KESELAMATAN KAPAL
PT KALIRAYA SARI
HANDIL
DAFTAR SINGKATAN DAN ISTILAH PENTING
1
1.1 Sertifikat dan Dokumen Kapal
Masa Pemeriksaan/
Jenis Keterangan
Berlaku s/d Pengukuhan Terakhir
Surat Laut/ Surat Kebangsaan/Pas Kapal
(Nationality Certificate)
Surat Ukur (Measurement Certificate) TM 1969 / Dalam Negeri
Sertifikat Klasifikasi Lambung
Sertifikat Klasifikasi Mesin
Sertifikat Garis Muat (ILL Certificate 1966) or
(PGMI 1986)
Sertifikat Keselamatan Konstruksi
(C.S.S Construction Certificate) SA hanya untuk kapal tangki yang
Sertifikat Keselamatan Perlengkapan berumur > 10 tahun
(C.S.S Equipment Certificate)
Sertifikat Keselamatan Radio
(C.S.S Radio Certificate)
Sertifikat Keselamatan Kapal Penumpang Untuk kapal penumpang yang
(Passenger Ship Safety Certificate) mengikuti konvensi internasional
Sertifikat Pencegahan Dan Pencemaran Oleh
Minyak (IOPP Certificate)
Sertifikat Kelayakan Mengangkut Bahan Kimia
Untuk kapal tangki pengangkut
dalam Bentuk Curah
bahan kimia
(Bulk Chemical Fitness Certificate)
Sertifikat Kelayakan Mengangkut Gas Cair (Gas Untuk kapal tangki pengangkut Gas
Fitness Certificate) Cair
Sertifikat Pencegahan Pencemaran untuk
Untuk pengangkutan bahan
Pengangkutan Bahan Cair Berbahaya dalam
berbahaya beracun cair
Bentuk Curah (NLS Certificate)
Sertifikat Pembebasan
Jika ada
(Exemption Certificate)
Sertifikat Keselamatan Kapal Penyeberangan Untuk kapal ferry yang mengikuti
(Ferry Safety Certificate) peraturan non-konvensi
Dokumen Penyesuaian Manajemen Fotokopi DOC yang terakhir
Keselamatan (Document of Compliance/ DOC) dikukuhkan (endorsed copy)
Sertifikat Manajemen Keselamatan
(Safety Management Certificate / SMC)
Buku registrasi alat angkat dan alat bongkar
muat (Register of Ship Lifting Appliance and
Cargo Handling Gear)
Surat Bebas Tikus (Derating Certificate)
Untuk kapal tangki minyak yang
Sertifikat CLC (Civil Convention)
mengangkut muatan ≥ 2000 ton
Tanggal Tanggal
Jenis Keterangan
Keterangan
Terbit Berakhir
Persyaratan Perwira dan ABK
Sertifikat Perwira
Keterangan :
GOC / ORU : General Operator’s Certificate / Operator Radio Umum untuk GMDSS
REC : Radio Electronic Certificate
2
1.3 Dokumen dan Petunjuk Pengoperasian Kapal
a. Untuk Semua
Semua Kapal
3
Publikasi Internasional
- SOLAS 74 Edisi Terakhir Diusahakan dalam bahasa yang
- COLREG 72 dimengeri oleh awak kapal
- MARPOL 73/78
- LOAD LINE 1966
- STCW 1995
- SOLAS TRAINING MANUAL
1.5 Catatan Penting yang harus Dimasukkan dalam Buku Kapal (Ship’s Log Book)
Catatan
Jenis Butir Pemeriksaan Peraturan
(Memenuhi / Tidak)
Peralatan kemudi, Setiap 12 jam sebelum berangkat. SLS Ch. V
pengujian dan latihan Latihan kemudi darurat dilaksanakan setiap 3 bulan R. 26-4
(Steering gear)
Peragaan meninggalkan Setiap anggota awak kapal tiap bulan : SLS Ch. III
kapal dan pemadaman - Dalam waktu 24 jam setelah kapal berangkat, jika R. 19.3
kebakaran (Abandon ship lebih 25% awak kapal belum berpartisipasi dalam
drill and fire drill) latihan
- Setiap life boat harus diluncurkan dan
dioperasikan tiap 3 bulan
- Rescue boat harus diluncurkan setiap bulan, paling
sedikit setiap 3 bulan
