PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perubahan zaman yang tidak bisa terelakkan menuntut semua elemen yang ada dalam
masyarakat, melakukan kontruksi, baik yang sifatnya radikal maupun gradual guna mengimbangi
atau paling tidak supaya tidak ketinggalan oleh kereta perubahan untuk tidak mengatakan
globalisasi. Perguruan tinggi merupakan salah satu elemen dari masyarakat yang paling akitf
mengupayakan kontruksi tersebut. Ini maklum karena dari sanalah beberapa ide besar lahir,
taruhlah misalnya ide demokratisasi-walaupun sampai saat ini belum dirasakan secara signifikan
pengaruh yang positif terhadap kesejahteraan masyarakat-disemua ini, semua itu merupakan
upaya yang dilakukan oleh perguruan tinggi sebagai garda depannya, tanpa menafikan elemen
yang lain.
Mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa, generasi intelektual harus ikut andil untuk
menjawab pertanyaan diatas. Pembangunan adalah bagian dari sebuah proses dalam upaya
untuk memajukan dan mencerdaskan kehidupan berbangsa dan bernegara menuju Indonesia
sejahtera, Indonesia yang dicita-citakan oleh para pendiri bangsa.
PTAI sebagai sebuah institusi pendidikan tinggi yang terkenal dengan Tri Dharma-nya
bergerak dalam tiga sektor yaitu; Pendidikan atau pengajaran, Penelitian serta Pengabdian pada
masyarakat. Ketiga komponen ini mempunyai peranan penting bagi keberlangsungan PTAI.
Anggapan bahwasannya mahasiswa memiliki kompetensi yang sangat besar adalah tantangan
tersendiri bagi kita. Oleh karena itu perbaikan demi perbaikan dalam segala bidang mutlak
diperlukan bagi kita semua, perbaikan yang ada juga mengena pada sektor penelitian dan
pengabdian pada masyarakat yang dilaksanakan oleh PTAI termasuk didalamnya, yaitu
Universitas Islam Jember (UIJ).
Oleh karena itu, kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) salah satu bentuk kepedulian nyata
terhadap kehidupan bangsa, karena kegiatan ini bersentuhan langsung dengan berbagai lapisan
masyarakat. KKN tidak hanya sebagai karya nyata namun juga sebagai sarana media,
penyambung antara masyarakat, pemerintah desa dengan pemerintah diatasnya.
Sangatlah tepat jika Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam Jember diterjunkan ke
daerah-daerah pedesaan, mengingat Sumber Daya Alam (SDA) yang ada tidak dapat
dikembangkan dengan maksimal, hal ini disebabkan oleh faktor Sumber Daya Manusia (SDM).
Dengan demikian kehadiran peserta KKN Universitas Islam Jember dapat membantu masyarakat
pada khususnya dan pemerintah pada umumnya.
1.2 Tujuan
Kuliah Kerja Nyata (KKN) mahasiswa Universitas Islam Jember (UIJ) tahun
ajaran 2016-2017 dilaksanakan dengan tujuan sebagai berikut:
1. Melatih penalaran, kepekaan dan keterampilan mahasiswa dalam bidang riset aksi untuk
bersama-sama masyarakat memecahkan segala problema yang dihadapi.
2. Mengembangkan potensi mahasiswa untuk melakukan improvisasi dan inovasi dalam
profesi serta dalam membangun masyarakat.
3. Memberikan kepada mahasiswa pengalaman belajar secara langsung dalam menghadapi
berbagai persoalan kompleks melalui proses partisipatoris sehingga dapat membantu
masyarakat menemukan cara menghadapi problem sosial yang mereka hadapi.
4. Mengembangkan potensi mahasiswa sesuai bidang keilmuannya kearah peningkatan
kemampuan dan profesinya yang dilaksanakan secara mandiri dan kolektif.
1.3 Manfaat
Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini diharapkan mampu memberikan manfaat bagi masyarakat,
pemerintah, mahasiswa dan Universitas Islam Jember (UIJ) sendiri.
1. Bagi Masyarakat
a. Masyarakat memperoleh bantuan tenaga dan pikiran untuk meningkatkan cara berpikir,
pengetahuan dan keterampilannya.
b. Terbentuknya kemampuan dan partisipasi masyarakat dalam pembangunan.
c. Memahami keberadaan kader-kader bangsa terdidik yang akan menjadi penerus
pembangunan.
d. Memperoleh syiar Islam dalam kehidupan yang damai, rukun dan sejahtera dalam
wilayah Republik Indonesia.
