Anda di halaman 1dari 6

KERANGKA ACUAN KERJA

MAN 1 KENDARI TERINTEGRASI


(Karakter Keislaman, Sains dan Literasi)

MADRASAH ALIYAH NEGERI 1 KENDARI


TAHUN 2018
KERANGKA ACUAN KEGIATAN

Kementerian Negara/Lembaga : Kementerian Agama


Unit Eselon I : Direktorat Jenderal Pendidikan Islam
Program : Program Pendidikan Islam
Hasil : Terselenggaranya sarana dan prasarana
dalam rangka pengembangan Madrasah
Aliyah Negeri 1 Kendari terintegrasi

Unit Eselon II/Satker : Kanwil Kemenag Provinsi Sulawesi


Tenggara
Satker : Madrasah Aliyah Negeri 1 Kendari
Kegiatan : Pengadaan Program kegiatan fisi dan non
fisik Pengembangan Madrasah Aliyah
Negeri 1 Kendari.
Indikator Kinerja Kegiatan : Terwujudnya Program Madrasah Aliyah
Negeri 1 Kendari Terintegrasi.
Satuan Ukur dan Jenis Keluaran : Program Madrasah Aliyah Negeri 1
Kendari terintegrasi karakter keislaman,
sains dan literasi, dengan segala sarana dan
prasarana pendukungnya baik secara fisik
maupun non fisik.

1. LATAR BELAKANG
a. Dasar Hukum
1. Undang-Undang tentang Keuangan.
2. Undang-Undang No. 20 Tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan
Nasional
3. Undang-Undang No. 19 Tahun 2005, tentang Standar Nasional
Pendidikan
4. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 22 Tahun 2016
Standar Proses Pendidikan.
5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 27 Tahun 2014
Standar Sarana dan Prasarana Pendidikan
6. Keputusan Menteri Agama Nomor 39 Tahun 2015 tentang rencana
strategis Kementerian Agama Tahun 2015-2019.

b. Gambaran Umum
Tantangan pendidikan pada abad ke-21 semakin besar.
Kemampuan memanfaatkan potensi sumber daya yang dimiliki menjadi
potensi pendukung pendidikan akan menentukan sejauh mana bangsa ini
mampu mandiri. Pemanfaatan berbagai potensi tersebut membutuhkan
waktu yang panjang (long term invesment) dan salah satu pilar utamanya
adalah melalui pendidikan.
Pembangunan pendidikan yang bermutu sudah merupakan
kebutuhan yang tidak bisa ditawar-tawar Pengelolaan pendidikan bermutu,
itu dilakukan dari masukan, proses, keluaran dan dampaknya (cinput,
process, output and outcome). Pendidikan yang bermutu seperti ini
diharapkan dapat menghasilkan SDM yang unggul, tidak hanya dalam
bidang akademik (aspek kognitif atau aspek cipta), tetapi juga unggul
secara holistik dalam aspek cipta, rasa (afektif), karsa, karya, dan
taqwanya ( panca daya). Dengan kata lain, pendidikan yang bermutu
tersebut mampu menghasilkan manusia yang mampu mengembangkan
olah hati, olah pikir, olah rasa, dan olah raga.
Sebagai lembaga pendidikan yang sudah lama berkembang di
Indonesia, pendidikan madrasah telah berhasil membina dan
mengembangkan kehidupan beragama di Indonesia dan ikut berperan
dalam menanamkan rasa kebangsaan ke dalam jiwa rakyat Indonesia
melalui pendidikan di madrasah pada jenjang RA, MI, MTs dan MA.
Oleh karena itu, peningkatan mutu, relevansi dan daya saing madrasah di
masa depan diharapkan dapat memberi dampak bagi perwujudan eksistensi
manusia (SDM Islam), sehingga dapat hidup bersama dalam keragaman
sosial dan budaya.
Madrasah Aliyah Negeri 1 Kendari (MAN 1 Kendari )sebagai
lembaga pendidikan jenjang menengah atas di Kota Kendari terus
berupaya meningkatkan dan mengembangkan diri agar penyelenggaraan
pendidikan yang bermutu dapat dicapai sesuai dengan harapan masyarakat
penggunanya.
Potensi MAN 1 Kendari untuk dikembangkan menjadi sebuah
madrasah yang memiliki daya saing tinggi sangat terbuka lebar. Potensi
tersebut antara lain:
1. Terakreditasi A BAP S/M (Nilai Akreditasi 95 Tahun 2016)
2. Sebagai Madrasah favorit jenjang menengah atas.
3. Memiliki kualifikasi Pendidik dan Tenaga Pendidik yang memadai.
4. Jumlah peminat yang signifikan setiap Tahun.
5. Areal / Lahan Madrasah Hak Milik  2000 m2.
6. Letak madrasah berada di pusat perkantoran dan pemukiman
Dengan potensi dan keunggulan tersebut maka pihak manajemen
MAN 1 Kendari secara perlahan sedang melaksanakan tahapan
pengembangan tersebut dengan kemampuan yang masih sangat terbatas,
dengan menargetkan dan merencanakan inovasi pengembangan madrasah
melalui rencana strategis yang dituangkan dalam berbagai program
unggulan diantaranya:
1. Pengembangan non-fisik
a. Ma’had / Boarding School
b. Hybrid Class
c. Pengembangan kualitas profesionalisme guru melalui MGMP
d. Pengembangan pendidikan karakter keislaman
e. Pembinaan siswa berpotensi akademik dan non akademik
f. Program literasi kelas melalui class library dan reading corner