Instruksi dan latihan di atas - Tidak lebih dari 2 minggu setelah awak kapal baru SLS Ch. III
kapal naik kapal, latihan menggunakan alat keselamatan R. 19.4
termasuk perlengkapan sekoci penolong/ rakit
penolong
- Instruksi penggunaan perlengkapan sekoci
penolong/ rakit penolong dilaut diberikan
bersamaan dengan peran sekoci
- Instruksi khusus kepada personil khusus untuk
penggunaan perlengkapan keselamatan jiwa dan
kelengkapan keselamatan lainnya diberikan pada
kurun waktu 2 bulan
Pemeriksaan mingguan - Pemeriksaan visual seluruh sekoci/ rakit penolong, SLS Ch. III
sekoci penyelamatan (bermotor) dan R. 20.6
perlengkapan peluncurannya
- Mesin dari sekoci dijalankan maju mundur dalam
waktu 3 menit
- Tes alarm umum
Pemeriksaan Bulanan Inspeksi alat keselamatan dan perlengkapan SLS Ch. III
keselamatan jiwa dalam sekoci penolong R. 20.7
menggunakan daftar cek sesua Ch. III R. 36
Catatan
Jenis Butir Pemeriksaan Peraturan
(Memenuh// Tidak)
(Memenuh
Denah Pemadam Kebakaran - Ditampilkan permanen di ruang akomodasi SLS
(Fire Control Plan) - Disimpan permanen dalam kotak kedap air di luar Ch. I I-2
jalan akomodasi utama (kanan dan kiri) R. 20
- Bahasa dimengerti oleh awak kapal
4
- Dalam keadaan mutakhir
Buku instruksi pemeliharaan - Tersedia dan disiapkan pada posisi yang mudah SLS
dan operasi system pemadam diambil tutupnya hanya satu lapis Ch. II-2
kebakaran - Bahasa dimengerti oleh awak kapal R. 16-2
Sijil Peragaan/ peran - Ditampilkan dianjungan, kamar mesin dan ruang SLS
(Muster List) akomodasi awak kapal Ch. III
- Menunjukkan tugas sesuai peraturan 37 R. 8
- Bahasa dimengerti oleh awak kapal R
Petunjuk latihan - Disediakan ditiap ruang makan dan ruang rekreasi SLS Ch. III
atau di kamar awak kapal, memenuhi persyaratan R. 15-2.3
peraturan 35
- Bahasa dimengerti oleh awak kapal
Instruksi Pemeliharaan di atas - Tersedia di kapal dan mencakup semua peralatan SLS Ch. III
kapal yang ditunjukkan di Peraturan 36 R. 36
- Bahasa dimengerti oleh awak kapal
Poster atau Tanda - Tersedia di atas sekitar sekoci penolong, rakit SLS Ch. III
penolong, sekoci penyelamat dan control R. 9
peluncurannya
- Menggunakan symbol sesuai dengan rekomendasi
IMO
Tangga pandu - Kondisinya baik, tali tangga, anak tangga kayu SLS Ch. V
- Pegangan tangan terpasang dengan ebnar R. 23
- Peralatan keselamatan tersedia Para 3.3.1.3
Catatan
Jenis Butir Pemeriksaan Peraturan
(Memenuh/ Tidak)
Sistem komunikasi anjungan Diuji antar ruangan SLS
dan kamar mesin, anjungan Ch. II-1
dan ruang kemudi, anjungan R. 29.10,
dan ruang radio R. 37
Generator Darurat - Tes operasi SLS
- Konfirmasi tinggi cairan tangki BBM Ch. II-1
- Kondisi alat-alat start R. 43,
- Mudah dioperasikan oleh awak kapal R.44
Mesin Kemudi (12 jam - Operasi kemudi utama dan darurat (kemudi SLS Ch. V
sebelum keberangkatan) bergerak secara penuh) R. 26.1
- System control jarak jauh R. 26.2
- Pasok listrik darurat
- Indicator sudut kemudi telah sesuai dengan posisi
kemudi yang sesungguhnya
- Tes alarm
- Susunan isolasi otomatis (bila ada)
- Pemeriksaan visual alat-alat penghubung peralatan
kemudi
- Instruksi operasi dengan diagram di anjungan dan
ruang kemudi
