Oleh Kelompok : 1
Jihan Rizki Annisa Nim : 201601067
Nadilayuninda Nim : 201601029
Musdalifah Nim : 201601121
Putri Restu N Pilongo Nim : 201601084
Herianti Nim : 201801152
Oktavianto Nim : 201501096
Agung Hadibyo Nim : 201601001
Irfan Nim : 201801156
Laporan Akhir ini telah disetujui dan telah diseminarkan pada tanggal …. 2020
kemudian diperbaiki sesuai saran-saran peserta seminar dan Dosen Pembimbing
Lapangan (DPL)
Menyetujui : Menyetujui :
Pembimbing Lapangan
Dosen Prmbimbing Lapangan Ketua LPPM
Mengetahui : Mengetahui :
NIK : 20110901015
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah segala puji bagi Allah SWT, Sang Pemilik dunia dan seisinya,
tiada Tuhan selain Allah dan hanya kepada-Nya lah kita patut memohon dan
berserah diri. Hanya karena nikmat kesehatan dan kesempatan dari Allah-lah
menyelesaikan laporan KKN ini. Shalawat selalu kita haturkan kepada junjungan
Lasoani Kecamatan Mantikulore Palu Sulawesi Tengah telah selesai. Banyak hal
yang bertambah selain pengalaman, ilmu, namun juga menambah saudara. Sikap
dengan lancar sesuai rencana.Tak lupa pada kesempatan kali ini mengucapkan
terimakasih kepada berbagai pihak yang telah membantu menyelesaikan KKN ini.
1. Bapak Dr. Tigor H. Situmorang, MH., M.Kes selaku Direktur STIKes Widya
bapak.
Nusantara Palu
Nusantara Palu
terima kasih banyak atas segala masukan, kritik dan saran yang Ibu berikan
kepada kami.
7. Bapak selaku ketua RW 01, terima kasih telah bersedia menerima kami.
11. Semua pihak yang telah ikut membantu kesuksesan kegiatan KKN yang tidak
(KKN) mendapat Ridho dan balasan dari Allah SWT. Penulis menyadari
bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu segala kritik dan
berharap semoga laporan ini berguna bagi pembaca pada umumya dan
masyarakat khususnya.
Kelompok 1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
KKN adalah wahana bagi mahasiswa untuk menerapkan ilmu yang
diperoleh di perguruan tinggi pada masyarakat. Kuliah Kerja Nyata (KKN)
ini juga merupakan proses pembelajaran bagi mahasiswa S1 dan kegiatan
intra kulikuler yang merupakan bagian tak terpisahkan dari proses
pendidikan di STIKES Widya Nusantara Palu. KKN ini pada dasarnya
merupakan kegiatan belajar di lapangan yang melibatkan mahasiswa secara
aktif dalam prosesnya.
Untuk melengkapi kemampuan mahasiswa dengan pengalaman
praktis di lapangan dan sebagai prasyarat akademis yang harus dipenuhi
mahasiswa sebelum menyelesaikan studinya maka diadakannya program
KKN berupa kegiatan pengabdian kepada masyarakat luas yang terkait
dengan kesehatan baik yang ada di Pedesaan maupun di Perkotaan yang
ditujukan kepada Kelompok Masyarakat, Instansi, Pemerintah / Swasta.
Program kuliah kerja nyata (KKN) merupakan salah satu program
STIKES WN Palu sebagai salah satu implementasi Tri Dharma Perguruan
tinggi yaitu pengabdian mahasiswa terhadap masyarakat untuk membantu
dan membimbing masyarakat dalam memanfaatkan sumber daya yang
diharapkan dapat membantu mengembangkan potensi masyarakat. Program
ini dilaksanakan dengan menyelaraskan kegiatan riset dan pengabdian
kepada masyarakat dari dosen dan mahasiswa lintas keilmuan serta tetap
membawa nilai-nilai kebersamaan STIKES WN Palu.
Mahasiswa KKN STIKES Widya Nusantara Palu selain melakukan
pengabdian kepada masyarakat, juga dituntut untuk menjalankan Profesinya
dalam hal ini Profesi Keperawatan melalui Kegiatan Pelayanan Kesehatan.
Program Kuliah Kerja Nyata STIKes Widya Nusantara Palu
dilaksanakan di Kecamatan Mantikulore khususnya Kelurahan Lasoani yang
tersebar di beberapa RW salah satunya yaitu RW 1 yang dilaksanakan sejak
tanggal 10 Februari 2020 sampai 07 Maret 2020, adapun wilayah cakupan
kelompok 1 yaitu RW 1 yang terdiri dari RT 1, 2, 3, 4 dan 5.
