Anda di halaman 1dari 2

IINFANT INCUBATOR

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
1/2
Halaman :

Kepala Puskesmas Poned Ngamprah


PUSKESMAS
PONED
NGAMPRAH Hj.Nuraeni,A.Md.Keb,SKM
NIP.196803121988032002
1. Pengertian Infant Incubator atau baby incubator adalah sebuah wadah tertutup yang kehangatan lingkungannya
dapat diatur dengan memanaskan udara dengan suhu tertentu yang berfungsi untuk menghangatka bayi.
2. Tujuan Sebagai acuan dalam penerapan penggunaan Infant Incubator
3. Kebijakan SK Pemimpin Puskesmas Poned Ngamprah No
4. Referensi 1. Permenkes Nomor 43 Tahun 2016 Tentang Standar Pelayanan Minimal

5. Prosedur/ a. Persiapan :
Langkah-  Sebelum alat dioperasikan, perhatikan suhu ruangan disekitar Incubator yaitu antara 25° - 30°
langkah C.
 Periksalah sambungan daya ( stop kontak ), apakah memiliki grounding da bertegangan stabil
pada 220 V AC, 50/60 Hz. Apabila dilakukan pemeriksaan an hasilnya baik maka
pengoperasian setting suhu kontrol Infant Incubator dapat dilakukan, tetapi bila tegangan jala –
jalanya tidak stabil maka lebih baik gunakan stabiizer.
 Kemudian pasang konektor probe skin pada pasangan konektornya di panel box samping kanan.
b. Pengoperasian Infant Incubator
Adapun pengoperasian Infant Incubator secara umum adalah sebagai berikut :
1) Sambungkan steker arde Incubator pada stop kontak yang telah diperiksa tadi, pastika
pemasangannya kuat dan tidak mudah lepas.
2) Tekan switch power yang ada di box panel pada posisi ON dan saat itu juga disply serta
beberapa indikator yang ada di box panel nyala.
3) Pada saat Incubator tepat dinyalakan akan terdengar alarm dan indikator fan failure menyala
untuk beberapa detik dan akan segera mati. Tapi ini tidak berlaku untuk skin probe failure dan
air probe failure.
4) Led bargraph menyala kurang lebih satu menit setelah incubator menyala. Untuk selanjutnya
Incubator sudah dapat disetting suhu kontrolnya sesuai dengan keperluan.

6. Diagram Alur
Sambungkan Steker
arde incubator pada
Switch Power ON Setting Suhu
stop kontak

1
7. Hal-hal yang Pemeliharaan
perlu 1. Periksa dan bersihkan bagian-bagian alat
diperhatikan 2. Periksa kondisi lampu elemen pemanas, ganti bila perlu.
3. Periksa fungsi indikator alarm dan timer.
4. Periksa konektor sensor suhu, kabel konektor lain dan kabel power.
5. Periksa grounding pada alat untuk mencegah terjadinya arus bocor.

8. Unit Terkait a. PONED


9. Dokumen
Terkait
10. Rekaman No Yang Isi Perubahan Tanggal Mulai Berlaku
Historis diubah
Perubahan 1.
2.

Anda mungkin juga menyukai