Wirausahawan (entrepreneur) adalah orang yang pandai atau berbakat mengenali produk baru,
menentukan cara produksi baru, menyusun operasi untuk pengadaan produk baru,
memasarkannya, serta mengatur permodalan operasinya.
Pengertian Wirausahawan menciptakan sebuah bisnis baru dalam menghadapi risiko dan
ketidakpastian untuk tujuan mencapai keuntungan dan pertumbuhan dengan mengidentifikasi
peluang signifikan dan sumber daya yang diperlukan.
Berpikir dan bertindak strategis dan adaptif terhadap perubahan dalam berusaha mencari
peluang keuntungan, termasuk yang mengandung nisiko agak besar dan dalam mengatasi
masalah.
Selalu berusaha mendapatkan keuntungan melalul berbagai keunggulan dalam
memuaskan pelanggan.
Berusaha mengenal dan mengendalikan kekuatan dan kelemahan perusahaan (dan
pengusahanya) serta meningkatkan kemampuan pengendalian dengan sistem intern.
Selalu berusaha meningkatkan kemampuan dan ketangguhan perusahaan, terutama
dengan pembinaan motivasi dan semangat kerja serta pemupukanpermodalan.
Kekurangan
Ini sering terjadi bagi mereka yang telah berumah tangga tetapi tidak memiliki banyak waktu
bersama keluarga. Tidak jarang mereka yang menjadi pengusaha adalah orang yang memiliki
Sayangnya apa yang mereka capai dipekerjaan tidak memberikan hasil serupa pada rumah
tangga mereka. Tidak jarang mereka melewatkan tumbuh kembang anak mereka yang membuat
mereka lebih memilih pindah profesi agar bisa memiliki banyak waktu bersama keluarga.
Menjadi pengusaha terkadang menjadi pilihan terakhir yang harus dipilih seseorang. Karena
ketatnya persaingan dan sulitnya mendapatkan pekerjaan menuntut seseorang lebih kreatif
menghasilakan uang. Terkadang menjadi seorang pengusaha menjadi pilihan terakhir untuk bisa
Saat prodak mereka terjual lebih banyak dan mendapatkan untung yang lebih besar membuat
mereka memilih menjadi seorang pengusaha daripada harus menggantungkan hidup kepada
orang lain. Motivasi inilah yang menguatkan pilihan mereka untuk tetap menjadi pengusaha.
Terkadang ide yang dimiliki seseorang tidak bisa diwujudakan oleh perusahaan dan atau si
pemilik ide ingin menjadikan idenya menjadi usaha tersendiri. Motivasi ini menjelaskan banyak
karyawan yang berhenti bekerja dan membuka usaha yang tidak jauh berbeda dengan prodak
perusahaan lamanya.
Luar biasanya, ia memiliki ide yang lebih cemerlang untuk dijadikan prodak atau pelayanan yang
bernilai tinggi yang bisa membantu banyak orang mengatasi masalah mereka. Tidak jarang
prodak baru ini dimodifikasi sedemikian rupa agar memiliki tampilan yang lebih menarik untuk
dicoba.
f. Suka Tantangan
Sebagian orang tidak suka melewati hari dengan tindakan yang monoton. Sifat dasar kepribadian
ini memicu mereka untuk bertindak melakukan hal berbeda yang membuat mereka lebih
tertantang. Rasa tertantang inilah yang mereka tidak bisa dapatkan di pekerjaan yang menuntut
Alasan inilah yang membuat seseorang lebih memilih untuk menjadi pengusaha agar bisa
Sebagian orang tidak suka jika harus diatur dan diperintah oleh orang lain. Mereka lebih suka
hidup secara mandiri dalam bekerja dan mengambil keputusan. Inilah yang memicu mereka
untuk membuka usaha sendiri tanpa harus terikat dengan orang lain.
Dengan memiliki usaha sendiri, mereka memiliki kebebasan untuk bertindak secara pribadi dan
mengarahkan orang lain untuk bekerja membantunya. Semua tentunya dengan membayar
pekerja tersebut.
h. Pelayanan
Pada tingkat yang lebih tinggi, orang yang mau menjadi pengusaha cenderung ingin
membagikan apa yang mereka ketahui dan membantu banyak orang dalam wilayah yang lebih
besar. Mereka tergerak karena misi, tujuan hidup yang jelas dalam bertindak.
Koperasi, bank, prodak kesehatan, perusahaan mobil dan masih banyak usaha lain memiliki satu
tujuan yang sangat jelas, mereka ingin melayani lebih banyak orang. Mereka ingin membantu
lebih banyak orang. Mereka ingin meringankan masalah yang dihadapi oleh banyak orang tanpa
Masih sejalan dengan poin sebelumnya. Bedanya, seorang pengusaha membutuhkan bantuan
orang lain dalam menjalankan dan membesarkan usaha yang telah ia miliki. Secara tidak
langsung, ia membuka kesempatan kepada orang lain untuk bekerja, menyediakan lapangan
Tentu saja, si pengusaha memberikan imbalan atas kesediaan memberikan waktu dan energi
dalam bentuk gaji. Secara tidak langsung orang yang telah membantu si pengusaha bisa
j. Beramal
Jika Anda menjadi seorang pengusaha, secara tidak langsung Anda telah beramal.
Bagaimana bisa?
Pertama, Anda telah membantu orang lain dalam menyambung hidup mereka. Di mana Anda
menyediakan lapangan pekerjaan. Anda telah memberikan mereka kesempatan bekerja dan
mendapatkan sumber penghasilan yang halal tanpa mereka harus melakukan tindakan yang