Latihan kemudi darurat Praktek penggunaan kemudi darurat (termasuk SLS Ch. V
(setiap 3 bulan) control langsung, komunikasi dan alternative R. 26.4
5
tenaga)
Peragaan meninggalkan kapal - Memanggil awak kapal ke tempat berkumpul SLS Ch. III
(setiap bulan dan 24 jam menggunakan alarm darurat sesuai sijil peran R. 19-3.3
setelah keberangkatan jika sekoci
25% dari awak kapal baru - Konfirmasi tugas yang tertulis dalam sijil peran
naik kapal) sekoci (Muster List)
- Baju renang dipakai dengan benar oleh awak
kapal
- Menurunkan sedikitnya sebuah sekoci (sekoci
yang lain diturunkan pada kesempatan latihan
berikutnya
- Menjalankan dan mengoperasikan mesin
- Tes lampu darurat
- Setiap sekoci harus diluncurkan ke air oleh awak
kapal yang ditugasi setiap 3 bulan
Latihan kebakaran (setiap - Memanggil awak kapal ke tempat berkumpul SLS Ch. III
bulan dan 24 jam setelah menggunakan alarm darurat sesuai sijil peran R. 19-3.4
keberangkatan jika 25% kebakaran
awak kapal baru naik kapal - Menjalan pompa PMK utama dan darurat dan tes
tersebut semprot menggunakan 2 alat semprot air
- Pemeriksaan baju tahan api dan perlengkapan
pribadi termasuk yang harus dipakai oleh awak
kapal yang bertugas
- Pemeriksaan sarana komunikasi
- Pemeriksaan operasi dari pintu tahan api, pintu
kedap air, dan penahan api
- Pengoperasian katup penutup cepat tangki BBM
dan pemberhentian darurat kipas-kipas
Latihan pola penaggulangan Setiap awak kapal wajib ikut serta dalam latihan Poster MRP AX I
pencemaran (SOPEP) penanggulangan pencemaran dengan menggunakan penanggulangan
peralatan SOPEP dan dilaksanakan secara periodik pencemaran harus
ditampilkan
ditempat yang
mudah dilihat oleh
awak kapal
4. Perlengkapan Navigasi
Catatan
Jenis Butir Pemeriksaan Peraturan
(Memenuh/ Tidak)
Kompas magnit - Dapat dibaca oleh juru mudi dari tempat SLS
pengendalian utama. Ch. V
- Komunikasi antara posisi kompas standar dengan R. 12 (b)
tempat pengendalian utama.
- Tidak ada gelembung-gelembung di kompas yang
berdiameter melebihi 10 mm
- Tabel/ kurva deviasi berbeda
Kompas gyro - Dapat dibaca oleh juru mudi dari tempat SLS
pengendalian utama. Ch. V
- Kondisi Gyro master dan gyro repeater R. 12 (d)
Informasi haluan kepada - Kompas yang tampak dari posisi darurat tersedia SLS
posisi pengemudian daruat - System komunikasi antara posisi pengendalian Ch. V
utama dengan posisi pengendalian darurat R. 12 (f)
Radar - Bekerja dengan baik SLS
- Tersedia fasilitas plotting Ch. V, R. 19
6
Ch. V, R. 19
Lampu samping
Lampu buritan
Lampu-lampu navigasi
Lampu jangkar
Panel Distribusi
COLREG
Bel haluan Tersedia di kapal
5. Perlengkapan Keselamatan
Catatan
Jenis Butir Pemeriksaan Peraturan
(Memenuh/ Tidak)
Sekoci penolong dan atau - Kondisi lambung bagian dalam dan luar (tidak SLS
perahu penyelamat (Lifeboat ada karat, tidak ada tambalan) Ch. III
and or rescue boat) - Tali pengaman pada kedua sisi dalam keadaan R. 20, R. 36
baik
- Katir pada kedua sisi
- Tongkat kemudi, kemudi dan pasak kemudi dan
konstruksi buritan
- Bangku melintang, lubang-lubang pegangan, bibir
lambung dalam keadaan baik
- Mesin, pondasi dan pipa buang
- Baling-baling dan poros beserta pengikat
