Anda di halaman 1dari 27

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM

PENGEMBANGAN ALAT PETIK “ PENJILID PLASTIK” SEDERHANA

BIDANG KEGIATAN

PKM PENERAPAN TEKNOLOGI

Diusulkan oleh:

SONY WIRANANDA NIM. 1513021061 /TA.2015


DESSY GITA ISLAMYAH NIM. 1513021050 /TA.2015
NUR HOLIFA NIM. 1513021031 /TA.2015
ARDIANSYAH NIM. 1415071004 /TA.2014
IVAN HADI PRAWIRA NEGARA NIM. 1713021012 /TA.2017

UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA


SINGARAJA
2017

i
ii
DAFTAR ISI

HALAMAN KULIT MUKA (JUDUL) .......................................................... i


HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................ ii
DAFTAR ISI ................................................................................................... iii
DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... iv
DAFTAR TABEL ........................................................................................... v
BAB 1. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah ................................................................. 1
1.2. Perumusan Masalah ........................................................................ 2
1.3. Tujuan ............................................................................................. 2
1.4. Luaran Yang Diharapkan ............................................................... 2
1.5. Kegunaan ........................................................................................ 2
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA .................................................................... 2
BAB 3. METODE PELAKSANAAN ............................................................ 4
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN .............................................. 6
LAMPIRAN

iii
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Plastik Roll ................................................................................... 4

Gambar 2. Plastik Jadi .................................................................................. 4

Gambar 3. Rancangan Alat PETIK (Penjilid Plastik) Sederhana ................... 5

Gambar 4. Bagan Pelaksanaan Kegiatan ....................................................... 5

iv
DAFTAR TABEL

Tabel 1. Anggaran Biaya ................................................................................ 6


Tabel 2. Jadwal Kegiatan ................................................................................ 7

v
1

BAB 1. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Teknologi adalah keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang
yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup
manusia(Wikipedia,2015).Ini berarti adanya sebuah tekhnologi bertujuan untuk
membantu kelangsungan hidup umat manusia.Pada era globalisasi pemanfaatan
tekhnologi kini semakin meluas,salah satunya adalh pemanfaatan tekhnologi dalam
bidang kewirausahaan atau bisnis.
Bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa kepada
konsumen atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba(Wikipedia,2017).Sehingga
inti dari menjalankan sebuah bisnis adalah untuk mendapatkan keuntungan yang
sebesar-besarnya dan meminimalisirkan kerugian sekecil-kecilnya.Sehingga
kepraktisan alat yang digunakan oleh perusahaan harusnya memiliki daya guna
yang tinggi dengan sumber bahan yang minim. Disinilah peran tekhnologi dalam
membantu manusia dalam membuat suatu produk.
Bondowoso tepatnya pada kecamatan prajekan merupakan salah satu wilayah
dengan masyarakatnya bermata pencaharian sebagai wirausaha terkhusus dalam
bidang makanan dalam pengolahan makanan yang diproduksi pada daerah tersebut
masih menggunakan lilin sebagai perekat plastik (antarajatim.com,2001).Proses
yang dilalui dalam pengolahan tersebut menggunakan waktu yang lama sehingga
banyak waktu yang terbuang sia-sia. Dan juga banyaknya reject plastik
mengakibatkan kerugian bagi pengusaha dalam masalah pengemasan. Pak Agus
merupakan salah satu mitra kerjasama kami yang berprofesi sebagai wirausahawan
penjual krupuk yang berasal dari Desa Prajekan, Kabupaten Bondowoso yang pada
awalnya melakukan pengemasan dengan metode tradisional, membeli plastik yang
sudah jadi atau dengan media lilin, akan tetapi metode tersebut memiliki banyak
kekurangan seperti yang telah kami paparkan diatas.
Oleh karna itu alat ini dibentuk guna memperkecil kerugian yang akan
diperoleh oleh pengusaha khususnya masyarakat desa pajarakan, Bondowoso,
dikarnakan alat ini memanfaatkan energi litrik menjadi kalor yang menyebabkan
penjilidan plastik lebih cepat dan efisien,dan peluang reject terhadap plastik
semakin kecil. Sehingga diharapkan wirausahawan Bondowoso,desa pajarakan
dapat terbantu dan juga dapat menerapkan tekhnologi dalam mengambil peluang
ekonomi dari potensi penjualan produk.
Berdasarkan uraian latar belakang diatas maka penulis tertarik mengkaji lebih
jauh lagi permasalahan ini melalui sebuah tulisan yang berjudul “Pengembangan
Alat PETIK (Penjilid Plastik) Sederha.
2

