Anda di halaman 1dari 6

Nama : Deri Muhamad Fauzi

NIM : 2113141038

Jurusan : Teknik Mesin

Tugas Besar Fisika Dasar 2

GERAK HARMONIK SEDERHANA

PADA “PUSHER” STAPLER

Stapler adalah alat untuk menyatukan sejumlah kertas dengan cara


memasukkan staples berbentuk huruf "U" yang terlipat di bagian bawah kertas bila
panjang kedua ujung melebihi tebal kertas.

Di Indonesia, stapler bisa dijumpai di mana-mana, di rumah,


kantor, sekolah, kios fotokopi, rumah tangga, hingga di rumah makan dan
penjual makanan. Stapler begitu populer hingga memiliki banyak nama tidak resmi
yang berasal dari suara yang dikeluarkan alat ini, seperti: jekrekan, jepretan, atau
cekrekan. Stapler sering digunakan di Indonesia untuk membungkus makanan.
Plastik dilipat agar isi tidak keluar dan diselesaikan dengan jepitan stapler. Stapler
sangat membantu dalam kehidupan sehari-hari.

Stapler pertama menurut catatan tertulis berasal dari abad ke-18 di Perancis.
Menurut legenda, mesin stapler yang dioperasikan dengan tangan sudah dibuat
untuk Raja Louis XIV dari Perancis pada tahun 1700-an. Setiap mesin stapler diberi
lambang kerajaan. Pemakaian kertas semakin meluas pada abad ke-19
membutuhkan alat penjilid kertas yang lebih praktis.

Seorang penemu bernama Samuel Slocum memperoleh paten untuk alat


penjilid kertas modern pada tanggal 30 September 1841. Berdasarkan gambar paten
dan penjelasannya, alat ini belum bisa disebut stapler. Alat ciptaan Slocum hanya
menyatukan kertas dengan semacam paku supaya lebih mudah dikemas dalam
jumlah banyak. Penciptanya memang mengabdikan seumur hidupnya untuk

GERAK HARMONI SEDERHANA PEGAS 1


menjual paku sambil menyempurnakan desain paku. Alat diciptakan semata-mata
untuk memasarkan paku yang diproduksinya.

Pada tanggal 7 Agustus 1866, alat bernama Novelty Paper Fastener


dipatenkan oleh perusahaan bernama Patent Novelty Mfg Co. Alat ini hanya dapat
diisi dengan satu kokot, bisa digunakan untuk menjilid kertas, buku, hingga
memaku karpet, mebel, atau kotak. Kokot dibuat dalam berbagai ukuran, 3/16 inci,
1/4 inci, 3/8 inci, dan 1/2 inci.

Pada tanggal 24 Juli 1866, George W. McGill memperoleh U.S. Patent No.
56,587 untuk prototipe kokot modern berupa penyatu kertas dari kuningan yang
bisa dibengkokkan. Pada tahun berikutnya pada tanggal 13 Agustus 1867, George
W. McGill kembali menerima U.S. Patent No. 67,665 untuk alat tekan yang bisa
memasukkan kokot ke dalam kertas. Alat ini ikut dipamerkan di Centennial
Exhibition tahun 1867 yang diselenggarakan di Philadelphia. McGill terus bekerja
menyempurnakan berbagai alat stapler dan isinya hingga tahun 1880-an. Pada
tanggal 18 Februari 1879, hak paten No. 212,316 diterima McGill dari kantor paten
Amerika Serikat untuk alat tekan memasukkan kokot yang disebut McGill Single-
Stroke Staple Press. Alat ini beratnya 1,1 kilogram dan bisa diisi dengan satu kokot
ukuran 1/2 inci untuk satu kali pengisian. Kokot bisa menembus beberapa lembar
kertas sekaligus.

Beberapa alat untuk menjilid atau mengikat kertas sebenarnya tidak


menggunakan klip, paku, atau kokot. Kertas dilubangi dan dilipat sehingga
sejumlah kertas bisa dijilid sekaligus. Sebagian di antaranya bahkan sudah
mendapat hak paten, termasuk alat yang disebut Clipless Stand Machine. Alat ini
dibuat di Newton, Iowa dan dijual antara tahun 1880-an hingga tahun 1920-an.
Kertas dilubangi membentuk bagian kertas seperti lidah yang bisa dilipat di bagian
belakang kertas. Cara kerja yang sama juga digunakan alat yang disebut Bump's
New Model Paper Fastener.[1]

GERAK HARMONI SEDERHANA PEGAS 2


HAMMER HANDLE

CRIMP AREA

CARRIER

PUSHER

PEGAS

PIN

BASE

GERAK HARMONI SEDERHANA PEGAS 3


Getaran Harmonis pada Pegas, Gerak vertikal pada pegas Semua pegas
memiliki panjang alami sebagaimana tampak pada gambar. Ketika sebuah benda
dihubungkan ke ujung sebuah pegas, maka pegas akan meregang (bertambah
panjang) sejauh y. Pegas akan mencapai titik kesetimbangan jika tidak diberikan
gaya luar (ditarik atau digoyang).[2]

L1

L0

GERAK HARMONI SEDERHANA PEGAS 4


Demikian hasil laporan observasi tentang gerak harmonis pada pegas
sederhana, penulis mempunyai ide dalam melakukan observasi dengan memilih
tema gerak harmonis sederhana pegas dengan memilih objek terdekat yaitu stapler.
Stapler merupakan barang sehari-hari yang banyak digunakan masyarakat serta
terdapat aplikasi yang berhubungan dengan mata kuliah Fisika Dasar 2. Pada stepler
Pusher yang menjadi beban, serta nilai konstata terdapat di manusia yang
menggunakan stepler, nilai konstanta (K) akan muncul saat manusia hendak
melakukan isi ulang staples pada stapler. Pada saat Pusher ditarik kebelakang pegas
akan meregang (L1) karena mendapat gaya dari jari manusia pada saat dilepas pegas
akan kembali ke bentuk semula(L0) karena gaya pada manusia hilang dan akan
menekan staples.

GERAK HARMONI SEDERHANA PEGAS 5


DAFTAR PUSTAKA

[1] Wikipedia, “The History of the Stapler,” Wikipedia. Wikipedia, 2017.

[2] Rahmadanis Suci, “Suci Rahmadanis: Getaran Harmonis pada Bandul dan
Pegas,” Blog, 2015. [Online]. Available:
http://sucirahmadanis.blogspot.co.id/2015/01/getaran-harmonis-pada-
bandul-dan-pegas.html. [Accessed: 23-May-2018].

GERAK HARMONI SEDERHANA PEGAS 6

Anda mungkin juga menyukai