2. Bagi Pemerintah
a. Membantu mempercepat proses pembangunan yang dilaksanakan oleh pemerintah.
b. Membuka akses kemitraan dan komunikasi timbal balik antara PT dengan pemerintah.
3. Bagi Mahasiswa
a. Mendewasakan cara berpikir, bersikap dan bertindak serta meningkatkan daya penalaran
mahasiswa dalam melakukan pengkajian, perumusan dan pemecahan masalah secara
praktis dan terpadu.
b. Melatih dan membiasakan mahasiswa menghadapi dan menyelesaikan permasalahan
melalui kerjasama antara bidang keahlian.
c. Merealisasi program mahasiswa dalam kegiatannya.
d. Mempersiapkan diri untuk menjadi motivator, inovator, dinamisator, fasilitator dan
katalisator bagi problema masyarakat.
4. Bagi Perguruan Tinggi
a. Mendapatkan masukan bagi penyelenggaraan pendidikan/pengajaran, penelitian dan
pengabdian pada masyarakat.
b. Meningkatkan partisipasi dan peranan UIJ dalam melaksanakan pembangunan di bidang
agama.
c. Mendapatkan masukan balik (feed back) integritas UIJ dari masyarakat sehingga menjadi
masukan untuk memantapkan fungsi pusat penelitian dan pengabdian masyarakat berikut
pengembangannya berkenaan dengan ilmu pengetahuan agama Islam.
Peserta
Adapun peserta KKN mahasiswa UIJ tahun ajaran 2016 -2017 kecamatan mayang ini
secara umum berjumlah 40 yang dibagi menjadi 3 desa, sedangkan peserta yang berada di desa
sumber kejayan Kabupaten Jember sebanyak 12 orang, di antaranya yaitu :
Tabel 1.
Daftar nama peserta KKN
KKN ini dilaksanakan sejak tanggal 14 Agustus 2017 dan diakhiri pada tanggal 0
Agustus 20117. KKN mahasiswa UIJ tahun akademik 2016-2017 ini berada di tiga wilayah
Kecamatan yaitu Seputih, Tegalrejo dan sumberkejayan . Dalam wilayah tersebut dipecah dalam
beberapa kelompok (posko) KKN yang kemudian menjadi wilayah kerja bagi kelompok-
kelompok tersebut.
Adapun wilayah kerja bagi kelompok yang berada di Desa Sumberkejayan Kecamatan
Mayang Kabupaten Jember.
Proses pelaksanaan KKN UIJ posko IV dibagi menjadi dua tahap, di antaranya adalah :
Pembekalan adalah usaha memberikan bekal metodologis dan keterampilan teknis kepada
calon peserta KKN, Tahap pertama ini dilaksanakan sebelum semua peserta KKN diterjunkan di
lapangan masing-masing.
Pelaksanaan tahap I ini dilaksanakan pada tanggal 14 Juni 2017. Pada tahap ini peserta
KKN diberi bekal berupa materi yang berhubungan dengan diantaranya yang paling penting dari
materi-materi tersebut adalah mengenal teknik pembuatan program kerja, dimana dengan teknik
tersebut di atas kita dapat mengetahui tata cara pembuatan program sesuai dengan kebutuhan dan
kondisi desa serta berusaha untuk mencari jalan keluarnya (problem solving).
Pada tahap ini, kegiatan KKN sudah mulai dilaksanakan. Peserta KKN ini mulai
diterjunkan ke wilayahnya masing-masing dari tanggal 14 Agustus 2017. Adapun dalam masa
KKN ini nantinya akan diisi dengan beberapa macam kegiatan peserta KKN berfungsi sebagai
fasilitator dan pendamping.
