Anda di halaman 1dari 13

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

KERUPUX
BIDANG KEGIATAN :
PKM KARSA CIPTA

Diusulkan oleh :

1. Aim Abdurrohim 1102121286/ 2012 (Ketua)


2. Intan Geovani 1102120221/ 2012 (Anggota)
3. Irvina Nur H.W.T 1102121279/ 2012 (Anggota)

UNIVERSITAS TELKOM
BANDUNG
2015
PENGESAHAN PKM-KARSACIPTA

1. Judul Kegiatan : Kerupuk


2. Bidang Kegiatan : PKM-KC
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap : Aim Abdurrohim
b. NIM : 1102121286
c. Jurusan : S1 Teknik Industri
d. Universitas/ Institut/ Politeknik : Universitas Telkom
e. Alamat Rumah dan No.Tel./ HP : Jalan Raya Kronjo Desa Pasir RT 02/01 No. 7 T
Tangerang/ 085711880325
f. Alamat email : aim.abdur@gmail.com
4. Anggota Pelaksana Kegiatan/ Penulis : 2 orang
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar :
b. NIDN :
c. Alamat Rumah dan No.Tel./ HP :
6. Biaya Kegiatan Total
a. Dikti : Rp
b. Sumber lain ( ... ) : Rp
7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 4 bulan

Bandung, 6 Mei 2015


Menyetujui Ketua Pelaksana Kegiatan
Wakil/ Pembantu Dekan atau
Ketua Jurusan/ Departemen/ Program Studi
Pembimbing Unit Kegiatan Mahasiswa

( _________________________ ) ( _________________________ )
NIP/ NIK. NIM.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan/ Dosen Pendamping


Direktur Politeknik/
Ketua Sekolah Tinggi,

( _________________________ ) ( _________________________ )
NIP/NIK. NIDN.
RINGKASAN

Kurangnya alat bantu UKM (Usaha Kecil Menengah) membuat sebagian UKM menjadi
kurang efisien dalam melakukan produksi. Ada pula sebagian UKM yang tidak menggunakan
alat bantu atau masih menggunakan cara manual dalam melakukan proses produksi.
Hal tersebut mendorong kami untuk membuat sebuah alat bantu UKM khususnya untuk
UKM kerupuk. Kami berpikir bahwa alat bantu ini dapat mengurangi masalah ketidakefisienan
yang masih sering ditemukan di industri kecil seperti UKM.
Alat bantu UKM ini berguna untuk membantu pekerja dalam memotong adonan
kerupuk dengan lebih cepat, lebih akurat, dan lebih praktis. Selain itu, kami juga turut serta
mendukung penggunaan tenaga manusia dalam industri kecil karena alat bantu yang kami buat
masih menggunakan operator dalam pengoperasiannya.
BAB I PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang


