PMII LOKAL

Tujuan : Peserta mampu memahami sejarah, profil, dan tokoh ketua cabang PMII
PURWOKERTO

Pokok Bahasan:

 Sejarah PMII Purwokerto

 Profil PMII Purwokerto
 Tokoh Ketua Cabang dari Masa ke
masa

Metode : ceramah dan dialog diskusi

Waktu : 60 menit

Peralatan : spidol, kertas plano

Pemandu : moderator

Proses kegiatan:

1. Orientasi materi dan pengenalan narasumber oleh moderator 5 menit

2. Presentasi materi 25 menit
3. Diskusi 25 menit
4. Penyimpulan materi oleh moderator 5 menit

A. SEJARAH PMII PURWOKERTO

P
MII Cabang Purwokerto atau Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia
Cabang Purwokerto merupakan salah satu cabang dari 250 (kongres XVII)
cabang PMII yang tersebar di hampir seluruh wilayah Indonesia. PMII
Purwokerto lahir pada kongres ke-2 PMII tanggal 29 Desember 1963 di Kaliurang,
Yogyakarta. Kelahiran PMII Purwokerto dibawa oleh AH Nasution seorang aktifis
asal Purwokerto. Tanggal tersebut dijadikan sebagai tanggal kelahiran PMII
Purwokerto.
Dalam proses berjalannya PMII di Purwokerto, terjadi pasang surut roda
organisasi, periode kepengurusan PMII cabang adalah 1 tahun, namun karena pasang
surutnya roda organisasi tersebut sehingga beberapa periode kepengurusan tidak
sesuai dengan aturan organisasi, yaitu ada beberapa periode yang melebihi 1 tahun,itu
mempengaruhi ketidak sesuaian antara usia dengan jumlah periode. kepengurusan.Ir.
Haris Al Suratim (aktifis PMII era 70-an). Bahkan kepengurusan periode XXIX
(2010-2011) yang seolah kehilangan satu periode, padahal sejatinya tidak. Periode
XXIX (2010-2011) berasal dari konfercab XXIX bulan Juli 2012 di Gedung NU
Teluk-Banyumas, kemudian mendapatkan SK kepengurusan pada bulan Oktober yang
tertanggal 18 Agustus 2010, lalu periode kepengurusan dimulai sejak tanggal
dikeluarkannya SK hingga satu tahun berikutnya (18 Agustus 2011). Periode XXIX
(2011-2012) ketum Mugi Prastia dan pada periode setelahnya yakni periode XXX
(2012-2013) ketum Vandi Romadhon. Hal serupa terjadi dibeberapa tahun silam di
PMII Purwokerto.

Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Purwokerto

adalah representatis organisasi PMII ditingkat kabupaten/kota, dalam hal ini adalah
kabupaten Banyumas yang pusatnya berada di wilayah Purwokerto.
PMII Cabang Purwokerto membawahi 3 (tiga) komisariat dan 8 (delapan) rayon
dibawahnya yakni :

1. Komisariat Walisongo
Asal kampus IAIN Purwokerto dengan membawahi 5 (lima) rayon, yaitu :
a. Rayon Tarbiyah
b. Rayon Syari’ah
c. Rayon Dakwah
 d. Rayon Diploma (sekarang FUAH)
e. Rayon FEBI
2. Komisariat Soedirman
Asal kampus UNSOED dengan membawahi 3 (tiga) rayon, yaitu :
a. Rayon Fisip
b. Rayon Soshum
c. Rayon Sains
3. Komisariat Dukuh Waluh
Asal kampus UMP dengan membawahi 1 (satu) rayon, yaitu :
a. Rayon Siti Nafisah

