Anda di halaman 1dari 2

10 Pintu Setan dan Cara membentengi Diri dari Godaannya

Untuk membantu manusia dalam menghadapi godaan setan dan bujukan iblis, Islam menunjukkan
berbagai jalan yang bisa digunakan olehnya agar tetap tegar dalam pertempuran melawan setan
dan memetik kemenangan atas musuh besarnya itu.

Adapun pintu-pintu yang sering dimasuki setan untuk menggoda manusia adalah sebagai berikut:

1. Tamak dan berprasangka buruk.


cara melawannya dengan qana’ah dan percaya.
2. Cinta kehidupan dunia dan angan-angan.
cara melawannya dengan merasa takut kematian yang datang tiba-tiba.
3. Suka santai dan mencari kesenangan.
cara melawannya dengan meyakini bahwa kenikmatan akan sirna
4. ‘Ujub atau membanggakan diri.
cara melawannya dengan meyakini akan anugrah Allah dan takut menerima akibat yang buruk.

5. Menganggap rendah dan tidak menghormati orang lain.


cara melawannya dengan mengenali hak dan kehormatan mereka.
6. Hasad atau dengki.
cara melawannya dengan qana’ah dan ridha dengan nasib setiap makhluk yang telah ditentukan
Allah.
7. Riya’.
cara melawannya dengan ikhlas di setiap amal
8. Kikir.
cara melawannya dengan meyakini bahwa semua yang ada di tangan manusia akan sirna,
sedangkan apa yang ada di sisi Allah akan kekal abadi.
9. Sombong
cara melawannya dengna rendah hati (tawadhu’)
10. Tamak dengan dunia.
cara melawannya dengan meyakini apa yang ada disisi Allah dan zuhud terhadap apa yang
dimiliki oleh manusia.

Jalan lain untuk membentengi diri dari godaan setan adalah


1. Banyak mengingat Allah (zikir) ketika memulai setiap pekerjaan.
2. Menghindari dari kekenyangan sekalipun dari makanan yang halal.
Allah berfirman,” ….makanlah dan minumlah, dan jangan berlebih-lebihan…” ( QS.Al-A’raf:31)

Rasulullah bersabda,” Sesungguhnya setan bergerak dalam diri manusia pada aliran darahnya,
maka sempitkanlah aliran setan dengan lapar” ( HR.Ahmad)

3. Membaca Al Quran, zikir kepada Allah, dan istighfar.


Rasulullah bersabda,” Sesungguhnya, setan meletakkan belalainya di atas hati manusia, jika ia
berzikir kepada Allah, maka setan menarik belalainya ke atas. Namun, jika ia lupa dengan Allah
maka setan melahap hatinya.” (HR.Ibnu Abi Dunya)

4. Tidak tergesa-gesa dan berhati-hati dalam melakukan segala urusan.


Rasulullah bersabda,” Tergesa-gesa adalah dari setan dan berhati-hati adalah dari Allah Ta’ala.”

dan masih banyak lagi cara membentengi diri dari godaan setan. semoga kita dan anak cucu kita
selalu dilindungi Allah dari godaan setan yang terkutuk.

Anda mungkin juga menyukai