Berdasarkan uraian diatas maka Laporan KKN STIKES Widya
Nusantara Palu ini dimaksudkan untuk membahas mengenai Kegiatan
Mahasiswa KKN STIKES Widya Nusantara Palu khususnya kelompok 1
yang melaksanakan kegiatan KKN ini di Kelurahan Lasoani khususnya RW
1.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas maka mahasiswa KKN khususnya
kelompok 1 mengambil permasalahan mengenai apa masalah-masalah
kesehatan yang terdapat di Kelurahan Lasoani RW 1 serta intervensi yang
dapat dilakukan dari mahasiswa KKN STIKES Widya Nusantara Palu
khususnya kelompok 1.
C. Tujuan
1. Tujuan Umum
Untuk mengetahui Kegiatan Mahasiswa KKN di Kelurahan
Lasoani RW 1 Kecamatan Mantikulore.
2. Tujuan Khusus
a. Diketahuinya Masalah-masalah yang ada di Kelurahan Lasoani RW 1
b. Diketahuinya Program Kerja/Pemecahan Masalah yang dilaksanakan
di Kelurahan Lasoani RW 1
c. Diketahuinya Faktor Pendukung dan Faktor Penghambat dalam
Pelaksanaan kegiatan KKN di Kelurahan Lasoani RW 1
D. Manfaat
1. Bagi mahasiswa
a. Mendapatkan pengalaman dan keterampilan dibidang manajemen
pelayanan masyarakat.
b. Terpapar dengan kondisi dan pengalaman lapangan.
c. Mendapatkan pengalaman dan menggunakan metode analisis masalah.
d. Menambah wawasan dan memperluas pengetahuan yang berkaitan
dengan KKN dan mampu melaksanakan program kerja / pemecahan
masalah yang ada dimasyarakat
2. Bagi Masyarakat
Adapun manfaat dari pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini
bagi masyarakat adalah agar masalah kesehatan yang ada didalam
masyarakat dapat teratasi dan masyarakat mengetahui kemajauan dan
hasil program yang telah dicapai di Kelurahan Lasoani RW 1.
3. Bagi Institusi STIKES Widya Nusantara
Adapun manfaat dari pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini adalah :
a. Sebagai kegiatan evaluasi penyelenggaraan program pendidikan Ilmu
Kesehatan Masyarakat.
b. Mewujudkan program perguruan tinggi dalam rangka pengabdian
kepada masyarakat.
4. Manfaat Bagi Pemerintah
Adapaun manfaat bagi pemerintah untuk dapat menambah
informasi bagi pemerintah setempat, mengenai masalah kesehatan
yang ada di Kelurahan Lasoani RW 1.
BAB II
1 SD 5 5%
2 SMP 23 23 %
3 SMA 46 46 %
4 S1-S3 26 26 %
Jumlah 100
Sumber : Data Primer KKN STIKES WN Palu 2020
Dari data distribusi di atas jenis jamban yang digunakan oleh warga
Lasoani adalah yang menggunakan Leher Angsa 78 (78%), plengsengan 12
(12%), cemplung tidak ada, jamban umum/numpang 6 (6%), dan lain-lain 4
(4%).