Usaha kecil dan menengah atau biasa disingkat UKM adalah usaha kecil yang berdiri
sendiri. Menurut Keputusan Presiden RI no. 99 Tahun 1998 menyatakan bahwa usaha
kecil adalah: "Kegiatan ekonomi rakyat dengan usaha kecil di sebagian besar adalah
kegiatan usaha kecil dan perlu dilindungi untuk mencegah dari persaingan usaha tidak
sehat." UKM merupakan salah satu bagian penting dalam ekonomi Indonesia dengan
kontribusi 60% dari PDB. UKM juga berperan dalam menciptakan kesempatan kerja
menggunakan pekerja yang dapat mendukung pendapatan rumah tangga karena hampir
90% industri di Indonesia dianggap sebagai UKM.
Bandung, sebagai salah satu kota besar di Indonesia dengan penduduk yang sangat
aktif, diikuti dengan pengembangan pusat industri lokal di berbagai daerah di Bandung.
Sampai saat ini, Bandung telah lebih dari 30 pusat industri aktif dengan beberapa dari
mereka telah menjadi salah satu tujuan alternatif yang terkenal saat bepergian di Bandung
seperti Cibaduyut sebagai pusat industri sepatu, Cihampelas sebagai pusat industri jeans,
Pangalengan sebagai pusat susu , Bojongloa sebagai pusat kerupuk, dan industri sentral
lainnya.
Proses produksi yang dilakukan oleh mayoritas UKM di Bandung masih
konvensional atau dilakukan secara manual. Salah satu UKM yang masih menggunakan
proses manual adalah UKM Bagja Tani di Ciwidey. UKM Bagja Tani merupakan salah
satu usaha kecil menengah di bidang pengolahan makanan, salah satunya membuat
kerupuk stroberi. Berdasarkan hasil survei yang pernah dilakukan, dalam proses
pembuatan kerupuk, terutama dalam proses pemotongan adonan kerupuk yang berbentuk
silinder memanjang, masih menggunakan pemotong manual dengan pisau dapur. Dalam
proses pemotongan menggunakan pisau dapur, hasil sepotong adonan kerupuk memiliki
berbagai ketebalan yang berbeda dan proses pemotongan masih cukup lama karena
dilakukan secara manual satu-per-satu.
Selain itu, berdasarkan hasil mencari informasi di situs resmi kantor koperasi untuk
UKM dan industri perdagangan kota Bandung (www.sentraindustribandung.com), proses
produksi kerupuk terutama dalam proses pencetakan adonan kerupuk masih
menggunakan metode konvensional dimana pekerja menggunakan cetakan dengan
bentuk lingkaran yang terbuat dari potongan kaleng dan memotong adonan kerupuk satu
per satu. Dibawah ini adalah gambar proses pemotongan adonan yang dilakukan di UKM
kerupuk di Bojongloa Kaler.
Gambar I. 1 Proses Pemotongan Adonan Kerupuk
Berdasarkan masalah yang terjadi di UKM kerupuk tersebut, diperlukan desain alat-
alat dalam proses pemotongan dan membentuk adonan yang bertujuan untuk
mendapatkan hasil maksimal dalam rangka meningkatkan produktivitas dan keuntungan
bagi usaha kecil menengah yang memproduksi kerupuk.

I.2 Rumusan Masalah


1. Bagaimana solusi dalam meningkatkan produktivitas dan keuntungan bagi UKM
kerupuk?
I.3 Luaran yang Diharapkan
Alat bantu UKM ini diharapkan dapat membantu pekerja pada UKM kerupuk dalam
proses produksi khususnya proses pemotongan adonan kerupuk dengan lebih efektif dan
efisien.
I.4 Tujuan
1. Dapat menghasilkan sebuah alat bantu bagi pekerja UKM kerupuk yang efektif
dan efisien guna meningkatkan produktivitas dan keuntungan usaha tersebut.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Produk merupakan sesuatu yang dijual oleh perusahaan kepada pembeli….. (Ulrich,
2008)

………..
BAB III METODE PELAKSANAAN

Metode yang digunakan untuk melaksanakan program ini secara umum dapat dilihat pada
diagram alir berikut :

Identifikasi Masalah

Studi Literatur atau Data

Desain Produk

Proses Produksi

Uji Coba, Analisis, dan Evaluasi


Gambar III. 1 Metode Pelaksanaan

1. Identifikasi Masalah
Identifikasi dilakukan terhadap permasalahan yang ada. Permasalahan yang telah
diidentifikasi sampai saat ini dapat dilihat pada bagian rumusan masalah.
2. Studi Literatur atau Data
Studi literatur dilakukan dengan mencari informasi dari buku, jurnal, internet, dan
sumber lainnya. Studi data dilakukan dengan mencari informasi dari internet tentang
desain produk serta konsultasi dengan dosen pembimbing.
3. Desain Produk
Pada tahap ini dilakukan desain produk. Produk terdiri atas tiga bagian utama, yaitu
badan alat pemotong, pisau pemotong, dan rak.
4. Proses Produksi
Pada tahap ini, produksi alat bantu UKM yang berupa alat pemotong ini melalui
beberapa tahapan, yaitu pembelian komponen, proses pemotongan, dan proses
perakitan.
5. Uji Coba, Analisis, dan Evaluasi
Uji coba alat bantu UKM ini dilakukan guna meninjau ulang bagian-bagian dari produk
yang masih mengalami beberapa kendala atau error seperti ketidaksesuaian ukuran
sehingga alat pemotong ini susah untu digunakan. Pada tahap ini dilakukan pula
perbaikan desain produk apabila terjadi kerusakan atau ketidaksesuaian dalam fungsi
pemakaian.
BAB IV BIAYA DAN JADWAL PELAKSANAAN

