Anda di halaman 1dari 7

Menu utama

Skip to content

 Beranda
 Link ke Dinas
 Materi
 Perangkat
 Perguruan Tinggi
 Perpustakaan
 Profil
 Teman
 Tugas SMK3

Feb 20 2011

LAPORAN KEGIATAN WORKSHOP


BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Pendidikan bermutu identik dengan pembelajaran bermutu, yaitu pembelajaran yang mampu
memberikan ruang sekaligus dorongan kepada peserta didik untuk berekspresi dan
mengapresiasikan kebutuhan belajar sesuai bakat, minat selaras usia pertumbuhan-
perkembangan serta kondisi lingkungan hidup peserta didik (geografis, demografi, kultur, sosial-
ekonomi ) sebagai bekal kehidupan pada jamannya kelak.

Ideasi proses pendidikan pembelajaran tersebut membutuhkan sosok guru yang profesional dan
sejahtera.Rujukan berpikirnya adalah guru menempati posisi strategis yang tidak tergantikan
walaupun perkembangan media pembelajaran maju demikian pesat. Kerenanya, guru harus 1)
memenuhi standar kualifikasi pendidikan, 2) menguasai kompetensi profesi keguruan, 3)
memiliki komitmen yang tinggi terhadap profesi yang diimbangi dengan upah/gaji /penghasilan
yang layak untuk menghidupi diri dan keluarganya.

Guru merupakan jabatan profesi yang semestinya meiliki berbagai kompetensi yang harus terus
dikembangkan searah dengan perkembangan zaman. Kompetensi merupakan seperangakat
pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang ditampilkan melalui unjuk kerja yang harus dikuasai
guru dalam rangka proses pendewasaan peserta didik.

Sesuai Kep Mendiknas No. 045 Tahun 2002 menyebutkan bahwa kompetensi sebagai
seperangkat tindakan cerdas dan penuh tanggung jawab dalam melaksanakan tugas-tugas sesuai
dengan pekerjaan tertentu. Dengan demikian kompetensi guru dapat dimaknai sebagai kebulatan
pengetahuan, keterampilan dan sikap yang berwujud tindakan cerdas dan penuh tanggung jawab
dalam melaksanakan tugas sebagai agen pembelajaran. Upaya untuk meningkatkan kompetensi
meliputi guru pada semua satuan pendidikan. Termasuk kemampuan guru Sekolah Menengah
Kejuruan (SMK),yang mempunyai ciri dan karakteristik tersendiri. Pada Sekolah Kejuruan
Menengah (SMK) terdng merupakan bagian integral dari sebuah keberhasilan Sekolah
Menengah Kejuruan.

Untuk menunjang keberhasilan tersebut, guruu-guru normatif dan adaptif perlu memperdalam
hal-hal yang bersifat substantif. Dengan demikian diharapkan dapat memenuhi standar sebagai
guru yang ”qualified”. Sebagai salah satu tolok ukur keberhasilan peserta didik dalam
menempuh jenjang pendidikan adalah nilai kelulusan terutama pada mata pelajaran yang masuk
ujian nasional. Matematika termasuk mata pelajaran yang diujikan secara nasional. Dengan
standar nilai kelulusan yang senantiasa ditingkatkan dari tahun ke tahun, maka beban pencapaian
batas nilai minimal kelulusanpun dirasa semakin berat.

Kondisi guru sebagai ujung tombak dalam proses kegiatan belajar mengajar masih banyak
kelemahan, misalnya: mengajar tidak sesuai keahliannya, kurangnya menguasai materi pelajaran,
kurangnya bervariasi metode pengajaran yang dilakukan, kurang kreatifnya guru dalam
menggunakan media pengajaran, kurangnya kemampuan guru dalam mempersiapkan perangkat
pembelajaran, dan kurangnya kemampuan guru dalam melaksanakan evaluasi pembelajaran.

Undang-undang Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen menyatakan bahwa
profesionalisme guru dituntut untuk senantiasa ditingkatkan. Workshop Vokasi Guru
Matematika merupakan salah satu upaya untuk ngan tuntutan perubahan paradigma
pembelajaran saat ini, yang bermua berpusat pada guru beralih menjadi pada siswa ( student
centered ). Melalui Workshop Vokasi, diharapkan guru dapat memperdalam hal-hal substantif
dan memperkaya wawasan, metode, serta media pembelajaran terkini. Dengan demikian
diharapkan mereka daapat memenuhi standar sebagai guru yang bermutu di bidangnya,
profesional dalam menjalnkan tugas, dan pada akhirnya diharapkan bermuara pada peningkatan
mutu tamatan peserta didiknya.

Dalam rangka mendukung program tersebut Pemerintah provinsi Jawa Tengah melalui Kegiatan
Seksi Pengembangan Pendidik dan Tenaga Kependidikan berkepentingan untuk melakukan
pembinaan dan berupaya meningkatkan kualitas kompetensi guru normatif dan adaptif melalui
kegiatan pendidikan dan pelatihan vokasi guru SMK.