2. Pengembangan fisik
Program non fisik di atas, sebagian besar akan ditunjang oleh
pembangunan fisik dalam bentuk sarana dan prasarana pendukung
diantaranya:
a. Pembangunan Ma’had putra / Boarding School
b. Pengembangan sarana dan prasarana kelas reguler dan kelas hybrid
(Pembelajaran berbasis Hypermedia dan team teaching)
c. Pembangunan kantor kepala madrasah dan tata usaha
d. Pengembangan perpustakaan madrasah dan perpustakaan kelas
e. Pembangunan Multi Media dalam rangka pengembangan madrasah
berbasis teknologi.
f. Pembangunan sarana olah raga dan kegiatan ekstrakurikuler.

Sebagaimana telah dipaparkan pada paragraph sebelumnya bahwa


Manajemen MAN 1 Kendari sedang dan terus berupaya melaksanakan
pengembangan seperti yang telah direncanakan, dengan dana yang sangat
terbatas melalui sinergitas antar stake holder seperti masyarakat (Komite).
Namun perkembangan masih belum signifikan. Oleh karena itu
manajemen MAN 1 Kendari mengajukan Proposal Pengembangan
Madrasah Aliyah Negeri 1 Kendari Terintegrasi kepada Kementerian
Agama Republik Indonesia agar rencana program kegiatan yang telah
direncanakan dapat berjalan maksimal sehingga harapan dan cita-cita
MAN 1 Kendari yang Islami Unggul, Populis, dan Kompetitif dapat segera
terwujud.
Pengembangan Madrasah Aliyah Negeri 1 Kendari Terintegrasi
merupakan upaya manajemen MAN 1 Kendari untuk mempercepat
terwujutnya madrasah Aliyah negeri satu kendari yang bermutu, sebagai
bentuk akuntabilitas kepada masyarakat dalam penyelenggaraan
pendidikan madrasah di kota kendari dan Sulawesi Tenggara.
Kami sangat berharap Direktorat Jenderal Pendidikan Islam
Kementerian Agama Republik Indonesia dapat mempertimbangkan
permohonan dan upaya kami dalam mengembangkan Madrasah Aliyah
Negeri 1 Kendari terintegrasi karakter keislaman, sains dan literasi.

7. MAKSUD DAN TUJUAN


a. Maksud
Maksud dari pelaksanaan kegiatan ini adalah memberikan
standarisasi perencanaan penganggaran dalam pelaksanaan kegiatan
Pegembangan Madrasah Aliyah Negeri 1 Kendari Terintegrasi.
b. Tujuan
1. Menghasilkan sarana dan prasarana fisik dan non-fisik menuju
Madrasah Aliyah Negeri 1 Kendari Terintegrasi.
2. Meningkatkan mutu dan layanan pendidikan di Madrasah Aliyah
Negeri 1 Kendari Terintegrasi.

8. TARGET/SASARAN
Target/sasaran yang ingin dicapai dalam kegiatan pelaksanaan program ini
adalah Peningkatan mutu Madrasah Aliyah Negeri 1 Kendari Terintegrasi
yang islami, unggul, populis dan kompetitif.

9. SUMBER DANA DAN PERKIRAAN BIAYA


Sumber dana yang diperlukan untuk membiayai pelaksanaan pengembangan
Madrasah Aliyah Negeri 1 Kendari Terintegrasi. Berasal dari Anggaran
APBN Kementerian Agama Republik Indonesia.

10. RUANG LINGKUP, LOKASI PEKERJAAN


a. Ruang lingkup pelaksanaan program Bimtek Penelitian Tindakan Kelas
Tahun Pelajaran 2017/2018 di Madrasah Aliyah Negeri 1 Kendari terdiri
dari:
1. Penyampaian proposal SBSN
2. Penyamaan visi bagi kepala madrasah dan stake holder
3. Penyampaian RAB
4. Dokumen studi kelayakan
5. Road map peningkatan mutu madrasah
6. Monitoring dan evaluasi

b. Lokasi pelaksanaan program program dilaksanakan di Madrasah Aliyah


Negeri 1 Kendari.

11. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN


Jangka waktu pelaksanaan program Madrasah Aliyah Negeri 1
Kendari Terintegrasi dilaksanakan pada Tahun Anggaran 2018/2019.
12. ACUAN KERJA
Acuan kerja meliputi:

 Kerangka Ajuan Kerja

 Rencana Anggaran Biaya (RAB)

 Foto kegiatan

 Lain-lain yang diperlukan

 Laporan Pelaksanaan Kegiatan

Kendari, Februari 2018


Kepala MAN 1 Kendari

Ma’sud Achmad, S. Pd., M.Pd


NIP. 19691108 1999703 1001

Anda mungkin juga menyukai