1. <5 Meter 28 28 %
2. 5-10 Meter 40 40 %
3. >10 Meter 22 22 %
4. >5 Meter 10 10 %
Jumlah 100
Penanganan Sampah
1. Ya 80 80 %
2. Tidak 20 20 %
Jumlah 100
1. Tong Sampah 55 55 %
2. Lubang Sampah 16 16 %
3. Lain-Lain 29 29 %
Jumlah 100
Jumlah 100
1. Ya 74 74 %
2. Tidak 26 26 %
Jumlah 100
Menyebabkan Lingkung
2. 30 40,4%
Menjadi Kotor
4. Di Alirkan Keselokan -
Jumlah 74
Pengaruh Limbah
Tabel 16. Distribusi Data Berdasarkan Air Bekas Dari Dapur & Kamar
Mandi Di Alirkan Melalui
Air Bekas Dari Dapur & Kamar
No Total Frekuensi
Mandi Di Alirkan Melalui
2. Selokan 47 47 %
3. Permukaan Tanah 9 9%
4 Di Alirkan Ke Selokan 11 11 %
Jumlah 100
Distribusi Data Berdasarkan Air Bekas Dari Dapur & Kamar Mandi Di
Alirkan Melalui Saluran dan Diserap Ke Dalam Tanah Sebanyak 33 (33%) dan
Selokan Senbanyak 47 (47%) dan Permukaan Tanah Sebanyak 9 (9%) dan Di
Alirkam Keselokan Sebanyak 11 (11%)
1. Ya 82 82 %
2. Tidak 18 18 %
Jumlah 100
Jumlah 82
Keadaan Rumah
Tabel 19. Distribusi Data Berdasarkan Keadaan Rumah
No Keadaan Rumah Total Frekuensi
1. Permanen 87 87 %
2. Semi Permanen 13 13 %
3. Rumah Panggung -
Jumlah 100
Sumber : Data Primer KKN STIKES WN Palu 2020
1. Ya 90 90 %
2. Tidak 10 10 %
Jumlah 100
Sumber : Data Primer KKN STIKES WN Palu 2020
1. Ya 45 45 %
2. Tidak 55 55 %
Jumlah 100
Sumber : Data Primer KKN STIKES WN Palu 2020
Distribusi Data Berdasarkan Adakah Anggota Keluarga Yang Sakit Dalam
1 Tahun Terakhir Ya Sebanyak 45 (45%), Tidak Sebanyak 55 (55%).
Tabel 29. Distribusi Data Berdasarkan Tujuan Ketika Ada Keluarga Yang
Sakit
No Tujuan Ketika Ada Keluarga Total Frekuensi
Yang Sakit
1. Puskesmas/Petugas Kesehatan 77 77 %
2. Rumah Sakit 7 7%
3. Dukun 2 2%
4. Dokter 14 14 %
Jumlah 100
Sumber : Data Primer KKN STIKES WN Palu 2020
Distribusi Data Berdasarkan Tujuan Ketika Ada Keluarga Yang Sakit
Puskesmas/Petugas Kesehatan Sebanyak 77(77%), Rumah Sakit 7(7%), Dukun
Sebanyak 2(2%), Dokter Sebanyak 14(14%)
c. Tujuan
1) Agar Warga dapat mengelola sampah dengan baik dan menjadi contoh
bagi warga RT 4 agar dapat memiliki tempat pembuangan sampah
pribadi
2) Agar masyarakat dapat mengetahui cara mencegah dan mengontrol
penyakit Hipertensi.
3) Untuk memberikan pengetahuan tentang cuci tangan pada Siswa Siswi
Kelas 2 SDN Lasoani
4) Untuk memudahkan pemetaan wilayah RW 1 Kelurahan Lasoani
d. Sasaran
Warga RW 1/ RT 1,2,3,4 dan 5
e. Target
100% Warga RW 1 yang Terdata
f. Penanggung Jawab
Ketua Posko 1 (Jihan Rizki Annisa)
g. Waktu Pelaksanaan
1) Selasa, 25 Februari 2020 / Minggu ketiga bulan Februari 2020
2) Jumat, 28 Februari 2020 / Minggu ketiga bulan Februari 2020
3) Minggu, 01 Maret 2020 / Minggu pertama bulan Maret 2020
4) Selasa, 03 Maret 2020 / Minggu pertama bulan Maret 2020
2. Program Fisik
Program fisik merupakan program yang dilakukan untuk dapat
menyelesaikan target pencapaian dalam kegiatan KKN di RW 01/ RT 1,
2, 3, 4 Dan 5 Kelurahan Lasoani Kecamatan Mantikulore
a. Masalah
1) Belum adanya tempat pembuangan sampah yang permanen di
RW 1 khususnya RT 4 Kelurahan Lasoani Kecammatan
Mantikulore
2) Sulit untuk mengetahui letak rumah RW/RT karena tidak adanya
papan penanda
b. Jenis kegiatan
1) Melakukan pemasangan tempat pembuangan sampah di RT 4/RW
1 yang difasilitasi oleh Kelurahan Lasoani Kecamatan
Mantikulore.
2) Pemasangan papan penanda di rumah ketua RW 1 dan RT 1, 2, 3,
4 dan 5 Kelurahan Lasoani Kecamatan Mantikulore
c. Tujuan
1) Agar Warga dapat mengelola sampah dengan baik dan menjadi
contoh bagi warga RT 4 agar dapat memiliki tempat pembuangan
sampah pribadi.