1. Kondisi geografi
Secara geografis desa Wonojati memiliki batas-batas sebagai berikut:
Sebelah utara berbatasan dengan Desa Jenggawah Kecamatan Jenggawah, Kabupaten
Jember
Sebelah selatan berbatasan Desa Sruni Kecamatan Jenggawah Kabupaten Jember
Sebelah barat berbatasan dengan Desa Mangaran Kecamatan Ajung Kabupaten Jember
Sebelah timur berbatasan dengan Desa Cangkring Kecamatan Jenggawah Kabupaten
Jember
Sementara itu, jarak dari pusat pemerintahan Kecamatan (Jenggawah) sekitar 2 (dua)
KM. sedangkan jarak dari ibu kota kabupaten/kota sekitar 20 (dua puluh) km
2. Luas Wilayah
Adapun luas wilayah daerah Desa Wonojati Kecamatan Jenggawah adalah sekitar
450,031 Ha, dengan rincian sebagaimana tabel berikut :
Tabel 2. Spesifikasi luas wilayah
No URAIAN SATUAN
1. Luas Permukiman 131,797 Ha
2. Luas Perswahan 276,067 Ha
3. Luas Perkebunan - Ha
4. Luas Pekarangan 31,207 Ha
5. Luas Taman - Ha
7. Luas kuburan 1 Ha
8. Perkantoran 64,60 Ha
9. Luas Sarana dan Prasarana 3,5 Ha
Total Luas 450,031 ha
Sumber : Instrumen Pendataan Profil Desa Wonojati 2011
3. Kependudukan
Sementara itu, dari sisi jumlah penduduk Desa Wonojati sebagaimana tergambar dalam
tabel berikut:
Tabel 3
Jumlah Penduduk
No Jenis Kelamin Jiwa
1 Laki-laki 4.012 jiwa
2 Perempuan 4.237 jiwa
Jumlah 8.249 jiwa
Sumber : Instrumen Pendataan Profil Desa Wonojati 2011
Berdasarkan pengamatan dan data dari keluarahan, maka dari jumlah tersebut (8249
jiwa), terdapat sebanyak 2.230 KK (kepala keluarga), sementara dari sisi kepadatan
penduduknya adalah rata 2060 jiwa per KM².
3. Kondisi pendidikan
Berdasarkan hasil survei dan pencatatan di lapangan, maka dapat digambarkan bahwa
desa Wonojati terhitung desa yang bisa di katakan baik dalam pendidikan dan perhatian
masyarakat terhadap pendidikan juga sangat antusias baik dari pendidikan agama maupun
formal. Salah satu realitas di lapangan yang mendukung pernyataan ini adalah banyaknya
lembaga-lembaga pendidikan formal seperti SMP, MTs, MI, SD, TK, RA.PAUD dan lembaga-
lembaga pendidikan non Formal seperti TPQ, Madrasah Dinniyah dan Pondok Pesantren.
4. Kondisi ekonomi
Kondisi ekonami masyarakat Desa Wonojati adalah menengah ke bawah. Mayoritas
masyarakatnya tidak mempunyai pekerjaan tetap, hanya sebagian masyarakat bekerja sebagai
petani.
5. Bidang Kemasyarakatan
a. Keagamaan
Masyarakat Desa Wonojati sekitar 98 % beragama Islam, 2,8 % beragama Kristen dan
0,2 % beragama Katolik yang jika diperbandingkan maka mayoritas dari masyarakat desa ini
adalah muslim. Masyarakat desa ini mayoritas memiliki pengetahuan agama yang tinggi
terutama didaerah pedalaman. Hal ini didasarkan pada kenyataan di lapangan bahwa meski tidak
mayoritas tetapi banyak dari anggota masyarakat dusun ini yang merupakan alumni pondok
pesantren.
Sementara dari sisi kegiatan keagamaan yang diselenggarakan secara rutin di dusun ini,
antara lain adalah:
1. Majelis ta’lim/Arisan shalawatan
2. Tahlilan
3. Istighasah
4. Remaja masjid
Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam Jember kelompok IV Desa
Plalangan agar pelaksanaannya berjalan sesuai dengan harapan, maka dibuatlah sebuah progam
kerja dan matrik kegiatan. Adapun progam kerja yang telah dibuat oleh anggota KKN
Kelompok IV yang terdiri dari Progam Fisik dan Non Fisik sebagaimana diuraikan dalam
matrik kegiatan berikut :
Tabel 4
Matrik Program Fisik
Mengembangan home
industri
Meningkatkan UKM
Penyusun progam kerja yang ada di kelompok IV Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas
Islam Jember di Desa wonojati Kecamatan Jenggawah Kabupaten Jember didasarkan pada dua
alasan yaitu :
b. Adanya realitas objektif di lapangan yang disesuaikan dengan program baik menyangkut
program fisik maupun program non fisik.
b. Potensi sumber daya manusia (SDM) dan sumber daya alam (SDA) yang ada di desa
Wonojati
f. Kondisi waktu
Rancangan realisasi progam fisik yang disusun oleh peserta KKN Universitas
Islam Jember Kelompok IV desa Wonojati Kecamatan Jenggawah Kab Jember adalah
sebagaimana diuraikan dalam tabel berikut:
Tabel 6
Kegiatan ke-2 adalah pembuatan taman desa. Kegiatan ini dilaksankan di Balai
Desa Wonojati pada minggu ke-2 hari ke-4,5 dan 6 di bulan Desember 2011 dengan
penanggung jawab salah satu peserta KKN kelompok IV yang bernama Muhammad
Subandi, serta mengikutsertakan semua peserta KKN. Spesifikasi kegiatan ini
meliputi (Taman balai desa bagian dalam dan luar). Sedangkan manfaat dari kegiatan
ini adalah untuk memperindah pemandangan balai desa.