- Tanda yang dapat memenatul di lambung kapal
- Marka (nama kapal, jumlah personil, pelabuhan
pendaftaran , ukuran utama, dll)
- Tanda dari jenis yang dapat memantulkan cahaya
(retro reflective band)
- Sumbat dengan packing dan dilengkapi rantai
dengan penunjuk posisi
- Pompa bilga dan selang (diuji)
Rakit mengembang - Diservis pada kurun waktu tidak melebihi 12 bulan SLS
berikut release gear kecuali bila ada pemberian Ch. III,
perpanjangan dari Negara bendera R. 38.39
- Tabung diberi marka; pabrik pembuat, nomor
seri, tanggal servis terakhir, jumlah personil
- Tanda / label yang dapat memantulkan cahaya
Sinyal mara bahaya api - Tidak kurang dari 12 cerawat payung (parachute SLS
(parachute signal) rocket) tersedia di kapal Ch. III,
Red Hand Flare (6 buah) R. 6.3
Parachute Signal (4 buah)
Bouyant Smoke (2 buah)
- Masa berlaku
Baju penolong (Life Jacket) - Sebuah baju penolong untuk setiap orang di atas SLS
kapal dengan label yang dapat memantulkan Ch. III,
cahaya R. 22.4
- Tambahan baju penolong untuk petugas jaga dan
untuk penggunaan pada stasiun sekoci
- Setiap baju penolong dilengkapi dengan sebuah
pluit, lampu, tulisan nama kapal, dan pelabuhan
8
pendaftaran
Baju Cebur (Immersion suits) Paling sedikit 3 set untuk setiap sekoci penolong di SLS Ch. III,
atas kapal dan siap untuk pemakaian segera R. 22.4
Penahan dingin (Thermal Untuk petugas di atas kapal yang tidak dilengkapi SLS Ch. III,
Protective Aid) baju benam, siap untuk pemakaian segera R. 22.4
Peralatan radio-telepon VHF - Paling sedikit 3 set yang memenuhi standar SLS Ch. III,
dua arah (Two Way - Bila terdapat peralatan radio-telepon yang tidak R. 6.2.1
Communication) memenuhi standar maka dapat disetujui untuk
penggunaan di atas kapal s/d tgl 01 Feb 1999
- Pengoperasian dari peralatan radio telepon
Radar transponder (SART) - Paling sedikit sebuah radar transponder pada tiap SLS Ch. III,
sisi kapal R. 6.2.2
- Masa berlaku baterai
Komunikasi di atas kapal Pengoperasian komunikasi dua arah antara stasiun SLS Ch. III,
pengontrol, stasiun tempat berkumpul dan R. 6.2.4
embarkasi dan posisi-posisi strategis
Alarm umum darurat Pengoperasian alarm untuk mengumpulkan awak SLS Ch. III,
kapal ke stasiun pengumpulan R. 6.2.4
LSA Code
Section 7.2
Peralatan pelempar tali (Line - 4 roket proyektil yang dapat membawa paling SLS
Throwing Appliances) sedikit tali sepanjang 230 m Sect 7.2.1
- Instruksi yang memadai tersedia LSA Code
- Masa berlaku roket Section 7.1
Catatan
Jenis Butir Pemeriksaan Peraturan
(Memenuh
(Memenuh/
emenuh/ Tidak)
Pintu Kedap Api - Beroperasi dengan baik. SLS Ch. II-2
- Pintu menutup sendiri yang tidak dilengkapi R. 9.4
dengan alat pengait.
Jendela cahaya - Susunan penutupan dalam keadaan baik. SLS Ch. II-2
- Jendela cahaya terbuat dari baja tanpa panel R. 9.5
kaca.
Peredam api/ Fire Damper - Beroperasi dengan baik : SLS Ch. II-2
Ruang palka R. 9.7
Kamar mesin
Ruang akomodasi
Stasiun pengontrol
Ruang lain-lain
- Tanda ’buka-tutup’ yang jelas
Pipa pemadam utama - Tidak ada bocoran, keausan berat pada pipa- SLS Ch. II-2
pipa, R. 10.2.1
- tidak ada pelipatan, penjepitan, penambahan
pada pipa-pipa.