2) Untuk memudahkan pemetaan wilayah RW 1 Kelurahan Lasoani
a. Sasaran
Warga RT 4 dan Rumah ketua RW 1 / RT 1, RT 2, RT 3, RT 4
dan RT 5
b. Target
100% Warga RT 4
c. Penanggung Jawab
Ketua Posko 1 (Jihan Rizki Annisa)
d. Waktu Pelaksanaan
1) Minggu, 01 Maret 2020 / Minggu pertama bulan Maret 2020
2) Selasa, 03 Maret 2020 / Minggu pertama bulan Maret 2020
b. Jenis kegiatan
1) Memberikan Penyuluhan Hipertensi kepada warga RW 1 di Aula
Kelurahan Lasoani Kecamatan Mantikulore dan pelaksanaan
pengukuran tekanan darah pada saat penyuluhan Hipertensi di Aula
Kelurahan Lasoani Kecamatan Mantikulore
2) Memberikan Penyuluhan cuci tangan pada Siswa/Siswi kelas 1 dan
2 di SDN Lasoani
c. Tujuan
1) Agar masyarakat dapat mengetahui cara mencegah dan mengontrol
penyakit Hipertensi.
2) Agar Siswa dan Siswi Kelas 1 dan 2 SDN Lasoani mengetahui cara
mencuci tangan yang baik dan benar.
d. Sasaran
Warga RW 1 dan RT 2 Kelurahan Lasoani
e. Target
1) 1 Kali Penyuluhan Hipertensi
2) 1 Kali Penyuluhan PHBS
f. Penanggung Jawab
Ketua Posko 1 (Jihan Rizki Annisa)
g. Waktu Pelaksanaan
1) Selasa, 25 Februari 2020 / Minggu ketiga bulan Februari 2020
2) Jumat, 28 Februari 2020 / Minggu ketiga bulan Februari 2020
4. Program Ekstra
Program Ekstra merupakan program yang dilakukan untuk dapat
menyelesaikan target pencapaian dalam kegiatan KKN di RW 1 / RT 2 dan
RT 4.
a. Jenis kegiatan
1) Melaksanakan lomba cuci tangan pada Siswa/Siswi kelas 1 dan 2 di
SDN Lasoani
2) Melakukan Gotong Royong bersama warga di RT 4/RW 1
Kelurahan Lasoani Kecamatan Mantikulore
b. Tujuan
1) Untuk meningkatkan pengetahuan, kemauan dan kemampuan Siswa
dan Siswi Kelas 1 dan 2 SDN Lasoani untuk melakukan cuci tangan
sesuai standar yang di tetapkan WHO.
2) Untuk meningkatkan pengetahuan, kemauan dan kemampuan warga
RW 1/ RT 4 dalam pengelolaan sampah.
c. Sasaran
Warga RW 1/ RT 2 dan RT 4
d. Target
1) 1 kali lomba cuci tangan 6 langkah
2) 1 kali gotong royong membersihkan sampah
e. Penanggung Jawab
Ketua Posko 1 (Jihan Rizki Annisa)
f. Waktu Pelaksanaan
1) Selasa, 25 Februari 2020 / Minggu ketiga bulan Februari 2020
2) Minggu, 01 Maret 2020 / Minggu pertama bulan Maret 2020
BAB III
HASIL PELAKSANAAN PROGRAM KEGIATAN
A. HASIL
Adapun kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) berupa kegiatan
pelaksanan program kerja yang telah disepakati dengan masyarakat yang
dilaksanakan mulai tanggal 20 Februari sampai dengan 3 Maret 2020 dengan
hasil sebagai berikut :
1. PROGRAM FISIK
a Kegiatan : Melakukan pemasangan tempat
. pembuangan sampah di RT 4/RW 1 yang
difasilitasi oleh Kelurahan Lasoani
Kecamatan Mantikulore.
Masalah : Belum adanya tempat pembuangan
sampah yang permanen di RW 1
khususnya RT 4 Kelurahan Lasoani
Kecammatan Mantikulore
Tujuan : Agar Warga dapat mengelola sampah
dengan baik dan menjadi contoh bagi
warga RT 4 agar dapat memiliki tempat
pembuangan sampah pribadi.