Kegiatan ke-3 adalah penerangan kantor desa. Kegiatan ini dilaksankan di Balai
Desa Wonojati pada minggu ke-1 di hari ke-5,6 dan 7 dan minggu ke-2 dihari ke-1,2
dan 3 pada bulan Desember 2011 dengan penanggung jawab salah satu peserta KKN
kelompok IV yang bernama Surahman, serta mengikutsertakan semua peserta KKN.
Spesifikasi kegiatan ini meliputi ( balai desa dan kantor desa ). Sedangkan manfaat
dari kegiatan ini adalah untuk menerangi balai desa.
Kegiatan ke-6 adalah pembuatan nama jalan. Kegiatan ini dilaksankan di Desa
Wonojati pada minggu ke-4 hari ke-2,3 dan 4 di bulan januari 2012 dengan
penanggung jawab salah satu peserta KKN kelompok IV yang bernama M. Ali
Gufron, serta mengikutsertakan semua peserta KKN. Spesifikasi kegiatan ini meliputi
( Jalan utama dan gang). Sedangkan manfaat dari kegiatan ini adalah untuk
memudahkan mencari alamat.
Kegiatan ke-7 adalah pengecatan batas dusun. Kegiatan ini dilaksankan di Desa
Wonojati pada minggu ke-4 hari ke-7 dan minggu ke-5 hari ke-1,2 dan 3 pada bulan
Januari 2012 dengan penanggung jawab salah satu peserta KKN kelompok IV yang
bernama Muhammad Najih Said, serta mengikutsertakan semua peserta KKN.
Spesifikasi kegiatan ini meliputi (batas dusun). Sedangkan manfaat dari kegiatan ini
adalah untuk meperjelas batas wilayah.
Kegiatan ke-8 adalah pengecatan pendopo dan pagar kantor desa. Kegiatan ini
dilaksankan di Balai Desa Wonojati pada minggu ke-5 hari ke-4,5 dan 6 di bulan
Januari 2012 dengan penanggung jawab salah satu peserta KKN kelompok IV yang
bernama Ahmad Hariri, serta mengikutsertakan semua peserta KKN. Spesifikasi
kegiatan ini meliputi (balai desa dan pagar bagian dalam dan luar). Sedangkan
manfaat dari kegiatan ini adalah untuk memperindah pemandangan balai desa.
Kegiatan terakhir atau ke-9 adalah pengadaan alat kebersiahan. Kegiatan ini
dilaksankan di Balai Desa Wonojati pada minggu ke-4 hari ke-6,7 di bulan Januari
2012 dengan penanggung jawab salah satu peserta KKN kelompok IV yang bernama
Vicky Trip Prasetya, serta mengikutsertakan semua peserta KKN. Spesifikasi
kegiatan ini meliputi (sapu, tempat sampah dan kemucing). Sedangkan manfaat dari
kegiatan ini adalah untuk menjaga kebersihan.
Adapun Rancangan realisasi Progam Non Fisik yang disusun oleh peserta KKN
Universitas Islam Jember Kelompok IV Desa Wonojati Kec. Jenggawah Kab Jember
adalah sebagaimana diuraikan dalam tabel berikut:
Dari tabel diatas dapat di diskripsikan bahwa kegiatan pertama adalah kunjungan
pengajian muslimat. Kegiatan ini dilaksankan di setiap Dusun Desa Wonojati,
dimulai pada minggu ke-1 hari ke 6 bulan, minggu ke-2 hari ke-1,3,6, minggu ke 3
hari ke-1,3,6 di bulan Desember, minggu ke-4 hari ke-1,6 dan minggu ke-5 hari ke-1
dan 6 bulan januari 2012, dengan penanggung jawab dari peserta KKN kelompok IV
yang bernama Mohammad Malik, serta mengikutsertakan semua peserta KKN.
Spesifikasi kegiatan ini meliputi Muslimat Desa Wonojati. Sedangkan manfaat dari
kegiatan ini adalah untuk meningkatkan iman dan taqwa serta meningkatkan
Ukhuwah Islamiyah antar warga dengan peserta KKN.