Selang pemadam kebakaran - Semua selang pemadam kebakaran dala keadaan SLS Ch. II-2
baik, tidak kebocoran; R. 10.2.3
- Pemeriksaan jumlah selang pemadam kebakaran
sesuai perencanaan pengendalian kebakaran,
- lengkap dengan nosel dan kopling.
Nozzle - Semua nozzel dalam keadaan baik, tidak ada SLS Ch. II-2
kebocoran. R. 10.2.3
- Nosel nyemprot type jet dan type ganda jet/
spray dalam kamar mesin,
- Perubahan moda dan pengoperasian katup
penutup dilaksanakan dengan mudah
- Semua nosel type ganda jet/ spray dengan
peralatan penutup,
Kotak penyimpanan : - Disimpan dalam kondisi baik dan mudah SLS Ch. II-2
Selang pemadam kebakaran digunakan. R. 10-2.3.1.1
dan nosel penyemprot - Di cat dengan jelas (WARNA MERAH)
Alat pemadam kebakaran - Pemeriksaan jumlah alat pemadam kebakaran SLS Ch. II-2
yang dapat dijinjing (busa, yang dapat dijinjing dari setiap type sesuai R. 10.3
CO2, bubuk kering) APAR perencanaan pengendalian kebakaran.
- Tabung penyimpanan dalam kondisi baik tanpa
korosi yang serius.
- Masa berlaku bahan pemadam :
Foam = satu tahun
Bubuk kering = lima tahun
CO2 = diukur pada setiap interval
waktu SS dan IS(21/2 tahun)
Pemadam type busa kapasitas - Secara visual dalam keadaan baik, tidak ada SLS Ch. II-2
135 liter diruang ketel uap keausan. R. 10.5
dan ruangan sistem BBM. - Dalam kondisi mudah digunakan.
- Masa berlaku media pemadam (satu tahun).
Pemadam type busa dari - Secara visual dalam keadaan baik, SLS Ch. II-2
kapasitas 45 liter di kamar - Dalam kondisi mudah digunakan. R. 10.5.2.2.2
mesin kategori A - Masa berlaku media pemadam (satu tahun).
Pemadam kebakaran tetap di - Pipa dalam keadaan baik, tidak ada kebocoran SLS Ch. II-2
kamar mesin dan ruang muat dan tidak ada korosi berat. R. 10.5
(CO2, halon, busa, air - Pemeriksaan berkala terhadap pipa-pipa dengan R. 10.6
pancar) tekanan udara dan tekanan air dalam interval R. 10.7
waktu dua tahun.
- Pemeriksaan tinggi permukaan tabung CO2 atau
halon pada setiap interval waktu dua tahun
- sertifikat pemeriksaan di atas kapal.
- Masa berlaku busa cair 5 tahun.
- Setelah lima tahun keefektifan dari cairan harus
diperiksa dan contoh sertifikat pemeriksaan
tersedia di atas kapal.
- Pengujian alarm untuk pelepasan gas CO2.
Deteksi kebakaran Pemeriksaan berkala dari sistem deteksi kebakaran. SLS Ch. II-2
R. 10.7
Katup-katup penutup tangki - Semua katup harus ditutup oleh sistem kendali Untuk tangki SLS Ch. II-2
bahan bakar (Quick Closing jauh dari luar kamar mesin, kapasitas 500 liter R. 4.2.2.3.4
Valves) - pengoperasian katup-katup baik.
- Dalam hal katup-katup ditutup dengan udara
tekan, bejana udara tekan selalu diisi dengan
10
tekanan yang benar,
- penunjukkan tekanan dalam kondisi baik.
Peralatan stop darurat kipas Pengoperasian peralatan stop darurat baik SLS Ch. II-2
angin dan pompa BBM di R. 4
kamar mesin
Perlengkapan petugas - Dua set untuk kapal barang, SLS Ch. II-2
pemadam kebakaran - empat set untuk kapal tangki. R. 10.10
(firemans outfit) - Kondisi penyimpanan baik sesuai rencana
pengendalian kebakaran.
- Pakaian pelindung sepatu dan sarung tangan, topi
pengaman, lampu listrik, kampak.