Sasaran : RW 1/ RT 4 Kelurahan Lasoani
Biaya : Tempat sampah di fasilitasi kelurahan
Tempat pelaksanaan : Rumah warga RW 1/ RT 4 Kelurahan
Lasoani
Waktu pelaksanaan : Minggu, 01 Maret 2020 / Minggu
pertama bulan Maret 2020
Target : 1kali kegiatan pemasangan tempat
sampah dan 1 kali pembuatan papan
penanda
Realisasi : 100 %
B Kegiatan Pemasangan papan penanda di rumah
ketua RW 1 dan RT 1, 2, 3, 4 dan 5
Kelurahan Lasoani Kecamatan
Mantikulore
Masalah : Sulit untuk mengetahui letak rumah
RW/RT karena tidak adanya papan
penanda
Tujuan : Untuk memudahkan pemetaan wilayah
RW 1 / RT 1,2,3,4 dan 5
Sasaran : Ketua RW 1, Ketua RT 1, 2, 3, 4 dan 5
Biaya : Rp. 200.000-,
Tempat pelaksanaan : Rumah ketua RW 1 dan RT 1,2,3,4,5
Waktu pelaksanaan : Selasa, 03 Maret 2020 / Minggu pertama
bulan Maret 2020
Target : 1 kali kegiatan pemasangan papan
penanda
Realisasi : 100 %
4. PROGRAM EKSTRA
a. Kegiatan : Melaksanakan lomba cuci tangan pada
Siswa/Siswi kelas 1 dan 2 di SDN
Lasoani
Tujuan : Untuk meningkatkan pengetahuan,
kemauan dan kemampuan Siswa dan
Siswi Kelas 1 dan 2 SDN Lasoani untuk
melakukan cuci tangan sesuai standar
yang di tetapkan WHO.
Sasaran : Siswa/Siswi kelas 1 dan 2 di SDN
Lasoani
Biaya : Rp. 300.000
Tempat pelaksanaan : SDN Lasoani
Waktu pelaksanaan : Selasa, 25 Februari 2020 / Minggu ketiga
bulan Februari 2020
Target : 1kali kegiatan Lomba Cuci Tangan 6
Langkah
Realisasi : 100 %
b. Kegiatan : Melakukan Gotong Royong bersama
warga di RT 4/RW 1 Kelurahan Lasoani
Kecamatan Mantikulore
Tujuan : Untuk meningkatkan pengetahuan,
kemauan dan kemampuan warga RW 1/
RT 4 dalam pengelolaan sampah.
Sasaran : Warga RW 1/ RT 4 Kelurahan Lasoani
Biaya : Rp. 100.000
Tempat pelaksanaan : RW 1/ RT 4 Kelurahan Lasoani
Waktu pelaksanaan :
Minggu, 01 Maret 2020 / Minggu
pertama bulan Maret 2020
Target : 1kali kegiatan gotong royong
Realisasi : 50 %
B. PEMBAHASAN
1. Observasi
a. Gotong royong
Kegiatan gotong royong dilakukan oleh masyarakat desa
Jono Oge dan dibantu oleh mahasiswa KKN STIKES Widya
Nusantara Palu. Gotong royong dilaksanakan dibalai desa yaitu
sebanyak 1 kali. Kegiatan dilakukan pada hari Jumat tanggal 06
September 2019,dengan realisasi mencapai 10 %.
Tujuan dilakukannya gotong royong yaitu agar masyarakat
terbiasa dengan rutinitas membersihkan lingkungan serta mampu
menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat agar bisa terhindar
dari berbagai macam penyakit,terutama yang disebabkan oleh
vektor seperti nyamuk penyebab Malaria dan Demam Berdarah.
2. Program Fisik
a. Pemasangan batas dusun
Kegiatan pemasangan batas dusun dilakukan oleh mahasiswa
KKN STIKES Widya Nusantara Palu. Pemasangan batas dusun
dilakukan di dusun III dan IV sebanyak 1 kali. Kegiatan dilakukan
pada hari Jumat, 06 September 2019, dengan realisasi
mencapai100%.
Tujuan pemasangan batas dusun yaitu agar memudahkan
pemetaan wilayah di dusun III dan IV Desa Jono Oge Kecamatan
Sigi Biromaru Kabupaten Sigi.
b. Penanaman Toga
Kegiatan penanaman toga dilakukan oleh Mahasiswa KKN
STIKES Widya Nusantara Palu dan dibantu oleh Kader Dusun IV
Desa Jono Oge. Penanaman TOGA dilakukan di pekarangan
rumah Kader Dusun IV Desa Jono Oge sebanyak 1 kali. Kegiatan
dilakukan pada hari Jumat 06 September 2019, dengan realisasi
mencapai 100 %.
