻠﻴﻪ ﺑﺎﺏ ﻓﻘﺮ ﻭﺃﺣﺪﺛﻜﻢ ﺣﺪﻳﺜﺎ ﻓﺎﺣﻔﻈﻮﻩ ﺇﳕﺎ ﺍﻟﺪﻧﻴﺎ ﺍﻷﺭﺑﻌﺔ ﻧﻔﺮ‬
Pembaca yang mencermati kisah-kisah yang kami paparkan,
akan mendapati kebanyakan orang-orang yang berjihad dengan
hartanya dalam kisah di atas adalah orang-orang yang fakir ‫ﻪ‬ ‫ﻟﱠﻠ‬ ‫ﻋﺒﺪ ﺭﺯﻗﻪ ﺍﷲ ﻣﺎﻻ ﻭﻋﻠﻤﺎ ﻓﻬﻮ ﻳﺘﻘﻲ ﻓﻴﻪ ﺭﺑﻪ ﻭﻳﺼﻞ ﻓﻴﻪ ﺭﲪﻪ ﻭﻳﻌﻠﻢ‬
dan golongan ekonomi menengah. Namun ini tidak berarti
semua orang kaya tidak turut berkorban untuk para mujahidin.
Ada di antara mereka golongan pedagang secara
berkesinambungan ikut andil dalam menebus para tawanan dan
‫ﺎﻟﹰﺎ ﻓﻬﻮ‬‫ﻪ ﻣ‬ ‫ﺯ ﹾﻗ‬ ‫ﺮ‬ ‫ﻳ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﻭﹶﻟ‬ ‫ﺎ‬‫ﻋ ﹾﻠﻤ‬ ‫ﻪ‬ ‫ﻪ ﺍﻟﱠﻠ‬ ‫ﺯﹶﻗ‬ ‫ﺭ‬ ‫ﺪ‬ ‫ﺒ‬‫ﻋ‬ ‫ﻭ‬ ‫ﺎ ﹺﺯ ﹺﻝ‬‫ﻤﻨ‬ ‫ﻀ ﹺﻞ ﺍﹾﻟ‬
 ‫ﻬﺬﹶﺍ ﹺﺑﹶﺄ ﹾﻓ‬ ‫ﺎ ﹶﻓ‬‫ﺣﻘ‬ ‫ﻴﻪ‬‫ﻓ‬
mereka juga tidak kikir untuk mengorbankan sesuatu yang
mampu mereka lakukan. Meskipun demikian, tidak bisa
dipungkiri bahwa infak dari kalangan pedagang tingkat atas
‫ﳘﺎ‬‫ﺯﺭ‬ ‫ﻥ ﻓﻬﻮ ﺑﻨﻴﺘﻪ ﻓ ﹺﻮ‬ ‫ﺖ ﻓﻴﻪ ﺑﻌﻤﻞ ﻓﻼ‬
 ‫ﻠ‬‫ﻌﻤ‬ ‫ ﻟ‬، ‫ ﻟﻮ ﺃ ﱠﻥ ﱄ ﻣﺎ ﹰﻻ‬: ‫ﻳﻘﻮﻝ‬
(pengusaha besar) masih sangat sedikit. Pengorbanan harta
yang mereka lakukan, masih belum sesuai dibandingkan
dengan kemampuan yang sebenarnya mereka miliki. Oleh
‫ﺳﻮﺍ ٌﺀ ﻭ ﻋﺒﺪ ﺭﺯﻗﻪ ﺍﷲ ﻣﺎﻻ ﻭﱂ ﻳﺮﺯﻗﻪ ﻋﻠﻤﺎ ﻓﻬﻮ ﳜﺒﻂ ﰲ ﻣﺎﻟﻪ ﺑﻐﲑ ﻋﻠﻢ‬
sebab itu, kami kembali mengingatkan kepada para pengusaha
dan pemilik modal untuk menginfakkan harta mereka dan tidak

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 147 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 148 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