IV.1 Biaya
Tabel IV. 1 Biaya Yang Dibutuhkan
HARGA TOTAL
NO JENIS ANGGARAN JUMLAH
SATUAN HARGA
BAHAN HABIS PAKAI
Rp
1 Plat Stainless Steel 2 kg Rp 35.000/kg
70.000,00

PERALATAN DAN BAHAN PENUNJANG PKM


Rp Rp
3 Gergaji 1
24.000,00 24.000,00
Rp Rp
4 Mesin Las 1
4.100.000,00 4.100.000,00

PERJALANAN
Transportasi pembelian Rp
5
perlengkapan 100.000
LAIN-LAIN
Rp
6 Brosur
200.000
Rp
TOTAL BIAYA YANG DIBUTUHKAN 4.494.000,00

IV.2 Jadwal Pelaksanaan


Tabel IV. 2 Jadwal Pelaksanaan
BULAN I BULAN II BULAN III BULAN IV
KEGIATAN/ BULAN
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Identifikasi Masalah
Studi Literatur/ Data
Desain Produk
Proses Produksi
Uji Coba, Analisis, dan
Evaluasi
BAB V HASIL RANCANGAN

Penjelasan hasil dari setiap tahap.


V.1 Data
V.2 Desain Produk atau misalnya rancangan perbaikan tata letak (ada gambarnya)
V.3 Analisis
DAFTAR PUSTAKA

1. Ulrich, Karl.T, & Steven Eppinger, ”Product Design and Development”, International
Edition, Bab 1, McGraw-Hill, 2008.
2. Kotler, Philp, ”Marketing Management”, 12rd edition, Prentice-Hall, Inc., New Jersey,
2006.
3. Heizer, Jay., & Barry Render, ”Operations Management”, Pearson Prentice-Hall, New
Jersey, 2008.
LAMPIRAN

A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap : Aim Abdurrohim
2. Jenis Kelamin : Laki-Laki
3. Program Studi : S1 Teknik Industri
4. NIM : 1102121286
5. Tempat, Tanggal Lahir : Tangerang, 25 Mei 1994
6. Email : aim.abdur@gmail.com
7. Nomer Telpon/ HP : 085711880325
B. Riwayat Pendidikan
1. Sekolah Dasar (SD)
Nama Institusi : SD Negeri Pasir 2 Tangerang
Tahun Masuk-Lulus : 2000-2006
2. Sekolah Menengah Pertama (SMP)
Nama Institusi : SMP Negeri 1 Kronjo Tangerang
Tahun Masuk-Lulus : 2006-2009
3. Sekolah Menengah Atas (SMA)
Nama Institusi : SMA Negeri 1 Kab. Tangerang
Tahun Masuk-Lulus : 2009-2012

A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap : Intan Geovani
2. Jenis Kelamin : Perempuan
3. Program Studi : S1 Teknik Industri
4. NIM : 1102120221
5. Tempat, Tanggal Lahir : Tuban, 15 Juni 1994
6. Email : intangeovani@gmail.com
7. Nomer Telpon/ HP : 081809404220
B. Riwayat Pendidikan
1. Sekolah Dasar (SD)
Nama Institusi : SD Negeri 1 Mojopanggung Banyuwangi
Tahun Masuk-Lulus : 2000-2006
2. Sekolah Menengah Pertama (SMP)
Nama Institusi : SMP Negeri 1 Tuban
Tahun Masuk-Lulus : 2006-2009
3. Sekolah Menengah Atas (SMA)
Nama Institusi : SMA Negeri 1 Tuban
Tahun Masuk-Lulus : 2009-2012

A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap : Irvina Nur Hegwisi Wananka Tasti
2. Jenis Kelamin : Perempuan
3. Program Studi : S1 Teknik Industri
4. NIM : 1102121279
5. Tempat, Tanggal Lahir : Medan, 10 Maret 1994
6. Email : irvinanurhwt@gmail.com
7. Nomer Telpon/ HP : 085720531756
B. Riwayat Pendidikan
1. Sekolah Dasar (SD)
Nama Institusi : SD BPI Bandung
Tahun Masuk-Lulus : 2000-2006
2. Sekolah Menengah Pertama (SMP)
Nama Institusi : SMP Negeri 5 Bandung
Tahun Masuk-Lulus : 2006-2009
3. Sekolah Menengah Atas (SMA)
Nama Institusi : SMA Negeri 3 Bandung
Tahun Masuk-Lulus : 2009-2012

Anda mungkin juga menyukai