Berdasarkan permasalahan diatas, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melalui Dinas Pendidikan
dalam hal ini Bidang Pengembangan Pendidik dan Tenaga Kependidikan mengalokasikan
anngaran untuk menyelenggarakan kegiatan Workshop Vokasi bagi guru matematika Sekolah
Menengah Kejuruan (SMK) di Jawa Tengah.

B. DASAR KEGIATAN

Dasar pelaksanaan kegiatan Workshop Vokasi Guru Matematika Sekolah Menengah Kejuruan
(SMK) Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2011 antara lain:
1. UU No. 10 Tahun 1950 tentang Pembentukan Provinsi Jawa Tengah

2. UU No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

3. UU No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah, sebagaimana telah beberapa kali
diubah terakhir dengan UU No.12 Tahun 2008 tentang perubahan kedua atas UU No. 32 Tahun
2004 tentang Pemerintahan Daerah

4. UU No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen

5. PP No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan

6. PP No. 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara pemerntah Pusat,
pemerintah Daerah Provinsi, dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota.

7. PP No. 39 Tahun 2007 tentang Pengelolaan Uang Negara/Daerah

8. PP No. 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah

9. PP No. 74/2008 tentang Guru

10. Kepres No 80 Tahun 2003 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Barang/jasa


Pemerintah sebagaimana telah diubah terakhir dengan PP No. 95 Tahun 2007 tentang Perubahan
ketujuh atas Kepres No. 80 Tahun 2003 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Barang
Jasa/Pemerintah

11. Perda Provinsi Jawa Tenagah No 4 Tahun 2008 tentang urusan Pemerintahan Yang Menjadi
Kewenangan Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Tengah

12. Perda Provinsi Jawa Tengah No 6 Tahun 2008 Tentang Pengelolaan Organisasi dan Tata
Kerja(SOTK) Dinas Daerah Provinsi Jawa Tengah

13. Perda Provinsi Jawa Tengah No 1 Tahun 2008 Tentang Pengelolaan Keuangan Daerah
provinsi Jawa Tengah

14. Perda Provinsi Jawa Tengah No 4 Tahun 2009 Tentang perencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jawa Tengah Tahun 2008-2013

15. Per Mendagri No. 13 Tahun 2006 Tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah

16. Peraturan Gubernur Jawa Tengah No. 62 Tahun 2008 Tentang Penjabaran Tugas Pokok,
Fungsi, dan Tata Kerja Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah

17. Peraturan Gubernur Jawa Tengah No. 157 Tahun 2010 Tentang Pedoman Penatausahaan
Pelaksanaan APBD Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2010
18. Keputusan Gubernur Jawa Tengah No. 351 Tahun 2010 Tanggal 8 Desember 2010 Tentang
Penunjukan Pejabat Pengguna Anggaran/Pengguna Barang, Pejabat yang berwenang
mengesahkan SPJ, Pejabat Kuasa Pengguna Anggaran/Pengguna Barang, Bendahara
Penerimaan, Bendahara Pengeluaran, Bendahara Penerimaan Pembantu, Bendahara Pengeluaran
Pembantu, dan Bendahara Pengeluaran Pembantu Gaji pada Dinas Pendidikan Provinsi Jawa
Tengah TA 2011

19. Dokumen Pelaksanaan Anggaran Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah TA 2010 No.
0052/DPA/2011 Tanggal 8 Desember 2010

20. SK Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah No. 893.3/00416/2011, tanggal 13
Januari 2011 Tentang Penunjukan Narasumber, Tim Pengembangan Model, Penyusunan
Instrumen Evaluasi Kegiatan dan Panitia Pelaksana Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Vokasi
Guru Matematika SMK Provinsi Jawa Tengah TA 2011.

C. MAKSUD DAN TUJUAN

Kegiatan Workshop Vokasi Guru Matematika SMK Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran
2011 bertujuan :

1. Meningkatkan kualitas pemahaman substansi mata pelajaran matematika SMK sesuai


dengan KTSP

2. Meningkatkan kemampuan guru untuk berinovasi dalam melaksanakan pembelajaran


matematika SMK sehingga bisa memotivasi peserta didik dalam belajar

3. Memberikan bekal guru dalam mempersiapkan peserta didiknya menghadapi UN

4. Memberikan bekal guru dalam meningkatkan profesionalisme diri menyongsong program


sertifikasi profesi.