‫ﻻ ﻳﺘﻘﻲ ﻓﻴﻪ ﺭﺑﻪ ﻭﻻ ﻳﺼﻞ ﻣﻨﻪ ﺭﲪﻪ ﻭﻻ ﻳﻌﻠﻢ ﷲ ﻓﻴﻪ ﺣﻘﺎ ﻓﻬﺬﺍ ﺑﺄﺧﺒﺚ‬ apa yang dilakukan si fulan’, maka dengan ketulusan niat itu dia
mendapat pahala seperti pahala yang didapat si fulan.”
79

‫ﺍﳌﻨﺎﺯﻝ ﻭ ﻋﺒﺪ ﱂ ﻳﺮﺯﻗﻪ ﺍﷲ ﻣﺎﻻ ﻭﻻ ﻋﻠﻤﺎ ﻓﻬﻮ ﻳﻘﻮﻝ ﻟﻮ ﺃﻥ ﱄ ﻣﺎﻻ‬ Maka wahai para hartawan, para pengusaha…sesungguhnya
keberlangsungan kekayaan dan usaha kalian tergadaikan pada
kedermawanan kalian, sehingga bisa memfasilitasi para
mujahidin untuk terus melawan serangan para penjajah, dan
166‫ﻟﻌﻤﻠﺖ ﻓﻴﻪ ﺑﻌﻤﻞ ﻓﻼﻥ ﻓﻬﻮ ﺑﻨﻴﺘﻪ ﻓﻮﺯﺭﳘﺎ ﺳﻮﺍﺀ‬ menahan kekuatan mereka untuk memperluas perampasan
wilayah umat Islam. Namun jika hal ini diabaikan, maka
“Tiga golongan yang aku bersumpah atasnya, dan aku akan marabahaya akan terus mengintai, dan setiap maslahat dan
mengatakan sesuatu hendaklah engkau jaga!” Lalu beliau sarana umum yang menjadi sandaran lapangan penghidupan
bersabda, “Tidak akan berkurang harta seseorang karena akan terancam. Sungguh, kita sangat mengkhawatirkan
bersedekah, dan tidak akan dizhalimi seseorang dengan lenyapnya hal yang pokok dan cabangnya.. maka benarlah
kezhaliman lalu dia bersabar atasnya, kecuali Allah SWT akan firman Allah SWT,
menambahnya kemuliaan; dan tidaklah seorang hamba
membuka pintu meminta-minta kecuali Allah SWT telah ‫ﻦ‬‫ﻭﻣ‬ ‫ﺨ ﹸﻞ‬
 ‫ﺒ‬‫ﻳ‬ ‫ﻣﻦ‬ ‫ﻨﻜﹸﻢ‬‫ﷲ ﹶﻓﻤ‬
ِ ‫ﺳﺒﹺﻴ ﹺﻞ ﺍ‬ ‫ﻲ‬‫ﻔﻘﹸﻮﺍ ﻓ‬ ‫ﻨ‬‫ﻟﺘ‬ ‫ﻮ ﹶﻥ‬ ‫ﻋ‬ ‫ﺪ‬ ‫ﺗ‬ ‫ﻵ ِﺀ‬‫ﺂﺅ‬‫ﻢ ﻫ‬ ‫ﺘ‬‫ﺂﺃﹶﻧ‬‫ﻫ‬
membuka pintu kemiskinan atasnya (atau kalimat semisalnya).
Dan akan aku katakan pada kalian suatu perkataan hendaklah
kalian jaga.” Lalu beliau bersabda, “Sesungguhnya dunia itu
bagi empat orang (golongan). Golongan pertama: seorang
‫ﺍ‬‫ﻮﱠﻟﻮ‬ ‫ﺘ‬‫ﺗ‬ ‫ﻭﺇﹺﻥ‬ ‫ﺁ ُﺀ‬‫ﻢ ﺍﹾﻟ ﹸﻔ ﹶﻘﺮ‬ ‫ﺘ‬‫ﻭﺃﹶﻧ‬ ‫ﻲ‬ ‫ﻐﹺﻨ‬ ‫ﷲ ﺍﹾﻟ‬
ُ ‫ﺍ‬‫ﻪ ﻭ‬ ‫ﺴ‬
ِ ‫ﻧ ﹾﻔ‬ ‫ﻦ‬‫ﺨ ﹸﻞ ﻋ‬
 ‫ﺒ‬‫ﻳ‬ ‫ﺎ‬‫ﻧﻤ‬‫ﺨ ﹾﻞ ﹶﻓﹺﺈ‬
 ‫ﺒ‬‫ﻳ‬