Tujuan penanaman TOGA yaitu agar masyarakat dapat
memanfaatkan lahan pekarangan rumah untuk menanam tanaman
obat.
3. Program Non Fisik
a. Penyuluhan mengenai penyakit Hipertensi dan Asam Urat
Kegiatan penyuluhan mengenai penyakit Hipertensi dan
Asam Urat dilakukan oleh Mahasiswa penyuluhan tersebut
dilaksanakan di Baruga Desa Jono Oge yaitu sebanyak 1 kali.
Kegiatan dilakukan pada minggu pertama bulan September 2019
dengan realisasi mencapai 100 %.
Penyuluhan ini dilakukan Agar pengetahuan masyarakat
tentang hipertensi dan asam urat meningkat.
b. Penyuluhan mengenai penyakit Diabetes Melitus
Kegiatan penyuluhan mengenai penyakit Diabetes Melitus
dilakukan oleh Mahasiswa. Penyuluhan tersebut dilaksanakan di
Gereja Toraja Desa Jono Oge yaitu sebanyak 1 kali. Kegiatan ini
dilakukan pada hari Selasa, 10 September 2019, dengan realisasi
mencapai 100 %.
Penyuluhan ini dilakukan Agar pengetahuan masyarakat
tentang Diabetes Melitus meningkat.
4. Program Ekstra
a. Melakukan Germas
Kegiatan Germas ini dilakukan oleh Mahasiswa Kuliah Kerja
Nyata (KKN) STIKES Widya Nusantara Palu bersama Masyarakat
Desa Jono Oge yang berada di Huntara Pombewe. Germas
dilakukan di Baruga Desa Pombewe sebanyak 1 kali pada hari
Minggu, 08 September 2019 dengan realisasi mencapai 100 %.
Germasbertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan
dan kemampuan masyarakat untuk berperilaku sehat dalam upaya
peningkatan kualitas hidup.
1. Faktor Pendukung
Adapun hal yang sangat mendukung aktivitas kami mulai dari
tahap observasi di lapangan, penyusunan program kerja dan
realisasinya, sampai tingkat penyelesaian laporan akhir KKN yaitu
adanya kekompakan dan kerjasama yang baik dari setiap anggota
Posko serta koordinasi dan arahan dari dosen pembimbing lapangan.
Selain itu dukungan moril dan semangat kebersamaan yang
diberikan oleh mahasiswa KKN lainnya serta bantuan dari Camat Sigi
Biromaru, Kepala Desa Oge,Kepala Dusun III dan IV Desa Jono
Oge,Ketua-ketua RT,Kader-Kader Kesehatan Desa Jono Oge maupun
masyarakat juga menjadi penunjang keberhasilan dan kesuksesan
program kerja yang kami laksanakan selama masa Kuliah Kerja Nyata
(KKN) di Desa Jono Oge Kecamatan Sigi Biromaru Kabupaten Sigi.
2. Faktor penghambat
Selain faktor pendukung, pelaksanaan program kerja yang telah
kami rencanakan dan susun sedemikian rupa tetap mengalami
hambaatan dalam pelaksanaannya. Terutama mengenai pengalaman
dan terbatasnya dana yang diperlukan dalam pelaksanaan program
kerja serta adanya perubahan-perubahan yang bersifat teknis pada
beberapa Program Kerja.
Selain itu, fenomena kehidupan masyarakat yang tidak
semuanya berpartisipasi dalam pelaksanaan program kerja yang telah
kami jalankan dikarenakan kesibukan mereka dalam menjalankan
profesi mereka yang sebagian besar petani, sehingga lebih banyak
menghabiskan waktunya di kebun.
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil uraian kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di
atas maka dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut :
1. Masalah yang teridentifikasi di Dusun III dan IV Desa Jono Oge
yaitu untuk observasi kurangnya pengelolaan sampah dan banyaknya
warga yang menderita penyakit Hipertensi sebanyak 7 kasus
(63,63%), Diabetes Melitus Tipe II sebanyak 3 kasus (27,27 %)dan
Asam urat sebanyak 1 kasus (9,09 %).
2. Program kerja atau pemecahan masalah yang dilakukan di Dusun III
dan IV Desa Jono Oge meliputi kegiatan Gotong royong
pembersihan lingkungan dan mengkomunikasikan ke pemerintah
desa umtuk pembuatan jadwal pembersihan lingkungan secara rutin.