B. RIWAYAT TOKOH KETUA CABANG DARI MASA KEMASA

1. Ke 1, 1963/68 Ketum : AH Nasution BA(alm), jln Gerilya Kr.pucung,Pwt

Selatan.
2. Ke 2, 1968/71 Ketum : Muntasir BA (alm), Tanjung Pwt Selatan
3. Ke 3, 1971/77 Ketum : Drs. Slamet S Parto, Sekum Drs. H. Chadromi
Nurwijaya
4. Ke 4, 1977/78 Ketum: Ir.H.Haris Al Suratim, SU., Sekum: Agus Salim,
dilanjut H.Sihab Zuhri
5. Ke 5, 1978/80, Ketum : Drs. H. Fahrulloh MAg
6. Ke 6, 1980/83, Ketum : Drs. Abdul Azis , Sekum: Musthofa M. Nur SPd
7. Ke 7, 1983/84, Ketum : Drs.H. Zainuddin Shb MPd., Sek: Edy Zamahsari
8. Ke 8, 1984/85, Ketum : Ir. AH. Syaeful Anwar MSi, Sekum : Ali Sobari
9. Ke 9, 1985/86, Ketum : Ali Sobari Sekum :Drs. H. Moh. Alwi MPdI
10. Ke 10, 1986/87 Ketum :H.Edy Sulistyanto SH,M.Kom, Sekum: Ridwan (alm)
11. Ke 11, 1987/88 Ketum : Aji Pamungkas (wafat), Sekum: Slamet Khilmi
12. Ke 12, 1988/89 Ketum : H. Musadad Bikri Nur SH, Sek: Slamet Khilmi
13. Ke 13, 1989/90 Ketum: Azka Subkhan, Sekum : Ucok Nuzul Imanto
14. Ke 14, 1990/92 Ketum :Amirudin SAg. Sekum : M. Masduki Rakhmat
MPdI.
15. Ke 15, 1991/92, Ketum: Zubaedi Akhyar SAg, (ada info blm pernah Ketum).
16. Ke 17, 1992/94, Ketum : Untoro S Sos.
17. Ke 18, 1994/96, Ketum :H. A.Rofik S.Sos, MA , Sekum Dr. Fauzi MAg
18. Ke 19, 1996/98, Ketum : Ahmad Ikhsan SAg., Sekum: Hanif Fauzi Skrja
19. Ke 20, 1998/00, Ketum :Abdurrohim Hasan Taft SH,Sekum: Nafiatin Nazilah
20. Ke 21, 2000/02, Ketum : Masyhuri Wahid, Sekum: Layla Mardiyah
21. Ke 22, 2002/03, Ketum : Abdul Hakam, Sekum : Ade Rizki Pratama
22. Ke 23, 2003/04, Ketum : Ahmad Abdillah, Sekum: Sukman Ibrohim
23. Ke 24, 2004/05, Ketum : Ajat Fahrojat diteruskan Amanulloh Fajar
24. Ke 24, 2004/05, Ketum : Amanulloh Fajar (PAW), Ridwan Sag
25. Ke 25, 2005/06, Ketum : Sabit Banani, Sekum: Masngud Abdillah
26. Ke 26, 2006/07, Ketum : Ismail Marzuki , Sekum : Hari Purnomo
27. Ke 27, 2008/09, Ketum : Bambang Tri Anggoro, Sekum: M. Firmansyah
28. Ke 28, 2009/10, Ketum :Turhamun SAg. MSi , Sekum : Salapudin
29. Ke 29, 2010/11, Ketum : Mugi Prasetia, Sek: Haris Miftahurrohman
30. Ke 30, 2012/13, Ketum : Vandi Romadhon, Sekum: M. Agil Muzaki
31. Ke 31, 2013/14, Ketum : Ilhamuddin, Sekum : Rachmat Kurniawan
32. Ke 32, 2014/15, Ketum : Anwar Azis, Sekum: Sugeng Heru Prayoga
33. Ke 33, 2015/17, Ketum: Firdausul Ulya. Sekum: Ahmad Faisal
34. Ke 34,2017/18, Ketum: Sufi Sahlan Romadlon,Sekum:Malkan Bendahara :
Adi Fathul Qohar, asli Buluspesantren Kbm
35. Ke 35, 2018/2019, Ketum Syekh Mohammad Bima