Dengan memanjat puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat taufiq dan
hidayah-Nya, sehingga penulisan proposal ini dapat tersusun dengan lancar.
Masjid merupakan sarana yang sangat penting dan startegis yang menentukan tingkat
keimanan dan ketaqwaan warga masyarakat Muslim khususnya dan lingkungan pada
umumnya.
Salah satu indikator suatu bangsa maju adalah bangsa yang memiliki tingkat keimanan
yang stabil bangsa yang maju adalah bangsa yang beriman suatu masyarakat yang
bertaqwa, oleh karena itu masjid merupakan sarana yang tepat untuk memenuhi
kebutuhan umat beragama islam yang mutlak. Berbagai upaya dilakukan untuk
memperoleh bantuan, guna merenovasi masjid Masjid Jami’ Al-Muttaqin Kp.
Peujeuh Desa Cibadak Kecamatan Cibadak Kabupaten Lebak
Samsudin
DAFTAR ISI
Halaman Sampul
Kata Pengantar
Daftar Isi
Mukaddimah
1. Latar Belakang
2. Landasan Hukum
3. Nama dan Tempat Kegiatan
4. Maksud dan Tujuan
5. Panitia Pelaksana Renovasi Masjid
6. Waktu Pelaksanaan
7. Anggaran Biaya
8. Sumber Dana
9. Penutup
Lampiran-Lampiran :
Sesungguhnya segala puji hanyalah milik Allah SWT. Kita memohon pertolongan-Nya
dan ampunan serta perlindungan-Nya dari segala keburukan dan kelemahan. Barang
siapa yang diberi hidayah-NYA, tidak ada sesuatu pun yang dapat menghalangi, dan
barangsiapa yang tidak mendapat hidayah, tidak ada sesuatu pula yang mampu
menolongnya. Subhanallahi walhamdulillahi walaa ilaha illallah wallahu akbar.
Sholawat dan salam semoga dilimpahkan kepada Nabi Muhammad SAW, yang telah
menyampaikan risalah-Nya, memberi nasehat dan membawa umat menuju
kesempurnaan hidup lahir batin, dunia akhirat. Kita berharap termasuk umatnya yang
mendapat syafa’at Beliau, nanti di Yaumil Akhir. Amin
Bersama ini kami sampaikan proposal singkat ke hadapan Bapak dan Ibu, dengan
maksud sebagai media untuk menjelaskan rencana kelanjutan renovasi atau
rehabilitasi Masjid Jami’ Al-Muttaqin Kp. Peujeuh Desa Cibadak Kecamatan
Cibadak Kabupaten Lebak juga akan berfungsi sebagai pusat sarana Ibadah dan
pembinaan ke-Islaman di lingkungan masyarakat sekitar.
Tentunya kami berharap, partisipasi nyata berupa dukungan moril dan materil, sebagai
salah satu waqaf, infaq dan sodaqah jariyah bagi Bapak dan Ibu. Kami berdo’a,
semoga keikhlasan Bapak dan Ibu menjadi jalan menuju ketaqwaan dan Insya Allah
Bapak dan Ibu termasuk golongan orang-orang yang sesuai dengan hadits Nabi
yaitu: orang-orang yang akan dibangunkan sebuah istana di surganya Allah,
karena telah membangun rumah Allah dimuka bumi ini. Amiin Yaa Rabbal’alamin.
Billahittaufiq wal hidayah
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
A. LATAR BELAKANG
Artinya :
“Wahai orang-orang yang beriman, infakkanlah apa yang telah Kami rezekikan kepada
kalian sebelum datang suatu hari yang pada saat itu tidak ada jual beli, tidak ada
hubungan kasih sayang dan tidak ada pula syafa’at. Dan orang-orang kafir itulah orang-
orang yang dzalim.” (Al-Baqarah: 254)
“Dan apa pun yang kalian infakkan, maka Allah akan menggantinya, dan Dia adalah
sebaik-baik pemberi rizki.” (Saba`: 39)
“Maka bertakwalah kalian kepada Allah sekuat kemampuan kalian, dengar dan taatlah
kalian kepada-Nya, serta infakkanlah harta yang baik bagi diri kalian, dan barangsiapa
dilindungi dari kekikiran dirinya, maka mereka itulah orang-orang yang beruntung.” (At-
Taghabun: 16)
“Orang-orang yang menafkahkan hartanya di malam dan siang hari secara sembunyi
dan terang-terangan, maka mereka mendapatkan pahala di sisi Rabb mereka. Tidak ada
kekhawatiran terhadap mereka dan tidak pula mereka bersedih hati.” (Al-Baqarah: 274)
“Tidak ada suatu hari yang dimasuki oleh seorang hamba, kecuali pada hari itu ada dua
malaikat yang turun. Salah seorang dari mereka berdoa, ‘Ya Allah, berikan ganti pada
orang yang menginfakkan hartanya.’ Yang lainnya berdoa, ‘Ya Allah, berikan
kemusnahan harta pada orang yang tidak mau memberi.” (HR. Al-Bukhari no. 1442)
“Aku berkata: ‘Wahai Rasulullah, aku tidak memiliki harta kecuali apa yang dimasukkan
Az-Zubair kepadaku. Apakah boleh aku menyedekahkannya?’ Beliau bersabda:
‘Bersedekahlah. Jangan engkau kumpul-kumpulkan hartamu dalam wadah dan enggan
memberikan infak, niscaya Allah akan menyempitkan rizkimu’.” (HR. Al-Bukhari no.