- Kondisi mudah digunakan.
- Alat pernapasan dengan smoke helmet atau
masker anti asap dan pompa udara dengan
panjang selang udara yang baik, atau sebuah alat
pernapasan yang dilengkapi udara tekan.
- 200% tabung udara cadangan tersedia di atas
kapal.
- Tali pengaman yang tahan api dengan panjang
yang memadai untuk setiap alat pernapasan yang
dipasang dengan pengait.
Susunan pemadam kebakaran - Sistem CO2 tetap Dapat digantikan SLS Ch. II-2
penyimpanan cat kapal. - Sitem pemadam bubuk kering oleh system yang R. 10.6.3.1
- Sistem air pancar atau sistem sprinkler terhubung setara yang
dengan pipa pemadam utama disetujui badan
pemerintah
Sambungan darat - Sambungan darat dengan flens berukuran standar SLS Ch. II-2
Internasional (International tersedia diatas kapal. R. 10.2.1.7
Shore Connection) - Empat sel baut dan mur masing-masing
berdiameter 16 mm, panjang 50 mm tersedia di
atas kapal.
- Sebuah gasket packing tersedia diatas kapal
Sistem Gas Inert - Beroperasi dengan baik Untuk muatan SLS Ch. II-2
- Alarm-alarm di panel kontrol berfungsi dengan minyak (crude -/ R. 4.5.5
baik product-oil)
Lampu-lampu darurat - Kondisi penerangan di kamar mesin, ruang SLS Ch. II-1
akomodasi anjungan, stasiun kontrol, jalan-jalan R. 41.2.3
diluar dalam keadaan baik. R. 43
- Bola lampu, kaca tidak ada yang pecah. Siap
untuk penggunaan yang segera.
Jalan penyelamatan - Siap untuk penggunaan yang segera SLS Ch. II-2
- Anak tangga, rel pagar, tidak ada bagian yang R. 13
hilang atau berkarat. Penerangan berfungsi
dengan baik
7. Instalasi Radio
Radio (GMDSS)
Catatan
Jenis Butir Pemeriksaan Peraturan
(Memenuh/ Tidak)
Instalasi VHF Berfungsi dengan baik SLS Ch. IV
R. 7.1
Instalasi MF Berfungsi dengan baik SLS Ch. IV
Instalasi MF / HF Berfungsi dengan baik R. 8 s/d
INMARSAT Berfungsi dengan baik R. 11
Receiver NAVTEX Berfungsi dengan baik SLS Ch. IV
R. 7.1.4
Satelit EPIRB - Berfungsi dengan baik SLS Ch. IV
- Masa berlaku baterai R. 7.1.6
11
- Tanggal akhir masa berlaku atau tanggal terakhir
perawatan sensor apung
Sumber tenaga - Sumber tenaga utama dalam kondisi baik SLS Ch. IV
- Sumber tenaga cadangan dalam kondisi baik R. 13
- Baterai-baterai dalam kondisi baik, alat pengukur
berat jenis dari isi cairan asan dan voltase dari
terminal
Antene - Dalam kondisi baik, tidak ada komponen yang SLS Ch. IV
rusak atau hilang R. 6
- Tiap antenna dengan bracket dalam kondisi baik
tidak ada karatan berat
Catatan
Jenis Butir Pemeriksaan Peraturan
(Memenuh/ Tidak)
Marka lambung timbul Terpasang dengan jelas pada pelat pada kedua sisi ILL. AX I,
R.5 & R.6
Sekat ujung bangunan atas Dalam batas keausan, tidak ada karat yang berat ILL. AX I,
R.11
Pintu-pintu pada semua - Kekedapan udara efektif dan baik ILL. AX I,
bukaan untuk jalan masuk - Tidak terdapat karatan yang berat dan tidak ada R.12
pada sekat-sekat ujung dari lubang
bangunan atas yang - Paking dan peralatan penjepit dalam keadaan
terlindung yang baik
Lubang orak, tutup tingkap - Kekedapan udara efektif dan baik ILL. AX I,
rata - Tutup orang dan baut-baut pengikat dalam R.18
kondisi baik, tidak ada karatan yang berat
12
orang dengan bukaan-bukaan - Pelat sekat dalam kondisi baik (tidak ada karatan