Kegiatan ke-3 pengajaran madrasah dinniyah (MADIN) dan taman pendidikan al-
Qur`an (TPQ). Kegiatan ini dilaksankan di MADIN al- Falah dan TPQ at-Taqwa ,
dimulai pada minggu ke-2,3,4 dan 5 di bulan Desember 2011 sampai dengan bulan
Januari 2012 dengan penanggung jawab dari peserta KKN kelompok IV yang
bernama Khoirul Fatah dan M. Najih Said, serta mengikutsertakan semua peserta
KKN. Spesifikasi kegiatan ini meliputi santriwan dan satriwati MADIN al-Falah dan
TPQ at-Taqwa yang ada di dusun Pondok Lalang dan Wetan Gunung. Sedangkan
manfaat dari kegiatan ini adalah untuk Membantu program pemerintah dan sebagai
sarana aplikasi proses belajar mengajar dan pengabdian.
Kegiatan ke-4 adalah jum`at bersih. Kegiatan ini dilaksanakan di lingkungan balai
Desa Wonojati, dimulai pada minggu ke-1 sampai ke 5 pada hari jum`at di bulan
desember 2011 dan januari 2012 dengan penanggung jawab salah satu peserta KKN
kelompok 07 yang bernama Dina Mariana, serta mengikutsertakan semua peserta
KKN. Spesifikasi kegiatan ini meliputi semua peserta KKN dan Perangkat Desa
Kesilir. Sedangkan manfaat dari kegiatan ini adalah untuk membantu program
pemerintah dalam menciptakan lingkungan bersih dan menumbuhkan budaya hidup
sehat
Kegiatan ke-5 adalah senam kesehatan jasmani (KJ). Kegiatan ini dilaksankan di
Balai Desa Kesilir setiap hari jum`at dimulai pada minggu ke-1 di bulan desember
sampai dengan minggu ke-5 di bulan januari 2012 dengan penanggung jawab salah
satu peserta KKN kelompok IV yang bernama Muthmainnah. Spesifikasi kegiatan ini
meliputi semua peserta KKN dan Ibu-ibu PKK. Sedangkan manfaat dari kegiatan ini
adalah untuk membantu program pemerintah dalam menumbuhkan budaya hidup
sehat.
Kegiatan ke-6 pelatihan pembuatan sabun krim. Kegiatan ini dilaksankan di
beberapa dusun di Desa Wonojati pada minggu ke-1 dan 2 di bulan Desember 2011
sampai dengan minggu ke-4 di bulan Januari 2012 dengan penanggung jawab dari
peserta KKN kelompok IV yang bernama Priyono. Spesifikasi kegiatan ini meliputi
ibu-ibu jam`iyah muslimat. Sedangkan manfaat dari kegiatan ini adalah untuk
mengembangkan kecakapan hidup masyarakat serta meningkatkan home industri.
Demikian seluruh Program Kerja (Fisik dan Non Fisik) yang disusun dan
dilaksanakan oleh Peserta KKN Universitas Islam Jember Kelompok IV Desa
Wonojati Kecamtan Jenggawah Kabupaten Jember dapat terealisasi sesuai dengan
jadwal yang pelaksanaannya dimulai pada tanggal 14 desember 2011 sampai dengan
16 januari 2011 sebagaimana terlampir dalam tabel agenda kegiatan di atas.
2.2.2 Hambatan/Kendala
Dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang telah disusun sesuai dengan progam dan
jadwal dalam pelaksanaannya tentu tidak terlepas dari hambatan dan kesulitan yang dihadapi,
diantaranya adalah :
Meski dalam kegiatan KKN dikelompok IV Desa Wonojati menghadapi hambatan dan
kesulitan, berbagai alternatif dan solusi yang dilakukan yang diantarannya :
a. Selalu memotivasi diri bahwa setiap kesulitan pasti ada jalan keluarnya yakni dengan
kebersamaan.
h. Membuat jadwal sesuai dengan kondisi dilapangan yang mudah dijangkau mengingat
sebagian mahasiswa sebagian sudah berkeluarga dan bekerja.
2.2.4 Manfaat.
Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam Jember yang dilaksanankan oleh
Kelompok IV desa Wonojati Kec. jenggawah Kab Jember mempunyai tiga manfaat, yaitu
mahasiswa, masyarakat bersama lembaga pemerintah dan swasta, serta Perguruan Tinggi, yaitu :
1) Mahasiswa
e. Memperoleh manfaat dari bantuan tenaga mahasiswa dalam melaksanakan program dan
proyek pembangunan.
