Pasca produksi merupakan tahap akhir dari proses pembuatan film.

Tahap ini
dilakukan setelah tahap produksi film selesai dilakukan. Pada tahap ini terdapat beberapa
aktivitas seperti pengeditan film atau cut to cut. Proses ini dilakukan dengan tujuan untuk
memberikan mood berdasarkan konsep cerita yang telah dibuat, pemberian efek khusus,
pengkoreksian warna, pemberian suara, dan backsound, hingga rendering.
Proses pasca produksi terdiri dari editing dan finishing editing.
Editing :
1. Persiapan editing (computer dengan spesifikasi yang mendukung, software : adobe
premiere 6.5 , pinnacle studio 7, ulead video studio 7, vegas video 4, MGI video wave II,
Power Director, windows movie maker)
2. Editing video-audio
Editing merupakan proses menggabungkan atau menyatukan shoot-shoot, sehingga
tercapai perpaduan beberapa shoot agar terbentuk kesatuan yang selaras dari bahan yang
diambil. Selanjutnya diolah dengan berbagai efek untuk menciptakan suatu kombinasi yang
selaras sehingga tercipta hasil yang sesuai dengan yang diinginkan. Dalam proses editing
tersebut terdapat proses :
- Capturing : pemindahan data analog dari kaset DV ke dalam hardisk komputer, menjadi
data digital
- Converting : proses penyesuaian format video agar bisa diedit, format AVI adalah format
baku saat video capturing.
- Pemotongan stock movie, karena setiap scene diambil take sebanyak 3-4 kali.
- Compositing : menggabungkan semua adegan (scene) ke dalam satu kesatuan editing
video.
- Memberikan efek khusus (audio, equalizer, visual, transisi)
- Mengimport materi sumber, seperti graphis, text, dan lain-lain
- Assamble/ edit : menyunting materi sesuai dengan naskah yang ada
- Menghasilkan output, reproduksi, dan distribusi
Dalam tahap pasca produksi juga dilakukan hal-hal berikut ini.
- Evaluasi hasil shooting
- Diskusi dengan editor mengenai hasil rough cut dan fine cut
- Diskusi mengenai ilustrasi music, serta melakukan koreksi warna bersama produser,
penata musik, dan fotografer
Finishing editing :
1. Rendering
Render yaitu proses mengubah file project menjadi sebuah file yang dapat dijalankan
pada media lain, seperti mp4, avi, dll.
2. Print to disc