di geladak lambung timbul yang berat dan tidak ada lubang)
- Pintu-pintu dalam kondisi baik, tidak ada karatan
yang berat dan tidak ada lubang
- Paking dan peralatan penjepit dari tutup lubang
dalam keadaan baik
Pipa-pipa udara - Ambang pipa udara dalam kondisi baik, tidak ada ILL. AX I,
karatan yang berat dan tidak ada lubang R.20
- Kepala pipa udara dalam kondisi baik, tidak ada
karatan yang berat dan tidak ada lubang
- Tutup mengambang pada kepala pipa udara
dalam kondisi baik
- Kasa baja dalam kondisi baik
Pintu lambung dan bukaan - Kekedapan udara efektif dan baik ILL. AX I,
yang serupa - Pelat baja dan perlengkapan lain dalam kondisi R.21
baik, tidak ada karatan yang berat
Pipa mengering, pipa masuk, - Pelat jarak dalam kondisi baik, tidak ada karatan ILL. AX I,
pipa pembuangan yang berat dan tidak ada lubang R.22
- Katup-katup tak balik dalam kondisi baik, tidak
ada karatan yang berat dan tidak ada lubang
Tali-tali pegangan, tangga Dalam kondisi baik, tidak ada karatan yang berat
naik kapal jalan lalu orang dan tidak ada lubang serta komponen yang hilang
9. Tangki--Tangki
Kondisi Lambung Kapal diatas Garis Air, Bangunan Atas/ Rumah Geladak, Ruangan dan Tangki
Catatan
Jenis Butir Pemeriksaan Peraturan
(Memenuh/ Tidak)
Pelat geladak utama, pelat dalam kondisi baik, tidak ada keausan yang berat, SLS Ch. II-1
silang geladak karatan dan lubang Part B
Pelat geladak akil, pelat dalam kondisi baik, tidak ada keausan yang berat,
geladak kimbul karatan dan lubang
Semua system pipa di atas dalam kondisi baik, tidak ada keausan yang berat,
geladak dengan katup-katup karatan dan lubang
Kondisi penghantar kabel dalam kondisi baik, tidak ada keausan yang berat,
listrik karatan dan lubang
Ruang palka - Sekat-sekat, gading-gading, dan pelat alas ganda
dalam kondisi baik
- Tidak ada karatan yang berat, keausan, lubang
atau keretakan
13
- Tanga-tangga masuk ke ruang palkah, pipa-pipa
dalam keadaan baik, tidak ada keausan yang
berat, dan tidak ada lubang
Tangki-tangki ballast - Tidak ada kebocoran, keretakan
- Sekat-sekat (melintang / memanjang), girder
horizontal dan bagian-bagian konstruksi lainnya
dalam kondisi baik, tidak ada karatan yang berat,
keausan, lubang atau keretakan
- Tangga-tangga masuk ke ruang palka dan pipa-
pipa dalam keadaan baik, tidak ada keausan berat
dan tidak ada lubang
Kamar pompa - Sekat-sekat memanjang, gading-gading besar, dan SLS Ch. II-1
bagian-bagian konstruksi lainnya dalam kondisi Part B
baik, tidak ada karatan yang berat, keausan,
lubang atau keretakan
- Tangga-tangga masuk ke Kamar pompa dan pipa-
pipa dalam keadaan baik, tidak ada keausan berat
dan tidak ada lubang
- Perhatian harus diarahkan untuk menjamin
supaya peralatan listrik dapat berfungsi dengan
baik, lampu-lampu (harys dari jenis tahan ledak)
Catatan
Jenis Butir Pemeriksaan Peraturan
(Memenuh/ Tidak)
Mesin-mesin induk - Berfungsi baik SLS Ch. II-1
- Peralatan pengaman Berfungsi baik Part C
- System kendali jauh berfungsi baik
14
- Alat pengukur tekanan dalam kondisi baik dan
kalibrasi dilaksanakan setiap tahun
- Alat penunjuk tinggi permukaan air berfungsi baik
Kebersihan di kamar mesin Harus besi tanpa kotoran atau minyak kotor
Catatan
Jenis Butir Pemeriksaan Peraturan
(Memenuh/