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan di atas, adapun rumusan
masalah adalah sebagai berikut:
1. Bagaimana rancangan alat PETIK (Penjilid Plastik) ini?
2. Kelebihan alat PETIK (Penjilid Plastik) ini ?
3. Bagaimana Kebermanfaatan alat PETIK (Penjilid Plastik) bagi mitra?

1.3 Tujuan
Adapun tujuan dari pembuatan alat ini adalah untuk mempermudah
memotong atau menjilid plastik, dengan adanya alat ini maka pengusaha makanan
tersebut dapat mengukur panjang dan pendeknya plastik yang dibutuhkan serta
dapat mengefisienkan waktu dalam menjilid plastik.

1.4 Luaran yang Diharapkan


Adapun luaran yang diharapkan dari pembuatan alat penjilid plastik ini adalah
sebagai berikut:
1. Desain dari alat PETIK (penjilid plastik) sederhana dengan menanfaatkan kalor.
2. Pembuatan masal dari alat PETIK (Penjilid Plastik) Sederhana dengan
memanfaatkan kalor
3. Hak Paten

1.5 Kegunaan
Beberapa kegunaan dari Program Kretivitas Mahasiswa ini adalah:
1. Bagi Tim Pelaksana PKM
Bagi tim pelaksana PKM ini berguna untuk meningkatkan kreativitas dalam
menerapkan konsep-konsep ilmu pengetahuan yang diperoleh dalam proses
pendidikan ke dalam sebuah karya cipta. Selain itu juga berguna untuk
meningkatkan kreativitas dalam menerapkan dan menciptakan inovasi teknologi
yang berguna bagi masyarakat, salah satunya bagi pengusaha makanan di
Kecamatan Prajekan Kabupaten Bondowoso.

2. Bagi Pengusaha makanan di Kecamatan Prajekan


Bagi pengusaha makanan di Kecamatan Prajekan, PKM ini dapat membantu
mereka dalam memotong atau menjilid plastik yang efisien tanpa menggunakan
lilin atau plastik yang sudah jadi. Selain itu juga bermanfaat menambah penghasilan
para penguasaha makanan karena bisa memasarkan atau memperjual belikan plastik
yang sudah dijilid dengan menggunakan alat ini.

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA


Kecamatan prajekan merupakan sebuah kecamatan di kabupaten bondowoso,
provinsi jawa timur. Masyarakat di kecamatan prajekan dominan berprofesi sebagai
seorang pedagang makanan atau pengusaha makanan misalnya pengusaha krupuk,
3