D. HASIL YANG DIHARAPKAN

Hasil yang diharapkan dari kegiatan Workshop Vokasi Guru Matematika SMK Provinsi Jawa
Tengah Tahun Anggaran 2011 adalah :

1. Meninkatkan kompetensi Guru Matematika Pada SMK

2. Meningkatkan kemampuan pengembangan model-model pembelajaran, untuk menunjang


pembelajaran Aktif, kreatif, Efektif dan Menyenangkan

3. Meningkatkan keterampilan menyusun silabus, RPP, Media Pembelajaran

4. Adanya rencana tindak lanjut pasca kegiatan

BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN

A. MATERI DAN STRUKTUR PROGRAM WORKSHOP VOKASI GURU


MATEMATIKA SMK

Metode
No Materi Waktu
Ceramah Diskusi Praktek
1. Pengarahan Program 1 jam 1 jam

2. Kebijakan Pendidikan 2 jam 2 jam 3 jam 5 jam

3. Perencanaan Pembelajaran 4 jam 1 jam 3 jam 5 jam

4. Model Pembelajaran Berbasis IT 4 jam 1 jam 3 jam

5. Persamaan dan Pertidaksamaan 5 jam 2 jam 3 jam

6. Peluang Kejadian 5 jam 2 jam 3 jam

7. Matriks 5 jam 2 jam

8. Penyusunan RPP 5 jam

9. Penyusunan Model Pembelajaran 5 jam


dengan IT
Jumlah 36 jam 11 jam 15 jam 10 jam

B. TEMPAT DAN WAKTU

Kegiatan Wokshop Vokasi Guru Matematika Sekolah Menengah Kejuruan ( SMK) Provinsi
Jawa Tengah Tahun Anggaran 2011 dilaksanakan pada :

Hari : Jum’at s.d. Minggu

Tanggal : 18 s.d. 20 Februari 2011

Tempat : Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Jawa Tengah

Jln. Kyai Mojo, Srondol – Semarang

C. PESERTA

Peserta kegiatan Wokshop Vokasi Guru Matematika Sekolah Menengah Kejuruan ( SMK )
Dinas Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2011 adalah Guru Matematika Sekolah Menengah
Kejuruan ( SMK ). Jumlah peserta 140 orang, dari 35 kabupaten/kota se Jawa Tengah.
D. PANITIA

Panitia penyelenggara kegiatan Wokshop Vokasi Guru Matematika Sekolah Menengah Kejuruan
( SMK ) Dinas Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2011 adalah dari unsur Dinas
Pendidikan Provinsi Jawa Tengah dalam hal ini Bidang Pengembangan Pendidik dan Tenaga
Kependidikan (PPTK) dan Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Jawa
Tengah.

E. NARA SUMBER

Narasumber kegiatan Wokshop Vokasi Guru Matematika Sekolah Menengah Kejuruan ( SMK )
Dinas Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2011, terdiri dari unsur:

1. Pejabat Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah

2. Akademisi LPTK di Jawa Tengah

3. Widyaiswara LPMP Provinsi Jawa Tengah

4. Kepala Sekolah SMA/SMK

5. Instruktur Data/ Guru Inti

F. PEMBIAYAAN

Sumber dana pelaksanaan kegiatan Wokshop Vokasi Guru Matematika Sekolah Menengah
Kejuruan ( SMK ) Dinas Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2011 berasal dari Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Propinsi Jawa Tengah Tahun 2011, melalui Dokumen
Pelaksanaan Anggaran (DPA) No. 0052/DPA/2011 tanggal 8 Desember 2010.

BAB III

HASIL DAN TINDAK LANJUT

A. HASIL

Adapun hasil kegiatan Workshop Vokasi Guru Matematika Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2011 adalah:

1. Meningkatnya kompetensi guru Matematika Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dalam


menyusun Rencana Pembelajaran, mengembangkan alat evaluasi, memilih media pembelajaran
yang evektif untuk diterapkan sesuai kompetensi dasar materi yang diajarkan.

2. Meningkatnya dari kompetensi substansi guru mata pelajaran Matematika Sekolah


Menengah Kejuruan (SMK).
3. Terfasilitasinya perolehan angka kredit guru sebagai salah satu persyaratan untuk kenaikan
pangkat dan sertifikasi guru dalam jabatan.

B. TINDAK LANJUT

Tindak lanjut dari pelaksanaan kegiatan Workshop Vokasi Guru Matematika Sekolah Menengah
Kejuruan (SMK) Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2011 adalah
mendesiminasikan hasil kegiatan di tingkat kabupaten maupun kepada teman sejawat masing-
masing sekolah. Harapan kami Dikpora Kabupaten Kendal juga mengadakan kegiatan yang
sejenis sehingga Guru memiliki kompetensi dalam mencapai tujuan pembelajaran.

BAB IV

PENUTUP

Demikian laporan pelaksanaan kegiatan ini kami buat untuk menjadikan periksa. Semoga
pelaksanaan kegiatan dan penyusunan laporan kegiatan ini dapat berguna bagi teman-teman guru
matematika SMK

Anda mungkin juga menyukai