Bagi rekan kerja KKN, masyarakat, pemerintah, dan swasta bermanfaat dalam :
e. Memperoleh manfaat dan bantuan tenaga mahasiswa dalam melaksanakan program dan
proyek pembangunan
3) Perguruan Tinggi
b) Memperoleh berbagai kasus yang berharga yang dapat digunakan sebagai contoh dalam
memberiken materi perkuliahan dan menemukan berbagai masalah untuk pengembangan
penelitian.
c) Melalui kegiatan mahasiswa, dapat menelaah, merumuskan kondisi nyata masyarakat yang
berguna bagi pengembangan IPTEKS.
BAB III
PENUTUP
Syukur Alhamdulillah senantiasa kami panjatkan ke hadirat Allah SWT karena hanya
dengan rahmat-Nya-lah kami dapat melaksanakan program kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN)
di desa Wonojati Kecamatan Jenggawah Kabupaten Jember yang dimulai dari tanggal 13
Desember 2011 sampai dengan 20 Januari 2012. Program ini melibatkan seluruh peserta KKN
yang berinteraksi langsung dengan elemen masyarakat. Sehingga dengan adanya program ini
dapat dijadikan sebagai sarana aplikasi dari berbagai disiplin ilmu yang telah diperoleh selama
dibangku perkuliahan dan benar-benar memperoleh pengalaman yang sangat bermanfaat bagi
diri sendiri sebagai makhluk individu maupun sebagai makhluk sosial.
Dalam program kegiatan KKN ini masyarakat desa Wonojati memberikan respons positif
sehingga kami dapat mengenal, memahami karakteristik desa ini yang meliputi keadaan sosial
masyarakat, budaya dan sebagainya. Hal tersebut terbukti dengan adanya kerjasama yang baik
dalam setiap rangkaian pelaksanaan kegiatan KKN yang telah diagendakan. Oleh karena itu,
kami sebagai peserta KKN tentunya merasa sangat senang karena selain dapat melaksanakan
tugas akademik, kami dapat membantu masyarakat untuk ikut serta dalam usaha merealisasikan
program-program pembangunan didesa ini.
3.2. Saran
a. Mengingat kegiatan KKN membutuhkan waktu dan pemikiran yang maksimal, sebaiknya
informasi tentang pelaksanaan KKN tidak simpang-siur.
b. Agar kegiatan KKN ini lebih optimal, sebaiknya penentuan tanggal pelaksanaan KKN
dilaksanakan 1 (satu) minggu setelah pembekalan KKN.
c. Untuk menghindari konflik antar peserta KKN, sebaiknya pelaksanan KKN tidak
berbenturan dengan perkuliahan yang padat.
d. Agar kegiatan KKN ini lebih optimal, sebaiknya LPPM memberikan support dana lebih
untuk kegiatan.
e. Untuk menjaga tali silaturrahim antara kecamatan dengan pihak kampus, sebaiknya
diadakan Apel Penarikan peserta KKN di kecamatan.
a. Mengingat kondisi desa Wonojati yang banyak sumber mata air bersih dan jernih
sehingga akan mendukung sekali dalam progam Pola Hidup Bersih (PHB) yang
dicanangkan oleh pemerintah, oleh karena itu sangat urgen sekali apabila dari pemerintah
terkait dapat memberikan bantuan sarana dan prasana yang mendukung dalam
pengadaan dan pengelolaan air bersih yang mandiri. Dengan demikian maka akan ada
peningkatan PHB, sehingga masyarakat menjadi sehat baik jasmani maupun rohani.
b. Pemerintah Desa Wonojati dipandang perlu meningkatkan penyuluhan-penyuluhan dan
memberikan informasi kepada masyarakat secara aktif dan kontinyu diberbagai tempat
dan kesempatan.
Demikian laporan ini kami buat sebagai rasa tanggungjawab dalam kegiatan Kuliah Kerja
Nyata Universitas Islam Jember TA. 2011/2012 Posko IV di Desa Wonojati Kec. Jenggawah
Kab. Jember. Apabila dalam penulisan dan penyampaian ini terdapat kekeliruan dan kesalahan,
kami mohon maaf. Kami mengharap saran dan kritik yang membangun untuk perbaikan
selanjutnya. Semoga laporan ini bermanfaat bagi kita semua amin yaa Robbal’alamin. Akhir
kata kami ucapkan banyak terimakasih.