PENILAIAN .................................................................................................................................... 9
C. URAIAN MATERI
Pengertian Statistik dalam arti sempit adalah data ringkasan berbentuk angka
(kuantitatif). Sedangkan pengertian dari statistik dalam arti luas adalah ilmu yang
mempelajari cara pengumpulan, pengolahan, penyajian, dan analisis data serta cara
pengambilan kesimpulan atas hasil survei.
Suatu data dapat disajikan dalam beberapa bentuk, yaitu Diagram Garis,
Diagram Lingkaran, Diagram Batang, Diagram Daun, dan Diagram kotak garis, diagram
gambar (Piktogram) dan tabel distribusi frekuensi. secara umum statistika dibagi dua
macam.
1. Pengumpulan data.
Ada 3 cara yang digunakan untuk mengumpulkan data statistik, yaitu wawancara,
angket, dan observasi.
a. Wawancara
Wawancara dilakukan dengan cara bertanya langsung ke objek-objek yang di
teliti.
Biasanya sebelum wawancara sudah disiapkan terlebih dahulu daftar pertanyaan
yang akan ditanyakan.
b. Angket
Data diperoleh dengan cara meminta objek untuk mengisi lembaran yang berisi
daftar pertanyaan atau pernyataan tentang topik yang diteliti. Contoh angket:
Angket berat badan siswa kelas VIIA.
Nama : feri
Kelas : VIIA
Saya bersedia memberikan jawaban dengan jujur
no Pertanyaan atau pernyataan Jawaban atau
tanggapan
c. Observasi
Data diperoleh dengan cara mengamati langsung objek yang akan diteliti. Dalam
melakukan observasi kita harus bisa mengamati dan mencatat
informasi0informasi penting yang dibutuhkan terkait tujuan penelitian.
2. Pengolahan data.
Setelah terkumpul data hasil pengamatan, tahap selanjutnya adalah mengolah dan
menyajikan data. Pengolahan data bisa bermacam-macam cara. Pertemuan kali ini
kita akan membahas tentang mengolah dan menyajikan data ke dalam bentuk
diagram lingkaran. Untuk menyajikan data dalam diagram lingkaran , kita harus
menentukan luas daerah pada lingkaran yang sesuai dengan frekwensi masing-
masing. Untuk membagi luas daerah lingkaran sesuai dengan frekwensinya dapat
dilakukan dengan 2 cara:
1. Ukuran sudut pusat
Untuk menyajikan data dalam bentuk diagram lingkaran yang memperhatikan
sudut pusat, kita harus bisa membagi sudut pada lingkaran sesuai dengan daerah
masing-masing dengan cara sbb:
2. Persentase
Untuk menyajikan data dalam bentuk diagram lingkaran yang memperhatikan
persentase, kalian harus bisa membagi daerah pada lingkarean sesuai dengan
persentase daerah masing-masing. Seperti yang sudah kita ketahui, satu
lingkaran luasnya 100%. Berikut cara mengolah dan menyajikan data dalam
bentuk digram lingkaran yang memperhatikan persentase:
Tabel
Berat
ƒ
No. Badan Turus Frekuensi (ƒ) Persentase (𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑥100%)
Siswa
7
1. 33 II 7 𝑋100% = 28%
25
8
2. 34 IIII 8 𝑋100% = 32%
25
5
3. 35 III 5 𝑋100% = 20%
25
3
4. 37 II 3 𝑋100% = 12%
25
2
5. 40 I 2 𝑋100% = 8%
25
Total 25
40kg
37kg 8% 33kg
12% 28%
35kg
20%
34kg
32%
Contoh :
1. Tabel berikut menunjukkan curah hujan Kabupaten Sragen, Jawa Tengah Tahun
2014
Modus
Modus adalah nilai yang paling sering muncul dalam suatu kumpulan data atau
nilai yang frekuensinya paling besar
Data yang belum dikelompokkan bisa memiliki satu modus, dua modus, atau
mungkin tidak mempunyai modus. Data yang memiliki satu modus disebut
monomodus, sedangkan data yang memiliki dua modus disebut bimodus.
Penyusunan data menurut urutannya memang menolong sekali dalam
menentukan modus.