yang diberi rizki Allah SWT berupa ilmu dan harta lalu
dengannya dia tetap bertaqwa kepada Tuhannya, menjalin
silaturrahmi dan mengetahui hak Allah SWT, dan ini adalah
‫ﻣﺜﹶﺎﹶﻟﻜﹸﻢ‬ ‫ﻮﺍ ﹶﺃ‬‫ﻳﻜﹸﻮﻧ‬‫ﻢ ﹶﻻ‬ ‫ﻢ ﹸﺛ‬ ‫ﺮ ﹸﻛ‬ ‫ﻴ‬‫ﺎ ﹶﻏ‬‫ﻮﻣ‬ ‫ﺪ ﹾﻝ ﹶﻗ‬ ‫ﺒ‬‫ﺘ‬‫ﺴ‬
 ‫ﻳ‬
tingkatan yang paling utama. Golongan kedua; seorang hamba
yang diberi anugerah ilmu tapi tidak diberi anugerah harta lalu “Ingatlah, kamu ini orang-orang yang diajak untuk menafkahkan
dia mempunyai niat yang tulus dan berkata: ‘Kalaulah (hartamu) pada jalan Allah. Maka di antara kamu ada yang kikir,
seandainya saya memiliki harta, maka aku akan mengerjakan dan siapa yang kikir sesungguhnya dia hanyalah kikir terhadap
seperti apa yang dikerjakan si fulan’, kalau dia tulus dengan dirinya sendiri..” (Muhammad : 38).
niatnya, maka pahalanya sama dengan pahala yang didapatkan
si fulan. Dan golongan ketiga; seorang hamba yang diberi
anugerah berupa harta tetapi tidak diberi anugerah ilmu lalu dia
menghambur-hamburkan hartanya tanpa ilmu, tidak bertaqwa
‫ﻦ‬‫ﻭﻣ‬ ‫ﻢ‬ ‫ﺴ ﹸﻜ‬
ِ ‫ﺍ ﻷَﻧ ﹸﻔ‬‫ﻴﺮ‬‫ﺧ‬ ‫ﻔﻘﹸﻮﺍ‬ ‫ﻭﺃﹶﻧ‬ ‫ﻮﺍ‬‫ﻴﻌ‬‫ﻭﹶﺃﻃ‬ ‫ﻮﺍ‬‫ﻤﻌ‬ ‫ﺳ‬ ‫ﺍ‬‫ﻢ ﻭ‬ ‫ﺘ‬‫ﻌ‬ ‫ﺘ ﹶﻄ‬‫ﺳ‬ ‫ﺎﺍ‬‫ﷲ ﻣ‬
َ ‫ﺗﻘﹸﻮﺍ ﺍ‬‫ﻓﹶﺎ‬
kepada Tuhannya, tidak menyambung tali silaturrahim dan tidak
mengetahui hak-hak Allah SWT atas hamba-Nya maka
(golongan ketiga) ini termasuk yang paling rendah tingkatannya;
‫ﻮ ﹶﻥ‬‫ﻠﺤ‬‫ﻤ ﹾﻔ‬ ‫ﻢ ﺍﹾﻟ‬ ‫ﻫ‬ ‫ﻚ‬
 ‫ﺌ‬‫ﻭﹶﻟ‬ ‫ﻪ ﹶﻓﹸﺄ‬ ‫ﺴ‬
ِ ‫ﻧ ﹾﻔ‬ ‫ﺢ‬ ‫ﺷ‬ ‫ﻕ‬
 ‫ﻮ‬‫ﻳ‬
dan golongan keempat adalah seorang hamba yang tidak
diberi Allah SWT harta dan tidak diberi ilmu, lalu dia berkata;
‘Seandainya saya memiliki harta sungguh saya akan melakukan 79
Sunan al-tirmidzi, Kitab al-Zuhd’an Rasulullah SAW, Bab ma ja’a mitslu al-
dunya mitslu arba’ati nafar, no. 2325. Abu Isa berkata : “Hadits ini tingkatannya
adalah hasan shahih.”