2590 dan Muslim no. 2375)
Seperti kita pahami bahwa sejak zaman Rasulullah Muhamad SAW, masjid bukan hanya
tempat ibadah tetapi merupakan pusat kegiatan berdimensi luas. Ketika Rasulullah Saw
dan para sahabatnya Hijrah dari Mekkah ke Madinah, beliau singgah di suatu tempat
yang dikenal dengan Quba. Disinilah Rasulullah membangun sebuah Masjid yang diberi
nama Masjid Quba. Begitu juga ketika sampai di Madinah Rasulullah membangun Masjid
Nabawi. Ini semua menunjukan bahwa Masjid memiki kedudukan yang sangat penting
bagi kaum muslimin.
Di zaman Rasulullah Saw, Masjid menjadi sarana untuk memperkokoh iman para
sahabatnya. Disamping itu, Masjid juga digunakan sebagai sarana peribadatan dan
tempat mengkaji ajaran Islam. Allah berfirman : Hanyalah yang memakmurkan Masjid-
Masjid Allah adalah orang-orang yang beriman kepada Allah, dan Hari Kemudian, serta
tetap mendirikan Shalat, menunaikan Zakat, dan tidak takut (kepada siapa pun) selain
kepada Allah maka merekalah orang-orang yang diharapkan termasuk golongan orang-
orang yang mendapat petunjuk (QS: At-Taubah: 8).
Rasulullah saw menjadikan Masjid sebagai sentral ilmu pengetahuan. Dari Masjidlah
Rasulullah membina masyarakat baru Madinah. Ahlu Suffah adalah mereka yang banyak
mengambil manfaat dari ajaran Rasulullah. Disamping mereka tinggal dibagian
belakang masjid mereka juga sangat tekun menghafal hadist-hadist Rasullah Saw. Abu
Hurairah adalah salah seorang dari ratusan Ahli Shuffah yang banyak meriwayat hadis
dibandingkan sahabat lainya. Tradisi menjadikan Masjid sebagai pusat ilmu
pengetahuan ini diteruskan oleh para Ulama Muslimin dalam mengembangkan Risalah
Islam setelah wafatnya Rasulullah Saw.
Di era modern sekarang ini kita harus mampu memerankan dan memakmurkan Masjid.
Memakmurkan Masjid mempunyai dua pengertian. Hissi dan maknawi. Hissi berarti
membangun Masjid secara fisik, membersihkanya, melengkapi sarana wudhuk dan yang
lainya. Sedangkan memakmurkan Masjid secara Maknawi adalah meramaikan Masjid
dengan shalat berjama`ah, membaca al-quran, i`tikaf, dan ibadah lainya. Dan yang
tidak kalah penting adalah menjadikan Masjid sebagai pusat kegiatan dan
pengembangan masyarakat. Dan disamping itu kita harus bisa memposisikan Masjid
sebagai wadah pemersatu kaum muslimin. Menghidupkan kembali peranan Masjid
dengan segala macam aktivitas yang telah kita paparkan diatas yang telah terbukti
membawa kaum muslim pada puncak peradaban besar.
B. LANDASAN HUKUM
1. Firman Allah SWT
“Siapakah yang mau memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman yang baik
(menafkahkan hartanya di jalan Allah), maka Allah akan meperlipat gandakan
pembayaran kepadanya dengan lipat ganda yang banyak. Dan Allah menyempitkan dan
melapangkan (rezki) dan kepada-Nya-lah kamu dikembalikan”. (QS. AI Baqarah : 245)
ü Menjadikan masjid sebagai sarana untuk pencerahan dan pendidikan Agama Islam
secara nonformal
Terlampir
F. WAKTU PELAKSANAAN
G. ANGGARAN BIAYA
Biaya yang kami perlukan/butuhkan dalam mensukseskan kelanjutan renovasi Masjid
Jami’ Al-Muttaqin ini sebesar Rp 16.010.000,- (Enam belas juta sepuluh ribu
rupiah). Dengan rincian sebagaimana terlampir.
H. SUMBER DANA
1. Kas Masjid Rp 0
I. PENUTUP
Demikian proposal renovasi Masjid Jami’ Al-Muttaqin ini disampaikan dengan harapan
semoga terwujudnya Masjid Jami’ Al-Muttaqin ini dapat menjadi sarana untuk
meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT bagi umat Islam, khususnya
masyarakat desa Berasang dan umumnya masyarakat Kisam Tinggi. Peran dan
partisipasi dari semua pihak sangat diharapkan agar rencana dan pelaksanaan
pembangunan dapat berjalan lancar. Akhirnya, semoga amal ibadah kita dapat diterima
Allah SWT.
Artinya:
Samsudin Wahyudin
Mengetahui/menyetujui,
Sadira
: Sadira
Koord. Humas : Ahmad
LAMPIRAN 2. ANGGARAN BIAYA
RENOVASI MASJID JAMI’ AL-MUTTAQIN KP. PEUJEUH
Kp. Peujeuh Desa Cibadak Kecamatan cibadak Kabupaten Lebak Banten
A. PENGELUARAN
HARGA
SATUAN
NO URAIAN VOLUME BARANG(Rp JUMLAH
. BARANG BARANG ) HARGA
2000
1. buah 500 1.000.000
Batu bata
10
6. Besi batang 54.000 540.000
behel
25
7. GRC lembar 48.000 1.200.000
plapon
Kaso
8. plapon 100 7.500 750.000
batang
50
10. Lis batang 14.000 700.000
Gibsum
3 galon
12. Cat (25 kilo) 250.000 750.000
tembok
Ganti
13. pintu 2 buah 400.000 800.000
panel
JUMLAH Rp.16.010.00
TOTAL 0
B. PEMASUKAN
Dana yang ada pada panitia saat ini sebesar Rp. 0,-
Samsudin Wahyudin
Mengetahui/menyetujui,