Median
Median adalah nilai tengah dari suatu kumpulan data yang telah diurutkan
- Apabila banyak data ganjil, mediannya adalah nilai data yang terletak tepat
ditengah-tengah setelah data diurutkan
- Apabila banyak data genap, mediannya adalah nilai rata-rata dari dua nilai
data yang terletak ditengah, misalkan pada kumpulan data 5,5,7,8,9 maka
7+8
mediannya adalah = 7,5
2
Contoh :
1. Tentukan Median dan modus pada skor 10 anak yang mengikuti babak
semifinal lomba menyanyi berikut
Penyelesaian:
Mengurutkan terlebih dahulu data pada tabel, setelah diurutkan dibagi menjadi
dua bagian yang sama, sehingga diperoleh urutan sebagai berikut
90,105,120,135,145,160,160,175,205
Karena banyak data genap, maka median adalah rata-rata data ke-5 dan ke-6
135+145 280
yaitu = = 140
2 2
90,105,120,135,145,160,160,175,205
Modus: 160, karena 160 paling sering muncul
D. RANGKUMAN MATERI
8+7+7+9+8+6+7+8+9+6+7
= = 7,45
11
Jadi, mean (rataan) nilai rapor Wina adalah 7,45
2. Jika berat badan rata-rata dari tabel berikut adalah 47, tentukan nilai P
Penyelesaian:
𝑓1 𝑥1 + 𝑓2 𝑥2 + … + 𝑓7 𝑥7
𝑥̅ =
𝑓1 + 𝑓2 + … + 𝑓7
44.4 + 45.4 + 46.6 + 47.6 + 48.2 + 49. 𝑝 + 20.4
47 =
4+3+6+6+2+𝑝+4
1.165 + 49𝑝
47 =
25 + 𝑝
2𝑝 = 10
𝑝=5
Oleh karena banyak datum genap maka mediannya adalah rata-rata dua datum
yang ditengah, jadi mediannyaadalah 72,5
56 = 43 + 𝑝 + 𝑞
𝑝 + 𝑞 = 13
Tanpa memperhatikan nilai p dan q, modus dari data itu adalah 4 dan 5
Diketahui modus data adalah 5 sehingga nilai p yang mungkin adalah 5
Untuk p = 5 maka
𝑝 + 𝑞 = 13
5 + 𝑞 = 13
𝑞 =8
Jadi nilai p = 5 dan q = 8
I. PENILAIAN
Data setelah diurutkan: 35, 40, 45, 50, 65, 70, 70, 80, 90.
2 4
Banyaknya data ada 9 (ganjil), maka mediannya adalah data yang
ke-5 yaitu 65.
Skor maksimum 20
Formula Penilaian:
Jumlah Skor
Nilai x100
20
N Sko
Uraian Jawaban
O r
1 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑑𝑎𝑡𝑢𝑚 𝑥1 + 𝑥2 + … + 𝑥𝑛 4
𝑥̅ = =
𝐵𝑎𝑛𝑦𝑎𝑘 𝑑𝑎𝑡𝑢𝑚 𝑛
8+7+7+9+8+6+7+8+9+6+7 4
= = 7,45
11
2
Jadi, mean (rataan) nilai rapor Wina adalah 7,45
𝑓1 𝑥1 + 𝑓2 𝑥2 + … + 𝑓7 𝑥7
2 𝑥̅ = 4
𝑓1 + 𝑓2 + … + 𝑓7
44.4 + 45.4 + 46.6 + 47.6 + 48.2 + 49. 𝑝 + 20.4
47 =
4+3+6+6+2+𝑝+4 4
1.165 + 49𝑝
47 =
25 + 𝑝 4
1175 + 47 𝑝 = 1165 + 49𝑝
2𝑝 = 10 4
𝑝=5
Jadi nilai p adalah 5 2
.
3 Urutkanlah dahulu data dari datum terkecil ke datum terbesar sehingga 4
diperoleh bagan berikut.
4
Datum yang paling sering muncul adalah 8 dan 10 data yang memiliki
3
dua modus disebut bimodal
9+𝑝+6+4+3+5+𝑞+5+7+4
5 𝑥̅ = 3
10
43 + 𝑝 + 𝑞 3
5,6 =
10
56 = 43 + 𝑝 + 𝑞
2
𝑝 + 𝑞 = 13 2
Tanpa memperhatikan nilai p dan q, modus dari data itu adalah 4 dan 2
5
Diketahui modus data adalah 5 sehingga nilai p yang mungkin adalah 2
5
Untuk p = 5 maka 1
𝑝 + 𝑞 = 13 1
5 + 𝑞 = 13
𝑞 =8 1
Jadi nilai p = 5 dan q = 8 2
Skor maksimum 60
Formula Penilaian:
Jumlah Skor
Nilai x100
60
DAFTAR PUSTAKA