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 149 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 150 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

“Maka bertaqwalah kamu kepada Allah menurut Saya sangat yakin, bahwa orang seperti itu tidak akan pernah
kesanggupanmu dan dengarlah serta taatlah dan nafkahkanlah menyumbang baik untuk Palestina maupun Iraq dan
nafkah yang baik untuk dirimu. Dan barangsiapa yang Afghanistan. Lalu saya katakan padanya pada saat itu juga,
dipelihara dari kekikiran dirinya, maka mereka itulah orang- “Sesungguhnya yang sebenarnya membantu untuk Iraq dan
orang yang beruntung.”(At-Taghabun : 16) Afghanistan, sebagian besarnya adalah orang-orang yang
membantu untuk Palestina, dan masalah umat Islam adalah
Maka tidak ada kata lain selain berinfak dan berinfak, wahai satu.”
hartawan! Janganlah engkau kikir untuk dirimu sendiri,
janganlah engkau kikir untuk dirimu sendiri, janganlah engkau Tetapi kami ingin mengatakan pada Anda secara gamblang
mengharamkan keberkahan dunia dan keberuntungan akhirat! bahwa sesungguhnya, sampainya musuh-musuh kita di
Bagaimana tidak, sedangkan orang-orang Yahudi saja yang Afghanistan, Iraq dan negara-negara Muslim lainnya tidak lain
dicap mendapatkan predikat pecinta harta, orang yang kikir, disebabkan lemahnya umat Islam dalam membantu Palestina.
menganggap suci terhadap harta dan menghalalkan segala Seandainya dukungan umat Islam kuat, maka Palestina tidak
cara untuk memperolehnya, mereka masih mau mengorbankan akan jatuh keorang-orang Yahudi; dan Iraq serta Afghanistan
harta mereka tanpa ikatan dan syarat apapun, sehingga mereka tidak akan jatuh ke tangan Amerika; dan masalah umat pun
berhasil mendirikan negara Yahudi melalui penyerbuan dan tidak akan seperti hari ini.
perampasan. Bahkan mereka tetap mengeluarkan hartanya
untuk mempertahankan kelangsungan negaranya, memperluas Sebagai penutup, sungguh kami sangat optimis dengan janji
dan memperkuat kekuasaannya. Dan kami telah melihat Allah SWT, sebab kebaikan pada umat ini senantiasa kekal.
bagaimana para pengusaha mereka mendanai partai-partai Contoh-contoh yang saya paparkan sangatlah sedikit bila
kontestan dalam pemilihan presiden Amerika Serikat dengan dibandingkan dengan kebaikan yang terdapat di seluruh negara
uang mereka agar siapapun yang menjadi presiden kelak tetap Muslim. Banyak peristiwa mulia yang tidak cukup tempat untuk
menjamin eksistensi negara agresor di bumi Palestina. kami uraikan. Beberapa contoh yang tertulis di sini bukanlah
yang paling utama, tetapi kebanyakannya lebih karena kisah-
Lalu apa peranan Anda, wahai pengusaha Muslim? Wahai kisah itu dituturkan langsung kepada kami, dan sebagiannya
konglomerat?! Dan wahai generasi umat?! Masalahnya tidak telah saya ketahui sebelumnya. Jika tidak, akan banyak sekali
sekadar pada apa yang menimpa pada bumi Palestina, tetapi kisah-kisah mulia perlu dipaparkan. Kalaulah kami bertanya
juga apa yang terjadi di ibu kota Daulah ‘Abbasiyah, Baghdad pada saudara-saudara yang mengumpulkan sumbangan dan
dan sekitarnya, yaitu negara Irak yang tengah dalam diuraikan semuanya di setiap negara masing-masing , bisa jadi
genggaman Amerika, Inggris dan Yahudi… kami akan mendapatkan uraian kisah-kisah mulia itu lebih dari
sepuluh kali lipat dari buku ini dan belum tentu bisa tuntas
Tidak disangsikan lagi bahwa lemahnya umat dalam membantu menuliskannya semua. Tetapi kami memerlukan sesuatu yang
Palestina, membuat Israel termotivasi untuk memperluas lebih dari itu, dan tujuan kami dari uraian beberapa contoh di
agresinya. Saya mengingatkan bahwa dalam sebuah atas hanyalah membuka pintu teladan yang kita jumpai di
kunjungannya di salah satu negara Arab, seorang konglomerat sepanjang sejarah. Kami berharap jumlah contoh-contoh
berkata, “Sesungguhnya masalah Palestina adalah masalah tersebut akan bertambah terus dengan izin Allah SWT.
yang sudah basi, sedangkan masalah yang masih hangat
adalah masalah Irak dan Afghanistan.” Kita berdoa semoga Allah memberkahi umat ini dan para
generasinya, semoga kebaikan senantiasa tumbuh di segala
sisi dan melemahnya bibit-bibit kejahatan dan aib.