Program Fisik yang dilakukan yaitu pemasangan batas dusun dan
penanaman TOGA. Program Non Fisik yaitu Penyuluhan Hipertensi,
Asam urat dan Diabetes Melitus Tipe II. Program Ekstra yang
dilakukan adalah Kegiatan Germas, Lomba makan kerupuk dan
lomba menari.
Faktor pendukung dan faktor penghambat di Dusun III dan IV
Desa Jono Oge, yaitu adanya kekompakan dan kerjasama yang baik
dari setiap anggota Posko serta koordinasi dan arahan dari dosen
pembimbing lapangan. Selain itu dukungan moril dan semangat
kebersamaan yang diberikan oleh mahasiswa KKN lainnya serta
bantuan dari Camat Sigi Biromaru, Kepala Desa Jono Oge,Kepala
Dusun III dan IV,Ketua-ketua RT, Kader-kader kesehatan di dusun III
dan IV maupun masyarakat juga menjadi penunjang keberhasilan dan
kesuksesan program kerja yang kami laksanakan selama masa Kuliah
Kerja Nyata (KKN) di Desa Jono Oge. Selain itu, fenomena
kehidupan masyarakat yang tidak semuanya berpartisipasi dalam
pelaksanaan program kerja yang telah kami jalankan dikarenakan
kesibukan mereka dalam menjalankan profesi mereka yang sebagian
besar petani, sehingga lebih banyak menghabiskan waktunya di
kebun.
B. Saran
1. Bagi mahasiswa
a. Diharapkan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini dapat
menambah wawasan mahasiswa STIKES Widya Nusantara Palu
dan memperluas pengetahuan yang berkaitan dengan Kuliah
Kerja Nyata (KKN) serta mampu melaksanakan program kerja
atau pemecahan masalah yang ada dimasyarakat.
b. Diharapkan mahasiswa STIKES Widya Nusantara Palu mampu
menerapakan ilmu yang telah didapatkan di bangku kuliah ke
masyarakat.
c. Diharapkan mahasiswa STIKES Widya Nusantara Palu mampu
berpikir kritis dalam penangangan masalah kesehatan yang ada
di lapangan khususnya di daerah yang terdampak bencana alam
gempa bumi dan likuifaksi.
2. Bagi STIKES Widya Nusantara Palu
a. Diharapkan dengan adanya Kegiatan Kuliah Kerja Nyata
(KKN), Stikes Widya Nusantara Palu dapat melakukan kegiatan
evaluasi Penyelenggraan program pendidikan Ilmu Keperawatan
dan dapat mewujudkan program perguruan tinggi dalam rangka
pengabdian kepada masyarakat.
b. Diharapkan kepada tim LPPM STIKES Widya Nusantara Palu
untuk terus melakukan pengembangan terhadap penyusunan
Panduan Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) serta
penambahan-penambahan pertanyaan yang dianggap penting
untuk melakukan pengkajian guna menentukan masalah
kesehatan masyarakat khususnya di daerah yang terdampak
bencana alam gempa bumi dan likuifaksi.
3. Bagi Pemerintah
a. Diharapkan kegiatan gotong royong pembersihan lingkungan
bisa dilaksanakan secara rutin setiap waktu yang telah disepakati
bersama masyarakat.
b. Diharapkan TOGA bisa dikembangkan dan ditanam di tempat-
tempat strategis seperti tempat ibadah dan di semua posyandu.
4. Bagi masyarakat
Diharapkan dengan adanya kegiatan Kuliah Kerja Nyata
(KKN) STIKES Widya Nusantara Palu kesadaran masyarakat akan
pentingnya berperilaku hidup bersih dan sehat dapat meningkat,
sehingga derajat kesehatan masyarakat pasca bencana alam gempa
bumi dan likuifaksi juga meningkat.
DAFTAR PUSTAKA
Budi. (2015). Hipertensi Manajemen Komperhensif. Surabaya: AUP Airlangga
University Press.
Haryanto, A., & Rini, S. (2015). Keperawatan Medikal Bedah 1. Yogyakarta: Ar-
Ruzz Media.
http://amp.kompas.com/properti/read2018/10/09/161500221/data-osm-
likuefaksi di-desa-jono-oge-seluas-43687-hektar.
http://promkes.kemkes.go.id/germas.