penjual makanan ringan serta pengusaha kripik yang menggunakan pembungkus


plastik. Dalam proses pengemasan makanan pengusaha tersebut harus membeli
plastik atau pembungkus lainnya untuk mengemas makanan menjadi menarik dan
bisa bertahan lama. Proses pengemasan yang moderen menggunakan alat-alat
moderen seperti hand sealer dan lain-lainnya. Hand sealer merupakan mesin
pengemasan yang digunakan untuk mengemas berbagai kemasan plastik. Misalnya
untuk mengemas keripik, makanan ringan, bawang goreng, dan lain-lain.
Pengoperasian mesin hand impulse sealer dilakukan menggunakan tangan secara
manual dan sangat mudah. Namun alat yang sudah ada seperti hand sealer tu kurang
efektif karena butuh penekanan dan kurang efisien serta harga yang mahal.
Bahan utama dalam proses pengemasan yaitu plastik untuk mengemas
makanan. Plastik merupakan bahan kemasan pangan yang paling populer
digunakan. Banyak pelaku usaha yang memilih plastik sebagai kemasan bagi
produk mereka. Hal ini karena plastik memiliki sifat-sifat unggulan seperti: kuat
tetapi ringan, tidak berkarat, bersifat termoplastik, yaitu dapat direkat dengan
menggunakan panas, serta dapat diberikan label atau cetakan dengan berbagai
kreasi. Selain itu plastik juga mudah diubah bentuk.
Harga plastik di pasaran beraneka ragam ada yang murah dan ada yang mahal,
sesuai dengan kualitas plastik, namun rata-rata plastik yang di jual dipasaran
memiliki kualitas tipis dan tidak memiliki jenis diameter yang kita inginkan, dari
pada plastik roll, plastik roll memiliki kualitas yang baik dan memiliki jenis
diameter yang beragam dari, 0,2, 0,3, 0,4, 0,5, 0,6 dan sebagainya. Pengusaha
makanan yang ada di kecamatan prajekan kabupaten bondowoso lebih suka
membeli plastik jadi dikarenakan agar cepat dan tidak membuang-buang waktunya,
namun saat pembungkusan makanan dengan plastik yang sudah jadi, ada ketidak
sesuaian panjang yang diinginkan pengusaha dengan panjangnya sehingga
pengusaha tersebut memotong ujung plastik yang berlebihan. Ketika pengusaha
memotong ujung plastik maka tanpa disadari pengusaha tersebut membuang
penghasilan atau keuntungan mereka apalagi pengusaha tersebut memproduksi
makanan yang sangat banyak otomatis pengusaha tersebut banyak membuang ujung
plastik yang berlebihan dan itu sangat tidak efisien.
Untuk mengubah pemikiran masyarakat kecamatan prajekan kabupaten
bondowoso khususnya pengusaha makanan, maka diperlukan satu perubahan.
Perubahan ini adalah mengubah pengusaha tersebut agar membeli plastik roll yang
berkualitas baik, dengan harga yang terjangkau dibandingan dengan harga plastik
yang sudah ada dengan kualitas jauh lebih baik dari plastik roll.
Plastik sebagai salah satu bahan utama yang sangat penting dalam proses
membungkus makanan karena mudah didapatkan sehingga dari tahun ketahun akan
semakin dibutuhkan oleh pengusaha makanan. Dengan demikian harganya akan
semakin meningkat seiring bertambahnya kebutuhan konsumen di pasaran. Dengan
diciptanya alat ini maka diharapkan pengusaha makanan atau masyarakat yang
berwirausaha di bidang makanan yang menggunakan pembungkus plastik bisa
4

membuat atau menjilid plastik sendiri dari plastik roll yang dibeli di pasaran dengan
kualitas yang jauh lebih baik dari plastik yang sudah jadi di pasaran. Alat PETIK
(Penjilid Plastik) Sederhana juga jauh lebih baik dari pada alat yang sudah ada
seperti hand sealer dan memiliki keunikan tersendiri dari alat ini serta manfaat dan
kegunaan yang sangat baik.
Prinsip kerja yang digunakan oleh alat PETIK (Penjilid Plastik) Sederhana ini
memanfaatkan perubahan energi listrik menjadi energi kalor (panas), sehingga
kalor yang dihasilkan tersebut yang nantinya akan berguna untuk merekatkan
plastik tersebut atau bisa dikatakan pula plastik tersebut merekat.
Potensi ini sangat mungkin untuk dikembangkan dengan terciptanya alat
PETIK (Penjilid Plastik) Sederhana pengusaha bisa memproduksi plastik sendiri
dengan cara menjilid sendiri di rumah dengan kualitas baik. Melalui PKM ini
diharapkan agar masyarakat atau pengusaha makanan bisa memproduksi plastik
sendiri dengan menjilid sendiri serta bisa mendapatkan keuntungan usahanya.