(Memenuh/ Tidak)
Penerangan di kamar mesin - Semua lampu dalam keadaan baik SLS Ch. II-1
- Tutup pelindung dan alat pelindung dalam Part D
keadaan baik
Kabel listrik Dalam kondisi baik, tidak ada kabel yang timbul,
tidak ada karatan yang berat, khususnya di atas
geladak kaca
Karpet isolasi disekeliling Tersedia diatas kapal atau isolasi semen tetap
papan hubung utama terpasang di atas lantai kamar mesin
12. Perlengkapan
Perlengkapan Tambat
Catatan
Jenis Butir Pemeriksaan Peraturan
(Memenuh/ Tidak)
Jangkar dan rantai jangkar - dalam kondisi baik, tidak ada keausan yang berat, Klasifikasi
komponen yang hilang atau rusak
- kondisi penyimpanan baik
15
System tambat - Winch dalam kondisi baik
- Rem dalam kondisi baik, tidak ada keausan yang
parah/ abnormal
- Pelat kembang dalam kondisi baik, tidak ada
keausan yang berat, komponen yang hilang atau
rusak
- Tali temali tersedia cukup di atas kapal dan dalam
kondisi baik
- Kapstan berfungsi baik
Catatan
Jenis Butir Pemeriksaan Peraturan
(Memenuh/ Tidak)
Separator minyak-air dengan - Berfungsi baik MPL AX. I
pompanya - Tidak ada karatan, lubang pada penutup luar R.16
- Katup-katup bekerja baik R.17
- Alat-alat pengukur tekanan dalam kondisi baik
R.19
Pipa buang - Tidak ada karatan, lubang pada pipa-pipa
- Semua katup berfungsi baik
Penanganan sampah di kapal - Poster pembuangan sampah tersedia di kapal MPl AX. V
- Catatan pembuangan sampah tersedia di kapal
- Tersedia Garbage Management Manual di kapal
Catatan
Catatan
Jenis Butir Pemeriksaan Peraturan
(Memenuh/ Tidak)
Tiang agung, Derek, jibs Dalam kondisi baik, tidak ada keausan yang serius, ILO
termasuk fitting (pelat mata karatan yang berat atau kerusakan Conv. 152
heel pieces, leher angsa)
16
15. Akomodasi
Catatan
Jenis Butir
Butir Pemeriksaan Peraturan
(Memenuh/ Tidak)
Toilet - System bilas toilet dalam kondisi baik ILO
- Toilet harus bersih Conv. 147
- Lantai Toilet dalam kondisi baik, tidak ada STCW ‘95
keretakan pada bagian lantai toilet
- System pengeringan lantai toilet dalam kondisi
baik
Kamar mandi, bak cuci, - Semua ruangan dalam dalam kondisi baik, System
kamar cuci pengeringan bersih, ruangan harus bersih
- Air panas tersedia untuk digunakan
Ventilasi udara di ruangan Ruangan ventilasi panas/ dingin dalam kondisi baik
akomodasi
Perlengkapan medis - Perlengkapan medis yang benar tersedia di atas
kapal
- Obat-obatan yang benar tersedia di atas kapal
dengan masa berlaku yang valid
Catatan
No Daftar Prosedur Jenis
(Ada / Tidak)
- Daftar Surat Kapal, sertifikat, dan masa berlakunya
- Daftar dokumen kapal & Buku-Buku Referensi
- Daftar gambar kapal; petunjuk operasi dan petunjuk/
symbol alat keselamatan
1. Pengendalian Dokumen - Daftar peta
- Crew list
- Daftar dokumentasi awak
- Muster list
- Peran kebakaran (fire drill)
- Peran meninggalkan kapal (abandon ship drill)
- Peran pencegahan pencemaran (SOPEP)
Kesiapan Menghadapi Keadaan - Latihan/ peragaan pemakaian alat keselamatan (Life
2.
Darurat Saving Appliances)
- Peragaan Orang jatuh ke laut (Man Over Board)
- Pengujian kemudi darurat
- Laporan kecelakaan kapal (Kapal kandas, tubrukan,
kebakaran, kerusakan mesin induk, generator listrik,
17
mesin kemudi, dll)
- Komunikasi dalam mara bahaya
18