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 151 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 152 / 154
Dr. Nawwaf Takruri Dr. Nawwaf Takruri

Sesungguhnya Dia Maha Mendengar, Maha Dekat dan 6. Banyak contoh kebaikan pada umat Islam di masa kini yang
senantiasa mengabulkan setiap permohonan… harus diacungi jempol. Maka kebajikan yang ada dalam
tubuh umat akan senantiasa kekal, selama contoh-contoh
yang mulia seperti di atas terus berlanjut.

Kita berdo’a semoga Allah SWT mengampuni kekhilafan kita,


HASIL KAJIAN melipatgandakan balasan baik, menjadikan kajian buku ini
Sebagai penutup, kami paparkan beberapa hasil terpenting dari sebagai salah satu pintu jihad dan memberi inspirasi dari apa
pembahasan ini sebagai berikut, yang kita ucapkan dan kerjakan untuk beramal, dan semoga
menjadikan penghujung hidup kita sebagai saksi jihad di jalan-
1. Sesungguhnya pintu jihad selalu terbuka, tidak pernah Nya. Inilah jalan terdekat menuju al-jannah al-na’im.
tertutup secara total. Dan sungguh orang yang memberi
bantuan dengan niat (mengatasnamakan) orang lain,
niscaya dia akan mendapatkan pahala dari setiap pintu
jihad atas izin Allah SWT, banyak ayat Al-Qur’an dan Hadist
Nabi yang menunjukkan hal itu.
2. Sesungguhnya orang yang kikir dalam berjihad dengan
harta, tidak lain dia kikir terhadap dirinya sendiri, di dunia
maupun di akhirat. Dengan begitu dia sedang
mencampakkan dirinya pada kebinasaan di dunia sebelum
datangnya kebinasaan yang abadi di akhirat.
3. Sesungguhnya kewajiban berjihad dengan harta adalah
kewajiban umat seluruhnya. Sedangkan perbedaan antara
orang kaya dan miskin, sesungguhnya hannyalah pada
ukuran sedikit-banyaknya nominal sumbangan, bukan pada
perbedaan pokok kewajibannya.
4. Sesungguhnya para pendahulu kita, Salafush Shaleh, telah
memberi contoh dalam hal ini, sehingga kita mempunyai
suri teladan yang baik dari mereka.
5. Sesungguhnya suri tauladan kita tidak hanya terbatas pada
Salafush Shalih, tetapi juga pada saudara-saudara kita
yang penuh antusias pada amal kebajikan saat ini. Bahkan
banyak di kalangan awam yang hatinya dipenuhi keimanan
telah digerakkan oleh semangat mereka dalam
menyumbang sehingga mengesampingkan sebagian
kebutuhannya.

Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 153 / 154 Jihad dengan Harta di Jalan Allah Hal : 154 / 154

Anda mungkin juga menyukai