BAB 3. METODE PELAKSANAAN


1. Alat PETIK (Penjilid Plastik) Sederhana
Pada alat ini mampu untuk menjilid plastik rol menjadi plastik jadi sesuai
ukuran yang diinginkan dan berkualitas lebih baik dari plastik yang dijual di toko
atau pasaran, karena plastik roll lebih tebal dari pada plastik yang sudah jadi. Alat
ini juga dapat menjilid plastik berbagai panjang yang diinginkan serta berbagai
diameter atau ketebalan dari 0,2 yang standar sampai 0,5 yang berdiameter tebal.
Berikut perbedaan plastik roll dan plastik yang sudah jadi di pasaran.

Gambar 1. Plastik Roll

Gambar 2. Plastik jadi


5

2. Rancangan Alat PETIK (Penjilid Plastik) Sederhana


Rancangan alat PETIK (Penjilid Plastik) Sederhana dapat dilihat pada gambar
berikut.

Gambar 3. Rancangan Alat PETIK (Penjilid Plastik) Sederhana.

3. Pelaksanaan Kegiatan
Adapun teknis pelaksanaan dari PKM ini jika nanti didanai oleh DIKTI
adalah sebagai berikut.

Program hibah PKM DIKTI

PKM-T

Tahap Perencanaan

Pembuatan Alat

Tahap Uji Coba

Tahap Pelatihan dan Pendampingan Mitra

Evaluasi

Gambar 4. Bagan Pelaksanaan Kegiatan.


6

Berdasarkan bagan di atas maka teknis pelaksanaan kegiatan dari PKM ini adalah:
1) Tahap Perancangan
Dalam tahap merancang alat akan dilakukan hal-hal berikut ini: (1)
penyesuaian design, (2) pembuatan buku panduan, (3) penentuan lokasi
pembuatan, (4) penentuan alat dan bahan tambahan yang akan digunakan, (5)
pembagian kelompok kerja dalam tim.

2) Tahap Uji Coba


Pada tahap uji coba akan dilakukan secara langsung dengan bekerja sama
dengan mitra yang sudah disepakati sebelumnya.

3) Tahap Pelatihan dan Pendampingan Mitra


Pada tahap ini akan dilakukan pelatihan dan pendampingan kepada mitra
yang telah disepakati sebelumnya. Sehingga pada tahap ini mitra bisa
menggunakan alat dengan baik.

4) Tahap Evaluasi
Setelah alat selesai dibuat dan lulus uji coba, maka alat akan digunakan
oleh para pengusaha atau masyarakat di kecamatan prajekan (mitra). Dan
evaluasi dilakukan setiap seminggu sekali untuk mengetahui perkembangan
dan kendala yang dialami oleh mitra.

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN


4.1 Anggaran Biaya
Anggaran biaya yang diprediksikan diperlukan dalam program ini adalah
sebagai berikut:
Tabel 1. Anggaran Biaya
No Jenis Pengeluaran Biaya

1 Peralatan penunjang Rp. 8.000.0000


2 Bahan habis pakai Rp. 1.500.000
3 Perjalanan Rp. 750.000
4 Lain-lain Rp. 1.250.000
Jumlah Rp. 12.500.000
7

4.2 Jadwal Kegiatan


Tabel 2. Jadwal Kegiatan
Bulan Ke
No Jenis Kegiatan
1 2 3 4 5
1 Proses perancangan
2 Penyiapan dan perakitan
3 Uji coba
4 Tahap pelatihan dan pendampingan
mitra
5 Tahap evaluasi diri
Penyusunan dan pengumpulan laporan
6
hasil kerja
7 Monitoring dan evaluasi dari DIKTI
Penyusunan dan pengumpulan laporan
8
akhir
8
9
10
11
12
13

Dosen Pembimbing
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Dr. Ida Bagus Putu Mardana, M.Si
2. Jenis Kelami Laki-Laki
3. Jabatan Fungsional Lektor Kepala
4. NIP 196408271991021001
5. NIDN 0027086402
6. Tempat dan Tanggal Lahir Singaraja, 27 Agustus 1964
7. Alamat E-mail idamardana@yahoo.com
8. Nomor Telepon/HP (0362)27834/081237692934
9. Alamat Rumah BTN. Puri Sukasada A34 Singaraja-Bali
10. Nomor Telepon/Fax (0362)25070/Fax: (0362) 21947

B. Riwayat Pendidikan
S1 S2 S3
Nama Univ. Udayana Istitut Teknologi Universitas Negeri
Institusi Bandung Jakarta
Bidang Ilmu Pendidikan Fisika Fisika PEP
Eksperimen
Tahun 1985-1990 1992-1994 2012-2016
Masuk -
Lulus

C. Pengalaman Penelitian 5 Tahun Terakhir


Pendanaan

No Tahun Judul Penelitian Sumber Jml (Juta


Rp)

1. 2012 Model Pemberdayaan Masyarakat Miskin Stranas 75 Juta


Dengan The Sustainable Livelihood (Tahun-1)
Approach Berbasis Budaya Lokal di Daerah
Lahan Kering Nusa Penida Klungkung-Bali
2. 2013 Model Pemberdayaan Masyarakat Miskin Stranas 100 Juta
Dengan The Sustainable Livelihood (Tahun-2)
Approach Berbasis Budaya Lokal di Daerah
Lahan Kering Nusa Penida Klungkung-BAli
3. 2015 Pengembangan Desa Wisata Rural- DIPA- 20 Juta
Geotourism Berbasis Kearifan Lokal Dengan Undiksha
Metode SLA untuk Pemberdayaan
Masyarakat MiskinDi Kawasan Gunung
Batur-Kintamani Kabupaten Bangli
14

D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat 5 Tahun Terakhir


Pendanaan
No Tahun Judul Pengabdian
Sumber Jml(Juta Rp)
1 2010 IbW Kawasan Lahan Kering DP2M Dikti 260 Juta
Gerokgak (Tahun-1) +Pem. Buleleng
2 2010 IbM bagi Kelompok Masyarakat DP2M Dikti 36 Juta
Pemulung Di TPA Bengkala
3 2011 IbW Kawasan Lahan Kering DP2M 310 Juta
Gerokgak (Tahun-2) Dikti+Pem.Bulel
eng
4 2011 IbK di Undiksha(Tahun-1) DP2M Dikti+ 190 Juta
Undiksha
5 2012 IbW Kawasan Lahan Kering DP2M 120 Juta
Gerokgak (Tahun-3) Dikti+Pem.Bulel
eng
6 2012 IbK di Undiksha(Tahun-2) DP2M Dikti+ 120 Juta
Undiksha
7 2013 IbW Kawasan Greenbelt di DP2M 1200 juta
Kecamatan Sukasada, kabupaten Dikti+Pem.Bulel
Buleleng (Tahun-1) eng
8 2013 IbK di Undiksha(Tahun-3) DP2M Dikti+ 120 Juta
Undiksha
9 2013 IbW Kawasan Greenbelt di DP2M 120 juta
Kecamatan Sukasada, kabupaten Dikti+Pem.Bulel
Buleleng (Tahun-1) eng
10 2014 IbW Kawasan Greenbelt di DP2M 120 juta
Kecamatan Sukasada, kabupaten Dikti+Pem.Bulel
Buleleng (Tahun-2) eng
11 2015 IbW Kawasan Greenbelt di DP2M 120 juta
Kecamatan Sukasada, kabupaten Dikti+Pem.Bulel
Buleleng (Tahun-3) eng
12 2015 IbPE-Glass Art di desa Belega DP2M 150 juta
Gianyar (Tahun-1) Dikti+UKM
13 2016 IbPE-Glass Art di desa Belega DP2M 150 juta
Gianyar (Tahun-2) Dikti+UKM
14 2016 IbW di kasasan Geopark desa DP2M Dikti 120 juta
Songan A dan Songan B +Pemkab Bangli
15
16

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan


1. Biaya Peralatan Penunjang PKM
No Nama Alat Jumlah Biaya Biaya(Rp)
satuan(Rp)
1. Alat Gergaji Listrik 1 buah 2.500.000 2.500.000
2. Gergaji Manual 1 buah 200.000 200.000
3. Alat Bor 1 buah 1.130.000 1.130.000
4. Palu 1 buah 75.000 75.000
5. Tulkit 1 paket 1.300.000 1.300.000
6. Meteran 1 buah 50.000 50.000
Jumlah Biaya Rp 5.255.000

2. Biaya Bahan Habis


No Nama Alat Jumlah Biaya Biaya(Rp)
satuan(Rp)
1. Transformator 3 A 1 buah 150.000 150.000
2. Kipas DC 1 buah 35.000 35.000
3. Mur 2 buah 5.000 10.000
4. Senar Gitar 0,5 1 buah 10.000 10.000
5. Dioda 4 buah 2.000 8.000
6. Kapasitor 1 buah 2.000 2.000
7. Saklar 1 buah 15.000 15.000
8. Kayu Ring 2 buah 30.000 60.000
9. Papan Kayu 1 buah 150.000 150.000
10. Cat Plitur 1 buah 50.000 50.000
11. Kabel 5 meter 5.000 25.000
12. Klem 1 Kotak 30.000 30.000
Jumlah Biaya Rp. 545.000

3. Biaya Transportasi
No Uraian Jumlah Biaya Biaya(Rp)
Satuan(Rp)
1. Transportasi Tim PKM- 5 x 5 orang 200.000 5.000.000
T (pulang-
pergi)
2. Transportasi Dosen 5 x 1 orang 200.000 1.000.000
(pulang-
pergi)

Jumlah Biaya RP 6.000.000


17

4. Biaya Pengeluaran Lain-lain


No Uraian Jumlah Biaya Biaya(Rp)
Satuan(Rp)
1. Penggandaan dan jilid 1 set 300.000 300.000
laporan
2. Sewa Kamera(untuk 4 hari 100.000 400.000
dokumentasi)
Jumlah Biaya Rp 700.000,00
TOTAL BIAYA Rp 12.500.000
18

Lampiran 3. Susunan Organisasi TIM Kegiatan dan Pembagian Tugas

Alokasi
Program Bidang
No. Nama / NIM Waktu Uraian Tugas
Studi Ilmu
(jam/minggu)
1. SONY Pendidikan MIPA 20 - Penyusunan
WIRANANDA Fisika jam/minggu proposal
/1513021061 - Mengkoordinir
anggota
- Membuat alat
- Konsultasi

2. DESSY GITA Pendidikan MIPA 20 - Mencari alat


ISLAMYAH/1513 Fisika jam/minggu dan bahan
021050 ........ - Membuat alat
- Menyusun
laporan akhir
kegiatan

3. NUR HOLIFA/ Pendidikan MIPA 20 - Konsultasi


1513021031 Fisika jam/minggu - Membuat alat
- Menyusun
laporan akhir
kegiatan
- Mencari alat
dan bahan

4 ARDIANSYAH Pendidikan FTK 20 - Membuat alat


/1415071004 Teknik jam/minggu - Dokumentasi
Mesin - Mencari alat
dan bahan

5 IVAN HADI Pendidikan MIPA 20 - Dokumentasi


PRAWIRA Fisika jam/minggu - Membuat alat
NEGARA/1713021 - Menyusun
012 laporan
19
20
21

Lampiran 6. Gambaran Teknologi yang akan Diterapkembangkan

Gambar alat PETIK (Penjilid Plastik) Sederhana sebelum di pakai.

Gambar alat PETIK (Penjilid Plastik) Sederhana saat proses penjilidan.


22

Lampiran 7. Denah Detail Lokasi Mitra Kerja

LOKASI
MITRA

Anda mungkin juga menyukai